Teori Betty Neuman

August 12, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Teori Betty Neuman...

Description

 

MODEL KEPERAWATAN BETTY NEUMAN FALSAFAH DAN TEORI KEPERAWATAN DEWI FITRIANI

 

Pengertian keperawatan menurut umum

Keperawatan merupakan profesi yang difokuskan pada perawatan individu, keluarga dan komunitas dalam mencapai proses merawat dan menyembuhkan kesehatan yang optimal, dimana perawat sebagai provider dan masyarakat sebagai konsumen pelayanan kesehatan.

 

Keperawatan menurut Betty Newman    Bagi

Neuman manu manusia sia merupakan makhluk makhluk dengan kombinasi kompleks yang dinamis dan fisiologis, sosiokultural dan variabel perkembangan yang berfungsi sebagai sistem terbuka. Sebagai sistem

terbuka manusia berinteraksi, beradaptasi dengan dan disesuaikan disesuaika n oleh lingkungan yang digambarkan sebagai stressor.    Neuman

jug juga a meyakini bahwa keperawatan memperhatikan manusia secara utuh. Tujuan dari keperawatan adalah membantu individu, keluarga dan kelompok dalam mencapai dan mempertahankan tingkat kesehatan yang optimal.

 

Filosofi dan sistem menurut betty newman •

  Fi Filo loso sofi fi da dari ri pe perk rkem emba bang ngan an te teor orii si sist stem em Ne Neum uman an ad adal alah ah berdasarkan pendekatan perorangan total untuk memandang masalah pasien disekolah perawat di University of California, Los Angeles. Sistem yang digunakan adal ad alah ah si sist stem em te terb rbuk uka a se sehi hing ngga ga me meng ngha hasi silk lkan an in inte tera raks ksii yang yan g din dinam amis. is. Va Varia riabe bell int intera eraksi ksi men mencak cakup up sem semua ua as aspek pek yaitu fisiologis, psikologis, sosio- kultural, perkembangan perkembangan dan spiritual.



  Sistem Neuman terbentuk dari individu, keluarga, kelompok dan komunitas yang berinteraksi secara konstan dengan stressor di lingkungan secara secara dimensional.

 

Asumsi yang dikemukakan oleh Betty Neuman dalam memberikan respon terhadap tekanan yaitu : 1.

Manusia Merupakan suatu sistem terbuka yang selalu mencari keseimbangan keseimbangan dari harmoni dan merupakan satu kesatuan dari fisiologis, psikologis, sosiokultural, perkembangan perkembangan dan spiritual.

2.

Ling Li ngku kung ngan an Yaitu meliputi semua faktor internal dan eksternal atau pengaruhpengaruh dari sekitar klien atau sistem klien.

3.

Sehat Suatu kondisi terbebasnya dari gangguan pemenuhan pemenuhan kebutuhan sehat merupakan keseimbangan keseimbangan yang dinamis sebagai dampak dari keberhasilan menghindari menghindari atau mengatasi stressor.

 

Sumber-Sumber Teori Betty Neuman

1.

Te Teori ori Betty Betty N Neum euman an mempu mempunya nyaii kes kesam amaa aan n den denga gan n teori teori Ges esttalt lt.. Teori eori Ge Gest stal altt mempe empert rta ahank hanka an bahwa cara hemoestatic adalah suatu cara yang mana tubuh mempertahankan keseimbangan dan sebagai akibat dari kesehatan mengubah kondisi sehat atau sakit.

2. Teor Teorii model model Bet Betty ty Neuma Neuman n jug juga a me menera nerapkan pkan ide d dari ari tteori eori sistem umum tentang sifat dasar kehidupan yaitu sistem terbuka yang merupakan gabungan semua elemen yang beri be rint nter erak aksi si da dala lam m stru strukt ktur ur or orga gani nisa sasi si tu tubu buh h ki kita ta ya yang ng kompleks.

 

Konsep Utama dan Definisi Teori Neuman Betty Neuman menggunakan sejumlah orang untuk melakukan pendekatan yang termasuk dalam konsep mayor menurutnya adalah: 1.

Tekanan Rangsangan yang timbul yang diakibatkan kondisi sekitar pandangan Neuman tentang tekanan yaitu: personal: Secara individu atau perorangan, misalnya emosi dan a. Intra personal: perasaan; personal:: Antara individu satu dengan individu yang lain lebih b. Inter personal dari satu c. Ekstra Ekstra perso personal nal:: Diluar individu, misalnya pekerjaan atau tekanan keuangan.

 

Lanjutan.. 2. Struktu Strukturr poko pokok k sumb sumber er energ energy: y: Merupakan penggerak untuk melakukan aktifitas. 3. Tingk Tingkat at ke ketah tahana anan: n: Merupakan faktor internal untuk menghadapi tekanan. 4. Ganggu Gangguan an per perta tahan hanan: an: Kerusakan  Kerusakan sistem pertahanan tubuh oleh dan akibat dari tekanan. 5. Tingk Tingkat at rea reaksi ksi:: Tindakan yang muncul akibat dari pengaruh tekanan. 6. Inte Interv rven ensi: si: Identifikasi  Identifikasi tindakan sebagai akibat dari reaksi yang timbul.

 

7.

Tingka Tin gkat-t t-ting ingkat kat pen pence cegah gahan an.. a.

Pencegah Penc egahan an prime primerr (sebe (sebelum lum terja terjadi di tind tindakan) akan).. Mengidentifi Mengiden tifikasik kasikan an faktor-fakt faktor-faktor or resiko, resiko, berusaha berusaha mengelim mengeliminasi inasi stressor dan fokus pada pengaman kubu pertahanan normal dan pengua pen guatan tan kubu kubu perta pertaha hanan nan fleksi fleksibel bel.. Suatu Suatu reaksi reaksi belum belum lagi lagi terjadi, namun tingkat resiko telah diketahui.

b.

Pencegah Penc egahan an seku sekunder nder (keti (ketika ka terja terjadi di tind tindakan) akan).. Berhubungan dengan intervensi adalah penyembuhan aktif yang dimulai setelah gejala-gejala yang telah terjadi. Fokusnya adalah pengua pen guatan tan kubukubu-kub kubu u resis resisten tensi si inter internal nal.. Mered Mereduks uksii reaksi reaksi dan meningkatkan meningka tkan faktor resistansi.

 

c.

Pencegah Penc egahan an ters tersier ier (adapt (adaptasi asi pada tind tindakan) akan) Mengarah Mengar ah pada pada interv interven ensi si yang yang menye menyerta rtaii inter interve vensi nsi dalam dalam tahap tahap sekun ekunde derr. Hal Hal ini terf terfok oku us pad pada rea readap dapta tassi dan sta stabili bilita tass ser erta ta mengaman meng amankan kan pemuliha pemulihan n kembali kembali pada keafiata keafiatan n yang menyerta menyertaii peny pe nyem embu buh han. an. Pera Peraw wat mene neka kank nkan an pend pendiidika dikan n kli klien dalam alam peng pe ngua uata tan n resi resist stan ansi si terh terhad adap ap stre stress ssor or dan dan cara cara-c -car ara a pert pertol olon onga gan n pencegahan kambuhnya reaksi atau rekresi.

 

8.

Penye Pe nyesua suaian ian kem kembal balii Adaptasi dari tindakan yang beasal dari sekitar baik secara inter personal, intra personal dan adaptasi dari tindakan yang beasal dari sekitar baik secara inter personal, intra personal dan ektra personal. Faktor yang perlu diperhatikan adalah: a. Fisiologi individu: Fisika merujuk dari struktur dan fungsi tubuh; b. Psikologi individu: individu: Mengacu  Mengacu pada proses mental dan emosi; c. Sosial Sosial kultu kultural: ral: Mengacu  Mengacu pada hubungan sosial / budaya; Perkembangan n individu: individu: Merujuk kepada mereka yang terkait d. Perkembanga dengan proses pembangunan selama usia; e. Spiritual: Mengacu pada pengaruh keyakinan spiritual.

 

Model Betty Neuman dalam Lingkungan Komunitas 1.

Interv Intervens ensii yan yang g bersif bersifat at promos promosii Dilakukan apabila gangguan yang terjadi pada garis pertahanan yang bersifat fleksibel yang berupa:

2.

a.

Pendi Pendidik dikan an keseha kesehatan tan

b.

Mend Mendemon emonstra strasika sikan n ke ketera terampila mpilan n kepe keperawa rawatan tan dasa dasarr yang dapa dapatt dilakukan klien dirumah atau komunitas yang bertujuan meningka meningkatkan tkan kesehatan.

Interven Intervensi si yang besifat besifat prevensi prevensi Dilakukan apabila garis pertahanan terganggu: a. Dete Deteksi ksi dini gang gangguan guan kese kesehata hatan, n, m misaln isalnya ya de deteks teksii tu tumbuh mbuh kemb kembang ang balita, keluarga dan lain-lainnya. b.

Memb Memberik erikan an zzat at k kekeb ekebalan alan pada klien yang kura kuratif tif yait yaitu u ap apabila abila gari gariss pertahanan resisten yang terganggu.

 

keperawatan sebagai pendekatan yang terdiri dari 5 tahapan yaitu: 1.

Peng ngk kaj ajiian an,, tahap proses keperawatan dimana perawat terfokus pada klien untuk mendapatkan data base yang komprehensif komprehensif untuk mengetahuii keadaan dan kesehatan yang ada dan aktualisasi atau mengetahu potensial reaksi terhadap stres lingkungan.

2.

Diagnosiss kepe Diagnosi keperawat rawatan an komu komunita nitas, s, data  data dengan teori juga menyediakan perawatan dasar untuk diagnosis. The nursing diagnostic statement should reflect the entire client condition. Pernyataan diagnostik perawat harus mencerminkan mencerminkan seluruh kondisi klien.

 

4.

Perenc Pere ncan anaa aan, n, melibatkan negosiasi antara pemberi perawatan dan klien. Tujuan menyeluruh dari pemberi perawatan adalah membimbing klien untuk menghemat energi dan menggunakan energi sebagai kekuatan untuk bergerak melampaui masa sakit.

5.

Pelak Pel akssan ana aan an,, tindakan keperawatan didasarkan pada sintesis data base yang komprehensif tentang klien dan teori yang sesuai dengan klien dan pengasuh persepsi dan kemungkinan untuk fungsional kompetensi di lingkungan

6.

Evaluasi, yang diantisipasi atau perubahan yang ditentukan telah terjadi

 

Teori Betty Neuman dengan Konsep Utama Keperawatan



  Teori model model Neuman Neuman menggambarkan menggambarkan partisipasi aktif perawat perawat terhadap klien dengan tingkatan yang menyangkut bermacam-macam pengaruh terhadap respon klien akibat tekanan atau stress. Klien dalam hubungannya timbal balik dengan lingkungan sekitarnya selalu membuat keputusan yang menyangkut hal atau sesuatu yang akan berakibat kepadanya

 

Ada 4 faktor yang merupakan konsep mental klien yaitu: 1.

Indiv Ind ivid idu u ata atau u pas pasie ien n itu sen sendir dirii Orang adalah multidimensi yang berlapis. Each layer consists of five person variables or subsystems: Setiap lapisan terdiri dari lima orang variabel atau subsistem: a.

Fisik Fisik / Fisiol Fisiologi ogiss

b.

Psik Psikol olog ogis is

c.

Sosi Sosial al buda budaya ya

d.

Deve Develo lopm pmen enta tall

e.

Spir Spirit itua ual. l.

 

2.

Ling Li ngku kung ngan an se seki kita tarn rnya ya Lingkungan dipandang sebagai totalitas internal dan kekuatan Lingkungan eksternal yang mengelilingi seseorang dan dengan mana mereka berinteraksi pada waktu tertentu

3.

Kesehatan Neuman mendefinisikan mendefinisikan kesehatan adalah kondisi di mana semua bagian dan subpart (variabel) selaras dengan seluruh klien.

4.

Pelayanan Neuman melihat keperawatan sebagai sebagai profesi yang unik yang berkaitan dengan semua variabel-variabel yang mempengaruhi mempengaruhi tanggapan seseorang terhadap stressor

 

Neuman membayangkan sebuah 3-tahap proses keperawatan: Diagnosis (Diagnosis Keperawatan) Keperawatan) berdasarkan kebutuhan a. Nursing Diagnosis dalam penilaian menyeluruh, dan dengan pertimbangan yang diberikan kepada lima variabel penekan dalam tiga wilayah. b. Nursing Goals (Tujuan Keperawatan) Keperawatan) ini harus dirundingkan dengan pasien, dan memperhatikan pasien dan persepsi perawat varians dari penyakit. c. Nursing (Hasil Keperawatan) Keperawatan)  mempertimban mempertimbangkan gkan hubungannya dengan lima variabel, dan dicapainya tujuan keperawatan melalui primer, sekunder dan tersier intervensi

 

CONTOH KASUS TEORI BETTY NEUMAN

Sebuah keluarga yang bahagia sedang menantikan kehadiran anak pertama mereka. Sang ibu telah mengandung 2 bulan. Namun, suatu saat ibu mengalami perdarahan dan menurut dokter kehamilan tersebut tidak bisa dipertahankan. Oleh karena itu dilakukan aborsi untuk menyelamatkan jiwa ibunya.

Pada kasus di atas, perasaan duka cita dari pasangan tersebut memiliki karakteristik yang kompleks. Misalnya, sang ibu berduka karena calon bayinya tidak bisa dipertahankan (kehilangan (kehilangan interpersonal), atau hilangnya harapan terhadap kehamilan yang telah ditunggutunggu(kehilangan tunggu(kehi langan intrapersonal), atau barangkali merasa bersalah kepada anggota keluarga lainnya karena tidak sesuai harapan mereka (kehilangan ekstrapersonal).

 



  Ketika kita kita akan menentukan menentukan tingkat pengaruh pengaruh kehilangan pada diri seseorang, kita juga harus mengkaji dampak dari perasaan kehilangan tersebut pada kehidupan mereka sehari-hari, cara mereka mengatasi mengatasikehilangan. kesedihannya, atau nilai-nilai dan kepercayaan yang meliputi: dianut mengenai Pengkajian harus meliputi banyak aspek, aspek fisiologis, spiritual, psikologis, perkembangan, dan sosial budaya.



  Untuk membantu membantu pasangan pasangan tersebut tersebut mencapai rekonstitusi, rekonstitusi, dukungan interpersonal dan ekstrapersonal merupakan hal penting yang perlu dikaji. 1. Siapakah Siapakah anggota anggota keluarga keluarga yang dapat memberik memberikan an dukungan dukungan positif ? 2.

Apakah Apakah sistem sistem penduk pendukung ung secara secara kultu kultural ral dapat diterima diterima oleh pasangan tersebut ?

 







  Setiap orang tua akan memberikan reaksi yang berbeda, te tergantung rgantung pada struktur dasar yang dimilikinya. Perbedaan dalam proses duka cita tentu akan memberikan stres tambahan diantara para orangtua.   Selanjutnya, faktor-taktor ekstrapersonal berpotensi memberikan memberikan dampak bagi mereka. Setelah dilakukan pengkajian secara menyeluruh, selanjutnya tahapan perencanaan, intervensi, dan evaluasi

  Perangkat penilaian akan mengukur mengukur hal-hal yang akan berdampak secara khusus pada aspek-aspek fisiologis, psikologis rohani, sosial budaya, dan perkembangan. Misalnya aspek sosial budaya akan mempengaruhi  jenis intervensi intervensi yang bisa bisa diterima oleh oleh keluarga. Kehilangan pada masa perinatal merupakan suatu pengalaman yang sangat pribadi bagi banyak orang.

 



  Pemahaman mengenai arti dari pengalaman pribadi a akan kan sangat membantu petugas kesehatan untuk menentukan intervensi yang spesifik dan terbaik. Intervensi terhadap gangguan fisiologis yang dapat menghalangi proses rekonstitusi rekonstitusi bisa juga diberikan tergantug kondisi klien, misalnya perubahan pola tidur, nutrisi, dan sebagainya.



  Selanjutnya, perawat perlu mempertimbangkan mempertimbangkan aspek aspek perkembangan perkembangan seseorang dari perasaan berduka. Intervensi yang sesuai untuk ibu muda primigravida tentunya tentunya akan sangat berbeda dengan ibu yang telah memiliki anak sebelumnya.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF