RPP Unsur, Senyawa, Dan Campuran

August 3, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download RPP Unsur, Senyawa, Dan Campuran...

Description

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS VII A SMP NEGERI 33 PONTIANAK

KLASIFIKASI BENDA ( Unsur, Senyawa, dan Campuran )

Disusun untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Kemampuan Dasar Mengajar (KDM)

Disusun Oleh : Nama : SRI RAHMAWATI NIM : F1061161020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2018

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

 Nama Sekolah

: SMP Negeri 33 Pontianak

Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas / Semester

: VII A / Ganjil

Materi Pokok

: Klasifikasi Benda

Sub Materi

: Unsur, Senyawa, Campuran

Alokasi Waktu

: 2 JP ( 2x45 Menit )

A.  Kompetensi Inti (KI)

KI 1 :  Kompetensi Sikap Spiritual  yaitu, “ Menghayati dan mengamalkan ajarana agama yang dianutnya” dianutnya ”. KI 2 :  Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,  peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif  sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”.  Kedua kompetensi tersebut (KI 1 dan KI 2) dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik   KI 3

Kompetensi Pengetahuan yaitu, “Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, :

teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan  pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah”.  KI 4 : Kompetensi

Keterampilan yaitu, “Mencoba, mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah

konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan”. 

 

  B.  Kompetensi Dasar dan Indikator  Indikator  Kompetensi Dasar (KD)  (KD)  3.2

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)  (IPK)  

Mengidentifikasi ciri hidup dan tak hidup 3.2.1 dari benda- benda  benda dan makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitar. 

Menyimpulkan

pengertian

unsur,

senyawa dan campuran.  3.2.2

Menganalisis

perbedaan

unsur,

senyawa, dan campuran.  3.2.3

Mengidentifikasi perbedaan campuran homogen dan heterogen. 

C.  Tujuan Pembelajaran  Pembelajaran 

Melalui model pembelajaran  Problem Based Learning (PBL)  dengan metode demonstrasi, diskusi, tanya jawab, dan presentasi. Peserta didik dapat terlibat aktif dan mampu menyimpulkan pengertian unsur, senyawa, dan campuran. Peserta didik dapat menganalisis  perbedaan unsur, senyawa, sen yawa, dan campuran. campur an. Peserta didik dan dapat mengidentifikasi perbeda perbedaan an campuran homogen dan heterogen melalui demonstrasi dengan sikap jujur, bekerja sama, dan tanggung jawab dalam kelompok. D.  Materi Pembelajaran (terlampir)  (terlampir) 

1.  Pengetahuan Faktual a.  Air murni (aquades) hanya mengandung satu komponen penyusunnya yaitu H2O.  b.  Air murni

(aquades) akan bereaksi dengan garam dapur

sehingga menghasilkan

larutan garam 2.  Pengetahuan Konseptual a.  Suatu benda yang komponen penyusunnya tunggal (sejenis) disebut unsur.  b.  Air murni (aquades) tergolong senyawa karena komponen penyusunnya dari dua unsur yang berbeda. c.  Campuran yang zat penyusunnya masih dapat dibedakan disebut campuran heterogen. Sedangkan campuran yang zat penyusunnya tidak dapat dibedakan disebut campuran homogen.

 

3.  Pengetahuan Prosedural a.  Demonstrasi perbedaan campuran homogen dan campuran heterogen E.  Strategi Pembelajaran

1.  Pendekatan

: Scientific Scientific  

2.  Model

: Problem Based Learning (PBL)  : Problem (PBL) 

3.  Metode

: Demonstrasi, diskusi, tanya jawab, dan presentasi

F.  Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1.  Media Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dan bahan tayang power tayang power point 2.  Alat/Bahan Alat : Papan Tulis, Alat tulis menulis Bahan : LKPD, dan Buku Paket Alat dana Bahan demonstrasi : -  Aquades -  Minyak goreng -  Batang pengaduk   -  Gelas kimia  kimia  -  Gelas Ukur   3.  Sumber belajar -  LKS Mata Pelajaran Ilmi Pengetahuan Alam untuk SMP/MTS Kelas VII Semester Ganjil. -  Buku Paket Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTS Kelas VII Semester Ganjiil kurikulum 2013. -  Buku IPA untuk SMP kelas 7 Wasis dkk, BSE halaman 37-42 -  Internet https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-unsur.html   https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-unsur.html

 

G.  Kegiatan Pembelajaran Sintaks/Langkahlangkah PBL

Langkah-langkah Pembelajaran

HOTS / 4C / Karakter / Literasi

Alokasi Waktu

Penilaian

Kegiatan Awal

  Peserta



 pendidik

didik

merespon

untuk

salam

menumbuhkan

dari sikap

religius.

  Peserta



didik

membaca

doa

Karakter :

Religius dan Saling Menghormati

untuk

menumbuhkan sikap religius.

  Peserta dididk mengkondisikan diri untuk



siap belajar dengan membuang sampah dan merapikan kelas.

  Pendidik mengecek kehadiran peserta



didik, mengecek kerapian berpakaian, dan

Karakter : Peduli Lingkungan.  Karakter :

Disiplin

mengecek kebersihan kelas untuk menilai sikap disiplin peserta didik.

  Pendidik menilai kedisiplinan peserta



didik mengenai kehadiran dan tata tertib

Karakter : Disiplin

sekolah.

  Peserta didik menyimak apersepsi dari



 pendidik dengan meminta peserta didik untuk menuliskan nama unsur logam dan non logam untuk mengulang pengetahuan  peserta didik tentang unsur.

“Har i ini kita akan melanjutkan materi kita minggu lalu. Nah, minggu lalu kita sudah belajar tentang nama unsur dan lambangnya.

Sekarang

coba

sebutkan

masing-masing 1 contoh unsur logam dan unsur non- logam”. 

“Contoh dari unsur yang anak-anak

Literasi :  Informasi

15 menit

Lembar observasi (Penilaian Spiritual)

 

sebutkan sudah benar. Nah, Pada hari ini, kita akan membahas gimana sih saat satu unsur dan unsur lainnya bergabung. Apa ia masih dinamakan unsur? Misalnya pada unsur hidrogen bergabung dengan unsur oksigen. Apa ia masih dikatakan unsur?  Nah, itulah yang akan kita pelajari hari

ini”.   Peserta didik dimotivasi untuk belajar



dengan cara

peserta didik ditampilkan

gambar sekaligus mengajukan pertanyaan yang

menghubungkan

konsep

materi

dengan kehidupan sehari-hari.

Literasi :  Informasi 4C : Communicate Critical thingking /

 HOTS Creativity

Gambar 1

Gambar 2

Pendidik mengajukan pertanyaan :

“Silahkan perhatikan kedua gambar di atas. Menurut kalian, apa berbedaan dari kedua gambar di atas jika ditinjau dari bahan /

komponen penyusunnya”  Jawaban harapan :

Gambar 1 komponen penyusunnya hanya besi. Sedangkan gambar 2 komponen penyusunnya terdapat besi dan lainnya.

“Ya, benar jadi gambar 1 merupakan besi murni (komponen penyusunnya hanya sejenis) yang dikenalsebagai unsur. sedangkan gambar

 

2 merupakan gambar palu yang komponen  penyusunnya terdapat besi dan lainnya yang

dikenal dengan campuran”. Nah,untuk lebih  jelasnya akan kita pelajari pada hari ini yaitu

mengenai Unsur, Senyawa, dan Campuran”.    Pendidik

menyampaikan  pembelajaran yang akan dicapai.  



tujuan

  Pendidik menyampaikan bahwa diakhir



 pertemuan akan dilakukan tes tertulis (Post Test).  Test). 

  Peserta

didik membentuk kelompok F ase 1 :  Mengo ngorr ie ient nta asi secara heterogen, satu kelompok 4-5  Me  p  pe eser ser ta di di k p pa ada orang. 



60 menit

masalah   Peserta didik menerima LKPD dan

Literasi : (Informasi)



membaca wacana di bagian pendahuluan dengan seksama. 

  Peserta



didik berdiskusi tentang F ase 2 :  Mengo ngorr ganisa ganisasi si  permasalahan yang dituangkan dalam  Me an peserta didik LKPD dengan teman satu kelompoknya.  

untuk unt uk ber di skusi



HOTS 4C : Critical thingking Karakter : Aktif

didik (2 orang tiap kelompok) F ase 3 :   Peserta  Membimb imbii ng maju ke depan untuk melakukan  Mem demonstrasi sederhana mengenai Penyelidikan K elom elompo pok  k   campuran homogen dan heterogen.  

Literasi : Demonstrasi 4C : Collaborate 

  Peserta didik yang tidak melakukan

Literasi : Demonstrasi 4C : Collaborat, Creative



demonstrasi memperhatikan dengan  baik sambil berdiskusi untuk menjawab  pertanyaan yang dilampirkan pada LKPD. 

  Setelah selesai melakukan demonstrasi



sederhana, perserta didik yang di depan

HOTS 4C :

LKPD

 

Collaborate 

dipersilahkan duduk kembali, kemudian membantu teman satu kelompoknya untuk menyelesaikan  pertanyaan pada LKPD. 

  Peserta didik mengajukan pertanyaan,



 jika ada yang ingin ditanyakan kepada  pendidik.    Peserta didik menerima lembar  penilaian teman sejawat (pear assesment)   untuk menilai teman satu assesment) kelompoknya 

Peer  A  Ass sse esme sment



  Peserta didik pada tiap kelompok F ase 4 :  Menge ngem mbangka ngkan n mempresentasikan hasil diskusi dari  Me LKPD yang telah dikerjakan di depan dan menyajikan hasi ha sill kar karya ya kelas. 



4C : Communication 

Lembar Obeservasi (Penilaian Keterampil

HOTS 4C

:

Critical

Thinking  

an)

  Peserta didik yang tidak presentasi



dipersilahkan untuk mengajukan  pertanyaan kepada kelompok yang sedang presentasi. 

  Pendidik menilai keaktifan peserta



didik yang tidak presentasi melalui mengajukan / menganggapi pertanyaan dan cara presentasi / tanya jawab bagi  peserta didik yang presentasi pada lembar observasi. 

  Pendidik



meluruskan argumenargumen yang disampaikan peserta didik tiap kelompok untuk menyamakan persepsi sekaligus  penguatan konsep.

  Peserta didik mengajukan pertanyaan,



 jika ada yang ingin ditanyakan.  

F ase 5 :  Menga  Me ngana nalisis lisis d da an  Menge  Me ngev valua luasi si  p  pros rose es pemecaha han n masalah HOTS 4C : Critical Thinking  

Kegiatan Penutup 

  Peserta didik (2 orang) menyampaikan

HOTS

15 menit

 

4C : Critical Thinking, Communication 

kesimpulan berdasarkan materi yang telah dipelajari. 

  Peserta didik melihat soal  post test

HOTS



P ost T est  

4C : Critical

yang ditayangkan pada LCD.  

Thinking

  Pendidik



Karakter : Kejujuran

berkeliling kelas untuk mengawasi peserta didik agar terbiasa  bersikap jujur. 

  Peserta didik mengumpulkan post mengumpulkan post test .    Peserta didik menerima informasi



Literasi : Informasi



mengenai materi pemisahan campuran.   H.  Penilaian  No Aspek

1

Sikap

Teknik

Bentuk Instrumen

Observasi

Lembar penilaian sikap Lembar observasi teman sejawat (pear assesment)

2

Pengetahuan

Tes tertulis

  Lembar Kerja Peserta didik (LKPD



  Soal Soal Essay  Essay  



1.   Post Test   2.  Soal remedial / soal pengayaan 3

Keterampilan

  Diskusi



  Presentasi







  Lembar Kerja Peserta Didik

  Rubrik Penilaian keterampilan

  Tanya jawab



I.  Remedial dan Pengayaan

  Remedial



Peserta didik yang nilainya belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) diberikan remedial. 1.  Pendidik melakukan diagnosa kekurangan peserta didik untuk mengetahui sub/bagian apa saja yang sulit bagi peserta didik. 2.  Pendidik memberikan pembelajaran ulang terkait materi yang belum dipahami.

 

3.  Pendidik memberikan arahan kepada peserta didik yang nilainya sudah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk membantu peserta didik yang mengalami kesulitan untuk belajar. 4.  Peserta didik yang nilainya di bawah KKM diarahkan untuk berlatih mengerjakan soalsoal latihan pada buku paket Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTS Kelas VII Semester Ganjil kurikulum 2013.

  Pengayaan 



Peserta didik yang telah mencapai nilai KKM diberikan soal pengayaan dengan materi yang lebih mendalam dengan level soal yang lebih tinggi. Contohnya soal HOTS yang  berkaitan dengan materi tersebut.

Pontianak, 06 November 2018

Guru Pamong,

Guru mata pelajaran

Abraham Juniansyah, S.Pd

SRI RAHMAWATI

 NIP :

NIM : F1061161020

Mengetahui, Kepala Sekolah

Bayu Karnatan, S.Pd  NIP :

 

Lampiran 1. Lembar Penilaian Sikap

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Pertemuan ke : ………………… 

Kelas

Hari, Tanggal : ………………… 

: VII A

Semester : Ganjil

Pokok Bahasan : Unsur, Senyawa, dan Campuran

No

Nama Peserta didik

aspek

Tanggung

Kejujuran

Skor

Aktif

Kerjasama

Jawab 1 2 3 4 5 … 

Nilai=

  ℎ  

 x 100 %

KONVERSI NILAI LEVEL

Nilai

KUALITAS

3,66-4,00

80-100

Sangat Baik

SB

2,66-3,33

65-79

Baik

B

1,66-2,33

40-64

Cukup

C

1,00-1,33

0-39

kurang

K

Nilai

Kategori

 

 

 

Lampiran 2. Lembar Penilaian Teman Sejawat LEMBAR PENILAIAN SIKAP PENILAIAN TEMAN SEJAWAT ( PEER ASSESSMENT) 

 Nama teman yang dinilai : Kelas : Lembar ini diisi oleh teman satu kelompok untuk menilai sikap dari anggota kelompok.

Berilah tanda ceklis (√) pada kolom skor sesuai dengan aspek yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut : 4 = Selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan 3 = Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan 2 = Kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan 1 = Tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

No.

Aspek Pengamatan

Skor maksimum (16)

1 1.

Teman saya mengerjakan tugas yang telah diberi dengan sungguh-sungguh.

2.

Teman saya aktif menyampaikan pendapatnya saat diskusi kelompok.

3.

Teman saya mau menerima pendapat dari teman yang lainnya.

4.

Menggunakan bahasa yang santun saat menyampaikan pendapat.

5.

Teman saya memberikan solusi ketika ada  pertentangan pendapat dari teman lainnya.

6.

Teman saya dapat bekerja sama dengan teman yang  berbeda status sosial,suku, dan budaya.

Nilai =

  ℎ  

 

2

3

4

 

Berdasarkan Permendikbud No. 81A Tahun 2013, Konversi nilai yang diperoleh peserta didik sebagai berikut.

LEVEL

NILAI

3.66 –  4.00 2.66 –   3.33 1.66 –  2.33 1.00 –  1.33

80 –  100 65 –   79 40 –  64 0 –  39

KONVERSI NILAI KUALITAS

Sangat Baik Baik Cukup Kurang

SB B C K

 

Lampiran 3. Lembar Penilaian Keterampilan LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

Berilah nilai 1-4 pada kolom nilai untuk setiap aspek sesuai dengan k kriteria riteria penilaian! Aspek yang Dinilai No

Nama Peserta didik

1. 2. 3. 4. 5.

Aida Rohmina Bayu radiningsyah Prasetyo Windu pramana Zylan aldian

Nilai =

Keterampilan mengemukakan Pendapat

  ℎ  

Keterampilan mengajukan Mempresentasikan Keterampilan  pertanyaan hasil diskusi

Keterampilan menyampaikan tanggapan dalam diskusi

 

Berdasarkan Permendikbud No. 81A Tahun 2013, Konversi nilai yang diperoleh peserta didik sebagai berikut.

LEVEL 3.66 –  4.00 2.66 –  3.33 1.66 –  2.33 1.00 –  1.33

KONVERSI NILAI NILAI KUALITAS 80 –  100 Sangat Baik 65 –  79 Baik 40 –  64 Cukup 0 –  39 Kurang

SB B C K

Skor

 

Rubrik Penilaian Keterampilan No. Aspek Kriteria Keterampilan dalam mengemukakan Memenuhi 3 aspek. 1. Pendapat   Meng ngeemukakan pe pend ndaapat menggunaka kan n b Memenuhi 2 aspek. yang baku.

Skor

3



2



  Mengemukakan pendapat sesuai topik

yang dibahas.   Mengemukakan pendapat secara lugas ( tidak bertele-tele).



2.

Keterampilan mempresentasikan hasil Diskusi   Mempresentasikan hasil diskusi dengan  percaya diri.   Mempresentasikan hasil diskusi dengan volume suara yang cukup, sehingga suaranya dapat terdengar dengan jelas.   Mempresentasikan hasil diskusi dengan





Memenuhi 1 aspek. Tidak memenuhi semua Aspek. Memenuhi 4 aspek. Hanya memenuhi 3 aspek. Hanya memenuhi 2 aspek. Hanya memenuhi 1 aspek.

1 0 4 3 2 1



 benar (sesuai literatur).

  Mempresentasikan hasil diskusi secara



3.

sistematis ( secara berurutan). Keterampilan Mengajukan Pertanyaan   Mengajukan pertanyaan sesuai topik yang dibahas   Mengajukan pertanyaan menggunakan  bahasa yang sopan.   Mengajukan pertanyaan dengan lugas (tidak bertele-tele). 

Tidak ada aspek yang terpenuhi.

0

Memenuhi 3 aspek.

3



Hanya memnuhi 2 aspek.

2



Hanya memenuhi 1 aspek.



4.

Tidak ada aspek yang terpenuhi. Keterampilan Menyampaikan Tanggapan Memenuhi 3 aspek.

1 0 3



tanggapan sesuai topik   Menyampaikan yang dibahas Hanya memenuhi 2 aspek.   Menyampaikan tanggapan menggunakan  bahasa yang sopan. Hanya memenuhi 1 aspek.   Menyampaikan tanggapan dengan lugas Tidak ada aspek yang (tidak bertele-tele).  terpenuhi..





2 1

 

Kriteria penilaian

Mengemukakan pendapat sesuai dengan topik yang dibahas dengan kata-kata yang mudah dimengerti Mengemukakan pendapat sesuai dengan topik yang dibahas dengan kata-kata yang kurang dimengerti Mengemukakan pendapat sesuai dengan topik yang dibahas dengan kata-kata yang sulit dimengerti

Skor

4

3

2

Tidak mengemukakan pendapat

1

Kriteria penilaian

Skor

Menyajikan hasil diskusi kelompok secara terstruktur, ilmiah, terbuka, dan jelas

4

Menyajikan hasil diskusi kelompok secara terstruktur, ilmiah, namun sulit dipahami

3

Menyajikan hasil diskusi kelompok secara terstruktur namun kurang ilmiah

2

Kurang dapat menyajikan hasil diskusi kelompok

1

Kriteria penilaian

Skor

Megajukan pertanyaan yang relevan dengan topik dengan bahasa yang komunikatif

4

Megajukan pertanyaan yang relevan dengan topik dengan bahasa yang kurang komunikatif Megajukan pertanyaan yang kurang relevan dengan topik Tidak mengajukan pertanyaan

3 2 1

 

Lampiran 4. Materi Unsur, Senyawa, dan Campuran

UNSUR, SENYAWA, DAN CAMPURAN

Secara umum, materi dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu : unsur, senyawa, dan campuran. Unsur merupakan jenis materi yang paling sederhana dengan sifat fisika dan kimia yang unik. Suatu unsur hanya memiliki satu jenis atom penyusun. Oleh karena itu, unsur tidak dapat dibagi-bagi secara fisika maupun kimia. Senyawa merupakan jenis materi yang tersusun dari dua atom atau lebih unsur berikatan kimia. Air, garam, dan karbon dioksida merupakan contoh senyawa yang umum. Campuran merupakan gabungan dua atau lebih zat tanpa  perbandingan tertentu. Cmpuran ada yang berupa homogen dan campuran heterogen. Baik unsur, senyawa, dan campuran memiliki sifat-sifat dan masing-masing dapat diklasifikasikan  berdasarkan sifat-sifatnya. Banyak unsur, senyawa, dan campuran yang dapat digunakan sehari-hari. (Achmad, 1988)

A.  Unsur

Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian yang lebih sederhana dengan reaksi kimia biasa kecuali dengan reaksi inti. Jika suatu unsur dipotong-potong menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sampai menjadi bagian terkecil ukurannya yang sudah tidak dapat dikecilkan lagi, serta dia tetap masih memiliki memiliki sifat asli dari unsur tersebut maka maka  bagian terkecil yang sudah tidak dapat dikecilkan lagi tersebut disebut atom.

 

Unsur di alam dibagi menjadi unsur logam dan unsur non logam. Untuk membedakan unsur yang satu dengan yang lain maka digunakanlah simbol . Sekarang ini unsur secara internasional dilambangkang dengan simbol huruf dengan cara penulisan menurut aturan JJ Berzelius dengan mengambil huruf paling depan nama unsur dalam bahasa latin yang ditulis dengan huruf kapital. Bagi unsur yang memiliki huruf awal yang sama, diberikan satu huruf kecil dari nama unsur tersebut. Beberapa contoh unsur adalah emas, perak, alumunium, tembaga, belerang, karbon, dan sebagainya. Sampai saat ini telah dikenal lebih dari 112 unsur, ada yang ditemukan dalam keadaan  bebas, seperti emas dan intan, tetapi sebagian besar  unsur  unsur ditemukan dalam keadaan terikat sebagai suatu senyawa. Unsur dapat dikelompokkan ke dalam

unsur logam, nonlogam, dan

metaloid/semilogam.

Tabel Unsur Logam dan Unsur Non-Logam Unsur Logam

Unsur Non-Logam

 Nama Indonesia

Lambang

Nama Indonesia

Lambang

Aluminium

Al

Oksigen

O

Emas

Au

Hidrogen

H

Perak

Ag

Karbon

C

Kalsium

Ca

Belerang

S

Tembaga

Cu

Fosfor

P

Besi

Fe

Nitrogen

N

natrium

Na

Iodin

I

Timbal

Pb

Timah

Sn

Ada beberapa unsur yang memiliki sifat seperti logam dan nonlogam. Unsur tersebut dikenal sebagai unsur metaloid/ semilogam. Contohnya adalah silikon, boron, germanium, arsen dan stibium (antimon). Unsur-unsur tersebut banyak digunakan sebagai semikonduktor.  

 

Tabel Perbedaan Unsur Logam dan Non-Logam  No

Logam

Non-Logam

1

Berwujud padat pada suhu kammar Ada yang berwujud padat, cair, dan gas. (kecuali raksa).

2

Dapat ditempa diregangkan.

dan

3

Konduktor listrik dan panas.

dapat

Bersifat Rapuh dan tidak dapat ditempa. Nonkonduktor, kecuali grafit.

B.  Senyawa

Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua jenis atau lebih zat yang

lebih

sederhana

dengan

cara

kimia.

senyawa

tersusun

dari

dua

atau

lebih unsur dengan perbandingan tertentu dan perbandingan komponen penyusunnya dapat  bervariasi. Air juga tergolong ke dalam senyawa. Air dapat diuraikan menjadi dua jenis zat lain, yaitu gas hidrogen dan oksigen. Penguraian air dapat terjadi jika uap air dipanaskan pada suhu tinggi atau jika air dialiri listrik. Sifat gas hidrogen dan oksigen berbeda dengan sifat air. Gas hidrogen mudah terbakar, sedangkan oksigen merupakan gas yang diperlukan pada proses  pembakaran. Sementara air tidak dapat terbakar dan tidak dapat melangsungkan pembakaran.

Gambar 2.3 Penguraian Air menjadi Gas Hidrogen Hidroge n dan Oksigen oleh Arus Listrik

Bagian terkecil dari suatu senyawa adalah molekul (gabungan dua atom unsur/lebih unsur/lebih lebih  baik sejenis ataupun berbeda jenis. Contohnya Contohn ya gula pasir yang berwarna putih, b berwujud erwujud padat, dan berasa manis jika dipanaskan sampai terbakar akan mengalami reaksi.

 

Senyawa merupakan jenis materi yang tersusun dari dua atau lebih unsur yang berikatan kimia atau senyawa di bentuk dari dua unsur atau lebih melalui reaksi kimia. Sifat suatu senyawa berbeda dengan sifat unsur-unsur penyusunya. Contohnya adalah natrum klorida atau yang biasa dikenal dengan garam dapur. Lambang Senyawa/Rumus Kimia  Sama halnya dengan unsur, senyawa pun perlu diberi lambang. Lambang untuk senyawa

disebut rumus kimia. Berikut adalah rumus kimia dari beberapa senyawa sen yawa yang ditampilkan dalam tabel. Tabel Nama Senyawa dan Rumus Kimianya  

C.  Campuran

Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih dan masih mempunyai sifat zat asalnya. Campuran terdiri atas campuran homogen dan campuran heterogen. 1.  Campuran Homogen Campuran homogen adalah campuran yang tidak dapat dibedakan antara zat-zat yang tercampur di dalamnya. Contohnya Air gula dan air garam. Larutan dalam kehidupan sehari-hari dapat dikelompokkan menjadi larutan yang  bersifat asam, basa, atau garam.  

Ciri:ciri: 

  Terdiri dari zat terlarut (solut) dan pelarut (solven). Biasanya, komponen yang lebih



 banyak jumlahnya disebut sebagai zat pelarut, sedangkan yang lebih sedikit s edikit disebut

 

sebagai zat terlarut. Namun, jika larutan berwujud cair, maka komponen cair disebut sebagai zat pelarut.

  Serba sama, tidak ada bidang batas antar komponen-komponen penyusunnya.



  Tidak dapat disaring.



  Tidak terdapat lapisan (komponen padat dan cair tidak memisah)



 

Contoh: - 

Udara

-  Air gula -  Sirup -  Air -  Cuka -  Air hujan -  Spirtus 2.  Campuran Heterogen Campuran heterogen terjadi karena zat yang tidak dapat bercampur satu dengan lain secara sempurna, sehingga dapat dikenali zat penyusunnya. Contoh: - 

Campuran terigu dan air

-  Campuran pasir dan air -  Bubuk kopi dan Secara umum perbedaan unsur, senyawa, dan campuran dirangkum pada tabel berikut.

No 1

Unsur Zat tunggal

Senyawa Zat tunggal

Campuran Campuran

2

Tidak dapat diuraikan

Dapat diuraikan

Dapat diuraikan

3

Terdiri atas satu jenis

Tersusun dari dua komponen atau

Tersusun

komponen

lebih

komponen atau lebih

Perbandingan massa zat penyusunnya

Perbandingan

tetap

zat penyusunnya tidak

4

tetap

dari

dua

massa

 

 

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNSUR, SENYAWA, dan CAMPURAN 

KELOMPOK :  NAMA ANGGOTA ANGGOTA KELOMPOK KELOMPOK : 1. 2. 3. 4. 5.

 

KOMPTENSI DASAR    

3.2 Mengidentifik Mengidentifikasi asi ciri hidup dan tak hidup dari  benda- benda  benda dan makhluk makhluk hidup yang ada ada di lingkungan lingkungan sekitar. 

INDIKATOR INDIKA TOR PENCAP PE NCAPAIAN AIAN KOMPETENSI K OMPETENSI   3.2.1 Menyimpulkan pengertian unsur, senyawa dan

campuran. 

3.2.2 Menganalisis perbedaan unsur, senyawa, dan campuran.  3.2.3

Mengidentifikasi Mengidentifika si perbedaan campuran homogen dan heterogen.  

TUJUAN PELAJARAN  PELAJARAN  Melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan metode demonstrasi, diskusi, tanya jawab, dan presentasi. Peserta didik dapat terlibat aktif dan mampu menganalisis pengertian unsur, senyawa, dan campuran. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan unsur, senyawa, dan campuran melalui tampilan vidio. Peserta didik dan dapat mengidentifikasi perbedaan campuran homogen dan heterogen melalui demonstrasi dengan sikap jujur, bekerja sama, dan tanggung jawab dalam kelompok. 

 

 

Wacana 1

Perhatikan gambar berikut dan diskusikan dengan teman satu kelompokmu !

Segalas sirup di atas merupakan contoh dari campuran homogen. Contoh beberapa campuran yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah susu cokelat, air sungai, batuan, paduan logam dan lainnya. Kalian mungkin sering menggunakan  berbagai jenis campuran, misalnya ketika memasak, membuat teh manis atau kopi. Campuran merupakan suatu materi yang terdiriatas dua zat lebih dan masih mempunyai sifat zat asalnya. Campuran terdiri dari campuran homogen dan campuran heterogen. Lakukanlah percobaan untuk membedakan bagaimana ciri campuran homogen dan campuran heterogen. Perhatikan dan ikuti langkah demonstrasi yang akan di lakukan di depan kelas untuk membantu kalian memecahkan masalah tersebut. A.  Alat dan Bahan

 

1.  2. 3.  4.  5. 

Gelas Ukur Kimia 2 buah Gelas Batang Pengaduk Aquades Minyak Goreng

B.  Langkah Kerja 1.  Memasukkan 50 ml Aquades ke dalam 2 buah gelas kimia. 2.  Ditambahkan 1 sendok makan gula pasir ke dalam gelas kimia 1. 3.  Ditambahkan 5 ml Minyak goreng ke dalam gelas kimia 2. 4.  Diaduk kedua gelas kimia. 5.  Diamati.

 

 

Tabel 1. Hasil Pengamatan Gelas

Hasil Pengamatan

Kimia

Sebelum Pengadukan

Setelah Pengadukan

1

2

D. Analisis 1. Berdasarkan hasil pengamatan pada campuran air dan gula pasir. Apakah kamu dapat membedakan air dan gulapasir dalam larutan gula tersebut? Jelaskan hasil  pengamatanmu! ......................................................................................................................... ......................................................................................................................... ......................................................................................................................... .............................................................................................................

2. Apakah kamu dapat membedakan air dan minyak pada campuran air dan minyak tersebut? Jelaskan hasil pengamatanmu. ............................................................................................................................ ............................................................................................................................ ............................................................................................................................ ..................................................................................................................

 

F. Kesimpulan

Buatlah kesimpulan sesuai dengan percobaan yang telah kamu lakukan ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... .......................................................................................................................

 

 

Wacana 2

Perhatikan gambar berikut dan diskusikan dengan teman satu kelompokmu !

Gambar 1

(Air Putih)

Gambar 2 (Garam Dapur)

Air putih dan Garam dapur sering kita temui di kehidupan sehari-hari. Bahkan, kita tidak bisa lepas dari keduanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Air putih dalam kedaan murni ketika ditambahkan garam dapur akan menghasilkan larutan garam. Kajilah literatur yang mendukung untuk mengetahui perbedaan air saat sebelum ditambahkan garam dapur dan setelah penambahan garam dapur, serta disebut apakah air putih sebelum ditambahkan garam dapur dan setelah penambahan garam dapur. Gunakan bahan ajar ataupun sumber lainnya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Jawaban : ................................................................................................................................ ................................................................................................................................ ................................................................................................................................ ................................................................................................................................ ................................................................................................................................

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF