Seni Rupa Tradisional

September 12, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Seni Rupa Tradisional...

Description

 

DAFTAR ISI  Kata Pengantar  

i

Daftar isi  isi 

ii

BAB I PENDAHULUAN  A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan

1 1 1

BAB II PEMBAHASAN  A. Pengertian Seni Rupa tradisional B. Ciri-ciri Seni Tupa Tradisional C. Contoh Seni Rupa Tradisional

2 2 2

BAB III PENUTUP  A. Kesimpulan B. Kritik dan Saran

6 6

Daftar Pustaka  Pustaka 

7

1

 

KATA PENGANTAR  Puji syukur kepada Alah SWT yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah “Seni Rupa Tradisional” ini.  Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Seni Budaya terutama pada pembahasan materi Seni Rupa Tradisional. Makalah ini disusun untuk memenuhi kebutuhan bagi guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran Seni Budaya, sehingga dapat membantu dalam belajar. Materi dalam makalah ini disajikan dengan runtut disertai dengan contohcontoh dan ilustrasi yang cukup jelas dengan menggunakan kalimat yang sederhana dan komunikatif, sehingga mudah untuk dipahami. Penjelasan Materi disertai dengan gambar untuk memperjelas konsep yang disajikan.

Orang bijak mengatakan “Tiada Gading yang Tak Retak” sehingga makalah ini pun tidak luput dari kesalahan dan kekurangan. Kritik dan saran yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan penyusunan makalahmakalah selanjutnya.

Watampone,15 januari 2016

Penulis

2

 

BAB I  PENDAHULUAN  A. Latar Belakang  Belakang  Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media ya ng bi sa di ta ng ka pmata dan dirasa dirasakan kan denga dengan n rabaan. rabaan. Kesan Kesan ini dicipta diciptakan kan denga dengan n mengolah konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

B. Rumusan Masalah  Masalah  Dalam makalah ini diangkat beberapa topik permasalahan yang nantinya akan dibahas. Permasalahan tersebut adalah : 1. Apa Pengertian dari Seni Rupa Tradisional-Sekarang ? 2. Apa ciri-ciri seni rupa Tradisinal-Sekarang? 3. Apa perkembangan dari Seni Rupa Tradisional-Sekarang ? 4. Apa contoh seni rupa Tradisional-Sekarang ? C. Tujuan Penulisan Makalah  Makalah  Penulisan makalah ini bertujuan untuk menambah pengetahuan tentang seni rupa Tradisional di zaman sekarang

3

 

BAB II  PEMBAHASAN   A. Pengertian Seni Rupa Tradisional Seni tradisional adalah unsur kesenian yang menjad bagian hidup masyarakat dalam suatu kaum tertentu. Seni tradisional yang ada di suatu daerah berbeda debgan yang ada di daerah lain, meskipun tidak menutup kemungkinan adanya seni tradisional yang mirip antara dua daerah yang berdekatan B. Ciri-ciri Seni Rupa Tradisional  Tradisional  1. Teknik Pembuatan Karya masih amat sederhana (manual) 2. Bentuk hasil karyanya memiliki memiliki kepercayaan spiritual 3. Bersifat tradisional tradisional karena kebudayaan agraris dan bahari 4. Bersifat progresif yaitu adanya kebudayaan maritime 5. Bersifat Kebinekaan 6. Bersifat Kerajinan 7. Bersifat nonrealistis dan seninya bersifat perlambang atau simbol C. Sejarah perkembangan Seni rupa tradisional

Istilah tradisional berasal dari kata “tradisi” yang menunjuk kepada suatu lembaga, artefak, kebiasaan atau perilaku yang didasarkan pada tata aturan atau norma tertentu baik secara tertulis maupun tidak tertulis yang diwariskan secara turun temurun dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Berdasarkan pengertian tersebut, maka secara singkat dapat dikatakan bahwa karya seni rupa tradisional adalah karya seni rupa yang bentuk dan cara pembuatannya nyaris tidak berubah diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Seni rupa tradisional adalah segala hal yang berkaitan dengan nilai-nilai suatu komunitas masyarakat tertentu yang dijaga secara turun temurun kemurnian dan keutuhannya. Berdasarkan pengertian ini, karya seni rupa tradisional dapat diartikan sebagai karya-karya seni rupa yang merupakan hasil budaya suatu masyarakat tertentu yang telah lama hidup dan dijaga dengan baik secara turun-temurun. Yang termasuk karya rupa jenisdan ini diantaranya patungseni suku Asmat, sebagainya.adalah batik tulis jenis keraton, ukuran Toraja, Bukan hanya itu, nilai dan landasan filosofis yang berada dibalik bentuk karya seni rupa tradisional tersebut pun umumnya u mumnya relatif tidak berubah dari masa ke masa. Bentuk-bentuk seni rupa tradisional ini dibuat dan diciptakan kembali mengikuti suatu aturan (pakem) yang ketat berdasarkan sistem keyakinan atau otoritas tertentu yang hidup dan terpelihara dimasyarakatnya. Dalam konteks perkembangan seni rupa di Barat (Eropa), istilah seni rupa tradisional ini menunjukkan pada otoritas penguasa agama (gereja), raja dan para bangsawan. Para seniman tradisional menciptakan karya berdasarkan keinginan atau aturan yang tela h ditetapkan sesuai ”selera” institusiinstitusi tersebut dan berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, sepanjang kekuasaan institusi-institusi tersebut. Berdasarkan pengertian seni tradisional yang telah disebutkan di atas, kita menjumpai berbagai karya seni rupa di Indonesia khususnya karya-karya seni kriya dapat dikategorikan sebagai karya seni rupa tradisional. Banyak sekali benda-benda 4

 

kriya yang tersebar dikepulauan Nusantara, yang bentuk, bahan dan cara pembuatannya hingga saat ini tidak mengalami perubahan yang berarti sejak pertama kali diciptakannya. Karya-karya seni tradisi ini umumnya hidup di lingkungan masyarakat yang masih kuat memegang norma atau adat istiadat yang diwariskan para leluhurnya. Perubahan umumnya terjadi pada fungsi dari benda-benda kriya tersebut yang semula berfungsi sebagai benda pakai atau benda-benda pusaka kini menjadi benda hias atau cindera mata. Perubahan sistem sosial dan budaya masyarakat serta kemajuan teknologi berperan besar mempengaruhi perubahan fungsi benda-benda tersebut. C. Contoh Seni Rupa Tradisional  Tradisional  Lukisan seni rupa tradisional

Patung seni rupa tradisional

5

 

Kriya seni rupa tradisional

Terapan seni rupa tradisional

6

 

Grafis seni rupa tradisional

7

 

BAB III  PENUTUP  A. Kesimpulan  Kesimpulan  Istilah tradisional berasal dari kata “tradisi” yang menunjuk kepada suatu lembaga, artefak, kebiasaan atau perilaku yang didasarkan pada tata aturan atau norma tertentu baik secara tertulis maupun tidak tertulis yang diwariskan secara turun temurun dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Berdasarkan pengertian tersebut, maka secara singkat dapat dikatakan bahwa karya seni rupa tradisional adalah karya seni rupa yang bentuk dan cara pembuatannya nyaris tidak berubah diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Seni tradisional adalah unsur kesenian yang menjad bagian hidup masyarakat dalam suatu kaum tertentu. Seni tradisional yang ada di suatu daerah berbeda debgan yang ada di daerah lain, meskipun tidak menutup kemungkinan adanya seni tradisional yang mirip antara dua daerah yang berdekatan

B. Kritik dan Saran  Saran   Alhamdulillah saya telah menyelesaikan makalah Seni Budaya ini. Saya tidak dapat memungkiri, makalah ini jauh dari kata sempurna. Maka dari pada itu kami mohon kritik dan saran kepada pembaca, agar kami dapat membuat makalahmakalah yang lebih baik lagi

8

 

DAFTAR PUSTAKA  tipzsangguru.wordpress.com/   fristananda.blogspot.com/   http://fitinline.com/article/read/batik-majalengka   http://www.disparbud.jabarprov.go.id/wisata/  

9

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF