PAND PANDUA UAN N UMUM UMUM PENA PENANG NGAN ANAN AN N ERI ERI AKUT AKUT INTENS INTENSITA ITAS S NYERI NYERI BER T
RSUP RSUP SANGLA SANGLAH H DENPASAR
No. Dokumen Y .01.06.SPO.B.1/13458/2012
Tanggal Terbit:
Revisi 00
Halaman 1/2
Di etapkan Oleh: D rektur Utama
SPO
2 Agustus 2012
Pengertian
dr. I Wa an Su Suta targ rga, a, MPHM MPHM NIP 195 0922 198203 1 002 Panduan pena penang ngan anan an nyeri nyeri akut akut inten intensit sitas as seda sedang-ber ng-berat at yang yang dinilai dinilai denga menggunakan Visual Visual Analog Analogue ue Scale Scale (VAS) ≥70 mm atau tau Nume ical Rating Scale (NRS) Scale (NRS) ≥ 7.
Tujuan
1. Se agai acuan umum terapi medikamentosa p ada penanganan nyeri ak t intensitas berat di RSUP Sanglah Denpas r untuk menghasilkan menghasilkan pe anganan nyeri yang adekuat . 2. Pe anganan nyeri dengan kombinasi obat yang rasional dan efektif . 3. Pe ggunaan teknik-teknik analgesia terkini sec ra aman dan efektif . 4. M ncegah komplikasi yang ditimbulkan akibat nyeri. 5. M mpercepat mobilisasi pasien dan memperpe dek masa rawat. 6. M ningkatkan kepuasan pasien. 7. M nurunkan efek samping akibat obat analgesi a.
Kebijakan
1. S Menter Menterii Kesehata Kesehatan n RI No.519 No.519/Men /Menkes kes//PER/III/201 PER/III/2011 1 tentang Pedoman doman Penyelen Penyelengg ggaraa araan n Pelaya Pelayanan nan Anes Anes tesio tesiolo logi gi dan dan Tera Terapi pi Intensif di Rumah Sakit . 2. St ndar ndar Pelayana Pelayanan n Medik Medik Bagian Bagian/SM /SMF F Ilmu Ilmu Aneste Anestesi si dan Terapi Terapi Intensif RSUP Sanglah Denpasar, 2012 .
Prosedur kerja
1. A amne amnesa sa dan dan evalu evaluasi asi meng mengen enai ai riway riwayat at nyeri nyeri pasien pasien secar secaraa m nyeluruh. 2. Penilaian VAS ≥ 70 mm atau NRS ≥ 7. 3. Di berikan kombinasi obat sesuai konsep multi odal analgesia. 4. D pat diberikan kombinasi asetaminophen, N AID non selektif dan selektif sesuai indikasi dan kontraindikasi. 5. Berikan opioid kuat: a. Morf Morfin in / fen fentany tanyll intr intrav aven enaa meng mengg gu akan akan mesi mesin n Patient Controlled Analgesia (PCA) yang didahul ui dengan bolus awal morfin / fentanyl intravena untuk menurunk an intensitas nyeri b. Regional Analgesia atau blok saraf tepi m nggunakan kombinasi anestesi lokal dan atau opioid bila memung kinkan kinkan sesuai indikasi indikasi dan kontraindikasi. 6. E aluasi aluasi dilaku dilakukan kan setiap setiap 15-30 15-30 menit menit untuk untuk mencapai mencapai penurunan penurunan intensitas nyeri berat menjadi nyeri ringan yan tolerable. tolerable.
PAND PANDUA UAN N UMUM UMUM PENA PENANG NGAN ANAN AN N ERI ERI AKUT AKUT INTENS INTENSITA ITAS S NYERI NYERI BER T
RSUP RSUP SANGLA SANGLAH H DENPASAR
No. Dokumen YM.01.06.SPO.B.1/13458/2012
Revisi 00
Halaman 2/2
7. Bi a dengan dengan pemberi pemberian an opioid opioid pasien pasien masih masih tetap tetap nyeri nyeri tapi tapi telah telah ter adi efek samping kearah overdosis opioid sedasi berlebihan dan de resi resi nafas nafas), ), dapa dapatt dibe diberi rika kan n tamb tambah ahan an bat adjuvant seperti an ikonvulsan, antidepresan, antagonis NMDA, clonidine, dll. 8. Bi a nyeri nyeri telah telah terkont terkontrol rol dan stabil, stabil, pembe pembe ian opi opioi oid d intr intrav aven enaa da at dirubah menjadi opioid oral dengan ko nversi dosis intravena intravena m njadi oral sesuai dosis ekuianalgesia. Unit Terkait
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Semua SMF di lingkungan RSUP Sanglah Den pasar In talasi Rawat Inap In talasi Wing Amerta In talasi Rawat Jalan In talasi Bedah Sentral In talasi Gawat Darurat. Darurat.
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.