Sk Dnr ( Do Not Resucitate)

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RS. YADIKA KEBAYORAN LAMA Nomor. 544.13/SK/DIR/RS-PPA/I/2015 TENTANG DNR ( DO NOT RESUCITATE)

Menimbang

: 1.

Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan di Rumah Sakit Yadika Kebayoran Lama, dipandang perlu adanya ketentuan yang mengatur mengenai DNR ( DO NOT RESUCITATE) sebagai : 1. Resusitasi adalah intervensi medik yang bertujuan untuk memulihkan aktivitas jantung atau pernapasan, dan yang 1. 2. 3. 4. 5. 2.

tercantum disini adalah : Pacu jantung (penekanan dada) Defibrilasi Asissted ventilasi Endotrakeal intubasi Pemberian obat kardiotonik DNR order adalah perintah untuk menahan resusitasi. Sebuah order DNR dianggap hanya jika satu atau lebih kondidi

berikut ada : 1. Terdapat bukti legal baik fotokopi maupun asli yang berisi order DNR. 2. Pasien memakai Medallion/ gelang DNR. 3. Untuk pasien yang berada dalam fasilitas perawatan kesehatan berlisensi atau yang sedang di transfer antara fasilitas kesehatan berlisensi, dokumen yang ditulis dalam catatan permanen medis pasien yang berisi pernyataan “Jangan Resusitasi” , “Kode Tidak Resusitasi” , “Do Not Resusitasi (DNR)” atau “Tidak CPR” , telah dilihat oleh personil tenaga medis RSIA Yadika. Keaslian dokumen ini harus secara verbal didokumentasikan oleh saksi dari fasilitas perawatan kesehatan. Bahwa dengan landasan peraturan tersebut untuk tidak melakukan tindakan yang tidak ada manfaatnya. 2. 3.

Untuk tertibnya administrasi, perlu ditertibkan Surat Keputusan Direktur RSIA Yadika, Keb. Lama

Mengingat

: 1.

Undang-undang No. 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan

2. 3.

Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah

4.

Sakit Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1165/Menkes/SK/X/2007 tentang Pola Tarif Rumah Sakit perlu disesuaikan dengan perkembangan

5.

dan kebutuhan pelayanan Kesehatan Hasil keputusan Direktur / Manajemen RSIA Yadika, Keb Lama pada rapat struktural tanggal 14 Januari 2015 M E M U T U S K AN

Menetapka

: 1.

n

Ada kesimpulan dari tim dokter bahwa terhadap pasien tidak perlu dilakukan

2.

Ada penjelasan dari dokter kepada keluarga pasien tentang keadaan pasien dan sewaktu-waktu akan terjadi henti jantung atau henti nafas.

3.

Meminta persetujuan keluarga untuk tidak melakukan tindakan resusitasi bila terjadi henti jantung atau henti nafas.

4.

Persetujuan keluarga dalam bentuk tanda-tangan dalam formulir Persetujuan Tindakan Medis, ditandatangani oleh saksi dari pihak keluarga dan medis.

5.

Dalam melakukan DNR harus disetujui oleh : a. b. c. d.

Dokter penanggung jawab Dokter jaga Kepala ICU PJT Konsultan yang terkait.

Unit yang terkait RS YAdika Kebayoran Lama adalah Seluruh unit 6.

pelayanan. Dokumen yang terkait adalah :

7.

1. ICU Nursing Report 2. Rekam MEdik 3. Surat Pernyataan dari keluarga tentang DNR Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapka. Dengan ketentuan

8.

apabila terdapat kekeliruan, Surat Keputusan ini akan di perbaiki sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Jakarta, Pada Tanggal 14 Januari 2015

dr. M. Saptadji, MARS

Direktur RSIA. Yadika

Tembusan : 1. Direktur Pt.Prima Putra Abadi 2. Ketua Komite Medik RSIA Yadika 3. Kabid. Yanmed RSIA Yadika 4. Kabid. Jangmed RSIA Yadika 5. Kabag. Keuangan RSIA Yadika 6. Arsip