Prof. dr. Syarifuddin Wahid.Ph.D.Sp.F.Sp.PA(K) Suatu metode untuk membunuh atau menghambat perkembangan sel kanker dengan memasukkan zat-zat kimia tertentu kedalam tubuh penderita kanker.
TUJUAN
Menumpas sel kanker hingga bagian akarnya yang tidak dapat dijangkau oleh pisau bedah. Kemoteraphy juga berfungsi sebagai pengontrol sel kanker supaya tidak berkembang biak secara liar.
KEBIJAKAN PROSEDUR
Informed Consent tentang pemberian tindakan kemoteraphy a) Cek Laboratorium lengkap, utamanya fungsi hati dan ginjal b) Konsul
bagian
penyakit
dalam
untuk
kelayakan
tindakan
kemoteraphy c) Timbang berat badan dan ukur tinggi badan klien untuk mengetahui dosis obat yang diperlukan. d) Dokter pembuat Protokol dan skema pengobatan klien serta resep obat yang diperlukan
Pemberian kemoteraphy melalui infus : a. Observasi tanda-tanda vital b. Pasang infus dan cateter tetap c. Guyur cairan Dextrose 5 % 1 botol, botol kedua drips Neurobion 1 ampul guyur.
d. Injeksi dipenhidramin 5 amp atau Deladryl 5 cc secara Intra Muscular e. Injeksi Premedikasi : Lasix 1 amp, Dexametasone 1 amp, ondansetron 1 amp secara IV pelan-pelan f. Masukkan
cairan
Nacl
0,9
%
yang
sudah
dicampur
obat
kemoteraphy oleh dokter g. Setelah itu guyur kembali dengan cairan Dextrose 5 % 2 kolf h. Observasi tekanan darah, jika < 100 mmHg injeksi Lasix 1 amp /iv i.
Kemoteraphy selesai, beri cairan RL untuk maintenance 28 tts/mnt
j.
Observasi TTV dan mual muntah, beri ondansetron bila perlu
k. Observasi 24 jam post kemoteraphy, jika tidak ada keluhan aff infus dan cateter l.
Dokter menuliskan resep, dan jadwal pemberian kemoteraphy selanjutnya pada skema dan protokol pengobatan.
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.