Teks Drama Peragaan Uwais Al-Qarni

Uwais Al-Qarni

Pada zaman Nabi Muhammad saw, ada seorang pemuda bernama Uwais Al-Qarni. Ia tinggal di negeri Yaman. Yaman. Ia seorang fair dan !atim. Ia hidup bersama ibun!a ibun!a !ang !ang lumpuh lumpuh dan buta. buta. Uwais Uwais Al-Qarni Al-Qarni beer"a beer"a sebaga sebagaii pengge penggemba mbala la domba. #asil usahan!a han!a $uup untu maan ibun!a. %ila ada elebihan, terad teradang ang ia pergun pergunaa aan n untu untu membant membantu u tetang tetanggan gan!a !a !ang !ang hidup hidup misin misin.. Uwais Al-Qarni dienal ana !ang taat beribadah dan patuh pada ibun!a. Ia seri sering ng ali ali puas puasa. a. Alan Alang gah ah sedi sedihn hn!a !a hati hati Uwai Uwais s Al-Qa Al-Qarn rnii seti setiap ap meli meliha hatt tetanggan!a sering bertemu dengan Nabi Muhammad, sedang ia sendiri belum pernah ber"umpa dengann!a &erinduan Uwais Al-Qarni untu menemui Nabi saw. main dalam. #atin!a selalu bertan!a-tan!a, apanah ia dapat bertemu Nabi Muhammad saw. dan memanda memandang ng wa"ah wa"ah beliau beliau dari dari deat' deat' Ia rindu rindu menden mendengar gar suara suara Nabi Nabi saw., saw., erinduan arena iman. Uwais Uwais Ibu Uwais

( )ahai ahai ibu, ibu, boleh bolehah ah anamu anamu ini pergi pergi e Madina Madinah h untu untu ber"ump ber"umpa a dengan *asullullah ( Perg Pergilah ilah wahai wahai Uwais, Uwais, anau+ anau+ emu emuilah ilah Nabi Nabi di rumahn!a rumahn!a.. an bila telah ber"umpa dengan Nabi, segeralah engau embali pulang

%etapa %etapa gembir gembira a mendeng mendengar ar "awaba "awaban n ibun!a ibun!a itu. itu. egera egera ia beremas beremas untu untu berang berangat at dan berpes berpesan an epad epada a tetang tetanggan gan!a !a agar agar dapat dapat menema menemani ni ibun ibun!a !a sela selama ma ia perg pergi. i. esu esuda dah h berp berpam amit itan an semb sembar arii men$ men$iu ium m ibun ibun!a !a,, berang berangat atlah lah Uwais Uwais Al-Qarni Al-Qarni menu"u menu"u Madina Madinah. h. etela etelah h ia menemu menemuan an rumah rumah Nabi Nabi,, di dietu etun! n!a a pint pintu u ruma rumah h itu itu samb sambil il meng mengu$ u$ap apa an n sala salam, m, eluar eluarla lah h seseorang sera!a membalas salamn!a. Uwai Uwais s Ais! Ais!ah ah Uwais Uwais Ais! Ais!ah ah

( ( ( (

Assala Assa lamu mu,a ,ala lai ium um wa/a wa/ala lai ium um sala salam m permis permisii bis bisaa aah h sa!a sa!a bertemu bertemu dengan dengan *asul *asullul lullah lah maaf maaf tida tida  bisa bisa,, *as *asul ullu lull llah ah sed sedan ang g dala dalam m perte pertemp mpur uran an bers bersam ama a sahabat lainn!a

alam hati Uwais bergola perasaan ingin menunggu bertemu dengan Nabi, sementara ia ingat pesan ibun!a agar ia $epat pulang e Yaman. Ahirn!a, arena etaatann!a epada ibun!a, pesan ibun!a mengalahan suara hati dan emauann!a untu menunggu dan ber"umpa dengan Nabi saw.. )atu terus berganti. uatu etia, &halifah Umar teringat aan sabda Nabi saw. saw. tentang Uwais Al- Qarni. &halifah umar berbin$ang dengan Ali Ali Umar Umar

( )ahai h halifah ap apaah en engau ta tahu sa sabda na nabi te tentang pe penghuni langit ( Ins ns! !aAl aAllah lah sa!a sa!a tah tahu, u, *as *asul ulul ulla lah h saw saw. bers bersab abda da 0& 0&alau alau a alian lian ing ingin in ber"umpa dengan dia, perhatianlah ia mempun!ai tanda putih di tengah tengah talapa talapa  tangan tangann!a n!a.1 .1 rasul rasul men!ar men!aran anan, an, 0Apabila Apabila alia alian n bertemu bertemu dengan dengan dia, dia, mintala mintalah h doa dan istigh istighfar farn!a n!a,, dia adalah adalah penghuni langit, buan orang bumi.1

Ali Umar

( Apaah engau ingin menemuin!a ' ( I!a, ins!aAllah

e"a saat itu setiap ada a2lah 3rombongan !ang datang dari Yaman, &halifah Umar ra. dan Ali ra. selalu menan!aan tentang Uwais Al Qarni. Umar

( )ahai, orang !aman apaah dalam rombongan alian ada !ang bernama Uwais Al-Qarni ' &a2lah ( Maaf halifah tida ada --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Umar ( )ahai, orang !aman apaah dalam rombongan alian ada !ang bernama Uwais Al-Qarni ' &a2lah ( Maaf halifah tida ada -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Umar ( )ahai, orang !aman apaah dalam rombongan alian ada !ang bernama Uwais Al-Qarni ' &a2lah ( Maaf halifah tida ada uatu hari rombongan Yaman datang e madinah, seperti biasa halifah Umar menan!aan apaah ada Uwais al-Qarni dalam rombongan, tern!ata saat itu uwais berada dalam rombongan. Mendengar "awaban itu, &halifah Umar ra. dan Ali ra. segera pergi men"umpai Uwais Al-Qarni esampain!a di emah tempat Uwais berada, &halifah Umar ra. dan Ali ra. memberi salam. api rupan!a Uwais sedang 4alat. etelah mengahiri 4alat-n!a dengan salam, Uwais men"awab salam &halifah Umar ra. dan Ali ra. sambil mendeati edua sahabat Nabi saw. ini dan menguluran tangann!a untu bersalaman. 5ewatu ber"abatan, &halifah Umar ra. dengan segera membalian tangan Uwais, untu membutian ebenaran tanda putih !ang berada di telapa tangan Uwais, seperti !ang pernah diataan oleh Nabi saw. Memang benar+ ampalah tanda putih di telapa tangan Uwais Al-Qarni.6 )a"ah Uwais Al-Qarni tampa ber$aha!a. %enarlah seperti sabda Nabi saw. bahwa dia itu adalah penghuni langit. Umar ( )ahai #amba Allah, siapaah namamu' Uwais ( Abdullah Umar dan Ali tertawa bersama Ali

( #ahaha, ami "uga Abdullah... #amba Allah, bolehah ami mengetahui nama aslimu' Uwais ( Uwais Al-Qarni Umar ( )ahai uwais sang penghuni langit ami semua memohon doa dan istighfarmu, sesuai sabda rasulullah Uwais ( a!alah !ang harus meminta doa pada alian Umar ( &ami datang e sini untu mohon doa dan istighfar dari Anda Uwais Al-Qarni ahirn!a berdoa dan memba$aan istighfar Ali Uwais

( erimaasih Uwais, ini ada sediit sedeah dari ami ( ida, sa!a tida mau. a!a han!a meminta sesuatu epada &halifah Umar #amba mohon supa!a hari ini sa"a hamba

dietahui orang. Untu hari-hari selan"utn!a, biarlah hamba !ang fair ini tida dietahui orang lagi

%eberapa tahun emudian, Uwais Al-Qarni meninggal. Anehn!a, pada saat aan dimandian, tiba-tiba sudah ban!a orang !ang berebut untu memandian. aat mau diafani, di sana pun sudah ada orang-orang !ang menunggu untu mengafanin!a. aat mau diubur, sudah ban!a orang !ang siap menggali uburann!a. &etia usungan dibawa menu"u e peuburan, luar biasa ban!an!a orang !ang berebutan untu mengusungn!a. 5adegan mengurus "enazah 6 Pendudu !aman Pendudu !aman

( iapaah sebenarn!a engau, wahai Uwais Al-Qarni'

( %uanah Uwais !ang ita enal han!alah seorang fair, !ang ta memilii apa-apa, !ang er"an!a sehari-hari han!alah sebagai penggembala domba dan unta' Pendudu ( api, etia hari wafatmu, engau menggemparan !aman pendudu Yaman dengan hadirn!a manusia-manusia asing !ang tida pernah ami enal. Merea datang dalam "umlah sedemiian ban!an!a. Agan!a merea adalah para malaiat !ang diturunan e bumi, han!a untu mengurus  "enazah dan pemaamanmu %erita meninggaln!a Uwais Al-Qarni dan eanehan-eanehan !ang ter"adi etia wafatn!a telah tersebar e mana-mana. Ada seorang pengurus "enazah !ang men"elasan siapa uwais Al Qarni Pengurus  7enazah

( Nabi Muhammad saw.bersabda bahwa uwais Al-Qarni adalah penghuni langit. Nabi men$eritaan epada para sahabatn!a, 0&alau alian ingin ber"umpa dengan dia, perhatianlah ia mempun!ai tanda putih di tengah talapa tangann!a.1 Nabi men!aranan, 0Apabila alian bertemu dengan dia, mintalah doa dan istighfarn!a, dia adalah penghuni langit, buan orang bumi.1

%aru saat itulah pendudu Yaman mengetahuin!a, siapa sebenarn!a Uwais AlQarni

%ella &artia ewi - Ibu *izal - Uwais )enn! 8ebrilia #apsari - Ais!ah Muhammad 8athurridlo - Ali 8iri Anugrah %agus )ibowo - Umar *iana Arum ari 9 &a2lah, Pengurus "enazah Azizah Amalia 9 Pendudu Yaman Nadia Inan Amirat 9 &a2lah, Pengurus "enazah :phelia &enes *ahardante 9 &a2lah, Pengurus "enazah Al2na Yustia2 - Pendudu Yaman