Sistem Pembagian Kekuasaan Negara

July 23, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Sistem Pembagian Kekuasaan Negara...

Description

 

Soal Nomor: 2  Nama: Agil Surya Saputra Saputra SOAL: 2. Terdiri dari apakah sistem pembagian kekuasan Negara? JAWAB: Pembag Pem bagian ian kekuas kekuasaa aan n pem pemeri erinta ntahan han sep sepert ertii didapa didapatt garisgaris-gar garis is besarn besarnya ya dalam dalam susuna susunan n ketatanegaraan menurut UUD 1945 adalah bersumber kepada susunan ketatanegaraan Indonesia asli, yang dipengaruhi besar oleh pikiran-pikiran falsafah negara Inggris, Prancis, Arab, Amerika Serikat, dan Soviet Rusia. Pembagian Pemb agian kekuasaan kekuasaan pemerinta pemerintah h Republik Republik Indonesia Indonesia 1945 berd berdasar asarkan kan ajaran ajaran pembagian pembagian kekuasaan kekua saan yang dikenal dikenal garis garis-gar -garis is besarnya besarnya dala dalam m sejarah sejarah ketatane ketatanegara garaan an Indonesia Indonesia tetapi tetapi  pengaruh dari luar di ambil tindakan atas tiga kekuasaan yang dinamai dinamai Politica. Ajaran Trias Politica dilahirkan oleh Pemikir Inggris, Jhon Locke dan oleh Pemikir Prancis de Montesqueiu dijabarkan dalam bukunya L'espiris des Lois, yang mengandung maksud bahwa kekuasaan masing-masing alat perlengkapan Negara atau Lembaga Negara yang menurut ajaran tersebut adalah: a) Badan Legislatif, yaitu Badan yang bertugas membentuk UU  b) Badan Eksekutif, yaitu yaitu Badan yang bertugas bertugas melaksanakan UU UU c) Badan Badan Yudikatif, udikatif, yaitu Badan yang bertugas mengawasi mengawasi pelak pelaksanaa sanaan n UU memeriksa memeriksa dan mengadilinya KESIMPULAN: Sistem pembagian kekuasaan di NKRI jelas dipengaruhi oleh ajaran Trias Politica yang bertujuan untuk memberantas tindakan sewenang-wenang penguasa dan untuk menjamin kebebasan rakyat, UUD 1945 menganut ajaran Trias Politica karena memang dalam UUD 1945 kekuasaan negara dipisah-pisahkan dan masing-masing kekuasaan negara terdiri dari Badan Legislatif, yaitu Badan yang yan g bertug bertugas as memben membentuk tuk UU. Badan Badan Eks Ekseku ekutif tif yaitu yaitu Badan Badan yang yang ber bertug tugas as menga mengawas wasii  pelaksanaan UU. Badan Yudikatif yaitu Badan yang bertugas mengawasi pelaksanaan UU, memeriksa, dan mengadilinya. SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik? JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai

 

contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari.

Soal Nomor: 3

 

 Nama: Rahmawati SOAL: Seperti apakah Sistem Pembagian Kekuasaan Negara tersebut? JAWAB: Kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang di kehendaki atau diperintahnya. Kekuasaan juga dapat membantu seseorang agar dapat mematuhi suatu perintah atau aturan-aturan yang ada. Kekuasaan dapat terjadi dimana saja baik di sekolah, di rumah, maupun di lingkungan masyarakat. KESIMPULAN: Sistem pembagian kekuasaan negara berperan penting dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan. depa n. Seperti Seperti kekuasaan kekuasaan untuk melaksana melaksanakan kan Unda Undang-Un ng-Undang, dang, termasuk termasuk kekuasaan kekuasaan untuk  mengadili setiap pelanggaran terhadap Undang-Undang. Dari kekuasaan ini kita dapat dilatih untuk mematuhi apa yang diperintahkan oleh Undang-Undang agar hidup kita dapat berjalan sesuai aturan yang ada. SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik? JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari hari.

  Soal Nomor: 4

Rahmawati

 

 Nama: Bimariang Sambolayuk  Sambolayuk  SOAL: Bagaimana sistem pembagian kekuasaan negara itu bekerja? JAWAB: Dalam Dala m mekanisme mekanisme pembagia pembagian n kekuasaa kekuasaan, n, kekuasaa kekuasaan n nega negara ra itu dibagi-bag dibagi-bagii dalam dalam beberapa beberapa  bagian yaitu legislatif, eksekutif, eksekutif, dan yudikatif, yang yang tidak bisa dipisah-pisahkan. dipisah-pisahkan. Mekanisme pembagian kekuasaan di Indonesia diatur sepenuhnya oleh Undang-Undang Negara Republik Indonesia tahun 1945. KESIMPULAN: Menurut saya, sistem pembagian kekuasaan negara bekerja secara bersama-sama dan tidak bisa dipisah-pisahkan. Adapun kekuasaan negara itu dibagi dalam beberapa bagian yaitu kekuasaan eksekutif, ekse kutif, legislatif, legislatif, dan yudikatif. yudikatif. Kekuasaa Kekuasaan n eksekutif eksekutif yaitu kekuasaan kekuasaan untuk menjalankan menjalankan Undang Und ang-U -Unda ndang ng dan penyel penyeleng enggar garaa aan n pem pemer erint intaha ahan n negar negara. a. Ke Kekua kuasaa saan n ini dipega dipegang ng ole oleh h  presiden. Kekuasaan legislatif yaitu untuk membentuk/membuat Undang-Undang. Kekuasaan ini di pegang oleh DPR (Dewan Perwakilan Rakyat). Kekuasaan yudikatif yaitu kekuasaan untuk  menyelenggarakan menyelenggaraka n peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Kekuasaan ini dipegang oleh MA (Mahkamah Agung) dan lembaga peradilan lainnya. SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik? JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari.

Soal Nomor: 5  Nama: Hadisty Tiarawati Tiarawati Pali'

 

SOAL: Apa fungsi sistem pembagian kekuasaan negara? negara? JAWAB: Fungsi sistem pembagian kekuasaan negara adalah dalam pembagian kekuasaan negara Indonesia menjadi tiga, yaitu legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Dengan memiliki fungsi pembagian, yaitu agar pekerjaan pekerjaan tidak tidak dititikber dititikberatkan atkan kepada kepada hanya hanya satu pihak. pihak. Pembagian Pembagian kekuas kekuasaan aan bukan bukan  berarti saling terpisah-pisah terpisah-pisah tetapi saling bekerja bekerja sama. KESIMPULAN: Pada sistem pembagian kekuasaan negara yang dibagi menjadi 3 lembaga yaitu lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif yang memiliki fungsi masing-masing yang merupakan lembaga terpisah  baik mengenai organ maupun fungsinya. Dan penerapan kekuasaan di Indonesia terbagi atas dua  bagian yaitu pembagian kekuasaan secara horizontal dan pembagian kekuasaan secara vertikal. Pembag Pem bagian ian kekuas kekuasaan aan se secar caraa horizo horizonta ntall dil dilaku akukan kan pad padaa tingka tingkatan tan pemeri pemerinta ntah h pusat pusat dan  pemerintah daerah.

sedangkan pembagian kekuasaan secara vertikal dilakukan berdasarkan

tingkatannya, yaitu pembagian kekuasaan antara beberapa tingkatan pemerintahan.

SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik? JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari.

Soal Nomor: 2  Nama: Alfian Danie SOAL:

 

 Terdiri dari apakah sistem pembagian kekuasaan negara tersebut? JAWAB: Sistem pembagian kekuasaan negara terdiri dari: a.Keku a.K ekuasa asaan an leg legisl islati atif, f, yaitu yaitu kekuas kekuasaa aan n unt untuk uk membua membuatt at atau au memben membentuk tuk Undang Undang-Un -Undan dang g anggotanya adalah DPR, DPRD, DPD, dan MPR   b. Kekuasaan eksekutif, yaitu Kekuasaan untuk melaksanakan melaksanakan Undang-Undang Undang-Undang termasuk  kekuasaan untuk mengadili setiap pelanggaran terhadap Undang-Undang. c. Kekuasaan federatif, yaitu kekuasaan untuk melaksanakan hubungan luar negeri KESIMPULAN: Menurut saya sistem pembagian kekuasaan dipengaruhi oleh ajaran Trias Politica yang bertujuan memberantas tindakan sewenang-wenang penguasa dan untuk menjamin kebebasan rakyat. Dan masingmas ing-mas masing ing kekuas kekuasaan aan neg negar araa terdir terdirii dari dari bad badan an legisl legislati atif, f, yaitu yaitu badan badan yang yang bertug bertugas as membentuk Undang-Undang. Badan eksekutif yaitu badan yang bertugas m mengawasi engawasi pelaksanaan Undang-Undang dan badan yudikatif yaitu badan yang bertugas mengawasi pelaksanaan UndangUndang yang memeriksa dan mengadili nya.

SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik? JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari.

Soal Nomor: 1  Nama: Nabila Putri Putri Aurelia Aurelia

SOAL:  Apa yang dimaksud dengan sistem pembagian kekuasaan negara?

 

JAWAB: Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai pemegang kekuasaan negara terdiri atas atas dua tingka tingkatan tan,, yaitu yaitu Pe Pemer merint intaha ahan n Pus Pusat at dan Pemer Pemerint intah ahan an Da Daera erah. h. Da Dalam lam art artii luas luas Pemerintahan Pusat dilaksanakan oleh setiap lembaga negara yang tugas dan kewenangannya sudah diatur dalam UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta peraturan perundangundangan yang lainnya. Dalam arti sempit Pemerintahan Pusat dilaksanakan oleh lembaga eksekutif, yaitu Presiden, Wakil Wakil Presiden, Pres iden, Kementer Kementerian ian Nega Negara ra dan Lembaga Lembaga Pemerinta Pemerintahan han non Keme Kementeri nterian. an. Pemerinta Pemerintahan han Daerah Daer ah di Indonesia Indonesia terdiri terdiri atas Pemerinta Pemerintahan han Provinsi Provinsi dan Pemerinta Pemerintahan han Kabupaten Kabupaten/Kota /Kota.. Pemerintahan daerah dilaksanakan oleh Pemerintah daerah (yang dipimpin oleh Kepala Daerah) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD. Secara harfiah pembagian kekuasaan adalah proses menceraikan wewenang yang dimiliki oleh  Negara untuk (memerintah, mewakili, mengurus, dsb) menjadi beberapa bagian (legislatif, eksekutif, dan yudikatif) untuk diberikan kepada beberapa lembaga Negara untuk menghindari Pemusatan kekuasaan (wewenang) pada satu pihak/lembaga. KESIMPULAN: Sistem ketatanegaraan Republik Indonesia menurut UUD 1945, tidak menganut suatu sistem negara manapun, tetapi adalah suatu sistem khas menurut kepribadian bangsa Indonesia. Namun sistem ketatanegaraan Republik Indonesia tidak terlepas dari ajaran Trias Politica tersebut adalah ajaran tentang pemisahan kekuasaan negara menjadi tiga yaitu legislatif, eksekutif, dan yudikatif, yang kemudian masing-masing kekuasaan tersebut dalam pelaksanaannya diserahkan kepada satu  badan Mandiri, artinya masing-masing badan itu satu sama lain tidak dapat saling mempengaruhi dan tidak dapat saling meminta pertanggungjawaba pertanggungjawaban. n. SOAL NO. 6: Bagaimanakah materi sistem pembagian kekuasaan negara itu berperan dalam kehidupan seharihari dan karir masa depan peserta didik?

JAWABAN NO. 6: Sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik. Konsep kekuasaan tentu saja merupakan konsep yang tidak asing bagi kalian, dalam kehidupan sehari-hari konsep ini sering sekali diperbincangkan, baik dalan obrolan di masyarakat maupun dalam berita di media cetak maupun elektronik. Secara sederhana, kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahnya. Sebagai contoh, ketika kalian sedang menonton televisi, tiba-tiba orangtua kalian menyuruh untuk belajar, kemudian kalian mematikan TV tersebut dan masuk ke kamar atau ruang belajar untuk membaca atau menyelesaikan tugas sekolah. Seperti itulah contoh materi sistem pembagian kekuasaan negara yang berperan dalam kehidupan sehari-hari.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF