Vacutainer
Short Description
CP...
Description
VACUTAINER
Yosep Fernandus T, Ruland DN Pakasi Bagian Patologi Klinik FK Unhas RSUP dr. Wahidin Sudirohusudo Makassar
I. PENDAHULUAN Sebelum
ditemukan, pengambilan sample darah vena msh menggunakan cara konvensional
Tahun
1947 Joseph Kleiner mengembangkan sistim Vacutainer
Vacutainer
dipatenkan dan dipasarkan secara luas oleh Becton Dickinson & Co.
II. KOMPONEN VACUTAINER A. Jarum Vacutainer Mempunyai
ujung yang tajam pada kedua
sisinya Ujung yang tajam dan panjang untuk penetrasi vena, ujung yang pendek untuk penetrasi karet tabung Jarum Vacutainer mempunyai ukuran ; 1 inci dan 1.5 inci
Gambar 1.1
Gambar 1.2
B. Gagang Vacutainer Terbuat
dari plastik Mempunyai 2 ukuran, dewasa dan anak Sebaiknya digunakan sekali pakai Pada penggunaannya sering dipakai berulang, untuk menghindari infeksi dilakukan disinfeksi diantara penggunaannya.
C. Tabung Vacutainer Terbuat
dari bahan gelas bersegel penutup plastik dan karet Tabung bertekanan negatif Tabung terdiri atas beberapa ukuran Dewasa : 5, 7, 10 dan 15 ml : 2, 3 dan 4 ml Anak Warna menandakan tipe zat tambahan dalam tabung.
SISTIM VACUTAINER
Jenis-jenis warna tutup tabung vacutainer : Red Dark Contains : None Effects on Specimen : Blood clots, and the serum is separated by centrifugation Uses : Chemistries, Immunology and Serology, Blood Bank (Crossmatch)
Pink Contains Effects on Specimen
Uses
: Serum Separating Tube (SST) with clot activator : Forms clot quickly and separates the serum with SST gel at the bottom of the tube : Blood type screening and chemistries
Gold Contains Effects on Specimen
Uses
: Separating gel and clot activator : Serum separator tube (SST) contains a gel at the bottom to separate blood from serum on centrifugation : Serology, endocrine, immunology, including HIV
Light Green Contains Effects on Specimen
Uses
: Plasma Separating Tube (Na Heparin) : Anticoagulants with lithium heparin; Plasma is separated with PST gel at the bottom of the tube : Chemistries
Dark Green Contains Effects on Specimen Uses
: Sodium heparin or lithium heparin : Inactivates thromboin and thromboplastin : Amonia, lactate, HLA typing For lithium level, use sodium heparin For ammonia level, use sodium or lithium heparin
Dark Blue Contains : Sodium heparin or Na2 EDTA Effect of speciment : Forms calcium salts. Tube is designed to contain no contaminating metals Uses : Toxicology and trace element testing (zinc, copper, lead, mercury) and drug level testing
Light Grey Contains
: Sodium fluoride and potassium oxalate Effect of Speciment : Antiglycolytic agent preserves glucose up to 5 days Uses : For lithium level, use sodium heparin glucoses, requires full draw (may cause hemolysis if short draw)
Yellow Contains : ACD (acid-citrate-dextrose) Effect of Speciment : Complement inactivation Uses : Paternity testing, DNA studies
Brown Contains : Sodium heparin Effect of Speciment : inactivates thrombin and thromboplastin Uses : Serum lead determination
Black Contains : Sodium citrate (buffered) Effect of Speciment : Form calcium salt to remove calcium Uses : Westergren Sedimentation Rate; requires full Draw
Purple Contains : EDTA (liquid form) Effect of Speciment : Forms calcium salts to remove calcium Uses : Hematology (CBC) and Blood Bank(crossmatch); requires full draw invert 8 times to prevent clotting and platelet clumping –
Light Blue Contains : Sodium citrate (Na Citrate) Effect of Speciment : Forms calcium salts to remove calcium Uses : Coagulation tests (PT, PTT, TCT, CMV), tube must be filled 100% full.
Orange Contains Effect of Speciment Uses
: Thrombin : Quickly clots blood : STAT serum chemistries
•
•
Ambil tabung vacutainer, tusukkan sampai tembus bagian penutup karet pada jarum yang terletak didalam gagang plastik vacutainer setelah itu lepaskan manset. Perbedaan tekanan dalam tabung dan vena mengakibatkan darah mengalir mengisi tabung. Tunggu sejenak hingga darah mengalir sampai batas / tanda, setelah itu lepaskan tabung. Tabung yang berisi zat tambahan dibolak balik 2 3 kali, kemudian diletakkan di atas rak. —
—
III. CARA PENGAMBILAN SAMPLE DENGAN SISTIM VACUTAINER Kenakan sarung tangan sesuai ukuran
•
•
Buka pelindung jarum vacutainer, insersi kedalam ujung gagang vacutainer dan tutup kembali dengan pelindung jarum. Pasang manset untuk blok darah vena, dan pastikan posisi vena yang akan di pungsi.
•
•
•
Asepsis / antisepsis area disekitar vena yang akan di pungsi. Buka pelindung jarum pada gagang vacutainer dan tusukkan dengan posisi 15 derajat dari permukaan kulit. Fiksasi gagang vacutainer.
•
•
•
Ganti tabung bila masih diperlukan Ambil pastik atau kapas alkohol untuk fiksasi pada tempat insersi jarum, kemudian cabut jarum vacutainer Tulis nama dan nomor identitas pasien pada tabung.
Gambar 2.1
Gambar 2.2
Gambar 2.5
Gambar 2.6
Gambar 2.3
Gambar 2.4
TERIMA KASIH TERIMA KASIH
View more...
Comments