Resume Activity Costs Behavior

August 28, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Resume Activity Costs Behavior...

Description

 

Untuk kepentingan pelaporan eksternal, cost biasanya dapat diklasifikasikan berdasarkan fungsinya: produksi/manufaktur (COGS), marketing expense dan administrative expense. Namun, klasifikasi semacam ini kurang berguna dalam hal budgeting, controlling dan decision making. Oleh karena itu perlu dipahami cost behavior. Cost behavior pada dasarnya mencoba untuk menggambarkan pengaruh perubahan tingakat aktivitas terhadap perubahan biaya. Pertanyaannya: apakah keduanya selalu berbanding lurus? Cost behavior tersebut bisa berbeda2, misalnya pada: 1.  Fixed Costs Yaitu costs yang nilainya akan selalu sama biarpun aktivitas berubah dalam range tertentu. Misalnya: mesin dengan kapasitas produksi 100/jam, biaya sewanya 1 juta, biaya tersebut akan tetap sama meskipun produksinya hanya 50/jam. 50/ jam. Lain halnya jika kapasitas produksi melampaui 100. Namun jika dihitung biaya per unitnya antara produksi 50 dan 100 akan berbeda. Untuk produksi 50, biaya per unitnya menjadi 1 juta/50 = 20 rb, sedangkan produksi 100, biaya per unitnya adalah 1 juta/100 = 10 rb. 2.  Variable Costs Variable costs secara total berubah seiring dengan perubahan tingkat aktivitas, tetapi untuk per unitnya tetap. 3.  Mixed Costs Mixed Costs memiliki perpaduan karakteristik fixed dan variable. Misalnya seorang salesman dibayar dengan gaji tetap, tetapi jika berhasil menjual dalam jumlah j umlah tertentu dapat memperoleh tambahan komisi. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam penilaian cost behavior: 1. Time Horizon

  Berdasarkan ilmu ekonomi, dalam jangka panjang cost bersifat variabel, tetapi dalam jangka pendek minimal ada 1 komponen biaya yang sifatnya fixed. Lalu, seberapa lama sebenarnya short run itu? Relatif. Untuk material cenderung bersifat variabel, sedangkan labor cenderung fixed karena biasanya ada kontrak kerja tertentu. terte ntu. 2.  Identifikasi resource yang dibutuhkan dan output o utput yang dihasilkan Untuk measuring output dapat digunakan driver tertentu. Driver adalah indicator. Oleh karena itu, driver perlu dipilih secara cermat. Activity driver sendiri terbagi menjadi 2 yaitu: production driver (unit level driver) driver) dan non unit level driver. Production driver menggambarkan perubahan biaya yang terjadi akibat pengaruh perubahan jumlah unit yang diproduksi. Contoh production driver adalah DLH, jam penggunaan mesin, jumlah DM yang digunakan. Sedangkan non unit level drivers menjelaskanperubahan yang terjadi pada biaya yang disebabkan faktor-faktor selain perubahan unit yang diproduksi.

 

Contohnya: setup. Setup cost terjadi ketika suatu pabrik harus berhenti memproduksi suatu produk dalam rangka mempersiapkan produksi atas produk lain. Dalam hal ini, tidak peduli berapapun jumlah unit produk yang akan diproduksi, biaya setupnya akan sama. Contoh lain non unit level drivers adalah depresiasi, gaji manager pabrik. Dalam functional based system, biasanya yang diperhitungkan hanyalah unit level drivers. Sedangkan untuk activity based system selain memperhitungkan unit level drivers juga memperhitungkan non unit level drivers. 3.  Pengukuran input dan output serta menentukan pengaruh dari perubahan output terhadap biaya yang harus dikeluarkan Short run cost biasanya tidak memperhitungkan seluruh biaya yang terjadi dari awal sampai akhir, dari design, produksi, pemasaran, distribusi dan biaya pendukung lainnya. Baik long ataupun short run terkait dengan aktivitas dan sumber daya yang dibutuhkan. Kapasitas adalah jumlah aktivitas yang dapat dilakukan suatu pabrik. Level aktivitas yang efisien disebut practical capacity, kadangkala bisa terjadi excess capacity. Lalu bagaimana pengaruhnya terhadap costs behavior? 1.  Flexible Resources Merupakan resources yang dapat dibeli sesuai jumalah yang dibutuhkan. Cost dari flexible resources bersifat variabel. 2.  Commited Resources Commited Resources merupakan sumber daya yang harus disediakan, tanpa memperhitungkan apakah kapasitasnya akan digunakan secara penuh ataupun tidak. Sehingga bisa saja ada unused capacity. Umumnya bersifat fixed costs. Step Costs Behavior

Beberapa dari cost functions ternyata bersifat discontinuous, yang disebut step function. Step cost c ost menggambarkan perubahan cost jika relevant range terlampaui. Step cost function ini mirip fixed costs. Memungkinkan adanya excess capacity. Penghitungan fixed costs menggunakan available capacity, sedangkan variable costs menggunakan actual capacity yang digunakan. Lalu biaya per unitnya masing2 dijumlahkan untuk menentukan total cost/unit. Informasi tentang opportunity cost yang timbul akibat adanya unused capacity, dapat menjadi informasi yang berharga, misalnya unused capacity tersebut dapat digunakan untuk memproduksi produk baru tanpa menambah biaya lagi pada item-item yang bersifat fixed, semisal labor. Metode Pemisahan Mixed Costs ke dalam Komponen Fixed dan Variabel

1.  Linearity Assumption Mengasumsikan hubungan linear antara cost dengan driver terkait Dependent variable = cost Independent variable = output

 

Total cost =Fixed cost + (Variable rate x Output)

2.  High Low Method

Kelemahannya hanya pakai 2 data aktivitas tertinggi dan terendah sehingga kurang akurat. 3.  Scatterplot method Suatu metode penentuan persamaan suatu garis dengan memplot data dalam suatu grafik. Langkah pertama adalah memplot titik-titik data sehingga hubungan antara biaya dan tingkat aktivitas dapat terlihat. Plot ini disebut sebagai grafik scatter (scattergraph). Salah satu tujuan dari grafik scatter adalah untuk melihat apakah asumsi hubungan linear wajar atau tidak. Sumbu vertikal = cost Sumbu horizontal = activity driver 4.  Least Squares Metode yang menghitung besarnya deviasi dengan pertama-tama mengkuadratkan setiap deviasi dan kemudian menjumlah deviasi kuadrat tersebut sebagai ukuran kedekatan keseluruhan. Rumus: Y = a + b X Y = total biaya a = biaya tetap b = biaya variabel X = tingkat aktivitas (Output) (Gunakan formulasi manual atau menggunakan program regresi komputer)

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF