Rumus Dan Perhitungan Densitas Sampah
September 3, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Rumus Dan Perhitungan Densitas Sampah...
Description
I. RUMUS DAN PERHITUNGAN 1.1 Rumus 1.1.1 Volume Sampah (m3)
Volu Vo lume me Sam Sampah pah = P X L X T Dimana : P : Panjang (m) L : Lebar (m) T : Tinggi (m) 1.1.2 Densitas Sampah
Dens De nsit itas as =
Berat Sampah (kg)
Volume Sampah (m )
1.1.3 Komposisi
Komp Ko mpos osis isii =
Berat Komponen (kg) Berat Sampah (kg)
X 100%
1.1.4 Kadar Air (%) dan Kadar Abu (%)
Kada Ka darr air air =
(b − a ) − ( c − a )
Kada Ka darr abu abu =
(b−a) (d − a) (b−a)
X 100%
Dimana : a : berat cawan kosong b : berat cawan + kompos basah cd :: berat kering berat cawan cawan + + kompos abu kompos 1.2 Perhitungan 1.2.1 Volume Sampah (m3) Volu Vo lume me Sam Sampa pah h = P X L X T
Volume Vol ume Sampa Sampah h = 0,580 0,580 X 0,385 0,385 X 0,167 0,167 Volu Vo lume me Samp Sampah ah = 0,037 0,0376 6 m 1.2.2 Densitas Sampah Berat Sampah (kg) Densi De nsitas tas = Volume Sampah (m )
1,54 kg Densi De nsitas tas = 0,0376 m
X 100%
Densi De nsitas tas = 40,98 40,98 kg/m3 1.2.3 Komposisi (%) Organik
Kaca
Komp Ko mpos osis isii =
0,26 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii =
Komp Ko mpos osis isii = 17,3 17,3% %
Obat-obatan
X 100%
Kertas
0,092kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii =
Komp Ko mpos osis isii = 5,9% 5,9%
Sterofoam
1,54 kg
Komp Ko mpos osis isii = 14, 14,7% 7%
Komp Ko mpos osis isii =
0,226 kg
0,125 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii = 8, 8,1% 1%
Tisue
Komp Ko mpos osis isii =
0,095 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii =
Komp Ko mpos osis isii = 6,2% 6,2%
0,085 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii = 5, 5,5% 5%
Bingkisan
Sedotan
Komp Ko mpos osis isii = 0,121 kg X 100% 1,54 kg
Komp Ko mpos osis isii = 0,081 kg X 100% 1,54 kg
Komp Ko mpos osis isii = 7,8% 7,8%
Komp Ko mpos osis isii = 5, 5,2% 2%
Tekstil
Plastik Bening
Komp Ko mpos osis isii =
0,080 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii =
Komp Ko mpos osis isii = 5,3% 5,3%
Plastik
X 100%
Kardus
Komp Ko mpos osis isii =
0,081 kg 1,54 kg
X 100%
Komp Ko mpos osis isii = 5,2% 5,2%
Komp Ko mpos osis isii =
0,237 kg 1,54 kg
Komp Ko mpos osis isii = 15, 15,4% 4%
1.2.4 Kadar Air (%) dan Kadar Abu (%) Kadar air (b − a) − ( c − a ) Kada Ka darr air air = X 100% (b−a)
(65 65,3 ,37 7 − 55,3 55,37 7) − (6 (64, 4,37 37 − 55,3 55,37) 7) (65, (65,37 37 − 55,3 55,37) 7)
Kada Ka darr air air = 10% 10%
Kadar abu
1,54 kg
Komp Ko mpos osis isii = 3, 3,4% 4%
Kada Ka darr air air =
0,052 kg
(d − a)
Kada Ka darr abu abu = ( b − a ) X 100%
X 100%
X 100%
Kada Ka darr abu abu =
(60 60,6 ,63 3 − 55,3 55,37 7) (65, (65,37 37 − 55,3 55,37) 7)
X 100%
Kada Ka darr a abu bu = 52,6 52,6% % II. Pembahasan Pada praktikum kali ini dilakukan pengukuran densitas dan komposisi sampah, serta kadar air dan kadar abu sampah kompos yang berlokasi di laboratorium lingkungan, kampus A, Universitas Trisakti. Praktikan menganalisis sampah campuran yang berada didalam box yang sebelumnya sudah disediakan oleh pihak laboratorium lingkungan, lalu untuk pengukuran densitas dan komposisi sampah menggunakan metode penimbangan bobot sampah maupun dari hasil pemilahan p emilahan sampah tersebut, sedangkan dalam d alam penetapan kadar air dan kadar abu pada sampah kompos menggunakan metode gravimetri. Lokasi praktikum terletak di laboratorium lingkungan kampus A, Universitas Trisakti, praktikan melakukan melakuk an pengukuran secara insitu karena k arena terdapat beberapa data meterologi yang hanya dapat diambil datanya pada saat dilokasi sampling. Parameter yang diukur secara insitu berupa kecepatan angin, suhu, kelembapan dan tekanan. Pengukuran parameter ini dilakukan secara bergiliran be rgiliran karena keterbatasan alat ukur uk ur yang disediakan. Suhu yang diperoleh 32,6 ˚C setelah dilakukan pengukuran suhu, dilakukan di lakukan pengukuran kecepatan angin yaitu, 0,90 m/s, m/s, kelembapan 62% RH, dan tekanan 777 mmHg,
Dari 40,98 hasil sampling yang sudah melaluidensitas proses perhitungan, diperoleh densitas sampah sebesar kg/m3 sebelum diperoleh sampah praktikan menghitungvolume sampahnya terlebih dahulu yaiutu sebesar 0,0376 m3, lalu untuk total bobot sampahnya sebesar 1,54 kg, untuk persentase komposisi sampah terbagi menjadi 12 jenis sampah, yaitu 17,3% sampah organik, 5,9% kemasan obat-obatan, 6,2% sterofoam, 7,8% bungkusan prodak makanan, 5,3% tekstil, 5,2% plastik, 14,7% kaca, 8,1% kertas, 5,5% kertas k ertas tisue, 5,2% sedotan plastik, 3,4% plastik bening, dan 15,4% kardus. Namun terjadi perbedaan total berat sampah pada penentuan densitas dan komposisi sampah dengan selisih sebesar 0,47 kg, hal ini disebabkan tingkat ketelitian alat penimbangan pada penentuan densitas sampah dan kompoisisi sampah yang berbeda. Dari sampel sampah yang sudah dijadikan sampah kompos untuk diukur nilai kadar abu dan kadar airnya secara gravimetri maka diperoleh hasil kadar air kompos sebesar 10% dan kadar abu sebesar 52,6%. Dampak kesehatan yang akan dialami oleh manusia bila jumlah sampah semakin meningkat di lingkungan, yaitu timbulnya bibit penyakit, menghambat pertumbuhan tanaman di sekitar lingkungan tersebut, timbulnya lindi, pencemaran tanah, dan pencemaran udara. Maka dari itu pengelolaan sampah harus III. Kesimpulan Kesimpulan yang didapatkan dari percobaan dan perhitungan praktikum kebisingan lingkungan adalah sebagai berikut : 1. Dari hasil praktikum tersebut telah diperoleh densitas sampah sebesar 40,98 kg/m 3 dengan total bobot sampah sebesar 1,1 kg, sampah terbagi menjadi 12 jenis sampah, demikian presentase tiap jenis sampah yaitu 17,3% sampah organik, 5,9% 5 ,9% kemasan obat-obatan, 6,2% sterofoam, 7,8% bungkusan prodak makanan, 5,3% tekstil, 5,2% plastik, 14,7% kaca, 8,1% kertas, 5,5% kertas tisue, 5,2% sedotan plastik, 3,4% plastik bening, dan 15,4% kardus.
2. Dari sampel sampah tersebut diukur nilai kadar abu dan kadar airnya secara gravimetri maka diperoleh hasil kadar air kompos sebesar 10% dan kadar abu sebesar 52,6% LAMPIRAN
LOKASI SAMPLING
View more...
Comments