SK Perencanaan,Pelaksanaan,Monitoring Laporan Program PMKP
November 2, 2017 | Author: wandinuari | Category: N/A
Short Description
SK...
Description
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BOGOR NOMOR :
/
/
/
TENTANG TENTANG PERENCANAAN, PELAKSANAAN, MONITORING PENGAWASAN, PELAPORAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN DIREKTUR RSUD KOTA BOGOR
Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit
Umum
Perencanaan,
Daerah
Kota
Pelaksanaan,
Bogor,
maka
Monitoring/
diperlukan Pengawasan,
Pelaporan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien b. Bahwa agar mutu dan keselamatan pasien Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor
terlaksana dengan baik, perlu
adanya Peraturan Direktur tentang Perencanaan, Pelaksanaan, Monitoring/
Pengawasan,
Pelaporan
Program
Peningkatan
Mutu dan Keselamatan Pasien c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor Mengingat
: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang 2.
Rumah Sakit.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 tahun 2011
tentang Keselamatan Pasien di Rumah Sakit 3.
Keputusan
Menteri
Kesehatan
Nomor
1087/Menkes/SK/VIII/2008 tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Rumah Sakit.
4.
Pedoman Upaya Peningkatan Mutu Rumah Sakit Depkes
tahun 1994
.
MEMUTUSKAN: Menetapkan Pertama Kedua
:
: Perencanaan, Pelaksanaan, Monitoring/ Pengawasan, Pelaporan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien : Direktur berpartisipasi dalam Perencanaan, Pelaksanaan, Monitoring/ Pengawasan, Pelaporan Program Peningkatan Mutu dan
Keselamatan
Pasien
sebagaimana
tercantum
dalam
Lampiran Keputusan ini Ketiga
: Pembinaan dan pengawasan program Perencanaan, Pelaksanaan, Monitoring/ Pengawasan, Pelaporan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien dilakukan oleh Komite Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Keempat :
Proses program PMKP dilaporkan kepada pemilik rumah sakit yang diwakili oleh Dewan Pengawas
Kelima
: Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Direktur Rumah Sakit Umum Darah Kota Bogor
dr. Dewi Basmalah, MARS
LAMPIRAN : 1. Perencanaan
Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) RS akan mengusulkan kepada Direktur Utama dengan dasar 5 penyakit terbesar.
Direktur Utama beserta Para Direktur lainnya akan menentukan dan memutuskan prioritas pelayanan yang akan ditingkatkan Penetapan prioritas tersebut juga akan mendapat pengesahan dari Dewan Pengawas. Penentuan prioritas peningkatan/perbaikan dengan menggunakan kriteria :
a. Volume Tinggi b. Risiko Tinggi c. Biaya Tinggi d. Mampu laksana e. Memiliki efek domino terhadap pelayanan lainnya Semua unit kerja didampingi Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RS juga menentukan perbaikan yang terkait pada unit kerjanya secara spesifik. Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RS menyusun dan mengusulkan indikator-indikator tersebut pada Direktur Utama dan dilakukan pengesahan oleh Dewan Pengawas agar dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan program PMKP berkoordinasi dengan unit kerja rumah sakit sesuai kegiatan yang dilaksanakan
Setelah pelaksaan kegiatan dibuat laporan pelaksanaan kegiatan dan dilaporkan kepada pimpinan dan unit terkait, setiap 1 bulan .
Dalam pelaksanaan kegiatan berkoordinasi dengan semua komponen dari kegiatan pengukuran mutu dan pengendalian
3. Monitoring Pelaksanaan
Memantau pelaksanaan kegiatan program Peningkatan mutu dan keselamatan pasien setiap bulan pada tanggal 5.
Monitoring program PMKP dilakukan oleh surveillance setiap bulannya pada tanggal 5
Surveillance mendapatkan pelaporan data peningkatan mutu dari unitunit terkait
4. Pengawasan
Dilakukan pengawasan indikator mutu unit-unit terkait yang telah ditetapkan setiap 3 bulan sekali.
Membandingkan capaian indikator mutu setiap bulannya dengan nilai standar yang ditetapkan.
Membuat hasil laporan pengawasan waktu yang telah ditetapkan 3 bulan sekali.
Menyusun program perbaikan, bila capaian indikator mutu dari unit terkait tidak mencapai target setiap tiga bulan.
5. Pelaporan
Dilakukan analisa dan validasi data untuk indikator mutu terpilih oleh KMKP
Pelaporan
data
dari
unit-unit
terkait
(Komite
medis,
Komite
Keperawatan, Komite RM,Komite PPI, panitia farmasi, Hukmas)
Pelaporan analisa dan validasi data tentang pelaksanaan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien dibuat per triwulan dan tahunan berdasarkan hasil evaluasi program/kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
Laporan pelaksanaan program PMKP dilaporkan kepada pimpinan RS setiap tanggal 10 untuk mendapat saran dan masukan sebagai dasar tindak lanjut program
Laporan
Program
Peningkatan
Mutu
dan
Keselamatan
Pasien
disampaikan kepada Dewan Pengawas setiap tanggal 15
Program peningkatan mutu dan keselamatan pasien disosialisasikan kepada unit sebagai dasar program kegiatan tahunan unit
Hambatan-hambatan dalam pelaksanaan program PMKP dibahas dalam pertemuan komite mutu dengan pimpinan RS untuk mencari solusi penyelesaiannya
View more...
Comments