Theory Of Bureaucratic Caring -Marilyn Anne RayMata Kuliah: Fa l s a f a h I l m u Ke p e r a w a t a n
&reated 'y :
K()*MP*K +
Alma Triana Alya Nurhaliza Asri Sartika Putri Suhada Rendra Ramdhani Retn Anesti Syarah Mu!ahidah "ika "ika Puspika Sari Sa ri STIKes #Aisyiyah $andun% 1 B-S1 Ilmu Keperawatan TA 2016-20 17
LATAR BELAKANG Prfesi keperawatan adalah salah satu prfesi kesehatan yan% 'er%erak dalam 'idan% !asa dimana pelayanan di'erikan se&ara kmprehensif kepada indi,idual '!ek perawatan untuk mem'erikan mem'erikan pelayanan keperawatan adalah manusia
FA)SAFA. K(P(RA"ATAN pandangan dasar tentang
.AK(KAT MAN/SIA
(S(NSI K(P(RA"ATAN
Manusia sebagai makhluk: a. b. c. d.
Biologis psikologis Sosial Spiritual
0an% 0an% men!adikan keran%ka dasar dalam praktek keperawatan
Theory Of Bureaucratic Caring -Marilyn Anne Ray-
Siapa itu
Marilyn Anne Ray 1
Renowned
Tkh Tkh Teri Keperawatan Keperawatan
nursing educator and researcher of caring in complex health care systems and transcultural nursing. Adanced
transcultural nurse committed to the deelopment and progress of transcultural caring in nursing worldwide. !ell
Marilyn Anne Ray
known for her theory of bureaucratic caring" which integrates knowledge of human caring within complex technological" economic" legal" and political systems in hospital organi#ations.
Knsep /tama Thery *f $ureau&rati& 2arin%
Menurut Marylin Anne Ray se'a%ai %am'aran yan% kmplek3 terhadap kndisi transkultural :
Keran%ka eran%ka Ker!a Thery *f $ureau&rati& $ureau&rati& 2arin% 2arin% Marylin Anne Ray menyatakan bahwa, yaitu :
4 2arin% sebagai gambaran yang komplek, terhadap kondisi transkultural, berhubungan dengan proses mencakup etika dan spiritual yang berhubungan dengan budi dan perilaku yang baik yang didasarkan atas kasih sayang sebagai respon terhadap suatu kebutuhan, penderitaan dan keadaan lain. Caring dalam suatu budaya/sosial termasuk budaya individu maupun budaya dalam organisasi misalnya rumah sakit.
Keran%ka eran%ka Ker!a Thery *f $ureau&rati& $ureau&rati& 2arin% 2arin% -)AN6/TAN5 Spiritual Dalam konteks piritual dibutuhkan kreativitas dan pilihan dalam konteks komunitas. Contoh: seorang perawat tidak berhak memaksakan suatu kepercayaan tetapi hanya men!adi fasilitator terhadap hal"hal yang terkait dengan masalah spiritual etik.
Keran%ka eran%ka Ker!a Thery *f $ureau&rati& $ureau&rati& 2arin% 2arin% -)AN6/TAN7 Pendidikan Pr%ram pendidikan frmal dan infrmal den%an men%%unakan media audi,isual se'a%ai sum'er infrmasi dan melalui 'entuk-'entuk lain pen%a!aran yan% 'erhu'un%an den%an &arin%
#erhubungan dengan tanggung !awab dan tanggung gugat yang selalu berhubungan dengan aturan dan prinsip hukum.
Contoh prosedur tindakan, inform consent, privasi dan hal"hal yang terkait dengan keadaan malpraktek yang men!adi tanggung gugat terhadap klien, keluarga dan tenaga profesional.
$asus eorang pasien masuk rumah sakit dengan kondisi emergency tetapi disisi lain pasien mengalami kesulitan ekonomi, dimana pasien tidak mampu membayar administrasi rumah sakit sedangkan pasien ini butuh pelayanan cepat sementara perawat yang bertugas menolak untuk melakukan tindakan karena menunggu administrasi selesai.
2ARIN? %emberikan perhatian kepada pasien berdasarkan kebutuhan berdasarkan kasih sayang, tulus dan adil serta bertanggung !awab
SPIRIT/A) ecara etis perawat seharusnya memberikan dukungan moral dan menger!akan kewa!ibannya
P(N@I@IKAN haring informasi tentang sistem pelayanan rumah sakit sebagai bentuk pendidikan kepada pasien
P.0SI2A) &erawat &erawat harus memberikan pelayanan keperawatan untuk memberikan kepuasan secara psikis
S*SIA) K/)T/R %enghormati nilai sosial pasien %en!elaskan dengan sikap terapeutik 'ramah(
)(?A)ITAS &erawat &erawat harus beker!a berdasarkan standar %elibatkan tim kesehatan yang lain
(K*N*MI %enyelesaikan pengambilan keputusan terkait pendanaan oleh pasien
P*)ITIK %embuat keputusan harus melibatkan tim kesehatan seperti dokter dan tenaga rekam medik administrasi
T(KN*)*?I Tindakan harus diker!akan sesuai prosedur melalui pemeriksaan dari sederhana sampai kompleks
). &emberian caring terhadap pasien didasarkan dengan proses mencakup etika dan spiritual *. &erawat tidak akan memaksakan suatu kepercayaan tetapi disini hanya sebagai fasilitator 'hubungannya dengan spiritual etik( +. &emberian caring perawat akan memberikan edukasi kepada pasien dengan media audiovisual
. &erawat memahami bahwa faktor fisik sangat mempengaruhi terhadap biologis dan mental pasien -. ubungan perawat dengan pasien bisa dengan menyesuaikan budaya keluarga pasien, komunikasi dan interaksi !adi lebih mudah . Dengan penggunaan teknologi modern sekarang ini, maka akan membantu dalam pendokumentasian 0. &erawat &erawat lebih melihat kondisi kondis i pasien dari segi ekonomi pasien tersebut 1. &engambilan keputusan dengan campur tangan perawat akan lebih men!adikan pelayanan kesehatan lebih cepat dan tanggap
Menurut Marylin Anne Ray apabila seorang perawat tidak menerapkan falsafah keperawatan" misalnya kebebasan dalam beribadah" maka pasien akan merasa perawat tidak memberikan m emberikan dukungan moral kepada pasien.
SPIRIT/A) @an ran% yan% 'eriman3 laki-laki dan perempuan3 se'a%ian mereka BadalahC menjadi penolong bagi sebagian yang lain. ere!a menyuru" #mengerja!an$ yang ma%ru&' mencega" yang mun!ar' mun!ar' mendiri!an semba"yang' menunaikan zakat dan mereka taat kepada Allah dan RasulNyaD BES At-Tau'ah :
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.