Sop Pemeriksaan Lab i Hematologi

December 26, 2017 | Author: iant.dido | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

SOP Pemeriksaan HB...

Description

PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN METODA SAHLI

SOP

No Dokumen

: SOP/UKM/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Halaman Yusuf Wahyudi. Nip.1969030819881 21002

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur Puskesmas Margototo

1. Pengerti an

Hemoglobin adalah molekul protein pada sel darah merah yang O2 berfungsi sebagai media transport dari paru-paru menuju keseluruh jaringan tubuh dan membawa

CO2

jaringan tubuh ke

paru paru kandungan zat besi yang terdapat dalam hemoglobin membuat darah menjadi berwarna merah. Untuk mengetahui kadar Hemoglobin pada darah pasien.

2. Tujuan 3. Kebijaka n SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/ 4. Referen si

/PKM-MGTT/I/2016

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 5. Prosedu Hemoglobinometer (hemometer) sahli Set r Bahan: 1. Larutan HCl 0,1 2. Aguades. 1. Tabung hemometer diisi dengan larutan HCl 0,1 N sampai 6. Langkah tanda 2. 2. Di masukkan darah sebananyak 20 µl ke dalam tabung yang langkah berisi larutan HCl. 3. Dihomogrnkan dengan cara menggoyang. 4. Di inkubasi selama 5 menit untuk pembentukan asam hematin. 5. diencerkan dengan aquades setetes demi setetes sambil diaduk dengan batang pengaduk dari gelas sampai didapt warna yang sama dengan warna standar. 6. Hasil dibaca dalam satuan gr/dl. 7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar Hemoglobin dalam satuan gr/dl

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap.

5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes. 9. Dokume 1. Rekam medis. n terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han .

PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE STRIP TEST

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Halaman Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

1. Penger tian

Yusuf Wahyudi. PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG Nip.196903081988 KAB. LAMPUNG TIMUR 121002 Hemoglobin adalah molekul protein pada sel darah merah yang O2 berfungsi sebagai media transport dari paru-paru menuju

keseluruh jaringan tubuh dan membawa

2. Tujuan 3. Kebijak an 4. Refere nsi

CO2

jaringan tubuh ke

paru paru kandungan zat besi yang terdapat dalam hemoglobin membuat darah menjadi berwarna merah. Untuk mengetahui kadar Hemoglobin pada darah pasien. SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004

3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: Hemoglobin Strip test. Bahan: 1. Darah Kapiler. 2. Darah vena. 3. Srtrip test 1. Disiapkan alat dan dikalibarsi. 2. Specimen diteteskan pada lubang specimen. 3. Ditunggu hingga keluar hasil. 4. Hasil dibaca dalam satuan gr/dl.

7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar Hemoglobin dalam satuan gr/dl

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes.

9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN PENETAPAN KADAR HEMATOKRIT

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Halaman Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

1. Penger tian 2. Tujuan 3. Kebijak an 4. Refere nsi

Yusuf Wahyudi. Nip.196903081988 121002

PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR Hematokrit perbandingan sel darah merah terhadap volum darah. Untuk mengetahui perbandingan sel darah merah terhadap volum darah. SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: Sentrifus mikro Hematokrit. Bahan: 1. Tabung kapiler mikro hematokrit. 2. Dempol.. 3. Darah vena. 1. Disiapkan alat. 2. Specimen dihomogenkan. 3. Specimen dimasukkan pada tabung kapiler mikro hematokrit volume 80% 4. Ditutup dengan dempul. 5. Dicentrifus selama 5 menit. 6. Hasil dibaca dalam satuan Persen.

7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar hematokrit dalam satuan persen.

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB.

7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes. 9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN HITUNG JUMLAH ERITROSIR

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

1. Penger tian 2. Tujuan 3. Kebijak an

Eritrosir adalah Sel Darah Merah.

4. Refere

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012.

Yusuf Wahyudi. Nip.196903081988 121002

Untuk mengetahui jumlah Eritrosit Dalam darah. SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

nsi 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Hehositometer set. 2. Mikroskop. Bahan: 1. Hayem. 2. Darah vena. 1. Disiapkan alat dan reagensia. 2. Specimen dihomogenkan. 3. etc

7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar hematokrit dalam satuan persen.

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes.

9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN HITUNG JUMLAH TROMBOSIT

SOP

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

1. Penger tian

2. Tujuan 3. Kebijak an 4. Refere nsi

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016

: 1/1 Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.196903081988 121002

Trombosit adalah Sel Darah yang memiliki bentuk oval kecil yang dibuat di sumsum tulang merupakan fragmen sel kecil bening tidak mempunyai inti sel. Jumlah normal 150.000- 450.000 / μl (per mikro liter) darah. Berperan dalam Hemostasis / proses kompleks yang mengakibatkan berhentinya pendarahan. Untuk mengetahui jumlah Trombosit Dalam darah. SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Hehositometer set. 2. Mikroskop. Bahan: 1. Reseker. 2. Darah Vena. 1. Disiapkan alat dan reagensia. 2. Specimen dihomogenkan. 3. etc

7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar jumlah trombosit / μl (Permikro Liter darah).

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan.

2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes. 9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN HITUNG JUMLAH LEKOSIT

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

: 1/1 Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.196903081988 121002

1. Penger tian 2. Tujuan 3. Kebijak an

Leukosit adalah sel darah putih, komponen darah yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Untuk mengetahui jumlah sel Lekosit Dalam darah.

4. Refere nsi

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012.

SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Hehositometer set. 2. Mikroskop. Bahan: 1. Turk. 2. Darah Vena. 1. Disiapkan alat dan reagensia. 2. Specimen dihomogenkan. 3. etc

7. Hasil

Hasil dilaporkan kadar jumlah sel Lekosit / μl (Permikro Liter darah).

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes.

9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN HITUNG JENIS LEKOSIT

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

1. Penger tian

2. Tujuan 3. Kebijak an 4. Refere nsi

Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.196903081988 121002

Hitung jenis lekosit atau differential cell count merupakan bagian dari tes darah lengkap (full blood count), terdiri dari lima macam lekosit, yaitu : netrofil, limfosit, monosit, eosinofil dan basofil. Hitung jenis lekosit dinyatakan dalam persen atau /mmk (jumlah absolut). Hasil hitung jenis lekosit memberikan informasi yang lebih spesifik mengenai infeksi dan proses penyakit. Untuk mengetahui jumlah sel Lekosit menurut jenisnya Dalam darah. SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Objek Glas. 2. Mikroskop.

6. Langka hlangka h

Bahan: 1. Antikoagulan EDTA. 2. Giemsa. 3. Aguades. 4. Darah Vena. 1. Disiapkan alat dan reagensia. 2. Specimen dihomogenkan. 3. Dibuar pulasan , hapusaan darah tipis pada objek glas. 4. Dibuat sediaan apus darah kemudian diwarnai dengan pewarna Giemsa. 5. Diperiksa di bawah mikroskop dan dihitung jenis-jenis lekosit hingga didapatkan 100 sel. Tiap jenis sel darah putih dinyatakan dalam persen (%). Jumlah absolut dihitung dengan mengalikan persentase jumlah sel dengan hitung jumlah lekosit, hasilnya dinyatakan dalam sel/mmk.

7. Hasil

Hasil dilaporkan jumlah jenis-jenis sel-sel Lekosit perseratus sel lekosit. Jumlah absolut dihitung dengan mengalikan persentase jumlah sel dengan hitung jumlah lekosit, hasilnya dinyatakan dalam sel/mmk.

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes.

9. Dokum 1. Rekam medis. en terkait 2. Catatan tindakan 10. Rek aman Historis peruba han Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH

SOP

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016

: 1/1 Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.1969030819881 21002

Laju Endap Drah adalah kecepatan sel - sel darah merah 1. Pengert mengendap di dalam tabung uji dengan satuan mm/jam, ian menggunakan metode Westergren. 2. Tujuan Untuk mengetahui kecepatan sel - sel darah merah mengendab di dalam tabung uji dengan satuan mm/jam. 3. Kebijak an SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/ /PKM-MGTT/I/2016 4. Referen 1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. si 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Tabung Westergren. 2. Rak tabung Westwergren. 3. Timer. Bahan: 3. Darah Vena. 4. Antikoagulan NaCitrat 5. Garam fisiologis 1. Disiapkan alat dan reagensia. 2. Specimen dihomogenkan. 3. 2 ml specimen ditambah …….. Interval nilai normal hasil uji LED adalah:

7. Hasil 1. Pria dewasa: 0 - 15mm/jam 2. Wanita dewasa: 0 - 20mm/jam 3. Anak - anak: 0 - 10mm/jam Hasil dilaporkan dalam satuan mm/jam. 8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap.

5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes. 9. Dokum en terkait 10. Rek aman Historis peruba han

1. Rekam medis. 2. Catatan tindakan

Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN MASA PERDARAHAN METODE DUKE

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.1969030819881 21002

Masa perdarahan (bleeding time, BT) metode Duke adalah uji 1. Pengert laboratorium untuk menentukan lamanya tubuh menghentikan ian perdarahan akibat trauma yang dibuat secara laboratoris. Pemeriksaan ini mengukur hemostasis dan koagulasi. Masa perdarahan tergantung atas : ketepatgunaan cairan jaringan dalam memacu koagulasi, fungsi pembuluh darah kapiler dan trombosit. 2. Tujuan Untuk mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan tubuh

pasien dalam menghentikan perdarahan. 3. Kebijak an

SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/

/PKM-MGTT/I/2016

4. Referen 1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. si 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004 3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: Timer. Bahan: 1. Kapas alkohol. 2. Lanset. 3. tisu 1. Petugas mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan. 2. Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan . 3. Petugas memberi tahu maksud dan tujuan tindakan kepada pasien. 4. Petugas menyiapkan posisi pasien. 5. Petugas memilih area penusukan pada ujung jari. 6. Petugas membnersihkan area penusukan dengan kapas alkohol. 7. Setelah alkohol kering dilakukan penusukan dengan lanset dan timer dihidupkan. 8. Setiap 30 detik darah kapiler yang keluar di hisap dengan ujung tisu. 9. Setelah perdarahan berhenti waktu di catat. 10. Petugas memberi tahu kepada Pasien bahwa tindakan telah selesai. 11.

Petugas membuang sampah medis pada tempatnya.

12.

Petugas melakukan pencatat tindakan dalam rekam medis.

13. Petugas merapikan alat dan bahan. Interval nilai normal adalah 7. Hasil Hasil dilaporkan dalam satuan menit. 8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD.

6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes. 9. Dokum en terkait 10. Rek aman Historis peruba han

1. Rekam medis. 2. Catatan tindakan

Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

PEMERIKSAAN MASA PEMBEKUAN DARAH METODE LEE AND WHITE

SOP

No Dokumen

: SOP/UKP/RJ/01/2016

No Revisi

: 00

Tanggal Terbit

: 5 Januari 2016 : 1/1

Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur

Halaman PUSKESMAS MARGOTOTO KEC. METRO KIBANG KAB. LAMPUNG TIMUR

Yusuf Wahyudi. Nip.1969030819881 21002

Uji masa pembekuan / masa protrombin (prothrombin time, PT) 1. Pengert untuk menilai kemampuan faktor koagulasi jalur ekstrinsik dan ian jalur bersama, yaitu : faktor I (fibrinogen), faktor II (prothrombin), faktor V (proakselerin), faktor VII (prokonvertin), dan faktor X (faktor Stuart). Perubahan faktor V dan VII akan memperpanjang PT selama 2 detik atau 10% dari nilai normal. Pada penyakit hati PT memanjang karena sel hati tidak dapat mensintesis protrombin. 2. Tujuan Untuk mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan darah untuk memebeku di luar tubuh pasien. 3. Kebijak an SK Kepala Puskesmas Margototo No.004/ /PKM-MGTT/I/2016 4. Referen 1. Permenkes RI Nomor 31 Tahun 2012. si 2. Pedoman kerja puskesmas Dinkes Provinsi Lampung Tahun2004

3. Buku Pedoman Laboratorium Puskesmas Tahun 2005.

5. Prosed ur

6. Langka hlangka h

4. Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Margototo Tahun 2010 Alat: 1. Stopwatch.. 2. Tourniguet. 3. Tabung reaksi. Bahan: 1. Kapas alkohol. 2. Stik / lidi. 3. Darah vena. 4. Spuit. 1. Petugas mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan. 2. Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan . 3. Petugas memberi tahu maksud dan tujuan tindakan kepada pasien. 4. Petugas menyiapkan posisi pasien. 5. Petugas memilih area penusukan. 6. Petugas memasang manset. 7. Petugas membnersihkan area penusukan dengan kapas alkohol. 8. Petugas memasukkam jarum spuit ke daerah vena dengan sudut 90º. 9. Petugas melakukan aspirasi spuit hingga didapat volume darah secukupnya sesuai kebutuhan pemeriksaan. 10. Petugas mencabut jarum dan menempelkan kapas alkohol pada bekas tusukan. 11.

Stpwach dihidupkan.

12. Petugas memasukkan spesimen darah pada dua tabung reaksi 1 cc. 13.

Pada tabung reaksi diberi stik atau lidi.

14. Petugas memberi tahu kepada Pasien bahwa tindakan telah selesai. 15. Setiap 30 detik tabung ke satu stiknya diangkat untuk melihat adanya pembekuan. 16. Ketika pada tabung satu telah terjadi pembekuan maka tabung ke dua liliahat adanya pembekuan dan waktu dicatat. 17.

Petugas membuang sampah medis pada tempatnya.

18. Petugas melakukan pelabelan dan mencatat tindakan dalam rekam medis. 19. Petugas merapikan alat dan bahan. Interval nilai normal adalah 7. Hasil Hasil dilaporkan dalam satuan menit.

8. Unit terkait

1. Klinik Umum Rawat Jalan. 2. Klinik Gigi. 3. Unit Gizi. 4. Unit Rawat Inap. 5. Unit IGD. 6. Unit KIA dan KB. 7. Puskesmas Pembantu. 8. Poskesdes.

9. Dokum en terkait 10. Rek aman Historis peruba han

1. Rekam medis. 2. Catatan tindakan

Dikeluarkan di : Margototo. Pada Tanggal : 5 Januari 2016 Ka. UPTD Kesehatan Lampung Timur . Puskesmas Margototo

Yusuf Wahyudi, SST NIP: 196903081988121002.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF