Sex Linkage

Gen seks linkage

Gen seks linkage juga dapat ditemukan pada kromosom x. Contoh fenotip yang dikendalikan oleh gen yang terletak di kromosom x di guppy yang tercantum dalam table 3.10. modus aksi gen untuk sebagian gen sex linkage dominasi sederhana. Caudalis pigmentasi (ekor berpigmen gelap) dan ekor transparan dalam guppy yang akan digunakan untuk menggambarkan jenis tindakan gen dan untuk menunjukkan  bagaimana fenotipe fenotipe ini diariskan. !enotipe !enotipe ini diproduksi oleh dominan dominan "cp alel dan dan resesif  "ch alel (#$illo 1%%&). "cp alel tunggal menghasilkan caudalis pigmentasi di kedua jenis kelamin. "ch alel harus hadir dalam keadaan homo$igot untuk menghasilkan fenotip transparan pada betina ("ch "ch) tapi "ch alel tunggal akan menghasilkan fenotip pada  jantan ("ch ') ')

• • • • •

Genotipe

enotipe

 XcpXcp  XcpXch  XchXch  XcpY   XchY 

Caudalis betina Caudalis betina *kor transparan betina Caudalis jantan *kor transparan jantan

earisan fenotipe sex linkage berikut apa yang disebut pola silang. +yah +yah menentukan putri fenotipe,nya- sementara ibu menentukan putranya fenotipe. eorang ayah dengan fenotip dominan dapat menghasilkan anak perempuan dengan hanya fenotip dominan. eorang ayah dengan fenotip resesif dapat menghasilkan hanya resesif x gametsehingga anak,anaknya anak,anaknya fenotip tergantung pada genotipe pasangan nya. #i sisi sis i lain- jika ibu memiliki fenotip resesif- semua anak,anaknya memiliki fenotip resesif/ jika dia memiliki fenotip dominan- salah satu setengah dari anaknya atau semua anaknya akan memiliki fenotip dominan tergantung pada apakah dia homo$igot atau hetero$igot. atu,satunya cara pria transparan ekor diproduksi adalah ketika betina memiliki resesif "ch alel. unnett persegi dan persegi  dan fenotipik dan genotipik rasio keturunan untuk kain dari hetero$igot caudalis betina dengan caudalis jantan. Caudalis  XchXcp) ( XchXcp

x

Caudalis  XcpY ) ( XcpY 

Gamet 2antan  Xcp  Xcp

XcpXcp

Caudalis betina  Xch

XchXcp

Y  XcpY 

Caudalis jantan XchY 

Caudalis betina

Caudalis jantan

asio genotip  1 XcpXcp  1 XcpXch  1 XcpY   1 XchY  asio fenotip  4 caudalis betina  1 caudalis jantann  1 ekor tranparan jantan *kor transparan (resesif) betina dapat memproduksi hanya satu jenis anak ekor transparan. unnett persegi dan genotipik dan fenotipik rasio progeni untuk kain dari ekor transparan betina dengan caudalis jantan. *kor transparan

x

( XchXch)

Caudalis ( XcpY )

Gamet 2antan  Xcp

 Xch

Y 

XchXcp

XchY 

Caudalis betina

Caudalis jantan

asio genotip  1 XchXcp  1 XchY  asio fenotip  1 caudalis betina  1 ekor transparan jantan *kor transparan betina dapat diproduksi hanya jika ayah memiliki ekor transparan dan ibu memiliki setidaknya satu "ch alel. +lun,alun unnett dan rasio genotipe dan fenotipe dari keturunan untuk kain dari hetero$igot caudalis betina dan ekor transparan jantan Caudalis

x

*kor transparan

( XchXcp)

( XchY ) Gamet 2antan

 Xch

 Xch

XchXch

*kor transparan betina

 Xcp

Y 

XchY 

ekor transparan jantan

XcpXch

XcpY 

Caudalis betina

Caudalis jantan

asio genotip  1 "ch"ch  1 "cp"ch  1 "ch'  1 "cp' asio fenotip  1 ekor transparan betina  1 caudalis betina  1 ekor transparan jantan  1 caudalis jantan

Fenotipe sex terbatas

+lel sex linkage mengikuti pola genetik yang pasti namun fenotip tidak selalu mengikuti rasio yang diharapkan. 5ni adalah karena fenotipe seks linkage banyak (dan  beberapa fenotipe autosomal juga) adalah seks terbatas yang fenotipe tersebut dinyatakan dalam satu seks. 6isalnya- fenotip tigrinus (garis,garis pada tubuh) di guppy yang dikendalikan oleh alel seks linkage "ti yang dominan (inge 1%47). #alam kondisi normal- fenotip tigrinus tidak dinyatakan dalam betina- tidak peduli genotipe

• • • • •

Genotip

!enotip

"" "xti "ti"ti "' "ti'

8etina +bu,abu 8etina +bu,abu 8etina +bu,abu 2antan +bu,abu 9igrinus 2antan

8anyak fenotipe seks terbatas perlu testosteron untuk diungkapkan (hildeman 1%&:). ebagian besar gen sex linked di guppy yang menghasilkan fenotipe seks terbatas pada jantan (inge 1%47). enambahan metiltestosteron dengan air atau pakan akan memungkinkan fenotip untuk diekspresikan pada betina (emmens 1%70).

Gen dengan beberapa alel

#emi kesederhanaan- semua konsep dan contoh yang telah digunakan sampai saat ini dibangun menggunakan premis baha setiap gen hanya memiliki dua alel. 5ni adalah asumsi yang salah karena dalam suatu populasi jumlah alel untuk gen yang diberikan dapat  ber;ariasi dari satu sampai selusin lebih dari satu. 8anyak gen memiliki tiga atau lebih alel. 5de,ide yang dibahas dalam bab ini juga bekerja ketika gen memiliki lebih dari dua alel/ semua yang diperlukan adalah perluasan sedikit dari konsep dan formula untuk menyertakan genotipe mungkin berbeda dan fenotipe. Gen 8- yang mengontrol pembentukan melanin di melanophores yang medaka iniadalah contoh dari sebuah gen autosomal dengan tiga alel (+ida 1%41). 8 alel dominan atas 8< dan b alel- dan 8< alel dominan atas b alel/ b alel adalah resesif dengan dua lainnya

Genotipe • • •

88- 88=- 8b 8=8=- 8=b 8b

!enotip roduksi melanin penuh >arigated atau pigmentasi berbintik,bintik  9idak ada atau produksi melanin minimal

Gen seks linkage juga dapat memiliki beberapa alel. Gen  pada kromosom seks di medaka adalah contoh dari gen terkait seks dengan tiga alel (+ida 1%41/ Goodrich 1%4%/ 'amamoto 1%?%+). +lel  bertanggung jaab atas karotenoid dalam xanthophores- dan ini membantu menentukan arna medaka dalam kombinasi epistatik dengan 8 dan gen 5 ('amamoto 1%?%+). Gen dapat memiliki lebih dari tiga alel- dan contoh paling terkenal dari gen dengan  berbagai alel adalah gen  di platyfish tersebut. +da sembilan alel dikenal di lokus / @-  ᴹᴹᶜ- ᵀ- ᶜᵒ- ᶜ- ᶜᶜ- ᴼ-  ᴰ (Gordon 1%&?/ Aallman 1%7&). @ alel menghasilkan fenotipe tak ternoda- dan itu adalah resesif untuk semua alel lainnya. +lel tersisa kodominan- yang selalu menyatakan- dan kombinasi hetero$igot dari dua fenotipe terpisah. +lel pada lokus  dapatsecara teori- menghasilkan 37 fenotip yang berbeda- tetapi sejumlah pola tumpang tindihyang mengurangi jumlah 47 fenotipe yang terlihat (Aallman 1%7&). Gambar 3.: menunjukkan fenotip yang dihasilkan oleh sembilan alel pada lokus  di  platyfish tersebut. 8ercak pola di platyfish dikendalikan oleh gen . ada sembilan alel @-  ᴹ-  ᴹᶜ-  ᵀ-  ᶜᵒ-  ᶜᶜᶜ- ᴼ dan  ᴰ. +lel @ adalah resesif untuk semua alel lain yang semuanya kodominan. +lel yang mengendalikan pola pigmen tercantum di baah fenotip. Sumber: Aller Gordon (1956). By permission of e! Yor" #oolo$ic%l Socie&y