Tut Wuri Handayani

Tut wuri Handayani….! Mengapa Bukan: “Ing Ngarso Sung Tulodo”?

Pengantar Semboyan “Tut Wuri Handayani” demikian popular bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama bagi orang yang sedang atau sudah mengenyam pendidikan. Dengan gampang kita dapat melihat semboyan itu bersama lambangnya (seekor burung yang menukik tegak lurus)  pada setiap dokumen pendidikan, spanduk-sapanduk pendidikan, ataupun gedung-gedung sekolah. Namun, bisa jadi, ada banyak siswa (mahasiswa? Atau mungkin juga guru?) jaman ini, yang tidak tahu bahwa semboyan itu adalah penggalan terakhir dari semboyannya Ki Hajar Dewantara: “Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani”.  handayani”.  Bahkan mungkin, kebanyakan orang Indonesia (tak terkecuali para akademisi) tidak peduli akan makna yang terkandung pada semboyan itu. Makna Sebuah Semboyan, Simbol, dan Logo Dalam Sinonimkata.com disebutkan sejumlah kata yang merupakan sinonim kata “semboyan”, yaitu: cogan cogan,, moto moto,, pemeo pemeo,, slogan slogan,, (kata) sandi, sandi, alamat alamat,, anggai anggai,, isyarat isyarat,, sinyal sinyal,, tanda tanda.. Sedangkan KBBI-Daring (Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Jaringan) menyebutkan salah satu arti dari kata “semboyan” adalah: perkataan

atau kalimat pendek yg dipakai sbg dasar da sar tuntunan (pegangan hidup); inti sari suatu usaha dsb; slogan; moto: “ Bhinneka Tunggal Ika” ialah -- Republik Indonesia. Sedangkan simbol, menurut KBBI-Daring, KBBI-Daring, sama dengan lambang. Lambang (masih menurut KBBI-Daring) adalah sesuatu seperti tanda (lukisan, lencana, dan sebagainya) yang menyatakan sesuatu hal atau mengandung maksud tertentu. tertentu. Dalam bidang komunikasi, simbol atau lambang diartikan sebagai sesuatu (verbal atau nonverbal) yang mengandung suatu makna yang disepakati dalam masyarakat. Sementara logo, menurut Desainstudio.Com, adalah lambang atau simbol khusus yang mewakili suatu perusahaan atau organisasi. Sebuah logo bisa berupa nama, lambang atau elemen grafis lain yang ditampilkan secara visual. Sebuah logo diciptakan sebagai identitas agar unik dan mudah dibedakan dengan perusahaan kompetitor/pesaing. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa semboyan, simbol, ataupun logo tentulah memiliki makna. Karena itu “Tut wuri handayani”, entah sebagai semboyan, sebagai symbol, ataupun sebagai logo, pasti memiliki makna.

 Makna Tut wuri Handayani