Transfer pasien antar ruang perawatan adalah memindahkan pasien dari satu ruangan keruang perawatan/ruang tindak lain di dalam Puskesmas Agar proses transfer / pemindahan pasien berlangsung dengan aman lancer serta pelaksanaannya sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan -
Pelaksanaan transfer pasien harus memperhatikan keselamatan dan keamanan pasien
-
Transfer boleh dilakukan apabila kondisi pasien stabil / layak untuk transfer
-
Permenkes 75 th 2014 tentang Puskesmas, bab I pasal 1 ayat 9.
1. Persiapan : Status Rekam Medik Pasien Hasilpemeriksaan penunjang Formulir transfer / serah terima Peralatan medis yang digunakan selama transfer sesuai kondisi pasien 2. Pelaksanaan Ucapkan Salam Informasikan pada pasien dan keluarga tentang rencana transfer yang akan dilakukan Lakukan koordinasi dengan perawat/petugas unit yang dituju dan komunikasikan tentang rencan pemindahan pasien yang meliputi : - Identitas pasien (nama, umur, jenis kelamin) - Diagnose medis dan riwayat penyakit 3. Hal – hal yang harus diperhatikan : Pastika level kondisi pasien : - Level 0 : pasien yang hanya membutuhkan ruang perawatan biasa - Level 1: Pasien yang beresiko mengalami perburukan kondisi, pasien yang sebelumnya menjalani
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.