statistika pendidikan
August 27, 2017 | Author: Dita Tria Putri | Category: N/A
Short Description
ini jawaban statistika pendidikan untuk BAB I buku Statistika Pendidikan Karangan Prof.Drs.Anas Sudijono...
Description
Nama : Dita Tria Putri Nim
: 06121410012
Prodi : Pendidikan Kimia Statistika Pendidikan 1. Di dalam uraian di muka, dikemukakan adanya empat macam pengertian tentang statistik. Keempat macam pengertian itu berbeda satu dengan yang lain. Terangkan keempat macam pengertian tersebut, dengan mengemukakan contoh jika dirasa perlu. Jawab :
Statistik adalah kumpulan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan.bisa disebut juga dengan deretan atau kumpulan angka yang menunjukkan keterangan mengenai cabang kegiatan hidup tertentu. Contoh statistika penduduk, statistika pendidikan, statistika keagamaan,dll.
Statistik diberikan pengertian sebagai kegiatan statistik kegiatan perstatistikan atau kegiatan penstatistik. Contoh kegiatan dibedakan menjadi tiga macam yaitu pengumpulan data, penyajian data dan penganalisisan data.
Statistika disebut sebagai metode statistik yaitu cara – cara tertentu yang perlu ditempuh dalam rangka mengumpulkan, menyusun atau mengatur, menyajikan, menganalisis, dan memberikan interprestasi terhadap sekumpulan bahan keterangan berupa angka sedemikian rupa sehingga kumpulan bahan keterangan yang berupa angka itu “dapat berbicara” atau dapat memberikan pengertian dan makna tertentu.
Statistika disebut ilmu statistik yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari dan mengembangkan secara ilmiah tahap – tahap yang ada dalam kegiatan statistik.
2. Berikan definisi tentang ilmu statistik. Bagaimanakah ilmu itu dapat dibagi? Jawab
:
Ilmu statistik merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari dan mengembangkan secara ilmiah tahap – tahap yang ada dalam kegiatan statistik atau dengan kata lain ilmu pengetahuan yang membahas (mempelajari) dan mengembangkan prinsip – prinsip, metode dan prosedur yangperlu ditempuh atau dipergunakan dalam rangka mengumpulkan data angka, penyusunan dan pengaturan data angka, penyajian atau penggambaran atau pelukisan
data angka, penganalisisan terhadap data angka, dan penarikan kesimpulan, pembuatan perkiraan serta penyusunan ramalan secara ilmiah. Sedangkan ilmu dapat dibagi berdasarkan pekerjaannya ( tahapan yang ada dalam kegiatan statistik) dibagi menjadi 2 golongan yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial. Dimana statistik deskriptif merupakan statistik yang mempunyai tugas mengorganisasikan dan menganalisis data angka, agar dapat memberikan gambaran secara teratur, ringkas dan jelas, mengenai suatu gejala, peristiwa atau keadaan sehingga dapat ditarik pengertian atau makna tertentu. Sedangkan statistik inferensial adalah statistik yang menyediakan aturan atau cara yang dapat dipergunakan sebagai alat dalam rangka mencoba menarik kesimpulan yang bersifat umum, dari sekumpulan data yang telah disusun dan dikelolah. 3. Ilmu statistik berbeda dengan ilmu lainya. Terangkan perbedaan itu! Jawab : Karena ilmu statistik memiliki tiga cirri khusus yang membedakan dengan ilmu yang lainnya. Diantaranya : Statistik selalu bekerja dengan angka atau bilangan ( dalam ) hal ini adalah data kuantitatif. Dengan kata lain, untuk dapat melaksanakan tugasnya statistik memerlukan bahan keterangan yang sifatnya kuantitatif. Statistik bersifat objektif. Menandakan bahwa statistik selalu bekerja menurut objeknya, atau bekerja menurut apa adanya. Statistik bersifat universal. Menyatakan bahwa ruang lingkup atau ruang gerak dan bidang garapan statistik tidaklah sempit. Statistik digunakan dalam hampir semua cabang kegiatan hidup manusia. 4. Manfaat apakah yang dapat dipetik oleh mahasiswa selaku calon sarjana, dengan mempelajari statistika pendidikan? Jelaskan jawaban saudara! Jawab : statistika pendidikan bagi seorang sarjana sangat penting sebagai alat bantu untuk mengolah,menganalisis, dan menyimpulkan hasil yang telah dicapai dalam kegiatan penilaian. Selain itu penggunaan statistik dapat digunakan untuk
memperoleh gambaran baik gambaran secara khusus maupun gambaran secara umum tentang suatu gejala,keadaan atau peristiwa
mengikuti perkembangan atau pasang surut mengenai gejala, keadaan dan peristiwa tersebut, dari waktu ke waktu.
Melakukan pengujian, apakah gejala yang satu berbeda dengan yang lainnya atau tidak
Dapat menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur,ringkas dan jelas
Dapat menarik kesimpulan secara logis, mengambil keputusan secara cepat dan mantap, serta dapat memperkirakan atau meramalkan hal – hal yang mungkin terjadi di masa mendatang, dan langkah konkrit apa yang kemungkinan perlu dilakukan oleh seorang pendidik.
5. Syarat apakah yang harus dipenuhi oleh sekumpulan angka atau bilangan, sehingga ia dapat disebut data statistik? Jawab : Persyaratan yang harus dipenuhi adalah bahwa suatu penelitian harus bersifat agregatif serta mencerminkan suatu kegiatan dalam bidang atau lapangan tertentu. Penelitian bersifat agregatif artinya bahwa pendidikan tidak boleh hanya mengenai satu individu saja akan tetapi pencatatannya harus dilakukan lebih dari satu kali atau penelitian atau pencatatan hanya dilakukan satu kali saja, tetapi individu yang diteliti harus lebih dari satu. 6. Jelaskan tentang perbedaan antara data kontinyu dan data diskrit. Jawab : Data kontinyu ialah data statistik yang angka – angkanya merupakan deretan angka yang sambung – menyambung. Contoh : data tinggi badan 150-150,1 Data diskrik ialah data statistik yang tidak mungkin berbentuk pecahan. Contoh : data jumlah anggota keluarga 1,2,3,4,5,6,7,dst yang tidak mungkin berbentuk pecahan. 7. Jelaskan tentang perbedaan antara data interval dan data ordinal. Jawab : Data interval ialah data statistik dimana terdapat jarak yang sama di antara hal – hal yang sedang diselidiki atau dipersoalkan. Data ordinal ialah disebut data urutan, yaitu data statistik yang cara menyusun angkanya didasarkan atas urutan kedudukan (ranking).
Contoh : Urutan
Dimana angka 1,2,3,4
kedudukan
dan 5 adalah data
nomor
Nomor undian
nama
skor
1
031
Suprapto
451
4
2
115
Gunawan
497
2
568,497,485,451,427
3
083
Prabowo
427
5
disebut data interval.
4
024
Kurniawan
568
1
5
056
Martono
485
3
ordinal,
sedangkan
8. Berikan contoh demikian rupa sehingga menjadi cukup jelas apa yang dimaksud dengan data primer dan data sekunder. Jawab : Data primer adalah data statistik yang diperoleh atau bersumber dari tangan pertama. Contoh : data yang langsung diminta pada mahasiswa atau peserta secara langsung Data sekunder adalah data statistik yang diperoleh atau bersumber dari tangan kedua. Contoh : data yang diminta pada bagian administrasi atau kemahasiswaan. 9. Data : Usia ahmad saat ini mencapai 8 tahun Usia badrun pada saat yang sama mencapai 15 tahun Soal : a. Berapakah Nilai nyata usia ahmad? b. Sebutkan pula batas bawah nyata (lower limit) usia Badrun, sebutkan pula batas atas nyata (upper limit) usia badrun Jawab : a. Nilai nyata usia ahmad adalah 7,5 – 8,5 b. Batas bawah nyata adalah 14,5 sedangkan batas atas nyata adalah 15,5 10. a. Interval 40-49; tentukan Midpointnya! b. Interval 37-40; berapakah nilai Relatifnya! c. Interval 59-78; berapakah nilai nyatanya?
d. Interval 35-40; berapakah lower limitnya! e. Interval 71-75; berapakah upper limitnya? Jawab : a. 40 + 49 : 2 = 44,2 b. 37,38,39,40 c. 58,5 dan 78,5 d. 34,5 e. 75,5 11. Bulatkanlah sampai dengan tiga angka di belakang tanda desimal : a. 0,11150789 = 0,111
d. 0,00063087 = 0,001
b. 0,78550699 = 0,785
e. 9,91178650 = 9,912
c. 1,70051895 = 1,700
f. 5,55550067 = 5,555
12. Sebutkan tiga prinsip yang harus dipegang dalam rangka pengumpulan data statistik Jawab :
Prinsip lengkapnya data
Prinsip tepatnya data
Kebenaran data yang dihimpun
13. jelaskan mengenai cara yang dapat ditempuh dan alat yang dapat digunakan dalam rangka menghimpun data statistik Jawab : Cara untuk menghitung data statistik adalah dengan sensus dan sampling. Alat yang digunakan adalah daftar cek (check list), skala bertingkat (rating scale), pedoman wawancara (interview guide), dan questionnaire (daftar pertanyaan yang setiap pertanyaannya sudah disediakan jawabannya untuk dipilih, atau disediakan tempat untuk mengisi jawabannya) 14. ubahlah ke dalam system desimal : a.
= 0,1428571428571429 = 0,143
b. c.
= 0,1282051282051282 = 0,128 = 0,3284671532846715 = 0,328
15. kuadratkan, kemudian bulatkan sampai dengan tiga angka dibelakang tanda desimal : a. 0,9971 = 0,994
b, 123,567 = 15268,803
c. 596,116 = 355354,285
View more...
Comments