Teori Keseimbangan Umum Dan Kesejahteraan Ekonomi

June 28, 2018 | Author: Nda Nugraha Julystira | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Teori Keseimbangan Umum Dan Kesejahteraan Ekonomi...

Description

TEORI KESEIMBANGAN UMUM DAN KESEJAHTERAAN EKONOMI Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah mikro ekonomi

Disusun Oleh: 1) Irwan Sudara Sudara ( 411520100901 41152010090149 49 ) 2) Sanda Nugraha Nugraha ( 4115201009 41152010090145) 0145)

Universitas langlangbuana bandung Fakultas ekonomi

Teori Keseimbangan Umum Dan Kesejahteraan Ekonomi PENDAHULUAN Untuk Untuk memah memahami ami intera interaksi ksi antar antar pasar, pasar, ekonom ekonom menyu menyusun sun model model ekonomi  ekonomi  keseimbangan umum ( general equilibrium model ). Dengan model ini dijelaskan dijelaskan proses tercap tercapai ainya nya kesei keseimba mbanga ngan n ( harga harga dan kuanti kuantitas tas ) disel diseluru uruh h pasar pasar ( indust industri ri ) secara secara simultan. Studi keseimbangan umum yang paling sederhana mengasumsikan bahwa dalam perekonomian hanya ada dua industri atau pelaku ekonomi. Dalam studi tingkat yang lebih tinggi, khususnya dengan penggunaan ekonomatrika dan komputer, dapat disusun asumsiasumsi yang lebih mendekati realita.

TUJUAN Untu Untuk k meng menget etah ahui ui pros proses es baga bagaim iman ana a indi indivi vidu du ( konsumen ) dan dan prod produs usen en ( perusaha perusahaan an ) mencapa mencapaii keseimba keseimbanaga nagan n dengan dengan cara mengefisi mengefisiensi ensikan kan pengguna penggunaan an (alokasi  ) sumber sumber daya ekonomi, ekonomi, serta mekanisme mekanisme pasar mampu mampu menjadi menjadi alat distribu distribusi si kesejahteraan melalui mekanisme pertukaran. Lewat pertukaran tersebut terjadi distribusi kekayaan dan atau pendapatan dengan pembayaran atas penggunaan faktor produksi dan atau pembelian barang dan jasa. Yang Yang menj menjad adii masa masala lah h adal adalah ah bahw bahwa a pros proses es terc tercap apai ainy nya a kese keseim imba bang ngan an ters terseb ebut ut diasumsikan berlangsung dalam satu pasar yang terisolasi dengan pasar lainnya. Padahal dalam dalam kenyataa kenyataannya nnya tidak tidak demikian demikian.. Keadaan Keadaan di pasar pasar yang satu mempeng mempengaruh aruhii pasar  pasar  lainn lainnya. ya. Jika Jika perus perusaha ahaanan-per perusa usahaa haan n dari dari indus industri tri lain lain ( teruta terutama ma yang yang mengal mengalami ami kerugian ) untuk memasuki industri sepatu. Proses masuk keluar tersebut berhenti pada saat seluruh perusahaan dalam seluruh industri menikmati laba normal.

PEMBAHASAN

Model keseimbangan umum yang paling sederhana digambarkan dalam diagram berikut : Diagram 13.1 Model keseimbangan umum ( simultan ) sederhana

(a) Industri Industri garmen garmen

(b) industri industri sepatu sepatu

Dalam Dalam perekonomia perekonomian n diasumsikan diasumsikan hanya hanya ada dua industri, industri,

sebut sebut saja industri

pembua pembuatan tan pakaia pakaian n jadi jadi ( garmen garmen ) dan sepatu. sepatu. Struktur Struktur pasar pasar

adala adalah h persa persaing ingan an

sempurna. Keseimbangan Keseimbangan awal masing-masing industri pada titik A ( Pg 0 , Qg0 ) dan B ( Ps 0 , Qs0 ) dimana setiap perusahaan dalam setiap industri hanya menikmati laba normal ( kurva AC = kurva permintaan ). Jika industri garmen menghadapi peningkatan peningkatan permintaan ( kurva Dg 0

Dg1 ),

harga

meningkat ke Pg1 ( dengan output Qg output Qg1 ) yang menyebabkan perusahaan-perusahaan dalam industri garmen menikmati laba super normal. Sementara itu industri sepatu mengalami penurunan permintaan ( Ds0



Ds1 ), sehingga harga turun dari Ps 0 ke Ps1. Perusahaan-

perusahaan dalam industri sepatu mengalami kerugian ekonomi. Hal ini ditambah dengan adanya laba super normal pada industri garmen, memotivasi perusahaan-perusahaan dalam industri sepatu meninggalkan industri tersebut dan memasuki industri garmen. Akibat nya penawaran di industri industri garmen meningkat meningkat ke Sg1 yang mengakibatkan harga turun kembali ke Pg0 dengan jumlah output  Qg2. Perusahaan-perusahaan dalam industri garmen akhirnya hanya menikmati laba normal. Dalam industri sepatu, karena ada ( banyak ) perusahaan yang pergi, kapasitas produksi menurun. Akibatnya penawaran menurun ke Ss 1 yang mendorong haraga naik kembali ke Ps0 dengan output  Qs2. Perusahaan-perusahaan yang masih bertahan dalam industri sepatu mengalami perbaikan, sehingga dapat kembali menikmati laba normal. Jika

kedua industri telah mencapai keseimbangan , perekonomian perekonomian dikatakan telah berada dalam keseimbangan keseimbangan umum. Penjelas Penjelasan an diatas diatas menunjuk menunjukan an bahwa bahwa dalam dalam perekono perekonomian mian dua pasar pasar bila satu pasar mencapai keseimbangan , maka pasar yang satunya juga mencapai keseimbangan. Prinsip ini dapat digunakan dalam konteks yang lebih luas. Dalam suatu perekonomian yang terdiri terdiri dari n pasar, pasar, jika n-1 pasar berada berada dalam keseimba keseimbangan ngan,, maka pasar ke n akan mengalami keseimbangan. keseimbangan. Pernyataan ini disebut sebagai hukum Walras ( Walras Law ).

EFISIENSI PERTUKARAN ( AFFICIENCY IN EXCHANGE ) Perkonomi Perkonomian an dikatakan dikatakan efisien efisien jika individu individu-indi -individu vidu dalam dalam perekono perekonomian mian ( konsumen – produsen ) telah berada dalam kondisi keseimbanagan, melalui mekanisme pertukaran. Dengan kata lain perekonomian telah berjalan efisien bila : a) Terjadi mekanisme pertukaran yang efisien ( effisiency in exchange ) b) Produksi berjalan efisien ( effisiency in production )

Model Pertukaran Edgeworth ( Edgeworth Box ) Menurut Alfred Pareto, alokasi alokasi sumber daya dikatakan dikatakan efisien bila barang dan dan jasa yang tidak dapat direalokasikan ( reallcated  ) antar konsumen tanpa membuat salah satu konsumen dirugikan ( tingkat kepuasan menurun ). Prinsip ini disebut prinsip Optimalisasi Pareto ( Pareto efficiency ). efficiency ). Untuk dapat memahami pernyataan diatas, kita menyusun sebuah model ekonomi sederhana. Dalam perekonomian dirumuskan hanya terdapat dua individu, A dan B, dan   juga juga dua barang, barang, pakaian pakaian (X) dan makanan (Y). Pakaian Pakaian dan makanan makanan didistribusi didistribusikan kan antara A dan B seperti seperti yang digambarkan digambarkan dalam diagram diagram 13.2.a dandan 13.2.b, 13.2.b, dimana A memiliki pakaian sebanyak Xa dan makanan sebanyak Ya. B memiliki pakaina sebanyak Xb dan makan makanan an seban sebanyak yak Yb. Dari Dari infor informas masii terseb tersebut ut dapat dapat disusu disusun n kotak kotak pertukar pertukaran an Edgeworth ( Edgeworth Edgeworth Box), seperti seperti pada diagram diagram 13.2.c, 13.2.c, dimana dimana D merupakan merupakan titik kepemilikan awal ( initial andowmen ), titik dimulainya pertukaran antara A dan B.

Diagram 13.2

Konsturksi kotak Pertukaran Edgeworth ( Edgeworth Box )

(c) Paka Pakaia ian n

dan dan

maka makana nan n

mili milik  k 

Dengan Dengan kotak kotak Edworth Edworth kita dapat dapat mengana menganalisi lisis s proses proses pertukara pertukaran n antar antar individu individu dalam perekonomian sampai mereka mencapai kondisi efisien. Titik D dalam diagram 13.3 menunjukan menunjukan kepemilikan awal ( initial endowmen ) A dan B. Preferensi A digambarkan dengan kurva indeferensi A 1, sedangkan preferensi B, kurva indiferens B 1. Dengan slove masing-masing kurva indiferensi terlihat perbedaan MRSyx ( berapa jumlah Y yang harus dikorbankan untuk memperoleh tambahan konsumsi 1 unit X ) yang memungkinkan terjadi pertukaran pertukaran.. Tujuan Tujuan pertukaran pertukaran dalah dalah meningka meningkatkan tkan kepuasan kepuasan masing-ma masing-masing sing individu individu.. Secara grafis hal itu ditunjukan dengan letak kurva indiferensi A, dimana A 1
View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF