Tugas Akhir Modul 5

TUGAS AKHIR MODUL 5 Nama

: Nelly Noerdiana Saleh

No Peserta PPG : 201511403957 Kelas

:C

Materi ajar IPS selalu berkaitan dengan lingkungan sosial kehidupan manusia dan lingkungan alam. Atas dasar itulah, materi IPS mengandung konsep sejarah, geografi, ekonomi, sosiologi-antropologi, dll. Perhatikan pernyataan berikut: "Peristiwa bencana alam tsunami di Selat Sunda pada bulan Desember 2018 berdampak pada kerusakan alam. Para petani menjadi gagal panen, wisata pantai Ciracas mati di mana tempat penginapan dan rumah-rumah wisata kuliner di sepanjang pantai mengalami kerusakan parah. Hal tersebut mengakibatkan warga mayarakat setempat secara ekonomi lumpuh". Dari peristiwa Tsunami di Jawa Barat di atas, Guru IPS bisa menyusun RPP untuk menyiapkan pembelajaran dengan Tema Kepedulian Sosial. Buatlah RPP IPS di kelas tinggi dengan tema yang sesuai dengan fenomena alam tersebut!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A.

Satuan Pendidikan

: SD Negeri Pakong 2

Kelas/Semester

: V/II

Tema 5

: Kepedulian Sosial

Subtema 1

: Kepedulian Sosial Korban Bencana

Alokasi Waktu

: 3 x 35 menit (3JP)

Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru. 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan bertanya berdasarkan rasa ras a ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda benda -benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

A. Kompetensi Dasar dan dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1 Mengidentifikasi karakteristik geografis Indonesia sebagai Negara kepulauan/maritim dan agraris serta pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi, sosial, budaya, komunikasi, serta transportasi.

3.1.1 Memahami tanda  –   –  tanda datangnya bencana alam tsunami yang terjadi di Indonesia dan karakteristik geografis suatu wilayah.

4.1 Menyajikan hasil identifikasi karakteristik geografis Indonesia sebagai Negara kepulauan/maritim dan agraris serta pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi, sosial, budaya, komunikasi, serta transportasi.

4.1.1 Membuat kreasi Mind Mapping contoh bentuk  –   –  bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami yang ada di Indonesia.

3.1.2 Memberikan contoh bentuk  – bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami yang ada di Indonesia.

B. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran 1. Siswa dapat memahami tanda-tanda datangnya bencana alam tsunami yang terjadi di Indonesia dari karakteristik geografis suatu wilayah dengan baik dan benar.

2. Siswa dapat d apat memberikan me mberikan contoh c ontoh bentuk-bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami yang ada di Indonesia dengan benar. 3. Siswa dapat membuat kreasi Mind Mapping contoh bentuk-bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami yang ada di Indonesia dengan kreatif dan inovatif.

C. Materi Pembelajaran 1. Tanda-tanda datangnya tsunami 2. Bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana tsunami 3. Poster bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana tsunami D. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Model 3. Metode

: Scientific Learning  : Kooperatif tipe STAD ( Student Team Achievement Division) : Demonstrasi, diskusi, kelompok.

E. Langkah  – Langkah Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan

Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu

Siswa memberi salam dan guru menjawab salam   Guru meminta siswa untukmemimpin doa sebelum memulai pembelajaran Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk menyiapkan peralatan dan perlengkapan yang diperlukan, misalnya buku dan alat tulis Guru menyampaikan indikator pencapaian kompetensi yang akan dicapai siswa melalui pembelajaran Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari hari ini yaitu tentang bencana alam tsunami di selat sunda Sebagai apresiasi, guru mengajukan pertanyaan yang terkait dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.

10 menit

Fase 1. Menyampaikan Tujuan dan Motivasi siswa   Sebagai langkah awal guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak di capai oleh siswa, dan memberi tahu model pembelajaran hari ini Kemudian guru memberikan motivasi kepada siswa berupa menampilkan gambar bencana alam tsunami di selat sunda dan peta konsep pembelajaran

80 menit

 









Inti





Fase 2. Menyajikan atau Menyampaikan Informasi 



Guru mengajak siswa siswa untuk membacakan teks bacaan “Tsunami di Selat Sunda” (tahap ( tahap mengamati dan menyajikan pembelajaran) Guru meminta siswa untuk mecermati kemudian kemud ian menentukan hal – hal – hal  hal penting berupa tanda – tanda – tanda  tanda bencana tsunami, dampak yang dirasakan masyarakat, bentuk  –

Kegiatan

Deskripsi Kegiatan



bentuk kepedulian sosial, dan beberapa cara penaganan korban bencana (tahap menalar) Siswa mengikuti kemudian diminta untuk bertanya apabila ada yang kurang mengerti

Fase 3. Mengorganisasikan siswa dalam Kelompok Belajar 



Guru membagi siswa dalam kelompok heterogen yang terdiri dari 4 – 4 – 5  5 orang (tahap menyajikan kelompok) Guru meminta siswa untuk duduk dalam kelompoknya masing – masing – masing  masing untuk berdiskusi

Fase 4. Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar Guru memberi LKS yang telah dibuatnya untuk dikerjakan oleh siswa secara berkelompok   Masing  –   –  masing kelompok diminta saling berdiskusi menyelesaikan masalah pada LKS (tahap memberi tugas dan memberikan informasi)   Guru mendorong siswa agar bekerja sama dalam kelompoknya dalam membahas masalah yang diberikan Guru berkeliling memantau siswa bekerja, mencermati dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami siswa, serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal  – hal  – hal yang belum dipahami Guru menghimbau kepada siswa siswa yang mampu menjawab soal yang telah diberikan untuk membantu teman  – teman  – teman kelompoknya dalam menyelesaikan soal tersebut (tahap mengkomunikasikan) Guru meminta perwakilan setiap kelompok untuk presentasi hasil diskusi kelompok mereka di depan kelas sesuai permintaan guru Kemudian guru meminta setiap kelompok untuk mengumpulkan semua hasil diskusi kelompok untuk dinilai















Fase 5. Evaluasi Guru mengoreksi jawaban dan mengkonfirmasikan m engkonfirmasikan kekeliruan siswa dalam menyelesaikan soal pada LKS Guru memberikan jawaban yang benar dengan menuliskan  jawaban di papan tulis Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang merasa kurang mengerti untuk bertanya 





Fase 6. Memberi Penghargaan Guru memberikan memberikan penghargaan kepada kelompok yang bekerja paling baik ( tahap pemberian penghargaan) Guru memberikan timbal balik berupa memotivasi Kemudian guru meminta masing – masing  – masing  masing kelompok untuk menempelkan hasil karyanya di dinding sebagai hasil karya yang diabadikan 

 

Alokasi Waktu

Kegiatan Penutup

Alokasi

Deskripsi Kegiatan

Waktu

Siswa bersama guru guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung : 1. Apa saja yang telah dipelajari dari kegiatan hari ini ? 2. Apa yang harus dilakukan untuk menghargai perbedaan di sekitar ? Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada hari ini   Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran selanjutnya. Termasuk menyampaikan kegiatan bersama orang tua, yaitu : meminta orang tua untuk menyampaikan pengalamannya menghargai perbedaan di lingkungan sekitar rumah lalu menceritakan hasilnya kepada guru Siswa menyimak cerita motivasi tentang pentingnya sikap disiplin Siswa melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas Kelas ditutup dengan salam.



15 menit











F. 1. 2. 3.

Media, Alat Alat dan Sumber Pembelajaran Pembelajaran Media : Teks Bacaan, LKS Alat : Papan Tulis, kertas manila, kertas origami dan Spidol Sumber :  https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20181231002758-199-357400/bmkgpaparkan-kronologi-tsunami-selat-sunda

G. Penilaian Proses dan Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian a. Pengetahuan : Tes Tertulis b. Keterampilan : Ujuk Kerja 2. Prosedur Penilaian Aspek yang dinilai

Pengetahuan 3.1.1 Memahami tanda  –   –  tanda datangnya bencana alam tsunami yang terjadi di Indonesia dari karakteristik geografis suatu wilayah. 3.1.2 Memberikan contoh bentuk  –   –  bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami di Indonesia. Keterampilan 4.1.1 Membuat kreasi Poster contoh bentuk  –   –  bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tsunami di Indonesia.

Teknik Penilaian

Waktu Penilaian

Tes Tertulis

Unjuk Kerja

Penyelesaian Tugas Kelompok

H. Instrumen Penilaian Hasil Belajar Belajar Bentuk Instrumen Uraian/essai Soal dan Kunci Jawaban

Skor

1. Sebutkan tanda  – tanda akan terjadinya tsunami yang kamu 10 ketahui! Jawaban : a. Terdengar suara gemuruh b. Air laut tiba-tiba surut c. Tanda-tanda alam yang tidak biasa d. Terjadinya gempa atau getaran yang terjadi dari bawah laut 2.

Perhatikan cuplikan teks berikut ! Tsunami Selat Sunda Sekitar 400 rumah di Pandeglang yang terletak di dekat pantai roboh atau rusak berat akibat tsunami. Selain itu, 9 hotel di Pandeglang dan 30 rumah di Lampung Selatan juga rusak berat. Jalan raya yang menghubungkan Serang dan Pandeglang terputus. Kemudian, pada pukul 16.00, 23 Desember 2018, berita terbaru dari BNPB menyebutkan kerusakan material dari tsunami ini meliputi 556 unit rumah rusak, sembilan unit hotel rusak berat, 60 warung kuliner rusak, 350 kapal dan perahu rusak. Di Pandeglang sendiri, didapati 73 unit kendaraan rusak, dan 446 rumah rusak. Pendataan kerusakan bangunan masih terus dilakukan. Per 25 Desember, kerusakan material diketahui masih terus bertambah. 882 rumah yang rusak, 73 penginapan rusak dan 60 warung rusak.

Pada kendaraan, tercatat bahwa 434 perahu dan kapal rusak, 24 kendaraan roda 4 rusak, 41 kendaraan roda 2 rusak. Selain itu pula, terdapat 1 dermaga rusak, dan 1 shelter rusak. Kemudian menurut laporan daripada BBC Indonesia, Indonesia, hampir semua warung, toko, minimarket/swalayan kecil, termasuk di pantai-pantai wisata Anyer. Tumpukan puing ber serakan di tepi dan sudut jalan, yang sebagian besarnya oleh bangunan semi permanen. Ambulans dan mobil aparat berlalu lalang, dan di pelataran kantor polisi, telah berleret kantong dari jenazah yang telah ditemukan. Selain itu, di bidang kelistrikan, ada 146 gardu listrik yang telah dapat dinyalakan. 102 masih padam, dan 20 saluran udara tegangan menengah roboh karena diterjang tsunami.

10

Di Lampung Selatan, Selatan, Desa Kunjir , Way Muli, Muli, dan Canti Canti,,  menjadi desa yang paling terdampak bencana. Republika Republika mengutip  mengutip salah satu kesaksian warga, bahwa di Way Muli, dalam waktu 4 menit, tsunami menghancurkan rumah-rumah yang ada. Gulungannya begitu tinggi, menggemuruh, dan terlihat ada kilat api. Desa yang semula memang padat penduduk dan rumah, menjadi rata dengan tanah. Sampai pagi 24 Desember, menurut CNN Indonesia, Indonesia, sudah ada 60 orang ditemukan meninggal dunia, 22 orang hilang, dan 258 orang luka-luka. Jawaban : a. b. c. d. e.

Membuat gerakan peduli bencana. Kerja bakti membantu Pemulihan psikologi Pemulihan penghijauan Pengumpulan dana

3. Setelah anda membuat contoh bentuk – bentuk  – bentuk  bentuk kepedulian sosial, buatlah kreasi Poster dari kepedulian sosial tersebut pada kertas manila ! Jawaban : Menyesuaikan dengan kreativitas masing  – masing  – masing kelompok. Contoh Poster

Rubrik Penilaian Unjuk Kerja

Kriteria

Sangat Baik (80)

Baik (75)

Cukup (70)

Perlu Pendampingan (65)

Bahasa

Bahasa yang digunakan baik, menarik dan mudah diingat

Memenuhi 2 dari 3 kriteria yang diharapkan

Memenuhi 1 dari 3 kriteria yang diharapkan

Belum memenuhi kriteria yang diharapkan

Penyajian

Susunan gambar dan huruf menarik dan proporsional

Memenuhi 2 dari 3 kriteria yang diharapkan

Memenuhi 1 dari 3 kriteria yang diharapkan

Belum memenuhi kriteria yang diharapkan

Ilustrasi

Ilustrasi menarik, mudah di ingat dan sesuai tema

Memenuhi 2 dari 3 kriteria yang diharapkan

Memenuhi 1 dari 3 kriteria yang diharapkan

Belum memenuhi kriteria yang diharapkan

80

Skor Total 100

    =

   ℎ  

Mengetahui Kepala Sekolah

Pamekasan, ………….2019 Guru Kelas IV

SYAIFUL RAHMAN, S.Pd, M.MPd NIP. 19700905 200012 1 006

NELLY NOERDIANA SALEH, S.Pd NIP. 19810310 200903 2 001

I. Lampiran Lembar Kerja Siswa (LKS)

Nama Kelompok : ……………. Nama Anggota : 1. ……………………………………………………………………………………… 2. ……………………………………………………………………………………… 3. ……………………………………………………………………………………… 4. …………………………………………………………………………................. 5. ……………………………………………………………………………………... Soal Uraian 1. Sebutkan tanda-tanda akan terjadinya tsunami yang kamu ketahui! 2. Perhatikan teks berikut ! Tsunami Selat Sunda Sekitar 400 rumah di Pandeglang yang terletak di dekat pantai roboh atau rusak berat akibat tsunami. Selain itu, 9 hotel di Pandeglang dan 30 rumah di Lampung Selatan juga rusak berat. Jalan raya yang menghubungkan Serang dan Pandeglang terputus. Kemudian, pada pukul 16.00, 23 Desember 2018, berita terbaru dari BNPB menyebutkan kerusakan material dari tsunami ini meliputi 556 unit rumah rusak, sembilan unit hotel rusak berat, 60 warung kuliner rusak, 350 kapal dan perahu rusak. Di Pandeglang sendiri, didapati 73 unit kendaraan rusak, dan 446 rumah rusak. Pendataan kerusakan bangunan masih terus dilakukan. Per 25 Desember, kerusakan material diketahui masih terus bertambah. 882 rumah yang rusak, 73 penginapan rusak dan 60 warung rusak. Pada

kendaraan, tercatat bahwa 434 perahu dan kapal rusak, 24 kendaraan roda 4 rusak, 41 kendaraan roda 2 rusak. Selain itu pula, terdapat 1 dermaga rusak, dan 1 shelter rusak. Kemudian menurut laporan daripada BBC Indonesia, Indonesia, hampir semua warung, toko, minimarket/swalayan kecil, termasuk di pantai-pantai wisata Anyer. Tumpukan puing ber serakan di tepi dan sudut jalan, yang sebagian besarnya oleh bangunan semi permanen. Ambulans dan mobil aparat berlalu lalang, dan di pelataran kantor polisi, telah berleret kantong dari jenazah yang telah ditemukan. Selain itu, di bidang kelistrikan, ada 146 gardu listrik yang telah dapat dinyalakan. 102 masih padam, dan 20 saluran udara tegangan menengah roboh karena diterjang tsunami. Di Lampung Selatan, Selatan, Desa Kunjir , Way Muli, Muli, dan Canti Canti,,  menjadi desa yang paling terdampak bencana. Republika Republika mengutip  mengutip salah satu kesaksian warga, bahwa di Way Muli, dalam waktu 4 menit, tsunami menghancurkan rumah-rumah yang ada.

Gulungannya begitu tinggi, menggemuruh, dan terlihat ad a kilat api. Desa yang semula memang padat penduduk dan rumah, menjadi rata dengan tanah. Sampai pagi 24 Desember, menurut CNN Indonesia, Indonesia, sudah ada 60 orang ditemukan meninggal dunia, 22 orang hilang, dan 258 orang luka-luka. Dari teks di atas buatlah contoh bentuk  –   –  bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam tersebut yang dapat anda lakukan ! 3. Setelah anda membuat contoh bentuk – bentuk – bentuk  bentuk kepedulian sosial, buatlah kreasi poster tentang bentuk kepedulian sosial tersebut pada kertas manila

 S E L A MA T ME NG E R J A K A N