Uji Protein

5. UJI PROTEIN Pada Pada uji uji prot protein ein dalam dalam urin urin digu diguna naka kan n dua dua perc percob obaa aan n yaitu yaitu uji helle hellerr dan dan uji uji koagulasi. Uji heller digunakan untuk melihat ada tidaknya protein dalam urin. Kehadiran  protein ditunjukkan dengan adanya cincin putih dipersimpangan solusi dan asam nitrat pekat. Uji koagulasi merupakan merupakan tindak tindak lanjut dari uji heller, heller, yaitu melihat adanya protein berlebih dalam urin. Uji protein ini dapat digunakan untuk mengevaluasi dan memantau fungsi ginjal, mendeteksi, da dan mendiagnosis ker us ak an gi nj al . Pro te in yan g be rl eb ih pa da u r i n a t a u ya n g b i a s a d i s e b ut prote rotein inur uria ia,, men menun unju juk kkan keru erusaka sakan n pad padaa gin ginja jall ata atau u mungkin sebelum dilakukan tes orang tersebut mengkonsumsi obat-obatan, infeksi, olahra olahraga ga berat berat atau atau stress stress fisik fisik.. Kelebi Kelebihan han protei protein n pada pada wanita wanita hamil hamil dapat dapat dihubungkan dengan preeklamsia. a. Uji Heller  . !aha !ahan n dan dan pere pereak aksi si Urin dan urin yang mengandung protein • "sam nitrat pekat • #. Pela Pelaks ksan anaa aan$ n$ Pipetkan ke dalam tabung reaksi. %arutan &abung "sam nitrat pekat ' m% (iringkan tabung reaksi dan tambahkan perlahan-lahan Urin jernih )normal*patologis+ ' m% Hasil positif ditandai oleh terbentuknya cincin putih di atas lapisan H ' pekat '. Hasi Hasill dan dan Pemb Pembah ahas asan an Pada praktikum ini juga dilakukan uji protein. Uji protein yang dilakukan adalah uji protein Heller. Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada kandungan  protein di dalam urin atau tidak. Pada uji ini digunakan ' ml asam nitrat pekat dan ' ml urin urin,, baik baik urin urin norm normal al dan dan urin urin pato patolo logi gis. s. Kedua Keduany nyaa masi masing ng-m -masi asing ng dicampu dicampurka rkan n dalam dalam tabung tabung reaksi reaksi yang yang berisi berisi asam nitrat nitrat pekat pekat dengan dengan cara dimirin dimiringka gkan. n. ari uji terseb tersebut ut terben terbentuk tuk cincin cincin putih putih baik baik pada pada urin urin normal normal maupun maupun urin urin patolo patologis gis.. /ni mengin mengindik dikasik asikan an bahwa bahwa di dalam dalam urin urin terdap terdapat at kand kandun unga gan n prot protei ein. n. "kan kan tetap tetapi, i, kita kita belu belum m meng menget etah ahui ui sebe seberap rapaa bany banyak  ak  kandungan kandungan protein protein tersebut. tersebut. Untuk Untuk mengetahui mengetahui apakan kandungan kandungan proteinny proteinnyaa  banyak atau tidak maka dilakukan uji koagulen. koagulen. P0&1/ 0("%

P0&1/ P"&%2/3

 b. Uji Koagulasi . !ahan dan pereaksi Urin dan urin yang mengandung protein • "sam asetat #4 • #. Pelaksanaan Pipetkan ke dalam tabung reaksi %arutan

&abung

Urin 5ernih )bila perlu disaring terlebih dahulu+

' m%

idihkan. 1ndapan yang terbentuk adalah protein atau fosfat "sam asetat #4

' m%

!ila endapan tetap ada menandakan ada protein sebab fosfat akan larut dalam suasana asam '. Hasil dan pembahasan idasarkan pada penentuan adanya protein dalam urine dimana urine yang dipanaskan akan mengalami koagulasi akibat kenaikan suhu. 1ndapan protein ini  bersama fosfat, dimana penambahan asam asetat akan menunjukkan perbedaan yaitu fosfat yang larut dalam asam asetat sehingga bila masih ada endapan maka  positif adanya protein. Prinsip uji koagulasi yaitu penentuan adanya protein dalam urin dimana urin yang dipanaskan akan terkoagulasi akibat kenaikan suhu sehingga

 protein dan fosfat terendapkan dan penambahan asam asetat untuk mengetahui adakah protein yang mengendap atau fosfat dimana fosfat larut dalam asam asetat. ari pemanasan tersebut dapat dilihat adanya endapan dalam urin normal, ini menunjukkan adanya kandungan protein, tetapi banyak atau tidakknya belum diketahui. 3etelah itu, urin yang ada endapannya tadi ditambah dengan asam asetat #4 sebanyak ' tetes. &ernyata urin yang semula terdapat endapan kini menjadi jernih. /ni mengindikasikan bahwa urin tersebut normal. 3edangkan pada urin patologis terlihat ada endapan pada saat di bakar dan endapan tetap ada setelah di tetes asam asetat #4, hal ini menandakan ada protein sebab fosfat akan larut dalam suasan asam.

c. Kesimpulan P a da u ji p er c ob aa n u j i h el l er u r in d e ng an m en gg un a ka n a s am ni tr at pekat )uji heller+, diperoleh hasil pengamatan bahwa urin tersebut )Urin normal maupun urin patologis+ ketika dicampurkan dengan asam nitrat. u ri n.

terbentuk cincin putih yang menandakan terdapat protein dalam U ji

k oa gu la si

y an g

menggunakan asam asetat #4

d il ak uk an

d en ga n

p em an as an

urin dengan

terbentuk endapan karena dalam sampel terdapat

 protein baik pada urin normal maupun urin patologis.