Tugas Agenda 2
September 8, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Tugas Agenda 2...
Description
TUGAS INDIVIDU-1 AGENDA II LATSAR CPNS TAHUN 2022
Nama Peserta
: Wike Kurnianingsih, S.Tr.Kep
NIP
: 199805252022022001
No.Daft.Hadir/Kelp No.Daft.Hadir/K elp
: 33 / Kelp 4
Latsar CPNS Angk : 133
Golongan
: III/a
Tempat Latsar
:-
Jabatan / Instansi
: Penata Penata Anestesi Ahli Pertama/RSUD Kab.Temanggung
Berikut contoh penerapan nilai BerAKHLAK dalam pelaksanaan tugas jabatan PNS/Tupoksi di instansi RSUD Kabupaten Temanggung NO
1.
NILAI
CONTOH PENERAPAN NILAI BERAKHLAK DALAM
KATA KUNCI & PANDUAN PERILAKU YANG TERKANDUNG
BerAKHLAK
PELAKSANAAN TUGAS JABATAN PNS/TUPOKSI
DIDALAMNYA
Berorientasi
a. Saya melakukan pemeriksaan cek list keselamatan keselamatan pasien
a. Dalam melakukan pemeriksaan saya dapat memahami dan
Pelayanan
operasi sebelum induksi anestesi (sign in) di RSUD
memenuhi kebutuhan pasien supaya pasien supaya sesuai dengan rencana
Kabupaten Temanggung
tindakan yang akan dilakukan
b. Saya melakukan tindakan general anestesi (intubasi) kepada pasien sesuai dengan instruksi dokter anestesi di RSUD Kabupaten Temanggung
b. Saya Saya melayani pasien dengan ramah, cekatan dan solutif dan dapat diandalkan sebagai diandalkan sebagai bentuk dari responsivitas responsivitas saya. saya. c. Dalam memberikan pelayanan tata laksana nyeri kepada pasien
c. Saya memberikan penatalaksanaan managemen nyeri
akan keluhan terhadap tingkat rasa nyeri pasca anestesi untuk
pasca anestesi sesuai instruksi dokter anestesi di RSUD
menghindari komplain pasien dengan belajar melakukan
Kabupaten Temanggung
perbaikan tiada henti untuk mendapatkan kepuasan.
2.
Akuntabel
a. Saya melakukan pend pendokumentasian okumentasian semua semua tindakan yang yang
a. Dalam melaksanakan tu tugas gas saya akan melakukannya dengan
dilakukan agar seluruh tindakan tercatat baik dan benar di
jujur, bertanggung jawab, cermat dan disiplin, serta
rekam medis pasien di RSUD Kabupaten Temanggung.
berintegrasi tinggi sesuai tinggi sesuai aturan yang berlaku.
b. Saya akan mematikan mesin anestesi dari sumber listrik
b. Sebagai pegawai yang berintegritas saya akan menggunakan
dan sumber gas anestesi saat penggunaan/pelayanan
kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung
sudah selesai di RSUD Kabupaten Temanggung. c. Saya akan melaksanakan jaga jadwal oncall dengan ikhlas
dan semangat serta tidak tukar menukar jadwal dengan
jawab efektif dan efisien. efisien. c. Saya akan melaksanakan tuga tugas s dengan baik dengan tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan jabatan
rekan sejawat jika tidak mendesak di RSUD Kabupaten Temanggung. 3.
Kompeten
a. Saya akan menerapkan learning agility dengan selalu
a. Learning agility dengan cara upgrade ilmu dengan mengikuti
upgrade ilmu saya dengan cara mengikuti seminar dan
seminar atau pelatihan dapat meningkatkan kompetensi diri
pelatihan terutama tentang ilmu anestesi di RSUD
untuk menjawab tantangan yang selalu berubah berubah
Kabupaten Temanggung b. Saya akan melaksanakan setiap ilmu kepenataan anest anestesi esi yang sudah dipelajari untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien dengan sharing atau diskusi tentang ilmu anestesi kepada mahasiswa penata anestesi yang sedang menjalani praktik di RSUD Kabupaten Temanggung c. Saya melakukan tugas pelayanan perianestesi dengan sungguh sungguh sesuai dengan SPO yang berlaku di RSUD Kabupaten Temanggung
b. Melakukan diskusi dengan rekan kerja atau sharing ilmu anestesi dengan mahasiswa selain untuk meningkatkan ilmu sendiri juga dapat membantu orang lain belajar c. Dengan melaksanakan tugas pelayana pelayanan n sesuai SPO berarti telah melaksanakan tugas dengan kualitas yang terbaik. terbaik.
4.
Harmonis
membutuhkan
a. Memberikan kenyamanan akan pelayanan yang diberikan
pertolongan secara adil dan tidak membedakan status
kepada pasien dengan menghargai setiap orang apapun
serta
latar belakangnya belakangnya
a. Saya
melayani
latar
semua
belakang
pasien
pasien
y yang ang
di
RSUD
Kabupaten
b. Suka menolong orang lain dapat lain dapat membangun suasana kerja
Temanggung b. Saya membantu rekan kerja dalam memberikan asuhan
yg hangat, terbuka dan saling mendukung.
kepenataan anestesi seperti membantu dalam melakukan
c. Ikut memahami dan mengerti kondisi pasien dan rekan kerja
tindakan intubasi sesuai dengan instruksi dokter spesialis
secara psikologis, emotional dan mencoba memberikan
anestesi di RSUD Kabupaten Temanggung
parawatan seoptimal mungkin mungkin untuk membangun lingkungan
c. Saya akan menjaga lingkungan kerja dengan tidak
kerja yang kondusif
bersendau gurau berlebihan pada saat dilakukan tindakan intra
operasi
pada
pasien
di
RSUD
Kabupaten
Temanggung 5.
Loyal
a. Saya memberikan pelayanan kepada pasien dengan
a. Memberikan pelayanan yang professional sebagai wujud
memegang teguh kode etik profesi dan memegang teguh
memegang teguh ideology Pancasila, Undang-Undang
nilai norma masyarakat di RSUD Kabupaten Temanggung
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia pada
b. Saya tidak akan menyebarluaskan informasi yang tidak
NKRI serta pemerintahan yang sah
jelas sumbernya dan tidak menyebarluaskan informasi yang mengandung unsur fitnah, provokasi, radikalisme.
b. Dengan memberikan informasi secara benar dapat menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
c. Saya tidak akan mengungkapkan data atau informasi
c. Hal hal yang bersifat rahasia terkait pasien harus dijaga umtuk
pasien
kepada
sembarang
orang
yang
tidak
berkepentingan kecuali untuk kepentingan kesehatan pasien, permintaan aparat penegak hukum dan ketentuan perundang-undangan.
memegang teguh prinsip kerahasiaan pasien dan menjaga rahasia jabatan dan negara
6.
Adaptif
a. Saya melaksanakan orientasi pegawai baru dengan
a. Jiwa
semangat
dan
tidak
mudah
menyerah
dalam
berusaha menyesuaikan menyesuaikan dengan kegiatan kegiatan dan kebiasaan
melaksanakan orientasi dapat memberikan dampak dengan
yang ada di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten
cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan perubahan
Temanggung
dengan
semangat
dan
tidak
mudah
diri
untuk
terus
berinovasi
dan
mengembangkan kreativitas
menyerah b. Saya akan terus belajar dan mengembangkan diri dan melibatkan
b. Mengembangkan
diri
secara
langsung
dalam
kegiatan
c. Bertindak proaktif dalam melaksanakan tindakan untuk memberikan pelayanan yang optimal. optimal.
musyawarah atau meeting morning setiap pagi di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung c. Sebagai pegawai baru saya akan memiliki rasa ingin tahu terkait kebiasaan dan kegiatan pelayanan perianestesi di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung 7.
Kolaboratif
a. Saya bekerja sama dengan profesi penunjang lain seperti
a. Kolaborasi dengan profesi penunjang lain yang ada di rumah
petugas laboratorium untuk membantu dalam pemeriksaan
sakit guna meningkatkan pelayanan, dan kesembuhan pasien
hasil
karena pasien sebagai patient center maka sangat perlu
laboratorium
pasien
di
RSUD
Kabupaten
Temanggung b. Saya melakukan edukasi dengan keluarga sebagai bentuk
dengan memberikan kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi
kerja sama tentang perawatan yang dibutuhkan pasien
b. Keluarga juga diperlukan untuk kontribusi sebagai upaya untuk untuk
pasca tindakan anestesi di RSUD Kabupaten Temanggung T emanggung
terbukanya dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai
c. Saya memanfaatkan seluruh sarana dan prasarana yang ada di rumah sakit seperti penggunaan alat glidescope
tambah dalam meningkatkan kualitas perawatan pasien. pasien. c. Penggunaan Penggunaan alat
baru
atau
canggih
sebagai
bentuk bentuk
untuk memudahkan dalam melakukan intubasi guna
menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk
memberikan pelayanan kepada pasien secara optimal.
tujuan bersama
TUGAS INDIVIDU-2 AGENDA II LATSAR CPNS TAHUN 2022
Matriks Rancangan Aktualisasi dan Habituasi Nilai Nilai Dasar PNS ( Core Values ) BerAKHLAK Nama
:
Wike Kurnianingsih
Jabatan
:
Penata Anestesi Ahli Pertama
Unit Kerja
:
Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung Sesuai dengan Permenpan RB Nomor 11 TAHUN 2017 : Melakukan pelayanan asuhan kepenataan anestesi dalam pasca anestesi :
Tupoksi yang sesuai dengan RA
: 1. Merencanakan tindakan kepenataan pasca tindakan tindakan anestesi 2. Pemantauan kondisi pasca pemberian pemberian obat anestesi umum 3. Pemantauan kondisi pasca pemberian pemberian obat anestesi regional 1. Optimalisasi observasi pasien pasca anestesi sesuai SPO di recovery room Instalasi Bedah Sentral
Identifikasi Isu (diambil dari USG)
RSUD Kabupaten Temanggung :
2. Belum optimalnya pelabelan obat-obat anestesi intravena dalam spuit di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung 3. Belum adanya monitoring evaluasi pelayanan pasca anestesi dan bedah di ruang pemulihan Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung
Isu yang diangkat (core ( core issue) issue)
:
Optimalisasi observasi pasien pasca anestesi sesuai SPO di recovery room room Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Temanggung
1. Belum adanya tabel monitor score pemulihan pasca anestesi di RR ((Materials Materials))
Penyebab Isu ( diambil dari Fishbone) :
2. Terbatasnya alat blanket warmer (Materials Materials)) 3. Belum adanya diskusi terkait terkait observasi pasca anestesi sesuai SPO SPO (Method ) 4. Belum optimalnya pemasangan bedside monitor secara lengkap dan teratur ( Method )
5. Kurangnya kepatuhan/kesadaran petugas terhadap observasi pasien pasca anestesi (man (man)) 6. Keterbatasan SDM (man (man)) 7. Belum ada anggaran untuk pengadaan sarana (Mechine ( Mechine)) Kegiatan yang akan dilakukan, terdiri dari 5 kegiatan yaitu:
Gagasan pemecahan Isu ( konsep judul)
1. Melakukan rencana terkait penyusunan penyusunan dan pelaksanaan tabel sco score re pemulihan pasca anestesi :
2. Persiapan, penyusunan ide dan pembuatan terkait desain tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi 3. Melakukan sosialisasi mengenai mengenai peningkatan pelaksanaan SPO observasi observasi pasca anestesi 4. Melakukan penerapan peningkatan pelaksanaan pelaksanaan SPO observasi pasien pasca anestesi di recovery room room 5. Melakukan evaluasi hasil terhadap kegiat kegiatan an
No 1. 1.
KEGIATAN 2. Melakukan
TAHAPAN KEGIATAN
OUTPUT/HASIL
3.
4. Adanya
rencana terkait penyusunan dan pelaksanaan tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi
hasil
rencana penyusunan terkait dan pelaksanaan tabel score pemulihan pasca anestesi
KETERKAITAN SUBSTANSI MATA PELATIHAN 5. “Manajemen ASN” ASN”
KONTRIBUSI VISI DAN MISI ORGANISASI 6. Adanya hasil rencana
PENGUATAN NILAINILAI ORGANISASI 7. Dengan melakukan
Rencana terkait penyusunan dan pelaksanaan tabel score pemulihan pasca anestesi dengan melakukan diskusi dan konsultasi dengan mentor dengan bertanggung jawab dan menerima arahan serta masukan agar tercapai kesepakatan atau keselarasan.
terkait penyusunan dan pelaksanaan tabel score pemulihan pasca anestesi berkontribusi pada visi RSUD Kabupaten Temanggung “Terwujudnya rumah sakit yang terpercaya sebagai pusat layanan dan pendidikan kesehatan” kesehatan” dan berkontribusi terwujudnya misi yang ke 1 dan 2 RSUD Kabupaten Temanggung: 1. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. 2. Meningkatkan mutu dan kerjasama pendidikan kesehatan.
perencanaan berkontribusi aktualisasi pada penguatan nilai budaya kerja RSUD Kabupaten Temanggung: 1. Profesionalisme 2. Kepedulian 3. Kepuasan pelanggan (Customer Satisfaction).
Smart ASN: Saya memanfaatkan teknologi (Laptop) dalam rencana penyusunan tabel score pemulihan pasca anestesi dengan mentor. (Digital Skill) Skill)
a. Mengatur waktu dengan mentor konsultasi perencanaan akutualisasi menggunakan kalimat yang baik dan benar b. Konsultasi dengan mentor untuk menyampaikan ide dan gagasan
Terjadwalnya waktu dan tempat untuk konsultasi perencanaan aktualisasi
Terdapatnya notulensi hasil konsultasi dengan mentor
Akuntabel: adanya kontrak perjanjian antara mentor dengan penulis terkait jadwal konsultasi konsultasi
Akuntabel : Adanya tanggung jawab, transparansi, dan kejelasan rancangan tabel score pemulihan pasca
aktualisasi secara jujur, jelas, dan bertanggung jawab
anestesi melalui diskusi bersama. Kolaboratif : Adanya kolaborasi gagasan antara
pihak-pihak yangbersama terlibat demi mencapai tujuan Harmonis : : Saya akan menghargai pendapat mentor pada saat diskusi tanpa memandang suku, agama dan ras mentor. Berorientasi pelayanan : Diskusi yang dilaksanakan berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima dengan cara menentukan jadwal pertemuan yang tidak mengganggu jam kerja pelayanan rumah sakit. Harmonis : : Saya akan menghargai pendapat rekan kerja pada saat diskusi tanpa memandang suku, agama dan ras rekan kerja. Akuntabel : Adanya : Adanya tanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan dokter spesialis
c. Melakukan diskusi dan konsultasi dengan dokter spesialis anestesi, rekan kerja terutama koordinator penata anestesi terkait kondisi instalasi bedah saat ini serta inovasi yang akan diimplementasikan saat aktualisasi
Terdapatnya notulensi hasil diskusi dan adanya arahan serta masukan dengan dokter spesialis anestesi, koordinator penata anestesi dan rekan kerja
anestesi dan koordinator anestesi dengan datang tepat waktu sesuai kesepakatan janji temu. Transparansi, dan kejelasan rancangan tabel score pemulihan pasca anestesi melalui diskusi bersama Adaptif : Saya akan memanfaatkan media teknologi komunikasi
whatsapp dalam berkomunikasi jika tidak bisa bertemu langsung dengan dokter spesialis anestesi dan koordinator Kolaboratifanestesi : Adanya kolaborasi gagasan antara pihak-pihak yang terlibat demi mencapai tujuan bersama. bersama. Akuntabel: Adanya tanggung jawab, transparansi, dan kejelasan rancangan tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi
d. Finalisasi rencana akutualisasi pengorganisasian tabel score pemulihan pasca anestesi dengan efektif, efisien, jujur, dan bertanggung jawab
2.
Persiapan, penyusunan ide dan pembuatan terkait desain tabel score pemulihan pasca anestesi
Terdapatnya jadwal pelaksanaan akutualisasi terkait
Adanya desain tabel score pemulihan pasca anestesi yang akan digunakan
Sumber : Tupoksi
a. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk
Tersedianya
alat dan bahan laptop serta aplikasi
Pesiapan dan penyusunan media aktualisasi merupakan salah satu bentuk humanis karena mementingkan penguatan nilai budaya kerja RSUD Kabupaten Temanggung:
“Manajemen ASN” ASN” Penyusunan dan pembuatan tabel score pemulihan pasca anestesi dengan melakukan diskusi dan konsultasi dengan mentor dengan bertanggung jawab dan menerima arahan serta masukan agar tercapai
Kegiatan ini berkontribusi pada visi rumah sakit “Terwujudnya rumah sakit yang terpercaya sebagai pusat layanan dan pendidikan kesehatan” kesehatan” sekaligus
kesepakatan atau keselarasan.
membantu misi rumah 1. Kepedulian pelanggan sakit dalam rangka 2. Kepuasan (Customer Satisfaction). meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
Smart ASN: Saya memanfaatkan teknologi (Laptop) dalam pembuatan desain tabel score pemulihan pasca anestesi dengan mentor. (Digital Skill) Skill) Berorientasi pelayanan pelayanan : Bertujuan untuk untuk meningkatkan kualitas pelayanan
membuat tabel score pemulihan pasca anestesi
pendukung yaitu corel draw , canva, dan ms. word
Akuntabel: persiapan tersusun dengan matang Kompeten: terus berupaya dalam belajar meningkatkan
kompetensi Loyal: Dedikasi terbaik sebagai ASN yang melayani bangsa Adaptif : proaktif Berorientasi pelayanan : Berkomitmen untuk melakukan desain yang baik dengan senantiasa berorientasi terhadap kepuasan masyarakat. masyarakat.
b. Mendesain tabel score pemulihan pasca anestesi
Terdapatnya desain tabel score pemulihan pasca anestesi
jawab Akuntabel : Bertanggung : terhadap tabel score
pemulihan pasca anestesi anestesi Kompeten : : Membuat tabel score pemulihan pasca anestesi sesuai arahan dan masukan. masukan. Adaptif : Memanfaatkan teknologi dalam pembuatan desain tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi Harmonis : : Menghargai
c. Mengembangkan desain tabel score pemulihan pasca anestesi bekerja sama dengan mentor dan rekan kerja kerja
Terdapatnya desain tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi
arahan dan masukan pada pembuatan desain tabel score pemulihan pasca tanpa anestesi
memandang suku, agama dan ras mentor Kolaboratif : Kerjasama untuk mengembangkan desain tabel score pemulihan pasca anestesi
Untuk hasil desain dan hasil cetak yang baik, mencari referensi dari sumber terpercaya merupakan salah satu bentuk implementasi dari nilai smart
d. Meminta
persetujuan mengenai
desain tabel score pemulihan pasca
Terdapatnya notulensi hasil diskusi dan foto kegiatan
Berorientasi pelayanan : : untuk Berkomitmen
melakukan konsultasi terkait persetujuan desain tabel rancangan
anestesi
kepada mentor dan koordinator anestesi
score pemulihan pasca anestesi yang sudah dibuat
dengan senantiasa berorientasi terhadap kepuasan masyarakat. Harmonis : Menghargai pendapat mentor dan koordinator penata anestesi pada saat diskusi
tanpa suku, agamamemandang dan ras mentor. Adaptif : Memanfaatkan
teknologi dalam pembuatan desain tabel score pemulihan pasca anestesi anestesi Kolaboratif : Bersedia bekerja sama dan terbuka atas kritik maupun saran dari mentor demi terwujudnya sinergitas dan hasil kerja yang baik. baik. Berorientasi pelayanan : : untuk Berkomitmen melakukan pencetakan tabel score pemulihan pasca anestesi yang sudah dibuat
e. Pencetakan tabel score pemulihan pasca anestesi
Terlaksananya pencetakan tabel score pemulihan pasca anestesi dibuktikan dengan adanya tabel score pemulihan pasca anestesi
dengan senantiasa berorientasi terhadap kepuasan masyarakat. Akuntabel : Bertanggung jawab terhadap tabel score
pemulihan pasca anestesi dari referensi yang terpercaya terpercaya Kompeten : melakukan
3.
Melakukan sosialisasi mengenai peningkatan pelaksanaan SPO observasi pasca anestesi
Adanya catatan dan kesepakatan dengan rekan dan koordinator penata anestesi tentang SPO observasi pasca anestesi yang digunakan. digunakan.
Sumber : Tupoksi
kinerja terbaik dalam pencetakan desain tabel score pemulihan pasca anestesi yang sudah dibuat. dibuat. “Manajemen ASN" : Saya menyampaikan materi pelaksanaan sosialisasi dengan bahasa yang baik dan sopan, serta sikap menghormati hal ini sesuai dengan kode etik ASN “Melayani dengan sikap hormat, sopan, tanpa tekanan. “Smart ASN”: ASN”: Dalam pelaksanaan sosialisasi observasi pasca anestesi sesuai SPO memanfaatkan media literasi digital, media sosialisasi dalam bentuk
a. Mengatur
jadwal pertemuan dengan tim anestesi
Terjadwalnya waktu dan tempat untuk pertemuan dengan tim anestesi anestesi
lembar SPOlangsung ( digital ), d igital skill ), serta praktik langsung Berorientasi pelayanan : untuk Berkomitmen
memberikan pelayanan prima dengan cara menentukan jadwal pertemuan yang tidak mengganggu jam kerja pelayanan rumah sakit. sakit.
Kegiatan ini Adanya catatan dan berkontribusi pada visi kesepakatan bersama rumah sakit dengan rekan dan “Terwujudnya rumah koordinator penata sakit yang terpercaya anestesi untuk mencapai sebagai pusat layanan hasil guna dan daya guna dan pendidikan yang di harapkan dalam kesehatan” kesehatan” sekaligus penatalaksanaan SPO membantu misi rumah observasi pasca anestesi sakit dalam rangka yang digunakan.sesuai meningkatkan mutu dengan nilai tujuan RSUD pelayanan kesehatan kesehatan Kabupaten Temanggung yaitu“Profesionalisme yaitu“ Profesionalisme””.
Akuntabel : Bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan dengan datang tepat waktu sesuai kesepakatan janji temu. temu. Harmonis : Dalam rangka
persamaan persepsi terkait pentingnya peningkatan pelaksanaan SPO observasi pasca anestesi Loyal : Mengamalkan nilai
Pancasila sila ke-4 yaitu bermusyawarah dengan tim anestesi dalam mendiskusikan jadwal pertemuan. Kolaboratif : Terbuka dan bersedia bekerja sama dengan tim anestesi dalam menentukan waktu janji temu. temu. Kolaboratif : : Dalam pelaksanaan sosialisasi membutuhkan bantuan dan kerjasama dari atasan dan rekan sejawat. sejawat. Kompeten : Dalam sosialisasi langsung dilakukan agar penata anestesi dapat menunjukan kinerja terbaik dalam melakukan observasi pasca anestesi sesuai SPO SPO Berorientasi pelayanan :
b. Menyampaikan
Foto kegiatan
rencana rancangan aktualisasi mengenai peningkatan pelaksanaan observasi anestesi
SPO pasca
c. Melakukan simulasi pelaksanaan observasi pasca anestesi sesuai SPO
Foto kegiatan
Saya berkomitmen untuk melakukan perbaikan tiada henti terkait
pelaksanaan observasi pasca anestesi sesuai SPO yang sudah dibuat dengan
senantiasa
berorientasi
terhadap kepuasan masyarakat. masyarakat. Akuntabel : Saya akan bertanggung jawab dalam simulasi rancangan aktualisasi pelaksanaan
observasi pasca anestesi sesuai SPO yang saya
ajukan anestesi.
kepada
tim
Kolaboratif : Saya akan bersedia bekerja sama dan terbuka atas kritik maupun saran dari tim anestesi demi terwujudnya sinergitas dan hasil kerja yang baik. “Manajemen ASN”: ASN”: Meningkatnya kemampuan dalam Saya melaksanakan praktek penatalaksanaan langsung observasi pasien observasi pasien pasca anestesi di recovery pasca anestesi di room sesuai SPO agar penata recovery room room room
4.
Menerapkan peningkatan pelaksanaan SPO observasi pasien pasca
sesuai SPO. SPO.
anestesi di recovery room
anestesi dapat “melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin”. disiplin”.
Sumber : Tupoksi a. Menyiapkan tabel score pemulihan pasca anestesi di recovery room room
Foto kegiatan
Akuntabel : Saya menyiapkan tabel untuk peningkatan pelaksanaan SPO observasi pasien pasca anestesi
Meningkatnya pemahaman terhadap observasi pasien pasca anestesi di recovery room sesuai SPO sesuai room misi RSUD yang ke 1 yaitu “Mengingkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam pelayanan” pelayanan” tim medis untuk lebih professional. professional.
Kolaboratif : Saya bekerjasama dengan rekan kerja dalam melaksanakan observasi pasien pasca anestesi sesuai SPO
b. Menempelkan tabel Adanya tabel score score pemulihan pemulihan pasca pasca anestesi di anestesi di recovery room room recovery room room
Berorientasi pelayanan : Saya berkomitmen untuk melakukan kegiatan terkait rancangan aktualisasi mengenai tabel
score pemulihan pasca anestesi di recovery room room
yang sudah dibuat dengan senantiasa berorientasi terhadap kepuasan masyarakat. masyarakat. Akuntabel : Saya akan bertanggung jawab dalam rancangan aktualisasi mengenai tabel score
c. Mengisi dokumentasi Adanya observasi pasien dokumentasi pasca anestesi di observasi pasien recovery room room secara lengkap
pasca anestesi di recovery room terisi secara lengkap
pemulihan pasca anestesi di recovery room sesuai SPO SPO Harmonis: dalam rangka persamaan persepsi terkait pentingnya dokumentasi observasi pasien pasca anestesi di recovery room room secara lengkap Adaptif: proaktif Kolaboratif: sinergi untuk hasil yang lebih lebih “Manajemen ASN” ASN” Melakukan evaluasi hasil dalam rangka pengembangan pengetahuan dan keahlian
5.
Melakukan evaluasi kegiatan
Adanya laporan evaluasi
Adanya Adanya lapo laporan ran evaluasi meningkatkan kesadaran dan kepatuhan penata
Adanya laporan evauasi meningkatkan kesadaran dan kepatuhan penata anestesi dalam
Sumber : Inovasi Inovasi
penata anestesi dalam melakukan penatalaksanaan observasi pasien pasca anestesi di recovery room room secara lengkap.” lengkap.” “Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab,dan berintegritas tinggi” tinggi” “SMART ASN” ASN” Saya menggunakan media IT dalam melakukan evaluasi hasil kegiatan. kegiatan. (digital skill)
a. Membuat instrument evaluasi berupa kuesioner/checklist terkait optimalisasi observasi pasien pasca anestesi sesuai SPO di recovery room room b. Melaksanakan pengisian kuesioner/checklist
dengan demokratis, akuntabel, dan professional dan mengumpulkan hasil evaluasi
Tersedianya dokumen instrument evaluasi berupa kuesioner/ checklist
Berorientasi pelayanan: responsivitas dan kualitas kepuasan Akuntabel: dapat dipercaya Kompeten: kinerja terbaik Loyal: komitmen dan dedikasi dedikasi
Terlaksananya kegiatan pengisian angket evaluasi dibuktikan dengan daftar responden pengisi
Akuntabel: transparan dan dapat dipercaya Loyal: komitmen Adaptif: proaktif Kolaboratif: sinergi untuk hasil yang lebih baik
anestesi dalam melaksanakan observasi pasien pasca anestesi di recovery room room secara lengkap berkontribusi terhadap Visi RS yaitu “Terwujudnya Rumah Sakit yang Terpercaya Sebagai Pusat Rujukan dan Pendidikan Kesehatan..” Kesehatan ..” Selanjutnya juga mendukung pencapaian Misi ke-1 yaitu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
melaksanakan observasi pasien pasca anestesi di recovery room room secara lengkap memperkuat capaian nilai organisasi : tanggung jawab dalam bekerja. Tanggung jawab sesuai dengan peran penata anestesi. Sesuai Nilai tujuan RSUD Temanggung yang ke 1 “Profesionalisme Profesionalisme””
c. Mengolah/menganalis a data hasil survei evaluasi
Adanya analisa data evaluasi hasil
Berorientasi pelayanan: kualitas kepuasan Akuntabel: Dalam
melakukan pengolahan hasil evaluasi saya bekerja dengan mandiri, bertanggung jawab dan dapat dipercaya. Kompeten: kinerja terbaik Akuntabel : Saya menyimpulkan hasil evaluasi dengan transparan transparan dan tanggung jawab jawab Harmonis : Dalam menyimpulkan saya
d. Menyusun laporan Adanya laporan evaluasi kegiatan hasil evaluasi dengan tanggung Penatalaksanaan jawab dan jujur penata anestesi dalam tindakan observasi pasien pasca anestesi sesuai SPO di recovery room room
menjalankan dengan profesional dan tidak membeda - bedakan. bedakan.
View more...
Comments