PTBE - Teknologi Yang Digunakan Geologi Untuk Mencari Hidrokarbon
April 6, 2019 | Author: dyah woro palupi | Category: N/A
Short Description
Peran teknik geologi dalam eksplorasi minyak...
Description
Nama : Sukma Karmita K. NIM
: 101217113
Prodi
: Teknik Geologi
Bidang Geo ogi terkait pencarian Hidrok arbon Hidro idrok karb arbon mer meru upak n salah satu sumber daya alam yang dapat eningkatkan kemajuan Bangsa Indonesia khusu hususny snyaa pad padaa eks ekspl plor oras asii miny minyak ak dan dan gas gas bumi. Kegiatan ekp ekplora lorasi si dan eksp ksploit loitas asii min min ak dan gas bumi mer meru upakan ke kegiat iatan ya yang sangat penting di dalam du dunia in industri pe perminy kan. Dalam penentuan cadangan Hidrokarb n ini dilakukan beberapa rangkaian penelitian berupa survai geologi permukaan, permukaan, survai gr vitasi, survai seismik untuk penilaian zona rospek pengeboran, pengeboran eksplorasi ntuk mendapatkan analisis data log, dan pengem angan hingga hingga evaluasi evaluasi daerah daerah produksi produksi untuk mencapai eksploitasi. Disini lah dibutuhkannya ahli Geologi sebagai peran yang bek rja dalam menilai permukaan bumi yang akan d analisis.
Inti Sari Kajian geologi merup kan ka kaji jian an reg regio iona nal. l. Yait Yaitu u stud studii tent tentan ang g vari vari si penyebaran gejala gej ala dala dalam m ruang ruang pada pada suat suat wilayah tertentu, baik secara lokal, negara aupun wilayah luas seperti benua. Jika secara reg regio iona nall tid tidak ak mem memun ungk gkin inka kan n unt untuk uk men menda da at Hidrokarbon, makaa tidak mak tidak ada ada gunany gunanyaa untu untu dit iteeru russkan. Se Setel elaah ka kajia ian n se secar araa reg regio ion nal d ngan menggunakan metoda geologi dilak aku ukan, da dan ha hasi sillny nyaa men meng gin ind dikas asiikan p tensi Hidrokarbon, geolog geo logii akan mengar mengartik tikan an dat permukaan bumi dari hasil metode seismik. 1. Metode Seismik Salah satu met de ya yang ng dila dilakuk kukan an unt untuk uk men menget getahu ahuii kon kondi di si geologi di bawah permukaan adalah metode seismik. Direktur Eksplorasi dan Pengembangan Pertamina EP Doddy ri riam amb bodo me memaparkan ter erjjadi pen penca cap pai aiaan k nerja eksplorasi yang ya ng sig signif nifika ikan n deng dengaa menggunakan survei seismik 3D. Survei geologi umumnya yang pertama dilakukan untuk me mahami struktur geologi dan stratigrafi maka survei geologi rinci harus dilakukan di daerah yang cukup luas. Survei ge logi ini bertujuan untuk mengetahui penyeba ran batuan secara mendatar maupun sec ra vertikal, struktur geologi, tektonik dan sej arah geologi dalam kaitannya dengan terb ntuknya suatu sistem panas bumi termasuk emperkirakan luas daerah prospek d n sumber panasnya. Dalam menent kan struktur geologi, metode seismik dikate gorikan ke dalam dua bagian yang besar yaitu seismik bias dangkal dna seismik refle si. Seismik refraksi (bias dangkal) efektif untuk struktur geologi sedang dan se smik refleksi untuk struktur geologi yang mendalam. Metode seismi menggunakan gelombang sebagai penguku ran. Ketika gelombang diterima oleh detektor, data yang berupa garis akan dia tikan oleh geologi dan akan dijelaskan se perti apa keadaan permukaan bumi melalui hasil metode seismik. 2. Eksplorasi secara Geologi Berdasarkan cara dari pengambilan datanya, pemetaan geologi merupakan metode tertua dalam eksplorasi geologi untuk mencari Hidrokarbon. Dengan engamati
Nama : Sukma Karmita K. NIM
: 101217113
Prodi
: Teknik Geologi
rembesan minyak yang ta pak di permukaan bumi yang berasal dari s ruktur/perangkap dibawah tanah dan naik k atas melalui celah/rekahan yang terjadi diatas struktur tersebut. Ada beberapa cara untuk mencari Hidrokarbon, yaitu dengan mela ukan Eksplorasi dan/atau metode Coring. etode Coring adalah metode pengeboran. D engan menggunakan pipa yang l lu dimasukkan ke dalam tanah untuk dilihat batu apa saja yang masuk ke dalamnya, setel h itu dianalisis. Sedangkan secara Eksploras i, cara mendapatkan hidrokarbon adalah dengan pemetaan batuan dan menga ati litologi daerah yangg berpotensi memilik i Hidrokarbon. Hidrokarbon biasanya ditemu kan jika terdapat, Source Rock ( atuan Induk) Adalah batuan sedimen yang sedang, akan, atau telah meng asilkan hidrokarbon ( issot and Welte, 1984 vide Peter and Cassa, 1994). Source rock adalah ba uan karbonat yang berasal dari zat-zat organ c yang terendapkan oleh batuan sedimen. Sehingga tidak terjadi si lus carbon seperti selayaknya. Caps Rock ( ) Adalah semacam batuan penyegel yang tidak mungkin dilal ui oleh fluida. tanpa adanya cap rock , minyak dan gas akan bocor ke perm ukaan tanah. dua bentuk batuan sedimenter yang berfungsi sebagai cap rock adalah sh le dan salt . Migrasi Beberapa kem ngkinan terjadinya migrasi minyak ke batua dasar. Pada umumnya dikenal tiga konfigurasi batuan induk dan batuan dasar, yaitu: 1. Batuan organik menutupi batuan dasar terekahkan i i, dan karena adanya tekana yang lokal ke bawah, maka minyak diperas dan dialirkan ke bawah menuju batuan dasar yang terekahkan. 2. Lateral dengan batuan dasar, namun secara topografi batuan organik di bawahnya yan memproduksi minyak dan mengalirkannya melalui lapisan pembawa, dan termigrasi keatas menuju batuan dasar. 3. Batuan induk terletak di bawah daripada batuan das r. Reservoir lateral yang awalnya enjebak minyak tumpah karena adanya proses tilting a au overfilling. Reservoir Adalah permu aan yang berisi penuh oleh minyak dan gas umi. Ruangan reservoir berupa rongga-rongga atau pori-pori rendah sehin ga bisa menyimpan minyak. Reservoir harus memiliki sifat porosit s dan permeabilitas. tau singkatnya, harus memiliki rongga atau pori-pori yang berhubungan. i lain pihak, batuan reservoir juga dapat ber indak sebagai lapisan penyal r aliran minyak dan gas bumi keluar dari bat uan induk ke tempat beraku ulasinya dalam suatu perangkap. Bagian pe angkap yang mengandung inyat atau gas itulah yang disebut reservoir Trap Adalah sebuah area atau lapangan dimana minyak atau gas umi terakumulasi dan terkonsent asi dari suatu perjalanan atau migrasi. Suatu jenis jebakan juga harus impermeable, hal ini bertujuan agar menjadi perangk p yang efektif untuk keberad an hidrokarbon. Jebakan struktur harus ada s ebelum proses generasi hidro arbon berhenti. Untuk akumulasi gas dan mi nyak, perangkap dan reservior harus dibutuhkan sebagai persyaratan geomet i dan relatif untuk
Nama : Sukma Karmita K. NIM
: 101217113
Prodi
: Teknik Geologi
untuk memben tuk jebakan. Kenyataannya banyak jebakan t erbentuk oleh kejadian seque ce yang rumit.
Referensi https://core.ac.uk/displ y/11722107 http://www.migasrevie .com/post/1417145994/peran-ahli-geologi-dalam-penemuancadangan-migas-melalui-eksplo asi.html https://ptbudie.com/2014/04/01/migrasi-dan-akumulasi-hidrokarbon-dari-batuan-indukmenuju-batuan-dasar-yang-terekahkan/ https://ptbudie.com/ta /batuan-dasar/ http://pustakanew.blogspot.sg/2014/09/apa-yang-dimaksud-batuan-re ervoir.html https://www.courseher .com/file/11977574/Jebakan-Hidrokarbon/
View more...
Comments