SPO Laundry
September 18, 2017 | Author: Indi Saragi | Category: N/A
Short Description
SPO Laundry...
Description
SPO PERENCANAAN/PENANGANAN LINEN No.Dokumen :
No.Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra
STANDAR Dr. Ema Sumarsah
OPERASIONAL PROSEDUR
Perencanaan linen adalah suatu kegiatan yang dimulai dari PENGERTIAN
pengumpulan pengangkutan,
linen
kotor
dari
masing-masing
ruangan,
pencucian,penyetrikaan,penyimpanan
dan
penggunaan kembali yang sudah bersih. 1. Sebagai pedoman proses pengelolaan linen di rumah TUJUAN
sakit 2. Mencegah terjadinya infeksi silang, infeksi nosokomial bagi pasien dan petugas rumah sakit dengan mengelola dan mengendalikan bahan-bahan linen
KEBIJAKAN
SK direktur Panduan
a. 1. Perawat dan petugas yang menangani linen kotor, wajib menggunakan APD lengkap (Apron, masker, sarung tangan dan PROSEDUR
sepatu boot) b. 2. Perawat ruangan/kamar operasi/poliklinik/ IGD memisahkan linen kotor infeksius dan non infeksius c. 3. Pelaksanaan serah terima linen kotor pukul 07.00 untuk shift pagi, dan pukul 14.00 untuk shift siang, diambil oleh petugas laundry ke setiap unit kerja, memakai buku ekspedisi d. 4. Linen kotor infeksius dari ruangan dibungkus dengan kantong kuning untuk yang non infeksius dibungkus dengan kantong warna hitam (semua linen yang bernoda dinyatakan infeksius) e. 5. Linen kotor dari masing-masing ruangan dibawa dengan trolly
linen kotor ke unit laundry f. 5. Petugas melepas APD kemudian mencuci tangan dengan UNIT TERKAIT
antiseptik Unit laundry Unit keperawatan Unit kesling
SOP PENYORTIRAN LINEN No.Dokumentasi
Tanggal diterbitkan : STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENGERTIAN
KEBIJAKAN
Halaman
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra Dr. Ema Sumarsah
Proses pemisahan linen berdasarkan jenis linen
TUJUAN
No. Revisi :
Menghemat siklus pemakaian bahan dan mengurangi kontaminasi Mencegah terjadinya infeksi nosokomial
SK Direktur Panduan Linen
PROSEDUR
1. Petugas memakai alat pelindung diri (APD) 2. Linen dibedakan menurut A. Warna dan jenis: - Linen berwarna hijau (khusus kamar operasi) - Linen berwarna lain untuk semua ruangan - Popok bayi - Baju pasien B. Jumlah dan jenis noda. - Linen kotor tidak terkena noda darah, debu, minyak. - Linen kotor kena darah yang sedikit - Linen kotor kena darah yang merata - Linen kotor terkena bab/bak - Untuk memudahkan pencucian, linen berwarna didahulukan agar tidak pudar terkena obat pemutih C. Linen kotor dari penderita berpenyakit menular/linen infeksius, dibawa dalam kantong warna kuning selanjutnya direndam dengan larutan clorin 0,5% SOP PENCUCIAN LINEN 3. Petugas melepas APD kemudian mencuci tangan dengan No.Dokumentasi No. Revisi : Halaman antiseptik
Tanggal diterbitkan : STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra
PENYORTIRAN LINEN Dr. Ema Sumarsah Proses membersihkan linen yang bersih dan No.Dokumentasi No. dari Revisi : kotor menjadi Halaman
PENGERTIAN TUJUAN UNIT KEBIJAKAN TERKAIT PROSEDUR
UNIT TERKAIT
siap untuk dipakai kembali 03/SDM/02/2013 01 Untuk menghilangkan noda pada linen
2/2
