soal tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan

1. Keu Keutam tamaa aan n Islam Islam dan dan Ilmu Peng Penget etahu ahuan an

“Bac “Bacal alah ah deng dengan an (men (menye yebu but) t) nama nama Tuhan uhanmu mu yang yang menc mencip ipta taka kan. n. Dia Dia tela telahh menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Tuhanmulah Yang Yang Paling Pemurah. Yang mengajar mengajar (manusia (manusia)) dengan dengan perantaraa perantaraann kalam. kalam. Dia mengajar mengajarkan kan kepada kepada manusia manusia apayang tidak diketahuinya” diketahuinya” (l!"la# $ %!&) yat terseb tersebut ut diatas diatas mend' mend'r'n r'ngg mat mat slam slam untuk untuk panda pandaii memba membaca ca,, ber*ik ber*ikir  ir  danberkreasi. semakin banyak membaca, semakin banyak man*aat yg diper'leh. lmu akan  bertambah, bahasa makin baik, dan +a+asan makin luas. Bacalah alam ini. Bacalah  -ur"an -ur"an ini ini.. Bacala Bacalahh buku!b buku!buku uku ilm ilmuu penge pengetah tahuan uan.a .adi di sudah sudah barang barang pasti pasti,, memba membaca ca merupakan kunci pembuka untuk mempelajari ilmu pengetahuan. pengetahuan. sla slam m sang sangat at meng mengha harg rgai ai il ilmu mu peng penget etah ahua uann seba sebaga gaim iman anaa yg dice dicerm rmin inka kann dalam+ahyu dalam+ahyu pertama yang diturunkan kepada /abi 0uhammad 1a+. tsb diatas. Begitu besar   perhatian slam terhadap ilmu pengetahuan, pengetahuan, sehingga setiap 'rang slam baik laki 2  lakimaupun perempuan di+ajibkan untuk menuntut ilmu. 1abda /abi $ “0encari ilmu itu +ajib bagi setiap 'rang slam laki!laki laki!laki dan perempuan” (34. bnu bdil Bar). Dimanapun ilmu berada, slam memerintahkan untuk mencarinya. 1abda /abi $ “5arilah ilmu meskipun di negeri 5ina” (34 bnu 6di dan Baiha#i). 0enuntut ilmu dalam slam tidak berhenti pada  batas usia tertentu, melainkan dilaksanakan seumur hidup tegasnya dalam hal menuntut ilmu tidak ada istilah “sudah tua”. 1elama hayat masih dikandung badan, manusia +ajib menuntut ilmu. 3anya caranya saja hendaklah disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan masing! masing.Perintah menuntut ilmu sepanjang masa ini diterangkan dalam 3adits /abi 17. “5arilah ilmu sejak buaian sampai ke liang lahat”. Dengan memiliki ilmu, sese'rang menjadi lebih tinggi derajatnya dibanding dengan yang tidak berilmu. tau dengan kata lain, kedudukan mulia tidak akan dicapai kecuali dengan dengan ilm ilmu. u. 8irma 8irmann llah llah 1+t 1+t.. $ “/isc “/iscay ayaa llah llah akan akan menin meninggi ggikan kan 'rang! 'rang!'ra 'rang ng yg  berimandiantara kamu dan 'rang!'rang yg diberi ilmu pengetahuan pengetahuan beberapa derajat” (l 0ujadilah $ %%). Dan *irman llah 1+t. $ “dakah sama 'rang!'rang yang mengetahui dengan 'rang!'rang yang tidak mengetahui” (9!:umar $ ;) . 1ementara itu, pengh'rmatan terha rhadap penuntut ilm lmuu dijel jelaskan pula dalam beberapa 3adits /abi 1a+. diantaranya $“Tidaklah suatu kaum berkumpul disalah satu rumah llah, sambil membaca al -ur"an dan mempelajarinya kecuali mereka dinaungi 'leh para malaikat, mereka diberikan keten ketenang angan an,, disira disirami mi rahmat rahmat dan dan selalu selalu dii diinga ngatt llah llah”.” ”.”1es 1esung ungguh guhny nya, a, malai malaikat kat akan akan mele meleta takk kkan an saya sayapn pnya ya (men (menau aung ngi) i) pada pada penc pencar arii ilmu ilmu kare karena na sena senang ng apa apa yg seda sedang ng dituntutnya”. 0enu 0enuru rutt hadi hadits ts ters terseb ebut ut diat diatas as,, temp tempat at!t !tem empa patt maje majeli liss ilm ilmu itu itu dina dinaun ungi gi malaikat,diberikan ketenangan (sakinah), disirami rahmat dan dikenang llah di singgasana!  /ya. Begitulah pengh'rmatan yang diberikan kepada 'rang!'rang yang menuntut ilmu  pengetahuan  pengetahuan itu. y ang pandai ( guru ) atau orang yang  4asullullah 17 bersabda $ “  Jadilah orang yang belajar ( murid) atau pendengar setia atau orang yang mencintai ( menyetujui ) dan jangan menjadi orang yang kelima , maka engkau akan rusak .”

Berdasarkan dari hadist di atas maka dalam hal ilmu dan peman*aatannya peman*aatannya , manusia dapat dig'l'ngkan menjadi empat g'l'ngan , yaitu $

%. .