Referat Perdarahan Subarachnoid

May 21, 2018 | Author: aldensmagdalena | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

definisi, etiologi, patofisiologi, diagnosis banding, pemeriksaan, tatalaksana...

Description

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perd Perdara araha han n suba subara rakn knoi oid d adal adalah ah salah salah satu satu dari dari klasi klasifi fika kasi si dari dari stro stroke ke hemoragik. Penyebab perdarahan paling banyak adalah trauma kepala dan perdarahan intraserebral hipertensif yang masuk ke ventrikel dan selanjutnya masuk ke ruang suba subara rach chno noid id.. Peny Penyeb ebab ab lain lainny nyaa yang yang pali paling ng serin sering g adala adalah h rupt ruptur ur aneu aneuri rism sma. a. Biasanya aneurisma penyebab PSA soliter dan menurut frekuensi lokasinya lebih dari 30% terdapat pada arteri komunikans anterior  serebri anterior! "0 #"$ % pada arteri karotis interna#komunikans anterior dan "0#"$% pada bagian sentral arteri serebri media. Pada pasien dengan dengan trauma trauma kepala! kepala! pendarahan pendarahan subarachnoid subarachnoid saat muncul muncul  biasanya terbatas pada satu atau dua sulci! pendarahan subarachnoid yang luas! menunjukkan adanya ruptur dari aneurisma atau pseudoaneurisma. Sebelum metode diagnostic yamg lebih akurat dipakai! PSA dianggap paling serimg terjadi pada decade usia ketiga dan keempat. Sekarang dengan adanya metode diagnostik diagnostik yang lebih akurat! tiga perempat perempat dari semua pasien PSA berusia berusia lebih tua dari 0 tahun! separuhnya berusia di atas $0 tahun! yang tersering pada usia $0#$& tahu tahun. n. 'etapi tapi PSA PSA yang yang diseb disebab abka kan n oleh oleh malf malfor orma masi si arter arterio iove veno nosa sa!! insid insiden enss tertingginya pada usia yang lebih muda yaitu 30#0 tahun. (asi (asio o kejad kejadia ian n PSA PSA lebi lebih h bany banyak ak terja terjadi di pada pada perem perempu puan an!! mesk meskip ipun un  jumlahnya tidak jauh berbeda dengan laki#laki. )amun pada usia *0 tahun terjadi  peningkatan insidens pada perempuan.

1

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Definisi

Perdarahan subaraknoid adalah perdarahan tiba#tiba ke dalam rongga diantara otak dan selaput otak +rongga subaraknoid,. Perdarahan subaraknoid dimasukan ke dalam klasifikasi stroke hemoragik. - Perdarahan Subarachnoid adalah perdarahan ke dalam dalam rongga rongga dianta diantara ra otak otak dan selaput selaput otak otak +rongg +ronggaa subarac subarachno hnoid, id,.. Perdar Perdaraha ahan n subarac subarachno hnoid id merupa merupakan kan penemu penemuan an yang yang sering sering pada pada trauma trauma kepala kepala akibat akibat dari dari robeknya pembuluh darah leptomeningeal pada verte di mana terjadi pergerakan otak yang besar sebagai dampak! atau pada sedikit kasus! akibat rupturnya pembuluh darah Serebral /ajor." Subarac Subarachno hnoid id emorr emorrhag hagee +SA, +SA, atau Perdar Perdaraha ahan n Subara Subarachn chnoid oid +PSA, +PSA, menyirat menyiratkan kan adanya adanya darah darah di dalam dalam ruang ruang Subara Subarachn chnoid oid akibat akibat beberap beberapaa proses proses  patologis. SA biasanya disebabkan oleh tipe perdarahan non#traumatik! biasanya  berasal

dari

ruptur

aneurisma

Berry

atau

arteriovenous

malformation

+A1 +A1/,2malformasi arteriovenosa +/A1 +/A1, dan trauma kepala. 3

2.2Anatomi 4

tak tak dibung dibungkus kus oleh oleh selubun selubung g mesode mesodermal rmal!! mening meninges. es. 4apisan 4apisan luarny luarnyaa adalah adalah  pachymenin atau duramater dan lapisan dalamnya! leptomenin! dibagi menjadi arachnoidea dan piamater. 1. Duramater 5ura kranialis atau pachymenin adalah suatu struktur fibrosa yang kuat dengan suatu lapisan dalam +meningeal, dan lapisan luar +periostal,. 6edua lapisan dural yang 2

melapisi otak umumnya bersatu! kecuali di tempat di tempat dimana keduanya  berpisah untuk menyediakan ruang bagi sinus venosus +sebagian besar sinus venosus terletak di antara lapisan#lapisan dural,! dan di tempat dimana lapisan dalam membentuk sekat di antara bagian#bagian otak. 5uramater lapisan luar melekat pada permukaan dalam cranium dan juga membentuk   periosteum! dan mengirimkan perluasan pembuluh dan fibrosa ke dalam tulang itu sendiri7 lapisan dalam berlanjut menjadi dura spinalis.Septa kuat yang berasal darinya membentang jauh ke dalam cavum cranii. 5i anatara kedua hemispherium terdapat invaginasi yang disebut fal cerebri. 8a melekat pada crista galli dan meluas ke crista frontalis ke belakang sampai ke protuberantia occipitalis interna! tempat dimana duramater bersatu dengan tentorium cerebelli yang meluas ke dua sisi. 9al cerebri membagi pars superior cavum cranii sedemikian rupa sehingga masing#masing hemispherium aman pada ruangnya sendiri. 'entorium cerebelli terbentang seperti tenda yang menutupi cerebellum dan letaknya di fossa craniii posterior. 'entorium melekat di sepanjang sulcus transversus os occipitalis dan pinggir atas os petrosus dan  processus clinoideus. 5i sebelah oral ia meninggalkan lobus besar yaitu incisura tentorii! tempat le:atnya trunkus cerebri. Saluran#saluran vena besar! sinus dura mater! terbenam dalam dua lamina dura. 2. Arachnoidea /embrana arachnoidea melekat erat pada permukaan dalam dura dan hanya terpisah dengannya oleh suatu ruang potensial! yaitu spatium subdural. 8a menutupi spatium subarachnoideum yang menjadi li;uor cerebrospinalis! cavum subarachnoidalis dan dihubungkan ke piamater oleh trabekulae dan septa#septa yang membentuk suatu anyaman padat yang menjadi system rongga#rongga yang saling berhubungan. 5ari arachnoidea menonjol ke luar tonjolan#tonjolan mirip jamur ke dalam sinus#sinus venosus utama yaitu granulationes pacchioni +granulationes2villi arachnoidea,. Sebagian besar villi arachnoidea terdapat di sekitar sinus sagitalis superior dalam lacunae lateralis. 5iduga bah:a li;uor cerebrospinali memasuki circulus venosus melalui villi. Pada orang lanjut usia villi tersebut menyusup ke dalam tulang +foveolae granulares, dan berinvaginasi ke dalam vena diploe.

3

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF