Rangkuman Seni Budaya Kls x,Xi

RANGKUMAN MATERI KELAS XI MATA PELAJARAN SENI BUDAYA UPTD SMKN 1 BOYOLANGU TULUNGAGUNG

PENGANTAR 

Pada dasarnya, pelajaran seni rupa untuk kelas XI adalah lanjutan materi di kelas X. soal – soal yang akan dibuat sebenarnya adalah “percampuran” dari Pelajaran kelas X dan XI (semester 1. !erikut adalah rangkuman dari materi kelas X dan XI ("emester  1 semoga dapat membantu kalian dalam belajar #ata Pelajaran "eni !udaya. "ukses untuk kalian.  Penulis

A. SENI RU RUPA a. Apre Apresia siasi si Seni Seni $presiasi berasal

dari

Baha Bahasa sa

Lati Latin n  Appretiatus  Appretiatus

yang ang

arti artiny nyaa

 penilaian%penghargaan. &c' In!!ris  Appreciate ate , yang artinya menentukan $presiasi dilihat dari Bahasa In!!ris Appreci atau atau menun menunju jukka kkan n nila nilai, i, atau atau meni menila lai, i, meli melihat hat bobot bobot karya karya,, meni menikm kmat atii kemudian menyadari kepekaan rasa dan menghayati. #engap #engapres resias iasii artiny artinyaa berusa berusaha ha menger mengerti ti tentan tentang g seni seni dan menjad menjadii peka peka terhadap segisegi di dalamnya, sehingga secara sadar mampu menikmati dan menilai karya dengan semestinya. $pre $presi sias asii "eni "eni adal adalah ah suat suatu u pros proses es pengh penghay ayat atan an suat suatu u karya karya seni seni yang yang dihormati dan penghargaan pada karya seni itu sendiri serta penghargaan pada  pembuatnya. "ecara "ecara umum, umum, $pres $presias iasii dapat dapat diart diartika ikan n sebagai sebagai kesada kesadaran ran menila menilaii le)at le)at  penghayatan suatu karya seni. *egiatan $presiasi $presiasi yaitu melakukan pengamatanm pemahaman, penilaian atau menge'aluasi serta mengkritik. *egiatan seni adalah kegiatan yang berbeda dengan kegiatan manusia)i yang lain, karena mempunyai si+at yang khusus dan istime)a. *egiatan seni merupakan kegiatan member kesan tentang dunia disekitar kita le)at sentuhan – sentuhan artistik dan estetik%seni dan keindahan pada ciptaan yang ada. Proses apresiasi terbentuk dari dua kemungkinan, yaitu $+ekti+ dan *reati+. Proses Proses apresi apresiasi asi a+ekti a+ekti++ terjadi terjadi apabila apabila pengama pengamatan tan seni seni cepat cepat mengal mengalami ami empati dan rasa puas.

1 | Rangkuman Materi : Seni Budaya /XI/UPTD SM! 1 B"y"#angu Tu#ungagung 

Proses apresiasi kreati+ terjadi apabila pengamat seni sadar dalam melakukan  penghayatan

dan

penilaian

serta

menggunakan

aspek

logika

dalam

menentukan nilai suatu karya seni. $presiasi kreati+ dapat dide+inisikan sebagai proses akti+ dan kreati+ sehingga secara e+ekti+ pengamat dapat memahami nilai seni, yaitu untuk mengalami  pengalaman estetik. alam alam proses proses apresi apresiasi asi kreati kreati++ dapat dapat melalu melaluii bebera beberapa pa tahapa tahapan n khusus, khusus, antara lain 1.

Peng Pengam amat atan an obj objek ek kar kary ya seni seni #enurut #enurut erbeek, pengamatan bukanlah bukanlah mengunakan mengunakan satu indra saja, melain melainkan kan pember pemberday dayaan aan seluru seluruh h pribadi pribadi.. /ang artiny artinyaa- ketaja ketajaman man  pengamatan seseorang tergantung pada pengetahuan

pengetahuan,

 pengalaman, perasaan, keinginan dan anggapan seseorang. Pengam Pengamata atan n terhad terhadap ap objek% objek%has hasil il karya karya seni seni merupak merupakan an pengam pengamata atan n 0. 2.

3. 4.

terhadap suatu objek yang terdiri atas totalitas yang penuh arti. $kti $kti'i 'ita tass +isi +isiol olog ogis is indakan nyata untuk melakukan sesuatu $kti $kti'i 'ita tass psik psikol olog ogis is erjadinya persepsi sampai dengan e'aluasi kemudian timbul interpretasi imajinati+ dan dorongan berbuat kreati+  $kti $kti'i 'ita tass peng pengha hay yatan atan erjadinya sebuah perenungan terhadap sebuah objek  $kti $kti'i 'ita tass pen pengh ghar arga gaan an erjadiya sebuah e'aluasi terhadap objek. 5'aluasi dapat berapa saran dan kritikan

Da"a# pr$ses pen%iptaan &ar'a seni se$ran! seni#an ata( &reat$r seni har(s #e#perhati&an ha")ha" se*a!ai *eri&(t  1.

K$ns $nsep+! p+!a!as !asan *onsep%Ide datang dapat digolongkan menjadi 0, yaitu a. Ide datang datang lebih lebih a)al a)al *etika seniman telah memiliki ide tertentu, langkah selanjutnya baru

menentukan media, teknik dan penyelesaian ide  b. Ide datang setelah melihat media *etika *etika senim seniman an menemu menemukan kan ide setela setelah h mengam mengamati ati media. media. !entuk  !entuk  ,.

ditemukan dari media yang ada sebagai bentuk +rontal (Shape) Te&ni& adalah cara yang digunakan dalam membuat karya, hal ini terkait dengan

-.

media yang dihadapi dan dikerjakan $ra& ata( !a'a setiap daerah memiliki bentuk yang berbeda dari ragam hias dan teknik 

 penyelesaian karya /. Ke Ke(n (ni& i&an an ata( ata( %iri %iri &h &h(s (s(s (s $ | Rangkuman Materi : Seni Budaya /XI/UPTD SM! 1 B"y"#angu Tu#ungagung 

Proses apresiasi kreati+ terjadi apabila pengamat seni sadar dalam melakukan  penghayatan

dan

penilaian

serta

menggunakan

aspek

logika

dalam

menentukan nilai suatu karya seni. $presiasi kreati+ dapat dide+inisikan sebagai proses akti+ dan kreati+ sehingga secara e+ekti+ pengamat dapat memahami nilai seni, yaitu untuk mengalami  pengalaman estetik. alam alam proses proses apresi apresiasi asi kreati kreati++ dapat dapat melalu melaluii bebera beberapa pa tahapa tahapan n khusus, khusus, antara lain 1.

Peng Pengam amat atan an obj objek ek kar kary ya seni seni #enurut #enurut erbeek, pengamatan bukanlah bukanlah mengunakan mengunakan satu indra saja, melain melainkan kan pember pemberday dayaan aan seluru seluruh h pribadi pribadi.. /ang artiny artinyaa- ketaja ketajaman man  pengamatan seseorang tergantung pada pengetahuan

pengetahuan,

 pengalaman, perasaan, keinginan dan anggapan seseorang. Pengam Pengamata atan n terhad terhadap ap objek% objek%has hasil il karya karya seni seni merupak merupakan an pengam pengamata atan n 0. 2.

3. 4.

terhadap suatu objek yang terdiri atas totalitas yang penuh arti. $kti $kti'i 'ita tass +isi +isiol olog ogis is indakan nyata untuk melakukan sesuatu $kti $kti'i 'ita tass psik psikol olog ogis is erjadinya persepsi sampai dengan e'aluasi kemudian timbul interpretasi imajinati+ dan dorongan berbuat kreati+  $kti $kti'i 'ita tass peng pengha hay yatan atan erjadinya sebuah perenungan terhadap sebuah objek  $kti $kti'i 'ita tass pen pengh ghar arga gaan an erjadiya sebuah e'aluasi terhadap objek. 5'aluasi dapat berapa saran dan kritikan

Da"a# pr$ses pen%iptaan &ar'a seni se$ran! seni#an ata( &reat$r seni har(s #e#perhati&an ha")ha" se*a!ai *eri&(t  1.

K$ns $nsep+! p+!a!as !asan *onsep%Ide datang dapat digolongkan menjadi 0, yaitu a. Ide datang datang lebih lebih a)al a)al *etika seniman telah memiliki ide tertentu, langkah selanjutnya baru

menentukan media, teknik dan penyelesaian ide  b. Ide datang setelah melihat media *etika *etika senim seniman an menemu menemukan kan ide setela setelah h mengam mengamati ati media. media. !entuk  !entuk  ,.

ditemukan dari media yang ada sebagai bentuk +rontal (Shape) Te&ni& adalah cara yang digunakan dalam membuat karya, hal ini terkait dengan

-.

media yang dihadapi dan dikerjakan $ra& ata( !a'a setiap daerah memiliki bentuk yang berbeda dari ragam hias dan teknik 

 penyelesaian karya /. Ke Ke(n (ni& i&an an ata( ata( %iri %iri &h &h(s (s(s (s $ | Rangkuman Materi : Seni Budaya /XI/UPTD SM! 1 B"y"#angu Tu#ungagung 

yang dimiliki antar daerah dan bangsa berbedabeda *. Uns(r Uns(r 0 Uns(r Uns(r Sen Senii R(pa Gariss adalah goresan atau batas limit dari suatu benda, ruang, bidang, a. Gari )arna, te6ture, dan lainnya. 7aris mempunyai dimensi memanjang dan mempunyai arah tertentu, garis mempunyai berbagai si+at, seperti pendek,  panjang, lurus, tipis, 'ertikal, hori8ontal, melengkung, berombak, halus, tebal, miring, patahpatah, dan masih banyak lagi si+atsi+at yang lain. *esan lain dari garis ialah dapat memberikan kesan gerak, ide, simbol, Pe#anaatan !aris 2a"a# dan kodekode tertentu, dan lain sebagainya. Pe#anaatan 2esain 2esain 2iterap& 2iterap&an an !(na !(na #en%apa #en%apaii &esan &esan ter tertent tent( ( seperti seperti (nt( (nt(&  &  #en%ipta&an &esan &e&ar &(at si#pe" #e!ah ata(p(n 3(!a a!(n!. Be*erap rapa

%$nt $nt$h

2iti 2iti#* #*(" ("&a &ann nn'a 'a

s'#*$ #*$" 2an 2an

tent tent( (

e&sp &spresi sa3a sa3a

!ar !aris

2a"a 2a"a# #

ser serta

&esan san

'an!

pene penera rapa pann nn'a 'a

nant nantii

2ises(ai&an 2en!an 4arna)4arnan'a.  b. Bi2an merupakan salah salah satu unsur seni rupa yang Bi2an! ! dalam seni rupa merupakan

terbent terbentuk uk dari dari hubunga hubungan n beberap beberapaa garis. garis. !idang !idang dibata dibatasi si kontur kontur dan merupak merupakan an 0 dimens dimensi, i, menyat menyatakan akan permuk permukaan, aan, dan memili memiliki ki ukuran ukuran !idang dasar dalam seni rupa antara lain, bidang segitiga, segiempat, trapesium, lingkaran, o'al, dan segi banyak lainnya c. Bent(&  dalam dalam pengert pengertian ian bahasa bahasa,, dapat dapat berart berartii bangun bangun (shape (shape atau atau  bentuk plastis (+orm. !angun (shape ialah bentuk benda yang polos, seperti yang terlihat oleh mata, sekedar untuk menyebut si+atnya yang  bulat, persegi, ornamental, tak teratur dan sebagainya. "edang bentuk   plastis ialah bentuk benda yang terlihat dan terasa karena adanya unsur  nilai ('alue dari benda tersebut, contohnya lemari. 9emari hadir di dalam suatu suatu ruangan ruangan bukan bukan hanya hanya sekeda sekedarr kotak kotak perseg persegii empat, empat, akan akan tetapi tetapi mempunyai nilai dan peran yang lainnya. d. R(an! dala dalam m arti arti yang yang luas luas adala adalah h selu seluru ruh h kelu keluas asan an,, term termas asuk uk di dalamnya ha)a udara. alam pengertian yang sempit ruang dibedakan menjadi menjadi dua, yaitu ruang negati+ negati+ dan ruang positi+. positi+. :uang negati+ adalah ruang yang mengelilingi )ujud bentuk, sedang ruang positi+ adalah ruang yang diisi atau ditempati )ujud bentuk. rna merupak e. 5arna merupakan an unsur unsur pentin penting g dan paling paling domina dominant nt dalam dalam sebuah sebuah  penciptaan karya desain. #elalui )arna orang dapat menggambarkan suatu benda mencapai kesesuaian dengan kenyataan yang sebenarnya. ;arna dapat dikelompokkan berdasarkan jenis )arna, si+at )arna, dan makna )arna. 1 nsur Pokok ari 1. 7erak 5lemen pokok tari adalah gerak. :udol+ 9aban pakar tari kreati+  menyatakan bah)a gerak merupakan +ungsional dari !ody ( gerak bagian kepala, kaki, tangan, badan, space (ruang gerak yang terdiri dari le'el,  jarak, atau tingkatan gerak, time (berhubungan dengan durasi gerak,  perubahan sikap, posisi, dan kedudukan, dinamyc (kualitas gerak  menyangkut kuat,lemah, elastis dan penekanan gerakan. !erpijak kepada pendapat di atas, tari terdiri dari unsur gerak sebagai unsur utama, ruang, )aktu, dan tenaga. Gungsi gerak yang dihasilkan oleh tubuh manusia pada dasarnya dapat dibedakan menjadi gerak keseharian, olah raga, gerak bermain, bekerja, dan gerak seharihari. Pada khususnya, tari lebih menekankan kepada gerak untuk berkesenian, di mana gerak  dalam tari merupakan gerak yang sudah distilisasi atau distorsi. 0. #oti+ 7erak ari 2. #oti+ 7erak ari !erpasangan $tau *elompok

3. :uang :uang adalah sesuatu yang harus diisi, ruang dalam tari mencakup semua gerak yang

diungkapkan oleh seorang

penari terbentuk

melalui

 perpindahan gerak tubuh, posisi yang tepat dan ruang gerak penari itu sendiri. :uang bersentuhan langsung dengan penari. :uang gerak penari merupakan batas paling jauh yang dapat dijangkau penari. i sisi lain, ruang menjadi salah satu bentuk dari imajinasi penari dalam mengolah ruang gerak menjadi bagian yang berpindah tempat, posisi dan kedudukan. $* | Rangkuman Materi : Seni Budaya /XI/UPTD SM! 1 B"y"#angu Tu#ungagung 

4. enaga :uang gerak penari tercipta melalui desain. isain adalah gambaran yang  jelas dan masuk akal tentang bentuk%)ujud ruang secara utuh. !entuk  ruang gerak penari digambarkan secara bermakna ke dalamL desain atas dan disain lantai (9a #eri- 1BAB- 10. :uang gerak tari diberi makna melalui garis lintasan penari dalam ruang yang dile)ati penari. 7erak tari yang diperagakan menunjukan intensitas gerak yang dapat menjadi salah satu indikasi. enaga yang di)ujudkan oleh gerakan berhubungan dengan kualitas gerak. =al ini dapat tercermin pada tenaga yang disalurkan oleh  penghasil gerak dalam mengisi gerak menjadi dinamis, berkekuatan,  berisi, dan menjadi anti klimak dari tensi dan relaksasi gerak secara keseluruhan. &. 5kspresi 5kspresi dalam tari lebih merupakan daya ungkap melalui tubuh ke dalam akti'itas pengalaman seseorang, selanjutnya dikomunikasikan pada  penonton%pengamat menjadi bentuk gerakan ji)a, kehendak, emosi atas  penghayatan peran yang dilakukan. engan demikian daya penggerak diri  penari ikut menentukan penghayatan ji)a ke dalam greget (dorongan  perasaan, desakan ji)a, ekspresi ji)a dalam bentuk tari yang terkendali. A. Iringan ari Iringan dan tari adalah pasangan yang serasi dalam membentuk kesan sebuah tarian. *eduanya seiring dan sejalan, sehingga hubungannya sangat erat dan dapat membantu gerak lebih teratur dan ritmis. #usik  yang dinamis dapat menggugah suasana, sehingga mampu membuat  penonton