Pelaksanaan pencucian dilaksanakan oleh petugas Unit Laundry pencucian / laundry Unit Keperawatan 1. Petugas memakai alat pelindung diri (APD). 2. Linen kotor yang terkena darah sedikit / bab dicari bagian yang bernoda, disikat, hingga bersih. 3. Linen kotor direndam dengan larutan air dan chlorine 0,5% selama 15 menit. 4. Setelah perendaman selesai dilakukan linen dibilas dan,dimasukkan ke dalam mesin cuci. 5. Kemudian ditambahkan sabun deterjen PENCUCIAN 6. NyalakanSOP mesin cuci selama LINEN 90 menit 7. Pembilasan dilakukan sebanyak 3 kali 8. Setelah dibilas linen diberi pewangi molto kemudian No.Dokumentasi No. Revisi : Halaman diperas dengan mesin pemeras 9. Linen yang telah diperas dimasukkan ke mesin 2/2 pengering 10. Setelah pengeringan selesai dilakukan maka linen siap untuk disetrika. 11. Unit Laundry Petugas melepas APD kemudian mencuci tangan Unit Kesling dengan antiseptik
SOP PEMBILASAN LINEN No.Dokumentasi
No. Revisi :
Halaman 1/1
Tanggal diterbitkan
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
UNIT TERKAIT
Dr. Ema Sumarsah Proses pembersihan linen dari air sabun detergent
Untuk membersihkan linen dari sisa sabun detergent
SK Direktur Panduan Laundry 1. Petugas memakai perlengkapan APD 2. Pembilasan dilakukan 3 kali dengan air bersih tahap demi tahap 3. Untuk semua linen bilasan ke 3 dicampur dengan larutan pengharum dengan tujuan melembutkan linen dan mengharumkan linen. 4. Petugas melepas APD kemudian mencuci tangan dengan anti septik
Unit Laundry
Unit Keperawatan
Unit Kesling
SOP PENGERINGAN LINEN (PENYETRIKAAN) No.Dokumentasi
No. Revisi :
Halaman 1/1
Tanggal diterbitkan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENGERTIAN
Dr. Ema Sumarsah Proses pengeringan linen melalui mesin pengering dan penyetrikaan
TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra
Untuk mengeringkan dan merapihkan linen sehingga dapat siap dipakai kembali
SK Direktur Panduan Laundry 1. Petugas memakai APD kecuali sarung tangan dan Apron 2. Untuk semua linen yang sudah diperas oleh mesin cuci siap dimasukkan kedalam mesin pengering 3. Untuk semua linen dikeringkan dengan mesin pengering ± 60 menit setelah kering selanjutnya dilakukan penyetrikaan dengan pemberian pewangi pakaian lalu dilipat rapi. 4. Linen seperti piyama,sarung bantal, taplak meja, gorden dikeringkan dengan mesin pengering selama 10 menit dengan suhu 700 C. Setelah kering selanjutnya dilakukan penyetrikaan dengan pemberian pewangi pakaian lalu dilipat rapi 5. Untuk linen yang berbahan tebal seperti selimut, bedcover dikeringkan dengan suhu 800 C selama 20 menit. Setelah kering selanjutnya dilakukan penyetrikaan dengan pemberian pewangi pakaian lalu dilipat rapi. 6. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik.
UNIT TERKAIT
Unit Laundry
Unit RT /IPSRS
SOP PENYALURAN LINEN BERSIH (DISTRIBUSI)
No.Dokumentasi
No. Revisi :
Halaman 1/2
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Tanggal diterbitkan
Ditetapkan Direktur Utama RS Trimitra Dr. Ema Sumarsah
PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
UNIT TERKAIT
Proses pengembalian linen ke ruangan
Agar terpenuhi kebutuhan linen di ruangan
SK direktur
Panduan laudry
1. Petugas memakai perlengkapan kecuali sarung tangan 2. Linen yang bersih dikembalikan keruangan & laundy,stock linen diletakkan di rak-rak / lemari 3. Pengambilan linen bersih antara petugas ruangan dan petugas pencucian dilaksanakan berdasarkan permintaan dari unit mana yang membutuhkan linen bersih 4. Petugas ruangan dan petugas linen melakukan serah terima di buku ekspedisi. 5. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik 6. Pengembalian linen bersih ke ruangan menggunakan kantong linen
Unit Laundry
Unit Keperawatan
Unit Kesling
Unit Housekeeping
View more...
Comments