Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Sistem Informasi
Disusun Oleh :
Yenni Permata Windri
(041624353004)
Chusnul Chotimah
(041624353021)
Rakhmy Ramadhani Safitri
(041624353038)
MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2018
TOO FAR AHEAD OF THE IT CURVE
Introduction
Beberapa tahun belakangan Peachtree tumbuh dari rumah sakit tunggal menjadi regional dengan 11 jaringan institusi. Dengan lebih dari 4.000 pekerja dan jutaan pasien, infrastruktur sistem informasi teknologi yang ada tidak berkembang sejalan dengan pertumbuhan perusahaan. Sistem teknologi informasi yang ada tidak bagus, tidak efisien dan tidak aman. Misi dari perusahaan adalah menyediakan pelayanan kesehatan yang berkualitas, konsisten dan berkelanjutan melewati seluruh jaringan dengan mujarab, murah, dan menghormati pasien dan staf. Tidak seperti industri kesehatan lainnya yang selalu menstandarkan pelayanannya, peachtree percaya bahwa fokusnya adalah standarisasi yang ketat. Untuk mencapai tujuannya, peachtree perlu membenahi infrastuktur IT yang sedang tidak baik. Hal ini dapat dicapai dengan penerapan sistem berbasis SOA karena sudah disesuaikan dengan model bisnis perusahaan,
misi
dan
tujuan.
Langkah
lainnya
adalah
peachtree
harus
segera
mengimplementasikan SOA. Peachtree harus menahan mana saja yang masih bekerja dan harus bisa memberikan nilai tambah terhadap perusahaan dan menggantikan sistem lama yang tidak efisien. Akhirnya, standarisasi hanya pada area perawatan kesehatan yang mana bisa memberikan efisiensi dan penghematan dan di waktu yang bersamaan dokter bisa melakukan panggilan terakhirnya sehingga kualitas pelayanan dan keamanan pasien terjamin.
Current Situation Selama 12 tahun sistem IT peachtree disesuaikan dengan strategi perusahaan. Peachtree harus menyadari beberapa kriteria saat memilih suatu sistem IT. 1. Sistem IT harus berjalan dengan halus dan dapat diandalkan 2. Sistem IT harus menyediakan leel keamanan yang tinggi 3. Sistem harus mengefisienkan biaya 4. Sistem harus mudah digunakan 5. Sistem mengakomodir standarisasi yang selektif 6. Informasi kesehatan harus terkomputerisasi 7. Sistem harus bisa menelusuri kinerja pelayanan dan hasil pasien. 8. Infrastruktur IT harus dikonsolidasikan 9. Sistem harus fleksibel dan memungkinkan dokter untuk melakukan “final call”
10. Sistem harus selalu melakukan perbaikan yang berkesinambungan Alternatif dan rekomendasi ; 1. Menerapkan Monolithic IT System Kelebihan : -memungkinkan implementasi dari SOP di seluruh rumah sakit -kegagalan sistem yang rendah karena biaya, tantangan dan keuntungan dapat diketahui -memungkinkan dokter untuk dapat bekerjasama -menyediakan satu set sistem dan aplikasi Kekurangan : -memakan banyak waktu untuk pelaksanaannya -lebih mahal : $ 500 juta -mendesain ulang fasilitas -membatasi kebebasan dokter 2. Berpindah ke sistem berbasis SOA Kelebihan : -memungkinan perbaikan yang berkelanjutan -menyediakan kesempatan untuk akses, penyesuaian, desian ulang -cepat -Flexible terhadap biaya saat mengintegrasi fasilitas baru -memungkinkan penggantian hanya pada bagian yang tidak efisien saja dari sistem yang ada -menyediakan beberapa pilihan yang terstandart Kekurangan : -Teknologi tidak diujicoba pada lingkungan perawatan kesehatan -biaya tidak bisa diketahui -keuntungan tidak pasti -resiko tinggi 3. Membuat skala besar penerapan infrastruktur IT yang baru Kelebihan : -Jika proyek ini berhasil maka bisa membantu perusahann untuk mencapai tujuannya Kekurangan : -biaya besar -resiko tinggi -proyek sulit untuk dimonitoring dan dikendalikan 4. Membuat penerapan tambahan dan mengganti hanya beberapa bagian dari sistem yang lama
Kelebihan : -resiko kecil -membuat proyek lebih fleksibel -membuat proyek untuk mudah dikontrol -memungkinkan IT untuk untuk mengganti prioritas dan lebih efisien -Reabilitas sitem tidak bisa dikompromi -memungkinkan penggantian hanya pada bagian yang tidak efisien dari sistem yang ada -lebih murah daripada harus mengganti sistem seluruhnya Kekurangan : -Memutuskan mana saja infrastruktur yang harus diganti menjadi lebih menantang 5. Penerapan perawatan yang terstandar penuh Kelebihan : -lebih mudah untuk disupport dan dikontrol -integrasi yang lebih baik untuk semua aplikasi -biaya rendah Kekurangan : -bisa menurunkan kualitas pelayanan -dokter kemungkinan akan menolak standarisasi 6. Penerapan standarisasi kesehatan yang selektif Kelebihan : -memungkinkan standarisasi pada area perawatan kesehatan lebih aman dan disaat yang sama menyediakan dokter yang bisa fleksibel dalam memutuskan jenis perawatan yang cocok untuk pasien -meningkatkan efisiensi, penghematan biaya dan produk berkualitas tinggi tanpa harus berkompromi dengan keamanan pasien dan kualitas pelayanan. Kekurangan : -menaikkan biaya -mempersulit pengembangan dan koordinasi infrastruktur -menjadikan suatu sistem lebih kompleks
Rekomendasi untuk peachtree adalah dengan menggunakan sistem IT berbasis SOA karena sejalan dengan model bisnis, misi dan tujuan perusahaan. Sistem SOA menyediakan pilihan standarisasi, reliability, fleksibility, dan efisiensi biaya. Juga penggantian hanya pada beberapa bagian yang tidak efisien saja dari sistem yang sudah ada. Selain itu juga rekomendasi untuk
peachtree adalah beralih ke penerapan tambahan sistem SOA. Peachtree harus menahan apa saja yang masih bisa bekerja dan menambah nilai perusahaan dan hanya menggantin ya bagian bagian yang tidak efisien. Ini merupakan pendekatan yang berbiaya rendah dan memungkinkan kesempatan untuk melakukan penyesuaian dan desain ulang. Dengan menginstal SOA, peachtree
dan para dokter akan belajar bagaimana sebuah sistem itu bekerja dan
infrastrukturnya. Selanjutnya, direkomdasikan untuk melakukan standarisasi perawatan secara selektif, sehingga area perawatan kesehatan bisa terstandar sehingga efisiensi biaya dan hemat. Dokter juga bisa melakukan final call, sehingga kualitas dari perawatan dan keamana pasien tida bisa dikompromi.
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.