Ringkasan BASEL
December 18, 2018 | Author: LiviaMargaritaSugianto | Category: N/A
Short Description
basel...
Description
BASEL
•
Basel dapat digunakan sebagai pertimbangan serangkaian kebijakan bank sentral dari seluruh dunia.
•
Pada tahun 1988,dikenal istilah the 1988 accord (basel 1) Komite Basel (BCB) di Basel , !iss.
•
BCB dapat digunakan sebagai pers"aratan minimum Bank dalam hal modal.
•
tahun 1988 Basel #ccord (Basel1) digunakan sebagai serangkaian kebijakan bank dan di$okuskan pada risiko kredit. #set bank diklasi$ikasikan diklasi$ikasikan dan dikelompokkan dalam dalam lima kategori menurut risiko kredit, memba!a bobot risiko nol (untuk negara misaln"a rumah hutang negara ), sepuluh, dua puluh, lima puluh, dan sampai seratus persen
•
istem ini dibuat sebagai penerapan kerangka pengukuran pengukuran risiko kredit dengan memberikan s"arat 8% untuk standard standard modal minimum dari akti&a akti&a tertimbang menurut menurut risiko.. 'an pada tahun 199 ditegakkan oleh hukum dalam Kelompok epuluh *roup o$ +en (*-1). Basel / sekarang luas sehingga dipandang sebagai ketinggalan 0aman.
•
Penciptaan credit de$ault s!ap membantu bank bank besar, risiko nilai pinjaman dan memungkinkan bank untuk menurunkan risiko mereka sendiri untuk mengurangi beban berat pembatasan ini.
•
Basel 1 han"a memperhitungkan resiko kredit secara sederhana , juga me mpertimbangkan resiko pasar namun tidak ada menangani menangani masalah resiko oprasional. oprasional.
•
'unia telah berubah sebagai konglomerat keuangan (ka "a dalam hal keuangan), ino&asi keuangan dan manajemen risiko "ang telah dikembangkan, sehingga dikembangkan konsep permodalan baru untuk men"empurnakan men"empurnakan permodalan bank "ang "ang ada pada tahu tersebut "ang "ang lebih komprehensi$, "ang dikenal sebagai Basel //.
•
Basel bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kesehatan sistem keuangan pada perhitungan permodalan permodalan "ang berbasis resiko , super&isor" re&ie! process process dan market discipline. discipline.
•
'isusun berdasarkan $or!ard looking approach agar dapat di lakukan pen"empurnaan dan pen"esuaian dari !aktu !aktu ke !aktu .
•
Pilar pertama berkaitan dengan pemeliharaan pers"aratan modal (regulator" capital) "ang diperhitungkan untuk tiga komponen utama risiko "ang dihadapi bank2 risiko kredit, risiko pasar, serta risiko operasional. 3enis risiko lain tidak dianggap la"ak diperhitungkan pada tahap ini.
•
Pilar kedua menangani tanggapan penga!asan terhadap pilar pertama "ang memberikan tindak lanjut bagi penga!as. Pilar ini juga memberikan suatu kerangka kerja untuk menangani semua risiko lain "ang mungkin dihadapi bank. eperti risiko sistemik, risiko pensiun, risiko konsentrasi, risiko strategik, risiko reputasi, risiko likuiditas, serta risiko hukum, "ang digabungkan menjadi risiko residu.
•
Pilar ketiga memperbesar pengungkapan "ang harus dilakukan bank. 4al ini dirancang untuk memberikan gambaran "ang lebih baik bagi pasar mengenai posisi risiko men"eluruh bank dan untuk memberikan kesempatan bagi pihak terkait dari bank untuk memberikan harga dan menangani risiko tersebut dengan sepantasn"a.
•
5isiko kredit dapat dihitung dengan tiga cara "ang berbeda berdasarkan tingkat kerumitann"a, "aitu pendekatan standar (standardi0ed approach), 6oundation /5B (internal rating-based), dan #d&anced /5B. 5isiko operasional dihitung dengan tiga pendekatan "aitu pendekatan dasar (basic indicator approach, B/#), pendekatan standar (standardi0ed approach, +#), serta ad&anced measurement approach (#7#). edangkan pendekatan "ang biasan"a dipilih untuk perhitungan risiko pasar adalah pendekatan a5 (&alue at risk).
•
•
Basel pilar 1 resiko kredit : - # bank menggunakan da$tar pembobotan risiko dalam perhitungan risiko kredit dari asset asset bank . pembobotan resiko dikaitkan dengan peringkat "g di berikan pemerintah , lembaga keuangan , dan perusahaan oleh lembaga pemeringkat eksternal. #+75 3:7;#4 B=B=+ 5
View more...
Comments