Rheumatoid Artritis

May 13, 2018 | Author: apoteker muda | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Rheumatoid Artritis Penyakit autoimun yang dapat menyebabkan inflamasi dalam jangka waktu yang lama pada sendi M...

Description

RHEUMATOID ARTRITIS

Etatutwuni 0911013101

Rheumatoid Artritis

Penyakit autoimun yang dapat menyebabkan inflamasi dalam jangka waktu yang lama pada sendi







Menyerang persendian tulang Sendi yang terjangkit biasanya sendi kecil seperti tangan dan kaki Sendi secara simetris mengalami peradangan, sehingga terjadi pembengkakan. Peradangan sinovium menyebabkan keluarnya beberapa zat yang menggerogoti tulang rawan sel sehingga menimbulkan kerusakan kerusakan tulang dan dapat berakibat  menghilangnya permukaan permukaan sendi yang akan mengganggu gerak sendi.



Kerusakan mulai terjadi pada 6 bulan pertama



Cacat terjadi setelah 2-3 tahun bila penyakit p enyakit tidak diobati.



Artritis reumatoid dapat menyerang semua usia



banyak pada pada orang-orang yang berusia antara 40 ² 60



Perbandingan wanita wanita : pria adalah 3 : 1.

GEJALA 



















Peradangan pada sendi Terasa hangat di bagian sendi Kemerahan dan sangat sakit Sendi terasa kaku di pagi hari, biasanya melebihi 30 menit m enit dan dapat berlangsung sepanjang hari Demam Nafsu makan menurun Berat badan menurun Anemia Bengkak pada 3 atau lebih sendi pada saat yang bersamaan Bengkak dan nyeri umumnya terjadi dengan pola yang y ang simetris (nyeri pada sendi yang sama di kedua sisi tubuh)

Klasifikasai Berdasarkan Fungsional Tubuh Pasien Class I Mampu melaksanakan segala aktifitas sehari-hari (kebiasaan) dengan sempurna Class II Mampu melaksanakan aktivitas sehari-hari dan pekerjaan dengan sempurna Terbatas dalam aktifitas diluar pekerjaan Ex. Olahraga Class III Mampu melaksanakan aktvitas sehari-hari Terbatas dalam kerja dan aktivitas lain Class IV Terbatas dalam melaksanakan aktivitas sehari-haridan aktivitas lainnya

Diagnosa 







lokasi sendi Diagnsis didasarkan kepada gejala, penyebaran lokasi

yang mengalami inflamasi, beserta hasil dari test darah dan radiasi sinar X Investigasi terhadap riwayat dan gejala inflamasi, rheumatoid nodules pada kulit (umumnya di sekitar jari dan siku), dan bagian lain dari tubuh yang mengalami inflamasi Sed Rate (Sedimentation Rate) Pengukuran lama waktu yang dibutuhkan oleh sel darah merah jatuh ke dasar test tube. Sed rate cepat pada masa inkubasi dan lembat  pada masa pemulihan



Radiasi sinar-X Menunjukkan Menunjukkan tipe degenerasi sendi Membantu memonitoring kemajuan penyakit dan kerusakan sendi

Citrulline Test  Ditemukan antibodi yang tak normal

(faktor rheumatoid) pada

darah ± 80% 1. Anti Anti ² citruline citruline antibody antibody 2. Anti Anti ² cyclic citrulinated citrulinated peptide antibody antibody 3. Anti CCP IgG Anti-CCP IgG dapat timbul timbul jauh sebelum gejala gejala klinik RA RA muncul Anti-CCP IgG sangat spesifik untuk kondisi RA(98%) dapat menggambarkan risiko kerusakan sendi lebih lanjut. Radioactive Test Test / Bonne Scanning MRI Scanning

Klasifikasi Berdasarkan hasil Radiasi Sinar X  Stage I  Ti Tida dak k ter terli liha hatt kerus kerusak akan an pad pada a Ront Rontge gent  nt   Terd Terdap apat at geja gejala la peni penipi pisa san n tul tulan ang g Stage II  Terdap Terdapat at gejal gejala a penip penipisa isan n tula tulang ng di sekita sekitarr sendi sendi dengan atau tanpa terlihat kerusakan tulang  Terdap Terdapat at kemun kemungki gkina nan n keru kerusa sakan kan karti kartila lago go  Keter Keterbat batas asan an perger pergerak akan an sendi, sendi, tidak tidak terl terliha ihat  t  kelainan sendi  Atro Atropi pi pada pada otot te tetan tangg gga a  Ketida Ketidakno knorma rmala lan n jari jaringa ngan n luna lunak k dise disekit kitar ar sendi sendi

Stage III  Hasil Hasil rontge rontgent nt men menun unjuk jukka kan n kerusa kerusaka kan n tula tulang ng dan dan kartilago, serta penipisan tulang di sekitar sendi  Kelai Kelaina nan n sen sendi di tanpa tanpa penger pengerasa asan n perman permanen en  Atrofi otot   Ketida Ketidakno knorma rmala lan n jari jaringa ngan n luna lunak k di sekita sekitarr sendi sendi Stage IV  Hasil Hasil rontge rontgent nt menun menunjuk jukka kan n kerus kerusaka akan n ser serta ta pengeroposan tulang dan kartilago di sekitar sendi  Kelai Kelaina nan n sen sendi di dengan dengan penger pengerasa asan n perman permanen en  Atrofi otot   Ketida Ketidakno knorma rmala lan n jari jaringa ngan n luna lunak k di sekita sekitarr sendi sendi

 Tujuan Pengobatan  Mengurangi ny nyeri  Mengura guran ngi inf inflama lamasi si  Meng Menghe hent ntik ikan an ker kerus usak akan an sen sendi di  Mencegah cacat   Memp mpe erba rbaiki fu fungs gsii sen sendi  Memp Memper erba baik ikii kua kuali lita tas s hid hidup up  Mencegah gah ke kemati matia an di dini

 Terapi Non Farmakologi  Isti Istira raha hatt yan yang g cuku cukup, p, meng mengur uran angi gi berat badan jika obesitas, terapi fisik.  Operasi (parah)  Peny Penyul uluh uhan an tent tentan ang g peny penyak akit it sert serta a pemilihat obat yang tepat 

First Line Medications Ibuprofen,

NSAID

Aspirin, Naproxen, Colecoxib Mengurangi Inflamasi, Nyeri, dan bengkak Menghambat sintesa prostaglandin Kombinasi

Antacids Sucralfate proton-pump inhibitors misoprostol SE

Nyeri perut Tukak Lambung Pendarahan pada G IT 

Recommended Tota l Daily  Antiinf lammator y  Dosage Drug

Adult

Aspirin Celecoxib Diclofenac

2.6²5.2 g 200²400 mg 150²200 mg

Fenoprofen Ibuprofen Indomethacin Naproxen Oxaprozin Piroxicam

Children

Dosing Schedule

60²100 mg/kg Four times daily ³ Once or twice daily ³ Three to four times daily; extended release: 2 x 1 0.9²3 g ³ Four times daily 1.2²3.2 g 20²40 mg/kg Three to four times daily 50²200 mg 2²4 mg/kg Two to four times daily; extended release: 1 x 1 0.5²1 g 10 mg/kg Twice daily extend extended ed releas release: e: 1 x 1 0.6²1.8 g ³ One to three times daily (max, 26mg/kg) 10²20 mg ³ Once daily

CORTI CORTICOS COSTEROID TEROID  

Prednison Lebih poten daripada NSAID

SE

Peningkatan berat badan Facemoon Penipisan kulit dan tulang Mudah terluka Katarak

´Second-line" or "slow-acting" drugs

(Disease-modifying anti-rheumatic drug drugs s [ DMARD DMARDs] s])) Membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan berbulan-bulan untuk dapat bekerja efektive Digunakan dalam jangka waktu yang lama (bertahuntahun) dengan variasi dosis Meningkatkan pemulihan Memperlambat kerusakan sendi Sering digunakan bersama obat lini pertama

Hydroxychloroquine Hydroxychloroquine 

quinine

 Digu Diguna naka kan n jug juga a unt untuk uk anti antima mallar ia ia  SE  Gangguan penc pencer naan naan  Kul Kulit kemer  kemer ahan  Tul Tulang r apuh apuh  Gangguan pengl penglihatan

Sulf  Sulf asal asalazine  Dig Digunakan kan ju juga unt untuk mengob ngobati ati infl inflammat ammatory ory bowe bowell  Penggunaan diko ikombinasi dengan NSAID SE  Gangguan penc pencer naan naan  Kul Kulit kemer  kemer ahan  KI  Aler gi gi sulf  sulf a

D-penic D-penicillamine llamine SE Demam Gangguan penc pencer naan naan Ker  Ker usakan usakan tul tulang Ker  Ker usakan usakan ginjal ginjal Kul Kulit kemer  kemer ahan Mud Mudah terl terluka uka

IMUNOSUPRESAN metho methottr exate, azath azathiopr ine, ine, cyclop cyclophosp hosph hamid amide, chlor amb ambucil, dan cyclosp cyclospor  or ine ine Ef ek ek samping ber at>>>>>h at>>>>>hany anya digunakan untuk comp compllikasi infl inflamasi amasi rheumat rheumatho hoiid (kec. (kec. Metho Methottr exate) SE  Anemia Ker  Ker apuh apuhan tul tulang Menur  Menur unkan unkan juml jumlah trom rombosit>>>>>meningkatkan bosit>>>>>meningkatkan r esiko esiko pend pendar ahan Menur  Menur unkan unkan juml jumlah leuko eukosit>>>>>meningkatkan r esiko esiko inf  inf eksi eksi Hype Hyper  r tensi tensi Reaksi al aler gi gi Digunakan dalam dosis dosis kec kecil Kombinasi dengan anti infl inflamat amatory ory agents .

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF