Puisi Tentang Guru

August 1, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Puisi Tentang Guru...

Description

 

Wahai Guruku  kebodohanku   Guru, Engkau adalah pelita dalam gelapnya kebodohanku kebingunganku   Guru, Engkau merupakan pembimbing dari kebingunganku Guru, mungkin terkadang diriku membuat engkau kesal  kesal  Dan, walaupun dirimu kesal kepadaku, Engkau tetap membimbingku  membimbingku 

hidupku  Guru, Engkau senantiasa menambahkan cahaya indah pada hidupku  Guru, Engkau memberiku ilmu dengan segenap hatimu  hatimu  jasa  Guru, Engkau adalah pahlawan tanpa tanda jasa 

terhadapku   Guru, Engkau memberikan kesan tesendiri terhadapku Guru, Kuucapkan terima kasih atas segala pengorbananmu  pengorbananmu  hidupku   Guru, Engkau akan selalu ku kenang seumur hidupku

GURU   hari-hariku   Engkau telah menemani hari-hariku Setiap waktu, saat dan kapanpun itu  itu   Jiwamu sunguh begitu mulia mulia  kandungku  Walaupun engkau bukan orang tua kandungku  Namun engkau adalah orang tua kedua bagiku bagiku  

Setiap detik, hari dan waktu  waktu  Kau membagikan segenap ilmumu ilmumu   dirimu   Bukan untuk mementingkan dirimu  Akan tetapi untuk masa depanku  depanku 

Engkau adalah pahlawan bangsa bangsa   Terima kasih, oh guruku  guruku 

 

Sebab dari dirimulah  dirimulah  mengerti    Aku belajar mengerti Memahami arti hidup ini  ini  Bagi diri dan jiwaku  jiwaku  Kau adalah Pahlawan Hakiki  Hakiki  Baca juga : :  Kumpulan Puisi Guru Singkat, Pendek, 3 Bait, 4 Bait Terbaru 

GURUKU PAHLAWANKU 

Seandainya matahari itu tak ada  ada  membisu  Maka Dunia akan beku dan membisu  pelangi   Tak akan ada yang namanya pelangi Kehidupan   Mustahil pula lahirnya sebuah Kehidupan

kegalauan  Ketika telah sampai pada titik kegalauan  menghampiriku   Tampaklah sepercik cahaya menghampiriku lisanmu   Munculnya melalui nada lisanmu Penjelasannya pada gerakan tubuhmu tubuhmu  

Guru cahayamu memberiku penerang penerang   Ketika diri ini hampir tersesat   Lentera ilmu yang engkau berikan sungguh jelas  jelas  Membuatku bisa berjalan dengan tenang  tenang 

Dirimu oh Guru 

 Jika aku ditanya seseorang seseorang  

 

“Siapa  pahlawanmu?”  pahlawanmu?”   Dengan lantang akan aku jawab  jawab  guruku.   Dirimu oh guruku.

 Aku ingat dengan jelasmemperhatikanmu  kesabar kesabaranmu anmu   Ketika muridmu tidak   memperhatikanmu Engkau tetap tabah dan sabar   ada   Disaat Engkau tak dianggap ada Namun, tak pernah keluar keluh kesahmu  kesahmu 

 Aku bersyukur jumpa denganmu denganmu   paham  Melalui lisanmu aku jadi paham  Perhatianmu mendorongku untuk berubah  berubah  hari   Menjadi lebih baik dari hari ke hari kepadamu   Tidak ada kata yang pantas aku ucapkan kepadamu Kecuali kalimat terima kasih kasih   kegigihanmu gihanmu    Atas segala keteguhan dan kegi  Aku pun meminta maaf kepadamu  maaf kepadamu  sedih  Yang dulu senantiasa membuatmu sedih  memikirkanku   Menjadikanmu selalu memikirkanku Wahai pahlawanku, semoga senantiasa berkah  berkah 

Guru adalah Pelitaku  membimbingku  Engkau telah membimbingku  Engkau senantiasa mendidikku  mendidikku  Engkau pelita kehidupanku  kehidupanku  gelap   Yang memberikan cahaya saat gelap  Air ketika aku kehausan  kehausan 

 

Dan cinta kala hati ini sedang gundah gulana  gulana   Jasamu bak lautan luas dalam  luas dan dalam  Begitu dahyat, besar dan banyak   Maka, lisanku senantiasa berkata  berkata  Terima kasih, wahai engkau  engkau  Guruku Pelitaku  Pelitaku 

Itu tadi beberapa contoh puisi untuk guru tercinta. Memang hanya kumpulan kata yang sederhana. Namun bila itu bermakna tentu memiliki nilai lebih tersendiri. Pasti kamu setuju bukan? Selanjutnya kamu bisa menyimak kumpulan puisi tentang guru terbaik. Siapapun yang pernah belajar haruslah mengenal tentang gurunya. Baca juga ulasan tentang macam-macam  macam-macam Metode Pembelajara Pembelajaran n paling efektif

Puisi Tentang Guru Terbaik Pembimbing Hidupku 

Dulu diriku buta tentang dunia dunia   Ibarat secarik kertas yang putih bersih  bersih  ini   Tak ada warna dan arah hidup ini pasti   Sedang dunia menantang dengan pasti

Maka saat itu engkau hadir   mengajarkanku   Dengan kasih dan cintamu yang mengajarkanku hidup  Perhatianmu mengajarkanku indahnya hidup  Pelan dengan pasti engkau mengajariku  mengajariku 

 

  ini.  Kini aku semakin memahami dunia ini.  Sebab engkau adalah tauladanku  tauladanku  panutanku   Serta engkau adalah panutanku hidupku   Sungguh guru, engkau pembimbing hidupku

Guruku adalah Tabibku 

Perjuangan saat ini adalah melawan kebodohan  kebodohan  panjang   Bukan yang mengangkat senjata laras panjang Dentuman ledakan berubah menjadi Ajaran  Ajaran  guru  Ya itu dari lisamu guru  Disaat kebodohan merajalela  merajalela  penawarnya   Engkau hadir membawa penawarnya Tak berbentuk namun terasa  terasa  obatnya  Ilmu adalah obatnya  sembuh   Lisanku mulai sembuh membaca   Maka aku bisa membaca Tangan tak sekaku dulu  dulu  Sehingga aku mampu menulis cerita cerita   Sungguh engkau adalah tabibku tabibku   Pemberi obat untuk kehidupanku  kehidupanku 

Kunjungi kumpulan  kumpulan kata kata bijak romantis  romantis kekinian

 

Ya Guruku 

Guruku   Ya Guruku Sangatlah mulia hatimu  hatimu  Indah sekali lakumu  lakumu  Sungguh lembut pula kasih sayangmu  sayangmu  Guruku  Ya Guruku  Kaulah yang menuntun aku  aku  Kaulah yang mengajari aku  aku  Kaulah yang memahankan aku Ya Guruku Guruku   ilmu  Kau beri aku bekal ilmu  Supaya aku bisa mengarungi hidup ini prestasi   Kau tempa aku agar prestasi usahamu   Keberhasilanku adalah buah usahamu Ya Guruku Guruku   Seluruh jasamu tersimpan rapih  rapih  bagus  Tertata dengan bagus  Bersama kenangan yang telah kau ukir Di dalam hati aku simpan itu

Pahlawan Dunia Pendidikan   Jika dunia kami yang kosong  yang dulu kosong  tak pernah kau isi isi   Mungkin hanya ada warna hampa, gelap  gelap 

tak bisa apa-apa, tak bisa kemana-mana  kemana-mana 

 

Tapi kini dunia kami penuh warna  warna   kata   Dengan goresan garis-garis, juga kata Yang dulu hanya jadi mimpi  mimpi  mimpi   Kini mulai terlihat bukan lagi mimpi Itu karena kau yang mengajarkan  mengajarkan  indah  Tentang mana warna yang indah  Tentang garis yang harus dilukis  dilukis   Juga tentang kata yang harus dibaca  harus dibaca  Terimakasih guruku dari hatiku  Untuk semua pejuang pendidikan pendidikan   Dengan pendidikanlah kita bisa memperbaiki bangsa  bangsa  Dengan pendidikanlah nasib kita bisa dirubah  dirubah  mungkin n kau jadikan mungkin  mungkin   Apa yang tak mungki Hanya ucapan terakhir dari mulutku  mulutku  Di hari pendidikan nasional ini  ini  Gempitakanlah selalu jiwamu jiwamu   wahai pejuang pendidikan Indonesia  Indonesia 

Terimah Kasih Untuk Guru 

Ungkapan terbaikku untuk   Pembimbingku mengenal ilmu  ilmu  dunia   Pengajarku tentang dunia Pendidikku dengan sabar   Guru  Untuk Guru  untukmu   Secara khusus aku curahkan untukmu Indah dan istimewa kepadamu  kepadamu  berjuang   Mengingatmu yang gigih berjuang Untuk memberikan ilmu kepadaku  kepadaku  Untuk Guru Guru  

 

Tak terbayang bila aku tanpamu  tanpamu  bodoh    Aku pasti sangat bodoh  Aku pasti tak tahu jalan hidup  hidup   Aku pasti sengasara dalam kesesatan  kesesatan  Untuk Guru  Guru  Terima kasih atas segalanya segalanya   berikan   Hanya doa yang bisa aku berikan Semakin bermanfaatlah hidupmu hidupmu  

Terima Kasih Kasih  Pahlawanku  Pahlawanku adalah seorang Guru  Guru 

Yang mengajariku dengan tekun tekun   tabah   Yang mendidikku dengan tabah ilmu  Yang dia membekali hidupku dengan ilmu  Senyummu senantiasa menyuntikan semangat   Nasehatmu selalu membuatku sadar   Untuk menjadi lebih baik   Dan semakin lebih baik lagi  lagi 

iniu   Tak mungkin akudan bisanasehatmu seperti ini  nasehatm  Jika tanpa saran terbang   Apakah mungkin aku bisa terbang   Jika tak kau bekali sayap sayap   guruku  Itulah kamu guruku  Sang pahlawanku 

 

  Teruslah Berkarya Siswa Indonesia  ini   Baca dan bacalah isi tulisan ini  Tiada lagi yang bisa ku harapkan kecuali kamu  kamu  Engkaulah penerus estafet perjuang nini  nini  ini  Yakinlah untuk perjuang ini  menyerah    Jika ada kata menyerah motivasi   Kondisikan diri terus memupuk motivasi  Jalan terjal bukan alasan kau mundur    Jadikan itu sebagai tantang yang tak berarti  berarti 

letih   Bangsa ini sudah lelah dan letih  kembali   Butuh untuk dihidupkan kembali Siapa yang bisa menghidupkannya  menghidupkannya  Kalau bukan, engkau ya engkau engkau  

sini   Bila kau menyerah di sini Tentu kau juga akan rugi  rugi  diri  Lanjut saja dengan kenyakinan diri  itu u pasti  pasti   Akan ada kemudahan dan it bangsamu   Jangn kecewakan bangsamu  kami   Sebab kaulah harapan kami

Pilih Ini atau Itu   Ada harus memiliki ini atau itu  itu 

mana yang baik dan buruk    Aku tak tahu mana

 

Namun aku harus segera memillih memillih   Yang mana aku tak tahu  tahu  mencekam   Suara hembusan dingin semakin mencekam Segalanya mendorongku bertindah  bertindah  susah    Aku panik, bingung dan susah diriku  Harus bagaimana diriku  Tanyaku dalam dada ini  ini  dipunggungku   Tertepuk, plak tepat dipunggungku  Aku kira ini sudah saatnya menentukan  menentukan  itu  Ternyata bukan itu  Yang kadang seperti malaikat   madu   Memberiku secangkir air madu Membasuhku dengan air suci  suci  ahu apa ini maksudnya  maksudnya   Aku masih tak ttahu marah  Kadang aku berontak dan marah  Ini apa yang ia mau  mau  itu u   Aku pun terpaksa dengan it dipergi   Tak berselang lama dipergi sendiri  Meninggalkanku sendiri  Sedangkan pertanyaan belum terjawa  terjawa  Tiba-tiba aku mengerti  mengerti  itu  Untuk memilih yang ini dibanding itu  Benar ternyata ini adalah madu  madu  diriku   Maka beruntunglah diriku

Sang Lentera 

Bumi ini akan gelap  gelap  matahari   Bila ditinggal matahari Malah hari akan mengerikan  mengerikan  rumbulan  Tanpa ada rumbulan 

 

Ibarat itulah aku jika tanpamu  tanpamu 

papa   Diriku yang papa Engkau beri keindahan  keindahan  Diriku yang rendah  rendah  Engkau bangkitkan bangkitkan  

Ditengah pembodohan menyerbak   berkuasa   Dunia gelap semakin berkuasa kenikmatan  Menawarkan berbagai kenikmatan  Kemalasan dan jahatan menggoda menggoda  

Kau hadir dengan membawa cahaya cahaya   kegelapan   Kau bakar pembodohan dan kegelapan Kau sadarkan diri yang terlelap di kehinaan  kehinaan  Sungguh engkau adalah lenteraku lenteraku  

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF