TG Hidrostatik dan Bonjean.ppt
July 29, 2019 | Author: Lazwar Irhami Putra | Category: N/A
Short Description
Download TG Hidrostatik dan Bonjean.ppt...
Description
Ali Imron TBK 2009
ITEM
CAKUPAN MATERI
1
Pengertian kurva hidrostatik & bonjean
2
Tabulasi kalkulasi kurva hidrostatik & bonjean
3
Pengukuran dan pemasukan data setengah lebar kapal
4
Pengukuran dan pemasukan data setengah girth kapal
5
Pengukuran dan pemasukan data bagian cant part kapal
6
Perhitungan tebal pelat
7
Penggambaran kurva Hydrostatic
8
Penggambaran kurva Bonjean
9
Pembuatan laporan perhitungan
10
Evaluasi gambar Hydrostatic & Bonjean
11
Revisi gambar
1
Ali Imron TBK 2009
K.J. Rawson and E.C. Tupper, Basic Ship Theory, 5th Edition, Volume 1 “Hydrostatics and Strength”, Butterworth-Heinemann, Oxford, 2001. Baxter, Brian, Naval Architecture, Holder and Stoughton Ltd, London, 1976. Semyonov V, Statics and Dynamic of The Ship, Peace Publisher, Moscow, 1960. Muckle W, Naval Architecture, 2 Butterworths,London,1987
Ali Imron TBK 2009
Evaluasi hidrostatik Evaluasi bonjean Evaluasi laporan Pengertian Kehadiran
30 % 25 % 15 % 20 % 10 %
Akurasi data Akurasi gambar Pembuatan gambar Pembacaan gambar Penggunaan gambar
Penilaian akan diberikan apabila jumlah kehadiran > 80% 3
Ali Imron TBK 2009
Kurva yang menunjukkan karakteristik badan kapal di bawah garis air
NOTASI
MAKNA
NOTASI
MAKNA
Dm atau Δ
Displacement Moulded (ton)
WSA
Wetted Surface Area (m2)
Dex = Δex
Displacement Included Shell (ton)
WPA
Water Plane Area (m2)
TPC
Ton Per Centimetre immersion (ton)
MSA
Midship Section Area (m2)
DDT
Displacement Due Trim one Centimetre (ton/cm)
LCB
Longitudinal Centre of Bouyancy (m)
LCF
Longitudinal Centre of Floation (m)
MTC
Moment To Change one Centimeter (ton.m/cm)
TKM
Transversal Keel to Metacentra (m)
LKM
Longitudinal Keel to Metacdentra (m)
TBM
Transversal Bouyancy to Metacentra (m
LBM
Longitudinal Bouyancy to Metacentra (m
KB
Bouyancy above Keel (m)
CB
Coefficient Block
CP
Coefficient Prismatic
CM
Coefficient Midship
CW
Coefficient Waterline
5
Ali Imron TBK 2009
HYDROSTATIC CURVES (1cm 0,02 )
CW (1c m 0,0 2)
to n
C
m /cm )
4 m)
v
v
v
v v
1
CP (1cm
v
M TC
(1 cm
LKM (1cm 4 m)
0,02 )
v
LBM (1cm
ton) cm 0,2 DDT(1
5.6 m
v
) CB (1cm 0,02
MS A(1 cm
v
2m
)
2
4m
TPC(1cm 0,5 m)
v
m F(1c
(1cm TKM
KB(1 cm
v
0,2m)
v
v
v
SARAT
v
3m
0,1m) B(1cm
n) n) 50 to to 50 cm 1 cm C (1 IN .M P P DIS DIS
v
) 0,1m
0.5
M TB v
m)
m (1c
0.5 m) 20
SA (1 cm W
v
WPA (1cm
v
2
20 m )
m
)
2
2m
1m B(1cm : 0,1m)
0m 0
10
20 KB TBM TKM LBM LKM MSA WSA WPA MTC TPC DDT
: : : : : : : : : : :
30
Center of buoyency Transverse Metacentre Above Center of buoyency Transverse Metacentre Above Keel Longituginal Metacentre Above Center of buoyency Longituginal Metacentre Above Keel Midship Section Area Wetted Surface Area Water Plan Area Moment to Change Trim One Centimetre Ton Percentimetre Immersion Displascement Due To Trim One Centimetre
40 F B Cw C Cb Cp Disp M Disp Inc F.WL
: : : : : : : : :
Longitudinal Centre Of Floatation Longitudinal Centre Of Buoyancy Water Line Coeffisien Midship Coeffisien Block Coeffisien Prismatic Coeffisien Moulded Displacement Displacement Including Sheel Fantion of water lines
50
60
70
80 SEPULUH NOPEMBER INSTITUTE OF TECHNOLOGY SHIPBUILDING POLYTECHNIC KM KARTIKA SANJAYA
HYDROSTATIC CURVES SCALE
5
:
DRAWN BY
: Abdul Halim
CHECKED BY
: ALI IMRON ST.MT
APPROVED BY : ALI IMRON ST.MT
SIGNATURE
DATE
REMARK
13 NOVEMBER 2008 6107030024
Ali Imron TBK 2009
Displacement Moulded
Berat air yang dipindahkan oleh badan kapal yang tercelup air dalam satuan ton. Dan diukur dari bagian dalam kulit kapal. Dalam hal ini dianggap kapal tidak mempunyai kulit
Untuk menghitung Displacement Moulded dengan cara mengalikan volume badan kapal yang tercelup (carene) dengan berat jenis air dimana kapal berlayar.
6
Ali Imron TBK 2009
Menghitung luas tiap station terlebih dulu Masing-masing station dihitung luasnya kemudian dintegralkan kearah memanjang kapal, maka akan diperoleh volume displacement kapal ( V ) tersebut.
Δ dimana : V h h' Σ (YS')S
γ
7
= V x γ (ton) = 2 x 1/3 x h' x Σ(YS')S x 1/3 x h x (m3) = jarak antar station ( m ) = jarak antar sarat ( m ) = jumlah perkalian 1/2 lebar kapal dengan faktor Simpson kearah vertikal (S’) dan horisontal (S) = Berat jenis air (ton/m3)
Ali Imron TBK 2009
Menghitung luas tiap garis air terlebih dulu Masing-masing luas garis air (WPA) dihitung luasnya kemudian dintegralkan kearah vertikal kapal, maka akan diperoleh volume displacement kapal tersebut.
Δex dimana : V h h' Σ (YS)S' γ
9
= V x γ (ton) = 2 x 1/3 x h x Σ(YS)S' x 1/3 x h' x (m3) = jarak antar station ( m ) = jarak antar sarat ( m ) = jumlah perkalian ½ lebar kapal dengan faktor Simpson kearah horisontal (S) dan vertikal (S') = Berat jenis air (ton/m3)
Ali Imron TBK 2009
Sarat kapal Jika t = 0 m
Volume displacement Maka V = 0 m3
Displacement Dm = 0 ton
11
Ali Imron TBK 2009
Displacement Including Shell Displacement total kapal yang merupakan penjumlahan displacement moulded dengan displacement kulit kapal (berat air yang dipindahkan oleh tebal kulit kapal yang terceiup didalam air) dalam satuan ton.
Δex = Δ + ( WSA x t plat x γ air) (ton) dimana : Δ = berat displacement moulded ( ton ) WSA = luas permukaan basah ( m2 ) t plat = tebal rata-rata plat kulit ( m ) γ air = berat jenis air ( ton/m3 )
12
Ali Imron TBK 2009
Tonne Per Centimeter Immersion Besarnya perubahan displacement apabila sarat kapal beruba sebesar 1 cm dalam satuan ton/cm.
TPC = WPA x 1.025/100 Dimana : WSA = luas permukaan basah ( m3) 1.025 = berat jenis air laut (ton/m3) 100 = faktor pengali dari satuan m ke satuan cm
13
Ali Imron TBK 2009
Displacement Due Trim One Centimeter (DDT) Besarnya perubahan atau selisih displacement bila kapal dari posisi tegak mengalami trim sebesar 1 cm atau sebaliknya dalam satuan ton/cm.
DDT = LCFxTPC/LPP Dimana : LCF = jarak titik berat luasan garis air thd midship (m) TPC = tonne per centimeter immersion (ton/cm) LPP = panjang antar garis tegak ( m ) Harga DDT tergantung dari harga LCF. Jadi bila LCF berharga negatip, maka DDT juga akan berharga negatip dan begitu juga sebaliknya. Dan juga bila LCF berharga nol maka DDT bernilai nol pula. Ini berarti bahwa kurva DDT akan berada pada satu titik
14
Ali Imron TBK 2009
Tonne Per Centimeter Immersion Besarnya perubahan displacement apabila sarat kapal berubah sebesar 1 cm dalam satuan ton/cm.
TPC = WSA x 1.025 x 0.01 Dimana : WSA = luas permukaan basah ( m3) 1.025 = berat jenis air laut (ton/m3) 0.01 = faktor pengali 1 cm atau 0.01 m
15
Ali Imron TBK 2009
Displacement Due Trim one centimeter Besarnya perubahan displacement apabila kapal mengalami trim sebesar 1 cm dalam satuan ton/cm. DDT = LCFxTPC/LPP Dimana : LCF = jarak titik berat luasan garis air thd midship (m) TPC = tonne per centimeter immersion (ton/cm) LPP = panjang antar garis tegak ( m ) Harga DDT tergantung dari harga LCF. Jadi bila LCF berharga negatip, maka DDT juga akan berharga negatip dan begitu juga sebaliknya. Dan juga bila LCF berharga nol maka DDT nol pula. Ini berarti bahwa kurva DDT akan berada pada satu titik.
16
Ali Imron TBK 2009
Moment To Change Trim one centimeter Besarnya moment yang diperlukan untuk merubah posisi kapal sehingga mengalami trim sebesar 1 cm dalam satuan ton.m/cm.
MTC = Δ x LBM x 0.01 x LPP Dimana: Δ = displacement (ton) LBM = longitudinal metacentre bouyancy ( m ) LPP = panjang antar garis tegak ( m )
17
Ali Imron TBK 2009
Coeffisient Block Perbandingan anatara volume displacement dengan volume balok yang mengelilinginya. Tanpa satuan.
CB =V/(LxBxT) Dimana: V = Voleme Displacement ( m3 ) L = Panjang kapal ( m ) B = Lebar kapal ( m ) T = Sarat kapal ( m )
18
Ali Imron TBK 2009
Coeffisient Prismatic Perbandingan antara volume displacement dengan volume prismatik memanjang kapal yang merupakan hasil kali antara luas bidang tengah kapal dengan panjang kapal. Tanpa satuan.
CP = V / ( MSA x L ) Dimana: V = Voleme Displacement ( m3 ) MSA = Luas bidang tengah kapal ( m2 ) T = Sarat kapal ( m )
19
Ali Imron TBK 2009
Coeffisient Midship Perbandingan antara luas bidang tengah kapal dengan luas bidang yang mengelilinginya. Tanpa satuan.
CM = MSA / ( B x T ) Dimana: MSA = Luas bidang tengah kapal ( m2 ) B = Lebar kapal ( m ) T = Sarat kapal ( m )
20
Ali Imron TBK 2009
Coeffisient Waterline Perbandingan antara luas bidang garis air dengan luas bidang yang mengelilinginya. Tanpa satuan.
CW = Awl / ( L x B ) Dimana: Awl = Luas bidang garis ( m2 ) L = Panjang kapal ( m ) B = Lebar kapal ( m )
21
Ali Imron TBK 2009
Wetted Surface Area Luas permukaan basah yaitu bidang permukaan kulit kapal yang tercelup air dalam satuan m3.
WSA = 2 x 1/3 x h x Σ HGS Dimana : h = jarak antar station (m) Σ HG = jumlah perkalian panjang bentangan station dengan faktor Simpson
22
Ali Imron TBK 2009
Water Plan Area Luas bidang garis air yaitu luas potongan horisontal bidang kapal dalam satuan m3.
WPA = 2 x 1/3 x h x Σ YS Dimana : h = jarak antar station ( m) Σ YS = jumlah perkalian ½ lebar kapal dengan faktor Simpson kearah horisontal.
23
Ali Imron TBK 2009
Misdship Section Area Luas bidang bidang tengah kapal air yaitu luas potongan vertikal tengah kapal dalam satuan m3.
MSA = 2 x 1/3 x h’ x Σ YS' Dimana : h' = jarak antar sarat ( m ) Σ YS' = jumlah perkalian ½ lebar kapal dengan faktor Simpson kearah vertikal
24
Ali Imron TBK 2009
Kurva yang menunjukan luasan station pada berbagai sarat m3.
st FP
st 19
st 17
st 18
st 15
st 16
st 14
st 13
st 12
st 11
st 10
st 9
st 8
st 7
st 6
st 5
st 4
SCALE OF DRAUGHT : 1:20
st 3
SCALE OF LENGTH : 1 : 100
SEPULUH NOPEMBER INSTITUTE OF TECHNOLOGY SHIPBUILDING POLYTECHNIC SCALE OF AREA
KARTIKA SANJAYA
: 1 CM _ 1 M
BONJEN CURVES SCALE
:
DRAWN BY
: ABDUL HALIM
CHECKED BY
: ALI IMRON ST.MT
APPROVED BY : ALI IMRON ST.MT
24
SIGNATURE
DATE
REMARK
13 NOVEMBER 2008 6107.030.024
View more...
Comments