sk dan kebijakan kamar bersalin.doc

Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No. 230, Makassar 90173 Telp. (0411) 3619745

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PROF.dr H .M. FARID NOMOR: 001/SK/05.01/RSIA-PF/IX/2016 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN UNIT KAMAR BERSALIN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PROF. dr. H. M. FARID

Menimbang: a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kamar bersalin di Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid , maka diperlukan penyelenggaraan pelayanan Unit Kamar Bersalin yang bermutu tinggi; b. Bahwa agar pelayanan Unit Kamar Bersalin di Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan Unit Kamar Bersalin di Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid . c. Berdasarkan

pertimbangan

sebagaimana

dimaksud

dalam a dan b ,perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid

Mengingat : 1. Undang – Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan; 2. Undang – undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit; 3. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 1691 / Menkes / PER / VIII / 2011, tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit; 4. Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI No 1333 / Menkes / SK / XII / 1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit;

5. Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 129 / Menkes / SK / II / 1999 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit; 6. Permenkes RI 49 Tahun 2013 Tentang Komite Keperawatan Rumah Sakit, 7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Inonesia Nomor/419/Menkes/Per/x/2005 tentang praktek dokter dan dokter gigi, 8. keputusan Menkes RI Nomor/830/MenKes/SK/VI/2005 tentang pedoman pengembangan Manajemen Kinerja Perawat dan Bidan, 9. keputusan MenKes RI Nomor/369/MenKes/SK/III/2007 tentang profesi bidan, 10. keputusan MenKes RI Nomor/938/SK/VII/2007 tentang standar asuhan kebidanan. 11. Surat Keputusan yayasan DIKA Nomor 002/SK/YD/X/2014 tentang Struktur Organisasi. Rumah Sakit Ibu dan Anak Prof.dr. H. M. Farid.

M E M U TU S KAN : Menetapkan

: KEBIJAKAN PELAYANAN KAMAR BERSALIN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK Prof. dr. H. M. Farid,

KESATU

: Memberlakukan

kebijakan sebagaimana terlampir

dalam surat Unit Kamar Bersalin keputusan ini di RSIA, KEDUA

:Kebijakan pelayanan Unit Kamar Bersalin sebagaimana dimaksud pada diktum diatas sebagai acuan dalam melaksanakan pelayanan di Unit Kamar Bersalin RSIA

KETIGA

: Kebijakan pelayanan Unit Kamar Bersalin RSIA. Unit Kamar Bersalin tercantum dalam lampiran keputusan ini Unit Kamar Bersalin.

KEEMPAT

: Pembinaan

dan

pengawasan

penyelenggaran

pelayanan RSIA Unit Kamar Bersalin dilaksanakan oleh DPJP,

KELIMA KEENAM

: Keputusan ini berlaku terhitung tanggal ditetapkan, : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan atau ketidaksesuaian dalam keputusan ini, maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di

: Makassar

Pada tanggal

: 22 september 2016

RSIA PROF DR.H.M.FARID Direktur,

(Dr. IMAM AHMADI FARID, Sp.OG)

Lampiran : Keputusan Direktur RSIA dr.H. M. Farid Nomor

: 001/SK/13.01/RSIA-PF/IX/2016

Tentang

: Kebujakan Kamar Bersalin

Tanggal

:22 september 2016

KEBIJAKAN PELAYANAN UNIT KAMAR BERSALIN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PROF.Dr.H. M. FARID Kebijakan Umum 1. Pelayanan di unit harus selalu berorientasi kepada mutu dan keselamatan pasien 2. Peralatan di unit harus selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Semua petugas unit wajib memiliki izin sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 4. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan dalam K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) 5. Setiap petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar prosedur opersinal yang berlaku, etika profesi, etiket, dan menghormati hak pasien. 6. Pelayanan unit dilaksanakan dalam 24 jam. 7. Penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan. 8. Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat rutin bulanan minimal satu bulan sekali. 9. Setiap bulan wajib membuat laporan.

Kebijakan Khusus 1. Setiap pasien kamar bersalin harus mendaftar lebih dahulu pada bagian

pendaftaran

pasien

rawat

inap

(Admission)

dan

mendapatkan rekam medis 2. Setiap pasien kamar bersalin harus mempunyai identitas yang sama dan sesuai dengan identitas diri pada rekam medis pasien 3. Setiap pasien kamar bersalin harus ditetepkan DPJP dan PPJP 4. Semua pelayanan atau tindakan terhadap pasien harus dicatat secara lengkap didalam berkas rekam medis 5. Semua hasil pemeriksaan pasien kamar dimasukan didalam berkas rekam medis

bersalin

harus

6. Seluruh

pelayanan

keperawatan

di

unit

kamar

berorientasi pada mutu dan keselamatan pasien 7. Pembuatan informed consent diperlukan untuk

bersalin tindakan

tertentu/khusus 8. Setiap pemeriksaan pasien di unit kamar bersalin dilakukan oleh tenaga medis (DPJP) dan perawat ruangan. 9. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi, setiap petugas wajib mengikuti pelatihan yang diselenggarakan 10. Semua pelayanan yang dilaksanakan di kamar bersalin harus mempunyai standar prosedur operasional.

Ditetapkan di : Makassar Pada tanggal : 22 september 2016 RSIA PROF DR.H.M.FARID Direktur,

dr. IMAM AHMADI FARID, Sp.OG