Soal Dan Jawaban Audit Bab 3 Kelompok 3

 

1.apakah bisa membatalkan laporan audit jika klien tersebut belum membayar jasa auditor? (kelly) Jawab : audit atas laporan laporan keuangan dilaksanakan, auditor perlu mempertimbangkan mempertimbangkan apakah ia akan menerima atau menolak perikatan audit dari calon kliennya. Jika auditor memutuskan untuk  menerima perikatan audit dari calon kliennya ia akan melaksanakan audit dalam beberapa tahap. Salah satunya yaitu penerimaan perikatan dan anggota harus menyampaikan Surat Perikatan (Engagement (Engag ement Letter) yang setidaknya setidaknya memuat, tujuan, tujuan, lingkup lingkup pekerjaan pekerjaan serta pendekatan pendekatan dan metodologinya; dan basis penetapan dan besaran imbalan jasa atau estimasi besaran imbalan jasa serta cara dan/atau termin pembayarannya. Berdasarkan semua persyarakat yang telah disepakati dari kedua belah pihak, maka anggota tidak diperkenankan menerima perikatan apabila klien  belum membayar lunas kewajiban kepada auditor terdahulu. 2. Jelaskan kondisi - kondisi yang harus dipenuhi agar auditor dapat menerbitkan opini wajar  tanpa pengecualian ?(amelia) Jawab : a.Bukti audit yang dibutuhkan telah terkumpul secara lengkap ataupun mencukupi dan auditor  sudah melakukan tugasnya sedemikian rupa, sehingga ia dapat memastikan kerja lapangan telah ditaati.  b.Ketiga standar umum telah dipenuhi dan diikuti dalam perikatan kerja. c.Laporan c.Lapo ran keuanga keuangan n telah telah disaji disajikan kan sesuai sesuai dengan dengan GAAP GAAP (Gener (Generall ally y Accept Accepted ed Account Accounting ing Principles) d.T d.Tidak idak ad adany anyaa ke keada adaan an yang yang memb membua uatt audit auditor or mena menamb mbahk ahkan an pa para ragr graf af pe penj njel elas as at atau au memodifikasi laporan. 3. Sebutkan kondisi yang dapat menyebabkan auditor harus memodifikasi laporan auditor ? (farah) Jawab : a.Kurang konsistennya suatu entitas dalam menerapkan GAAP  b.Belum adanya aturan yang jelas sehingga laporan keuangan menyimpang dari SAK  c.Di antara dua periode akuntansi terdapat perubahan yang material dalam penerapan prinsip akuntansi d.keuangan tertentu yang diharuskan ada oleh BAPEPAM ti tidak dak disajikan. 4. Lubna (kelompok 13) : Mengapa AICPA menetapkan persyaratan yang ketat pada pendapat audit apabila auditor tidak independen?

 

Jawab: Karena dengan tidak adanya independensi akan mengesampingkan semua pembatasan ruang lingkup audit lainnya yang dinyatakan dinyatakan dalam AICPA, AICPA, sehingga sehingga auditor auditor bisa memberikan memberikan  penolakan pendapat 5. Maria (kelompok 5) : Menurut kelompok kalian mengapa keputusan materialitas har harus us diukur  secara subyektif? Jawab: Karena Jawab: Karena materi materiali alitas tas merupak merupakan an pertim pertimban bangan gan utama utama dalam dalam menent menentukan ukan ketepa ketepatan tan lapora lap oran n audit audit yang harus harus dikelu dikeluark arkan an berdas berdasark arkan an kondis kondisiçk içkondi ondisi si ter terten tentu. tu. Jika Jika Audito Auditor  r  memutuskan bahwa terdapat suatu salah saji yang Material, maka ia akan menunjukkannya pada klien sehingga suatu koreksi atas kesalahan tersebut dapat d apat dilakukan. 6.Menurut kelompok kalian mengapa tingkat materialitas yang diakibatkan atas keterbatasan ruang lingkup lebih sulit dibanding non GAAP ? (LULUK) Jawab : karena salah saji yang diakibatkan oleh kegagalan mengikuti GAAP dapat diketahui sedangkan salah saji yang diakibatkan oleh pembatasan ruang lingkup audit biasanya harus diukur secara subjektif. 7. Berikan contoh materialitas salah saji dalam laporan keuangan keu angan ? (Sylvia) Jawab :  Asumsikan an bahwa manajemen mencatat asuransi asuransi dibayar 1. Jumlahnya tidak material : Asumsik dimuka sebagai aktiva pada tahun sebelumnya dan memutuskan untuk membebankannya membeb ankannya dalam tahun berja berjalan lan guna mengurangi mengurangi biaya pemeliharaa pemeliharaan n catatan. catatan. Ini Ini da dapat pat diar diarti tika kan n ba bahw hwaa mana manaje jeme men n ga gagal gal mema mematu tuhi hi GAAP GAAP/P /PSAK SAK,, te teta tapi pi ji jika ka  jumlahnya sedikit, maka salah saji tersebut tidak material, dan laporan audit wajar tanpa pengecualian bisa diterbitkan. 2.

Asumsikan bahwa auditor tidak dapat meyakinkan meyakinkan dirinya dirinya sendiri apakah Material  : Asumsikan  persediaan telah disajikan secara wajar pada saat akan memutuskan jenis pendapat yang tepat. Karena salah saji persediaan memengaruhi memengaruhi akun – akun lainnya. Apabila Apabila auditor audi tor menyim menyimpul pulkan kan bahwa bahwa salah salah saji saji terseb tersebut ut materi material al tet tetapi api tidak tidak memenga memengaruh ruhii laporan lapor an keuangan secara keseluruhan, keseluruhan, maka pendapat pendapat yang tepat adalah wajar dengan  pengecualian.

3.

Kembal alii kepa kepada da cont contoh oh pada pada poi point ke 2 , jik ikaa per perse sedi diaa aan n Sangat Material Sangat Material  : Kemb merupakan saldo terbesar dalam laporan keuangan, maka salah saji yang besar mungkin ak akan an be begi gitu tu mate materi rial al se sehi hingg nggaa la lapor poran an audit auditor or harus harus menu menunj njuk ukan an bahwa bahwa la lapo pora ran n keuanga keua ngan n secara secara keselu keseluruh ruhan an tidak tidak dapat dapat dipanda dipandang ng sebagai sebagai tel telah ah disaji disajikan kan secara secara wajar waj ar.. Apabil Apabilaa terwuj terwujud ud tingkat tingkat materi materiali alitas tas yang ter tertin tinggi ggi,, auditor auditor harus harus menola menolak k memberikan pendapat atau memberikan pendapat tidak wajar, tergantung pada kondisi yang ada.

8. Apa sanksi bagi perusuhaan jika membatasi ruang lingkup auditor? (Angelia) Jawab : tidak audit. ada sanksi yang terkait untuk perusahaan jika ia membatasi ruang lingkup auditor  dalam proses Karena opini auditor sangat bergantung kepada perolehan bukti audit

 

yang cukup dan tepat. Jika pembatasan ruang lingkup yang disebabkan oleh klien terjadi maka konsekuensinya adalah berdampak pada opini yang dikeluarkan auditor. auditor. 9. Tamara (kelompok 2) : Apa saja saja bukti-bukti audit yang harus lengkap? Jawab:    

          

Bukti Fisik  Bukti Matematis Bukti Rasio Bukti Dokumenter  Bukti Pengendalian Internal Bukti Catatan Bukti Surat Bukti Lisan atau Wawancara Wawancara Bukti Analitik  Bukti Konfirmasi Bukti Penelusuran Bukti Keterangan Bukti Observasi Bukti Inspeksi Bukti Perhitungan

10. Menurut kelompok kalian kalian sejauh mana tanggung jawab auditor mengungkap adanya froud atau kecurangan? Jawab: Jika teridentifikasi terjadi terjadi fraud, maka auditor wajib memperluas pengujiannya dengan mengumpulkan bukti-bukti terjadinya fraud selengkap mungkin. mungk in. Di samping itu, auditor perlu memastikan pengaruh fraud terhadap laporan keuangan. Bukti-bukti transaksi yang terkait fraud harus dikumpulkan dan diuji kembali keaslinya . auditor menjalankan serangkaian wawancara untuik mengungkap fraud. Fraud diungkapkan hingga diketahui skema kecurangan, pihak-pihak terkait dan pengaruh terhadap kebenaran informasi keuangan.   Jika pengaruh fraud material terhadap kewajaran laporan keuangan dan melibatkan senior manajeman, maka auditor harus menyatakan opini menolak memberikan pendapat. Jika tidak  berpengaruh material terhadap kewajaran laporan keuangan dan melibatkan pegawai hingga manajeman menengah, auditor mendiskusikan dan menyepakati dengan senior manajemen serta komite audit langkah-langkah perbaikan pengendalian intern, termasuk mengkoreksi laporan keuangan 11. Apakah tujuan dari paragraph ruang lingkup menurut tanggung jawab auditor dalam laporan auditor?

 

Jawab: paragraph ruang lingkup bertujuan menyatakan factual tantang apa yang dilakukan auditor dalam proses audit. Yang terpenting dalam paragraph ruang lingkup adalah menyatakan  bahwa auditor melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang beraku umum. Menyatakan bahwa audit dirancang untuk memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan telah terbatas dari salah saji yang material serta membahas bukti audit yang dikumpulkan dari menyatakan bahwa auditor yakin bahwa audit yang dikumpulkan itu sudah memadai guna pernyataan pendapat. 12. Mengapa penolakan pemberian pendapat berbeda dengan pendapat tidak wajar? Jawab : Laporan audit bentuk ini menunjukkan bahwa auditor memberikan pernyataan untuk tidak memberikan pendapat atas laporan keuangan. Auditor dapat tidak menyatakan suatu  pendapat bilamana ia tidak dapat merumuskan merumu skan atau ata u tidak merumuskan suatu pendapat pen dapat tentang ten tang kewajaran laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum dan auditor harus menyediakan semua bukti yang mendukung menduk ung pernyataan tersebut. Penolaka Penolakan n member memberika ikan n  pendapat  pendap at berbed berbedaa denga dengan n pembe pemberi rian an pend pendapa apatt tida tidak k wajar dalam hal penolakan memberikan  pendapat hanya dapat terjadi apabila auditor audito r kurang memiliki pengetahuan pe ngetahuan atas penyajian peny ajian laporan keuangan, sedangkan untuk menyatakan pendapat tidak wajar, auditor harus memiliki  pengetahuan  pengetahu an bahwa bah wa laporan lapora n keuangan keuan gan tidak disajikan secara s ecara wajar. waja r. Penolakan memberikan me mberikan  pendapat maupun pendapat p endapat tidak wajar wa jar hanya digunakan digunaka n apabila kondisinya kondisiny a sangat material.