Teori Investasi Internasional
February 25, 2019 | Author: eka | Category: N/A
Short Description
teori investasi...
Description
2.4 TEORI INVESTASI INTERNASIONAL
Teori investasi internasional kontemporertelah diperluasjauh dari teori klasik yang menyebutkan bahwa perbedaan dalam suku bunga untuk investasi dari besarnya resiko adalah alasan modal internasional bergerak dari satu negarake Negara lain. Untuk membuatnya terjadi, harus ada persaingan sempurna, tetapi seperti dinayatakan Kindleberger, ekonom sekaligus penluis, Di bawah persaiangan yang yang sempurna, investasi asing langsung tidak akan terjadi, dan tidak juga terjadi di duniayang kondisinya kurang kompetitif.’’ Bagian ini khususnya berfokus pada teori investasi asing langsung, yang meliputi kepemilikan dan control investasi internasional yang melibatkan asset fisikatau riil seperti pabrik- pabrikdan fasilitas lainnya, dari pada teori-teori yang berkaitan dengan tipe lain dari investasi internasioanal seperti portofolio saham, obligasi, atau bentuk lain dari utang. Invesatsi asing langsung melibatkan pendirian produksi atau fasilitas lainnya diluar negeri, entah melalui investasi lahan hijau (pendirian fasilitas baru dari dasar) atau akuisisi lintas Negara (pembelian bisnis yang sudah ada di Negara lain). Biasanya diasumsikan bahwa motif strategic akan menjadi kekuatan penggerak untuk kepurtussan berinvesatsi diluar negeri yanag didorong oleh keinginan untuk menemukan pasar baru, akses bahan mentah, mencapai efisiensi produksi, memperoleh akses teknologi baru atau keahlian manajerial, meningkatkan keamanan politik kegiatan operasional perusahaan, atau merespons persaingan dan tekanan lainnya dilingkungan eksternal.
2.4.1 Teori Keunggulan Monopoli
Teori Keunggulan Monopoli modern berasal dari disertai Stephen Hymer pada tahun 1960. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa investasi asing langsung terjadi besar besaran di industri-industri oligopolistic daripada industry yang beroperasi dibawah persaingan yang hampir sempurna. Ini berarti perusahaan-perusahaan di Industriindustri ini harus memiliki keunggulan yang tidak tersedia bagi perusahaan local untuk mengatasi liabilitas yang dikaitkan dengan badan asing- seperti kurangnya pengetahuan tentang kondisi pasar local, peningkatan
biaya operasional pada
jarakjauh, atau perbedaan kultur, bahasa, hokum, dan peraturan, atau lemabaga-yang
menyebabkan sebuah perusahaan asing berada pada posisi kurang menguntungkan dibandingkan perusahaan local. Hymer beralasan, keuntungan harus berupa skala ekonomi, teknologi, atau pengetahuan superior dalam pemasaran, manajemen, atau keuangan. Investasi asing langsung mengambil tempat karena ketidaksempurnaan produk dan factor pasar yang memungkinkan perusahaan multinasional untuk melakukan kegiatan operasional dengan lebih menguntungkan dipasar asing dari pada yang dapat dilakukan pesaing local.
2.4.2 Ketidaksempurnaan Pasar
Caves, seorang ekonom Harvard, menjabarkan karya Hymer untuk menunjukkan bahwa pengetahuan yang luas memungkinkan perusahaan untuk memproduksi produk-produk yang berbeda yang lebih disukai konsumen daripada barang yang sama yang dibuat secara local. Hal ini akan memberi perusahaan beberapa control atas harga penjualan dan keuntungan diatas perusahaan-perusahaan pribumi. Untuk mendukung pendapat ini, dia menambahkan bahwa perusahaan yang berinvestasi diluar negeri berada dalam industry yang biasanya terlibat dalam pnelitian produk yang berat dan usaha pemasaran.
View more...
Comments