Sistem Komunikasi Di Pedesaan

 

SISTEM KOMUNIKASI DI PEDESAAN

•

•

•

Desa adalah sebuah karakateristik yang mempunyai ciri khas tersendir terse ndiri. i. Ciri khas khus khusus us yang berhu berhubunga bungan n deng dengan an komu komunika nikasi si adalah komunikasi lebih banyak dilakukan dengan komunikasi anatarpersona; Masyarakat mengenal komunikasi anatar persona dengan tular  artinyadesa komunikasi dilakukan dengan lisan tentang suatugethok  pesan dari satu orang ke orang yang lain. Ex. Gotong royong diberitahukan pada satu orang ke orang yang lain; melalui satu unit mobil; Terdap Ter dapat at tig tiga a me medi dia a yan yang g san sangat gat ber berpot potens ensii dal dalam am me menye nyebar barkan kan informasi ke masyarakat pedesaan , yakni : a. Koran Masuk Desa (KMD) Koran kota (dikelola dan dicetak di kota) untuk masyarakat desa Program KMD di Indonesia mulai dilaksanakan pada bulan Feb ebrruar arii 19 198 80 be berrda dasa sarrka kan n SK Me Menp npen en No No.. 11/A/Kep/Menpen/1980 11/A/Kep/Menpen /1980 tanggal 29 Januari 1980 Tujuan KMD adalah : 1. Menin Meningkat gkatkan kan penge pengetahu tahuan an masy masyarak arakat at meng mengenai enai aspe aspekk•

•

•

•

•

•

aspek pembangunan dan pembaruan. Sebab masyarakat pedesaan masih berpegang teguh pada norma, nilai tradisi yang sangat bertolak belakang dengan pembangunan. 2. Meningkat Meni ngkatkan kan keter keterampi ampilan lan (skill skill)) ter teruta utama ma yan yang g menyangkut cara hidup dan cara memenuhi kebutuhan hidup. KMD bisa menjadi agen pembaharuan yang berperan mengubah masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern. Khususnya mengubah sikap mental yang bisa menghambat pembangunan dan pembaharuan 3. Memotivasi masyarakat untuk menimbul menimbulkan kan keinginan mengubah nasibnya serta bergerak dalam partisipasi pembangunan. 4. Merat Meratakan akan info informas rmasii dalam rang rangka ka peni peningkat ngkatan an arus komunikasi ke pedesaan. Berdas Ber dasark arkan an kl klasi asifik fikasi asi,, isi KMD leb lebih ih men menit itikb ikbera eratka tkan n pad pada a informa info rmasi si atau pemb pemberit eritaan, aan, kemu kemudian dian meny menyusul usul pener penerangan angan,, penyuluhan, pendapat umum (public (public opinion) opinion) dan artikel-artikel yang punya makna sosial budaya dan sosial ekonomi pedesaan KMD harus memahami dua karakteristik, sebagai berikut : 1. Perhatikan dan pertimbangkan calon pembaca atau masyarakat (audience (audience)) yang akan dicapai; 2. Perti Pertimban mbangkan gkan bagai bagaimana mana memp mempergun ergunakan akan baha bahasa sa untu untuk k membawa pembaca ke tempat yang dikehendaki (sense (sense of  audience)) audience KMD dapat berkembang lebih baik dengan memperhatikan permasalahan sebagai berikut : 1. Perlu dukungan penuh pemda (terutama untuk masalah dana)

 

2. Masi Masing-m ng-masin asing g daera daerah h haru harus s puny punya a inis inisiati iatiff untu untuk k berlangganan dan memasang iklan ke media KMD Hambatan KMD 1. Masyarakat akan bergerak m maju aju dari tradision tradisional al ke modern; 2. Peran pemeri pemerintah ntah daerah m masih asih kecil 3. KMD sema semakin kin teran terancam cam denga dengan n perk perkemban embangan gan community  newspaper (koran newspaper  (koran lokal) 4. Masyarakat lebih meni menikmati kmati KMD untuk men mencari cari hibura b. Media Rakyat (MR) Media profil pedesaan dari, oleh, dan untuk rakyat pedesaan Robert de Lawrence (Panuju, 1997) mengatakan bahwa media rakyat sama dengan Surat Kabar Pedesaan Surat Kabar macam ini pernah terbit di Liberia pada tahun 1963 Berrigan Berr igan (197 (1979) 9) mend mendefini efinisikan sikan medi media a raky rakyat at (med (media ia masyarakat) sebagai berikut: 1. Media masyarakat adalah media yang bertumpu pada landasan yang lebih luas dari kebutuhan semua khalayak; 2. Media masyarakat masyarakat adal adalah ah adap adaptasi tasi medi media a untu untuk k digu digunakan nakan oleh masayarakat yang bersangkutan, apa pun tujuan yang ditetapkan oleh masyarakat 3. Media masyarakat adalah media yang memberi kesempatan kepada warga masyarakat untuk memperoleh informasi, pendidikan bila mereka menginginkan kesempatan itu; 4. Media ini adalah media yang menampung partisipasi masyarakat sebagai perencanaan, produksi, dan pelaksana; 5. Media Media ma masya syarak rakat at ada adalah lah sas sasar aran an bag bagii ma masya syara rakat kat unt untuk uk mengemuk meng emukakan akan sesu sesuatu atu buka bukan n untuk meny menyataka atakan n sesua sesuatu tu kepada masyarakat Fungsi – fungsi media rakyat adalah : 1. Memberi saluran alternatif sebagai sarana bagi rakyat untuk mengemukakan kebutuhan dan kepentingan mereka; 2. Berguna menyeimbangk menyeimbangkan an pemihakan kepada perkotaan yang tercermin dalam isi media; 3. Membantu menjembatan menjembatanii kesenjangan antara pusat dan pinggiran; 4. Mencegah Mencegah mem membes besarn arnya ya ras rasa a kec kecewa ewa,, ras rasa a pua puas s dir diri, i, dan keterasingan di kalangan penduduk daerah pedesaan; 5. Memberi fasilitas berkembangnya keswadayaan, kemampuan menolong diri sendiri dan kemampuan mengambil keputusan sendiri; 6. Berh Berhuna una bagi umpa umpan n bali balik, k, sist sistem em peman pemantaua tauan n dan pengawasan suatu produk tertentu Media rakyat adalah bentuk komunikasi dengan memakai media massa sebagai salurannya Media ini dari, oleh dan untuk rakyat di pedesaan artinya media yang menganggap kepentingan rakat sebagai hal yang paling utama •

•

•

•

•

•

•

•

•

Media rakyat adalah media yang mengakar kuat di masyarakat, sebab ia tumbuh dan berkembang di pedesaan

 

c. Media Tradisional (MT) Medi Me dia a trad tradis isio iona nall ad adal alah ah al alat at ko komu muni nika kasi si ya yang ng su suda dah h lama lama digun digunaka akan n di sua suatu tu tem tempat pat (de (desa) sa) seb sebelu elum m keb kebuda udayaa yaanny nnya a tersentuh ters entuh oleh tekno teknolog logii mod modern ern dan samp sampai ai sekar sekarang ang mas masih ih digunakan di daerah itu. Media tradisional tidak bisa dipisahkan dari seni tradisional Media Med ia kom komuni unikas kasii tra tradis disio ional nal ser serin ing g dis disebu ebutt seb sebaga agaii ben bentuk tuk •

•

•

•

•

•

folklor  . Bentuk folklor antara : 1. Cerita pros prosa afolklor  rakyatantara (mi (mite, te, lain legenda, don dongeng) geng) 2. Ungkapan Rakyat (peribahasa, pem pemeo, eo, pepatah) 3. Puis Puisii ra rakyat kyat 4. Nyanyian rakyat 5. Teater rakya rakyatt 6. Gerak isyarat (m (memicingkan emicingkan m mata ata tanda cinta) 7. Alat pengingat (mengi (mengirim rim sirih berar berarti ti meminag) 8. Alat bunyi-bunyi bunyi-bunyian an (kentong, gong, bedug bedug dan lain-lain) William Wil liam R. Bosc Boscom om meng mengemuk emukakan akan fungs fungsi-fu i-fungsi ngsi poko pokok k folk folklor lor sebagai media tradisional sebagai berikut : 1. Sebagai sistem proyeksi (projective (projective system ) 2. Pengesahaan/penguatan adat 3. Alat pendidikan 4. Alat Alat pak paksaa saan n dan pen pengen gendal dalian ian so sosia siall aga agarr nor normama-nor norma ma masyarakat dipatuhi oleh anggota kolektifnya Kelebihan Keleb ihan medi media a tradi tradision sional al dan seni trad tradisio isional nal diba dibandin ndingkan gkan media lain adalah: 1. Ia tumbuh dan berkembang di masyarkat, sehingga dianggap sebagai bagian atau cermin kehidupan masyarakat desa 2. Media raky rakyat at haru harus s dini dinikmati kmati dengan jenj jenjang ang penge pengetahua tahuan n atau pendidikan tertentu (karena sifatnya tertulis, maka masyarakat harus bisa membaca terlebih dahulu), sedangkan media tradisional bisa dinikmati semua lapisan masyarakat 3. Seni tradisional sifatnya lebih menghibur sehingga lebih mudah mempengaruhi sikap masyarakat Media tradisional dalam pengembangannya mengalami berbagai hambatan, sebagai berikut : 1. Sejalan dengan tingkat perkembangan masyarakat yang kian maju dan modern, ia akan terancam eksistensinya 2. Peran serta pemerintah sangat kecil, padahal seni tradisional menjadi salah satu sumber devisa yang dapat diandalkan 3. Media massa kur kurang ang tertarik mengekspo mengekspos s atau memberi memberitakan takan seni tradisional tradisional..