memperoleh

komunikati+.

sentuhan

rasa

atau

pesan

tari

sehingga

#usik dalam tari memberi keselarasan, keserasian,

keseimbangan yang terpadu melalui alunan keraslembut, cepatlambat melodi lagu. Pada dasarnya tari membutuhkan iringan sebagai pengatur  gerak. c. ari !erdasarkan *onsep 7arapan 1. ari radisional adalah tari yang telah baku oleh aturanaturan tertentu. alam kurun )aktu yang telah disepakati, aturan baku di)ariskan secara turun menurun melalui generasi ke generasi. arian jenis ini telah mengalami perjalanan cukup panjang, bertumpu pada pola garapan tradisi yang kuat. ari jenis ini biasanya memiliki si+at kedaerahan yang kental dengan pola gaya tari atau style yang dibangun melalui si+at dan karakter  $+ | Rangkuman Materi : Seni Budaya /XI/UPTD SM! 1 B"y"#angu Tu#ungagung 

gerak yang sudah ada sejak lama. aritarian tradisional yang dilestarikan oleh

generasi

pendukung

biasanya

sangat

diyakini

atas

kemasyalakatannya. #asyarakat yang mau terlibat di sini ikut andil dalam melestarikan tari tradisional melalui rasa tanggung ja)ab dan kecintaan

yang

tidak

bisa

dinilai

harganya.

#asyarakat

yang

 bersangkutan memandang bah)a tarian jenis ini menjadi salah satu  bentuk ekspresi yang dapat menentukan )atak dan karakter masyarakat yang mencintai tarian tersebut. engan demikian tergambar perangai, kelakukan dan cermin pribadinya. a ari Primiti+ ari primiti+ merupakan tari yang berkembang di daerah yang menganut kepercayaan animisme dan dinamisme. arian ini lebih menekankan tari yang memuja roh para leluhur. Pada jaman ini jenis tarian ini sudah mulai tidak kedengaran lagi gaungnya.  b ari :akyat aritarian yang disebut pada bab ini adalah tarian yang hingM kini  berkembang di aerah yang bersangkutan. #asalah pembagian apakah termasuk +ungsi dan peran yang dimiliki tidak diperhitungkan. −

$ceh dan "umatra >tara kental imbas pengaruh #elayu. ?iri dan  bentuk tari lebih dekat ke rumpun tari #elayu. Pengaruh agama Islam yang kuat. 7erakan tarinya lincah dan gesit,namun tidak  ekspresi+. Pakaian menutup semua anggota badan (aurat dan iringan menggunakan alat musik sederhana dengan tepukan tangan sebagai pelengkap instrument. #isalnya - aerah "umatra >tara ("umut tari ortor gerak  merapatkan dan mengembangkan ke dua telapak tangan sambil  bergerak di tempat dan geser kaki, ari ?a)an dengan memba)a ce)an di atas kepala. ari "erampang ua belas dengan gerak   berpasangan muda mudi yang sedang berdendang. ari #anduda, ari *ain, ari $ndungandung, ari $ngguk, ari ari #ainang Pulau *ampai, ari !aluse, ari ononiha, ari erang !ulan, ari Pisu "uri, ari !aina, ari ari !arampek, ari !asiram ari !ulang pacara khitanan - tari "isingaan (