Sekolah Sehat

Sekolah Sehat Sekarang ini banyak sekolah yang mengaku sekolah sehat, namun belum tentu Sekolah sehat sehat adalah adalah sekolah sekolah yang sekola sekolah h tersebu tersebutt memenu memenuhi hi kriter kriteria ia sekola sekolah h sehat. sehat. Sekolah berhasil membantu siswa untuk berprestasi secara maksimal dengan mengedepankan aspek kesehatan.  Definisi lain dari sekolah sehat adalah sekolah yang bersih, hijau, indah

dan rindang, peserta didiknya didiknya sehat dan bugar bugar serta senantiasa berperilaku berperilaku hidup bersih dan sehat. sehat. Sekola Sekolah h sehat sehat selalu selalu memban membangun gun keseha kesehatan tan siswa siswa baik baik jasmani jasmani maupun maupun rohani rohani,, melal melalui ui pema pemaham haman an,, kemam kemampu puan an dan dan ting tingka kah h laku laku,, sehin sehingg ggaa sisw siswaa bisa bisa meng mengam ambi bill keputusan yang terbaik untuk kesehatan mereka secara mandiri. Sekolah sehat menyadari sangat pentingnya kesehatan siswa dalam membantu mereka mencapai prestasi maksimal dan untuk meningkatkan standar kehidupan mereka.

Saat ini di Eropa khususnya Inggris, seluruh sekolah sedang digalakkan mencapai krit kriter eria ia seko sekola lah h seha sehat. t. Pada Pada dasa dasarn rny ya sekolah adalah sekolah sekolah yang yang menya menyadari dari sekolah sehat  sehat  adalah  pentingnya pembangunan kesehatan di bidang promotif dan preventif, bukan hanya di bidang kuratif. adi adanya adanya dokter dokter di sekol sekolah ah tidakl tidaklah ah me menja njamin min bahwa bahwa sekola sekolah h terseb tersebut  ut  merupakan sekolah sehat . !palagi jika dokter di sekolah tersebut hanya datang seminggu

sekali, atau sebulan sekali. !rtinya pendekatan yang digunakan oleh dokter tersebut adalah hanya pendekatan kuratif dan rehabilitatif. Sekolah sehat mengedepankan pencegahan dan promosi kesehatan sehingga lebih utama mencegah sakit daripada menunggu sakit. Sehat itu sendiri mencakup " aspek yaitu sehat secara # $. %isik, &. Psikis, '. Sosial, dan ". Spiritual. (ntuk itu, disusun kriteria utama dari sekolah sehat yaitu adanya # $. Program pendidikan dan pelayanan kesehatan (health education and treatment), treatment) , &. )akanan sehat (healthy eating), eating), '. Pendidikan olahraga (physical activity), activity),

". Pendidikan mental (emotional health and well being) serta *. Program lingkungan sekolah sehat dan aman (safe and healthy environment). ika suatu sekolah telah melaksanakan * kriteria sekolah sehat tersebut di atas secara integratif dan berkesinambungan maka bisa dikatakan bahwa sekolah tersebut memenuhi standar sekolah sehat secara internasional.. Dokter tidak harus menangani secara keseluruhan semua proses kelangsungan sekolah sehat tersebut. Penanganan secara integratif yang melibatkan semua komponen sekolah memang mutlak harus dilaksanakan pada suatu sekolah sehat. Guru kelas sebagai ujung tombak pelaksanaan sekolah sehat , karena mereka berinteraksi langsung dengan

siswa. +antin sekolah, psikolog, perawat sekolah, guru olahraga, ( sampai dengan cleaning service berperan aktif secara kontinyu untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Intinya  bahwa sekolah sehat tidak melulu pendidikan kesehatan yang formal, namun lebih kepada suatu sistem untuk menciptakan suatu budaya yang sehat, yang bisa diaplikasikan oleh seluruh komponen sekolah, yang nantinya akan juga bisa berimbas pada lingkungan orang tua siswa dan masyarakat. Di Indonesia, konsep sekolah sehat disederhanakan dan diringkas menjadi Trias UKS  yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan lingkungan sekolah sehat .

Program (+S dan sekolah sehat adalah suatu program yang saling melengkapi. Sebaiknya  pembangunan kesehatan di sekolah lebih mengedepankan aspek promotif-preventif daripada kuratif, dan hasil dari program ini akan menjadi bekal anak-anak dalam membangun kesehatan dirinya, keluarga, masyarakat, dan negara baik sekarang maupun di masa depan nanti. Sekolah sehat di Indonesia dapat dicapai bila sekolah atau madrasah melaksanakan # $ Program (saha +esehatan Sekolah /(+S melalui tiga program pokok (+S /rias (+S0  pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat, serta & )elaksanakan upaya-upaya peningkatan melalui program pendidikan jas mani.

Latar Belakang Sekolah Sehat )enurut )endiknas /pada pembukaan 1akernas (+S ke I2, &334, 5ali sekolah sebagai tempat belajar, tidak saja perlu memiliki lingkungan bersih dan sehat, yang mendukung berlangsungnya proses belajar dan mengajar yang baik.

 6amun, juga dihara pkan mampu membentuk siswa yang memiliki derajat kesehatan yang lebih

baik.78ingkungan

sekolah

sehat,

tentu

akan

sangat

mendukung

 pencapaian tujuan pendidikan7, katanya. (ntuk mencapai tujuan tersebut, lanjut mendiknas, maka pelaksanaan tiga  program pokok (+S yaitu pendidikan

kesehatan,

pela yanan kesehatan,

dan

 pembinaan lingkungan sehat perlu didorong dan dimasyar akatkan agar semua pihak  memahami dan mendukung program ini di sekolah )endiknas juga menyampaikan tentang pentingnya penyelenggaraan (+S yang lebih kreatif, sehingga kinerja (+S betul-betul maksimal. Dia berpendapat,  berbagai maca m kegiatan di lingkungan sekolah seperti pengelolaan sanitasi,  pengel olaan jaja nan sekolah, dan menciptakan ta man yang asri disekolah dapat diintegrasikan kedalam kegiatan (+S.7seperti ini harus dijadikan bagian dari kegiatan (+S, bukan hanya kegiatan yang terkonsentrasi di ruang (+S itu7, katanya. )endiknas mengingatkan, adalah tugas bersama mewujudkan sekolah dan madrasah menjadi sekolah sehat, yaitu sekolah yang bersih, nyaman dan bebas dari sumber-sumber penyakit. Peserta didiknya sehat jasmani, rohani, dan bugar, serta senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat. 7Di lingkungan sekolah yang tertata  baik dan bersih akan mampu menciptakan suasana belajar yang kondusif yang pada gilirannya nanti akan meningkatkan prestasi belajar. termasuk didalamnya rasa kemandirian, jiwa kemandirian, enterpreneurship dan kreativitas, serta membentuk  masyarakat yang sadar kesehatan7, katanya. Saat ini di Indonesia terdapat lebih dari &*3.333 sekolah negeri, swasta maupun sekolah agama dari berbagai tingkatan. ika tiap sekolah memiliki &3 kader  ke se ha ta n

ma ka

a ka n

a da

*

j ut a

ka de r

k es eha ta n

ya ng

a kan

me mb ant u,

9)enggerakkan dan )emberdayakan )asyarakat untuk :idup Sehat; sesuai dengan strategi utama Departemen +esehatan.

Pengertian sekolah bersih Sekolah bersih adalah Sekolah yang warganya secara terus-menerus membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat, dan memiliki lingkungan sekolah yang bersih, indah, sejuk, segar, rapih, tertib, dan aman. Sekolah Bersih dan sehat mengutamakan pentingnya pembangunan kesehatan melalui kegiatan yang bersifat promotif dan preventif, sehingga dapat mendorong kemandirian semua warga sekolah dan masyarakat di lingkungan sekolah untuk berperilaku hidup sehat, memelihara kesehatannya, dan meningkatkan kesehatan di lingkunganya. Warga sekolah meliputi setiap individu yang berperan di dalam proses belajarmengajar di sekolah, antara lain, peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan yang melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pembelajar. Masyarakat lingkungan sekolah meliputi semua masyarakat yang berada di lingkungan sekolah selain warga sekolah. erilaku hidup bersih dan sehat warga sekolah dilaksanakan atas dasar keinginan dan kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga warga sekolah mampu melakukan kegiatan sendiri di bidang kesehatan serta dapat berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. Sekolah merupakan institusi formal dan strategis dalam menyiapkan sumber daya manusia yang sehat secara fisik, mental, social, dan produktif. Salah satu yang mempengaruhi keberhasilan proses belajar mengajar di sekolah adalah status kesehatan dan kondisi lingkungan sekolah. !paya mewujudkan Sekolah Bersih dan Sehat dapat dicapai melalui strategi penyediaan sarana dan prasarana, manajemen yang baik, penyebarluasan pengetahuan, penciptaan kondisi ideal dengan melibatkan partisipasi semua pihak seperti Warga Sekolah, "omite Sekolah, uskesmas, dan Masyarakat. Strategi tersebut dilaksanakan dengan menyelenggarakan pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, kebersihan dan kesehatan lingkungan, serta pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat #$BS%. Berdasarkan riset kesehatan dasar #&iskesdas, '()(%, diketahui bahwa masalah gi*i usia sekolah +-)' tahun masih besar, yaitu terdapat ,+ anak pendek, )',' anak kurus, dan /,' anak gemuk. Masalah lain yang ditemukan adalah 00,+ anak usia sekolah mengonsumsi sarapan berkualitas rendah. 1ilaporkan juga bahwa ),2 anak mulai merokok pada anak usia -/ tahun dan )2, pada usia )(-)0 tahun. Selain itu, persentase menyikat gigi setiap hari pada kelompok umur )(-)0 tahun adalah sebesar  /,2, namun yang berperilaku benar menyikat gigi hanya ),2 #&iskesdas, '()%. 3una mencegah dan mengurangi berbagai permasalahan di atas diperlukan perilaku hidup bersih dan sehat melalui pengembangan pola hidup bersih dan sehat di Sekolah. !paya tersebut tidak hanya mengandalkan proses belajar mengajar pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan, tetapi perlu didukung oleh kebijakan, sarana dan prasarana, serta program yang tepat sehingga perilaku hidup bersih dan sehat akan menjadi budaya di kalangan warga sekolah. Sebagai lingkungan terkecil yang mempunyai otoritas dalam mengelola dirinya sendiri, sekolah mempunyai peran yang penting dalam memberikan pembelajaran di segala bidang bagi warga sekolah dan lingkungan sekitar. eserta didik, sebagai agen perubahan, diharapkan dapat membawa pengaruh positif kepada keluarga mengenai perilaku hidup bersih dan sehat yang mereka dapatkan di sekolah. 1alam melaksanakan kegiatan tersebut setiap sekolah memiliki visi, misi, tujuan yang mendukung pelaksanaan Sekolah Bersih Sehat. 4isi, misi, dan tujuan sekolah dituangkan dalam rencana kegiatan, pelaksanaan kegiatan, dan rencana anggaran yang melibatkan peran serta aktif dari seluruh warga sekolah dan komite sekolah. erlu dilakukan pemantauan dan evaluasi atas rencana dan pelaksanaan kegiatan untuk dijadikan dasar  kegiatan. 1alam perencanaan program terkait Sekolah Bersih , sekolah memperhatikan aspek pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat serta mempertimbangkan dan memaksimalkan ketersediaan sumber daya. "egiatan Sekola Bersih ini adalah memberikan informasi dan solusi untuk menjawab berbagai permasalahan

dan hambatan yang muncul. 1engan begitu, sekolah dapat menumbuhkan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat pada setiap warga sekolah. "ami harapkan dengan kegiatan Sekolah Bersih dapat untuk mewujudkan sekolah dasar yang memiliki lingkungan sekolah yang bersih, indah, nyaman, tertib, aman dan rapi. Sekolah memiliki warga sekolah yang sehat dan bugar, serta secara sadar senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat. 5khirnya, setiap sekolah dasar diharapkan dapat mewujudkan budaya hidup bersih dan sehat.  5da beberapa permasalahan penting yang harus kita bahas dalam makalah ini, diantaranya adalah 6 1) Kebersihan lingkungan mendorong semangat belajar siswa 1alam setiap aspek dan perilaku siswa tentunya tampak dari kebiasaan nya setiap hari. 1emikianlah dengan lingkungan kelas bahkan lingkungan sekolah sekalipun. Bila lingkungan sekolah maupun lingkungan kelas termasuk ruangan kelas bersih dan ditata sebaik 7 baiknya, maka motivasi belajar yang timbulpun akan mengajak sahabat 7 sahabat untuk semangat dalam mengikuti pembelajaran. 2) Kebersihan lingkungan menjadi keunggulan sekolah "ita tahu, bahwa kebersihan lingkungan sekolah juga berdampak dan berpengaruh besar bagi siswa terlebih lagi bagi sekolah itu sendiri. "arena semua orang pasti menyelidiki situasi maupun keadaan sekolah sebelum menjadi siswa disekolah tersebut. 8adi, untuk menjaga nama baik sekolah, setiap penggerak 7 penggeraknya harus menjaga kebersihan dan kenyamanan di sekolah serta keamanan disekolah. 9erlebih dahulu bagi para siswa : siswi di SM ;egeri ) 1olok anribuan. 3) Perilaku sebagai cermin sekolah 1alam setiap aspek, perilaku suatu individu mempengaruhi karakter masa depannya. 1engan demikian, sekolah dinilai oleh masyarakat setempat dengan melihat berbagai macam karakteristik seseorang siswa maupun sekelompok orang siswa di SM ;egeri ) 1olok anribuan. @5$ B?&Slah raga teratur dapat memelihara kesehatan fisik dan mental serta meningkatkan kebugaran tubuh sehingga tubuh tetap sehat dan tidak mudah jatuh sakit. >lah raga dapat dilakukan di halaman secara bersama-sama, di ruangan olah raga khusus #bila tersedia% dan  juga di ruangan kerja bagi guru:karyawan sekolah berupa senam ringan dikala istirahat sejenak dari kesibukan kerja. Sekolah diharapkan membuat jadwal teratur  untuk berolah raga bersama, serta menyediakan alat:sarana berolah raga. Do

ED:o

E

 idak merokok di sekolaho

o



 5dalah anak sekolah:guru:masyarakat sekolah tidak merokok di lingkungan sekolah. Merokok berbahaya bagi kesehatan perokok dan orang yang berada di sekitar  perokok. 1alam satu batang rokok yang diisap akan dikeluarkan 0((( bahan kimia berbahaya di antaranya6 ;ikotin #menyebabkan ketagihan dan kerusakan jantung serta pembuluh darah%, 9ar #menyebabkan kerusakan sel paru-paru dan kanker% dan C> #menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen, sehingga sel-sel tubuh akan mati%. 9idak merokok di lingkungan sekolah dapat menghindarkan anak sekolah:guru:masyarakat sekolah dari kemungkinan terkena penyakit-penyakit tersebut di atas. Sekolah diharapkan membuat peraturan dilarang merokok di lingkungan sekolah. Siswa:guru:masyarakat sekolah bisa saling mengawasi di

antara mereka untuk tidak merokok di lingkungan sekolah dan diharapkan mengembangkan kawasan tanpa rokok:kawasan bebas asap rokok.Do

ED:o

E

6 idak menggunakan ,"P7".Do

 5dalah

anak

ED:o

E

sekolah:guru:masyarakat

sekolah

tidak

menggunakan ;5F5

#;arkotika sikotropika Fat 5diktif%. enggunaan ;5F5 membahayakan kesehatan fisik maupun psikis pemakainya.Do

8 .emberantas jentik n+amuk.Do

ED:o

ED:o

E

E

 5dalah adanya upaya untuk memberantas jentik di lingkungan sekolah yang dibuktikan

dengan

tidak

ditemukan

jentik

nyamuk

pada

tempat-tempat

penampungan air, bak mandi, gentong air, vas bunga, pot bunga:alas pot bunga, wadah pembuangan air 1ispenser, wadah pembuangan air kulkas, dan barangbarang bekas:tempat-tempat yang bisa menampung air yang ada di lingkungan sekolah.

Memberantas

jentik

di

lingkungan

sekolah

dilakukan

dengan

emberantasan Sarang ;yamuk #S;%, melalui kegiatan menguras dan menutup tempat-tempat penampungan air, mengubur barang-barang bekas dan menghindari gigitan nyamuk. 1engan lingkungan bebas jentik diharapkan dapat mencegah terkena penyakit akibat gigitan nyamuk, seperti Demam Berdarah, Cikungunya, Malaria dan aki !ajah" Sekolah diharapkan membuat

pengaturan untuk

melaksanakan S; minimal satu minggu sekali.Do

E

9 .enggunakan jamban +ang bersih dan sehato

ED:o

o



 5dalah anak sekolah:guru:masyarakat sekolah menggunakan jamban:WC:kakus leher angsa dengan tangki septic atau lubang penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir saat buang air besar dan buang air kecil. Menggunakan jamban yang bersih dan sehat setiap kali buang air besar ataupun buang air kecil, dapat

menjaga lingkungan di sekitar sekolah menjadi bersih, sehat dan tidak berbau. 1isamping itu tidak mencemari sumber air yang ada di sekitar lingkungan sekolah serta menghindari datangnya lalat atau serangga yang dapat menularkan penyakit, seperti6 1iare, 1isentri, 9hypus, "ecacingan dan penyakit lainnya. Sekolah diharapkan menyediakan jamban yang memenuhi syarat kesehatan dalam jumlah yang cukup untuk seluruh siswa serta terpisah antara siswa laki-laki dan perempuan. erbandingan jamban dengan pemakai adalah )6( untuk laki-laki, dan )6'( untuk perempuan.Do

ED:o

1: .enggunakan air bersiho

E

o



 5dalah anak sekolah:guru:masyarakat sekolah menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari di lingkungan sekolah. Sekolah diharapkan menyediakan sumber air yang berasal dari air sumur terlindung, air pompa, mata air terlindung, penampungan air hujan, air ledeng dan air dalam kemasan #sumber air berasal dari sumur pompa, sumur, mata air terlindung berjarak minimal )( meter dari tempat penampungan kotoran atau limbah:WC%. 5ir diharapkan tersedia dalam jumlah yang memenuhi kebutuhan dan tersedia setiap saat.Do

ED:o

11 .encuci tangan dengan air mengalir dan sabuno

E o



 5dalah anak sekolah:guru:masyarakat sekolah selalu mencuci tangan sebelum makan, sesudah buang air besar:sesudah buang air kecil, sesudah beraktivitas dan:atau setiap kali tangan kotor, dengan memakai sabun dan air bersih yang mengalir. 5ir bersih yang mengalir akan membuang kuman-kuman yang ada pada tangan yang kotor, sedangkan sabun selain membersihkan kotoran juga dapat membunuh kuman yang ada di tangan. 1iharapkan tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman serta dapat mencegah terjadinya penularan penyakit seperti6 1iare, 1isentri, "olera, 9hypus, "ecacingan, penyakit kulit,