PRUfast Start Hand Book

January 30, 2017 | Author: Sidik Hanrei | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Dokumen Fast Start Hand Book - Prudential dalam bentuk PDF untuk mempermudah Anda untuk menjadi Agen yang profesional....

Description

PRUsales

academy

PRUfast

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

1-179

start

PRUsales

academy DAFTAR ISI Halaman

Pelatihan PRUfast

start………………………………………… Agenda Pelatihan PRUfast start ………………………………. Profil Perusahaan…………………………………………………. Konsep Asuransi Jiwa…………………………………………….. Produk Asuransi Jiwa Tradisional……………………………….. Prinsip Dasar Investasi……………………………………………

3-4 5-6

7-25 26-34 35-38 39-47

PRUlink

investor account (PIA)…………………………… PRUlink assurance account (PAA)…………………….......

48-60 61-73

Konsep Syariah…………………………………………………… 74-88 PRUsyariah……………………………………………………..

89-102

PRUlink untuk Badan Usaha…………………………………… 103-105 Produk Asuransi Tambahan (Riders)……………………………. 106-122 PRUmy child (PMC)…………………..…………………… ..… 123-127 New Business & Underwriting…………………………………… 128-138 Dasar-Dasar Klaim………………………………………………... 139-142 Anti Pencucian Uang…………………………………………….. 143-147 Prinsip Mengenal Nasabah………………………………………. 148-157 Kode Etik & Perilaku Agen Asuransi Jiwa PT Prudential Life Assurance………………………………………………………… 158-168 Kebijakan Anti Perbuatan Curang.................................................. 169-172 Anti Bribery and Corruption (ABC)…………………………….. 173-178 Konsep Menjual…………………………………………………... 179-184 Daftar Kata-Kata (Glossary)……………………………………… 185-188 Kurikulum PRUsales

academy.................................................. 189

Catatan Penting: Materi ini hanya digunakan sebagai penunjang bagi agen untuk lebih mempermudah mengikuti program pelatihan wajib PRUfast start. Segala informasi dan prosedur yang dibahas di dalam materi ini sewaktu-waktu dapat berubah, dengan mengacu kepada syarat dan ketentuan yang diatur di dalam Standard Operating Procedure (SOP) yang diterbitkan PT Prudential Life Assurance yang dapat diakses melalui internet oleh agen melalui Sales Force

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

2-179

PRUsales

academy

Automation (SFA) dan Operational Update serta Agency Update yang secara berkala dikirimkan melalui email. Dilarang memproduksi ulang dan memperbanyak dalam bentuk apa pun tanpa ijin tertulis dari PRU

sales academy. Pelatihan PRUfast

start

Pendahuluan: PRUfast

start

adalah program pelatihan wajib yang berlangsung selama 3 hari atau 4 malam. Pelatihan ini wajib bagi para tenaga pemasaran (agen) baru. Pelatihan ini membekali para agen baru dengan pengetahuan menyeluruh tentang profil perusahaan dan jaringan bisnis, konsep dasar asuransi, produk-produk asuransi, prosedur operasional asuransi, pembekalan ujian AAJI dan membuat janji temu dengan calon nasabah. Dengan mengikuti pelatihan ini, para agen baru dapat melengkapi diri mereka dengan informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan sehingga mampu menjadi pemula yang cepat dalam memahami asuransi dan mampu melayani para calon nasabah dengan lebih baik.

Tujuan Pelatihan: Pada akhir pelatihan, para peserta mampu:  Meningkatkan pengetahuan tentang profil dan jaringan bisnis perusahaan  Memiliki pemahaman yang lebih baik tentang konsep dasar asuransi jiwa  Memiliki pengetahuan yang lebih baik dan mendalam mengenai produk-produk yang ditawarkan Prudential Indonesia (baik unit link non syariah dan syariah, maupun asuransi tambahan – riders)  Mengetahui dan memahami proses dan prosedur di bagian New Business & Underwriting  Mengetahui cara mengisi Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (SPAJ) dengan benar dan kelengkapan dokumen  Mengetahui mekanisme Pembayaran Premi dan dan Pembentukan Premi Pertama  Memiliki pemahaman lebih baik tentang Anti Pencucian Uang (Anti Money Laundering – AML) dan lulus ujian AML tersebut  Mengetahui definisi suap dan korupsi (Anti Bribery and Coruption)  Memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Etika Bisnis Asuransi Jiwa  Memiliki kemampuan untuk membuat janji temu dengan calon nasabah dengan cara professional.

Modul Pelatihan: 1. 2. 3. 4. 5.

Profil Perusahaan Prinsip-Prinsip Dasar Asuransi Dasar-Dasar Investasi Pengetahuan Produk (Unit Linked & Riders) New Business & Underwriting

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

3-179

PRUsales 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

academy

Pengisian Langsung SPAJdan Kelengkapan Dokumen Dasar-Dasar Klaim Pembayaran Premi dan Pembentukan Premi Pertama Anti Pencucian Uang (Anti Money Laundering – AML) Anti Bribery and Coruption (ABC) Anti Fraud Etika Bisnis

Metodologi:  Pengajaran & Tanya Jawab  Ujian Fast Start, Kode Etik & Anti Money Laundering (AML) pada akhir pelatihan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

4-179

PRUsales

academy

Agenda Pelatihan PRUfast

start

Kelas Pagi – 3 hari (09:00 s/d 17:00) Hari Pertama Perkenalan

Hari Kedua Lanjutan Manfaat Tambahan (Riders)

Profil Perusahaan:

• • • •

Prudential plc Prudential Corporation Asia (PCA) Eastspring Investment PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia)

Konsep Asuransi Jiwa Produk Tradisional Dasar-dasar Investasi Produk-Produk di Prudential Indonesia:



PRUlink



investor account PRUlink assurance account

PRUmy

New Business and Underwriting

BREAK Klaim:

• • • • •

• •

Prinsip Mengenal Nasabah (Know your customer principle) Etika Bisnis dan peraturan pemerintah:



assurance account PRUlink syariah PRUlink

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

ABC (Anti Bribery and Corruption) Keamanan dan Kerahasiaan data Nasabah dan Perusahaan Kebijakan Anti Fraud Prudential Indonesia Konsep Menjual

BREAK Cara Mengisi SPAJ dan Ilustrasi Ujian Fast Start

Lanjutan PRUlink

Materi PRUfast

Definisi Klaim Jenis-Jenis Klaim Syarat-syarat Klaim Standar Pelayanan Polis Data Pelayanan Klaim

Pembayaran Premi

BREAK •

child

Hari Ketiga Sosialisasi Training Lanjutan

5-179

Profesionalisme Agen

PRUsales

academy

assurance account Badan •

Usaha Riders (Manfaat Tambahan)

Agenda Pelatihan PRUfast

start

Kelas Malam – 4 malam (18:00 s/d 21:00) Hari Pertama Perkenalan

Hari Kedua



PRUlink

Profil Perusahaan:

• • • •

Lanjutan

Prudential plc Prudential Corporation Asia (PCA) Eastspring Investment PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia)

Konsep Asuransi Jiwa Asuransi Tradisional

• •



assurance account PRUlink syariah PRUlink assurance account Badan Usaha Riders (Manfaat Tambahan)

Dasar-dasar Investasi

Hari Ketiga

PRUmy

child

Standar Operasi Administrasi Asuransi Jiwa (Life Administration):







Produk-Produk di Prudential Indonesia:





PRUlink





investor account PRUlink assurance account



Definisi Klaim Jenis-Jenis Klaim Syaratsyarat Klaim Standar Pelayanan Polis Data Pelayanan Klaim

Sosialisasi Training Lanjutan

Kebijakan Anti Fraud Prudential Indonesia

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

6-179

ABC (Anti Bribery and Corruption) Etika Bisnis dan peraturan pemerintah:

Pembayaran Premi

Catatan Penting:

Prinsip Mengenal Nasabah (Know your customer principle)

New Business and Underwritin g Kelengkapa n Dokumen

Klaim:



Hari Keempat



Profesionalism e Agen

Konsep Menjual Cara Mengisi SPAJ dan Ilustrasi

Ujian Fast Start

PRUsales

academy

Materi ini hanya digunakan sebagai penunjang bagi agen untuk lebih mempermudah mengikuti program pelatihan wajib PRUfast start. Segala informasi dan prosedur di dalam materi ini sewaktu-waktu dapat berubah, dengan mengacu kepada syarat dan ketentuan yang diatur di dalam Standard Operating Procedure (”SOP”) yang diterbitkan PT Prudential Life Assurance. Dilarang memproduksi ulang dan memperbanyak dalam bentuk apa pun tanpa ijin tertulis dari PRUsales academy.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

7-179

PRUsales

academy

Profil Perusahaan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

8-179

PRUsales

academy Profil Perusahaan

Prudential plc

Prudential plc merupakan perusahaan jasa keuangan terkemuka asal Inggris yang berdiri sejak tahun 1848. Prudential plc memiliki tujuan untuk membantu masyarakat dalam merencanakan keuangan mereka dan keluarga, dengan cara menyediakan produk-produk untuk mengatasi risiko keuangan yang sesuai dengan rencana keuangan yang dipilih. Grup Prudential memiliki posisi yang kuat pada 3 pasar terbesar dan paling menguntungkan di dunia, yaitu Inggris Raya & Eropa, Amerika Serikat, dan Asia. Pada ketiga pasar ini, kekayaan global yang terus meningkat dan demografi yang dinamis memunculkan permintaan besar untuk produk proteksi jangka panjang dengan investasi. Prudential plc senantiasa menjaga hubungan yang harmonis dan berkesinambungan dengan para nasabah, melalui penyediaan berbagai produk dan jasa yang menawarkan nilai tambah dari sisi keuangan dan perlindungan.

Fakta Penting tentang Prudential plc (berdasarkan data per 31 Desember 2013):  Total penjualan bisnis baru berdasarkan Annualized Premium Equivalent (APE) sebesar £4,4 miliar (Rp 72,4 triliun)  Estimasi surplus permodalan berdasarkan Insurance Group Directive (IGD) sebesar £5,1 miliar (Rp 102,8 triliun )  Bergerak melalui distribusi pemasaran multi-channel  Kemampuan untuk terus berinovasi dan mengembangkan solusi kreatif untuk memenuhi kebutuhan nasabah  Beragam sumber pendapatan dari wilayah geografis berbeda

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

9-179

PRUsales

Materi PRUfast

academy

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

10-179

PRUsales

academy

Prudential UK (Inggris Raya)

Didirikan di London, Inggris, pada tahun 1848, Prudential plc merupakan sebuah grup jasa keuangan international terkemuka yang menyediakan jasa asuransi dan layanan keuangan melalui anak usaha dan afiliasi di seluruh dunia. Prudential telah menyediakan jasa asuransi jiwa di Inggris selama lebih dari 165 tahun dan memiliki total dana investasi sebesar £443 miliar, atau Rp. 8.929 triliun (per 31 Desember 2013). Di inggris dan Eropa, dana Prudential dikelola oleh M&G, dengan dana kelolaan sebesar £244 miliar, atau 4.918 triliun (per 31 Desember 2013). M&G sendiri adalah pengelola dana Prudential, dengan fokus jangka panjang untuk menghasilkan imbal hasil unggulan bagi investor, baik dana dari klien pihak ketiga, maupun dari operasi asuransi yang dimiliki oleh Prudential. Jackson National Life (JNL)

Penting untuk diketahui bahwa Prudential plc tidak berafiliasi dengan Prudential Financial, Inc., sebuah perusahaan yang sama sekali berbeda, dan beroperasi di Amerika Serikat. Di Amerika Serikat sendiri, unit usaha Prudential plc dikenal dengan nama Jackson National Life, yang merupakan penyedia jasa asuransi jangka panjang dan dana pensiun terkemuka, yang diakuisisi Prudential pada tahun 1986. Prudential Corporation Asia

Di Asia, Prudential merupakan grup asuransi jiwa terdepan dari segi cakupan pasar (market coverage), maupun jumlah pasar/negara. Operasi bisnis asuransinya tersebar di: Cina, Filipina, Hong Kong, India, Indonesia, Kamboja, Korea, Jepang, Malaysia, Myanmar, Singapura, Taiwan, Thailand, Timur Tengah (untuk bisnis syariah), dan Vietnam. Prudential memiliki beragam jalur distribusi yang kuat, dalam menyediakan berbagai pilihan simpanan, investasi, dan produk perlindungan untuk memenuhi kebutuhan konsumen Asia yang beraneka ragam. Bisnis pengelolaan dana Prudential di Asia melalui Eastspring Investments telah menjadi salah satu yang terbesar dan paling sukses di wilayah ini, dengan dana kelolaan sekitar £59,9 miliar atau Rp 1.207 triliun (per 31 Desember 2013) yang meningkat 3% dari tahun sebelumnya. Bisnis tersebut saat ini mengelola aset dari para investor perorangan maupun kelembagaan secara independen, dan juga merupakan pengelola dana produk-produk asuransi jiwa dan dana pensiun yang dijual oleh Prudential plc. Bisnis pengelolaan dana Prudential Asia mencakup Cina, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Singapura, Taiwan, Vietnam, dan Uni Emirat Arab.

Fakta Penting tentang PCA (berdasarkan data per 31 Desember 2013):  Total pendapatan premi bisnis baru berdasarkan Annualized Premium Equivalent (APE) lebih dari £ 2,1 miliar (Rp 34,8 triliun), meningkat 12% dari tahun sebelumnya  Memiliki mitra strategis bancassurance terkemuka di tingkat regional: Standard

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

11-179

PRUsales

academy

Chartered Bank and United Overseas Bank (UOB)  Memiliki bisnis syariah yang kuat dan terus bertumbuh di Malaysia, Indonesia dan Timur Tengah  Memiliki merek Perusahaan yang kuat dan sangat dikenal di wilayah Asia

PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia)

Prudential Indonesia didirikan pada tahun 1995. Prudential Indonesia merupakan bagian dari Prudential plc, London, Inggris. Di Asia, Prudential Indonesia menginduk pada kantor regional Prudential Corporation Asia (PCA), yang berkedudukan di Hong Kong. Dengan menggabungkan pengalaman internasional Prudential di bidang asuransi jiwa dengan pengetahuan tata cara bisnis lokal, Prudential Indonesia memiliki komitmen untuk terus mengembangkan bisnisnya di Indonesia. Prudential Indonesia telah menjadi pemimpin pasar dalam penjualan produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi (unit link) sejak produk ini diluncurkan pada tahun 1999. Disamping itu Prudential Indonesia juga menawarkan berbagai produk dan layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan nasabahnya. Sampai dengan 31 Desember 2012, Prudential Indonesia memiliki kantor pusat di Jakarta dengan 6 kantor pemasaran, yaitu di Bandung, Semarang, Denpasar, Medan, dan Batam. Prudential Indonesia memiliki 333 kantor keagenan di seluruh Indonesia. Sampai akhir tahun 2013 Prudential Indonesia melayani lebih dari 2 juta nasabah yang didukung oleh hampir 200 ribu Tenaga pemasaran berlisensi. Prudential Indonesia sebagai perusahaan dibidang jasa keuangan telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Lembaga ini dibentuk dengan tujuan agar keseluruhan kegiatan jasa keuangan di dalam sektor jasa keuangan terselenggara secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel, serta mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil, dan mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat (Pasal 4 UU OJK). Beberapa pencapaian utama kinerja Prudential Indonesia Per 31 Desember 2013  Total pendapatan premi Rp 22,4 triliun, atau meningkat 16,4% dibandingkan tahun 2012  Pendapatan premi bisnis baru sebesar Rp 10,4 triliun, meningkat 5,8% dibandingkan tahun 2012  Total pendapatan kontribusi syariah sebesar Rp 2,6 triliun, atau meningkat 27,5% dibanding tahun 2012  Total pendapatan premi bisnis baru berdasarkan Annualized Premium Equivalent (APE) sebesar Rp. 7,8%, atau meningkat 17,9% dibandingkan tahun 2012  Aset meningkat menjadi Rp 43,2 triliun, atau 11,2% lebih besar dibandingkan tahun 2012

Berkat kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan oleh para nasabah, serta kuatnya komitmen untuk terus mengembangkan bisnis di Indonesia, di tahun 2007, Prudential Indonesia menerima penghargaan sebagai “Lifetime Achievement Award for Best Life Insurance Company” dari Majalah Investor. Penghargaan ini diberikan karena Prudential Indonesia

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

12-179

PRUsales

academy

telah berturut-turut sejak tahun 2003 hingga 2007 memperoleh penghargaan sebagai “Best Life Insurance Company” dari Majalah Investor. Di tahun 2013 Prudential Indonesia dipercaya untuk menerima 46 penghargaan bergengsi dari berbagai institusi baik dari dalam maupun luar negeri, yaitu: 1.Digital Brand of The Year Award 2012 – Infobank Magazine 2.Top Brand Award 2013 – Marketing Magazine bekerja sama dengan Frontier Consulting Group 3.Excellent Service Experience Award 2013 – Bisnis Indonesia bekerja sama dengan Carre-CCSL 4.Islamic Finance Award 2013 – The Best Islamic Life Insurance dari Karim Business Consulting 5.Islamic Finance Award 2013 – The Most Expansive Insurance dari Karim Business Consulting 6.Islamic Finance Award 2013 – The Best Risk Management dari Karim Business Consulting 7.Islamic Finance Award 2013 – The Most Profitable Investment dari Karim Business Consulting 8.Consumer 3000 Award 2013 – SWA Magazine - The Indonesia Middle Class Brand Champion 2013 for “Life Insurance” 9.Consumer 3000 Award 2013 – SWA Magazine - The Indonesia Middle Class Brand Champion 2013 for “Unit Link” 10.Consumer 3000 Award 2013 – SWA Magazine - The Indonesia Middle Class Brand Champion 2013 for “Educational Insurance” 11.Indonesia Healthcare Award 2013 – Indonesia Healthcare 2013 Survey 12.Service Quality Award 2013 – Service Excellence Magazine & Carre – CCSL - Golden Award for Life & Health Insurance dari 13.Warta Ekonomi Indonesia Most Admired Companies 2013 – Warta Ekonomi Magazine 14.Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Most Popular Brand of Health Insurance 15. Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Most Popular Brand of Life Insurance 16.Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Most Popular Brand of Unit Link Insurance 17.Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Best Customer Choice of Health Insurance 18.Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Best Customer Choice of Life Insurance 19.Indonesia Brand Champion Award 2013 – MarkPlus Inc. and Marketeers - Best Customer Choice of Unit Link Insurance 20.Contact Centre World Awards APAC 2013 – Best Support Professional Workforce Planning 21.Contact Centre World Awards APAC 2013 – Best Contact Center (Mid-Size Inhouse) 22.Corporate Image Award 2013 – Bloomberg Business Week Magazine & Frontier Consulting Group - Indonesia’s Most Admired Companies (IMAC) 23.The Best Contact Center Indonesia 2013 – Indonesia Contact Center Association - Gold Award for The Best Contact Center 24.The Best Contact Center Indonesia 2013 – Indonesia Contact Center Association - Silver Award for Best Technology Innovation 25.The Best Contact Center Indonesia 2013 – Indonesia Contact Center Association - Silver Award for Best HR Retention Program 26.2013 Insurance Award – Best Life Insurance 2013 with Equity Above Rp 750 Billion 27.MURI (World Record Museum) Indonesia – Pegelaran Tari Tor-tor oleh Peserta terbanyak di dua benua 28.The Best Insurance Companies 2013 – Investor Magazine – The Best Ilife Insurance Company 2013 category life insurance with assets above Rp 15 trillion 29.The Best Insurance Companies 2013 – Investor Magazine – The Star Performer Trophy for being the best Life Insurance Company 11 years in a row 30.Indonesia Most Favorite Women Brand – MarkPlus Inc. and Marketeers 31.Infobank Insurance Awards 2013 – Insurance Company with “Excellent” Grade

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

13-179

PRUsales

academy

32.Choice Brand Awards 2013 – Women Insight and Majalah Kartini – Life Insurance category based on Women and Mom’s Choice Brand Survey 33.Indonesia Best Brand 2013 – SWA Magazine and MARS Research specialist – Indonesia Best Brand for Life Insurance Category 34.Indonesia Best Brand 2013 – SWA Magazine and MARS Research specialist – Indonesia Best Brand for Unit Link Category 35.Mother & Baby Reader’s Choice Award 2013 – Mother & Baby Magazine – No 1 Favorite for Education Insurance 36.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Best Practice Life Insurance 37.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Most Favorite Life Insurance Company 38.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Asuransi Pendidikan Favorit 39.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Asuransi Kesehatan Favorit 40.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Unit Link Favorit 41.Bisnis Indonesia Insurance Award 2013 – Asuransi Kecelakaan Diri Favorit 42.Social Media Award 2013 – Marketing Magazine & Frontier Consulting Group – The Great Performing Brand in Social Media in life insurance category 43.The Most Favorit Netizen Brand 2013 –MarkPlus Insight and Marketeers Community 44.Marketing Award 2013 – Majalah Marketing – The Best in Sharia Marketing 45.Tokoh Finansial Indonesia 2013 – Investor Magazine – Top Executive of Insurance Company 46. Tokoh Finansial Indonesia 2013 – Investor Magazine

Eastspring Investments Eastspring Investments, bagian dari Prudential Corporation Asia, adalah perusahaan manajer investasi dari Group Prudential di Asia. Eastspring investments merupakan salah satu perusahaan manajer investasi terbesar di Asia, dengan operasi di 11 negara Asia dan juga Amerika Serikat, memiliki lebih dari 2.000 karyawan di Asia, dan mengelola sekitar £59,9 miliar atau Rp. 1.207 triliun dana kelolaan (31 Desember 2013). Eastspring Investments Indonesia adalah salah satu perusahaan manager investasi terbesar di Indonesia dengan dana kelolaan sekitar Rp 38,2 triliun (31 Desember 2013) Eastspring Investments saat ini adalah perusahaan manajer investasi terbesar berdasarkan jumlah dana kelolaan untuk pasar ritel di Asia. 1 Sebagian dari total dana kelolaan bersumber dari pihak ketiga termasuk investor ritel dan institusi. Eastspiring Investments juga mengelola dana dari produk asuransi jiwa dan dana pensiun yang ditawarkan oleh Prudential Group di Inggris, Amerika Serikat, dan seluruh Asia. Eastspring Investments beroperasi di Jepang, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Hong Kong, Uni Emirat Arab, Vietnam dan Indonesia, dan juga memiliki bisnis joint venture di India, Cina, dan Hong Kong. Belum lama ini Eastspring Investments juga memasuki pasar institusi di Amerika Serikat. 1

Asia Asset management Fund Survey 2012, (Sept 2012). Survey tahunan ini memberikan peringkat pada perusahaan manajer investasi yang berpartisipasi di Asia, kecuali Jepang, Australia, New Zeland berdasarkan jumlah dana kelolaan di Asia 30 Juni 2012.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

14-179

PRUsales

academy

Arti Logo Prudential Logo Kami Simbol utama serta asal mula nama Prudential diambil dari figur Lady Prudence (Dewi Kebijaksanaan). Lady Prudence merupakan ciri khas dan memiliki keterkaitan yang kuat dengan Prudential sejak pendiriannya pada tahun 1848. Sosok ini mewakili salah satu dari empat kebajikan utama dan mengandung arti perilaku bijaksana. Lady Prudence selalu tampil dengan panah, ular, dan cermin. Arti di balik simbol: Anak Panah melambangkan kemampuan seorang pemanah yang jitu dan penuh perhitungan

Ular merupakan lambang dari kearifan

Cermin menggambarkan kemampuan seseorang untuk melihat dirinya apa adanya

Visi Prudential Corporation Asia Menjadi Perusahaan Nomor Satu di Asia, dalam hal:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

15-179

PRUsales

academy

#1 dalam pelayanan nasabah #1 dalam memberikan hasil terbaik bagi para pemegang saham #1 dalam mempekerjakan orang-orang terbaik Penjelasan: #1 dalam pelayanan nasabah Nasabah adalah kunci penting dalam bisnis ini, oleh karena itu pelayanan terhadap nasabah merupakan hal penting bagi Prudential untuk mencapai tujuan yaitu menjadi perusahaan jasa keuangan nomor satu di Asia. #1 dalam memberikan hasil terbaik bagi para pemegang saham Prudential memiliki komitmen yang tinggi untuk memberikan hasil yang memuaskan kepada para pemegang saham sehingga mereka akan terus memberikan dukungan yang lebih baik lagi demi keberhasilan perusahaan dalam perkembangannya. #1 dalam mempekerjakan orang-orang terbaik Untuk mendukung keberhasilan tujuan dan visi ini, Prudential senantiasa mengembangkan kemampuan sumber daya manusianya, baik para tenaga pemasaran maupun karyawan. Oleh karena itu, Prudential sangat mengutamakan pendidikan, pelatihan, dan pengembangan bagi para tenaga pemasaran dan karyawan sehingga tujuan dan misi perusahaan dapat dicapai dengan hasil terbaik. Misi PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) “Menjadi perusahaan Jasa Keuangan Ritel terbaik di Indonesia, melampaui pengharapan para nasabah, tenaga pemasaran, staf dan pemegang saham – dengan memberikan pelayanan terbaik, produk berkualitas, staf serta tenaga pemasaran profesional yang berkomitmen tinggi serta menghasilkan pendapatan investasi yang menguntungkan.” Kredo Kami "Hanya dengan mendengarkan, kami dapat memahami apa yang dibutuhkan masyarakat, dan hanya dengan memahami apa yang dibutuhkan masyarakat, kami dapat memberikan produk dan tingkat pelayanan sesuai dengan yang diharapkan." Empat Pilar Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Misi, PT Prudential Life Assurance memiliki Empat Pilar (Four Pillars), yaitu pondasi yang merupakan dasar berdiri dan berkembangnya perusahaan serta yang membedakannya dengan perusahaan-perusahaan lain. Berikut ini adalah Empat Pilar:  Semangat untuk selalu menjadi yang terbaik

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

16-179

PRUsales

academy

Untuk memberikan yang terbaik dan memperbaiki kemampuan untuk mendapatkan hasil yang terbaik pula.  Organisasi yang memberikan kesempatan belajar Memberikan kesempatan kepada setiap orang di perusahaan untuk mendapatkan pengetahuan, keahlian, dan pengembangan pribadi melalui berbagai pelatihan.  Bekerja sebagai suatu keluarga Bekerja bergandengan tangan sebagai satu keluarga besar, memperlakukan satu sama lainnya dengan rasa hormat dan penuh kasih untuk menciptakan suasana penuh pengertian.  Integritas dan keuntungan yang merata bagi semua pihak yang terkait dengan perusahaan. Komitmen untuk selalu memiliki integritas dalam setiap hal, menyediakan pelayanan terbaik untuk nasabah, menghargai setiap orang dengan adil berdasarkan nilai tambah bisnis, berkomunikasi dengan jelas, dan memberikan pendapatan penghasilan yang baik ke setiap orang (tanpa diskriminasi). Prinsip-Prinsip Dasar Meskipun Misi dan Empat Pilar sudah menjelaskan arah dan tujuan perusahaan, untuk lebih memperkuatnya, PT Prudential Life Assurance mengadopsi Core Values (Prinsip -Prinsip Dasar) yang dikembangkan oleh Prudential Corporation Asia (PCA) sebagai panduan kepada setiap orang di perusahaan dalam bekerja. Dalam menjalankan bisnisnya, Prudential Indonesia memiliki Prinsip-Prinsip Dasar yang harus dianut oleh setiap tenaga pemasaran dan karyawan. Prinsip dasar ini menjadi panduan para tenaga pemasaran dan karyawan Prudential Indonesia dalam menjalankan aktivitas kerja mereka sehari-hari. Dengan berpegang teguh kepada prinsip-prinsip dasar ini, maka setiap tenaga pemasaran dan karyawan, yang memiliki peranan penting dalam perusahaan, akan senantiasa bersikap dan menjalankan segala aktivitas kerjanya berdasarkan prinsip-prinsip dasar ini, serta saling menghargai dan menghormati guna mendukung perusahaan untuk menjadi perusahaan asuransi jiwa nomor satu. Core Values (Prinsip-Prinsip Dasar) tersebut yaitu: • • • •

Berinovasi dan menciptakan peluang Kita terus berinovasi dan menantang diri untuk menciptakan peluang Menunjukan rasa peduli dan memahami Kita mengerti dan peduli akan kebutuhan dan harapan para karyawan, nasabah, agen, mitra kerja dan para pemegang saham Bekerja sama Kita menegakkan keterbukaan, saling percaya dan kerja sama tim di seluruh tingkatan organisasi Memberikan yang terbaik Kita memenuhi janji kita dan memberikan yang terbaik berdasarkan harapan yang jelas dari para stakeholders, sambil terus menjaga integritas kita di setiap waktu

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

17-179

PRUsales

academy

Produk-Produk PT Prudential Life Assurance Dengan memahami kebutuhan-kebutuhan unik para nasabah, Prudential Indonesia selalu menciptakan inovasi baru dan menawarkan produk-produk yang sesuai untuk nasabah. Prudential Indonesia menawarkan produk-produk asuransi jiwa dan investasi yang lengkap guna memenuhi kebutuhan para nasabah. Prudential Indonesia juga akan terus mengembangkan produk-produk yang sesuai dengan perubahan gaya hidup dan tujuan finansial nasabah.

Produk-Produk Asuransi Jiwa Unit Link  PRU

link assurance account (PAA)

Produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi yang memberikan perlindungan asuransi jiwa sekaligus keuntungan berinvestasi, dan juga telah dirancang untuk memberikan fleksibilitas yang dapat memenuhi kebutuhan dalam setiap tahapan kehidupan Anda. Manfaat PRUlink assurance account: 1. Jaminan manfaat kematian (guaranteed death benefit) 2. Manfaat cacat total dan tetap (total and permanent disability) Fasilitas PRUlink assurance account: • Dapat menambahkan nilai uang pertanggungan (sum assured) setiap saat • Dapat melakukan penambahan investasi (Top-up) setiap saat • Dapat menentukan sendiri besarnya komposisi dan nilai proteksi dan nilai investasi • Dapat melakukan pengalihan dana (fund switching) • Pilihan manfaat asuransi tambahan (riders) yang beragam Anda bisa memilih salah satu atau kombinasi dari 9 dana investasi yang tersedia, dan dapat mengubah kombinasi dana investasi sewaktu-waktu: 1.

PRUlink US Dollar Fixed Income Fund (sebelumnya bernama PRUlink USD Managed Fund)

2.

PRUlink US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund

3.

PRUlink Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund

4.

PRUlink Rupiah Cash Fund

5.

PRUlink Rupiah Fixed Income Fund

6.

PRUlink Rupiah Managed Fund

7.

PRUlink Rupiah Managed Fund Plus

8.

PRUlink Rupiah Equity Fund

9.

PRUlink Rupiah Equity Fund Plus

 PRU

link investor account (PIA)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

18-179

PRUsales

academy

Produk unit link dengan pembayaran premi sekaligus yang menawarkan berbagai pilihan dana investasi. Di samping mendapatkan hasil investasi yang optimal, produk ini juga akan memberikan perlindungan yang komprehensif terhadap risiko kematian atau risiko menderita cacat total dan tetap. Produk ini memberikan keleluasaan bagi Anda untuk memilih investasi yang memungkinkan optimalisasi tingkat pengembalian investasinya, sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko Anda.

link fixed pay (PFP) Produk unit link yang dirancang untuk memberikan fleksibilitas yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan di setiap kehidupan Anda, dengan manfaat kematian yang dijamin (sesuai dengan ketentuan yang berlaku ), dan pilihan periode pembayaran premi yang pasti.

 PRU

link syariah investor account assurance account (“PSAA”)

 PRU

(“PSIA”) dan PRUlink

syariah

Produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi berbasis syariah. ”PSIA” dan ”PSAA” dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan rancangan keuangan masa depan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam. Produk ”PSIA” dan ”PSAA” Prudential Indonesia sudah sesuai dengan Ketentuan Fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (”MUI”).  PRU

my child

Produk asuransi jiwa terkait investasi (Unit Link) yang memberikan manfaat kepada Ibu dan calon bayi selama masa penting kehamilan dan perlindungan kepada anak sejak dilahirkan sampai dewasa.

Produk-Produk Asuransi Jiwa Tradisional  PRU

hospital care

Sebuah produk asuransi kesehatan yang memberikan Manfaat Harian jika Anda dirawat inap di rumah sakit, menjalani perawatan Gawat Darurat (Intensive Care Unit), manfaat operasi pembedahan, dan manfaat perawatan rumah sakit akibat kecelakaan pada saat melakukan perjalanan ke luar negeri.  PRUaccident plus Menawarkan kemudahan kepada Anda yang menginginkan perlindungan dari asuransi kecelakaan. Jika pada umumnya Anda diharuskan untuk ikut serta ke suatu program asuransi jiwa terlebih dahulu, namun kini dengan PRUaccident plus, Anda bebas untuk hanya memiliki asuransi kecelakaan saja. Hal ini tentunya akan meringankan Anda dalam hal besar premi yang harus dibayarkan. Anda juga akan mendapatkan perlindungan yang komprehensif terhadap kecelakaan yang mungkin mengakibatkan cacat atau bahkan meninggal dunia. Di samping itu, program ini memberikan keuntungan berupa bonus

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

19-179

PRUsales

academy

sebesar 10% dari Uang Pertanggungan dalam 3 tahun pertama keikutsertaan Anda, serta perpanjangan polis secara otomatis setiap tahunnya.  PRUprotector plan Dirancang untuk memastikan Anda dan keluarga terlindung secara finansial dari berbagai peristiwa yang tidak diinginkan yang mungkin terjadi di kehidupan. Tidak hanya itu, sebagai program yang memberikan perlindungan asuransi jiwa sekaligus memiliki unsur Premium Depost Fund (PDF), PRUprotector plan selalu siap dengan dana segar bagi Anda dan keluarga apabila dibutuhkan, selama pemegang polis membayar premi maka nilai PDF akan bertambah dan dari PDF dapat ditarik kapanpun.  PRUmedika

prima PRUmedika prima

merupakan manfaat dari PRUprotector plan yang memberikan Manfaat Harian jika Anda dirawat inap di rumah sakit, menjalani perawatan Gawat Darurat (Intensive Care Unit), manfaat operasi pembedahan, dan manfaat perawatan rumah sakit akibat kecelakaan pada saat melakukan perjalanan ke luar negeri.  PRUlife

cover

PRUlife

cover merupakan produk asuransi jiwa berjangka yang memberikan manfaat berupa Uang Pertanggungan apabila Tertanggung meninggal dunia atau menderita Cacat Total dan Tetap/Total Permanent Disability (TPD) sebelum mencapai usia 60 tahun.  PRUuniversal

life PRUuniversal life

merupakan produk asuransi jiwa seumur hidup yang memberikan manfaat berupa Uang Pertanggungan apabila Tertanggung meninggal dunia atau menderita Cacat Total dan Tetap/Total Permanent Disability (TPD) sebelum mencapai usia 60 tahun.

Produk-Produk Asuransi Tambahan (Riders)  PRU

link term

Memberikan manfaat tambahan sebesar Uang Pertanggungan PRUlink term jika Tertanggung Utama meninggal dunia dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUlink

 PRU

term.

personal accident death

Memberikan

manfaat

tambahan

sebesar

Uang

Pertanggungan

PRUpersonal

accident death jika Tertanggung Utama meninggal dunia akibat kecelakaan dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUpersonal accident death . Kecelakaan yaitu peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba, tidak terduga, tidak disengaja, datangnya dari luar, bersifat kekerasan dan kasat mata. Manfaat sebesar 2 kali Uang

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

20-179

PRUsales

academy

Pertanggungan PRUpersonal

accident death apabila meninggal dunia akibat kecelakaan tertentu dalam masa pertanggungan PRUpersonal accident death. Yang dimaksud dengan kecelakaan tertentu adalah kecelakaan yang terjadi jika: 1. Tertanggung menggunakan sarana transportasi umum sepanjang rute umum darat, atau 2. Tertanggung turut dalam suatu penerbangan udara sebagai penumpang resmi atau awak pesawat dari maskapai penerbangan sipil komersial yang berlisensi dan beroperasi dalam rute penerbangan rutin, atau 3. Tertanggung menggunakan elevator kecuali elevator pertambangan atau tempat konstruksi, atau 4. Tertanggung sedang berada di dalam suatu gedung teater, hotel, atau bangunan umum lainnya yang sedang terbakar.  PRU

personal accident death & disablement

Memberikan

manfaat

tambahan

sebesar

Uang

Pertanggungan

PRUpersonal

accident death & disablement jika Tertanggung Utama meninggal dunia atau mengalami cacat akibat kecelakaan dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUpersonal accident death & disablement Apabila Tertanggung Utama menderita cacat akibat kecelakaan, maka PT Prudential Life Assurance akan membayarkan sejumlah persentase yang telah ditentukan dalam Tabel Manfaat Asuransi sehubungan dengan Hilangnya Fungsi Anggota Tubuh. Kecelakaan yaitu peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba, tidak terduga, tidak disengaja, datangnya dari luar, bersifat kekerasan dan kasat mata. Manfaat sebesar 2 kali Uang Pertanggungan PRUpersonal

accident death & disablement apabila meninggal dunia akibat kecelakaan tertentu dalam masa pertanggungan PRUpersonal accident death & disablement. Yang dimaksud dengan kecelakaan tertentu adalah kecelakaan yang terjadi jika: 1. Tertanggung menggunakan sarana transportasi umum sepanjang rute umum darat, atau 2. Tertanggung turut dalam suatu penerbangan udara sebagai penumpang resmi atau awak pesawat dari maskapai penerbangan sipil komersial yang berlisensi dan beroperasi dalam rute penerbangan rutin, atau 3. Tertanggung menggunakan elevator kecuali elevator pertambangan atau tempat konstruksi, atau 4. Tertanggung sedang berada di dalam suatu gedung teater, hotel, atau bangunan umum lainnya yang sedang terbakar.  PRU

personal accident death plus (”PAD plus”)

Bila Tertanggung Utama mengalami luka bakar, patah tulang kompleks, rawat jalan darurat dan meninggal dunia akibat kecelakaan selama masa pertanggungan dan selama Polis masih berlaku, maka UP dari PAD Plus akan dibayarkan. Kecelakaan yaitu peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba, tidak terduga, tidak disengaja, datangnya dari luar, bersifat kekerasan dan kasat mata. Manfaat sebesar 2 kali Uang Pertanggungan PRUpersonal

accident death plus apabila meninggal dunia akibat kecelakaan tertentu dalam masa pertanggungan PRUpersonal accident death plus . Yang dimaksud dengan kecelakaan tertentu adalah kecelakaan yang terjadi jika:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

21-179

PRUsales

academy

1. Tertanggung menggunakan sarana transportasi umum sepanjang rute umum darat, atau 2. Tertanggung turut dalam suatu penerbangan udara sebagai penumpang resmi atau awak pesawat dari maskapai penerbangan sipil komersial yang berlisensi dan beroperasi dalam rute penerbangan rutin, atau 3. Tertanggung menggunakan elevator kecuali elevator pertambangan atau tempat konstruksi, atau 4. Tertanggung sedang berada di dalam suatu gedung teater, hotel, atau bangunan umum lainnya yang sedang terbakar.

personal accident death & disablement plus (“PADD Plus”) Bila Tertanggung Utama mengalami luka bakar, patah tulang kompleks, rawat jalan darurat, cacat tetap dan meninggal dunia akibat kecelakaan selama masa pertanggungan dan selama Polis masih berlaku, maka UP dari PADD Plus akan dibayarkan. Kecelakaan yaitu peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba, tidak terduga, tidak disengaja, datangnya dari luar, bersifat kekerasan dan kasat mata. Manfaat sebesar 2 kali Uang Pertanggungan

 PRU

PRUpersonal

accident death & disablement plus

dunia akibat kecelakaan tertentu dalam masa pertanggungan

apabila meninggal PRUpersonal

accident death & disablement plus. Yang dimaksud dengan kecelakaan tertentu adalah kecelakaan yang terjadi jika: 1. Tertanggung menggunakan sarana transportasi umum sepanjang rute umum darat, atau 2. Tertanggung turut dalam suatu penerbangan udara sebagai penumpang resmi atau awak pesawat dari maskapai penerbangan sipil komersial yang berlisensi dan beroperasi dalam rute penerbangan rutin, atau 3. Tertanggung menggunakan elevator kecuali elevator pertambangan atau tempat konstruksi, atau 4. Tertanggung sedang berada di dalam suatu gedung teater, hotel, atau bangunan umum lainnya yang sedang terbakar.

 PRU

crisis cover 34

Memberikan manfaat tambahan sebesar Uang Pertanggungan PRUcrisis cover 34 jika Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 34 Kondisi Kritis dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUcrisis

cover 34. Sebesar 10%

Uang

Pertanggungan PRUcrisis cover 34 dengan maksimal Rp 75.000.000,- / USD 9.000 (tujuh puluh lima juta rupiah atau sembilan ribu US dollar) dan dibayarkan 1 kali jika telah dilakukan tindakan Angioplasti. Keluarnya Uang Pertanggungan PRUcrisis

cover

34mengakibatkan Uang Pertanggungan PRUlink assurance account menjadi berkurang sebesar pembayaran manfaat Uang Pertanggungan PRUcrisis cover 34 tersebut.  PRU

crisis cover benefit 34

Memberikan manfaat tambahan sebesar Uang Pertanggungan PRUcrisis

cover

benefit 34 jika Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 34 Kondisi Kritis atau Tertanggung Utama meninggal dunia dalam masa pertanggungan manfaat

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

22-179

PRUsales

academy

tambahan PRUcrisis

cover benefit 34. Sebesar 10% Uang Pertanggungan PRUcrisis cover benefit 34 dengan maksimal Rp 75.000.000,- / USD 9000(tujuh puluh lima juta rupiah atau sembilan ribu US dollar) dan dibayarkan 1 kali jika telah dilakukan tindakan Angioplasti. Keluarnya Uang Pertanggungan PRUcrisis

benefit 34 tidak mengakibatkan account menjadi berkurang.  PRU

Uang Pertanggungan

cover PRUlink assurance

multiple crisis cover

Memberikan manfaat tambahan yang membayarkan klaim apabila Tertanggung Utama memenuhi kriteria Kondisi Kritis, maksimal tiga (3) kali klaim PRUmultiple

crisis

cover untuk tiga (3) Kondisi Kritis yang berbeda kelasnya (yaitu untuk kelas A hingga kelas G) dan 1 klaim kondisi kritis khusus untuk kelas H (Angioplasti dan Penatalaksanaan Invasif lainnya untuk Penyakit Pembuluh Darah Jantung).  PRU

crisis income

Memberikan manfaat tambahan yang menyediakan pembayaran manfaat pendapatan bulanan sebesar Uang Pertanggungan PRUcrisis income dibagi 12, yang dibayarkan apabila Tertanggung Utama memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis hingga masa pertanggungan yang dipilih berakhir atau meninggal (mana yang lebih dahulu).

 PRU

early stage crisis cover (ESCC)

Manfaat tambahan (rider) yang memberikan manfaat kepada Tertanggung Utama yang mengalami kondisi kritis baik yang memiliki stadium awal (early), menengah (intermediate), lanjut (advanced), maupun kondisi kritis lainnya seperti tercantum dalam 33 kriteria kondisi kritis yang ada saat ini.  PRU

juvenile crisis cover

Manfaat tambahan (riders) yang menawarkan perlindungan penyakit kritis yang khususnya diderita pada usia anak–anak dan memberikan perlindungan terhadap 32 jenis penyakit kritis.  PRU

waiver 33

Memberikan manfaat pembebasan Premi Berkala jika Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis (kecuali Angioplasti) dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUwaiver  PRU

33.

payor 33

Memberikan manfaat pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver jika Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis (kecuali Angioplasti) dalam masa pertanggungan manfaat tambahan PRUpayor

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

23-179

33.

PRUsales  PRU

academy

spouse waiver 33

Memberikan manfaat pembebasan Premi Berkala jika Tertanggung Tambahan yaitu suami atau istri Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis (kecuali Angioplasti), mengalami Cacat Total & Tetap sebelum berusia 70 tahun (Total Permanent Disability) atau meninggal dunia dalam masa pertanggungan PRUspouse waiver 33. PT Prudential Life Assurance akan melanjutkan kewajiban pembayaran Premi Berkala sampai Tertanggung Utama mencapai usia tertentu sesuai pilihan.  PRU

spouse payor 33

Memberikan manfaat pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver jika Tertanggung Tambahan yaitu suami atau istri Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis (kecuali Angioplasti), mengalami Cacat Total & Tetap sebelum berusia 70 tahun (Total Permanent Disability) atau meninggal dunia dalam masa pertanggungan PRUspouse

payor 33.

PT Prudential Life Assurance akan

melanjutkan kewajiban pembayaran Premi Berkala dan PRUsaver sampai Tertanggung Utama mencapai usia tertentu sesuai pilihan.

 PRU

parent payor 33

Memberikan manfaat pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver jika Tertanggung Tambahan ayah dan/atau ibu Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis (kecuali Angioplasti), mengalami Cacat Total & Tetap sebelum berusia 70 tahun (Total Permanent Disability) atau meninggal dunia dalam masa pertanggungan PRUparent

payor 33. PT Prudential Life Assurance akan melanjutkan kewajiban

pembayaran Premi Berkala dan PRUsaver sampai Tertanggung Utama mencapai usia 18 atau 25 tahun.  PRU

med

Memberikan manfaat tunjangan harian rawat inap, Intensive Care Unit (ICU), dan pembedahan kepada Tertanggung Utama jika menjalani rawat inap di Rumah Sakit. Manfaat ganda harian akan diberikan jika Tertanggung Utama dirawat di ICU. Jika Tertanggung Utama harus mengalami pembedahan dengan jenis pembedahan tipe 1, 2, 3 atau tipe 4, sejumlah pembayaran tunai akan diberikan. Apabila Tertanggung Utama dirawat inap di luar negeri karena mengalami kecelakaan pada saat melakukan perjalanan ke luar negeri, maka menerima manfaat ganda harian.  PRU

hospital & surgical cover

Memberikan manfaat penggantian seluruh biaya rawat inap, Intensive Care Unit (ICU) dan pembedahan sampai dengan masa perlindungan 75 tahun sesuai dengan manfaat yang diambil (plan) selama Tertanggung Utama menjalani perawatan di Rumah Sakit atau

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

24-179

PRUsales

academy

Klinik. Manfaat penggantian biaya rawat inap dalam PRUhospital

& surgical

cover lebih lengkap, yaitu: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Rawat Inap Harian Rawat Jalan (Pra-Rawat Inap dan Paska-Rawat Inap) Intensive Care Unit (ICU) Pembedahan (dengan atau tanpa rawat inap) Rawat Jalan Darurat akibat Kecelakaan, Perawatan Kanker dan Cuci Darah Biaya Kunjungan Dokter Biaya Aneka Perawatan Home Nursing Care Biaya Ambulan Lokal

Konsep Asuransi Jiwa

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

25-179

PRUsales

academy Konsep Asuransi Jiwa

Perolehan pendapatan premi bisnis baru Perusahaan tumbuh sebesar 5,8% menjadi Rp. 10,4 triliun, dengan peningkatan total pendapatan premi sebesar 16,4% mejadi Rp. 22,4 triliun. Kinerja bisnis tahun 2013 ini didukung kondisi keuangan Perusahaan yang sehat dengan Riskbased Capital (RBC) pada level 1.090%, melampaui batasan minimum 120% yang ditentukan oleh pemerintah. Melihat pertumbuhan asuransi jiwa yang pesat tersebut, penting bagi para pemasar asuransi jiwa untuk mempelajari dan memahami konsep dasar asuransi dan bagaimana cara kerja asuransi. Namun sebelum Anda dapat memahami kedua hal tersebut, Anda terlebih dahulu harus memahami konsep risiko dan mengetahui jenis risiko seperti apakah yang dapat diasuransikan. Risiko muncul apabila ada ketidakpastian mengenai masa depan. Terdapat dua jenis risiko yang dihadapi oleh perorangan maupun perusahaan, yaitu: 1. Risiko Spekulatif (Speculative Risk) 2. Risiko Murni (Pure Risk) Risiko Spekulatif memiliki tiga kemungkinan hasil, yaitu untung, rugi atau tidak ada perubahan. Contohnya pada saat Anda membeli saham, Anda berspekulasi bahwa nilai saham tersebut akan naik dan Anda pun akan memperoleh laba dari investasi Anda. Namun Anda juga memahami bahwa nilai saham bisa saja jatuh, dan Anda pun dapat kehilangan seluruh atau sebagian dari uang yang Anda investasikan. Anda juga paham bahwa nilai saham dapat juga tidak berubah – di mana Anda tidak kehilangan maupun memperoleh laba dari uang yang Anda investasikan. Contoh lainnya, setiap orang tentunya ingin hidup dengan usia panjang, namun demikian ada beberapa orang yang memiliki hobi tertentu yang dapat membahayakan jiwanya. Kita bisa mengatakan bahwa orang tersebut berspekulasi pada jiwanya. Oleh karena itu asuransi jiwa tidak menanggung risiko seperti ini. Sementara itu, Risiko Murni tidak memiliki kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan, walaupun terjadi kerugian atau pun tidak terjadi kerugian. Contohnya Anda kemungkinan mengalami kecacatan. Jika Anda cacat, maka Anda tidak dapat bekerja, dan karena Anda tidak dapat bekerja maka Anda pun akan mengalami kerugian finansial, yaitu Anda tidak lagi dapat memperoleh penghasilan. Sebaliknya jika Anda tidak pernah mengalami cacat, maka Anda tidak mengalami kerugian dari risiko tersebut. Contoh lainnya, setiap orang pasti akan meninggal suatu saat, namun tak seorangpun tahu kapan itu terjadi. Kepastian bahwa setiap orang pasti akan meninggal inilah yang juga disebut dengan Risiko Murni. Inilah satu-satunya risiko yang dapat diasuransikan. Dengan menghitung rata-rata usia hidup dan rata-rata pada usia berapa orang akan meninggal, perusahaan asuransi dapat memperkirakan terjadinya Risiko Murni ini. Tujuan dari asuransi itu sendiri adalah memberikan kompensasi atas kerugian finansial, dan tidak memberikan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan finansial. Secara singkat dapat dikatakan bahwa Risiko Spekulatif tidak dapat diasuransikan karena terdapat kemungkinan untuk memperoleh keuntungan. Sedangkan Risiko Murni dapat diasuransikan karena tidak memiliki kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan, walau terjadi kerugian ataupun tidak terjadi kerugian.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

26-179

PRUsales

academy

Manajemen Risiko Dalam hidup kita selalu dikelilingi oleh berbagai risiko, baik risiko yang besar maupun tidak. Pada saat kita memutuskan untuk tidak membawa payung, kita menghadapi risiko kemungkinan kita akan kehujanan. Ini dapat kita sebut risiko yang tidak besar. Namun apa yang terjadi jika Anda mengalami situasi seperti ini. Saat ini Anda adalah seorang karyawan/karyawati di sebuah perusahaan dan memiliki penghasilan untuk membiayai diri Anda sendiri. Bagaimana jika Anda jatuh sakit dan harus dirawat di rumah sakit untuk waktu yang cukup lama dan perawatan medis yang mahal? Atau Anda adalah kepala keluarga dari seorang istri dan dua orang anak usia sekolah yang saat ini bekerja untuk membiayai kehidupan keluarga Anda. Apa yang terjadi jika Anda menderita cacat dan tidak dapat bekerja lagi untuk menghidupi keluarga Anda? Ini merupakan dua contoh risiko yang besar. Dalam menghadapi setiap risiko, setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda. Ada beberapa cara pengelolaan risiko yang digunakan untuk mengendalikan tingkat risiko finansial yang dihadapi, yaitu: 1. Menghindari Risiko (Avoiding Risk) Cara pengelolaan risiko yang paling mudah dilakukan adalah menghindari risiko sama sekali. Contoh: untuk menghindari risiko jatuh sakit, maka seseorang akan menjaga stamina tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, berolah raga secara teratur, dan tidak merokok serta tidak mengkonsumsi minuman beralkohol. 2. Mengendalikan Risiko (Controlling Risk) Kita dapat berusaha mengendalikan risiko dengan mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah dan mengurangi risiko tersebut. Contoh: untuk mengurangi risiko kecelakaan saat membawa kendaraan, maka seseorang akan memastikan bahwa kondisi ban, rem, kopling, dan mesin mobil/motornya dalam keadaan baik, memakai sabuk pengaman, mengendarai dengan hati-hati, serta mematuhi rambu lalu lintas. 3. Menerima Risiko (Accepting Risk) Secara sederhana menerima risiko sama dengan menanggung seluruh tanggung jawab finansial atas risiko yang terjadi tersebut. Contoh: seseorang tidak mengasuransikan rumahnya terhadap risiko kebakaran, dan akan bersedia menanggung kerugian jika terjadi risiko kebakaran terhadap rumahnya. 4. Mengalihkan Risiko (Transferring Risk) Apabila seseorang mengalihkan risiko ke pihak lain, maka ia mengalihkan tanggung jawab finansial atas risiko tersebut ke pihak lain, yang umumnya atas dasar pemberian imbalan. Cara yang paling umum bagi seseorang, keluarga atau perusahaan untuk mengalihkan risiko adalah dengan membeli pertanggungan asuransi. Risiko kerugian finansial tersebut dialihkan ke perusahaan asuransi, dan apabila terjadi suatu kerugian yang spesifik, perusahaan asuransi tersebut akan membayarkan sejumlah uang, asalkan perusahaan asuransi tersebut telah menerima sejumlah uang, yang disebut sebagai premi.

Fakta Kehidupan Dalam kehidupan terdapat beberapa fakta kehidupan, antara lain: 3. Setiap orang PASTI akan meninggal, tetapi tidak pasti KAPAN terjadinya 4. Meninggalnya pencari nafkah berakibat hilangnya sumber pendapatan bagi yang berkepentingan. Perlu JAMINAN untuk dapat menyesuaikan diri dengan kondisi baru

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

27-179

PRUsales

academy

5. Berkurangnya kemampuan berpenghasilan memerlukan JAMINAN keuangan di hari tua Setiap orang pasti menyadari bahwa ia pada akhirnya akan meninggal, namun tidak pasti kapan ia akan meninggal. Ketika seorang pencari nafkah meninggal tanpa meninggalkan persiapan yang cukup bagi keluarganya, dapat dipastikan bahwa keluarga yang ditinggalkan tidak mampu menyesuaikan dan menyiapkan diri dengan perubahan dalam kehidupannya yang diakibatkan oleh hilangnya penghasilan keluarga secara drastis dan tiba-tiba. Hal ini dapat kita sebut sebagai suatu kerugian ekonomi akibat meninggalnya pencari nafkah. Lain halnya bila si pencari nafkah tersebut telah jauh-jauh hari mempersiapkan keuangan keluarganya agar tetap berjalan secara normal pada saat ia meninggal dunia dengan cara memiliki jaminan finansial melalui asuransi. Bagi sebagian besar orang, kebutuhan dasar akan jaminan finansial merupakan hal yang umum. Namun kebutuhan tersebut berbeda untuk setiap orang dan kebutuhan finansial seseorang pun cenderung berubah dari waktu ke waktu. Asuransi adalah salah satu cara yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk membantu mereka dalam penyediaan jaminan finansial. Sebagian orang menyadari perlunya memiliki jaminan finansial dan membeli asuransi untuk mencukupinya. Tetapi ada juga sebagian lainnya yang tidak menyadari betapa perlu dan pentingnya asuransi. Kemampuan seseorang untuk mencari penghasilan atau bekerja akan menurun seiring dengan bertambahnya usia. Ketika seseorang sudah tidak mampu lagi bekerja dan memperoleh penghasilan, ia butuh memiliki suatu jaminan finansial untuk menghadapi situasi seperti ini dalam kehidupannya. Dengan memiliki perlindungan asuransi jiwa, biaya hidup dapat tetap ditopang dan kehidupan serta kondisi keuangannya pun akan memperoleh jaminan. Dan ketika orang menderita cacat, misalnya akibat suatu kecelakaan, kondisi ini membuat dia tidak dapat lagi melakukan kegiatan sehari-hari seperti ketika ia sehat, seperti bekerja dan memiliki penghasilan. Dengan memiliki asuransi, orang tersebut dapat terus menjalankan kehidupannya karena ia akan menerima manfaat asuransi yang dimilikinya untuk menggantikan penghasilan yang sudah tidak dapat lagi ia peroleh lantaran cacat yang dideritanya.

Perubahan dalam Kehidupan Seperti telah dijelaskan di atas bahwa kebutuhan setiap orang cenderung berubah seiring dengan berjalannya waktu. Perubahan ini mencakup perubahan dalam tahapan kehidupan, gaya hidup, serta risiko kehidupan. Selain itu, perubahan eksternal juga mungkin saja terjadi dan berpengaruh terhadap setiap orang, seperti perubahan ekonomi secara makro. Perubahan Tahapan Kehidupan Apapun tahap kehidupan yang dilalui seseorang, asuransi merupakan suatu jalan yang sangat bernilai dalam membantu mencapai tujuan-tujuan mereka. Apakah ia seorang profesional muda lajang yang sedang menabung untuk membeli mobil atau rumah pertama, orang tua yang sedang merencanakan masa depan anak, atau pensiunan yang mencari alat investasi yang paling aman, asuransi dapat membantu mereka memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang dihadapi dalam tahap kehidupan manapun yang tengah ia lalui. Berikut adalah lima tahapan kehidupan manusia: 1. Muda & Tanpa Tanggungan Pada tahapan ini seseorang tengah sibuk membangun karir atau sedang merencanakan pernikahan. Untuk itu, orang pada tahapan kehidupan ini tentunya sudah harus mulai

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

28-179

PRUsales

academy

menabung, entah untuk mempersiapkan pesta pernikahan mereka, ataupun jika mereka masih ingin melajang, tabungan masih tetap saja diperlukan sebagai payung sebelum hujan. 2. Lajang Profesional Di tahapan ini seseorang biasanya telah memiliki situasi keuangan yang cukup mapan seiring dengan laju karir yang dirintisnya. Namun terkadang peristiwa yang tidak diinginkan dapat saja terjadi setiap saat dan tentunya mereka perlu memiliki perlindungan penghasilan atas diri sendiri. 3. Pasangan Muda Memasuki kehidupan baru, seseorang yang berada pada tahapan ini memiliki tanggung jawab yang lebih besar karena mereka sudah harus merencanakan masa depan mereka dan anak-anak mereka kelak. Seseorang harus mempertimbangkan perencanaan keuangan serta perlindungan penghasilan untuk mengantisipasi kebutuhan di masa depan, seperti membiayai pemeriksaan kesehatan, kelahiran anak, biaya berlibur, serta dana untuk membiayai pendidikan anak.

4. Dikaruniai Anak-Anak Sebagai orang tua yang bertanggung jawab, mempersembahkan hadiah terindah berupa pendidikan terbaik dan berkualitas untuk anak tentunya menjadi suatu hal yang sangat penting. Walaupun terkadang mereka harus bertemu dengan kendala utamanya yaitu: biaya pendidikan yang semakin hari semakin meningkat. Untuk mengatasi hal ini, seseorang harus sejak dini mulai menabung sehingga kemungkinan terkumpulnya dana pendidikan tersebut akan semakin besar, dan impian mereka untuk memberikan pendidikan terbaik untuk anak-anak mereka akan dapat terwujud. 5. Tahun-Tahun Emas Setelah sepanjang hidup mengurusi anak-anak tercinta, di saat ini seseorang ingin dapat menikmati kehidupan di hari tuanya. Dengan merencanakan pensiun sedini mungkin, seseorang dapat menikmati keuntungan yang diperoleh dari hasil investasi dana mereka untuk menikmati hidup di hari tua mereka tanpa harus pusing memikirkan dari mana dana untuk membiayai hidup mereka di masa pensiun tersebut. Perubahan Gaya Hidup Perubahan gaya hidup berhubungan dengan kondisi yang dimiliki seseorang. Semakin tinggi jabatan seseorang akan diiringi oleh semakin tingginya penghasilan, dan hal ini pun biasanya dibarengi dengan meningkatnya gaya hidup yang mereka jalani sehari-hari. Ketika pencari nafkah meninggal dan penghasilan utama hilang, keluarganya terpaksa harus menurunkan gaya hidupnya. Bagi sebagian orang, menurunkan gaya hidup menjadi suatu hal yang sangat sulit dilakukan. Asuransi dibutuhkan agar keluarga dapat terus memperoleh penghasilan dan tetap dapat mempertahankan gaya hidupnya sepeninggal si pencari nafkah. Risiko Kehidupan Di samping perubahan tahapan kehidupan dan gaya hidup, orang juga dihadapkan pada berbagai risiko kehidupan, dan risiko ini terus meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Risiko penyakit jantung yang dahulu lazimnya diderita oleh orang yang berusia lanjut, kini risiko tersebut sangat mungkin menyerang orang-orang muda. Demikian juga dengan munculnya penyakit-penyakit baru yang membutuhkan biaya yang sangat tinggi untuk penyembuhannya. Dengan memiliki perlindungan asuransi yang dapat meringankan beban atas

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

29-179

PRUsales

academy

tingginya biaya yang harus dikeluarkan ketika risiko kehidupan ini berlaku, seseorang dan keluarganya akan merasa lebih tentram dan nyaman dalam menjalani kehidupannya. Kondisi Makro Ekonomi Tingginya tingkat inflasi dewasa ini menyadarkan orang bahwa nilai uang yang dimiliki saat ini akan menurun di masa depan. Dengan memiliki perencanakan keuangan di masa depan, seseorang dapat tetap memiliki investasi yang memadai untuk membiayai hidup dan memenuhi kebutuhan mereka di masa mendatang.

Asuransi untuk Perorangan Kebutuhan orang akan manfaat asuransi jiwa sangat bervariasi sesuai dengan kebutuhan mereka. Kebutuhan-kebutuhan umum yang dapat dipenuhi oleh manfaat asuransi jiwa mencakup hal-hal berikut ini: 1. Dependent Living Expense (Biaya Hidup Tanggungan) Nilai jual utama asuransi jiwa adalah bahwa orang merasa perlu untuk memberikan dukungan atau bantuan finansial bagi tanggungan mereka. Jika orang yang menjadi tulang punggung keluarga meninggal, maka anggota keluarga yang ditinggalkan akan menghadapi masa-masa sulit. Asuransi jiwa menjawab hal ini dengan memberikan manfaat uang pertanggungan kepada ahli waris untuk membiayai kehidupan mereka sepeninggal si pencari nafkah sehingga keluarga yang ditinggalkan dapat tetap menjalani kehidupan mereka. 2. Education Fund (Biaya Pendidikan) Salah satu tujuan utama orang tua adalah memiliki kemampuan keuangan untuk menyekolahkan anaknya setinggi-tingginya. Oleh karena kematian ayah atau ibu sebagai pencari nafkah menyebabkan menurunnya penghasilan keluarga sehingga biaya pendidikan tidak dapat terpenuhi. Karena itu orang tua dapat membekali diri dan keluarga dengan program asuransi jiwa yang dapat memastikan dana telah tersedia untuk membiaya pendidikan putra-putri mereka tercinta. 3. Retirement Income (Penghasilan Masa Pensiun) Penghasilan masa pensiun seringkali tidak mencukupi untuk membiayai seseorang yang telah pensiun. Oleh karena itu dibutuhkan asuransi jiwa sebagai tabungan untuk memberikan berbagai keuntungan yang dapat digunakan untuk membiayai kehidupan seseorang di masa tua. 4. Mortgage Repayment Fund (Dana Pengembalian Jaminan Utang/Hipotek) Ketika orang memiliki utang yang harus dilunasi, seperti kredit rumah, kendaraan, dll, untuk memberikan jaminan bahwa ketika suatu ketidakmampuan terjadi atas dirinya, dia dapat menggunakan nilai tunai pada polis asuransi jiwanya sebagai jaminan atas utang tersebut. Dan ketika ia meninggal, asuransi jiwa dapat menjamin bahwa seluruh sisa utangnya dapat tetap dibayarkan. 5. Emergencies Fund (Dana Darurat) Ketika seseorang berencana untuk mengembangkan bisnisnya dan untuk itu dia memerlukan dana yang cukup besar, dia bisa menggunakan polis asuransi jiwanya untuk memperoleh dana pinjaman. Atau jika dia memiliki polis asuransi jiwa unit link (lihat keterangan tentang produk asuransi jiwa unit link - PRUlink) di halaman 42 – red), maka ia bisa mengambil investasi yang telah terkumpul untuk membiayai pengembangan bisnisnya tersebut.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

30-179

PRUsales

academy

6. Disability Income (Penghasilan Ketika Cacat) Saat seseorang mengalami risiko cacat/ketidakmampuan, ia pun tidak dapat lagi bekerja. Ketika ia tidak dapat bekerja maka ia pun tidak lagi dapat memperoleh penghasilan. Dengan memiliki asuransi jiwa, ia dapat menggunakan uang pertanggungan yang dibayarkan untuk membiayai hidupnya. 7. Health Insurance (Asuransi Kesehatan) Ketika seseorang menderita suatu penyakit yang membutuhkan biaya tinggi untuk pengobatan dan penyembuhannya, dengan asuransi kesehatan ataupun asuransi jiwa dengan manfaat tambahan perlindungan kondisi kritis, tingginya biaya rumah sakit, operasi, dll. dapat dibayarkan. 8. Investment (Investasi) Asuransi jiwa, terlebih asuransi jiwa unit link, dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk investasi jangka panjang maupun pendek yang manfaatnya dapat digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan dan tujuan hidup seseorang. Seperti: membeli rumah, mobil, berlibur, membangun bisnis, dll.

Prinsip-Prinsip Asuransi Jiwa Beberapa prinsip yang mendasari asuransi jiwa: 6. Insurable Interest (Keterikatan Asuransi), yaitu: hubungan kepentingan yang secara hukum dan finansial mengakibatkan kerugian keuangan bagi si pengaju asuransi. Contoh: Orang tua dan anak, bila orang tua meninggal maka anak akan mengalami kerugian ekonomi karena anak memiliki ketergantungan finansial kepada orang tuanya. 7. Utmost Good Faith (Niat Baik), yaitu: prinsip yang mengharapkan para pihak untuk mengungkapkan semua fakta material yang disadari atau paling tidak diketahui bahkan jika tidak ada pertanyaan khusus diajukan pada formulir pengajuan asuransi, dan tidak membuat pernyataan menyimpang mengenai fakta-fakta material. 8. Risk Sharing (Pembagian Risiko), yaitu: mekanisme pembagian risiko di mana tertanggung memberikan kontribusi dalam bentuk premi asuransi, dan dari banyaknya kontribusi dibayarkan klaim dari sebagain kecil tertanggung yang mengalami risiko. 9. Law of Large Number (Hukum Bilangan Besar), yaitu: peluang terjadinya risiko dan ketidakpastian akan berkurang jika jumlah orang yang diasuransikan bertambah. ###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

31-179

PRUsales

academy

CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

32-179

PRUsales

academy

Produk Asuransi Jiwa Tradisional

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

33-179

PRUsales

academy Produk Asuransi Jiwa Tradisional

Asuransi Jiwa terdiri dari berbagai jenis produk yang masing-masing memiliki manfaat berbeda guna memenuhi berbagai macam kebutuhan dan tingkat kemampuan masyarakat yang juga berbeda. Pengertian Polis Asuransi Jiwa (Life Insurance Policy) menurut definisi dari LOMA (Life Office Management Association) adalah: “Polis Asuransi Jiwa (Life Insurance Policy) adalah polis di mana di dalam polis tersebut perusahaan asuransi berjanji untuk membayar manfaat atas kematian orang yang diasuransikan/tertanggung.” Asuransi jiwa diberikan untuk perorangan maupun kumpulan dan diberikan dalam berbagai bentuk polis. Berikut adalah penjelasan dari tiga jenis polis asuransi jiwa yang utama. 1) Term Life Insurance (Asuransi Jiwa Berjangka) memberikan manfaat kematian jika Tertanggung meninggal dalam suatu jangka waktu tertentu. 2) Whole-Life Insurance (Asuransi Jiwa Seumur Hidup) memberikan pertanggungan asuransi jiwa seumur hidup bagi Tertanggung dan juga memiliki unsur tabungan. 3) Endowment Insurance (Asuransi Jiwa Dwiguna) memberikan manfaat polis yang dibayar pada saat Tertanggung meninggal atau pada tanggal yang ditentukan jika Tertanggung masih hidup sampai tanggal tersebut.

1) Term Life Insurance (Asuransi Jiwa Berjangka) Karakteristik Produk Asuransi Jiwa Berjangka: a) Seluruh produk asuransi berjangka memberikan pertanggungan selama satu jangka waktu tertentu yang disebut policy term (jangka waktu polis). b) Manfaat polis dapat dibayarkan hanya apabila: (1) Tertanggung meninggal dalam jangka waktu yang ditetapkan; dan (2) Polis masih in-force ketika Tertanggung meninggal. c) Jika Tertanggung masih hidup sampai berakhirnya jangka waktu yang telah ditetapkan, polis tersebut dapat memberikan hak kepada pemegang polis untuk melanjutkan pertanggungan asuransi jiwa. Jika pemegang polis tidak melanjutkan pertanggungan itu, maka polis akan berakhir dan perusahaan asuransi tidak berkewajiban untuk memberikan pertanggungan selanjutnya. d) Perlindungan asuransi jiwa berjangka biasanya tersedia dalam bentuk polis asuransi, namun dapat juga tersedia dalam bentuk sebuah rider (asuransi tambahan) yang ditambahkan pada polis dasarnya tersebut.

Jenis-jenis Pertanggungan Asuransi Jiwa Berjangka: a) Level Term Insurance (asuransi jiwa berjangka dengan uang pertanggungan tetap) yang memberikan manfaat kematian dalam jumlah yang sama selama jangka waktu polis tersebut.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

34-179

PRUsales

academy

b) Decreasing Term Life Insurance (asuransi jiwa berjangka dengan uang pertanggungan menurun) memberikan manfaat kematian yang nilainya menurun selama jangka waktu pertanggungan. Asuransi Jiwa Berjangka biasanya dibutuhkan oleh calon Pemegang Polis yang: 1. Membutuhkan proteksi sementara 2. Memiliki penghasilan kecil namun membutuhkan proteksi 3. Tertarik pada proteksi besar dan premi yang rendah

2) Whole-Life Insurance (Asuransi Jiwa Seumur Hidup) Karakteristik Asuransi Jiwa Seumur Hidup adalah: a) Memberikan pertanggungan seumur hidup kepada Tertanggung selama polis masih inforce. b) Memberikan pertanggungan asuransi dan mengandung tabungan dalam bentuk cash value (nilai tunai). c) Memberikan pertanggungan seumur hidup dengan level premium rate (tarif premi tetap) yang tidak meningkat sejalan dengan bertambahnya usia Tertanggung. d) Memberikan fleksibilitas kepada pemegang polis untuk mengubah isi selama polis masih berlaku. e) Pemegang polis dapat menggunakan nilai tunai sebagai jaminan untuk pinjaman polis, dan berhak menarik dana dari nilai tunai polis, jika sudah terbentuk. Asuransi Jiwa Seumur Hidup biasanya dibutuhkan oleh calon Pemegang Polis yang: 1. Memiliki kebutuhan dalam mempersiapkan warisan 2. Membutuhkan perlindungan finansial jangka panjang

3) Endowment Insurance (Asuransi Jiwa Dwiguna) Karakteristik Asuransi Jiwa Dwiguna adalah: a) Memberikan suatu jumlah manfaat tertentu apakah Tertanggung hidup sampai akhir jangka waktu pertanggungan atau meninggal selama jangka waktu pertanggungan. b) Memiliki maturity date (tanggal jatuh tempo), yaitu tanggal pembayaran uang pertanggungan oleh perusahaan asuransi kepada pemegang polis jika Tertanggung masih hidup. c) Dapat menghasilkan nilai tunai dengan lebih cepat. d) Tarif premi biasanya tetap.

Asuransi Jiwa Dwiguna biasanya dibutuhkan oleh Calon Pemegang Polis yang: 1. Ingin mempersiapkan dana pensiun 2. Ingin melakukan tabungan jangka panjang 3. Ingin mempersiapkan dana pendidikan anak ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

35-179

PRUsales

Materi PRUfast

academy

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

36-179

PRUsales

academy

Prinsip Dasar Investasi

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

37-179

PRUsales

academy Prinsip Dasar Investasi

Terdapat 3 bagian pembahasan mengenai pengenalan prinsip dasar investasi, yaitu: A. Investasi Secara Umum B. Lima Pertimbangan dalam Berinvestasi C. Jenis-jenis Instrumen Investasi

Investasi Secara Umum Jika Anda ingin melakukan investasi, apakah harapan Anda?

Pengertian investasi secara umum adalah: “Suatu kegiatan menempatkan dana pada satu atau lebih dari satu jenis aset selama periode tertentu dengan harapan dapat memperoleh penghasilan dan/atau peningkatan nilai investasi”. Tidak ada seorang pun yang ingin menanamkan dananya untuk investasi kemudian merugi. Ada 2 bentuk investasi: 1. Investasi pada Aktiva Riil; yaitu investasi dalam bentuk yang dapat dilihat secara fisik, seperti emas, intan, perak, real estate/rumah, tanah, ruko, logam mulia, dan lain-lain. 2. Investasi pada Aktiva Finansial; yaitu investasi dalam bentuk yang biasanya diwakilkan dalam surat-surat berharga, seperti surat berharga, deposito, dan lain-lain. Ada 2 cara dalam berinvestasi pada Aktiva Finansial: 1. Investasi Secara Langsung Artinya: dengan memiliki surat berharga tersebut maka pemilik surat berharga tersebut dapat menentukan jalannya kebijaksanaan yang juga berpengaruh pada investasi surat berharga yang dimilikinya. Contoh: Saham. 2. Investasi Secara Tidak Langsung Artinya: pengelolaan surat berharga tersebut diwakilkan oleh suatu badan atau lembaga yang mengolah investasi para pemegang surat berharganya untuk sedapat mungkin menghasilkan keuntungan yang memuaskan para pemegang surat berharganya. Contoh: Reksadana.

A. Lima Pertimbangan dalam Berinvestasi Apa saja yang menjadi pertimbangan Anda sebelum melakukan investasi?

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

38-179

PRUsales

academy

Sebelum melakukan investasi, ada 5 pertimbangan yang harus kita ketahui, yaitu: 1. Tujuan Investasi Tujuan investasi yang utama adalah bahwa setiap orang mengharapkan sesuatu yang lebih layak di masa depan dari investasi yang dilakukannya, dengan kata lain mengharapkan keuntungan dari investasinya. Tujuan investasi yang kedua adalah untuk mengurangi tekanan inflasi. Dalam jangka waktu tertentu terjadi inflasi terhadap ekonomi, jika kita tidak menginvestasikan uang/dana kita, maka nilai uang kita akan semakin kecil atau di masa depan tidak akan mendapatkan barang sebanyak yang bisa didapatkan dahulu atau saat ini. Oleh karena itu dalam melakukan investasi setiap orang berharap dan menginginkan hasil yang lebih baik dari inflasi yang tengah berjalan. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada 2 tujuan utama dalam berinvestasi, yaitu: A. Mendapatkan keuntungan di masa depan B. Mengantisipasi tekanan inflasi Contoh: Jika suku bunga bank adalah 5% per tahun dan angka inflasi 8.5%, maka secara jumlah, uang kita akan bertambah karena suku bunga, tetapi secara nilai atau daya beli uang, maka uang kita mengalami penurunan yang secara kasar adalah sekitar 3.5%. Oleh karena itu untuk mengantisipasinya kita harus melakukan investasi dengan tingkat suku bunga lebih dari 8.5% atau minimal sama dengan tingkat inflasi.

2. Jangka Waktu Investasi Jika berbicara jangka waktu investasi, maka hanya ada 3 yaitu panjang dan pendek. Jangka waktu investasi erat sekali hubungannya dengan tujuan investasi. Jika kita ingin mempersiapkan investasi untuk membeli mobil tahun depan, maka kita bisa berinvestasi pada instrumen investasi jangka pendek. Sedangkan jika ingin mempersiapkan pensiun maka kita dapat melakukan investasi pada instrumen investasi jangka panjang. Jangka waktu investasi juga berhubungan erat sekali dengan risiko investasi. Jika kita ingin berinvestasi pada deposito (instrumen investasi jangka pendek), maka kita akan mendapatkan hasil yang pasti pada saat jatuh tempo dengan resiko yang relatif kecil, dan mendapatkan keuntungan yang juga kecil. Sedangkan jika kita ingin berinvestasi di saham (instrumen investasi jangka panjang) maka keuntungan atau kerugian bisa terjadi jika hanya melihat pada jangka waktu investasi yang relatif

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

39-179

PRUsales

academy

pendek. Sedangkan jika kita lakukan dalam jangka waktu investasi yang relatif panjang, maka hal ini dapat menekan fluktuasi yang muncul pada jangka pendek. Berinvestasi dalam jangka pendek bisa menggunakan instrumen investasi seperti: Deposito atau Sertifikat Bank Indonesia (SBI) karena kedua instrumen investasi ini dapat memberikan kepastian hasil investasi dalam jangka waktu yang relatif pendek (kurang dari 3 tahun) dengan hasil berupa bunga. Sebaliknya jika mengharapkan hasil investasi yang lebih besar, maka bisa menggunakan instrumen investasi jangka panjang seperti: Saham atau Obligasi. 3. Risiko “Apakah kita mengetahui besok Dollar akan naik atau turun, minggu depan Dollar akan naik atau turun, bulan depan Dollar akan naik atau turun?” Artinya kita tidak mengetahui apakah kita akan untung atau rugi pada saat melakukan investasi. Kadang bisa rugi kadang bisa untung. Ini yang dimaksud dengan hubungan risiko dengan pendapatan tidak tetap, atau tidak dapat ditetapkan apakah akan memperoleh keuntungan atau akan merugi. Jika ingin mendapatkan keuntungan yang besar harus siap dengan risiko yang besar pula, dan jika hanya ingin risiko yang kecil maka keuntungannya juga akan kecil. Konsep ini lebih dikenal dengan istilah high risk, high return dan low risk, low return. 4. Likuiditas Likuiditas artinya kemudahan untuk diubah menjadi tunai atau juga mudah diuangkan. Likuiditas harus disesuaikan dengan tujuan investasi. Jika tujuan investasi adalah mempersiapkan pensiun, maka tidak perlu melakukan investasi yang terlalu likuid. Sedangkan jika kita memerlukannya untuk bulan depan atau tahun depan, maka dapat kita lakukan investasi jangka pendek yang relatif lebih likuid. Aktiva finansial adalah aktiva yang lebih likuid dibandingkan dengan aktiva riil. Contoh: Sertifikat Deposito lebih mudah diuangkan dibandingkan dengan investasi properti. Mengapa demikian? Karena nilai aktiva finansial lebih mudah diukur sesuai dengan nilai yang tertera pada portofolio/surat berharga tersebut. Sedangkan nilai pada aktiva riil akan lebih sulit diukur karena orang akan menilai/melakukan penawaran terhadap aktiva riil yang dijual sehingga akan terjadi tawar menawar untuk menentukan nilai atau harga yang pantas. 5. Pajak Kebijakan dalam melakukan investasi diatur oleh pemerintah termasuk dalam hal pajak. Hasil investasi akan dikenakan pajak bukan pada pokoknya melainkan pada hasil investasinya. Besar pajak yang dikenakan pada investasi di indonesia adalah berdasarkan peraturan pemerintah yang berlaku.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

40-179

PRUsales

academy

Melakukan perhitungan/melihat besar kecilnya pajak sebelum melakukan investasi adalah hal yang bijaksana. Artinya, seorang investor sebaiknya memikirkan terlebih dahulu berapa besar keuntungan yang bisa didapat dari hasil investasinya dibandingkan dengan pajak yang akan dikenakan pada hasil investasinya tersebut. Perhitungan ini akan membantu para investor untuk dapat mengalokasikan dengan tepat instrumen investasi dan pilihan waktu investasi yang akan diambil sehingga ia dapat menentukan hasil investasi bersih setelah pajak.

B. Jenis-Jenis Investasi pada Aktiva Finansial Pasar investasi secara garis besar dikatagorikan menjadi 2 bagian, yaitu: 1. Investasi di Pasar Uang 2. Investasi di Pasar Modal Kedua jenis instrumen investasi tersebut masing-masing memiliki kelebihan dan kelemahan. Kesesuaian satu instrumen dibandingkan dengan instrumen yang lain kembali disesuaikan dengan 5 pertimbangan dasar dalam berinvestasi yang sudah dibahas sebelumnya.

Investasi di Pasar Uang Instrumen investasi yang ada di pasar uang bersifat jangka pendek dan memiliki risiko yang relatif rendah. Jenis-jenis instrumen investasi yang ada di pasar uang seperti: 1. Deposito Karakteristik berinvestasi pada deposito yaitu: investor menanamkan dana dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam jangka pendek, dan memperoleh hasil investasi berupa bunga. Bunga atau hasil investasi pada instrumen ini biasanya kecil sesuai dengan risikonya. Deposito terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: a) Deposito Berjangka Investor menanamkan sejumlah dana dalam jangka waktu tertentu (jangka pendek), dan pada saat jatuh tempo akan menerima kembali dana yang diinvestasikan bersama dengan bunga/hasil investasinya. Jangka waktu pada instrumen ini biasanya tidak lebih dari 1 tahun, dan pada portofolio/surat berharga tersebut akan tertera besar dana yang diinvestasikan, jangka waktu, nama nasabah/investor, serta besar bunga yang akan didapat pada saat jatuh tempo. b) Sertifikat Deposito Berbeda dengan Deposito Berjangka, pada Sertifikat Deposito bunga akan diterima di awal. Instrumen investasi ini mempunyai jangka waktu yang kurang lebih sama dengan Deposito Berjangka, yaitu di bawah 1 tahun. Pada portofolio/surat berharganya hanya tertulis besar dana yang diinvestasikan, jangka waktu, dan besar bunga. Nama nasabah/investor tidak tertulis di sini, oleh karena itu instrumen investasi ini bisa diperjual belikan. 2. Sertifikat Bank Indonesia (SBI) Sertifikat Bank Indonesia merupakan surat pengakuan hutang dari Bank Indonesia. Bank Indonesia mengeluarkan portofolio/surat berharga yang sudah tertera nilai dari

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

41-179

PRUsales

academy

portofolio/surat berharga tersebut, dengan jangka waktu tertentu, dan besar hasil investasi yang dijanjikan pada saat jatuh tempo. Jika investor membeli surat berharga ini maka ia akan mendapatkan keuntungan berupa hasil investasi yang berbentuk bunga pada saat jatuh tempo. Bunga pada SBI biasanya berkisar 1% hingga 2% di atas ratarata bunga bank umum. Tidak tercantum nama nasabah/investor dalam portofolio/surat berharga ini sehingga dapat diperjual belikan. 3. Surat Berharga (Commercial Paper) Surat Berharga ini diterbitkan oleh perusahaan umum guna mendapatkan modal untuk pengembangan bisnis atau usahanya. Tidak ada jaminan spesifik dan pasti karena jika perusahaan tersebut pailit/bangkrut maka tidak ada jaminan yang pasti bagi para investornya. Penjualan Surat Berharga ini biasanya dilakukan melalui perantaraan bank umum. Serupa dengan Sertifikat Deposito atau Sertifikat Bank Indonesia, Surat Berharga ini tidak memuat nama nasabah/investor sehingga dapat diperjual belikan. Surat Berharga ini kurang diminati oleh masyarakat umum karena memberikan hasil yang kecil tetapi memiliki risiko yang relatif besar.

Investasi di Pasar Modal Instrumen investasi pada pasar modal biasanya memiliki risiko yang relatif besar, namun dapat memberikan hasil investasi yang besar. Investasi pada pasar modal sebaiknya dilakukan dalam jangka waktu yang panjang (lebih dari 5 tahun) sehingga dapat meredam fluktuasi kerugian investasi yang mungkin terjadi pada jangka pendek. Instrumen investasi pada pasar modal terbagi atas: 1. Obligasi Instrumen investasi yang memberikan hasil investasi tetap berupa bunga atau yang lebih dikenal dengan nama Kupon pada instrumen investasi ini. Kupon adalah bunga yang didapat pada Obligasi dan besarnya sudah ditetapkan sejak awal, serta tidak dapat diubah hingga jatuh tempo. Walaupun pada saat tertentu nilai Obligasi tersebut mengalami penurunan atau kenaikan, besarnya bunga atau kupon yang sudah dijanjikan di awal tidak akan berubah hingga saat jatuh tempo Obligasi berakhir. Obligasi dikeluarkan dengan tujuan agar perusahaan yang mengeluarkan obligasi tersebut mendapatkan sejumlah dana untuk mengembangkan bisnisnya dengan menerbitkan dan menjual surat berharga tersebut dan memberikan janji berupa bunga (kupon) yang tetap sebagai kewajiban yang harus dibayarkan perusahaan hingga jatuh tempo. Pada saat jatuh tempo, perusahaan membeli kembali surat berharga tersebut sesuai dengan nilainya. Oleh karena itu Obligasi juga dikenal dengan Surat Hutang. 2. Saham Memiliki saham sama dengan memiliki aset perusahaan itu sendiri. Artinya, jika memiliki 70% saham dari satu perusahaan, maka 70% aset perusahaan tersebut menjadi hak pemilik saham tersebut. Jika memiliki saham mayoritas pada suatu perusahaan, tentu saja pemilik saham mayoritas tersebut memiliki hak terbanyak untuk menentukan jalannya perusahaan, dan berhak mendapatkan hasil terbanyak sesuai dengan proporsi kepemilikan sahamnya.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

42-179

PRUsales

academy

Dalam hal keuntungan, instrumen investasi ini bisa memberikan keuntungan yang relatif sangat besar, sekaligus memiliki risiko yang besar pula. Keuntungan pada saham disebut juga dengan Dividen. Selain itu, keuntungan pada saham juga bisa didapat dari selisih harga pada saat membeli dengan harga pada saat menjual, atau dikenal dengan istilah Capital Gain. Namun jika harga jual lebih murah dari harga belinya, maka akan terjadi kerugian, atau dikenal dengan istilah Capital Loss.

Instrumen Investasi Apakah yang Paling Tepat? Untuk menentukan instrumen investasi mana atau komposisi aset seperti apa yang paling tepat bagi Anda, Anda harus memperhatikan dua pertanyaan berikut: 1) Apa tujuan investasi Anda? 2) Bagaimana tingkat toleransi Anda terhadap risiko? Sertifikat Bank Indonesia (SBI), deposito bank, serta instrumen pasar uang lainnya adalah instrumen investasi yang relatif rendah risikonya, sehingga umumnya lebih tepat untuk kebutuhan jangka pendek dan cocok bagi mereka yang tidak menyukai risiko dalam berinvestasi. Sementara, saham adalah instrumen investasi dengan tingkat fluktuasi yang tinggi untuk jangka yang pendek. Karena itu, instrumen saham lebih sesuai bagi mereka yang siap menerima fluktuasi kinerja investasi yang berisiko lebih tinggi serta memiliki tujuan investasi jangka panjang. Investasi pada obligasi lebih sesuai bagi mereka yang memiliki tingkat toleransi menengah terhadap risiko atau yang ingin berinvestasi pada jangka menengah. Namun mengapa memilih instrumen investasi yang berisiko tinggi jika terdapat instrumen investasi yang berisiko rendah? Prinsip investasi yang berlaku umum adalah bahwa semakin tinggi risiko sebuah jenis instrumen investasi, maka biasanya potensi keuntungan pun akan lebih tinggi. Sebaliknya, jenis investasi yang berisiko rendah, umumnya menawarkan potensi keuntungan yang rendah pula. Ini merupakan hukum investasi yang tidak bisa dielakkan: Risiko Tinggi = Hasil yang Tinggi (High Risk = High Return), Risiko Rendah = Hasil yang Rendah (Low Risk = Low Return).

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

43-179

PRUsales

academy

Ilustrasi Komposisi Portofolio Berdasarkan Tujuan Investasi dan Tingkat Toleransi Risiko

### Catatatan: Diagram di atas hanya ilustrasi, bukan berarti rekomendasi yang diberikan Prudential. CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

44-179

PRUsales

academy

PRUlink

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

investor account (PIA)

45-179

PRUsales

academy PRUlink

investor account (PIA) link investor account

Prudential Indonesia meluncurkan PRU (PIA) pada tahun 1999 dan sejak itu Prudential Indonesia dikenal sebagai perusahaan asuransi jiwa pelopor untuk produk unit link (asuransi yang dikaitkan dengan investasi), dan saat ini Prudential Indonesia telah menjadi pemimpin pasar dalam penjualan produk asuransi unit link tersebut.

Dengan mengkombinasikan unsur proteksi dan investasi, PRUlink

investor

account

(PIA) merupakan produk asuransi jiwa yang terkait dengan investasi dan juga memberikan keuntungan optimal serta memberikan perlindungan asuransi jiwa. Pilihan investasi yang beragam serta fleksibilitasnya dapat memberikan kemudahan bagi nasabah dalam mengantisipasi perubahan-perubahan kebutuhan maupun tujuan investasi mereka. Perlindungan asuransinya juga memberikan kepastian akan masa depan nasabah dan keluarga. Saat ini produk-produk unit link telah menjadi produk asuransi pilihan yang paling diminati karena produk unit link adalah produk yang customer friendly. Customer friendly karena produk ini sangat transparan dan fleksibel. Pemegang polis mempunyai pilihan penuh atas investasi yang dikehendaki, fleksibel dalam menentukan jenis investasi dan risiko investasi. Produk unit link juga aman dan terjamin karena risiko asuransi tetap ditanggung oleh perusahaan asuransi.

link investor account (PIA)

Lebih Jauh Mengenai PRU

PRUlink investor account (PIA) merupakan produk unit link dengan pembayaran premi sekaligus yang menawarkan berbagai pilihan dana investasi. Disamping mendapatkan hasil investasi yang optimal, produk ini juga akan memberikan perlindungan yang komprehensif terhadap risiko kematian atau risiko menderita cacat total dan tetap. Produk ini memberikan keleluasaan bagi Pemegang Polis untuk memilih investasi yang memungkinkan optimalisasi tingkat pengembalian investasinya, sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko Pemegang Polis. Sesuai surat edaran dari BAPEPAM-LK dengan nomor S-3443/BL/2009 pada tanggal 30 April 2009 bahwa manfaat kematian pada asuransi unit link yang akan dibayarkan adalah sebesar Uang Pertanggungan (UP) ditambah hasil investasi apabila ada. Selanjutnya, akumulasi dana akan dibayarkan kepada ahli waris pada saat tertanggung meninggal karena pada saat tersebut pertanggungan berakhir. Mengacu pada surat edaran tersebut, Prudential Indonesia membuat ketentuan sebagai berikut:

link investor account

Ketentuan Umum pada PRU (PIA): 1) Tersedia dalam dua mata uang, yaitu Rupiah dan USD. 2) Usia masuk mulai 1 hingga 70 tahun (usia ulang tahun berikutnya).

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

46-179

PRUsales

academy

3) Pembayaran premi sekali bayar (Single Premium) karena PIA lebih menitikberatkan pada sisi investasinya. 4) Memiliki manfaat dasar asuransi yaitu meninggal dunia dan cacat tetap total. 5) Minimum premi: Rp 12 juta/USD 1,500 dan tidak ada maksimum premi.

link investor account

Manfaat Asuransi pada PRU (PIA): 1) Manfaat Meninggal Bila terjadi risiko meninggal maka manfaat yang akan diterima oleh penerima manfaat (beneficiary) adalah sbb:  125% dari Premi Tunggal (UP) ditambah Nilai Tunai. 2) Manfaat Cacat Total & Tetap (Total and Permanent Disability – TPD) Bila terjadi risiko cacat total dan tetap maka manfaat yang akan diterima oleh Tertanggung adalah sbb:  Jika 125% dari Premi Tunggal (UP) kurang dari Rp 2 miliar dan terjadi pada Tertanggung sebelum berusia 60 tahun, dibayarkan dalam 2 tahap yaitu 20% dari UP ditambah nilai tunai pada tahap pertama yaitu setelah 180 hari terdiagnosa TPD, dan tahap kedua diberikan satu tahun setelah tahap pertama dibayarkan yaitu sebesar 80% dari UP (sisa UP yang ada).  Jika 125% dari Premi Tunggal (UP) lebih dari Rp 2 miliar dan terjadi pada Tertanggung sebelum berusia 60 tahun dibayarkan tahap pertama sebesar 20% dari Rp 2 miliar, dan tahap kedua sebesar 80% dari Rp 2 miliar. Untuk sisa UP yang ada, pemegang polis diberikan dua pilihan, yaitu:  Membatalkan polis, maka dengan berakhirnya polis PIA maka nilai tunai akan dibayarkan bersamaan dengan pembayaran manfaat tahap pertama sebesar 20% dari Rp 2 miliar; atau  Meneruskan polis (dengan sisa UP), maka nilai tunai tidak akan dibayarkan dan jumlah unit yang ada akan digunakan untuk membayar biaya asuransi dan biaya administrasi setiap bulan sampai Tertanggung meninggal atau menutup polis PIA, mana yang lebih dulu.

link investor account

PRU memiliki 9 jenis dana investasi yang bisa dipilih nasabah sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko nasabah, yaitu: 1.

PRUlink US Dollar Fixed Income Fund (sebelumnya bernama PRUlink USD Managed Fund)

2.

PRUlink US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund

3.

PRUlink Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund

4.

PRUlink Rupiah Cash Fund

5.

PRUlink Rupiah Fixed Income Fund

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

47-179

PRUsales

academy

6.

PRUlink Rupiah Managed Fund

7.

PRUlink Rupiah Managed Fund Plus

8.

PRUlink Rupiah Equity Fund

9.

PRUlink Rupiah Equity Fund Plus

Kedelapan jenis dana investasi ini dengan bebas dapat dipilih nasabah sesuai profil risiko masing-masing. Masing-masing jenis dana investasi yang tersedia dapat memberikan keuntungan yang berbeda-beda, ada yang dapat memberikan keuntungan dengan lebih cepat, ada pula yang lebih lama, dan tentunya hal ini diiringi juga dengan tingkat risikonya. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai dana-dana tersebut:

link US Dollar Fixed Income Fund Tujuan Dana Investasi: PRUlink USD

1) PRU

Fixed Income Fund adalah dana investasi jangka menengah dan panjang yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal melalui penempatan dana dalam mata uang USD Dollar (USD), melalui instrumen investasi seperti obligasi dan instrumen pasar uang.

link

Risiko investasi PRU USD Fixed Income Fund termasuk dalam kategori sedang (moderate) karena dana ini merupakan gabungan dari 2 macam komposisi investasi dengan risiko investasi yang berbeda-beda pula. Jenis dana ini sesuai bagi para nasabah dengan profil risiko investasi sedang. Prudential Indonesia tidak menerbitkan dana investasi mata uang USD yang berinvestasi di saham karena Bursa Efek Indonesia (BEI) belum memperdagangkan saham dalam mata uang US Dollar, dan hingga saat ini PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) hanya mengelola dana nasabahnya di dalam negeri saja. 2) PRU

link US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund link

Tujuan Dana Investasi: PRU US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund adalah dana investasi dalam mata uang US Dollar yang bertujuan untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang melalui penempatan dana sebagian besar pada portofolio saham dan efek bersifat ekuitas lainnya di Indonesia dan kawasan Greater China (China, Hong Kong, Taiwan). Dimana

link

dalam penempatan dana investasi di PRU US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund, 20% sahamnya ditempatkan di China, Hong kong dan Taiwan.

Ditopang oleh pengalaman Eastspring Invesments, yang merupakan perusahaan aset manajemen milik Prudential di Asia, yang juga menjadi salah satu manajer investasi terbesar di Asia dan beroperasi di 12 pasar dengan total dana kelolaan sekitar US$86 milyar per 31 Maret 2012. Dimana dana investasi ini cocok bagi investor yang menginginkan diversifikasi portofolio investasi dan hasil investasi jangka panjang yang menarik serta bersedia menanggung risiko investasi yang tinggi. 3) PRU

link Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

48-179

PRUsales

academy link

Tujuan Dana Investasi: PRU Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund adalah dana investasi dalam mata uang Rupiah yang bertujuan untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang melalui penempatan dana sebagian besar pada portofolio saham dan efek bersifat ekuitas lainnya di Indonesia dan kawasan Greater China (China, Hong Kong, Taiwan). Dimana dalam penempatan dana investasi di PRU sahamnya ditempatkan di Indonesia.

link

Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund, 80%

Ditopang oleh pengalaman Eastspring Invesments, yang merupakan perusahaan aset manajemen milik Prudential di Asia, yang juga menjadi salah satu manajer investasi terbesar di Asia dan beroperasi di 12 pasar dengan total dana kelolaan sekitar US$86 milyar per 31 Maret 2012. Dimana dana investasi ini cocok bagi investor yang menginginkan diversifikasi portofolio investasi dan hasil investasi jangka panjang yang menarik serta bersedia menanggung risiko investasi yang tinggi. 4) PRU

link Rupiah Cash Fund link

Tujuan Dana Investasi: PRU Rupiah Cash Fund adalah dana investasi yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal melalui penempatan dana dalam mata uang Rupiah, melalui instrumen pasar uang seperti deposito berjangka, Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan obligasi jangka pendek.

link

Risiko investasi PRU Rupiah Cash Fund termasuk dalam kategori rendah (conservative) karena dana ini berinvestasi pada deposito dan SBI yang memiliki suku bunga tetap dan nilainya tidak berfluktuatif. Karena risiko investasinya rendah, maka hasil

link

investasinya juga rendah dibandingkan dengan dana-dana PRU lainnya sehingga dana ini sesuai bagi nasabah yang memiliki profil risiko invetasi yang juga rendah.

link Rupiah Fixed Income Fund Tujuan Dana Investasi: PRUlink Rupiah Fixed Income Fund adalah dana investasi

5) PRU

jangka menengah dan panjang yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal melalui penempatan dana dalam mata uang Rupiah melalui instrumen pasar pendapatan tetap seperti obligasi dan instrumen pendapatan tetap lainnya di pasar modal.

link

Risiko investasi PRU Rupiah Fixed Income Fund termasuk dalam kategori sedang (moderate) karena dana ini merupakan gabungan dari deposito dengan suku bunga tetap dan obligasi. Jenis dana ini sesuai bagi nasabah yang memiliki profil risiko investasi sedang.

link Rupiah Managed Fund Tujuan Dana Investasi: PRUlink

6) PRU

Rupiah Managed Fund adalah dana investasi jangka menengah dan panjang yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal melalui penempatan dana dalam mata uang Rupiah, melalui instrumen investasi seperti obligasi, saham, dan instrumen pasar uang.

link

Risiko investasi di PRU Rupiah Managed Fund termasuk dalam kategori sedang (moderate) karena dana ini merupakan gabungan dari 3 macam komposisi investasi dengan risiko investasi yang berbeda-beda pula. Jenis dana ini sesuai bagi para nasabah dengan profil risiko investasi sedang.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

49-179

PRUsales

academy

link Rupiah Managed Fund plus Tujuan Dana Investasi: PRUlink Rupiah

7) PRU

Managed Fund plus memaksimalkan perkembangan dana jangka panjang melalui investasi dengan nilai Rupiah pada saham, obligasi serta instrumen pasar uang lainnya. Alokasi aset ditentukan oleh Fund Manager dan dapat diubah dari waktu ke waktu. Dana ini cocok bagi investor yang mendambakan penghasilan investasi jangka panjang yang menarik serta bersedia menanggung tingkat risiko investasi menengah-tinggi. 8) PRU

link Rupiah Equity Fund

Tujuan Dana Investasi: PRUlink Rupiah Equity Fund adalah dana investasi yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal dalam jangka menengah dan panjang melalui penempatan dana pada saham-saham perusahaan Indonesia yang berkualitas dan yang diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ). 9) PRU

link Rupiah Equity Fund Plus

Tujuan Dana Investasi: PRUlink Rupiah Equity Fund plus adalah dana investasi yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal dalam jangka menengah dan panjang melalui penempatan dana pada saham-saham perusahaan Indonesia yang berkualitas dan yang diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ).

link

link

Risiko investasi PRU Rupiah Equity Fund dan PRU Rupiah Equity Fund Plus termasuk dalam kategori tinggi (aggressive) karena sebagian besar investasinya ditanamkan pada saham yang nilainya berfluktuatif. Oleh sebab itu diperlukan kesiapan dan pengetahuan yang baik dan menyeluruh tentang risiko investasi ini sebelum berinvestasi pada dana ini. Namun sesuai dengan prinsip investasi, high risk, high return (semakin tinggi risiko semakin tinggi pula hasil investasinya), maka tingkat pengembalian investasi

link

dana ini juga lebih tinggi dibandingkan dengan investasi pada dana-dana PRU lainnya. Jenis dana investasi ini sesuai bagi para nasabah dengan profil risiko investasi tinggi.

link

Perbedaan jenis dana investasi PAA non Syariah PRU

link Rupiah Managed Fund plus adalah: PRUlink Rupiah Managed Fund

PRU 1.

Masa Investasi Instrumen Investasi Tingkat Risiko Hasil Investasi Alokasi Aset 2.

: Jangka Menengah dan Panjang : Obligasi, Saham, Pasar Uang : Menengah : Menengah : 60% RFF, 30% REF, 10% RCF

link

PRU Rupiah Managed Fund plus Masa Investasi : Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi : Obligasi, Saham, Pasar Uang Tingkat Risiko : Menengah - Tinggi Hasil Investasi : Menengah - Tinggi

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

50-179

Rupiah Managed Fund dan

PRUsales

academy

Alokasi Aset : 30% RFF, 60% REF, 10% RCF Jenis dana investasi Non Syariah lainnya tidak ada perubahan.

link investor account Setiap premi yang disetorkan pada PRUlink investor account akan dialokasikan ke Alokasi Premi PRU

dalam bentuk unit, dengan cara sebagai berikut: Premi yang masuk dibagi menjadi 2 bagian, yaitu 5% sebagai biaya awal, dan 95% dikonversikan ke dalam unit dengan cara nilai premi dibagi dengan harga unit yang berlaku saat itu. Setelah dikonversi ke dalam bentuk unit, maka total jumlah unit tersebut akan dikurangi dengan biaya-biaya yang berlaku, yaitu biaya asuransi dan administrasi yang akan dikenakan setiap bulan dan dipotong dari unit yang ada. Underwriting Underwriting disebut juga risk selection atau selection of risks (seleksi risiko) adalah merupakan fungsi asuransi yang bertanggung jawab atas penilaian dan penggolongan tingkat risiko yang dimiliki oleh seorang calon tertanggung perorangan atau risiko yang dimiliki oleh suatu kelompok serta pengambilan keputusan yang berhubungan dengan pertanggungan atas risiko tersebut. Umumnya, seorang tertanggung yang memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi harus membayar premi pertanggungan yang lebih tinggi pula. Underwriting dianggap baik jika setiap risiko dievaluasi secara akurat, diklasifikasikan secara layak, disetujui untuk jumlah premi yang memadai, atau ditolak secara tepat. Underwriting yang baik memiliki manfaat yang penting bagi perusahaan asuransi dan para pemiliknya, para tertanggung dan tenaga pemasaran. Underwriting yang baik membantu perusahaan asuransi untuk tetap bersaing dan memiliki kondisi keuangan yang kuat. Underwriting yang baik memungkinkan perusahaan asuransi untuk membebankan jumlah premi yang sesuai dengan risiko yang dimiliki oleh setiap calon tertanggung. Bagi para tertanggung, underwriting yang baik memastikan bahwa setiap orang membayar bagiannya secara adil sesuai dengan pertanggungan yang diambilnya. Underwriting yang baik mencegah situasi yang tidak adil, seperti misalnya orang dengan risiko mortalitas/kematian yang tinggi dan orang dengan risiko mortalitas/kematian yang rendah dikenakan premi yang sama untuk jenis dan nilai pertanggungan yang sama. Underwriting yang baik memberikan keuntungan kepada para tenaga pemasaran karena mereka dapat melaksanakan praktek-praktek underwriting yang baik dari suatu perusahaan sebagai titik tolak penjualan untuk memperlihatkan kewajaran yang diterapkan perusahaan asuransi terhadap pemegang polis serta komitmennya terhadap kekuatan keuangan.

link investor account

Terdapat 2 istilah untuk batas underwriting pada PRU , yaitu: 1) Non Medical, yaitu penerimaan pengajuan asuransi tanpa harus melalui proses pemeriksaan kesehatan; dan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

51-179

PRUsales

academy

2) Medical, yaitu proses penerimaan pengajuan asuransi yang harus melalui proses pemeriksaan kesehatan. Harga Unit (Unit Pricing) Harga Unit adalah satuan harga yang dihasilkan dari perhitungan unit yang berubah dari waktu ke waktu.

link

Prudential Indonesia mempublikasikan harga unit produk-produk PRU kepada masyarakat setiap hari melalui harian Bisnis Indonesia, Koran Tempo, Kontan, Investor Daily serta situs Prudential Indonesia, yaitu www.prudential.co.id. Perhitungan harga unit dilakukan setiap hari kerja. Prudential Indonesia menerapkan sistem forward pricing dalam menentukan harga unit, yaitu setiap premi yang diterima akan mengikuti harga unit pada hari kerja berikutnya, bukan mengikuti harga unit pada saat premi tersebut diterima. Siklus Bisnis Baru (New Business) Dalam siklus new business, harga unit akan ditentukan setelah Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (SPAJ) lengkap dan uang premi diterima oleh Kantor Pusat Prudential Indonesia. Untuk mendapatkan harga unit yang dipublikasikan Selasa, maka proposal dan uang premi harus diterima paling lambat Senin sebelum pukul 14:00 WIB. Demikian juga untuk mendapatkan harga unit yang dipublikasikan Rabu, maka uang premi harus diterima paling lambat Selasa sebelum pukul 14:00 WIB. SPAJ yang diterima Kantor Pusat Prudential Indonesia harus sudah lengkap dengan data-data dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Biaya-Biaya New Business

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, selain dikenakan biaya investasi, PRUlink

investor account juga mengenakan biaya-biaya lainnya, yaitu: 1) Biaya Akuisisi: biaya yang dikenakan untuk operasional perusahaan dan kompensasi agen. Besarnya biaya akuisisi adalah 5% dari Premi Tunggal. 2)

Biaya Asuransi: biaya yang dikenakan sehubungan dengan risiko yang ada pada Calon Tertanggung. Biaya asuransi dihitung berdasarkan usia, jenis kelamin, merokok/tidak merokok, dll. Biaya asuransi akan dipotong setiap bulan dari unit yang ada dan apabila jumlah unit tidak cukup untuk membayar biaya asuransi akan menyebabkan polis PIA lapse.

3)

Biaya Administrasi: produk PRU

biaya untuk keperluan administrasi dalam pengelolaan pada

link investor account

1. Biaya Administrasi Polis Rupiah: Rp 5.000,- setiap bulan 2. Biaya Administrasi Polis USD: USD 0,5 setiap bulan Biaya administrasi akan dipotong setiap bulan dari unit yang ada dan apabila jumlah unit tidak cukup untuk membayar biaya administrasi akan menyebabkan polis PIA Batal (lapse). Contoh: Tuan Prospek seorang pria berusia 30 tahun tidak merokok mempunyai pekerjaan sebagai Agen

link investor account

Asuransi, mengajukan SPAJ PRU beserta bukti pembayaran sebesar Rp 20 juta pada tanggal 1 Agustus 2009 sebelum pkl. 11.00 WIB. Ia mengalokasikan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

52-179

PRUsales

academy link

seluruh premi ke dalam PRU Rupiah Managed Fund dengan harga per unit pada saat itu adalah Rp 1.000,-. Berikut adalah ilustrasi perhitungan biaya-biaya new business:

link Rupiah Managed Fund:

PRU • • •

Premi Tunggal/Top-up Biaya Akuisisi Alokasi Investasi

Tanggal

Jenis Transaksi

01/08/09 01/08/09 01/08/09 01/08/09 01/08/09

Saldo Awal Alokasi Investasi Biaya Asuransi Biaya Administrasi

Rp 20.000.000,Rp 1.000.000,- (5% x Rp 20juta) Rp 19.000.000,Investasi/ Penarikan

Alokasi/ Pembatalan Unit

Harga Unit

19.000.000 1.000,0000 4.604 1.000,0000 5.000 1.000,0000 Saldo Akhir

19.000,0000 4,6040 5,0000

Jumlah Unit 0,0000 19.000,0000 18.995,3960 18.990,3960 18.990,3960

link investor account telah dijelaskan di awal, PRUlink investor account

Keistimewaan PRU

Selain yang berbagai keistimewaan lainnya, yaitu:

memiliki

1) Penambahan Dana Investasi setiap saat (Top-up) Nasabah dapat menambah dana investasinya setiap saat. Lebih baik jika melakukan Topup pada saat harga unit sedang turun. Selain itu Top-up juga dapat mengurangi biayabiaya seperti biaya asuransi dan administrasi. 2) Penarikan Dana Investasi setiap saat (Withdrawal) Nasabah dapat menarik dana investasinya sewaktu-waktu. Sebaiknya penarikan dana investasi dilakukan ketika harga unit sedang naik, dan pada saat nasabah memang benarbenar sedang membutuhkan uang. 3) Pengalihan Dana Investasi setiap saat (Switching)

Nasabah mendapat kesempatan untuk mengalihkan dana investasinya ke jenis dana investasi lain yang sesuai dengan kebutuhannya pada saat itu. Contoh: Semula 100% dana diinvestasikan seluruhnya pada PRUlink Rupiah Managed Fund. Suatu saat nasabah ingin mengalihkan 50% dana investasi tersebut ke jenis dana investasi

PRUlink Rupiah Equity Fund. Hal ini bisa dilakukan setiap saat sesuai kebutuhan dan tujuan investasi nasabah. Namun pengalihan dana ini hanya dapat dilakukan pada jenis mata uang yang sama (yaitu dari Rupiah ke Rupiah dan USD ke USD untuk USD Greater China Equity Fund).

link investor account

Berikut penjelasan mengenai ketiga keistimewaan PRU tersebut: 1) Penambahan Dana (TOP-UP)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

53-179

PRUsales

academy

Premi Top-up Tunggal adalah tambahan dana investasi yang besarnya bervariasi dan dibayarkan setiap saat sesuai keinginan nasabah. Ketentuan: • Jumlah minimum Premi Top-up Tunggal Rp 1.000.000,- atau USD 250, dan tidak ada batasan jumlah maksimum Top-up. • Biaya Top-up sebesar 5% dari Premi Top-up Tunggal. • Premi Top-up Tunggal akan digunakan untuk membeli unit pada tanggal perhitungan terdekat setelah tanggal penerimaan pembayaran dan formulir oleh Kantor Pusat Prudential Indonesia apabila pengajuannya diterima lengkap sebelum pukul 14.00 WIB.

2) Penarikan Dana (WITHDRAWAL)

Penarikan dana adalah penarikan sejumlah unit atau sejumlah uang yang dilakukan dengan pembatalan unit berdasarkan harga unit pada perhitungan terdekat berikutnya. Ketentuan: • Jumlah minimum penarikan dana adalah Rp 1.000.000,- atau USD 250.00, dan sisa nilai unit setelah penarikan dana sebesar Rp 12.000.000,- atau USD 1,500.00. • Pemegang polis dapat memilih berapa persen penarikan dari setiap dana investasi atau sejumlah unit atau uang. •

• •

Apabila polis belum berusia 3 tahun di mana saldo dana investasi PRUlink lebih besar dari total premi yang telah dibayarkan, maka penarikan atas kelebihan saldo dana investasi tersebut akan dikenakan pajak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Apabila jumlah penarikan menyebabkan dana di bawah minimum yang ditentukan, maka jumlah penarikan tersebut akan disesuaikan agar sisa dana setelah penarikan tetap sesuai dengan ketentuan. Khusus untuk Greater China Equity Fund, proses pencairan dana akan memerlukan tambahan waktu karena menunggu proses transfer dari Bank Luar Negeri (Minimum 8 hari kerja).

3) Pengalihan Dana (SWITCHING) Pengalihan Dana adalah pemindahan sebagian atau seluruh unit yang ada dari satu dana investasi ke dana investasi yang lain dalam satu mata uang yang sama dengan menggunakan harga unit pada perhitungan terdekat berikutnya. Contoh: Dari 100% dana investasi di PRU

PRUlink Rupiah Equity Fund. Ketentuan:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

54-179

link Managed Fund dialihkan sebesar 50% ke

PRUsales •



• •

academy

Jumlah minimum pengalihan dana sebesar Rp 2.000.000,-/USD 500,- dan sisa unit setelah pengalihan dana sebesar Rp 2.000.000,-/USD 500,-. Bila sisa unit setelah pengalihan dana kurang dari Rp 2.000.000,-/USD 500,- maka seluruh unit dari dana tersebut akan dialihkan. Biaya pengalihan dana sebesar Rp 100.000,-/USD 15,- dikenakan apabila pengalihan dana dilakukan lebih dari 5 kali dalam 1 tahun polis.

Contoh: Polis terbit: 25 Agustus 2009 Pengalihan I: 20 September 2009 (bebas biaya) Pengalihan II: 20 Oktober 2009 (bebas biaya) Pengalihan III: 20 November 2009 (bebas biaya) Pengalihan IV: 30 Januari 2010 (bebas biaya) Pengalihan V: 20 Maret 2010 (bebas biaya) Pengalihan VI: 30 Juni 2010 (terkena biaya pengalihan dana Rp. 100.000) Pengalihan dana akan digunakan untuk membeli unit yang baru pada tanggal perhitungan terdekat setelah tanggal formulir pengajuan diterima lengkap dan benar oleh Kantor Pusat Prudential Indonesia. Pembayaran premi berikutnya akan diinvestasikan ke jenis dana semula.

Pajak Mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 51/tahun 1994 pasal 1 ayat (1), (2) dan pasal 3 tentang pajak penghasilan atas bunga deposito tetap dan tabungan serta diskonto Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang bersifat final dan Surat Edaran Dirjen Pajak No: SE-09/PJ/.42/1997 mengenai perlakuan PPh terhadap penerimaan manfaat asuransi jiwa maka terhadap pembayaran akibat penutupan asuransi yang mengandung unsur tabungan, apabila pembayaran manfaat tabungannya dilakukan dalam jangka waktu 3 (tiga) tahun atau kurang, maka selisih lebih antara manfaat tabungan yang diterima dengan premi yang telah dibayarkan, diperlakukan sama dengan penghasilan dari bunga tabungan atau deposito. Sesuai dengan Keputusan Menteri No: 51/KMK.04/2001 pasal 3 mengenai pengenaan pajak penghasilan atas bunga deposito dan tabungan serta diskonto Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang bersifat final sebesar 20%. Perlu dicatat di sini adalah bahwa yang akan dikenakan pajak sebesar 20% adalah selisih antara manfaat asuransi dan investasi yang didapatkan dengan premi yang telah dibayarkan (premi tunggal dan Top-up). Contoh: Premi Tunggal: Rp 20 juta Total Nilai Tunai saat ini (saldo investasi): Rp 30 juta Penebusan (surrender): Rp 30 juta Perhitungan pajak:  20% pajak x Rp 10 juta (Rp 30 juta – Rp 20 juta) = Rp 2 juta  Jadi pajak yang dikenakan adalah Rp 2 juta.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

55-179

PRUsales

academy

Catatan: Jika penarikan (atau penebusan/surrender) dilakukan di atas 3 tahun, maka tidak akan dikenakan pajak atas manfaat asuransi/tabungan/investasi ini. Pernyataan Transaksi Pernyataan Transaksi adalah bukti kepada nasabah bahwa sebuah transaksi yang dilakukan nasabah terhadap polisnya telah diproses oleh Prudential Indonesia. Pernyaraan Transaksi dikirim kepada nasabah setiap sebuah atau beberapa transaksi terjadi. Di dalam Pernyataan Transaksi terdapat rincian informasi tentang setiap transaksi yang dilakukan nasabah, seperti tanggal transaksi, besaran unit sebelum dan sesudah transaksi, besar nilai investasi, dll. Pernyataan transaksi dikirimkan kepada nasabah setiap terjadi transaksi-transaksi seperti: - Penyetoran Premi Tunggal (New Business) - Penambahan Dana (Top-up) - Penarikan (Withdrawal) - Pengalihan dana (Switching)

link

Selain pernyataan transaksi, setiap tahun nasabah PRU juga mendapatkan Laporan Tahunan Unit Link yang memuat laporan mengenai pertumbuhan dana-dana investasi pada

link

produk-produk PRU , hasil investasi, pernyataan portofolio investasi, serta laporan keuangan Prudential Indonesia. ### Catatan: …………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………….......... .......................................................................................................................................................... .......................................................................................................................................................... .......................................................................................................................................................... .......................................................................................................................................................... ..........................................................................................................................................................

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

56-179

PRUsales

academy

PRUlink (PAA)

assurance account

PRUlink

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

assurance account (PAA)

57-179

PRUsales

academy

Untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang selalu mendambakan fleksibilitas dan kebebasan untuk menentukan berbagai pilihan baik dalam hal keistimewaan produk maupun dalam hal sarana investasi, pada tahun 2000 Prudential Indonesia meluncurkan produk unik dan inovatif kepada para konsumen, yaitu PRUlink

assurance account (PAA). Dengan investasi, PRUlink assurance account

mengkombinasikan unsur proteksi dan menjadi program asuransi jiwa yang selain dapat memberikan perlindungan asuransi jiwa juga memberikan manfaat investasi yang optimal kepada nasabah (dilihat dari jenis investasi yang dipilih). Pilihan investasi yang beragam serta fleksibilitasnya dapat memberikan kemudahan kepada nasabah dalam mengantisipasi perubahan-perubahan kebutuhan maupun tujuan investasi sesuai dengan tahapan kehidupan mereka. Perlindungan asuransinya juga memberikan kepastian keuangan bagi masa depan nasabah dan keluarga. Apakah PRUlink

assurance account ? PRUlink assurance account (PAA) adalah produk unit link dengan premi berkala di mana nasabah dapat memilih kombinasi antara kebutuhan proteksi dan investasi dalam satu polis. Premi berkala dapat dibayarkan sampai usia 99 tahun. Jenis-Jenis Dana Investasi pada PAA Untuk saat ini, terdapat delapan dana investasi sebagai berikut:

link

1) PRU Rupiah Cash Fund Masa Investasi: Jangka Pendek Instrumen Investasi: Obligasi Berjangka Pendek & instrument pasar uang seperti: Sertifikat Bank Indonesia (SBI) & Deposito Berjangka Tingkat Risiko: Rendah Potensi Kinerja Hasil Investasi: Rendah

link

2) PRU Rupiah Fixed Income Fund Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi:Obligasi & Deposito Berjangka Tingkat Risiko: Sedang Potensi Kinerja Hasil Investasi: Sedang

link

3) PRU Rupiah Managed Fund Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi:Obligasi, saham dan instrument pasar uang Tingkat Risiko: Sedang Potensi Kinerja Hasil Investasi: Sedang

link

4) PRU Rupiah Managed Fund plus Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi:Obligasi, saham dan pasar uang Tingkat Risiko: Menengah Tinggi Potensi Kinerja

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

58-179

PRUsales

academy

Hasil Investasi:

Sedang

link

5) PRU Rupiah Equity Fund Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi: Saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) & pasar uang Tingkat Risiko: Tinggi Potensi Kinerja Hasil Investasi: Tinggi 6) PRU

link

7) PRU

link US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund

Rupiah Equity Fund Plus Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi: Saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) & pasar uang Tingkat Risiko: Tinggi Potensi Kinerja Hasil Investasi: Tinggi

Masa Investasi: Instrumen Investasi: Tingkat Risiko: Potensi Kinerja Hasil Investasi: 8) PRU

Tinggi

link Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund

Masa Investasi: Instrumen Investasi: Tingkat Risiko: Potensi Kinerja Hasil Investasi: 9) PRU

Jangka Panjang Portofolio saham dan efek bersifat ekuitas lainnya di Indonesia & kawasan Greater China (China, Hong Kong, Taiwan) & pasar uang Tinggi

Jangka Panjang Portofolio saham & efek bersifat ekuitas lainnya di Indonesia dan kawasan Greater China (China, Hong Kong, Taiwan) & pasar uang Tinggi Tinggi

link US Dollar Fixed Income Fund

Masa Investasi: Jangka Menengah dan Panjang Instrumen Investasi:Obligasi & Deposito Berjangka Tingkat Risiko: Menengah Potensi Kinerja Hasil Investasi: Sedang

link assurance account

9 macam pilihan dana investasi PRU nasabah beserta profil risikonya masing-masing sbb: PILIHAN INVESTASI

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

59-179

yang dapat dipilih

PROFIL RISIKO

PRUsales

academy

link Rupiah Equity Fund PRUlink Rupiah Equity Fund Plus PRUlink Rupiah Managed Fund PRUlink Rupiah Cash Fund PRUlink Rupiah Fixed Income Fund PRUlink US Dollar Fixed Income Fund PRUlink Rupiah Managed Fund plus PRUlink US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund PRUlink Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund PRU

Mengapa PRU

Investasi saham risiko tinggi Investasi saham risiko tinggi Investasi seimbang risiko sedang-tinggi Investasi pasar uang risiko rendah Investasi obligasi risiko sedang Investasi obligasi risiko sedang Investasi seimbang risiko sedang-tinggi Investasi saham risiko tinggi Investasi saham risiko tinggi

link assurance account (PAA)?

1. Perhitungan Biaya Asuransi Berdasarkan usia Tertanggung pada Saat Masuk. Berbeda dengan produk tradisional yang menghitung biaya asuransi dari awal tahun hingga kontrak berakhir, pada PAA biaya asuransi dihitung berdasarkan usia Tertanggung pada saat masuk. Dengan demikian biaya asuransi berpengaruh pada usia seseorang, selain itu penghitungan biaya asuransi berdasarkan dari pekerjaan, jenis kelamin, kesehatan serta hobi seseorang. 2. Nilai tunai (cash value) dapat dimonitor melalui harga unit Setiap setoran premi pada PAA akan dialokasikan ke dalam satuan unit. Nasabah dapat memonitor nilai tunai yang dimilikinya pada produk PAA hanya dengan melihat harga unit yang diterbitkan setiap hari di harian Bisnis Indonesia, Koran Tempo, dan Kontan, serta situs Prudential Indonesia (www.prudential.co.id). 3. Transparan Nasabah dapat mengetahui kemana dana mereka diinvestasikan serta dapat memilih jenis dana investasi yang dikehendaki sesuai dengan profil risiko serta tujuan investasi mereka. 4. Fleksibel Nasabah dapat melakukan Penambahan Dana (Top-up), Perubahan Penempatan Premi/Dana Investasi (Redirection), Pengalihan Dana Investasi (Switching), dan Penarikan Dana Investasi (Withdrawal) kapan saja sesuai kebutuhan mereka. Di PAA nasabah juga dapat melakukan berbagai aktivitas tersebut seperti: 1. Fleksibilitas dalam penambahan dana 2. Fleksibilitas dalam penarikan dana 3. Pembayaran manfaat ketika terjadi risiko penyakit kritis, rawat inap, kecelakaan, cacat, dan meninggal dunia 4. Dikenakan biaya asuransi dan administrasi 5. Mendapatkan hasil investasi 6. Bahkan masih banyak manfaat tambahan lainnya, seperti pada penjelasan berikut ini

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

60-179

PRUsales

academy

Manfaat-Manfaat PAA: 1. Manfaat Kematian (Death Benefit) 2. Manfaat Cacat Total dan Tetap (Total and Permanent Disability) Fasilitas-Fasilitas di PAA: • Dapat menambahkan/menurunkan premi setiap saat • Dapat menambahkan/menurunkan uang pertanggungan • Dapat melakukan penambahan investasi (Top-up) setiap saat • Dapat menentukan sendiri besarnya komposisi dari nilai proteksi dan nilai investasi • Dapat melakukan pengalihan dana (fund switching) • Pilihan manfaat tambahan (riders) yang tersedia Bagaimana Cara PAA Dibentuk: • Nasabah dapat menentukan jumlah premi yang akan ia bayarkan sesuai dengan kemampuannya. Nasabah juga dapat menentukan jumlah uang pertanggungan yang diinginkan sesuai kebutuhannya. Besar kecilnya jumlah uang pertanggungan akan mempengaruhi biaya asuransi yang dikenakan. Semakin tinggi jumlah uang pertanggungan, semakin tinggi pula biaya asuransi yang harus dibayar nasabah. • Jumlah premi yang dibayarkan akan dikurangi terlebih dahulu dengan biaya akuisisi. Sisa itulah yang akan dialokasikan ke dalam dana investasi yang dipilih nasabah. Alokasi Premi PAA: Seperti halnya PIA, pada produk PAA sisa uang premi yang ada setelah jumlah perlindungan ditentukan akan dialokasikan ke dalam investasi. Sisa premi tersebut akan dikonversikan terlebih dahulu ke dalam satuan unit untuk memudahkan perhitungan investasinya. Caranya adalah jumlah sisa premi yang ada dibagi dengan harga unit yang berlaku saat itu dengan menggunakan harga unit berikutnya (forward pricing). Perhitungan harga unit diterbitkan setiap hari. Contoh: SPAJ lengkap diterima Kantor Pusat Prudential Indonesia pada Senin, 4 Juni 2012 sebelum pukul 11:00 WIB, maka harga yang akan digunakan adalah harga unit pada Selasa, 5 Juni 2012. Dan jika SPAJ lengkap diterima pada Jumat, 8 Juni 2012 sebelum pukul 11:00 WIB, maka harga yang akan digunakan adalah harga unit pada Senin, 11 Juni 2012. Namun jika SPAJ lengkap diterima Kantor Pusat Prudential Indonesia pada Jumat, 8 Juni 2007 setelah pukul 11:00 WIB, maka harga yang akan digunakan adalah harga unit pada Selasa, 12 Juni 2007. SPAJ yang diterima Kantor Pusat Prudential Indonesia harus sudah lengkap dengan data-data dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Ketentuan Dasar PAA: Mata Uang: Minimum Premi

Rupiah dan US Dollar Rp 3 juta atau Rp 3,5 juta (Rp 2,5 juta + PRUsaver Rp 1 juta) atau Rp 3,5 juta (Rp 1,2 juta + PRUsaver Rp 2,3 juta, khusus untuk polis dengan tertanggung sampai dengan usia 15 tahun)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

61-179

PRUsales

academy

Minimum Top-up (Penambahan Dana): Usia Masuk: • Pemegang Polis: •

Tertanggung:

Periode Pembayaran Premi Berkala: Masa Pertanggungan Polis Dasar: Frekuensi Pembayaran Premi: Cara Pembayaran: Minimun Penarikan

USD 1,000 (Polis USD) Rp1 juta (Polis Rupiah) USD 250 (Polis USD) Minimal 21 tahun atau < 21 tahun tetapi sudah menikah 1 – 70 tahun (usia ulang tahun berikutnya) Sampai dengan usia 99 tahun Meninggal sebelum berusia 99 tahun, TPD sebelum berusia 70 tahun Tahunan, 6 bulanan, 3 bulanan, dan bulanan ATM, auto debit rekening tabungan, auto debit kartu kredit Rp 500.000.- / USD 100 (Sisa minimum setelah penarikan adalah Rp1.000.000.- / USD 250)

Manfaat:

• •

Manfaat kematian: Uang Pertanggungan (UP) ditambah Nilai Tunai Untuk polis dengan Tertanggung anak di bawah 5 tahun maka UP yang dibayarkan sebagai berikut: Usia Ulang Tahun % Uang Pertanggungan Berikutnya yang Dibayarkan* 1 20% 2 40% 3 60% 4 80% ≥5 100% * Atau minimum 5x Premi Berkala Tahunan, mana yang lebih tinggi Contoh: Amir, usia 1 tahun, meninggal dunia





Premi PRUlink assurance account (PAA) tahunan Rp 5 juta UP Dasar: Rp 100 juta Perhitungan: Akan dibayarkan yang paling tinggi diantara pilihan berikut: • Sebesar 20% dari UP = Rp 20 juta atau • 5 x premi Rp 5 juta = Rp 25 juta  yang dibayarkan Manfaat Cacat Total dan Tetap (Total and Permanent Disability – TPD) sebelum berusia 70 tahun, diberikan dalam 2 tahap yaitu 20% dari UP ditambah nilai tunai dibayarkan di tahap pertama 180 hari sejak tanggal diagnosa TPD, dan tahap kedua dibayarkan 80% dari UP satu tahun setelah tahap pertama dibayarkan. Jika UP di atas Rp 2 milyar akan dibayarkan tahap pertama sebesar 20% dari Rp2 milyar, dan tahap kedua sebesar 80% dari Rp 2 milyar. Untuk sisa UP yang ada, pemegang polis diberikan dua pilihan, yaitu: • Membatalkan polis; atau

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

62-179

PRUsales

academy

• •

Meneruskan polis (dengan sisa UP untuk meninggal dunia) dengan tetap membayar premi seperti biasa Manfaat asuransi tambahan (riders) pada PAA.

Biaya-Biaya pada PAA:

1. Biaya Akuisisi: Dikenakan pada tahun ke-1 hingga tahun ke-5 2. Biaya Administrasi: Rp 27.500,- atau USD 5 per bulan 3. Biaya Asuransi: Sesuai tabel biaya asuransi Biaya-biaya tersebut dikenakan pada premi proteksi pada PAA. Sementara untuk PRUsaver (premi investasi), hanya akan dikenakan: 5% 4. Biaya Top-up: Biaya Akuisisi dan Alokasi Premi Berkala/Proteksi/PAA

Alokasi Biaya Akuisisi

I

II

III

IV

V

VI-dst

0%

40%

85%

85%

85%

100%

100%

60%

15%

15%

15%

0%

saver & Single Top-up

Alokasi Investasi PRU Alokasi

95 %

95 %

95 %

95 %

95 %

95%

Biaya Top-up

5%

5%

5%

5%

5%

5%

saver

Komposisi Premi Berkala dan PRU 30:70.

dapat dipilih dengan maksimal komposisi

link assurance account (PAA):

Keistimewaan-Keistimewaan PRU

1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)

Penambahan Dana (Top-up) Penarikan Dana (Withdrawal) Pengalihan Dana (Switching) Perubahan Penempatan Premi (Premium Redirection) Perubahan Premi (Increase/Decrease Premium) Perubahan Uang Pertanggungan (Increase/Decrease Sum Assured) Cuti Premi (Premium Holiday)

Penjelasan:

1) Penambahan Dana (Top-up) Premi Top-up Tunggal adalah tambahan dana investasi yang besarnya dapat berubahubah dan dapat dibayarkan setiap saat. Ketentuan: • Minimum Top Up adalah Rp. 1.000.000,- atau USD 250 per tahun • Tidak ada batasan jumlah maksimum Top-up. • Dikenakan Biaya Top-up sebesar 5% dari Premi Top-up Tunggal.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

63-179

PRUsales

academy

Premi Top-up Berkala (PRUsaver ) adalah tambahan dana investasi yang bersarnya sama setiap tanggal jatuh tempo dan dibayarkan secara berkala sesuai dengan frekuensi pembayaran premi dasar. Ketentuan: • Jumlah minimum Premi PRUsaver adalah Rp 1.000.000,- atau USD 250 per tahun (dengan perbandingan premi PAA dan PRUsaver adalah 30:70). •

Jumlah maksimal premi PRUsaver adalah TIDAK melebihi 70% dari total premi PAA dan PRUsaver. Contoh: Bila premi PAA Rp 3.000.000,-, maka maksimum premi PRUsaver adalah Rp 7.000.000,-



Dikenakan biaya Top-up sebesar 5% dari premi PRUsaver.



Jenis investasi PRUsaver yang dialokasikan harus sama dengan penempatan premi PAA.

2) Penarikan Dana (Withdrawal) Penarikan Dana adalah penarikan sejumlah unit atau sejumlah uang yang dilakukan dengan pembatalan unit berdasarkan harga unit pada perhitungan terdekat berikutnya. Ketentuan: • Pemegang Polis dapat melakukan penarikan dari setiap dana investasi sesuai dengan jumlah yang diinginkan baik dalam jumlah unit ataupun sejumlah uang. • Jumlah minimum Penarikan Dana adalah Rp 500.000,- atau USD 100, dan sisa unit setelah Penarikan Dana sebesar Rp 1.000.000,- atau USD 250. 3) Pengalihan Dana (Switching) Pengalihan Dana adalah pemindahan sebagian atau seluruh unit yang ada dari satu dana investasi ke dana investasi yang lain dalam satu mata uang yang sama dengan menggunakan harga unit pada perhitungan terdekat berikutnya. Ketentuan: • Jumlah minimum Pengalihan Dana adalah Rp 2.000.000 atau USD 500 dan sisa unit setelah Pengalihan Dana adalah Rp 2.000.000,- atau USD 500. Bila sisa unit setelah Pengalihan Dana kurang dari Rp 2.000.000,- atau USD 500 maka seluruh unit dari dana tersebut akan dialihkan. • Dikenakan biaya Pengalihan Dana sebesar Rp 100.000,- atau USD 15 dikenakan apabila Pengalihan Dana dilakukan lebih dari 5 kali dalam 1 tahun polis. Contoh: • Polis terbit: 25 Agustus 2009 • Pengalihan I: 20 September 2009 (bebas biaya) • Pengalihan II: 20 Oktober 2009 (bebas biaya) • Pengalihan III: 20 November 2009 (bebas biaya) • Pengalihan IV: 30 Januari 2010 (bebas biaya) • Pengalihan V: 20 Maret 2010 (bebas biaya) • Pengalihan VI: 30 Juni 2010 (terkena biaya pengalihan dana Rp. 100.000) Pembayaran premi berikutnya akan diinvestasikan ke jenis dana semula 4) Perubahan Penempatan Premi (Premium Redirection)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

64-179

PRUsales

academy

Perubahan Penempatan Premi berikutnya yang diinvestasikan ke dana-dana investasi yang berbeda dari dana investasi sebelumnya. Ketentuan: • Perubahan penempatan premi dilakukan dalam setiap jenis dana investasi untuk mata uang yang sama. • Perubahan penempatan premi harus dalam kelipatan 5%. • Dilakukan pada saat premi jatuh tempo atau untuk pembayaran premi yang akan datang • Perubahan penempatan premi bisa mengakibatkan perubahan pada proporsi premi yang diinvestasikan 5) Perubahan Premi (Increase/Decrease Premium) Perubahan premi adalah perubahan sehubungan dengan penambahan atau penurunan premi PRUlink assurance account. Ketentuan: • Premi yang baru berlaku pada tanggal jatuh tempo premi berikutnya. • Perubahan premi bisa mengakibatkan perubahan pada Uang Pertanggungan Asuransi Dasar dan Asuransi Tambahan. • Alokasi premi tambahan sama dengan aturan alokasi premi regular awal. •

Jumlah minimum premi PAA Rp 3 juta atau Rp 3,5 juta (Rp 2,5 juta + PRUsaver Rp 1 juta) atau Rp 3,5 juta (Rp 1,2 juta + PRUsaver Rp 2,3 juta, khusus untuk polis dengan tertanggung sampai dengan usia 15 tahun) dan USD 1,000 (Polis USD)



Jika

polis

PAA

mempunyai

asuransi

tambahan

PRUparent

payor,

PRUspouse payor dan PRUspouse waiver, maka akan melalui proses underwriting dan terdapat kemungkinan untuk diminta pemeriksaan atau persyaratan lainnya. 6) Perubahan Uang Pertanggungan (Increase/Decrease Sum Assured) Perubahan Uang Pertanggungan adalah perubahan sehubungan dengan penambahan atau penurunan Uang Pertanggungan Asuransi Dasar atau Uang Pertanggungan Asuransi Tambahan. Ketentuan: • Premi yang baru berlaku pada tanggal jatuh tempo premi berikutnya. • Minimum perubahan Uang Pertanggungan Rp 20 juta atau USD 10,000. • Penambahan Uang Pertanggungan harus sebelum Tertanggung berusia 60 tahun. • Apabila mengajukan penambahan Uang Pertanggungan maka akan melalui proses underwriting dan terdapat kemungkinan untuk diminta melakukan pemeriksaan kesehatan atau persyaratan lainnya. 7) Cuti Premi (Premium Holiday) Cuti Premi adalah salah satu fitur dalam polis di mana nasabah dapat sementara berhenti membayar premi, sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku, seperti antara lain, usia polis sudah di atas 2 tahun, dan telah secara konsisten membayar seluruh premi pada periode 2 tahun tersebut, serta polis memiliki nilai tunai yang cukup untuk membayar biaya asuransi dan administrasi. Ketentuan: • Cuti premi dilakukan setelah polis berusia 2 tahun

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

65-179

PRUsales • • •

academy

Memiliki nilai tunai/unit yang cukup untuk membayar biaya asuransi dan biaya administrasi Polis akan batal (lapsed) bila unit yang ada sudah tidak mencukupi lagi untuk membayar biaya asuransi dan administrasi Setelah fasilitas Cuti Premi berjalan, Pemegang Polis dapat menghentikan fasilitas tersebut dan untuk segera membayar premi secara berkala agar manfaat polis tetap berjalan.

Yang Perlu Diperhatikan Saat Mengambil Cuti Premi: Cuti Premi sebaiknya hanya diambil dalam kondisi darurat dan dalam periode waktu yang tidak panjang, karena penggunaan Cuti Premi dalam waktu lama akan mengakibatkan nilai tunai habis dan polis menjadi batal. Apabila ini terjadi dan nasabah ingin melanjutkan kembali perlindungan asuransi, maka: • Nasabah harus melewati rangkaian proses underwriting ulang, di mana ada kemungkinan permohonannya ditolak, atau dikenakan premi tambahan, misalnya karena kondisi kesehatan nasabah sudah berubah. • Nasabah harus melewati masa tunggu asuransi baru di mana nasabah belum terlindungi dari risiko pada waktu tunggu tersebut. • Nasabah kehilangan kesempatan mendapatkan pengembangan atas investasinya yang lalu dan harus memulai investasi kembali untuk menambah nilai tunai. Penting untuk Diingat!

1. Nasabah sebaiknya tetap memonitor sisa nilai tunai yang tersedia agar polis tetap berlaku dan perlindungan asuransi tetap berjalan dengan cara melanjutkan pembayaran premi. 2. Pada masa Cuti Premi, semua manfaat dan perlindungan asuransi tetap berlaku selama nilai tunai masih mencukupi untuk membayar biaya asuransi dan administrasi. 3. Nasabah sebaiknya segera melakukan pembayaran premi kembali untuk meneruskan manfaat asuransi dan menambah nilai tunai sebelum nilai tunai habis. 4. Pengajuan permohonan untuk melanjutkan pembayaran premi setelah periode Cuti Premi adalah melalui Formulir Perubahan Polis Minor yang dapat diperoleh dari agen dan website www.prudential.co.id / PRUaccess Prudential Indonesia menyediakan beberapa pilihan yang dapat diambil nasabah apabila untuk sementara waktu tidak dapat membayar premi dikarenakan kondisi darurat, misalnya kehilangan pekerjaan, butuh biaya pengobatan yang besar, sehingga tidak ada dana. Pada kondisi darurat sementara, Prudential Indonesia memberikan beberapa pilihan yang dapat membantu nasabah terus mendapatkan manfaat asuransi, yaitu: 1. Mengurangi besarnya jumlah premi. Walaupun jumlah Uang Pertanggungan turun dan manfaat asuransi dasar berkurang, namun manfaat proteksi tetap berjalan. 2. Mengurangi manfaat asuransi tambahan. 3. Mengambil fasilitas Cuti Premi. Konsep Penting PAA

PRUlink assurance account (PAA) adalah produk unit link dengan premi berkala di mana nasabah dapat memilih kombinasi antara kebutuhan proteksi dan investasi dalam satu polis. Premi berkala dapat dibayarkan sampai usia 99 tahun dan nasabah juga dapat melakukan penambahan premi (Top-up) setiap saat.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

66-179

PRUsales

academy

Oleh karena itu Biaya Asuransi & Biaya Administrasi akan dikenakan hingga Tertanggung: 1) Meninggal 2) Cacat Tetap & Total (TPD) 3) Berusia 99 tahun 4) Surrender 5) Lapse (mana yang lebih dulu) 8) PRUaccess PRUaccess adalah sebuah portal website khusus bagi Pemegang Polis, yang dapat memberikan informasi data Polis kapanpun diperlukan. Pemegang Polis dapat mengakses PRUaccess

melalui

internet,

24 jam

sehari

dan 7

hari

seminggu.

Melalui PRUaccess, Pemegang Polis dapat memantau status dan manfaat Polis dengan lebih seksama.

Selain

melalui website, fasilitas PRUaccess juga

dapat

diakses

melalui

Operating system android, IOS dan Blackberry atau yang disebut dengan PRUaccess mobile. Melalui layanan PRUaccess, Pemegang Polis dapat mengetahui: 1. Informasi Polis dan Proposal  Informasi Polis

     

Informasi Proposal  

Saldo Unit, Nilai Unit dan Jenis Dana Investasi Jumlah dan Jatuh Tempo Premi Status Polis - Aktif atau Tidak Aktif Follow up/Informasi Klaim Status Proposal Jumlah Premi Informasi Asuransi Dasar dan Tambahan Jenis Dana Investasi Informasi Tertanggung Utama & Tambahan

2. Surat dan Pernyataan Selain layanan Informasi Polis di atas, Pemegang Polis juga dapat mengakses surat yang dikirimkan oleh PT Prudential Life Assurance melalui fasilitas My Letter and Statement. Surat yang tersedia pada fasilitas tersebut adalah Pernyataan Transaksi. 3. e-Transaction Pemegang Polis individu khusus unit link dapat mengajukan formulir pelayanan polis



elektronik secara mandiri dan aman melalui PRUaccess versi website atau smartphone. Formulir elektronik yang tersedia adalah: Premi Top-up Tunggal, Tambahan dana investasi yang besarnya bervariasi dan dibayarkan setiap saat untuk dapat meningkatkan porsi investasi.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

67-179

PRUsales •





academy

Pengalihan Dana Investasi (Switching), pemindahan sebagian atau seluruh unit yang ada dari satu dana investasi ke dana investasi yang lain dalam satu mata uang yang sama dengan menggunakan harga unit pada perhitungan terdekat berikutnya. Perubahan Penempatan Premi/Kontribusi (Redirection), adalah Perubahan Penempatan Premi/Kontribusi berikutnya ke dana investasi yang berbeda dari dana investasi sebelumnya. Penghentian Cuti Premi/Continue Premium Payment. Nasabah dapat mengajukan penghentian cuti premi untuk melanjutkan pembayaran premi dan meningkatkan investasi kembali.

Jika pemegang polis baru pertama kali melakukan transaksi pada layanan PRUaccess , maka akan muncul halaman konfirmasi nomor telepon GSM Pemegang Polis. Pemegang Polis dapat mengisi 3 digit terakhir nomor telepon GSM yang terdaftar pada data kami. PRUaccess akan mengirimkan nomor Token melalui SMS, kemudian Pemegang Polis dapat mengisi kolom yang tersedia dengan nomor token tersebut untuk proses verifikasi. Pada saat melakukan transaksi, pemegang polis akan dikirimkan Token melalui SMS ke nomor GSM yang terdaftar dan setelah transaksi berhasil, salinan formulir yang di isi oleh pemegang polis akan dikirimkan ke alamat email yang terdaftar pada data polis. ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

68-179

PRUsales

academy

Konsep Syariah

Konsep Syariah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

69-179

PRUsales

academy

Definisi Syariah Ditinjau dari sudut etimologi (bahasa) syariah bermakna jalan yang lurus. Sedangkan makna terminologi (definisi), syariah adalah undang-undang atau peraturan-peraturan yang mengatur hubungan antara manusia dengan pencipta (Allah SWT), serta hubungan antara manusia dengan manusia. Penerapan syariah dalam setiap kehidupan manusia bertujuan agar manusia memiliki martabat dan derajat yang lebih tinggi dari mahluk lain ciptaan Allah SWT. Syariah mencakup seluruh aktivitas yang dilakukan oleh seorang muslim dengan aturan-aturan halal dan haram, serta perilaku baik dan buruk. Syariah bertumpu pada kekuatan iman dan budi pekerti (akhlak) serta memiliki implikasi balasan baik di dunia maupun di akhirat. Panduan dalam pengamalan syariah mengacu kepada dua sumber hukum Islam yaitu Al-Quran dan AsSunnah Nabi Muhammad SAW. Perintah untuk menjalankan syariah antara lain tertuang dalam Al-Qur’an Surat 45 (AlJaatsiyah) Ayat 18, yang berbunyi: “Kemudian Kami jadikan kamu (ya Muhammad) berada di atas suatu syariat (peraturan) dari urusan (agama), maka ikutilah syariat itu dan jangan kamu ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak berilmu.”

Mengapa Syariah? Dalam pengertian bahasa, Islam berarti berserah diri. Sementara dalam makna definisi, Islam adalah suatu agama yang juga berarti suatu aturan atau sistem dalam menjalani kehidupan di dunia yang berlandaskan Al-Qur’an dan Al-Hadits. Dalam Islam, terdapat tiga pilar yang merupakan dasar-dasar dalam menjalankan agama, yaitu: 1. Aqidah (Keyakinan) Aqidah adalah suatu keyakinan yang ditegakkan sebagai agama dan digunakan sebagai fondasi atau dasar bagi umat manusia dalam menjalani kehidupan di dunia. Aqidah bersifat abadi dan tidak pernah berubah, sehingga tidak ada perubahan ataupun modernisasi dalam aqidah. Aqidah atau keyakinan kepada Allah SWT ini harus dipegang teguh oleh umat Islam dalam menjalani setiap aspek dalam kehidupannya di dunia. Setiap aktivitas seorang muslim harus didasari pada aqidah ini sehingga seluruh kegiatannya dapat bernilai ibadah kepada Allah SWT. Aqidah sangat erat kaitannya dengan iman, yaitu meyakini bahwa Allah SWT adalah Tuhan Pemilik semesta alam. Lawan dari iman adalah kafir yaitu orang yang tidak mempercayai Allah SWT sebagai Tuhan. Ada juga definisi munafik yaitu orang-orang yang mengaku percaya kepada Allah SWT namun di belakangnya mengingkari dan tidak mau melaksanakan perintah Allah SWT. Sementara itu murtad adalah orang yang keluar dari keyakinan kepada Allah SWT, dan musyrik adalah golongan orang-orang yang mempersekutukan Allah SWT dengan sesuatu atau yang percaya bahwa ada Tuhan lain selain Allah SWT. 2. Syariah (Hukum) Syariah adalah kumpulan peraturan yang terdiri dari petunjuk dan larangan yang diberikan Allah SWT kepada umat manusia. Usaha untuk memahami dan menginterpretasikan peraturan dari Allah SWT tersebut menghasilkan fiqih (penafsiran ulama atas syariah). Dalam menjalani kehidupannya manusia harus tunduk kepada aturan-aturan yang telah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

70-179

PRUsales

academy

ditetapkan agar kehidupannya menjadi lebih aman, tentram, dan sekaligus membawa kesejahteraan dan kebahagiaan bagi orang lain. Secara umum, ada 5 (lima) hukum syariah yang berlaku pada orang yang sudah dewasa (aqil baligh), seperti di bawah ini; • • • • •

Wajib yaitu suatu perintah yang apabila dikerjakan akan mendapat pahala, dan jika ditinggalkan akan berdosa, contoh: kewajiban shalat 5 waktu, zakat, puasa, dsb. Sunnah apabila dikerjakan akan mendapat pahala, namun jika ditinggalkan tidak berdosa, contoh: shalat sunnah seperti shalat tahajjud (shalat malam), puasa SeninKamis, dll. Halal berarti apabila dikerjakan atau pun tidak dikerjakan tidak mendapat pahala, contoh: memakan makanan yang halal. Makruh berarti jika ditinggalkan mendapat pahala dan jika dikerjakan tidak berdosa, contoh: merokok Haram berarti apabila dikerjakan berdosa, dan jika ditinggalkan mendapat pahala, contoh: berjudi, meminum minuman keras, dll.

3. Akhlak (Etika/Budi Pekerti) Dalam Islam, segala sesuatu yang berkaitan dengan perilaku manusia secara individu harus sesuai dengan etika dan meyakini bahwa Allah SWT selalu melihat segala tingkah laku kita. Pada tingkatan keimanan yang lebih tinggi, dalam melakukan segala sesuatu semuanya didasari semata-mata hanya demi mencapai keridhaan Allah SWT. Inilah yang disebut Ihsan, yaitu wujud penyembahan manusia kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya, sehingga ketika seseorang menyembah Allah SWT, ia akan merasakan bahwa seolah-olah ia dapat melihat-Nya, tetapi jika ia tidak melihat-Nya, maka ia harus yakin bahwa sesungguhnya Allah SWT dapat melihatnya.

Syariah & Fiqih Sumber dari syariah adalah Al Qur’an dan As-Sunnah. Para ulama kemudian menafsirkan syariah yang bersumber dari Al Qur’an dan As-Sunnah tersebut ke dalam suatu Fiqih. Fiqih dalam arti bahasa bermakna mengetahui dan memahami, dan menurut istilah berarti suatu ilmu yang menerangkan segala hukum syariah yang bersumber pada Al Qur’an dan As-Sunnah Nabi Muhammad SAW yang ditafsirkan melalui penelitian yang mendalam. Fiqih dibagi menjadi dua, yaitu fiqih tentang penafsiran yang berkaitan dengan hubungan manusia dengan Allah yang disebut fiqih ibadah, dan Fiqih tentang penafsiran yang berkaitan dengan hubungan manusia dengan manusia, yang disebut fiqih muamalah. Dalam hal ketentuan mengenai ibadah, segala sesuatunya telah diatur oleh Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW karena pada dasarnya semua jenis ibadah tidak diperbolehkan kecuali sudah ada perintah dan ketentuan terhadapnya. Contoh: Sholat yang diwajibkan bagi umat Islam untuk melakukannya adalah 5 waktu dalam sehari, yaitu di waktu Subuh, Dzhuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya’. Umat Islam tidak bisa menambahkan waktu sholat wajib tersebut menjadi 6 atau 7 kali dalam sehari karena ketentuan tentang waktu-waktu sholat wajib tersebut sudah diatur dan ditentukan berdasarkan Al Qur’an dan Sunnah, yaitu 5 waktu dalam sehari. Demikian juga dengan ketentuan mengenai zakat, puasa, haji, dan ibadah-ibadah lainnya. Semuanya telah diatur dan ditentukan jenis, tata cara, dan waktu pelaksanaannya.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

71-179

PRUsales

academy

Sedangkan dalam hal peraturan atau ketentuan tentang muamalah, segala sesuatu hukum asalnya adalah boleh dilakukan kecuali bila telah ada larangannya. Contoh: Allah SWT membolehkan manusia untuk melakukan perdagangan tetapi melarang manusia untuk melakukan Riba’ atau membungakan uang. Asuransi syariah termasuk dalam kategori yang berkaitan dengan ketentuan tentang muamalah. ###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

72-179

PRUsales

academy Asuransi Dalam Islam

Islam memandang asuransi sebagai suatu perbuatan yang mulia karena pada dasarnya Islam senantiasa mengajarkan umatnya untuk mempersiapkan segala sesuatu secara maksimal, terutama selagi manusia tersebut mampu dan memiliki sumber daya untuk melakukannya. Hal ini sesuai dengan hadist (perkataan Nabi Muhammad SAW) yang diriwayatkan oleh Muslim, Nabi mengatakan: “Pergunakanlah lima hal sebelum datangnya lima perkara: muda sebelum tua, sehat sebelum sakit, kaya sebelum miskin, lapang sebelum sempit, dan hidup sebelum mati.” Jika demikian maka asuransi sesuai dengan makna hadist tersebut, yaitu manusia dianjurkan untuk tidak menyia-nyiakan segala sesuatu, termasuk di dalamnya menghambur-hamburkan kekayaan. Manusia diwajibkan agar dapat mempergunakan kekayaannya untuk hal-hal yang baik dan bermanfaat, seperti mempersiapkan masa depan bagi keluarga dan anak-anak tercinta. Allah SWT dalam Al Qur’an juga memerintahkan hamba-hambanya untuk senantiasa mempersiapkan diri dalam menghadapi hari esok. Hal ini dapat diwujudkan dalam bentuk menabung ataupun berasuransi. Menabung adalah setiap upaya mengumpulkan sejumlah dana yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendesak ataupun kebutuhan yang lebih besar di kemudian hari. Sedangkan, berasuransi adalah mempersiapkan diri ataupun keluarga jika terjadi suatu musibah seperti kecelakaan, penyakit kritis, cacat, meninggal, dll, atau untuk menyiapkan diri jika suatu ketika pencari nafkah atau tulang punggung keluarga pada usia tertentu sudah tidak produktif lagi, atau mungkin ditakdirkan meninggal dunia. Oleh sebab itulah, untuk merancang masa depan yang lebih baik dan untuk menghadapi kehidupan di hari esok dengan lebih baik dan terencana sangat diperlukan sebuah perencanaan keuangan yang cermat dan tepat sesuai kebutuhan masing-masing individu. Namun demikian, Islam memandang asuransi sebagai suatu hal yang baik, namun pada produkproduk asuransi tradisional atau konvensional yang ditemui di pasar masih terdapat tiga unsur utama yang tidak sejalan dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan ketentuan-ketentuan dalam fiqih muamalah. Ketiga unsur dalam asuransi tradisional atau konvensional yang tidak sesuai dengan prinsip Syariah tersebut (yang dikenal dengan Magrib) adalah: 1. Maysir 2. Gharar 3. Riba’

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

73-179

PRUsales

academy

Penjelasan Maysir, Gharar dan Riba’ 1. Maysir memiliki definisi sebagai perjudian atau permainan untung-untungan. Dikatakan untung-untungan karena hasilnya bisa untung bisa juga rugi. Hal ini dilarang dalam Islam berdasarkan Al Qur’an surat Al Maa-idah (5) ayat 90, yang berbunyi: “Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya arak, judi, berhala dan mengundi nasib adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan, maka hendaklah kamu jauhi, agar kamu mendapat keberuntungan.” Contoh maysir yang terdapat dalam asuransi adalah bila perusahaan asuransi menyelenggarakan undian sebagai hadiah pada aktivitas promosi, maka biayanya tidak boleh dibebankan sebagai harga pokok penjualan kepada semua orang, tetapi harus murni uang yang dikeluarkan untuk biaya promosi, tidak boleh mengakibatkan manfaat dari premi asuransi lain yang tidak mendapat undian jadi berkurang. 2. Gharar yaitu situasi di mana terdapat informasi yang tidak jelas, sehingga terjadi ketidakpastian dari kedua belah pihak yang bertransaksi. Gharar dilarang dalam Islam karena: a) pihak-pihak yang mengikat kontrak tidak mengerti ketentuan/konsekuensi dari kontrak tersebut. b) sehingga hal ini dapat menempatkan mereka pada posisi tawar menawar yang tidak seimbang, dan akibatnya mereka tidak bisa membuat keputusan dengan jelas. Contoh Gharar pada zaman dahulu, yaitu penjualan yang ditentukan dengan melempar batu. Artinya bahwa pembeli membayar jumlah (harga) tertentu kepada penjual dengan cara melempar sebuah batu kepada sejumlah barang. Bila batu tersebut mengenai sebuah barang, maka terjadilah penjualan tersebut. Sehingga hal ini dapat merugikan pihak pembeli karena ada ketidakjelasan tentang ketentuan dan konsekuensi dari transaksi/kontrak tersebut. Dengan demikian posisi tawar menawar (bargaining position) salah satu pihak tersebut tidak seimbang sehingga mereka tidak dapat mengambil keputusan yang jelas berkaitan dengan transaksi tersebut. Kontrak penjualan semestinya merupakan suatu hal yang sangat serius dan tidak boleh dilakukan dengan metode lempar batu seperti itu. Contoh gharar yang terdapat dalam asuransi adalah bila seandainya perusahaan asuransi menyatakan akan membayar klaim maksimal 20 hari sejak adanya kesepakatan jumlah klaim yang dibayar. Dalam hal ini terjadi unsur ketidakjelasan mengenai “20 hari”. Apakah maksudnya 20 hari kerja (tidak memasukkan hari Sabtu, Minggu, dan hari libur), ataukah 20 hari kalender? 3. Riba’ yaitu keuntungan atau kelebihan pada pengembalian yang berbeda dari nilai aslinya. Kelebihannya biasanya ditentukan pada saat pinjaman dilakukan. Dalam hukum Islam atau syariah, riba’ dapat terjadi dalam dua situasi utama, yaitu:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

74-179

PRUsales

academy

(1) Riba’ al duyun yaitu riba’ yang terjadi karena transaksi utang piutang (2) Riba’ al buyu yaitu riba’ yang terjadi karena transaksi penjualan Dalam Al Qur’an, larangan melakukan riba’ terdapat dalam Surat Al Baqarah (2) ayat 275, yang berbunyi: “… padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba’…” Dari ayat inilah, para ulama fiqih muamalah mentafsirkan bahwa riba’ dilarang bagi umat Islam untuk melakukannya. Larangan melakukan riba’ ini mencakup pada aktivitasaktivitas sebagai berikut: (1) semua aktivitas pinjam meminjam yang berdasarkan bunga (2) penghasilan tetap pada deposito bank konvensional Oleh karena itu, agar sesuai dengan konsep syariah, maka produk asuransi syariah tidak boleh mengandung atau melibatkan aktivitas riba’ di dalamnya. Riba’ dalam asuransi adalah sbb: (1) Investasi terhadap premi yang diterima ke dalam aktivitas investasi yang berbasis riba’ (2) Pinjaman Premi Otomatis (Automatic Premium Loan/APL) (3) Pinjaman Polis Pada asuransi tradisional, terdapat unsur-unsur riba’ pada penerapannya, seperti: • Investasi premi yang diterima ke dalam aktivitas investasi yang berbasis riba’ seperti disimpan dalam bentuk deposito. •

Pemegang polis mengambil fasilitas Pinjaman Premi Otomatis, yaitu bila pembayaran premi belum diterima hingga berakhirnya masa tunggu (grace period). Karena pada polis nasabah sudah memiliki nilai tunai yang cukup untuk digunakan untuk membayar premi tersebut, maka perusahaan secara otomatis akan mengambil nilai tunai tersebut dengan status sebagai pinjaman oleh pemegang polis untuk membayar premi tertunggak agar polis tidak batal (lapse). Pada saat jatuh tempo selanjutnya pemegang polis harus membayar pinjaman tersebut plus bunganya, serta harus tetap membayar premi jatuh tempo berikutnya.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

75-179

PRUsales •

academy

Pemegang polis meminjam sejumlah uang dari nilai tunai polisnya yang telah terbentuk, dan harus membayar pinjaman tersebut plus bunganya.

Pada semua aktivitas tersebut di atas terdapat unsur-unsur riba’ di dalamnya, dan semua aktivitas tersebut sama sekali tidak boleh ada dalam produk asuransi yang berbasis syariah. ###

Asuransi Syariah Sejarah Asuransi Syariah Sejarah terbentuknya asuransi syariah dimulai sejak 1979 ketika sebuah perusahaan asuransi jiwa di Sudan, yaitu Sudanese Islamic Insurance pertama kali memperkenalkan asuransi

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

76-179

PRUsales

academy

syariah. Kemudian pada tahun yang sama sebuah perusahaan asuransi jiwa di Uni Emirat Arab juga memperkenalkan asuransi syariah di wilayah Arab. Setelah itu pada tahun 1981 sebuah perusahaan asuransi jiwa Swiss, bernama Dar Al-Maal AlIslami memperkenalkan asuransi syariah di Jenewa. Diiringi oleh penerbitan asuransi syariah kedua di Eropa yang diperkenalkan oleh Islamic Takafol Company (ITC) di Luksemburg pada tahun 1983. Bersamaan dengan itu, sebuah perusahaan asuransi syariah bernama Islamic Takafol & ReRakafol Company juga didirikan di Kepulauan Bahamas pada 1983. Demikian juga halnya dengan Bahrain, sebuah perusahaan asuransi jiwa berbasis syariah, yaitu Syarikat Al-Takafol Al-Islamiah Bahrain didirikan tahun 1983. Di Asia sendiri, asuransi syariah pertama kali diperkenalkan di Malaysia pada tahun 1985 melalui sebuah perusahaan asuransi jiwa bernama Takaful Malaysia. Hingga saat ini asuransi syariah semakin dikenal luas dan diminati oleh masyarakat dan negaranegara baik muslim maupun non-muslim.

Pengertian Asuransi Syariah Pengertian Asuransi Syariah berdasarkan Dewan Syariah Nasional (DSN) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) adalah sebuah usaha saling melindungi dan tolong menolong di antara sejumlah orang melalui investasi dalam bentuk aset dan/atau tabarru’ yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu melalui Akad yang sesuai dengan syariah. Asuransi Syariah adalah sebuah sistem di mana para peserta mendonasikan sebagian atau seluruh kontribusi/premi yang mereka bayar untuk digunakan membayar klaim atas musibah yang dialami oleh sebagian peserta. Proses hubungan peserta dan perusahaan dalam mekanisme pertanggungan pada asuransi syariah adalah sharing of risk atau “saling menanggung risiko”. Apabila terjadi musibah, maka semua peserta asuransi syariah saling menanggung. Dengan demikian, tidak terjadi transfer risiko (transfer of risk atau “memindahkan risiko”) dari peserta ke perusahaan seperti pada asuransi konvensional. Peranan perusahaan asuransi pada asuransi syariah terbatas hanya sebagai pemegang amanah dalam mengelola dan menginvestasikan dana dari kontribusi peserta. Jadi pada asuransi syariah, perusahaan hanya bertindak sebagai pengelola operasional saja, bukan sebagai penanggung seperti pada asuransi konvensional.

Tabarru’ Definisi tabarru’ adalah sumbangan atau derma (dalam definisi Islam adalah Hibah). Sumbangan atau derma (hibah) atau dana kebajikan ini diberikan dan diikhlaskan oleh peserta asuransi syariah jika sewaktu-waktu akan dipergunakan untuk membayar klaim atau manfaat asuransi lainnya. Dengan adanya dana tabarru’ dari para peserta asuransi syariah ini maka semua dana untuk menanggung risiko dihimpun oleh para peserta sendiri. Dengan demikian kontrak polis pada

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

77-179

PRUsales

academy

asuransi syariah menempatkan peserta sebagai pihak yang menanggung risiko, bukan perusahaan asuransi, seperti pada asuransi konvensional. Oleh karena dana-dana yang terhimpun dan digunakan dari dan oleh peserta tersebut harus dikelola secara baik dari segi administratif maupun investasinya, untuk itu peserta memberikan kuasa kepada perusahaan asuransi untuk bertindak sebagai operator yang bertugas mengelola dana-dana tersebut secara baik. Jadi jelas di sini bahwa posisi perusahaan asuransi syariah hanyalah sebagai pengelola atau operator saja dan BUKAN sebagai pemilik dana. Sebagai pengelola atau operator, fungsi perusahaan asuransi hanya MENGELOLA dana peserta saja, dan pengelola tidak boleh menggunakan dana-dana tersebut jika tidak ada kuasa dari peserta. Dengan demikian maka unsur ketidakjelasan (Gharar) dan untung-untungan (Maysir) pun akan hilang karena: 1) Posisi peserta sebagai pemilik dana menjadi lebih dominan dibandingkan dengan posisi perusahaan yang hanya sebagai pengelola dana peserta saja. 2) Peserta akan memperoleh pembagian keuntungan dari dana tabarru’ yang terkumpul. Hal ini tentunya sangat berbeda dengan asuransi konvensional (non-syariah) di mana pemegang polis tidak mengetahui secara pasti berapa besar jumlah premi yang berhasil dikumpulkan oleh perusahaan, apakah jumlahnya lebih besar atau lebih kecil daripada pembayaran klaim yang dilakukan, karena di sini perusahaan, sebagai penanggung, bebas menggunakan dan menginvestasikan dananya ke mana saja.

Azaz Asuransi Syariah Azas yang mendasari asuransi syariah adalah Azas Jaminan Bersama. Hal ini tercermin dari penyertaan para peserta dalam bentuk hibah atau sumbangan atau derma pada dana tabarru’ yang didasari pada azas sukarela dan disetujui bersama. Pada prakteknya, kedua azas tersebut pelaksanaannya diterapkan dengan menggunakan rekening tabarru’ sebagai wadah untuk saling tolong menolong dan membantu di antara para peserta apabila terjadi kerugian atau risiko terhadap peserta.

Prinsip-Prinsip Asuransi Syariah Prinsip-prinsip asuransi syariah adalah sbb: 1) Tanggung Jawab Bersama 2) Saling Membantu dan Bekerja sama 3) Perlindungan Bersama

Risk Transferring VS. Risk Sharing Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa terdapat perbedaan mendasar dan prinsipil dalam hal jaminan/risiko antara asuransi syariah yang menggunakan azaz Risk Sharing (saling menanggung risiko) dengan asuransi konvensional yang menggunakan azaz Risk Transferring (pengalihan risiko). Pada asuransi konvensional, pemilik polis mengalihkan risiko finansialnya kepada perusahaan asuransi. Oleh karena itu dalam asuransi konvensional, hubungan antara pemegang polis dan perusahaan asuransi dinamai dengan hubungan antara tertanggung dan penanggung. Dan kepemilikan dana pun berpindah dari pemilik polis ke perusahaan asuransi. Dengan demikian,

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

78-179

PRUsales

academy

jika suatu saat timbul suatu risiko, maka perusahaan asuransi akan menanggung risiko tersebut karena risiko telah berpindah dari pemilik polis ke perusahaan sebagai konsekuensi dari pembayaran premi. Inilah yang disebut dengan azas Risk Transferring (pengalihan risiko). Tetapi pada asuransi syariah, hubungan peserta dengan perusahaan asuransi adalah saling menanggung risiko di mana peserta secara bersama-sama dan sukarela mengumpulkan dana dalam bentuk iuran kontribusi ke dalam rekening tabarru’. Sehingga kepemilikan dana atas iuran kontribusi tersebut tetap melekat pada peserta, dan apabila suatu saat timbul suatu risiko, maka para peserta sendirilah yang akan membayarkan klaim atas risiko tersebut dari dana tabarru’. Inilah yang disebut dengan azas Risk Sharing (saling menanggung risiko). ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

79-179

PRUsales

academy Kontrak dalam Islam

Kontrak dalam Islam merupakan bagian dari hubungan antara manusia dengan manusia atau yang lazim disebut sebagai Muamalat. Terdapat dua konsep dasar dalam aturan perjanjian atau kontrak dalam Islam, yaitu Wa’ad dan Akad . 1) Wa’ad adalah perjanjian antara satu pihak kepada pihak lain. Pihak yang diberi janji tidak memikul kewajiban kepada pemberi janji, dan bila terjadi pengingkaran terhadap janji tersebut, pemberi janji tidak dikenakan sanksi selain sanksi moral. 2) Akad merupakan kontrak atau perjanjian yang dibuat oleh dua belah pihak yang saling mengikat di antara keduanya untuk bersepakat tentang suatu hal. Dalam Akad terdapat syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak. Syarat dan ketentuan tersebut harus dijelaskan secara terperinci dan spesifik dalam kontrak/perjanjian tersebut, serta harus disetujui oleh kedua belah pihak. Bila terjadi pengingkaran terhadap suatu kewajiban yang termaksud dalam kontrak tersebut oleh salah satu pihak, maka pihak tersebut dikenakan sanksi yang bentuknya sesuai yang telah ditentukan dalam kontrak.

Kontrak (Akad) Kontrak atau akad inilah yang nantinya banyak digunakan dalam asuransi syariah. Kontrak atau akad sendiri terbagi menjadi 2 bagian penting, yaitu: 1) Kontrak (Akad) Tabarru’ adalah semua bentuk kontrak atau akad yang dilakukan dengan tujuan kebaikan dan tolong menolong, dan bukan semata untuk tujuan komersial (mencari keuntungan). Pada asuransi syariah, akad ini terdapat pada dana kebajikan (tabarru’). Kontrak atau Akad tabarru’ ini bersifat saling menguntungkan antara kedua belah pihak, dan tidak dipergunakan untuk transaksi-transaksi yang bersifat komersial atau mencari keuntungan. 2) Kontrak (Akad) Tijarah adalah semua bentuk kontrak atau akad yang dilakukan untuk tujuan komersial (mencari keuntungan). Akad ini yang digunakan oleh peserta asuransi syariah dengan pihak perusahaan asuransi. Perlu diketahui bahwa setiap kontrak atau akad yang transaksinya bersifat mencari keuntungan (Akad Tijarah), jika ingin diubah bentuk kontraknya menjadi kontrak yang transaksinya tidak bersifat mencari keuntungan (Akad Tabarru’), maka hal ini dapat dilakukan dan diperbolehkan. Sebaliknya, bila kontrak atau akad yang transaksinya tidak bersifat mencari keuntungan (Akad Tabarru’) dan ingin diubah bentuk kontraknya menjadi kontrak yang bersifat mencari keuntungan (Akad Tijarah), maka hal ini tidak dapat dilakukan dan tidak diperbolehkan. Inilah dua hal yang akan mendasari dalam pengaturan ketentuan penggunaan kontrak atau Akad dalam asuransi syariah. Kedua hal ini harus dijelaskan secara transparan dan jelas dalam asuransi syariah.

Skema dalam Kontrak Tabarru’

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

80-179

PRUsales

academy

Skema yang terdapat dalam kontrak tabarru’ berkaitan dengan transaksi-transaksi seperti pinjam meminjam, pendelegasian, dan pemberian sesuatu. Jika terjadi transaksi pinjam meminjam (lending) dengan ketentuan pihak yang menerima pinjaman wajib mengembalikan dana sebesar yang diterima, dari segi sifat kontrak atau akadnya adalah Akad Tabarru’, sedangkan nama dari akad tersebut adalah Akad qard (pinjam meminjam). Sedangkan jika terjadi transaksi pendelegasian wewenang atau kuasa dari pihak pertama kepada pihak kedua untuk melaksanakan sesuatu atas nama pihak pertama dan untuk kepentingan dan tanggung jawab sepenuhnya oleh pihak pertama, maka dari segi sifat kontrak atau akadnya adalah Akad Tabarru’, dan nama akadnya sendiri adalah Akad Wakalah. Dan jika terjadi transaksi pemberian sesuatu (berupa uang, barang, jasa, dll) yang dilakukan tanpa ada kompensasi balik dari si penerima kepada si pemberi, maka dari segi sifat kontrak atau akadnya adalah Akad Tabarru’, sedangkan nama akadnya sendiri adalah Akad Hibah.

Skema dalam Kontrak Tijarah Skema yang terdapat dalam Kontrak Tijarah dibagi menjadi dua yaitu: 1) Kontrak Tertentu yang Pasti (KTYP) Misalnya: Besarnya jumlah profit yang akan diterima oleh salah satu pihak sudah ditentukan secara pasti. 2) Kontrak Tertentu yang Tidak Pasti (KTYTP) Misalnya: Besarnya jumlah profit yang akan diterima oleh salah satu pihak belum disebutkan secara pasti. Bila KTYP – yang sudah ditentukan secara pasti besarnya profit yang akan diterima – akan diganti menjadi KTYTP – dengan kondisi profit belum ditentukan secara pasti, maka hal ini TIDAK diperbolehkan karena kontrak akan berubah menjadi kontrak yang mengandung unsur Gharar atau ketidakpastian, dan hal ini dilarang dalam konsep syariah. Demikian juga sebaliknya, jika KTYTP – yang tidak disebutkan berapa profit yang akan diterima – diganti menjadi KTYP – dengan kondisi profit belum ditentukan secara pasti, maka hal ini juga tidak diperbolehkan karena kontrak akan berubah menjadi kontrak yang mengandung unsur Riba ‘ atau membungakan uang, dan hal ini juga terlarang dalam konsep syariah.

Implementasi Kontrak pada Asuransi Syariah Kontrak Pada Asuransi Syariah – Akad Tabarru’ Kontrak atau akad yang digunakan pada asuransi syariah yang melibatkan hubungan antara para pemegang polis/peserta satu dengan yang lain adalah Akad Tabarru’. Dalam Akad Tabarru’ ini peserta memberikan hibah yang akan digunakan untuk menolong dan membantu peserta lain yang terkena musibah. Sedangkan perusahaan asuransi hanya bertindak sebagai pengelola dana hibah saja.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

81-179

PRUsales

academy

Sifat dari Akad Tabarru’ ini adalah karena: 1. Antar pemegang polis/peserta yang satu dengan yang lain saling menanggung risiko yang ada/terjadi. 2. Setiap pemegang polis/peserta akan melakukan pembayaran hibah dan juga menerima hibah/bantuan dan saling membagi risiko. Inilah yang disebut sebagai konsep Sharing of Risk (saling menanggung risiko). 3. Sifat akadnya tidak bertujuan komersial (mencari keuntungan).

Akad Tijarah Sedangkan kontrak atau Akad Tijarah digunakan pada transaksi yang melibatkan hubungan antara pemegang polis/peserta dengan perusahaan asuransi yang berfungsi melaksanakan tugastugas operasional dan administrasi pada perusahaan asuransi itu sendiri. Dalam Akad Tijarah ini, perusahaan asuransi bertindak sebagai pengelola (mudharib) dan peserta bertindak sebagai pemegang polis (shahibul mal). Sifat dari Akad Tijarah ini adalah karena: 1) Perusahaan asuransi syariah berperan sebagai underwriter (penilai risiko), collector (pengumpul iuran-iuran tabarru’), dan fund manager (pengelola dana investasi peserta). 2) Perusahaan asuransi syariah bukan pemilik dana kontribusi/premi dari peserta, tetapi perusahaan asuransi syariah hanya bertindak sebagai pemegang amanah dalam mengelola dana tersebut. 3) Perusahaan asuransi syariah akan menerima biaya pengelolaan (management fee) dari fungsinya sebagai administrator/pengelola. 4) Begitu pula perusahaan asuransi syariah akan memperoleh bagi hasil atau biaya (fee) atas upayanya dalam memaksimalkan dana yang terhimpun dalam dana tabarru’ peserta (pool of hibah fund).

Jadi, di sini dapat disimpulkan bahwa: 1) Sifat akad pada transaksi antara pemegang polis/peserta asuransi syariah adalah tabarru’ dan nama akadnya adalah Akad Hibah. 2) Sedangkan sifat akad pada transaksi antara pemegang polis/peserta asuransi syariah dengan perusahaan asuransi dan reasuransi syariah adalah tijarah, dan nama akadnya adalah Akad Wakalah Bil Ujrah, baik untuk akad yang berkaitan dengan penerimaan biaya pengelolaan (management fee) ataupun yang berkaitan dengan pengelolaan investasi.

Kesimpulan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

82-179

PRUsales • • •

academy

Asuransi syariah sesuai dengan mematuhi prinsip syariah Islam dan menjadi alternatif selain asuransi konvensional Azas utama asuransi syariah adalah kerja sama, persaudaraan, dan kesetiakawanan Pilihan kontrak antara peserta asuransi syariah dan operator asuransi syariah sangat bergantung pada kebutuhan setiap individu dan strategi masing-masing pihak. ###

CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

83-179

PRUsales

academy

PRUsyariah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

84-179

PRUsales

academy PRUsyariah

syariah ?

Apakah PRU

PRUsyariah adalah sebuah produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi berbasis syariah. PRUsyariah dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan rancangan keuangan masa depan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam. Produk PRUsyariah Prudential Indonesia sudah sesuai dengan Ketentuan Fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (MUI). Prudential Indonesia memiliki dua jenis produk asuransi PRUsyariah, yaitu:

link syariah investor account PRUlink syariah assurance account

1) PRU 2)

Manfaat PRU

link syariah assurance account

1. Manfaat kematian (death benefit) 2. Manfaat Cacat Total dan Tetap (Total & Permanent Disability) Fasilitas PRUlink syariah assurance account • Dapat menambahkan nilai uang pertanggungan (sum covered) setiap saat • Dapat melakukan penambahan investasi (Top-up) setiap saat • Dapat menentukan sendiri besarnya komposisi dari nilai proteksi dan nilai investasi • Dapat melakukan pengalihan dana (fund switching) • Pilihan manfaat asuransi tambahan (riders) yang beragam Kedua produk asuransi PRUsyariah tersebut tidak jauh berbeda dengan produk PRUlink yang telah ada, yaitu PRUlink

syariah investor account (PIA) dan PRUlink syariah assurance account (PAA), oleh karena itu penjelasan spesifikasi produkproduk PRUlink syariah ini akan dibandingkan dengan spesifikasi produk-produk PRUlink konvensional. Akad Jenis Akad pada produk PRUsyariah adalah: •

Akad antara sesama pemilik Polis/peserta menggunakan Akad Tabarru’ yang disebut hibah.



Akad antara pemilik Polis/peserta dengan perusahaan asuransi syariah menggunakan Akad Tijarah yang disebut wakalah bil ujrah.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

85-179

PRUsales

academy

Terminologi

Terdapat beberapa perbedaan terminologi antara produk asuranasi konvensional dengan produk asuransi syariah, sebagai berikut: Produk Konvensional

• • • • • • • •

Premi Tertanggung Uang Pertanggungan Biaya Akuisisi Biaya Asuransi Pembayar/Pemilik Polis Pertanggungan Penanggung

Produk Syariah

• • • • • • • •

Kontribusi Peserta Uang Pertanggungan Biaya Wakalah Iuran Tabarru’ Pemegang Polis Pertanggungan Pengelola

syariah Prudential Indonesia

Produk PRU

PRUsyariah hampir sama dengan PRUlink konvensional yang strukturnya sudah sesuai dengan aturan syariah Islam. Seperti telah dijelaskan sebelumnya, ada dua jenis produk PRUsyariah yang ditawarkan Prudential Indonesia, yaitu: 1) PRU

link syariah investor account

2) PRU

link syariah assurance account yaitu produk asuransi syariah dengan

yaitu produk asuransi syariah dengan kontribusi tunggal, kombinasi antara investasi dan proteksi asuransi. Produk ini serupa dengan PRUlink investor account (PIA) konvensional.

kontribusi regular, kombinasi antara investasi dan proteksi asuransi. Produk ini serupa dengan PRUlink

assurance account (PAA) konvensional.

Ketentuan Umum Polis Ketentuan Umum Polis

Mata Uang Usia Masuk (Ulang Tahun Berikutnya) Akhir Manfaat

PIA Syariah Hanya Rupiah Sama dengan PIA: 1 s/d 70 tahun

PAA Syariah Hanya Rupiah Sama dengan PAA: 1 s/d 70 tahun

Sama dengan PIA: Sampai dengan peserta berusia 99 tahun

Sama dengan PAA: Meninggal sebelum berusia 99 tahun, TPD sebelum berusia 70 tahun Sama dengan PAA: Kontribusi (Premi) Regular

Masa Pembayaran Kontribusi (Premi)

Sama dengan PIA: Kontribusi (Premi) Tunggal

Materi PRUfast

86-179

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

PRUsales

academy

Ketentuan Umum Polis (lanjutan) Ketentuan Umum Polis

Minimum Kontribusi

PIA Syariah Sama dengan PIA: Rp 12.000.000,-

PAA Syariah Sama dengan PAA: Rp 3 juta atau Rp 3,5 juta (Rp 2,5 juta + PRUsaver Rp 1 juta) atau Rp 3,5 juta

Minimum Top-up Maksimum Top-up Uang Pertanggungan (UP)

Jenis Dana Investasi (terpisah dari Dana Investasi PRUlink konvensional)

Frekuensi Pembayaran Kontribusi Metode Pembayaran Kontribusi

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

(Rp 1,2 juta + PRUsaver Rp 2,3 juta, khusus untuk polis dengan tertanggung sampai dengan usia 15 tahun) Sama dengan PIA: Sama dengan PAA: Rp 1.000.000,Rp 1.000.000,Sama dengan PIA: tidak ada Sama dengan PAA: tidak ada batasan maksimum jumlah batasan maksimum jumah Top-up Top-up Sama dengan PIA: 125% dari Sama dengan PAA: Minimal kontribusi tunggal + Nilai 10 X kontribusi berkala, dan Tunai dan utuk maksimum UP akan bervasiasi disesuaikan dengan usia tertanggung tersebut. 1. Rupiah Syariah Equity Fund (investasi saham, risiko tinggi) 2. Rupiah Syariah Managed Fund (investasi seimbang, risiko sedang) 3. Rupiah Syariah Cash & Bond Fund (investasi deposito & obligasi, risiko sedang) Sama dengan PIA: Tunggal Sama dengan PAA: Tahunan, atau Sekali Bayar Setengah Tahunan, Kwartalan, dan Bulanan Sama dengan PIA: Sama dengan PAA: Auto Debit Kartu Kredit, Auto Transfer, Cash/Cheque Debit Rekening Permata (renewal), Cash/Cheque, dan Transfer

87-179

PRUsales

academy

Manfaat-Manfaat PRU

syariah

Manfaat

Produk Dasar

PIA Syariah Sama dengan PIA: Meninggal Dibayarkan 125% kontribusi tunggal + Nilai Tunai Cacat Total & Tetap Dibayarkan dalam 2 tahap : Tahap I : 20% UP + Nilai Tunai Tahap II : 80% UP

Riders (Ketentuan Polis, manfaat dan pengecualian untuk setiap riders sama dengan masing-masing riders pada PAA)

Sama dengan PIA: Tidak Ada

PAA Syariah Sama dengan PAA: Meninggal Dibayarkan Uang Pertanggungan + Nilai Tunai Cacat Total & Tetap Dibayarkan dalam 2 tahap : Tahap I : 20% UP + Nilai Tunai Tahap II : 80% UP Sama dengan PAA: • • •

• •





• •

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

88-179

PRUcrisis

cover

syariah 34 PRUcrisis cover benefit syariah 34 PRUmultiple crisis cover syariah PRUcrisis income syariah PRUearly stage crisis cover syariah PRUjuvenile crisis cover syariah PRUaccident death & disablement syariah PRUaccident death syariah PRUmed syariah

PRUsales

academy •

• • • • • •

PRUhospital

&

surgical cover syariah PRUlink term syariah PRUwaiver syariah 33 PRUpayor syariah 33 PRUspouse waiver syariah 33 PRUspouse payor syariah 33 PRUparent payor syariah 33

Alokasi Kontribusi – PAA Syariah Tahun Kontribusi 1–2 3–5 6 ke atas

Alokasi (%) 20 85 100

Biaya Wakalah (%) 80 15 0

Pada PAA Syariah, alokasi kontribusi tahun pertama dan kedua sudah tersedia sebesar masingmasing 20%, dan biaya wakalah pada dua tahun pertama menjadi 80%. Hal ini karena pada asuransi syariah, dana Tabarru’ tidak diperbolehkan pada posisi kosong sehingga untuk menutupi jika terjadi risiko, maka dana untuk pembayaran klaim sudah tersedia. Namun pada tahun ketiga hingga kelima, alokasi premi PAA Syariah tetap sama seperti PAA konvensional, yaitu alokasi kontribusi untuk investasi sebesar 85%, dan biaya wakalah menjadi 15%. Demikian juga sejak tahun keenam dan seterusnya, alokasi kontribusi sepenuhnya ditempatkan pada investasi, sama dengan ketentuan di PAA konvensional.

saver syariah dan Top-up Tunggal

PRU

Tahun Kontribusi Setiap Tahun

Alokasi (%) 95

Alokasi Kontribusi PIA Syariah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

89-179

Biaya Wakalah (%) 5

PRUsales

academy

Kontribusi Kontribusi Tunggal Kontribusi Top-up

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

Alokasi (%) 95 95

90-179

Biaya Wakalah (%) 5 5

PRUsales Biaya-Biaya PRU

academy

syariah

Biaya-Biaya

Biaya Administrasi Biaya Tabarru’ (Biaya Asuransi)

Biaya Investasi

PIA Syariah Sama dengan PIA: Rp 5.000,Sama dengan PIA: Diambil pada saat pembayaran dengan cara memotong nilai unit.

Sama dengan PIA: -

-

PRUlink Syariah Rupian Equity Fund: 1,75% PRUlink Syariah Rupiah Managed Fund: 1,5%

PRUlink Syariah Rupiah Cash & Bond Fund: 1% Sama dengan PIA: Rp 100.000,Dikenakan bila dilakukan lebih dari 5 kali setahun polis

PAA Syariah Rp 37.500,- per bulan Sama dengan PAA: Untuk produk dasar dan riders akan diambil setiap bulan dan dipotong dari nilai unit pada Polis peserta pada harga yang akan datang Sama dengan PAA: - Rupiah Syariah Equity Fund: 1,75% - Rupiah Syariah Managed Fund: 1,5% - Rupiah Syariah Cash & Bond Fund: 1%

-

Biaya Pengalihan (Switching)

Sama dengan PAA: Rp 100.000,Dikenakan bila dilakukan lebih dari 5 kali setahun polis

Terdapat perbedaan besarnya biaya administrasi bulanan pada PRUlink

assurance account,

syariah

yaitu Rp 37.500,- per bulan, sedangkan pada PAA hanya

dikenakan sebesar Rp27.500.- per bulan. Biaya administrasi yang lebih besar pada PRUlink

syariah assurance account tersebut adalah karena jumlah bisnis pada PRUlink syariah assurance account lebih sedikit dari yang konvensional, sedangkan effort yang dilakukan sama sehingga bagian aktuari membuat biaya administrasi pada PRUlink syariah assurance account menjadi lebih mahal.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

91-179

PRUsales Fasilitas Polis PRU

academy link syariah

Fasilitas Polis

Penarikan (Withdrawal)

PIA Syariah Sama dengan PIA, minimum disisakan Rp 12.000.000,-

Cuti Kontribusi (Contribution Holiday)

Sama dengan PIA: Tidak ada cuti kontribusi

Perubahan (Alteration)

Sama dengan PIA: Tidak ada

Pilihan

Sama dengan PIA: Tidak ada

Switching dalam syariah fund

Sama dengan PIA: Diperbolehkan dengan minimal jumlah dan biaya sama dengan PIA Tidak bisa

PAA Syariah Sisa yang masih harus tersedia pada Polis adalah Rp 3.000.000,Sama dengan PAA: cuti premi dapat dilakukan setelah Polis berusia 2 tahun dan memiliki nilai tunai/unit yang cukup untuk membayar iuran Tabarru dan biaya administrasi Sama dengan PAA: • Contribution Redirection • Frekuensi pembayaran • Revivals • Penghitungan Biaya Asuransi Sama dengan PAA: • Menaikkan/menurunka n (increase/decrease) nilai pertanggungan, kontribusi (sum covered/contribution) • Penambahan/ pengurangan riders Sama dengan PAA: Diperbolehkan dengan minimal jumlah dan biaya sama dengan PAA Tidak bisa

Tidak bisa

Tidak bisa

Tidak bisa

Tidak bisa

Switching dari syariah fund ke Conventional Fund Perubahan dari produk syariah ke konvensional Perubahan dari produk konvensional ke syariah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

92-179

PRUsales

academy

Sesuai dengan Ops Update/Agency Update No.033/PLA/VII/2010, tanggal 23 Juli 2010 perihal cuti kontribusi untuk PAA Syariah “Pemegang polis dapat berhenti membayar kontribusi sejak ulang tahun polis ke-2 (kedua), sepanjang nilai tunai cukup untuk membayar iuran Tabarru’ dan biaya administrasi”. Ketentuan tentang cuti kontribusi ini berlaku bagi polis PAA Syariah yang terbit sejak tanggal 1 Agustus 2010. Sementara itu untuk switching dari satu dana investasi ke dana investasi lainnya diperbolehkan pada produk PAA syariah, sepanjang dana investasinya sama-sama berbasis syariah. Contohnya: switching dari Rupiah Syariah Equity ke Rupiah Syariah Managed Fund, ataupun sebaliknya. Namun switching dari dana investasi syariah ke dana investasi konvensional tidak diperbolehkan, contohnya: switching dari PAA Rupiah Fixed Income Fund ke PRUlink

syariah assurance account Equity Fund. Demikian juga dengan melakukan perubahan dari produk syariah PAA Syariah menjadi produk PAA konvensional atau sebaliknya tidak diperbolehkan. Surplus Sharing

Surplus sharing adalah dana yang akan diberikan kepada pemegang Polis bila terdapat kelebihan DanaTabarru’, termasuk juga bila ada pendapatan lain setelah dikurangi klaim dan hutang kepada perusahaan, jika ada. Ketentuan Surplus Sharing:



Dihitung pada akhir tahun kalendar (1 Januari s/d 31 Desember setiap tahun)



30% dari surplus sharing akan ditahan dalam rekening Tabarru’, dan sisa 70% dari surplus sharing akan dibagikan kepada peserta dan perusahaan, dengan pembagian sebagai berikut: - 56% dibagikan ke pemegang Polis/peserta; dan - 14% merupakan hak perusahaan sebagai bagian dari keuntungan



Jika ada kelebihan Dana Tabaru’ dibayarkan selambat-lambatnya tanggal 30 April baik ke perusahaan maupun ke peserta

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

93-179

PRUsales

academy

Persyaratan Peserta Penerima Surplus Sharing

Peserta yang berhak menerima surplus sharing harus memenuhi persyaratan atau ketentuan sebagai berikut: 1) 2) 3) 4)

Tidak terjadi klaim sampai dengan tanggal 31 Desember Peserta telah memiliki Polis sekurang-kurangnya 1 tahun tanggal 31 Desember Polis inforce dan iuran Tabarru’ telah dibayar penuh per tanggal 31 Desember; dan Polis masih inforce sampai dengan surplus dibagikan

Persyaratan Pembagian Surplus Sharing

1) Surplus sharing akan dibagikan kepada peserta yang waktu kepesertaannya sudah mencapai 1 tahun pada saat surplus dihitung (tergantung dari jumlah biaya Tabarru’nya). 2) Bila pemegang Polis/peserta yang telah dihitung pembagian surplus-nya pada akhir 31 Desember tetapi tidak lagi memenuhi persyaratan untuk menerima surplus pada 30 April, misalnya: karena pemegang Polis melakukan surrender atau memutuskan kontrak Polisnya pada jangka waktu tersebut, maka jatah surplus-nya akan dikembalikan lagi ke dalam Dana Tabarru’. Ini juga yang disebut sebagai ‘pendapatan lain’ pada surplus sharing. 3) Surplus sharing yang telah dibagikan akan dipergunakan untuk membeli unit dengan menggunakan perhitungan harga yang akan datang. Contoh 1 Pembagian Surplus Sharing:

07-Apr-2010

31-Des-2010

Polis Terbit

Tidak ada klaim

30-Des-2011 Tidak ada klaim

Penjelasan:

1) Peserta mengajukan aplikasi dan Polisnya disetujui dan terbit pada 7 April 2010. 2) Dengan demikian, pada tanggal 31 Desember 2010 Polis belum diasuransikan selama 1 tahun, sehingga Pemegang Polis belum berhak atas surplus sharing. 3) Sampai dengan 31 Desember 2011 Pemegang Polis tidak pernah mengajukan klaim 4) Pada tanggal 30 April 2012 Pemegang Polis berhak mendapatkan surplus sharing (memenuhi kriteria telah diasuransikan sekurang-kurangnya 1 tahun dan tidak ada klaim) sepanjang Polisnya masih inforce

Contoh 1 Pembagian Surplus Sharing:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

94-179

PRUsales

academy

07-Apr-2010

31-Des-2010

10-Mei-2011

31-Des-2011

Polis Terbit

Tidak Ada klaim

Klaim

Kembali membayar & tidak ada klaim

Penjelasan:

1) Peserta mengajukan aplikasi dan Polisnya disetujui dan terbit pada 7 April 2010. 2) Dengan demikian, pada tanggal 31 Desember 2010 Polis belum diasuransikan selama 1 tahun, sehingga Pemegang Polis belum berhak atas surplus sharing. 3) Pada tanggal 10 Mei 2011 Pemegang Polis mengajukan klaim 4) Dengan demikian, pada tanggal 30 April 2012 Pemegang Polis tidak berhak mendapatkan surplus sharing karena dia telah terjadi klaim sebelum tanggal 31 Desember 2011 Catatan: Untuk produk PIA Syariah, surplus sharing yang terbentuk atas dana Tabarru’ juga mengacu pada ketentuan dan persyaratan yang sama seperti yang diberlakukan pada produk PAA Syariah. ### CATATAN:

Struktur Unit Link Syariah & Konvensional Prudential Indonesia Struktur Unit Link Konvensional

Sebelum memahami lebih jauh mengenai struktur unit link syariah, maka kita akan terlebih dahulu memahami struktur unit link konvensional sebagai berikut:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

95-179

PRUsales

academy Pemegang Polis

Penarikan/Surrender

Premi Premi yang tidak dialokasikan

Premi yang dialokasikan

Dana yang siap diinvestasikan (Rekening Unit Pemegang Polis)

Hasil Investasi REF,RMF,RFIF,RCF, DFIF Biaya Admin Bulanan Biaya Asuransi Bulanan Biaya Pengelolaan Investasi Klaim

Perusahaan

Cadangan

Penjelasan:

1) Pemegang Polis membayar premi. Dari premi yang disetorkan tersebut, ada yang langsung dialokasikan ke dana investasi, dan ada juga yang tidak dialokasikan karena akan digunakan sebagai biaya akuisisi. 2) Dana yang dialokasikan untuk investasi tersebut digunakan untuk membeli unit yang terdapat dalam masing-masing jenis dana investasi yang sesuai dengan pilihan pemegang polis, seperti Rupiah Equity Fund (REF), Rupiah Managed Fund (RMF), Rupiah Fixed Income Fund (RFF), Rupiah Cash Fund (RCF), ataupun USD Fixed Income Fund. 3) Dari dana yang diinvestasikan tersebut, perusahaan secara otomatis memotong biaya administrasi bulanan, biaya asuransi bulanan, dan biaya pengelolaan investasi setiap tahun. 4) Dari biaya asuransi bulanan yang dipotong tersebut, perusahaan mengumpulkannya ke dalam dana cadangan yang akan digunakan oleh perusahaan untuk pembayaran klaim pemegang polis. 5) Pemegang polis dapat kembali menginvestasikan hasil investasi yang diperolehnya dengan membeli unit, dan apabila pemegang polis ingin melakukan penarikan sebagian atau keseluruhan dari dana yang tersedia, maka bisa dilakukan dengan mengambil dana dari hasil investasi. Struktur Unit Link Syariah

Berikut adalah struktur unit link syariah:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

96-179

PRUsales

academy

Cadangan/Surplus yang ditahan (30%)

Surplus (70%)

Peserta

Penarikan/Surrender

Wakalah bil Ujrah

Total Kontribusi

56%

Komisi dan Distribusi Dana yang siap diinvestasikan

Biaya Wakalah

(Rekening Unit Pemegang Polis)

Iuran Tabarru’ Hibah Klaim

Dana Tabarru’

Pinjaman tanpa bunga / Surplus Cadangan (Bila ada defisit pada Dana Tabarru’)

Keuntungan Investasi Equity Fund/Managed Fund/Fixed Income

Wakalah bil Ujrah

Biaya Wakalah

Biaya Admin Biaya Tabarru Bulanan Biaya Pengelolaan Investasi Biaya Pengelolaan Investasi

Qard

Operator Bagian Modifikasi Syariah

14%

Penjelasan:

1) Peserta membayar kontribusi. Dari total kontribusi tersebut, sebagian langsung diinvestasikan, dan sebagian lagi dipergunakan untuk membayar biaya komisi dan distribusi yang merupakan bagian dari biaya wakalah yang dikenakan oleh operator atau perusahaan asuransi syariah. Jenis Akad yang digunakan adalah Akad wakalah bil ujrah. 2) Dana-dana dari pembayaran kontribusi peserta tersebut diinvestasikan melalui pembelian

unit-unit pada dana-dana investasi yang tersedia, yaitu PRUlink Syariah Rupian Equity Fund, PRUlink Syariah Rupiah Managed Fund, PRUlink Syariah Rupiah Cash & Bond Fund, sesuai pilihan peserta. 3) Dari hasil investasi yang diperoleh, peserta sepakat untuk membayar iuran tabarru’ bulanan yang langsung dimasukkan ke dalam dana tabarru’, dan Akad yang digunakan adalah Akad hibah. 4) Dana tabarru’ dimiliki sepenuhnya oleh peserta dan dipergunakan untuk membayarkan klaim jika ada peserta yang mengajukannya. Tetapi bila tidak terjadi klaim atau terdapat kelebihan antara dana tabarru’ dengan total klaim yang harus dibayarkan, maka kelebihan atau yang disebut surplus ini akan dibagikan ke peserta yang memenuhi persyaratan untuk memperoleh surplus sharing. 30% dari surplus disimpan terlebih dahulu ke dalam dana cadangan tabarru’, sementara yang 70% sisanya akan dibagikan sebesar 56% ke peserta dan 14% ke perusahaan. Surplus yang diperoleh peserta akan dipergunakan untuk membeli unit investasi kembali sehingga akan menambah jumlah unit yang dimiliki peserta. 5) Namun apabila dana tabarru’ tidak mencukupi untuk membayarkan manfaat asuransi, (selain yang berupa nilai tunai), maka perusahaan akan meminjamkan kekurangan pembayaran manfaat asuransi tersebut. Pinjaman ini diperoleh dari dana yang tersedia pada

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

97-179

PRUsales

academy

dana cadangan hasil pembagian dari 30% surplus sharing. Akad yang digunakan untuk pinjaman ini adalah aqad qard. 6) Di sini dapat kita lihat bahwa peran perusahaan adalah hanya sebagai operator atau pelaksana administrasi saja. Oleh karena itu, perusahaan menarik biaya administrasi bulanan, biaya pengelolaan risiko dan pengelolaan dana tabarru’, serta biaya investasi. Akad yang digunakan untuk pembayaran biaya-biaya tersebut adalah menggunakan Akad Wakalah bil Ujrah, dan biaya-biaya ini disebut juga sebagai biaya wakalah. ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

98-179

PRUsales

academy

PRUlink untuk Badan Usaha

Produk PRUlink untuk Badan Usaha Produk PRUlink untuk Badan Usaha ini merupakan pengembangan dari produk sejenis, yaitu PRUlink assurance account (PAA) yang telah dipasarkan untuk individu namun dengan Pemegang Polis adalah Badan Usaha dan jumlah minimum tertanggung/peserta yang diajukan sekaligus adalah 5 orang. Perbandingan PRUlink adalah sebagai berikut:

Spesifikasi

assurance account

Pemegang Polis Pemegang Polis Perorangan PAA Badan Usaha PAA

Mata Uang

IDR & USD

IDR

Usia Masuk Tertanggung

1 – 70 thn (ulang tahun berikut)

16 – 70 thn (ulang tahun berikut)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

99-179

(PAA) individu dan PAA Badan Usaha

Pemegang Polis Perorangan PAA Syariah

Pemegang Polis Badan Usaha PAA Syariah

IDR

IDR

1. – 70 thn (ulang tahun 16– 70 thn (ulang tahun berikut) berikut)

PRUsales Minimum premi

academy

Rp 250.000,-/bln/ polis (tanpa PRUsaver)

Minimum

Rp 1.000.000,-/ thn/polis

PRUsaver*

Rp 100.000,-/bln/polis

Rp 250.000,-/bln/polis

Rp 100.000,-/bln/polis

(tanpa PRUsaver). Min. 5 calon tertanggung per perusahaan Rp 600.000,-/thn/polis atau Rp 50.000,-/ bln/polis

(tanpa PRUsaver)

(tanpa PRUsaver). Min. 5 calon peserta per perusahaan

Minimum Top Rp 1.000.000,-/ Top- Rp 600.000,-/Top-up up Tunggal Tunggal up Tunggal Underwriting

Proses underwriting dilakukan secara individual

Alokasi Investasi Tahun 1 Premi Tahun 2 Tahun 3-5 Tahun 6+

: 0% : 40% : 85% : 100%

Proses underwriting dan SPAJ yang digunakan tergantung dari jenis manfaat dan jumlah tertanggung yang sedang diajukan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3-5 Tahun 6+

: 0% : 50% : 85% : 100%

Rp 1.000.000,-/thn/ polis Rp 600.000,-/thn/polis atau Rp 50.000,-/ bln/polis Rp 1.000.000,-/Top-up Tunggal

Rp 600.000,-/Top-up Tunggal

Proses underwriting Proses underwriting dilakukan secara dan SPAJ yang digunakan tergantung dari jenis individual manfaat dan jumlah tertanggung yang sedang diajukan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3-5 Tahun 6+

: 20% : 20% : 85% : 100%

Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3-5 Tahun 6+

: 20% : 30% : 85% : 100%

Note (*) Apabila diajukan sekaligus dengan premi berkala

Perbandingan dokumen PRUlink Badan Usaha adalah sebagai berikut:

Spesifikasi

SPAJ yang harus digunakan

PAA dan PAA Syariah untuk Individu

SPAJ untuk individu

assurance account

(PAA) individu dan PAA

PAA dan PAA Syariah Badan PAA dan PAA Usaha dengan PAA dan PAA Syariah untuk Badan jumlah Tertanggung Syariah untuk Usaha dengan jumlah ≤ 100 orang Individu dengan tertanggung min 100 (mengambil rider Pemegan Polis Badan orang , dengan apapun) atau ≥ 100 Usaha manfaat rider hanya orang (mengambil PAD/PADD manfaat rider selain PAD/PADD) SPAJ untuk Pemegang Polis Badan Usaha (Syariah atau Konvensional)

SPAJ untuk Pemegang Polis Badan Usaha (Syariah atau Konvensional)

Excel List pada Tidak perlu dilampirkan lampiran 1 Tidak perlu dilampirkan Tidak perlu dilampirkan atau 2 (tergantung produknya)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

100-179

SPAJ untuk Pemegang Polis Badan Usaha dengan minimal 100 peserta (Syariah atau Konvensional)

Perlu dilampirkan*

PRUsales

academy

*Jika tidak dilampirkan, maka akan dianggap sebagai produk PRUlink assurance account dan PRUlink syariah assurance account untuk individu

Ketentuan Prudential Indonesia untuk penerimaan Calon Pemegang Polis non individu adalah Badan Usaha dengan bentuk usaha yang berbadan hukum, yaitu: 1. Perseroan Terbatas (PT) 2. Yayasan 3. Koperasi 4. Firma 5. CV (Commanditaire Vennootschap)/Persekutuan Komanditer Ketentuan dan Panduan selengkapnya mengenai produk PRUlink Badan Usaha dapat diunduh dari Standard Operating Procedure (SOP) khusus untuk polis corporate yang selalu tersedia versi terbarunya di SFA (Sales Force Automation) dan pastikan Anda selalu membaca email mengenai perubahan terbaru dari SOP maupun informasi lainnya seperti Agency Updates dan Operational Updates.. CATATAN:

Produk Asuransi Tambahan (Riders)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

101-179

PRUsales

academy Produk Asuransi Tambahan (Riders)

Nasabah dapat menambahkan beragam manfaat asuransi tambahan (riders) pada produk PRUlink

assurance account, guna melengkapi perlindungan dalam setiap tahapan kehidupan. Berikut adalah 12 produk riders pada PRUlink assurance account yang dapat dipilih nasabah: 1. PRU

link term

Bila Tertanggung Utama meninggal dunia (Karena penyakit atau Kecelakaan) hingga pada saat tertanggung berusia 55, 65, 70, 75, 80, atau 85 tahun (sesuai pilihan), Uang Pertanggungan (UP) dari PRUlink term akan dibayarkan. • Usia Masuk: 16 – 70 tahun • Masa Perlindungan: s/d tertanggung berusia 55, 65, 70, 75, 80, 85 atau 99 tahun • Minimum UP Rp 20 juta 2. PRU

personal accident death (PAD)

Bila Tertanggung Utama meninggal dunia akibat kecelakaan, Uang Pertanggungan (UP) dari PAD akan dibayarkan. • Usia Masuk: 1 hari – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55/60/65/70 • UP: minimum UP Rp 20 juta, maksimal UP 3 kali UP dasar 3. PRU

personal accident death & disablement (PADD)

Bila Tertanggung Utama mengalami cacat atau meninggal dunia akibat kecelakaan, Uang Pertanggungan (UP) dari PADD akan dibayarkan. • Usia Masuk: 1 hari – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55/60/65/70 • UP: minimum UP Rp 20 juta, dan maksimum UP 3 kali UP dasar Manfaat PAD & PADD: • Membayarkan sebesar Uang Pertanggungan PAD & PADD apabila Tertanggung meninggal akibat kecelakaan (kecelakaan secara tiba-tiba, tidak terduga, tidak disengaja, datangnya dari luar, bersifat kekerasan, dan kasat mata) • Membayarkan 2 kali Uang Pertanggungan PAD & PADD apabila Tertanggung meninggal akibat kecelakaan tertentu (lihat halaman 23-24). • Kehilangan fungsi anggota tubuh secara total & tetap dan tidak dapat dipulihkan akan mendapatkan Uang Pertanggungan sebagai berikut:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

102-179

PRUsales

academy

2 tangan 2 kaki 2 penglihatan mata 1 tangan & 1 kaki 1 tangan & 1 mata 1 kaki & 1 mata

4. PRU

100% UP 100% UP 100% UP 100% UP 100% UP 100% UP

1 kaki atau 1 tangan 1 penglihatan mata 2 ibu jari tangan 1 ibu jari tangan 1 jari tangan lain (setiap jari) Pendengaran 2 telinga Pendengaran 1 telinga

50% UP 50% UP 25% UP 10% UP 10% UP 50% UP 10% UP

personal accident death plus (”PAD plus”)

Bila Tertanggung Utama mengalami luka bakar, patah tulang kompleks, rawat jalan darurat dan meninggal dunia akibat kecelakaan selama masa pertanggungan dan selama Polis masih berlaku, maka UP dari PAD Plus akan dibayarkan. • Usia Masuk: 1 hari – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55/60/65/70 • UP: minimum UP Rp 20 juta, maksimal UP 3 kali UP dasar (berlaku untuk seluruh manfaat PAD, PADD, PAD plus, PADD plus per satu jiwa) Manfaat rawat jalan darurat untuk PAD Plus dan PADD Plus: Tertanggung Utama mengalami cedera karena kecelakaan dalam masa perlindungan PAD Plus/PADD Plus, akan dibayarkan penggantian biaya jasa Dokter, sarana dan prasarana medis untuk perawatan rawat jalan darurat dalam jangka waktu maksimal 48 jam. Luka bakar sebagai akibat langsung dari kecelakaan dalam masa perlindungan PAD Plus/ PADD Plus akan mendapatkan UP PAD Plus/PADD Plus sebagai berikut: Manfaat Luka Bakar a. Setidaknya 20% dari luas permukaan tubuh (derajat 3) b. 15% dari luas permukaan tubuh (derajat 3) c. 20% dari luas permukaan tubuh (derajat 2 dalam luka bakar ketebalan partial) d. 9% dari luas permukaan tubuh (derajat 3)

% dari UP 85% 75% 50% 30%

Manfaat patah tulang kompleks akibat dari kecelakaan dalam masa perlindungan PAD Plus/PADD Plus adalah maksimum 2 kali pembayaran Manfaat Patah Tulang Kompleks dalam satu tahun polis PAD Plus/PADD Plus Manfaat Asuransi PAD Plus/PADD Plus sehubungan dengan Patah Tulang Kompleks hanya dapat dibayarkan 1 (satu) kali untuk masing-masing anggota tubuh sebagaimana tercantum pada Tabel Manfaat sebagai berikut:

Manfaat Patah Tulang Kompleks (Complete Fracture)

% dari UP

a. Tulang belakang/verbal columm (selain dari tulang ekor/coccyx)

100%

b. Panggul/pelvis atau pinggul/hip

80%

c.

30%

Tulang dada/sternum, pergelangan kaki/ankle, atau satu atau lebih

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

103-179

PRUsales

academy

tulang kaki/leg bones, bagian dari tulang kaki (femur, patella, tibia dan fibula) d. Tulang leher/collar bone, siku/elbow, pergelangan tangan/wrist atau satu atau lebih tulang lengan/arm bones (humerus, radius, ulna) e. Satu atau lebih Tulang rusuk/ribs atau tulang ekor/coccyx f.

5. PRU

Satu atau lebih tulang-tulang telapak tangan/hand bones, setiap jarijari tangan/fingers, satu atau lebih telapak kaki/foot, setiap ibu jari/thumbs tangan, satu atau lebih jari-jari kaki/toes, hidung/nose atau tulang apapun yang tidak secara khusus ditanggungdari (a) sampai (e) diatas

15%

10% 3%

personal accident death & disablement plus (“PADD Plus”)

Bila Tertanggung Utama mengalami luka bakar, patah tulang kompleks, rawat jalan darurat, cacat tetap dan meninggal dunia akibat kecelakaan selama masa pertanggungan dan selama Polis masih berlaku, maka UP dari PADD Plus akan dibayarkan • Usia Masuk: 1 hari – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55/60/65/70 • UP: minimum UP Rp 20 juta, dan maksimum UP 3 kali UP dasar (berlaku untuk seluruh manfaat PAD, PADD, PAD plus, PADD plus per satu jiwa) Kehilangan fungsi anggota tubuh secara tetap dan tidak dapat dipulihkan akan mendapatkan Uang Pertanggungan PADD plus sebagai berikut: Manfaat Asuransi Tambahan PRUpersonal accident Cacat Tetap Sebagian

% dari UP

death & disablement plus

a. Kehilangan fungsi satu tangan

50%

b. Kehilangan fungsi satu kaki

50%

c. Kehilangan fungsi penglihatan satu mata

50%

d. Kehilangan fungsi pendengaran kedua telinga, yaitu kehilangan daya dengar total dan tidak dapat dipulihkan yang terjadi pada kedua telingan, sebagai akibat dari kecelakaan. Ketulian tersebut ditegakkan oleh Dokter Spesialis Telinga, Hidung dan Tenggorokan. e. Kehilangan pendengaran satu telinga, yaitu kehilangan daya dengar total dan tidak dapat di pulihkan yang terjadi pada satu telinga, sebagai akibat dari Kecelakaan. Ketulian tersebut ditegakkan diagnosisnya oleh Dokter Spesialis Telinga, Hidung, dan Tenggorokan, di mana Tertanggung Utama memiliki ambang dengar di atas 90 (sembilan puluh) desibel.

75%

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

104-179

25%

PRUsales f.

academy

Kehilangan fungsi kemampuan bicara (loss of speech), yaitu kehilangan kemampuan bicara total dan tidak bisa diperbaiki akibat Kecelakaan pada pita suara (vocal cord). Kehilangan kemampuan bicara tersebut harus berlangsung terus menerus selama periode 12 (dua belas) bulan, diagnosis harus didukung oleh Dokter Spesialis Telinga, Hidung dan Tenggorokan.

50%

g. Kehilangan fungsi kedua ibu jari tangan

30%

h. Kehilangan fungsi satu ibu jari tangan

15%

i.

10%

Kehilangan fungsi jari tangan (selain ibu jari)

j. Kehilangan fungsi seluruh jari kaki dalam satu telapak kaki k. Kehilangan fungsi satu atau dua jempol kaki l. Kehilangan fungsi setiap jari kaki (selain jempol kaki) 6. PRU

15% 5% 2%

crisis cover 34

Bila Tertanggung Utama telah memenuhi salah satu dari 34 kondisi kritis, Uang Pertanggungan (UP) dari PRUcrisis

cover 34 akan dibayarkan dengan mengurangi UP dasar. Sebesar 10% Uang Pertanggungan PRUcrisis cover 34 dengan maksimal Rp 75.000.000,- (tujuh puluh lima juta rupiah) dan dibayarkan 1 kali jika telah dilakukan tindakan Angioplasti. • Usia Masuk: 6 – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80 atau 85 • UP: minimal UP Rp 20 juta, maksimal sama dengan UP dasar, dan sesuai dengan Agency Update No. 054/PLA/XI/2009 • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan 7. PRU

crisis cover benefit 34

Bila Tertanggung Utama telah memenuhi salah satu dari 34 kondisi kritis atau meninggal dunia, Uang Pertanggungan (UP) dari PRUcrisis cover benefit 34 akan dibayarkan TANPA mengurangi UP dasar. Sebesar 10% Uang Pertanggungan PRUcrisis cover 34 dengan maksimal Rp 75.000.000,- (tujuh puluh lima juta rupiah) dan dibayarkan 1 kali jika telah dilakukan tindakan Angioplasti. • Usia Masuk: 6 – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80, 85 •

UP:



Masa Tunggu:

8. PRU

minimum UP Rp 20 juta, maksimum UP 3 kali UP dasar atau sesuai dengan Agency Update No. 054/PLA/XI/2009 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan

multiple crisis cover

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

105-179

PRUsales

academy

Manfaat Asuransi Tambahan yang membayarkan klaim apabila Tertanggung Utama memenuhi kriteria Kondisi Kritis, maksimal 3 kali klaim. PRUmultiple

crisis

cover untuk 3 Kondisi Kritis yang berbeda (kecuali kanker) ditambah 1 Angioplasti. • Usia Masuk: • Masa Perlindungan: • UP: • Masa tunngu: 9. PRU

6 – 65 tahun s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80 atau 85 minimal UP Rp 20 juta, maksimal UP 3 kali UP Dasar atau sesuai dengan Agency Update No. 054/PLA/XI/2009 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan

crisis income

Manfaat Asuransi Tambahan yang menyediakan pembayaran manfaat pendapatan bulanan sebesar UP PRUcrisis income dibagi 12, yang dibayarkan apabila Tertanggung Utama memenuhi kriteria salah satu dari 33 Kondisi Kritis hingga masa pertanggungan yang dipilih berakhir atau meninggal (mana yang terjadi lebih dahulu). • Usia Masuk: 16 – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80 atau 85 • UP: minimal UP Rp 20 juta, maksimal UP 3 kali UP Dasar atau sesuai dengan Agency Update No. 054/PLA/XI/2009 • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan TABEL PERTANGGUNGAN KONDISI KRITIS

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

106-179

PRUsales

academy

1.

Serangan Jantung

2.

Angioplasti dan penatalaksanaan invasif lainnya untuk Penyakit Pembuluh Darah Jantung (Hanya berlaku khusus untuk

18. Tindakan Bedah Baypass Pembuluh Darah Jantung (coronary Artery Baypass Grafting) 19. Penyakit Pembuluh Darah Jantung Lain yang Serius

PRUcrisis

cover 34 dan PRUcrisis cover benefit 34) 3.

Tindakan Bedah Katup Jantung

4.

Penyakit Paru Kronik

20. Disabling Primary Pulmonary Hypertension 21. Tindakan Bedah Pembuluh Darah Aorta

5.

Stroke

22. Koma

6.

Mengitis Bakterial

23. Ensefalitis

7.

Penyakit Parkinson

24. Penyakit Alzeimer

8. Motor Neuron Disease

25. Multiple Sclerosis

9.

Distrofi Muskular (Muscular Dystrophy) 10. Poliomyelitis

26. Kelumpuhan (Paralysis)

11. Tumor Jinak Otak

28. Kanker

12. Anemia Aplastik

29. Hepatitis Viral Fulminan

13. Penyakit Hati Kronik

30. Kolitis Ulseratif (Ulcerative Colitis) 31. Gagal Ginjal

14. Penyakit Crohn 15. Transplantasi Organ Penting

27. Trauma Kepala Serius

16. Ketulian

32. Kehilangan Kemampuan Bicara (Loss of Speech) 33. Luka Bakar Kritis

17. HIV yang Didapatkan Melalui Transfusi Darah

34. Lupus Eritmatosus Sistemik (Systemic Lupus Erythematosus)

10. PRU

early stage crisis cover (ESCC)

Manfaat tambahan (rider) yang memberikan manfaat kepada Tertanggung Utama yang mengalami kondisi kritis baik yang memiliki stadium awal (early), menengah (intermediate), lanjut (advanced), maupun kondisi kritis lainnya seperti tercantum dalam 33 kriteria kondisi kritis yang ada saat ini. • • • • •

Mata Uang: Rupiah dan USD Usia Masuk: 6 – 65 Tahun ( ulang tahun berikutnya ) Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke 55, 65,70,75,80 atau 85 tahun Maksimum dan Minimum UP: Minimum: Rp 20.000.000,-/ US $ 10.000 Maksimum: 3 x UP atau Rp 1 Miliar/US $ 125.000 Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

107-179

PRUsales

academy

Fitur PRUearly stage crisis cover (ESCC): • Memberi perlindungan untuk Komplikasi Diabetes • Memberi perlindungan untuk Kebutaan pada kedua mata • Dapat melakukan maksimum sampai dengan 2x klaim untuk kondisi kritis stadium awal • Memberikan Manfaat 50% UP ESCC untuk kondisi kritis stadium awal (early stage) dan 100% dari UP ESCC untuk kondisi kritis stadium menengah (intermediate stage) • Pembayaran manfaat klaim ESCC tidak mengurangi UP dasar • Maksimum total manfaat yang dapat dibayarkan sampai dengan 140% UP ESCC • Tidak terdapat masa tunggu untuk klaim pertama ke klaim selanjutnya dalam ESCC • Untuk kondisi kritis stadium awal (early stage), diagnosa atas klaim pertama berbeda dengan klaim berikutnya Carcinoma in situ (dibayarkan 50% UP)

Angioplasti (dibayarkan 10%UP)

Komplikasi Diabetes (dibayarkan 20%UP)

Kebutaan (dibayarkan 10%UP)

Koma 48 jam (dibayarkan 50%UP)

Kondisi Kritis Stadium Awal

Manfaat Tambahan

Manfaat Tambahan

Manfaat Tambahan

Kondisi Kritis Stadium Awal

Total Manfaat = 140%

Manfaat ESCC berakhir

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

108-179

PRUsales

academy

Tabel Pertanggungan Kondisi Kritis

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

109-179

PRUsales

academy

No

Jenis Penyakit Kritis

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Penyakit Alzheimer Kelainan Pembuluh Darah Aorta Anemia Aplastik Meningitis Bakterial Kelainan pada Otak Kanker Penyakit Hati Penyakit pada Paru Koma Pembedahan pada Pembuluh Darah Koroner Jantung Penyakit Crohn Kelainan pada Telinga dan Trombosis Sinus Kavernosus Hipertensi Pulmonal Ensefalitis Hepatitis dan Kolangitis Kelainan Jantung Pembedahan Katup Jantung Hepatitis akibat pekerjaan dan HIV karena Tranfusi Darah Kelainan Ginjal Kelainan Kemampuan Bicara Luka Bakar Trauma Berat Kepala Transplantasi Organ Penyakit Motor Neuron Penyakit pada Syaraf tulang Belakang Muscular Dystrophy Penyakit Serius lainnya pada Pembuluh Darah Koroner Jantung Kelainan Fungsi dan Kelumpuhan Penyakit Parkinson Neuropati Perifer dan Poliomyelitis Kelainan Pembuluh Darah Otak Stroke Lupus Eritematosus Sistemik Ulcerative colitis

10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

11. PRU

Kondisi Kritis/ Stadium Awal         

Kondisi Kritis/ Stadium Menengah

    

Kondisi Kritis/ Stadium Akhir         















    

   

    





       

       





     

  

     

juvenile crisis cover (JCC)

Manfaat tambahan (riders) yang menawarkan perlindungan penyakit kritis yang khususnya diderita pada usia anak–anak dan memberikan perlindungan terhadap 32 jenis penyakit kritis. • Usia Masuk: 30 hari* – 15 tahun (usia berikutnya)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

110-179

PRUsales

academy

*untuk PMC usia masuk dari 0 hari jika diambil sejak Polis issued. Namun jika setelah Polis terbit, usia masuk mengikuti ketentuan normal yaitu 30 hari • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke- 18 • Minimum UP: Rp 20 juta/ US $ 10.000 • Maksimum UP: Khusus PMC yang diambil semenjak Polis terbit adalah 3x UP dasar atau Rp 2 miliar / USD 250 juta per jiwa • Underwriting: - Full underwriting - Pre-existing condition** - Tenggang waktu 90 hari sejak riders berlaku/issued** - Nasabah harus bertahan hidup 14 hari (survival period) sejak kriteria terpenuhi **untuk PMC yang diambil sejak Polis terbit, tidak dikenakan ketentuan Pre-existing condition dan tenggang waktu 90 hari TABEL 32 PERTANGGUNGAN KONDISI (JCC) 1. Anemia Aplastik 2. Sindrom Apallic 3. Meningitis Bakteria 4. Tumor Otak Jinak 5. Kebutaan 6. Transplantasi Sumsum Tulang Belakang 7. Bedah Otak 8. Kanker selain Leukimia 9. 10. 11. 12.

Koma Penyakit Paru Kronis Tuli Radang Otak

13. Gangguan Intelektual akibat penyakit atau kecelakaan 14. Leukimia 15. Penyakit Kawasaki 16. Gagal ginjal tahap akhir (End Stage Renal disease) 12. PRU

KRITIS PRUjuvenile

crisis cover

17. Kehilangan Anggota Gerak 18. Luka Bakar Kritis 19. Trauma Kepala Serius 20. Transplantasi Organ Penting 21. Kelumpuhan 22. Poliomyelitis 23. Kardiomiopati Primer (Idiopatik) 24. Demam Rematik dengan gangguan katup jantung 25. Asma Berat 26. Epilepsi Berat 27. Juvenile sistemik Arthritis kronis 28. Lupus Erythematosus Sistemik (SLE) dengan Lupus Nephritis 29. Glomerulonefritis dengan sindrom nefrotik 30. Penyakit tangan, kaki dan mulut dengan komplikasi berat 31. Penggantian katup jantung 32. Insulin-Dependent Diabetes Melitus (Diabetes Melitus tipe I)

waiver 33

Pembebasan Premi Berkala jika Tertanggung Utama memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis. • Usia Masuk: 16 – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80, atau 85 • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

111-179

PRUsales 13. PRU

academy

payor 33

Pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver jika Tertanggung Utama memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis. • Usia Masuk: 16 – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 70, 75, 80, atau 85 • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan 14. PRU

spouse waiver 33

Pembebasan Premi Berkala jika Tertanggung Tambahan yaitu suami atau istri Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis, mengalami cacat total dan tetap (TPD), atau meninggal dunia. • Usia Masuk (Tertanggung Tambahan/Pasangan): 20 – 65 tahun • Masa Perlindungan sampai usia Tertanggung Utama 55, 65, atau 70 tahun • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan 15. PRU

spouse payor 33

Pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver jika Tertanggung Tambahan yaitu suami atau istri Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis, mengalami cacat total & tetap (TPD), atau meninggal dunia. • Usia Masuk (Tertanggung Tambahan/Pasangan): 20 – 65 tahun • Masa perlindungan sampai usia Tertanggung Utama 55, 65, atau 70 tahun • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan 16. PRU

parent payor 33

Pembebasan Premi Berkala dan PRUsaver, jika Tertanggung Tambahan yaitu ayah dan/atau ibu Tertanggung Utama telah memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis, mengalami cacat total dan tetap (TPD), atau meninggal dunia. • Usia Masuk (orang tua) : 20 – 65 tahun • Usia Masuk (anak) : 1 hari – 15 tahun • Masa Perlindungan: s/d anak berusia 18 atau 25 tahun • Masa Tunggu: 90 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan • Tertanggung Utama memiliki kesempatan untuk memilih satu atau kedua orang tua sebagai Tertanggung Tambahan. •

• •

Premi Berkala & PRUsaver akan dibayarkan Prudential apabila: a) Salah satu orang tua meninggal, atau b) Menderita cacat total & tetap sebelum usia 70 tahun, atau c) Memenuhi kriteria salah satu dari 33 kondisi kritis Pilihan jangka waktu perlindungan hingga tertanggung utama (anak) – usia 18 tahun atau usia 25 tahun Jika Tertanggung Utama (anak) meninggal, maka dibayarkan Uang Pertanggungan dasar (bila usia anak kurang dari 5 tahun berlaku konsep ‘Lien’) atau minimal 5 kali premi tahunan PRUlink



Pembayaran premi hingga:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

assurance account. berkala PRUlink assurance account

112-179

& PRUsaver

PRUsales

academy

Tanggal akhir pertanggungan PRUparent b) Tertanggung Utama meninggal c) Polis batal/ditebus a)

d) Berakhirnya PRU 17. PRU

payor 33 yang dipilih

link assurance account

med

Manfaat tambahan yang memberikan tunjangan harian rawat inap, ICU dan pembedahan kepada Tertanggung Utama jika menjalani rawat inap di rumah sakit. • Usia Masuk: 15 hari – 64 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65 • Maksimum manfaat harian adalah 0,3% UP dasar atau tidak lebih dari 25 unit untuk Polis Rupiah •

Maksimum keseluruhan manfaat harian untuk semua produk (PRUhospital

&

surgical, • •

PRUmed, PRUhospital care, PRUmedika prima dan manfaat rawat inap lainnya), untuk Polis Rupiah tidak lebih dari Rp 3,5 juta Masa tunggu 30 hari sejak Polis diterbitkan atau pemulihan kecuali kecelakaan Tunjangan manfaat harian diberikan setelah Pemegang Polis mengajukan klaim ke Prudential (sistem reimbursement).

Manfaat Rawat Inap Harian: • Dibayarkan sejumlah unit yang diambil dengan minimal perawatan 2 x 24 jam • Kecelakaan minimal Rawat Inap 1 x 24 jam • Diberikan sesuai dengan unit yang diambil (untuk Polis Rupiah 1 unit = Rp 40.000,dan US $ 20 untuk Polis Dolar Amerika-US$) • Maksimum Rawat Inap adalah 100 malam per satu tahun Polis. Rawat Inap ICU (Intensive Care Unit): • Dibayarkan tambahan tunjangan sebesar 100% dari Manfaat Rawat Inap Harian yang diberikan sesuai dengan unit yang diambil • Maksimum Rawat Inap adalah 30 malam per satu tahun Polis. Tindakan Pembedahan: • Pembayaran berdasarkan jenis pembedahan dan jumlah unit yang diambil sebagai berikut: Tipe Polis Rupiah Polis US Dollar 1 Rp 100.000,US$ 50 2 Rp 200.000,US$ 100 3 Rp 300.000,US$ 150 4 Rp 400.000,US$ 200 • Maksimal manfaat pembedahan adalah Rp 15 juta/US$ 5.000 per satu tahun Polis • Rawat Inap Kecelakaan: 1 x 24 jam, • Rawat Inap Non-Kecelakaan/Operasi Normal: 2 x 24 jam Perawatan di Luar Negeri: • Manfaat Rawat Inap karena kecelakaan dibayarkan tambahan tunjangan sebesar 100% dari Manfaat Harian

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

113-179

PRUsales • •

academy

Diberikan sesuai dengan unit yang diambil Maksimum Rawat Inap adalah 30 hari per satu tahun Polis

Yang tidak termasuk dalam definisi Rumah Sakit adalah sebagai berikut: • Klinik pribadi atau perorangan • Rumah bersalin • Rumah peristirahatan termasuk Sanatorium • Rumah untuk rehabilitasi setelah mengalami sakit • Panti jompo • Fasilitas perawatan dan pengobatan ketergantungan penyalahgunaan, kecanduan alkohol/kecanduan obat-obat terlarang • Klinik pengobatan alternatif, naturopati, homeopati, chiropractor, akupuntur atau pengobatan tradisional lainnya

Tabel Pengecualian PRUmed a) Kondisi yang telah ada sebelumnya (pre-existing condition) b) Semua jenis perawatan, pemeriksaan, pengobatan, atau bedah gigi, dll. c) Operasi Eksplorasi dan sejenis

n.

Tindakan operasi plastik & kosmetik

o.

Donor organ dan jaringan tubuh atau operasi pengubahan kelamin Perawatan yang berhubungan dengan kehamilan Perawatan/pengobatan akibat kelainan bawaan, cacat bawaan, penyakit keturunan baik diketahui ataupun tidak Rawat Inap yang bertujuan diagnostik, dan lain-lain Pengobatan kelainan jiwa, cacat mental, dan lain-lain

p. q.

d) Sunat dengan segala konsekuensinya e) Perawatan yang tidak dilakukan di Rumah Sakit f) Perawatan keadaan usia lanjut, mental usia lanjut

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

114-179

r. s.

PRUsales

academy

g) Percobaan bunuh diri h) Penyalahgunaan narkotika i)

Segala jenis pengobatan AIDS/HIV

j)

Cidera/penyakit disebabkan olahraga profesional

t. u. v.

Perawatan kegemukan Penugasan dinas militer, kePolisian Cidera/penyakit disebabkan penerbangan kecuali penerbangan resmi w. Perang, invasi, tindakan bermusuhan dengan tentara asing x. Tindakan kejahatan atau percobaan tindakan kejahatan y. Keterlibatan dalam suatu perkelahian bukan untuk membela diri

k) Reaksi nuklir, radiasi l)

Tindakan kejahatan atau percobaan tindakan kejahatan oleh orang yang berkepentingan dengan Polis m) Semua penyakit akibat hubungan seksual atau penyimpangan seksual 18. PRU

z.

Operasi pengubahan kelamin

hospital & surgical cover

Manfaat tambahan yang memberikan penggantian seluruh biaya rawat inap, ICU dan pembedahan sesuai dengan manfaat yang diambil, selama Tertanggung Utama menjalani perawatan di rumah sakit. • Usia Masuk: 1 tahun (usia sebenarnya min. 6 bulan) – 65 tahun • Masa Perlindungan: s/d ulang tahun ke-55, 65, 75 •

Maksimum keseluruhan manfaat harian untuk semua produk (PRUhospital

& surgical cover, PRUmed, PRUhospital care, PRUmedika prima



dan manfaat rawat inap lainnya), maksimum manfaat harian tidak lebih dari Rp 3,5 juta per jiwa. Bekerja sama dengan International SOS & Global Asistensi Manajemen Indonesia yang akan menangani proses administrasi, surat jaminan pembayaran ke rumah sakit, termasuk pengawasan dan saran medis.

Manfaat penggantian seluruh biaya rawat inap mencakup (hospitalization plan): 1. Rawat Harian 2. Rawat Jalan (pra-rawat inap & pasca-rawat inap) 3. ICU (Intensive Care Unit) 4. Pembedahan 5. UGD (Unit Gawat Darurat) 6. Biaya Kunjungan Dokter Umum & Spesialis 7. Biaya Aneka Perawatan 8. Biaya Ambulan Lokal 9. Biaya Perawatan oleh Juru Rawat Terdapat 8 pilihan kelas rawat inap yang disesuaikan dengan kebutuhan, yaitu: 1. Plan A, B, C, D, E, F, G, H (lihat tabel manfaat di halaman berikut) 2. Tersedia dalam mata uang Rupiah TABEL MANFAAT PRUhospital

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

115-179

& surgical cover – POLIS RUPIAH

PRUsales

academy

Pengecualian dalam PRUhospital

& surgical cover

Asuransi PRUhospital & surgical cover tidak berlaku untuk hal-hal yang disebabkan secara langsung ataupun tidak langsung, sebagian atau seluruhnya sebagai berikut: 1) Kondisi yang telah ada sebelumnya (pre-existing condition). 2) Penyakit tertentu yang terjadi dalam 12 bulan pertama sejak tanggal berlaku PRUhospital & surgical cover , atau tanggal pemulihan terakhir (lihat tabel berikut). 3) Semua perawatan yang diperoleh di negara Amerika Serikat, Jepang, dan Kanada. 4) Setiap ketidakmampuan yang dimulai atau terjadi dalam masa tunggu 30 hari, kecuali diakibatkan oleh kecelakaan. 5) Pengecualian lainnya yang terdapat pada Polis PRU

hospital & surgical

cover. Pengecualian penyakit tertentu yang terjadi selama 12 (dua belas) bulan pertama PRUhospital

Materi PRUfast

& surgical cover pada PAA Syariah & Non Syariah.

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

116-179

PRUsales

academy

Pengecualian dalam PRUhospital Tabel berikut:

& surgical cover

dilakukan sesuai dengan

Tabel Penyakit yang dikecualikan 1. Semua jenis hernia

10. Penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler)

2. Semua jenis tumor/benjolan/kista

11. Fistula di anus

3. Tuberkulosis

12. Batu pada sistem saluran empedu

4. Wasir

13. Batu pada ginjal, saluran kemih atau kandung kemih

5. Penyakit pada tonsil atau adenoid

14. Katarak

6. Kondisi abnormal rongga hidung, sekat hidung 15. Tukak pada lambung atau usus 12 jari atau kerang hidung (turbinates), termasuk sinus 7. Penyakit kelenjar gondok (tiroid)

16. Semua jenis kelainan sistem reproduksi, termasuk endometriosis, fibroid/miom di rahim

8. Hysterektomi (dengan atau tanpa Salpingo-Ooforektomi)

17. Diskus intervertebrata yang menonjol

9. Penyakit tekanan darah tinggi

18. Penyakit kencing manis

Panduan untuk Nasabah PRU

hospital & surgical cover

Sebelum melakukan rawat inap, Nasabah/Tertanggung dianjurkan untuk menghubungi Pelayanan Medis PRUhospital & surgical cover 24 Jam di nomor telepon (62-21) 759 00-086 bagi yang menggunakan jasa International SOS dan nomor telepon (62-21) 299 763 80 bagi yang menggunakan jasa Global Asistensi Manajemen Indonesia, dengan tujuan untuk mendapatkan: 1) Saran-saran medis yang dibutuhkan 2) Referensi rumah sakit yang tepat 3) Pengawasan perawatan secara medis Catatan: Untuk semua Manfaat Tambahan berupa pembebasan premi, angioplasty dan penatalaksanaan invasif lainnya dikecualikan. Pengobatan yang terjadi pada tanggal yang sama dengan tanggal rawat inap tidak termasuk di dalam manfaat pra-rawat inap (pre hozpitalization). ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

117-179

PRUsales

academy

Produk: PRUmy

Materi PRUfast

child (PMC)

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

118-179

PRUsales

academy PRUmy

child (PMC)

Untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan produk yang dikhususkan bagi ibu dan anak sejak masih dalam kandungan sampai dengan lahir dan memiliki manfaat yang lengkap, Prudential Indonesia meluncurkan produk unit link yaitu PRUmy child (PMC). Produk PMC ini memiliki beberapa manfaat antara lain: • Menawarkan perlindungan seumur hidup bagi sang anak, bahkan sebelum dia dilahirkan • Menawarkan perlindungan apabila terdapat kelainan bawaan (congenital condition) pada si anak • Menawarkan proteksi untuk ibu selama masa kehamilan • Memberikan ketenangan batin pada orang tua dan memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada apa yang dianggap benar-benar penting bagi calon bayi/anak

my child? PRUmy child adalah Apa itu PRU

asuransi jiwa terkait investasi (Unit Link) yang memberikan manfaat kepada Ibu dan calon bayi selama masa penting kehamilan dan perlindungan kepada anak sejak dilahirkan sampai dewasa.

Ketentuan Dasar PMC:

Mata Uang: Usia Masuk:

Materi PRUfast

Rupiah

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

119-179

PRUsales • •

academy 20 – 32 minggu (usia sebenarnya) 18 – 40 tahun (usia ulang berikutnya)

Usia Kehamilan: Usia Ibu:

Maksimum Uang Pertanggungan: • UP Ibu: • UP Anak: Masa Pertanggungan Polis Dasar: • Perlindungan kematian untuk janin selama kehamilan • Perlindungan kematian untuk ibu selama kehamilan • Perlindungan komplikasi kehamilan dan komplikasi kelahiran untuk ibu • Perlindungan terhadap kelainan bawaan atas anak • Manfaat perawatan di inkubator/ Intensive Care Unit (ICU)/ High Dependency Unit (HDU) untuk anak • Kematian/Cacat tetap dan total pada anak Riders yang dapat diambil sejak awal: • • • •

PRUjuvenile

crisis cover PRUpersonal accident death PRUpersonal accident death & disablement PRUparent payor 33

tahun

Sesuai ketentuan berlaku (dalam table plan PMC) Rp 500 juta Sampai dengan anak lahir Sampai dengan anak lahir Sampai dengan 30 hari setelah anak lahir Sampai dengan usia anak 5 tahun Di-cover sampai dengan anak berumur 60 hari Sampai dengan usia 99 tahun (death), sampai dengan usia 70 tahun (TPD)

s/d anak berusia 18 tahun s/d anak berusia 55/60/65/70 tahun s/d anak berusia 55/60/65/70 tahun s/d anak berusia 18/25 tahun

Akan tetap di Underwrite berdasarkan family history walaupun Riders diambil semenjak awal. Khusus untuk PRUjuvenile

crisis

cover, jika manfaat diambil sejak awal, maka tidak dikenakan tenggang waktu 90 hari. Namun, jika manfaat tersebut diambil setelah Polis terbit, maka akan dikenakan masa tenggang waktu Manfaat:

Manfaat

Deskripsi Plan – 1

Manfaat meninggal dunia atas janin/ calon

Materi PRUfast

Per kejadian

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

Jumlah Manfaat (dalam Rupiah) Plan - 2 Plan - 3

Pengembalian premi dikurangi dengan

120-179

Pengembalian premi dikurangi dengan

Pengembalian dikurangi

premi dengan

PRUsales bayi selama berada dalam kandungan Manfaat meninggal dunia atas ibu ATAU ibu dan janin/calon bayi (terjadi bersamaan) selama berada dalam kandungan. Manfaat komplikasi kehamilan dan komplikasi saat/ setelah melahirkan Perawatan bayi/ tertanggung di inkubator ICU/HDU segera setelah kelahiran (Minimum 3 hari) Manfaat kelainan bawaan pada bayi/ tertanggung Tertanggung Bayi meninggal dunia atau menderita cacat total tetap (setelah dilahirkan)

academy withdrawal ada)

(bila

withdrawl (bila ada)

Per kejadian Mana yang lebih besar Rp 50 juta atau pengembalian premi dikurangi withdrawl (bila ada) Maksimal manfaat/ Polis atau maksimal 30 hari sejak kelahiran (mana yang lebih dulu) Per orang/hari/ Polis, maksimal 20x manfaat harian atau maksimal 60 hari sejak kelahiran (mana yang lebih dulu) Maksimal manfaat/Polis, maksimal s/d usia tertanggung 5 tahun (mana yang lebih dahulu) s/d tertanggung berusia 99 tahun (untuk meninggal dunia) atau s/d tertanggung berusia 70 tahun (cacat total tetap)

withdrawal (bila ada) Mana yang lebih besar Rp 100 juta atau pengembalian dikurangi withdrawal premi (bila ada)

Rp 10.000.000

Rp 20.000.000

Rp 30.000.000

Rp 250.000

Rp 500.000

Rp 1.000.000

Rp 50.000.000

Rp 100.000.000

Rp 150.000.000

Uang Pertanggungan PRUmy child

Uang Pertanggungan PRUmy child

Uang Pertanggungan PRUmy child

Komplikasi Kehamilan (Pregnancy of Complications): • Lepasnya placenta (Abrruptio placentae) • Emboli cairan ketuban • Disseminated Intravascular Coalulation (DIC) • Fatty Liver pada kehamilan • Pre – Eclampsia atau Eclampsia Komplikasi Kelahiran (Post – Natal Complications) • Pendarahan Postpartum yang memerlukan Histerektomi Manfaat Kelainan Bawaan/Congenital Conditions (15 kondisi): • Atresia Ani (Anal Atresia) • Artrial Septal Defect • Celebral Palsy • Kelainan bawaan pada langit-langit mulut umumnya berhubungan dengan bibir sumbing (Cleft Lip) • Kelainan bentuk kaki (club foot) • Buta bawaan (congenital blindness) • Tuli bawaan (congenital deafness) • Hernia diafragmatik bawaan • Pergeseran panggul bawaan • Infantile Hidrosefalus • Retinopati prematur • Spina Bifida • Tetralogy of Fallot

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

121-179

PRUsales • •

academy

Transposisi pembuluh darah besar (Transposition of Great Vessels) Ventrikuler Septal Defect

CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

122-179

PRUsales

academy

New Business & Underwriting

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

123-179

PRUsales

academy New Business & Underwriting

Proses Penerbitan Polis a. Jika membutuhkan dokumen pendukung (ada requirement) SPAJ+Premi

Scanning & OCR

Underwriting (UW) & Magnum

Status Pending

Ada Requirement?

SFA/RAISe OSC

Requirement Diterima Loket?

b. Jika tidak membutuhkan dokumen pendukung (tidak ada requirement) SPAJ+Premi

Scanning & OCR

Underwriting (UW) Ada Requirement?

Refund Premi (jika ada)

Postponed/ Declined Standard/ Substandard Polis Terbit

Tenaga Pemasaran

Nasabah

c. Jika dokumen pendukung belum dipenuhi

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

124-179

Keputusan UW

PRUsales

academy

SPAJ+Premi

Scanning & OCR

Underwriting (UW)

SFA/RAISe Status Pending

Ada Requirement?

OSC

Requirement Diterima Loket?

Status NTU setelah lebih dari 60 hari

Refund Premi (jika ada)

NTU = Not Taken Up New Business adalah Unit yang memproses Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (SPAJ) sampai menjadi sebuah polis. Sedangkan Underwriting adalah Unit yang melakukan seleksi dan klasifikasi atas risiko yang melekat pada diri Calon Tertanggung: Insurable : Standard/ Substandard Uninsurable : Postponed/ Decline Informasi dalam SPAJ 1.

Data Identitas dan Keterangan Tambahan a. Calon Pemegang Polis (Policy Holder) b. Calon Tertanggung (Life Assured): Utama dan Tambahan c. Calon Penerima Manfaat (Beneficiaries) d. Calon Pembayar Premi (Premium Payor)

2.

Hubungan Keterikatan Asuransi/Insurable Interest a. Hubungan antara anggota keluarga b. Hubungan antara Karyawan dan Perusahaan c. Hubungan antara Mitra Bisnis

3. Manfaat Asuransi yang diajukan 4. Data Kesehatan Calon Tertanggung 5. Keterangan Pekerjaan dan Hobi Calon Tertanggung Informasi Pemegang Polis dalam SPAJ Kategori Calon Pemegang Polis:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

125-179

PRUsales • •

academy

US Indicia Non US Indicia

Kategori tersebut diberlakukan karena adanya Regulasi yang dibuat oleh Pemerintah Amerika Serikat yang diperkenalkan pada Oktober 2009 yaitu FATCA (The Foreign Account Tax Compliance) mengenai pelaporan pemotongan pajak yang menyediakan suatu alat baru kepada IRS (Internal Revenue Service) dengan meningkatkan informasi pelaporan dan kepatuhan bagi warga Amerika Serikat (US Person) yang menginvestasikan uang mereka di luar Amerika Serikat. Calon Nasabah/Nasabah yang dikategorikan US Indicia: 1. Lahir di Amerika Serikat. 2. Kewarganegaraan Amerika Serikat. 3. Kewajiban pelaporan pajak ke pemerintah Amerika Serikat. 4. Kepemilikan alamat surat menyurat di Amerika Serikat. 5. Kepemilikan nomor telepon dengan kode Amerika Serikat. Status Calon Nasabah/Nasabah yang bukan perorangan (entity) : 1. Financial Institution (FI) 2. Trust atau 3. Others 4. Kepemilikan > 10% oleh orang/ Badan Amerika Serikat 5. Kewajiban melaporkan pajak ke Amerika Serikat Informasi dalam SPAJ berkaitan dengan FATCA

Tabel Pemeriksaan Kesehatan Berdasarkan Total Risiko & Usia

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

126-179

PRUsales

academy

Berdasarkan SOP Underwriting untuk Pemegang Polis Perorangan versi 4.3 Desember 2013 Keterangan: 1) Kondisi

Kritis additional (Selain Manfaat Bebas Premi/Kontribusi) yang ada sampai sekarang adalah

PRUmultiple

crisis cover, PRUcrisis income, PRUearly stage crisis cover dan PRUjuvenile crisis cover Rider Kondisi Kritis lainnya tidak termasuk Kondisi Kritis additional sehingga tidak perlu diperhitungkan untuk penentuan jenis pemeriksaan kesehatan. 2) Manfaat Kondisi Kritis berupa pembebasan Premi/Kontribusi yang ada sampai sekarang seperti: PRUwaiver, PRUpayor, PRUspouse

payor, PRUspouse waiver, PRUparent

payor, dan lain-lain. 3) Jika mengambil manfaat PRUmed, usia masuk minimum adalah 15 hari (usia sebenarnya) dan diperlukan pengisian formulir SKKKA (Surat Keterangan Kondisi Kesehatan Anak) atau copy kartu imunisasi jika usia masuk belum 3 bulan (usia sebenarnya).

Jika mengambil manfaat PRUhospital & surgical cover, usia masuk minimum 6 bulan (usia sebenarnya). 4) Jika mengambil produk Premi Tunggal (Single Premium) maka tidak diperlukan pemeriksaan kesehatan. Untuk proses perubahan major, apabila mengambil manfaat PRUearly

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

127-179

stage crisis cover

PRUsales

academy

dan/atau PRUhospital & surgical cover dan/atau PRUmed, maka dikenakan pemeriksaan kesehatan med 10. Sedangkan untuk penambahan manfaat lainnya (selain Manfaat Bebas Premi/Kontribusi) pada proses perubahan major, akan dikenakan pemeriksaan kesehatan med 10 atau kekurangannya apabila tidak memenuhi semua persyaratan di bawah ini: 1. Total risiko meninggal (selain manfaat bebas premi/kontribusi) dan total kondisi kritis additional (selain manfaat bebas premi/kontribusi) sebelum proses perubahan major lebih besar dibandingkan dengan setelah proses perubahan major, dan 2. Sudah mengambil manfaat kondisi kritis sebelum proses perubahan major. 3. Sudah pernah melakukan pemeriksaan kesehatan med 10 dan hasil pemeriksaan kesehatan tersebut kurang dari 6 bulan.

stage crisis cover dan/atau PRUhospital & surgical cover dan/atau PRUmed, maka dikenakan pemeriksaan kesehatan med 10. 6) Jika mengambil manfaat PRUearly stage crisis cover dan/atau PRUhospital & surgical cover dan/atau PRUmed, maka dikenakan pemeriksaan kesehatan med 11. 5) Jika

mengambil manfaat PRUearly

Usia (Calon) Tertanggung sampai dengan 3 bulan, dibutuhkan fotokopi Kartu Imunisasi atau Surat Keterangan Kondisi Kesehatan Anak (SKKKA) yang diisi oleh Dokter. SKKKA dapat dicetak melalui Sales Force Automation (SFA). Non Medikal (NM) berarti tidak diperlukan Pemeriksaan Kesehatan berdasarkan Uang Pertanggungan Total & Usia, namun Underwriting berhak meminta (Calon) Tertanggung melakukan Pemeriksaan Kesehatan sehubungan dengan data di SPAJ (Surat Pengajuan Asuransi Jiwa) atau hasil Pemeriksaan Kesehatan pribadi.

Tipe Pemeriksaan Kesehatan Untuk (Calon) Tertanggung MED 1 - Laporan Pemeriksaan Kesehatan (LPK) MED 3 - LPK - Analisa Urine Rutin MED 5 -

LPK Analisa Urine Rutin Analisa Darah Lengkap HIV Test

MED 7 - LPK - Analisa Urine Rutin - Rontgen dada dengan interpretasi oleh dokter specialis paru/ dokter specialis penyakit dalam - HIV Test MED 9

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

128-179

MED 2 MED 4 -

LPK HIV Test LPK Analisa Urine Rutin EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung

MED 6 - LPK - Analisa Urine Rutin - EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung - Rontgen dada dengan interpretasi oleh dokter specialis paru/ dokter specialis penyakit dalam MED 8 - LPK - Analisa Urine Rutin - EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung - Rontgen dada dengan interpretasi oleh dokter specialis paru/ dokter specialis penyakit dalam - HIV Test MED 10

PRUsales -

academy

LPK Analisa Urine Rutin Treadmill Test dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung Analisa darah lengkap Rontgen dada dengan interpretasi oleh dokter specialis paru/ dokter specialis penyakit dalam HIV Test

MED 11 - LPK - Analisa Urine Rutin - Analisa Darah Lengkap - EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung - Rontgen dada dengan interpretasi oleh dokter specialis paru/ dokter specialis penyakit dalam MED 13 - LPK - Analisa Urine Rutin - Analisa Darah Lengkap - EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung - HIV

-

LPK Analisa Urine Rutin Analisa Darah Lengkap EKG dengan interpretasi oleh dokter specialis jantung

MED 12 - LPK - Analisa Urine Rutin - HIV

Catatan: Jenis pemeriksaan dalam tipe medikal tersebut di atas terdapat di bagian belakang Pengantar Medikal yang harus (Calon) Tertanggung bawa ketika melakukan Pemeriksaan Kesehatan di Rumah Sakit/Klinik/Dokter panel Prudential. Daftar RS/Klinik/Dokter panel Prudential dapat diperoleh melalui Sales Force Automation (SFA).

Rincian Pemeriksaan Kesehatan Analisa Urine Rutin

Analisa Darah Rutin

Tes Fungsi Hati

Warna

Hemoglobin (Hb)

SGPT

Kejernihan

Jumlah Eritrosit (RBC)

SGOP

PH Berat Jenis Protein Glukosa/Reduksi

Jumlah Lekosit (WBC) Hitung Jenis Lekosit Laju Endap Darah (LED) Trombosit

Gamma GT Bilirubin Direk Bilirubin Indirek Albumin

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

129-179

PRUsales

academy

Urobilinogen Keton Darah Samar

MCH, MCV, MCHC

Globulin Alkali Fosfatase

Profil Lemak Darah

Analisa Darah Lengkap

Tes Fungsi Ginjal

Kolesterol Total HDL Kolesterol LDL Kolesterol Trigliserida

Analisa Darah Rutin Profil Lemak Darah Gula Darah Tes Fungsi Hati

Ureum Kreatinin Asam Urat

Sediman/Mikroskopik

Tes Fungsi Ginjal Gula Darah Gula Darah Puasa

HbsAg VDRL

HbA1c

AFP

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

130-179

PRUsales

academy

Tabel Persyaratan Underwriting tentang Dokumen Finansial

Catatan: Penjelasan mengenai LSAR, CFP, KYC-agent, ABR, BSM, SPT, RoC dan RNA dapat diperoleh melalui Standard Operation Procedure (SOP) yang dapat diperoleh melalui Sales Force Automation (SFA).

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

131-179

PRUsales

academy

Tips Underwriting (UW) untuk Kondisi Medis yang Sering Dijumpai No

Kondisi Medis

1

Overweight

2

Riwayat Batuk Riwayat Batuk Riwayat TBC

Jenis Pemeriksaan Kesehatan - Laporan Pemeriksaan Kesehatan - Tes Fungsi Hati - Profil Lemak Darah

Lama Darah

-

-

3

Riwayat Nyeri Dada Riwayat Jantung Koroner PTCA, Kateterisasi, Stent, Pasang Ring atau By pass Jantung

4

Riwayat Rematik Riwayat Asam Urat (Gout)

5

Riwayat Batu Ginjal atau Batu saluran Kemih

6

Serangan Asma atau Bronkitis ≤ 2 tahun yang lalu

Laporan Pemeriksaan Kesehatan Rontgen Dada

-

Pinjam semua hasil pemeriksaan Konsul Dokter Jantung disertai data Pemeriksaan Tekanan Darah. Kuesioner Nyeri Dada Lemak Darah Gula Darah Puasa HbA1C Treadmill Test

-

Asam Urat

-

Laporan Pemeriksaan Kesehatan - Analisa Urine Rutin - USG Abdomen Untuk (Calon) Tertanggung yang berusia ≥ 17 tahun: - Laporan Pemeriksaan Kesehatan - Spirometri

Catatan Tambahan

- Bila TBC < 1 tahun yang lalu, SPAJ akan ditunda (postponed) selama 1 tahun. - Perlu Kuesioner Gangguan Pernafasan.

.

Perlu Kuesioner Rematik dan Gout

-

Perlu Kuesioner Kuesioner Bronkitis

Untuk (Calon) Tertanggung yang berusia < 17 tahun: Tidak diminta pemeriksaan kesehatan -

7

Hepatitis B

-

Laporan Pemeriksaan Kesehatan Test Fungsi Hati HbsAg -

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

Asma,

132-179

Bila HbsAg (+), perlu HbeAg Amandemen kapan didiagnosa Hepatitis B, apa nama obat yang diberikan, kapan terakhir minum obat tersebut Pinjam seluruh hasil pemeriksaan sehubungan Hepatitis B

PRUsales 8

academy

Riwayat Gondok, Hipertiroid atau Jantung Berdebar-debar

-

9

Riwayat Kencing Manis

10

Tekanan Darah (Hipertensi)

-

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

Tinggi -

Laporan Pemeriksaan Kesehatan Test Fungsi Tiroid (T3, T4, TSH) Laporan Pemeriksaan Kesehatan Analisa Urine Rutin Gula Darah Puasa HbA1c ECG Lemak darah Laporan Pemeriksaan Kesehatan Analisa Urine Rutin ECG

133-179

Perlu Kuesioner Gondok

Perlu Kuesioner Manis

Kencing

Perlu Kuesioner Hipertensi

PRUsales

academy

Dasar–Dasar Klaim

Dasar–Dasar Klaim Definisi Klaim Definisi klaim menurut modul Lisensi AAJI adalah tuntutan yang diajukan pemegang Polis terhadap pelayanan atau janji yang diberikan penanggung pada saat kontrak asuransi dibuat. Ketika klaim muncul, Perusahaan Asuransi sebagai penanggung harus melaksanakan kewajibannya sebagaimana tertera di dalam Polis. Pengajuan atas suatu klaim dapat dipenuhi, jika memenuhi beberapa persyaratan antara lain sebagai berikut:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

134-179

PRUsales

academy

1. Memiliki produk yang akan diklaim Jenis-jenis produk yang dapat diklaim oleh Pemegang Polis antara lain: A. Produk Dasar -

PRUlink

(syariah) investor account (PIA) PRUlink (syariah) assurance account (PAA) PRUmy child

B. Manfaat Tambahan/Riders dalam PRU

link (syariah) assurance

account (PAA) - PRUlink term - PRUpersonal accident death - PRUpersonal accident death & disablement - PRUcrisis cover 34 - PRUcrisis cover benefit 34 - PRUmultiple crisis cover - PRUcrisis income - PRUearly stage crisis cover - PRUjuvenile crisis cover - PRUwaiver 33 - PRUpayor 33 - PRUspouse waiver 33 - PRUspouse payor 33 - PRUparent payor 33 - PRUmed - PRUhospital&surgical cover 2. Polis masih inforce/berlaku/aktif 3. Sudah melewati masa tunggu (waiting period) yang berlaku dalam masing–masing manfaat 4. Tidak termasuk dalam pengecualian (exclusion) 5. Non disclosure Non disclosure adalah tidak mengungkapkan informasi yang bersifat material mengenai kondisi kesehatan nasabah kepada perusahaan 6. Melihat kriteria Polis yang akan diklaim 7. Kelengkapan dokumen pengajuan klaim TABEL STANDAR PELAYANAN POLIS PRUDENTIAL

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

135-179

PRUsales

academy Standar Pelayanan Polis (hari kalender)

Jenis Klaim PRUmed PRUhospital

7 Hari

& surgical cover reimbursement 8 Hari

Kondisi Kritis

17 Hari

Waiver

17 Hari

Meninggal

20 Hari

Cacat Tetap dan Total (Total and Permanent Disability )

17 Hari

PRUpersonal

accident death/

PRUpersonal

accident 17 Hari

death&disablement * Pada Standar Pelayanan Polis di atas, hari kalender yang dicantumkan merupakan jumlah hari (berdasarkan rata-rata) di mana Pemegang Polis akan mendapatkan keputusan dari bagian Klaim. Tabel Standar Pelayanan Polis tersebut berdasarkan Operational Update No.017/PLA/III/2010.

DATA PEMBAYARAN KLAIM Berikut data jumlah klaim dan manfaat yang dibayar Unit Link Annual Report 2013 (lembar laporan keuangan). DATA JUMLAH KLAIM DAN MAFAAT DIBAYAR *Dalam Jutaan Rupiah

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

136-179

PRUsales

academy



Sumber: Laporan keuangan PT. Prudential Life Assurance

Ketentuan dan panduan selengkapnya mengenai proses klaim produk yang ada di Prudential dapat diunduh dari Standard Operating Procedure (SOP) khusus untuk klaim yang selalu tersedia versi terbarunya di website SFA (Sales Force Automation). Pastikan Anda juga selalu membaca email mengenai perubahan terbaru dari SOP maupun informasi lainnya seperti Agency Updates dan Operational Updates. ###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

137-179

PRUsales

academy

Anti Pencucian Uang (Anti Money Laundering)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

138-179

PRUsales

academy

Anti Pencucian Uang (Anti Money Laundering) Perhatian terhadap Penyedia Jasa Keuangan (PJK) yang berbentuk asuransi dan usaha investasi lainnya diperlukan sebagai upaya untuk memastikan tidak dimanfaatkannya produk dan jasa PJK tersebut untuk kegiatan pencucian uang. Asuransi dan usaha investasi lainnya yang berhubungan langsung dengan masyarakat, dan khususnya yang menerima transaksi tunai, dapat digunakan sebagai sarana pencucian uang terutama pada tahap placement dan integration. Sebagai contoh, pembayaran premi secara tunai untuk polis asuransi yang kemudian dibatalkan untuk mendapatkan pengembalian premi atau pembayaran klaim. Produk investasi ritel biasanya digunakan pada tahap layering dan integration. Produk investasi ritel menarik untuk digunakan mencuci hasil tindak pidana karena kemudahan dalam memindahkan dana dari satu produk investasi ke produk investasi lainnya. Proses ini merupakan upaya penggabungan dana yang sah dengan yang tidak sah, dan memasukkannya ke dalam sistem perekonomian. “Lump sum investments” (investasi dalam jumlah bulat) dalam produk-produk yang likuid (terutama yang bernilai besar) sangat rentan untuk digunakan oleh para pencuci uang. Transaksi tersebut biasanya dilakukan secara tunai, sehingga dibutuhkan alat bukti yang cukup untuk memudahkan pengusutan di kemudian hari, terutama terhadap cash-based business (bisnis yang bersifat tunai). Sebagaimana halnya dengan negara-negara lain, Indonesia juga memberi perhatian besar terhadap tindak pidana lintas negara yang terorganisir (transnational organized crime) seperti pencucian uang (money laundering) ini. Oleh karena itu pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat menaruh perhatian besar terhadap masalah penanganan tindak pidana pencucian uang tersebut. Salah satu bentuk nyata dari kepedulian Indonesia terhadap tindak pidana pencucian uang adalah dengan disahkannya Undang-undang No. 15 Tahun 2002 sebagaimana telah disesuaikan dengan UU No. 25 tahun 2003 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) sebagaimana telah diubah dengan UU No.8 Tahun 2010 Undang-Undang Pencegahan dan Pemberantasan TPPU. Dengan undang-undang ini pencucian uang secara resmi dinyatakan sebagai tindakan pidana dan oleh karenanya harus dicegah dan diberantas. Dalam rangka mencegah dan memberantas tindak pidana pencucian uang termasuk berbagai tindak pidana yang menghasilkan harta kekayaan yang tidak sah maka berdasarkan Pasal 37 UUTPPU dibentuklah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), yaitu sebuah lembaga independen yang bertanggung jawab langsung kepada presiden dan memiliki tugas pokok membantu penegak hukum dalam mencegah dan memberantas tindak pidana pencucian uang dan tindak pidana berat lainnya dengan cara menyediakan informasi intelijen yang dihasilkan dari analisis terhadap laporan-laporan yang disampaikan kepada PPATK.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

139-179

PRUsales

academy

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, PPATK berkewajiban antara lain membuat pedoman bagi PJK dalam mendeteksi perilaku pengguna jasa keuangan yang melakukan transaksi keuangan mencurigakan. Dalam pedoman ini yang dimaksud dengan PJK adalah setiap orang yang menyediakan jasa di bidang keuangan termasuk tetapi tidak terbatas pada bank, lembaga pembiayaan, perusahaan efek, pengelola reksa dana, bank kustodian, pedagang valuta asing, dana pensiun, dan perusahaan asuransi.

Pendidikan dan Pelatihan Setiap PJK wajib memiliki program pendidikan dan pelatihan yang memadai dan berkesinambungan sehingga seluruh karyawan dan tenaga pemasarannya memahami: a. Ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku b. Prosedur dan kebijakan dalam rangka mencegah dan mendeteksi pencucian uang termasuk prinsip mengenal nasabah c. Cara mengindentifikasi transaksi keuangan mencurigakan, tata cara pelaporan Transaksi Keuangan Mencurigakan dan Transaksi Keuangan yang Dilakukan secara Tunai PJK harus senantiasa mendorong karyawan dan tenaga pemasarannya agar peduli mengenai pentingnya prinsip mengenal nasabah sebagai salah satu sarana untuk mencegah tindak pidana pencucian uang. Hal ini tidak hanya meliputi kesadaran mengenai pentingnya memperoleh identitas nasabah pada saat pembukaan rekening, tetapi juga untuk mengetahui hubungan usaha yang akan dilakukan antara nasabah dengan PJK dalam rangka identifikasi transaksi yang tidak sesuai dengan profil atau karakteristik dari nasabah. Meskipun direksi atau pimpinan PJK tidak melakukan kegiatan teknis operasional sehari-hari, namun perlu memperoleh pelatihan dan pendidikan sehingga yang bersangkutan lebih memahami tugas dan tanggung jawabnya mengenai pencegahan tindak pidana pencucian uang. A. Definisi Pencucian Uang adalah suatu proses atau perbuatan yang bertujuan untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul uang atau harta kekayaan yang diperoleh dari hasil tindak pidana yang kemudian diubah menjadi harta kekayaan yang seolah-olah berasal dari kegiatan yang sah. Sesuai Pasal 2 UUTPPU, tindak pidana yang menjadi pemicu terjadinya pencucian uang meliputi korupsi, penyuapan, penyelundupan barang/tenaga kerja/imigran, di bidang perbankan, di bidang pasar modal, di bidang asuransi, di bidang perpajakan, di bidang kehutanan, di bidang lingkungan hidup, di bidang kelautan, narkotika, psikotropika, perdagangan manusia/senjata gelap, penculikan, terorisme, pencurian, penggelapan, penipuan, pemalsuan uang, perjudian, prostitusi, atau tindak pidana lainnya yang diancam dengan pidana penjara 4 (empat) tahun atau lebih Kegiatan pencucian uang mempunyai dampak serius terhadap stabilitas sistem keuangan maupun perekonomian secara keseluruhan. Tindak pidana pencucian uang merupakan tindak pidana multi-dimensi dan bersifat transnasional yang seringkali melibatkan jumlah uang yang cukup besar. B. Proses Sekalipun terdapat berbagai macam modus operandi pencucian uang, namun pada dasarnya proses pencucian uang dapat dikelompokkan ke dalam tiga tahap kegiatan, yaitu: a. Placement adalah upaya menempatkan dana yang dihasilkan dari suatu kegiatan tindak pidana ke dalam sistem keuangan. Bentuk kegiatan ini antara lain:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

140-179

PRUsales i. ii. iii. iv. v.

academy

Menempatkan dana pada bank, kadang-kadang kegiatan ini diikuti dengan pengajuan kredit/pembiayaan. Menyetorkan uang pada PJK sebagai pembayaran kredit untuk mengaburkan pelacakan audit (audit trail). Menyelundupkan uang tunai dari suatu negara ke negara lain. Membiayai suatu usaha yang seolah-olah sah atau terkait dengan usaha yang sah berupa kredit/pembiayaan, sehingga mengubah kas menjadi kredit/pembiayaan. Membeli barang-barang berharga yang bernilai tinggi untuk keperluan pribadi, membelikan hadiah yang nilainya mahal sebagai penghargaan/hadiah kepada pihak lain yang pembayarannya dilakukan melalui PJK.

b. Layering adalah memisahkan hasil tindak pidana dari sumbernya yaitu tindak pidananya melalui beberapa tahap transaksi keuangan untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul dana. Dalam kegiatan ini terdapat proses pemindahan dana dari beberapa rekening atau lokasi tertentu sebagai hasil placement ke tempat lain melalui serangkaian transaksi yang kompleks dan didesain untuk menyamarkan dan menghilangkan jejak sumber dana tersebut. Bentuk kegiatan ini antara lain: i. Transfer dana dari satu bank ke bank lain dan atau antar wilayah/Negara. ii. Penggunaan simpanan tunai sebagai agunan untuk mendukung transaksi yang sah. iii. Memindahkan uang tunai lintas batas negara melalui jaringan kegiatan usaha yang sah maupun shell company. c. Integration adalah upaya menggunakan harta kekayaan yang telah tampak sah, baik untuk dinikmati langsung, diinvestasikan ke dalam berbagai bentuk kekayaan material maupun keuangan, dipergunakan untuk membiayai kegiatan bisnis yang sah, ataupun untuk membiayai kembali kegiatan tindak pidana. Dalam melakukan pencucian uang, pelaku tidak terlalu mempertimbangkan hasil yang akan diperoleh, dan besarnya biaya yang harus dikeluarkan, karena tujuan utamanya adalah untuk menyamarkan atau menghilangkan asal-usul uang sehingga hasil akhirnya dapat dinikmati atau digunakan secara aman. Ketiga kegiatan tersebut di atas dapat terjadi secara terpisah atau simultan, namun umumnya dilakukan secara tumpang tindih. Modus operandi pencucian uang dari waktu ke waktu semakin kompleks dengan menggunakan teknologi dan rekayasa keuangan yang cukup rumit. Hal itu terjadi baik pada tahap placement, layering, maupun integration, sehingga penanganannya pun menjadi semakin sulit dan membutuhkan peningkatan kemampuan (capacity building) secara sistematis dan berkesinambungan. Pemilihan modus operandi pencucian uang tergantung dari kebutuhan pelaku tindak pidana. Penggunaan rekening untuk pencucian uang terutama terjadi di daerah yang tidak bekerja sama dengan pencegahan pencucian uang. Pelaku dapat dengan mudah mengirim dana melalui berbagai rekening pada sejumlah bank seluruh dunia. Tujuan pencucian uang adalah mengembalikan uang dari hasil kejahatan kepada orang yang menghasilkannya, pelaku pencucian uang biasanya memilih untuk memindahkan dana tersebut ke area dengan sistem keuangan yang stabil.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

141-179

PRUsales

academy

Dampak sosial dan politik dari pencucian uang sangat berbahaya jika dibiarkan atau tidak ditangani secara efektif. Pengaruh ekonomis dan politis organisasi kriminal melemahkan unsur sosial, standar etik masyarakat, dan yang paling berbahaya, lembaga demokratis dalam masyarakat. Pengaruh kriminal dapat melemahkan proses transisi negara-negara ke sistem demokrasi. Yang terpenting, pencucian uang dihubungkan secara negatif kepada kegiatan kriminal yang menghasilkan uang tersebut. Pencucian uang membuka jalan kesinambungan kegiatan kriminal. Oleh karena itu, di setiap jurisdiksi di mana persyaratan maupun praktek lokal mempunyai standar lebih rendah dibandingkan Grup Prudential, maka standar Grup Prudential yang berlaku. ###

Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

142-179

PRUsales

academy Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer)

Ketika akan melakukan hubungan usaha dengan calon nasabah, PJK harus secara pasti mengetahui siapa nasabahnya dan apa tujuan, serta bagaimana cara penggunaan produk PJK oleh nasabah tersebut. Dengan demikian PJK dapat memperkirakan aktivitas normal serta profil calon nasabah sehingga dapat mengidentifikasi apakah transaksi yang dilakukan oleh nasabah merupakan transaksi yang normal atau tidak sesuai dengan profil nasabah. Ketentuan mengenai Prinsip Mengenal Nasabah (Know Your Customer Principles/ “KYC”) yang dikeluarkan oleh lembaga pengawas masing-masing PJK, merupakan suatu instrumen pencegahan pencucian uang yang dilakukan melalui PJK. Ketentuan KYC bagi PJK meliputi kebijakan dan prosedur yang dilakukan terhadap nasabah, baik dalam hal penerimaan, pengidentifikasian, pemantauan terhadap transaksi, maupun dalam manajemen risiko. Penerapan KYC oleh PJK sangat penting untuk mencegah digunakannya PJK sebagai sarana pencucian uang dan aktivitas lainnya yang terkait. Apabila seseorang memberikan identitas palsu saat akan melakukan hubungan usaha dengan PJK, hal ini mencerminkan itikad yang tidak baik dari calon nasabah tersebut, dan bertujuan agar penegak hukum sulit melakukan penyidikan/pengusutan baik untuk tindak kriminalpada umumnya maupun tindak kriminal pencucian uang. Walaupun PJK tunduk pada ketentuan KYC yang ditetapkan oleh masing-masing lembaga pengawas jasa keuangan, namun sesuai dengan UU No. 8 tahun 2010 UUTPPU, laporan mengenai transaksi keuangan mencurigakan harus disampaikan kepada PPATK, dan tata cara pelaporannya berpedoman pada ketentuan yang dikeluarkan oleh PPATK.

Upaya untuk Mendapatkan Identitas Nasabah 1. PJK harus memperoleh keyakinan mengenai identitas nasabah baik perorangan maupun perusahaan. Selain itu, PJK juga harus melakukan verifikasi terhadap identitas nasabah. Apabila ada pihak ketiga yang bertindak untuk dan atas nama nasabah maka identitas pihak ketiga tersebut juga wajib diminta dan diverifikasi. 2. Apabila terdapat prosedur yang mengharuskan adanya pertemuan dengan nasabah (face to face meeting) atau field underwriter, maka hal tersebut dilakukan sejak dimulainya hubungan usaha. Dengan demikian PJK dapat membuktikan identitas nasabah sesuai dengan dokumen pendukungnya (verifikasi fisik). 3. Prosedur pembuktian identitas nasabah berlaku sama untuk setiap produk yang dikeluarkan oleh PJK. Hal yang perlu diperhatikan dari dokumen pendukung bukti diri calon nasabah antara lain nama dan tanggal lahir maupun foto nasabah masa berlakunya identitas nasabah dan instansi yang berwenang mengeluarkan dokumen tersebut. PJK harus memiliki salinan dokumen tersebut dan menatausahakannya dengan baik. 4. PJK wajib melakukan pengkinian data nasabah terhadap setiap perubahan yang berkaitan dengan identitasnya. Proses pengkinian merupakan bagian dari prosedur pelaksanaan KYC untuk melindungi PJK agar tidak dimanfaatkan sebagai sarana pencucian uang.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

143-179

PRUsales

academy

5. Apabila prosedur identifikasi dan verifikasi telah dilaksanakan secara lengkap, PJK tidak perlu meminta informasi tambahan kepada nasabah apabila yang bersangkutan melakukan hubungan usaha atau transaksi lainnya dengan PJK yang sama.

Bukti Identitas Nasabah PJK wajib memastikan dan meneliti kebenaran bukti identitas calon nasabah saat akan melakukan hubungan usaha dengan PJK. Apabila kebenaran identitas tersebut diragukan, PJK wajib menolak melakukan hubungan usaha dengan calon nasabah tersebut. Tindakan khusus harus diambil sehubungan dengan nasabah yang menggunakan “shell companies” atau “trust” dalam rangka menyembunyikan pemilik yang asli dari aset yang terkait. Meski demikian, PJK harus mengambil langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa agen telah melakukan uji tuntas terhadap nasabah dengan menggunakan prinsip kehati-hatian. Terlepas dari jumlah premi tunggal atau berkala, jika identitas dokumen telah diajukan bersama dengan SPAJ, proses verifikasi juga harus dilakukan oleh underwriter. Dalam keadaan bagaimanapun, suatu rekening tidak dapat dibuka untuk nasabah yang tidak dikenal atau menggunakan nama yang jelas merupakan samaran.

Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan 1. Metode yang digunakan oleh para pencuci uang dapat dikatakan hampir tidak terbatas, sehingga kadang-kadang tidak mudah mengidentifikasi transaksi keuangan mencurigakan. Dibutuhkan suatu penilaian (judgement) atas dasar fakta-fakta yang kuat dan bukan hanya sekedar tidak adanya suatu informasi tertentu dari nasabah. Ketepatan judgement ditentukan oleh kelengkapan informasi nasabah dan transaksi yang dilakukannya, pelatihan dan pengalaman dari karyawan/pejabat PJK. 2. Sesuai dengan UUTPPU, transaksi keuangan mencurigakan adalah transaksi yang menyimpang dari profil dan karakteristik serta kebiasaan pola transaksi dari nasabah, termasuk transaksi keuangan oleh nasabah yang patut diduga dilakukan dengan tujuan untuk menghindari pelaporan transaksi yang bersangkutan yang wajib dilakukan oleh PJK, dan juga transaksi keuangan yang dilakukan atau batal dilakukan dengan menggunakan Harta Kekayaan yang diduga berasal dari Hasil Tindak Pidana.

3. Pertanyaan-pertanyaan pokok untuk menganalisis suatu transaksi antara lain: a. Apakah jumlah nominal dan frekuensi transaksi konsisten dengan kegiatan normal yang selama ini dilakukan oleh nasabah? b. Apakah transaksi yang dilakukan wajar dan sesuai dengan kegiatan usaha, aktivitas dan kebutuhan nasabah? c. Apakah pola transaksi yang dilakukan oleh nasabah tidak menyimpang dari pola transaksi umum untuk nasabah sejenis? d. Apabila transaksi yang dilakukan sifatnya internasional, apakah nasabah memiliki alasan yang kuat untuk menjalin usaha dengan pihak di luar negeri? e. Apakah nasabah melakukan transaksi dengan nasabah yang tergolong dalam nasabah berisiko tinggi (high risk customer)?

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

144-179

PRUsales

academy

Berdasarkan PMK 30 Tahun 2010 dan ketentuan Grup Prudential, Prudential Indonesia harus melakukan proses Customer Due Dilligence (CDD) secara memadai terhadap setiap calon Nasabah sebelum mengadakan perikatan asuransi. Adapun proses CDD dibagi menjadi 3 golongan, yaitu: 1. Simple CDD Digunakan untuk produk asuransi yang tidak menjanjikan pengembalian dana sebelum atau sesudah berakhirnya masa pertanggungan, produk asuransi yang jumlah pembayaran premi regulernya apabila disetahunkan tidak melebihi Rp 25.000.000 dan produk asuransi yang premi tunggalnya tidak melebihi Rp 25.000.000. 2. Enhance Due Dilligence (EDD) EDD dilakukan apabila calon nasabah dan beneficial owner dianggap mempunyai resiko tinggi terhadap praktik pencucian uang dan/ atau pendanaan terorisme. Tingkat resiko yang dimaksud dapat dilihat dari latar belakang atau profil calon nasabah dan beneficial owner termasuk orang yang populer secara politis (Politically Exposed Person) atau nasabah yang beresiko tinggi (High Risk Customer), bidang usaha termasuk usaha yang beresiko tinggi (High Risk Business), negara atau teritorial asal nasabah, domisili nasabah atau dilakukannya transaksi yang termasuk negara yang beresiko tinggi (High Risk Countries), contoh: Iran, Korea Utara, Myanmar dan/ atau pihak-pihak yang tercantum di dalam daftar nama-nama teroris. 3. Standard Due Dilligence Berlaku untuk calon nasabah yang tidak termasuk dalam kategori Simple CDD dan EDD.

Beberapa Contoh Transaksi Keuangan Mencurigakan Terdapat beberapa contoh yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi transaksi keuangan yang mencurigakan dan kondisi yang sering digunakan dalam rangka pencucian uang. Apabila tidak diperoleh penjelasan yang memuaskan maka transaksi-transaksi di bawah ini harus dipandang sebagai transaksi keuangan mencurigakan:

1. Setoran tunai yang cukup besar dalam satu transaksi atau kumpulan dari transaksi, khususnya apabila: a. Transaksi dari kegiatan usaha yang biasa dilakukan oleh nasabah tidak tunai tetapi dalam bentuk lain seperti cek, bank draft, letter of credit, bills of exchange, atau instrumen lain. b. Setoran ke dalam suatu rekening semata-mata agar nasabah dapat melakukan transaksi bank draft, transfer, atau instrumen pasar uang yang dapat diperjualbelikan. 2. Nasabah atau kuasanya berupaya menghindari untuk berhubungan secara langsung dengan PJK. 3. Penggunaan nominee accounts, trustee accounts, dan client accounts yang sebenarnya tidak perlu dilakukan dan tidak konsisten dengan kegiatan usaha nasabah. 4. Penggunaan banyak rekening dengan alasan yang tidak jelas. 5. Penyetoran dalam nominal kecil dengan frekuensi yang cukup tinggi, dan kemudian dilakukan penarikan secara sekaligus. 6. Sering melakukan pemindahan dana antar-rekening pada negara/wilayah yang berbeda.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

145-179

PRUsales

academy

7. Adanya jumlah yang hampir sama antara dana yang ditarik dengan yang disetor secara tunai pada hari yang sama atau hari sebelumnya. 8. Penarikan dalam jumlah besar terhadap rekening yang tidak aktif. 9. Penarikan dalam jumlah besar terhadap rekening yang baru menerima dana yang tidak diduga dan tidak biasa dari luar negeri. 10. Nasabah yang memperlihatkan kehati-hatian yang berlebihan terutama terhadap kerahasiaan identitas atau kegiatan usahanya, atau nasabah yang menunda-nunda untuk memberikan informasi dan dokumen pendukung mengenai identitasnya. 11. Nasabah yang berasal dari atau yang mempunyai rekening di negara yang dikenal sebagai tempat pencucian uang atau negara yang kerahasiaan banknya sangat ketat. 12. Adanya transfer dana ke dalam suatu rekening dengan frekuensi yang sangat tinggi dan secara tiba-tiba padahal sebelumnya rekening tersebut tergolong tidak aktif. Kita harus mempertimbangkan apakah cerita yang diberikan oleh nasabah masuk akal dan sesuai dengan transaksinya. Jika tidak, maka transaksi nasabah tersebut harus dianggap sebagai transaksi mencurigakan dan harus dibuat laporan secara tertulis kepada Pejabat Pencegahan Pencucian Uang Prudential Indonesia dengan alamat sebagai berikut: Pejabat Pencegahan Pencucian Uang/Money Laundering Prevention Officer Departmen Hukum dan Kepatuhan PT Prudential Life Assurance Prudential Tower, Lantai 7 Jalan Jendral Sudirman Kav 79 Jakarta 12910 Fax.: 62 -21 2995 8025 Kita mungkin menunjukkan keengganan menanyakan pertanyaan di atas. Alasannya, nasabah mungkin menyadari bahwa ia dicurigai atas aktivitas ilegal, atau menganggap kita tidak berhak menanyakannya. Dalam kedua contoh, nasabah bisa tersinggung atau membela diri dan enggan bekerja sama, atau bahkan mengalihkan asuransinya. Hal ini sangat disayangkan tetapi dapat diatasi dengan menanyakan pertanyaan yang bersifat promosi jasa atau memenuhi kebutuhan nasabah, sehingga dapat menjawab pertanyaan tanpa menimbulkan kecurigaan nasabah. Contohnya, jika pemegang polis membayar premi jumlah besar dalam bentuk tunai untuk kontrak asuransi yang berbeda, kita dapat menanyakan pemegang polis alasan untuk menggunakan uang tunai dan menawarkan metode yang lebih aman seperti melalui kartu kredit atau cek. Contoh lain, jika pemegang polis ingin memiliki polis asuransi dan dokumen dikirimkan ke tujuan yang berbeda dengan alamat mereka, sekali lagi, kita dapat menanyakan kepada pemegang polis alasan melakukan hal tersebut, dan konsekuensi atau kemungkinan yang dapat timbul seperti salah pengiriman karena alamat yang berbeda. Perlu dicatat bahwa setiap transaksi dapat atau tidak cukup untuk menyarankan bahwa pencucian uang telah terjadi sementara gabungan beberapa contoh juga dapat memberikan indikasi transaksi mencurigakan.  Pemegang polis yang membayar premi dalam jumlah besar dalam bentuk tunai. Terutama pembayaran premi bernilai tinggi yang tidak sesuai dengan aset dan pendapatan nasabah.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

146-179

PRUsales

academy

 Transaksi yang melibatkan nasabah yang meminta pembayaran polis atau pengembalian premi dalam jumlah uang yang besar dalam bentuk tunai atau cek.  Transaksi dimana premi dalam jumlah besar dibayarkan dalam bentuk tunai atau cek untuk polis asuransi yang beragam yang dilakukan dalam periode yang singkat.  Transaksi dimana jumlah uang yang besar dalam bentuk mata uang yang kecil atau cek yang digunakan untuk pembayaran premi.

Pelaporan Transaksi Keuangan Mencurigakan Berdasarkan UUTPPU setiap PJK wajib melaporkan transaksi keuangan mencurigakan kepada PPATK disertai dengan penjelasan dan alasan yang menyebabkan transaksi dicurigai, identitas pihak yang melakukan transaksi, serta keterangan atau keadaan yang melatarbelakangi dan menyebabkan transaksi tersebut dicurigai dan dilakukan sesuai dengan ketentuan PPATK mengenai bentuk, jenis dan tata cara penyampaian Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (”LTKM”).

Setiap PJK wajib: a. Memiliki prosedur pelaporan yang jelas dan menjamin bahwa proses dari semua transaksi keuangan mencurigakan telah berjalan sesuai dengan prosedurnya dan ditangani oleh pejabat yang berwenang. b. Melakukan sosialisasi sehingga setiap karyawan mengetahui siapa pejabat yang berwenang menangani laporan transaksi keuangan mencurigakan. Peran kita hanya untuk melaporkan dan memberikan setiap informasi yang diperlukan atau untuk membekukan dana apabila diminta PPATK.

Penyimpanan catatan harus memenuhi beberapa kriteria: PPATK, Internal Audit dan Auditor Independen dapat memutuskan apakah transaksi perusahaan sesuai dengan kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan mengenai anti pencucian uang yang berlaku untuk dapat dilakukan rekonstruksi atas tiap transaksi yang terkait.

Catatan dan Dokumen 1. Sesuai pasal 21 ayat (2) UUTPPU setiap PJK wajib menyimpan catatan dan dokumen mengenai identitas nasabah PJK sampai dengan 5 (lima) tahun sejak berakhirnya hubungan usaha dengan PJK tersebut. Dokumen ini merupakan dokumen identitas nasabah yang bukan merupakan dokumen keuangan sebagaimana diatur dalam pasal 21 ayat (1) UUTPPU. Namun Prudential Indonesia menggunakan standard yang tertinggi berdasarkan UU Retensi dokumen, yaitu menyimpan dokumen selama 10 tahun sejak berakhirnya hubungan usaha dengan Nasabahnya. 2. Catatan dan dokumen tersebut di atas merupakan hal yang sangat penting dalam rangka penyidikan sebagaimana ditetapkan oleh undang-undang. 3. Catatan dan dokumen yang wajib disimpan oleh PJK sehubungan dengan transaksi yang dilakukan dengan nasabahnya, harus memenuhi hal-hal antara lain:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

147-179

PRUsales

academy

a. Sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku; b. Dapat digunakan oleh pihak yang berwenang untuk melakukan penilaian terhadap prosedur dan kebijakan PJK dalam pencegahan tindak pidana pencucian uang; c. Dapat digunakan untuk melakukan rekonstruksi terhadap transaksi yang terjadi di PJK; d. Dapat memberikan informasi yang diminta oleh penyidik, penuntut umum atau hakim dalam waktu singkat. 4. Beberapa informasi yang diperlukan untuk penyelidikan tindak pidana pencucian uang antara lain: a. Beneficial owner dari suatu rekening/pemilik rekening tujuan penerimaan dana; b. Besarnya dana yang mengalir melalui suatu rekening; c. Asal-usul dana yang ditransaksikan; d. Cara penyetoran dan penarikan dana (misalnya dengan cek atau tunai); e. Identitas orang yang melakukan transaksi; f. Mengetahui kemana tujuan dana yang ditarik. Kebijakan Grup Prudential mensyaratkan kepatuhan terhadap semangat (spirit) dan ketentuan khusus dari undang-undang dan peraturan yang terkait. Oleh karenanya penting bagi kita semua untuk mengetahui undang-undang dan ketentuan-ketentuan anti pencucian uang untuk diterapkan pada bisnis kita. Hukum biasanya meminta perusahaan dan seluruh tenaga pemasarannya untuk melaksanakan fungsi berikut:  Identifikasi dan verifikasi nasabah.  Identifikasi transaksi mencurigakan dan transaksi tunai  Pelaporan  Penyimpanan catatan  Pelatihan (harus diberikan kepada tenaga pemasaran, petugas operasional, dan staf baru) Suatu perusahaan dan tenaga pemasarnya wajib untuk membuktikan pelaksanaan yang memadai untuk patuh terhadap bagian yang relevan dengan fungsi ini. Untuk melaksanakan fungsi ini, Perusahaan harus menerapkan “Prinsip Mengenal Nasabah/ KYC”.

Sanksi Tidak Menyampaikan Laporan PJK yang dengan sengaja tidak menyampaikan laporan kepada PPATK dikenakan sanksi pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 4 UUTPPU. Setiap Orang yang menyembunyikan atau menyamarkan asal usul, sumber, lokasi, peruntukan, pengalihan hak-hak, atau kepemilikan yang sebenarnya atas Harta Kekayaan yang diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dipidana karena tindak pidana Pencucian Uang dengan pidana penjara paling lama 20 (dua puluh) tahun dan dendapaling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). Dengan tidak mengurangi sanksi pidana tersebut di atas, masing-masing lembaga pengawas PJK juga dapat mengenakan sanksi atas tidak menyampaikan laporan. Karena itulah, seluruh staf dan tenaga pemasaran Prudential Indonesia jika suatu saat bertemu nasabah yang memiliki jenis kegiatan mencurigakan dan ada alasan yang menunjukkan kegiatan tersebut memiliki hubungan atau mengarah ke salah satu bentuk tindak pidana atau dalam keadaan yang lebih umum, menemukan transaksi yang mengandung satu atau lebih ciri

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

148-179

PRUsales

academy

atau contoh transaksi mencurigakan, diikuti dengan sikap nasabah yang tidak kooperatif atau cenderung menghindar dan tidak terbuka untuk memberikan keterangan yang realistis atas transaksinya tersebut, maka situasi tersebut sesegera mungkin harus dilaporkan ke Prudential sebagai LTKM melalui email: [email protected] atau melalui alamat yang tertera pada halaman terdahulu.

Tindak Pidana Pencucian Uang Berdasarkan Pasal 3 UUTPPU Setiap Orang yang menempatkan, mentransfer, mengalihkan, membelanjakan, membayarkan, menghibahkan, menitipkan, membawa ke luar negeri, mengubah bentuk, menukarkan dengan mata uang atau surat berharga atau perbuatan lain atas Harta Kekayaan yang diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal usul Harta Kekayaan dipidana karena tindak pidana Pencucian Uang dengan pidana penjara paling lama 20 (dua puluh) tahun dan denda paling banyak Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah). Selain pihak-pihak tersebut di atas, setiap orang yang melakukan percobaan, pembantuan, atau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana pencucian uang juga dikategorikan telah melakukan tindak pidana pencucian uang. Berdasarkan Pasal 5 Undang-undang tersebut di atas, setiap orang yang menerima atau menguasai penempatan, pentransferan, pembayaran, hibah, sumbangan, penitipan, penukaran atau menggunakan harta kekayaan yang diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana, dipidana karena tindak pidana pencucian uang. Sanksi tindak pidana pencucian uang berupa pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp 1.000.000.000,- (satu milliar rupiah)

Perlindungan Bagi Pelapor dan Saksi 1. Perlindungan Bagi Pelapor a. Pelaksanaan pelaporan oleh PJK yang berbentuk bank, dikecualikan dari ketentuan rahasia bank sebagaimana diatur oleh Undang-undang Perbankan. b. Pelapor tidak dapat dituntut baik secara perdata maupun pidana atas pelaksanaan kewajiban pelaporannya. c. PPATK, penyidik, penuntut umum atau hakim wajib merahasiakan identitas pelapor. d. Setiap orang yang melaporkan terjadinya dugaan tindak pidana pencucian uang, wajib diberi perlindungan khusus oleh negara dari kemungkinan ancaman yang membahayakan diri, jiwa, dan/atau hartanya termasuk keluarganya. e. Di sidang pengadilan, saksi, penuntut umum, hakim, dan orang lain yang bersangkutan dengan tindak pidana pencucian uang yang sedang dalam pemeriksaan dilarang menyebut nama atau alamat pelapor, atau hal-hal lain yang memungkinkan dapat terungkapnya identitas pelapor. 2. Perlindungan Terhadap Saksi a. Setiap orang yang memberikan kesaksian dalam pemeriksaan tindak pidana pencucian uang wajib diberi perlindungan khusus oleh negara dari kemungkinan ancaman yang membahayakan diri, jiwa, dan/atau hartanya termasuk keluarganya. b. Saksi tidak dapat dituntut baik secara perdata atau pidana atas kesaksian yang diberikan oleh yang bersangkutan.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

149-179

PRUsales

academy

Larangan Memberikan Keterangan kepada Pihak yang Tidak Berhak (Anti Tipping-off ) 1. Direksi, pejabat, atau pegawai PJK dilarang memberitahukan kepada nasabah atau orang lain baik secara langsung ataupun tidak langsung dengan cara apapun mengenai laporan transaksi keuangan mencurigakanyang sedang disusun atau telah disampaikan kepada PPATK (anti tipping-off ). 2. Petugas PJK yang meminta keterangan awal dari nasabah dalam rangka melakukan verifikasi terhadap suatu transaksi, tidak dikategorikan sebagai tipping-off. PJK dilarang menginformasikan kepada nasabah apabila hasil verifikasi transaksi tersebut dikategorikan dan dilaporkan sebagai transaksi keuangan mencurigakan. 3. Apabila transaksi keuangan mencurigakan telah dilaporkan kepada PPATK, maka dalam penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut harus dipastikan bahwa pihak-pihak yang dilaporkan tidak menaruh kecurigaan akibat dari penyelidikan dan penyidikan tersebut. 4. Tujuan adanya anti tipping-off adalah: a. untuk mencegah pihak yang dilaporkan (nasabah) mengalihkan dananya dan atau melarikan diri sehingga mempersulit aparat penegak hukum dalam melakukan pelacakan kasus tersebut. b. untuk menjaga efektivitas penyelidikan dan penyidikan tindak pidana pencucian uang. ### CATATAN:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

150-179

PRUsales

academy

Kode Etik dan Perilaku PT Prudential Life Assurance

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

151-179

Agen

Asuransi

PRUsales

academy

Kode Etik Dan Perilaku Agen Asuransi PT Prudential Life Assurance LATAR BELAKANG PT Prudential Life Assurance (“Perusahaan”) menyadari pentingnya reputasi yang baik dalam menjalankan kegiatan usahanya. Untuk memelihara reputasi yang baik dibutuhkan tanggung jawab dan profesionalisme yang tinggi dari setiap pelaku bisnis yang terlibat karena asuransi adalah bidang usaha yang berlandaskan pada kepercayaan dan kejujuran. Prinsip-prinsip usaha dari Perusahaan adalah tindakan yang bertanggung jawab dengan integritas yang baik, patuh dengan hukum dan peraturan serta menghormati budaya dan tradisi masyarakat Indonesia. Agen asuransi Perusahaan ( “Agen”) sebagai salah satu pelaku bisnis asuransi yang berpengaruh terhadap reputasi Perusahaan harus dilengkapi dengan suatu Kode Etik dan Perilaku untuk menghindari benturan kepentingan, penyalahgunaan jabatan, dan penyalahgunaan informasi. Kode Etik dan Perilaku Agen ( “Kode Etik”) ini ditujukan agar setiap Agen selalu bertindak dengan etis, konsisten dan penuh integritas sesuai dengan prinsip Perusahaan dalam membangun kepercayaan dari (calon) Nasabah. Selain itu, kepatuhan Agen terhadap hukum dan peraturan serta rasa hormat terhadap tradisi dan budaya Indonesia mencerminkan bahwa praktik penjualan akurat, lengkap, berimbang dan memenuhi etika standar. Dengan demikian Kode Etik ini wajib dipatuhi oleh setiap Agen dalam menjalan profesinya. I.

KEWAJIBAN AGEN

Untuk mematuhi hukum dan peraturan, seorang Agen harus memiliki pemahaman yang jelas atas kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai seorang Agen. Prinsipprinsip utamanya yaitu: A.

Bertindak jujur dan etis, termasuk secara etis menangani benturan kepentingan yang terjadi atau nyata antara hubungan pribadi dengan hubungan professional.

B.

Mendahulukan kepentingan Perusahaan yang sah, menghormati dan mengaplikasikan nilai-nilai dan standar Perusahaan.

C.

Mempromosikan dan meningkatkan citra Perusahaan dan bertindak sebagai penyedia jasa yang bertanggung jawab serta warga negara yang baik.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

152-179

PRUsales

academy

Kewajiban Agen tersebut bisa dikelompokkan ke dalam 5 (lima) unsur, yaitu: 1. Kepatuhan Terhadap Peraturan Yang Berlaku Agen wajib untuk mematuhi dan tunduk pada seluruh ketentuan / peraturan yang berlaku, termasuk namun tidak terbatas pada Kode Etik Agen, Peraturan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (selanjutnya disingkat “AAJI”) dan seluruh Peraturan yang dikeluarkan oleh Perusahaan dalam bentuk Agency Update, Operational Update, termasuk segala perubahannya. 2. Kepatuhan Terhadap Perjanjian Keagenan Agen wajib mematuhi dan tunduk pada ketentuan sebagaimana diatur dalam Perjanjian Keagenan, termasuk dalam melaksanakan seluruh hak dan kewajibannya 3. Kewajiban Terhadap Profesi a.

Perjanjian Keagenan Agen wajib memiliki dan menandatangani Perjanjian Keagenan hanya dengan satu Perusahaan Asuransi Jiwa, kecuali ditentukan lain oleh peraturan perasuransian yang berlaku.

b.

Sertifikasi Keagenan Agen wajib memiliki sertifikasi keagenan yang berlaku dan yang dikeluarkan oleh AAJI sebelum melakukan pemasaran dan/atau penjualan produk asuransi jiwa.

c.

Pelatihan dan Pengembangan Agen wajib mengikuti pelatihan dan pengembangan dasar dan lanjutan untuk meningkatkan profesionalisme pekerjaanya sebagaimana yang disyaratkan oleh Peraturan Perundang-undangan, Peraturan AAJI dan seluruh Peraturan yang dikeluarkan oleh Perusahaan.

4. Kepatuhan Terhadap Perusahaan a.

Dokumen Pemasaran Agen wajib menggunakan dokumen pemasaran resmi dan terkini yang dikeluarkan oleh Perusahaan.

b.

Kegiatan Pemasaran Agen wajib melakukan kegiatan pemasaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Perusahaan.

c.

Premi 1) Agen wajib memberitahukan jumlah premi yang telah dibayarkan oleh calon Nasabah atau Nasabah sesuai dengan yang ditetapkan oleh Perusahaan.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

153-179

PRUsales

academy

2)

Agen wajib segera menyetor premi kepada Perusahaan, dalam hal Agen diberikan kewenangan oleh Perusahaan untuk menerima titipan pembayaran premi dari calon Nasabah atau Nasabah.

3)

Agen wajib menjelaskan ketentuan dari tanda terima/kwitansi sementara kepada calon Nasabah atau Nasabah sebelum menerima titipan premi dari calon Nasabah atau Nasabah.

d.

Hak Milik Intelektual Agen wajib mendapatkan persetujuan dari Perusahaan dalam hal Agen bermaksud menggunakan karya cipta, paten, merek dan/atau logo, termasuk namun tidak terbatas pada piranti lunak komputer (software) milik Perusahaan.

e.

Kepemilikan dan Kerahasiaan atas Data Nasabah Setiap data Nasabah adalah milik dari Perusahaan. Agen dilarang memberitahukan data calon Nasabah atau Nasabah, baik sebagian maupun seluruhnya, kepada pihak ketiga dan/atau menggunakan data calon Nasabah atau Nasabah dan informasi lainnya yang didapatkan dalam rangka menjalankan kewajibannya sebagai Agen, termasuk informasi mengenai Perusahaan kepada pihak ketiga selain untuk kepentingan Perusahaan, kecuali: 1)

Setelah mendapat persetujuan dari Perusahaan dalam hal informasi yang berkaitan dengan Perusahaan, atau dari Perusahaan dan (calon) Nasabah dalam hal berkaitan dengan data (calon) Nasabah, atau

2)

Untuk melaksanakan perintah yang sah dari Pejabat Pemerintah yang berwenang dan AAJI berdasarkan peraturan yang berlaku.

Perusahaan menghormati kerahasiaan informasi pribadi calon Nasabah atau Nasabah yang terkumpul dalam pelaksanaan bisnis. Seluruh data, informasi, dan analisa atas pribadi yang berkaitan dengan calon Nasabah atau Nasabah harus disimpan secara rahasia. Ini termasuk namun tidak terbatas pada nama, alamat, nomor telepon, pendapatan, aset, hutang, tujuan investasi dan rencana pembiayaan. Agen juga wajib berpedoman pada hal-hal berikut ini:

Materi PRUfast

a)

Menghormati dan menjaga kerahasiaan setiap informasi rahasia yang diperoleh selama berhubungan bisnis dengan calon Nasabah atau Nasabah dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengamankan kerahasiaan informasi calon Nasabah atau Nasabah;

b)

Pada saat tujuan dari pengumpulan informasi tersebut dicapai, Agen tidak boleh menggunakan informasi tersebut untuk tujuan lain tanpa terlebih dulu ada persetujuan tertulis dari calon Nasabah atau Nasabah yang bersangkutan. Persetujuan tersebut harus dibuat tanpa paksaan, dipahami dengan baik dan diberikan berdasar suatu alasan. Persetujuan tertulis dari calon Nasabah atau Nasabah, yang mengotorisasikan pengungkapan informasi rahasia nasabah harus disimpan;

c)

Setiap permintaan informasi yang diterima agen mengenai data Nasabah atau Perusahaan dari Pengadilan atau kuasa atau pihak ketiga

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

154-179

PRUsales

academy lainnya hukum harus diberitahukan kepada Perusahaan segera;

d)

Mendapatkan informasi dengan tujuan yang sah dan tidak bertentangan dengan hukum dan peraturan yang berlaku atau kebijakan Perusahaan;

e)

Memastikan bahwa setiap Agen atau pegawai dari kantor keagenan tidak menyalahgunakan informasi calon Nasabah atau Nasabah karena hal ini melanggar peraturan pemerintah dan/atau kebijakan Perusahaan.

Dampak yang dapat timbul jika terjadi suatu ketidaknyamanan atau kebocoran pada data calon Nasabah/Nasabah dan Perusahaan: 1. Dampak terhadap Nasabah Nasabah dapat dirugikan karena datanya tersebar luas dan menjadi tidak aman karena data tersebut bisa saja digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Dan tentunya sangat tidak nyaman karena rahasianya tersebar luas dan dapat diketahui oleh banyak orang. 2. Dampak terhadap Keagenan Dari sisi keagenan tentunya akan merugikan Perusahaan. Masyarakat akan menilai bahwa Agen Asuransi dari Perusahaan tidak profesional dan membahayakan keamanan dan kenyamanan data calon Nasabah atau Nasabah. Perusahaan juga dapat terkena dampak negatifnya yaitu kehilangan kepercayaan masyarakat dan pada akhirnya membuat bisnis ini tidak lagi dapat berjalan. f.

Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (”SPAJ”) dan Kelengkapannya Agen wajib selalu memastikan bahwa Nasabah memberikan informasi yang jelas, benar dan lengkap dalam pengisian SPAJ maupun semua dokumen kelengkapan lainnya. Agen dilarang memanipulasi dan merubah data-data yang diberikan oleh Nasabah (kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Nasabah dan Perusahaan dalam hal Polis telah diterbitkan).

g.

Laporan Agen Dalam setiap pengajuan asuransi jiwa dari calon Nasabah, agen wajib senantiasa memberikan informasi yang jelas, benar dan lengkap tentang Nasabah dalam laporan agen sebagaimana ditetapkan oleh Perusahaan.

h.

Tindak Pidana Pencucian Uang (Anti Money Laundering) Agen wajib senantiasa mematuhi seluruh peraturan dan ketentuan tentang Tindak Pidana Pencucian Uang dan mengikuti seluruh pelatihan mengenai Anti Pencucian Uang yang diselenggarakan oleh Perusahaan Asuransi Jiwa sebagaimana ditetapkan oleh Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah yang berlaku lainnya.

i.

Pooling Agen dilarang untuk mengalihkan penjualan produk yang telah dilakukannya kepada Agen lainnya. Agen yang tercatat dalam dokumen SPAJ merupakan Agen yang melakukan prosepek, presentasi dan penjualan kepada calon Nasabah atau Nasabah hingga pada saat calon Nasabah atau Nasabah melakukan penandatanganan SPAJ tersebut. Agen wajib menolak namanya

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

155-179

PRUsales

academy

dicantumkan dalam dokumen SPAJ apabila dirinya tidak melakukan prospek atau penjualan produk asuransi jiwa kepada calon Nasabah atau Nasabah. j.

Rekrutmen dan Perpindahan Agen Setiap Agen yang melakukan perekrutan Agen bagi Perusahaan serta Agen yang bermaksud pindah dari Perusahaan ke Perusahaan Asuransi Jiwa lainnya wajib untuk selalu tunduk pada seluruh peraturan serta perundang-udangan yang berlaku.

k.

Keterbukaan Agen wajib setiap saat memberikan informasi yang jelas, benar dan lengkap kepada Perusahaan, calon Nasabah dan Nasabah. Agen dilarang menyampaikan informasi yang bersifat keliru dan menyesatkan kepada Perusahaan, calon Nasabah dan Nasabah.

l.

Bantuan Investigasi, Pemeriksaan dan Audit Agen wajib senantiasa memberikan bantuan yang wajar kepada Perusahaan dalam hal terjadi investigasi atau pemeriksaan terkait usaha perasuransian, baik dari tim pemeriksa Perusahaan sendiri, pihak ketiga, maupun dari pihak yang berwenang atau Pemerintah. Bantuan tersebut termasuk namun tidak terbatas pada memberikan kesempatan dan akses terhadap data-data yang dimiliki atau diketahui oleh Agen.

m.

Presentasi Penjualan Agen dalam melakukan pemasaran dan/atau penjualan wajib memastikan, termasuk namun tidak terbatas, atas hal-hal sebagai berikut:

n.

Materi PRUfast

1)

Calon Nasabah atau Nasabah telah memahami produk asuransi yang hendak dibeli, termasuk namun tidak terbatas pada ketentuan mengenai resiko, premi dan manfaat asuransi.

2)

Agen wajib meminta calon Nasabah atau Nasabah untuk mengisi formulir SPAJ sendiri. Jika calon Nasabah atau Nasabah tidak dapat melakukannya, Agen wajib menjelaskan formulir SPAJ tersebut kepada calon Nasabah atau Nasabah dan membacakan pertanyaanpertanyaan yang harus dijawab oleh calon Nasabah atau Nasabah sehingga calon Nasabah atau Nasabah mengerti dan dapat memberikan jawaban-jawabannya secara tepat dan sesuai.

3)

Calon Nasabah atau Nasabah telah memahami bahwa dirinya wajib mengungkapkan dengan jujur segala informasi yang berkaitan dengan riwayat kesehatan, usia, pekerjaan dan hal-hal lain yang dapat mempengaruhi keputusan Perusahaan dalam hal penjualan produk asuransi atau besarnya premi kepada calon Nasabah atau Nasabah.

Manipulasi Penjualan Agen dilarang memanipulasi penjualan untuk tujuan mendapatkan insentif atau memenangkan kontes atau award. Salah satu contoh manipulasi penjualan adalah membujuk Nasabah untuk mengakhiri Polis segera setalah mendapatkan insentif atau memenangkan kontes atau award.

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

156-179

PRUsales

academy

o.

Pencemaran Nama Baik Agen dilarang mencemarkan nama baik dan reputasi Perusahaan dan lembaga asuransi lainnya.

p.

Pelaporan Pelanggaran Agen wajib melaporkan kepada Perusahaan Asuransi Jiwa jika dirinya mengetahui adanya Agen lain yang melakukan pelanggaran atas Kode Etik dan/atau peraturan-peraturan yang berlaku lainnya.

Untuk saluran pelaporan yang dapat digunakan oleh Agen akan disampaikan pada bagian akhir bab Kebijakan Anti Fraud Prudential Indonesia.

5. Kewajiban Agen kepada Nasabah a.

Penggantian dengan Churning Polis dan Twisting Polis Agen dilarang melakukan Churning Polis dan Twisting Polis dengan segala variasinya. Twisting dan Churning adalah tindakan yang tidak etis dengan membujuk nasabah melepas atau menebus atau merubah spesifikasi Polisnya dari Perusahaan atau perusahaan asuransi lainnya dengan tujuan untuk menjual Polis lain, baik yang berasal dari Perusahaan maupun perusahaan asuransi jiwa lain, tanpa memperhatikan kerugian yang mungkin terjadi terhadap Nasabah. Agen tidak boleh menyebabkan atau merekomendasikan Nasabah untuk menebus/melepas Polis (baik yang dikeluarkan oleh Perusahaan atau perusahaan asuransi lain) dengan tujuan mengganti dengan Polis lain kecuali hal tersebut sebaik-baiknya demi kepentingan Nasabah.

b.

Pengisian Formulir Agen dilarang untuk:

c.

Materi PRUfast

1)

Meminta atau membiarkan calon Nasabah dan/atau Nasabah untuk menandatangani SPAJ kosong atau formulir lainnya secara kosong.

2)

Menandatangani atau membubuhkan paraf pada tempat yang memerlukan tanda tangan atau paraf calon Nasabah dan/atau Nasabah untuk dan atas nama calon Nasabah dan/atau Nasabah, walaupun calon Nasabah dan/atau Nasabah tersebut meminta Agen untuk melakukan hal tersebut.

3)

Membuat Laporan Agen apabila Agen tidak bertemu/berhadapan langsung dengan calon Nasabah/dan atau Nasabah dan menyaksikan sendiri calon Nasabah dan/atau Nasabah mengisi dan menandatangani SPAJ dan formulir asuransi lainnya.

Penyalahgunaan Dana Nasabah (Misappropriation of Funds)

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

157-179

PRUsales

academy

Agen dilarang untuk mengambil dan menggunakan pembayaran premi, uang atau harta benda lain milik Perusahaan yang diterima dari calon Nasabah dan/atau Nasabah. Penundaan penyetoran premi yang diterima dari calon Nasabah atau Nasabah kepada Perusahaan Asuransi Jiwa dalam batas waktu yang telah ditetapkan oleh Perusahaan juga termasuk dalam kategori penyalahgunaan dana nasabah. d.

Penyerahan Dokumen kepada Nasabah Perusahaan dapat sewaktu-waktu mempercayakan dokumen-dokumen Nasabah, seperti Polis atau dokumen lainnya, kepada Agen utuk kemudian diserahkan dengan segera kepada Nasabah. Agen wajib menyerahkan tanda terima dokumen tersebut kepada Perusahaan. Agen wajib segera memberitahukan kepada Perusahaan apabila dirinya telah gagal dalam mengirimkan dokumen-dokumen tersebut kepada Nasabah beserta alasannya dan segera mengembalikannya kepada Perusahaan.

e.

Pendanaan dan Pembayaran atas Premi Agen dilarang untuk melakukan pendanaan kewajiban pembayaran premi Nasabah kepada Perusahaan dengan dananya sendiri, baik hal yang merupakan pembayaran dimuka (premi pertama) maupun pembayaran premi lanjutan, kecuali Agen tersebut memiliki hubungan suami isteri atau keluarga sedarah dalam satu garis keatas dan kebawah dengan Nasabah.

f.

Diskon, Rebate dan Inducement 1) Agen dilarang baik secara langsung maupun tidak langsung menawarkan dan/atau menjanjikan dan/atau memberikan potongan/diskon bagi calon Nasabah atau Nasabah sehubungan dengan pembayaran premi sehingga jumlah yang dibayar untuk suatu Polis menjadi lebih kecil dari jumlah premi yang tertera di dalam Polis atau menawarkan potongan komisi kepada calon Nasabah atau Nasabah sebagi alat untuk membujuk/mendorong agar calon Nasabah atau Nasabah membeli Polis dari Agen. 2)

Agen dilarang baik secara langsung maupun tidak langsung menjanjikan untuk memberikan dan/atau memberikan benda lain yang berharga yang dimaksudkan untuk memberikan potongan premi kepada calon Nasabah atau Nasabah.

3)

Agen dilarang baik secara langsung maupun tidak langsung meminta atau menerima hadiah, manfaat atau pemberian dari Nasabah sebagai balasan untuk setiap jasa yang dilakukan Agen.

g.

Penerima Manfaat Agen dilarang menjadi Penerima Manfaat Polis dari Tertanggung, kecuali terdapat hubungan/keterikatan asuransi (incurable intereset) antara Tertanggung dan Agen.

h.

Pemasaran dan Presentasi Agen melakukan penjualan produk asuransi berdasarkan kebutuhan calon Nasabah atau Nasabah. Oleh karena itu, Agen wajib:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

158-179

PRUsales

academy

1)

Memperlihatkan sertifikasi keagenannya kepada calon Nasabah atau Nasabah sebelum memulai proses pemasaran dan penjualan.

2) 3)

Mengenali kebutuhan calon Nasabah atau Nasabah. Pada saat presentasi/wawancara pertama dengan calon Nasabah atau Nasabah, Agen wajib meluangkan cukup waktu untuk membicarakan konsep asuransi, rencana keuangan dan melakukan analisa kebutuhan calon Nasabah atau Nasabah. Mengaplikasikan prinsip “KENALI NASABAH ANDA” sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku. Mengajukan pertanyaan yang tepat untuk menentukan jika suatu produk cocok untuk calon Nasabah dan/atau Nasabah. Agen wajib mendengarkan tujuan dan kebutuhan calon Nasabah atau Nasabah yang diungkapkan untuk dapat menilai produk asuransi yang cocok untuk calon Nasabah atau Nasabah. Menilai secara tepat apakah satu produk asuransi yang disarankan cocok untuk calon Nasabah atau Nasabah. Menjelaskan secara lengkap mengenai produk asuransi yang dipasarkan.

4) 5)

6) 7) i.

Benturan Kepentingan Agen tidak boleh merugikan kepentingan calon Nasabah atau Nasabah atau Perusahaan untuk suatu tujuan mendapatkan keuntungan pribadi. Agen wajib memberitahukan kepada calon Nasabah atau Nasabah hal-hal yang terdapat pada diri Agen yang memiliki benturan kepentingan dengan kepentingan kebutuhan calon Nasabah atau Nasabah dan/atau dapat mempengaruhi objektivitas dan independensi Agen dalam memberikan nasihat keuangan kepada calon Nasabah atau Nasabah. Agen juga tidak dapat memberikan nasihat keuangan di luar kapasitas dan pengetahuannya selaku pemasar produk asuransi jiwa.

j.

Misrepresentasi

Materi PRUfast

1)

Ilustrasi Agen wajib menyediakan/ menyampaikan informasi mengenai produk secara benar, tepat, lengkap dan dalam bahasa yang sederhana dengan mengacu pada ketentuan dari Perusahaan melalui materi atau alat yang telah disediakan oleh Perusahaan. Agen dilarang membuat perubahan terhadap ilustrasi yang disediakan Perusahaan tanpa seijin dari Perusahaan.

2)

Pernyataan yang Menyesatkan Agen dilarang membuat pernyataan yang menyesatkan dalam proses kegiatan penjualan atau pemasaran. Informasi yang penting sebagai dasar pengambilan keputusan harus secara penuh dan akurat diungkapkan sebelum penjualan dilakukan.

3)

Perbandingan yang Tidak Lengkap Agen dilarang memberikan perbandingan yang tidak lengkap atau tidak benar dari setiap Polis dari suatu Perusahaan Asuransi Jiwa dengan yang lainnya dengan niat untuk meyakinkan calon Nasabah atau Nasabah dalam membeli produk asuransi atau untuk mengakhiri atau menebus Polis.

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

159-179

PRUsales k.

II.

academy

Pelayanan Agen wajib memberikan pelayanan secara profesional, menyeluruh, efisien, konsisten dan berkelanjutan kepada calon Nasabah atau Nasabah dan Perusahaan Asuransi Jiwa. Oleh karena itu, Agen wajib memiliki pengetahuian yang memadai tentang produk asuransi Perusahaan Asuransi Jiwa dan prinsipprinsip asuransi.

SANKSI

Perusahaan dapat mengenakan sanksi kepada setiap agen yang melakukan pelanggaran atas ketentuan Kode Etik ini dan Peraturan lainnya yang dikeluarkan oleh Perusahaan. Setiap tindakan yang dianggap sebagai pelanggaran terhadap Kode Etik dan peraturan lainnya akan diinvestigasi oleh Perusahaan. Setelah selesainya proses investigasi, Perusahaan akan memutuskan tindakan yang tepat terhadap Agen, termasuk namun tidak terbatas pada tindakan disipliner. Tindakan disipliner ini antara termasuk pemberian surat peringatan, penundaan atau pengakhiran perjanjian keagenan, memotong dan/atau menarik kembali komisi Agen, pelaporan nama Agen untuk dimasukan kedalam Daftar Tenaga Pemasar Bermasalah (black list) pada AAJI, pencabutan sertifikasi keagenan dan/atau melakukan gugatan/tuntutan hukum.

###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

160-179

PRUsales

academy

Kebijakan Anti Perbuatan Curang (Anti Fraud) PT Prudential Life Assurance

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Mei 2014

161-179

PRUsales

academy

Kebijakan Anti Perbuatan Curang (Anti Fraud) PT Prudential Life Assurance A.

PENDAHULUAN

PT Prudential Life Assurance ("Perusahaan") sangat menghargai reputasi, integritas finansial serta kejujuran. Perusahaan menyadari bahwa kerugian yang diderita akibat Fraud (Perbuatan Curang) dapat memiliki dampak keuangan, merek dan reputasi yang negatif. Perusahaan hendak menjalankan bisnisnya dengan cara yang etis, profesional dan jujur Oleh karena itu, penting bagi Agen untuk menghindari segala perbuatan curang dan melaporkan indikasi atau insiden perbuatan curang.

B.

DEFINISI FRAUD



Fraud adalah tindakan penipuan/kecurangan yang sengaja dilakukan untuk mendapatkan/memperoleh keuntungan secara tidak wajar.



Tindakan Fraud termasuk penyimpangan atau pembiaran yang sengaja dilakukan, yang sifatnya mengelabui, menipu, atau memanipulasi, sehingga mengakibatkan pihak lain menderita kerugian dan/atau pelaku Fraud memperoleh keuntungan baik secara langsung maupun tidak langsung.



Fraud dapat dilakukan sendiri maupun kerjasama diantara beberapa orang, termasuk dilakukan oleh Agen didalam menjalankan aktivitasnya selaku Tenaga Pemasar Perusahaan.



Kasus Fraud yang mungkin dapat melibatkan Agen diantaranya adalah penyalahgunaan/penggelapan uang premi Nasabah, pemalsuan dokumen identitas dan tanda tangan milik Nasabah pada formulir SPAJ dan formulir lainnya, memberikan informasi produk yang tidak sesuai (menyesatkan) sehingga mendorong Nasabah untuk membeli Polis dan lain sebagainya.



Kasus Fraud selain dapat merugikan Nasabah, dapat juga merusak citra Perusahaan secara khusus dan industri asuransi jiwa secara umum.

C.

KEBIJAKAN ANTI FRAUD PERUSAHAAN Perusahaan secara tegas melarang setiap perilaku dan tindakan Fraud (perbuatan curang), untuk tujuan apapun, dalam menjalankan bisnisnya.

Jika Anda melakukan Fraud (perbuatan curang), maka Anda akan mendapatkan tindakan disipliner, yang dapat menyebabkan pengakhiran hubungan keagenan Anda. Fraud (perbuatan curang) juga dapat menyebabkan Anda diproses secara hukum berdasarkan peraturan yang berlaku. 

Perusahaan dan Group sangat menghargai reputasinya dalam hal integritas dan kepercayaan serta tidak memberikan toleransi untuk kasus Fraud.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

162-179

PRUsales

academy



Pelaku Fraud akan menghadapi sanksi disiplin yang tegas termasuk pengakhiran perjanjian/hubungan keagenan Anda dengan Perusahaan dan pelaporan tindak pidana kepada pihak kepolisian atau otoritas yang bewenang lainnya.

D.

BEBERAPA CONTOH KASUS FRAUD & KONSEKUENSI HUKUMNYA 1.

Penyalahgunaan Premi Nasabah Agen tidak meneruskan/membayarkan titipan premi Nasabah kepada Perusahaan. Pasal 372 KUHP Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan diancam karena PENGGELAPAN, dengan pidana penjara paling lama empat tahun atau pidana denda paling banyak sembilan ratus rupiah.

2.

Pemalsuan Tanda Tangan pada Formulir/Dokumen dan Penggunaan Dokumen Palsu Agen melakukan pemalsuan tanda tangan Nasabah pada dokumen surat maupun formulir, serta memalsukan informasi yang ada dalam dokumen/surat. Pasal 263 KUHP (1)

Barangsiapa membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, perikatan atau pembebasan hutang, atau yang diperuntukkan sebagai bukti daripada sesuatu hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu, diancam jika pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian, karena pemalsuan surat, dengan pidana penjara paling lama enam tahun.

Pasal 266 KUHP

E.

(1)

Barangsiapa menyuruh memasukkan keterangan palsu ke dalam suatu akta otentik mengenai sesuatu hal yang kebenarannya harus dinyatakan oleh akta itu, dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai akta itu seolah-olah keterangannya sesuai dengan kebenaran, diancam, jika pemakaian itu dapat menimbulkan kerugian, dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun;

(2)

Diancam dengan pidana yang sama barang siapa dengan sengaja memakai surat dalam ayat pertama, yang isinya tidak sejati atau yang dipalsukan seolah-olah benar dan tidak dipalsu, jika pemalsuan surat itu dapat menimbulkan kerugian.

PELAPORAN INDIKASI KASUS FRAUD

Kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah dan melaporkan Fraud. Jika ada potensi kasus Fraud dalam lingkungan Anda, maka hal ini harus disampaikan kepada Perwakilan Anti Fraud Perusahaan melalui RADD/ARADD/ADS anda masing-masing.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

163-179

PRUsales

academy

Atau dapat melalui PCA Confidential Helpline dengan cara sebagai berikut: Telepon Fax Email Surat

: : : :

+(852) 2918 5495 +(852) 3112 0139 [email protected] PCA Confidential Help Line Officer Prudential Corporation Asia 13th Floor One International Finance Centre 1 Harbour View Street Central Hongkong ###

Anti Bribery and Corruption (ABC)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

164-179

PRUsales

academy

PT Prudential Life Assurance

A.

Definisi Suap dan Korupsi

Definisi suap yang diadopsi oleh Prudential Group adalah upaya atau kegiatan menawarkan, membujuk untuk atau menerima segala hadiah atau penjamuan yang dapat mempengaruhi suatu keputusan untuk mendapatkan keuntungan keuangan atau keuntungan lainnya. Sedangkan korupsi adalah penyalahgunaan kekuasaan yang diberikan untuk mendapatkan kepentingan pribadi. B.

Perundang-Undangan mengenai Suap dan Korupsi

Undang-undang tentang suap dan korupsi berbeda-beda di setiap negara di tempat Prudential beroperasi, dengan beberapa yurisdiksi memiliki undang-undang yang sangat komprehensif. Karena kantor pusat Prudential berada di Inggris dan juga memiliki unit bisnis yang beroperasi di Amerika Serikat, maka seluruh unit bisnis milik Prudential, termasuk PT Prudential Life Assurance (”Prudential Indonesia)” harus mengikuti dan tunduk kepada undang-undang anti korupsi sebagaimana diuraikan di bawah ini: 1.

UK Bribery Act 2010 Merupakan suatu undang-undang yang disahkan oleh Pemerintah Inggris dan berlaku pada bulan Juli 2011. Undang-undang ini menyebutkan bahwa merupakan suatu pelanggaran jika seseorang atau badan usaha melakukan tindakan berikut ini: Menjanjikan atau menawarkan suap;

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

165-179

PRUsales -

academy

Meminta, menyetujui untuk menerima atau menerima suap; Menyuap penjabat pemerintahan asing. Terdapat jenis pelanggaran korporat yang baru mengenai "kegagalan untuk mencegah suap" oleh perorangan yang berkaitan dengan suatu bisnis.

Suatu badan usaha dapat terhindar dari tuntutan hukuman jika badan usaha tersebut dapat menunjukkan bahwa badan usaha telah melakukan proses-proses yang memadai untuk mencegah suap. Sanksi atas pelanggaran UK Bribery Act 2010 Menurut UK Bribery Act 2010, seseorang dapat dianggap bersalah atas suatu pelanggaran jika: Menyuap orang lain. Contoh: menawarkan, menjanjikan atau memberikan suap kepada orang lain sebagai imbalan karena orang tersebut melakukan sesuatu yang tidak patut; atau sebagai hadiah atas perbuatan tidak patut tersebut. Mengijinkan diri mereka untuk disuap. Contoh: mereka meminta, menyetujui untuk menerima atau menerima suap yang dimaksudkan untuk melakukan sebuah tindakan atau sebagai balasan telah melakukan suatu tindakan. -

Suap terhadap Pejabat Publik Asing. Seseorang yang bersalah karena melakukan pelanggaran ini jika mereka menyuap pejabat publik asing dengan tujuan mempengaruhi pejabat tersebut sesuai dengan kapasitas yang dimilikinya dengan tujuan untuk mendapatkan atau mempertahankan bisnis. Jika dihukum karena pelanggaran apapun tersebut diatas, dapat dijatuhi hukuman penjara sampai dengan 10 tahun atau denda. Sebuah badan usaha gagal mencegah tindakan suap. Jika sebuah badan usaha tidak memiliki prosedur yang memadai yang dirancang untuk mencegah karyawan dan tenaga pemasar melakukan suap atau melakukan tindakan serupa, dalam suatu tuntutan hukum badan usaha tersebut dapat juga dikenakan denda dalam jumlah yang signifikan 2.

US Foreign Corrupt Practices Act 1977 – “FCPA” FCPA diberlakukan pada tahun 1977 dan diubah pada tahun 1988 oleh Kongres Amerika Serikat. Secara sekilas FCPA menyatakan bahwa merupakan kejahatan bagi perorangan dan perusahaan AS, termasuk anak perusahaan, cabang atau afiliasinya, untuk secara sadar menawarkan pembayaran atau janji pembayaran uang atau hal lain yang berharga untuk membujuk atau mendorong seorang pejabat pemerintah asing (contohnya non AS) untuk bertindak tidak benar dalam rangka mengamankan bisnis. Karena Prudential plc memiliki unit usaha yang beroperasi di AS (Jackson Life Insurance), seluruh unit usaha dari Prudential Group, termasuk Prudential Indonesia harus tunduk dan mematuhi semua ketentuan dalam FCPA. Sanksi Atas Pelanggaran FCPA Berdasarkan FCPA adalah suatu tindak pidana jika Perorangan, Perusahaan, Karyawan, Tenaga Pemasaran, Pejabat / Direktur:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

166-179

PRUsales

academy

Menyuap seorang pejabat pemerintah asing untuk mendapatkan atau mempertahankan bisnis. Jika terbukti melakukan tindak pidana ini, seorang individu bisa menghadapi denda hingga US$250.000 dan hukuman penjara maksimal selama 5 tahun. Sedangkan bagi perusahaan dapat dikenakan denda hingga sebesar US$2 juta. Contoh-Contoh kasus Dengan meningkatnya perhatian dunia terhadap suap dan korupsi, beberapa perusahaan besar berikut telah menerima sanksi finansial dan kriminal setelah terbukti melakukan suap sebagai cara untuk mendapatkan manfaat atau bantuan: a.

b. c.

d.

3.

BAE Systems - Perusahaan senjata raksasa ini mengaku bersalah atas tindakan korupsi yang dilakukan diseluruh dunia. Pada bulan Februari 2010, mereka sepakat untuk membayar £257juta denda pidana kepada pemerintah AS dan £30juta kepada pemerintah Inggris setelah mengaku bersalah atas tuduhan pembukuan palsu dan membuat pernyataan yang menyesatkan. Selama 20 tahun, perusahaan ini menolak mengakui segala kesalahan, walaupun terdapat banyak bukti dari dugaan berbagai kasus suap. Rio Tinto - Empat pejabat seniornya dijatuhi hukuman penjara di China selama 7-14 tahun atas dakwaan penyuapan dan rahasia bisnis. Secara keseluruhan, para pejabat yang dihukum telah menerima suap sebesar total $12 juta (USD). Siemens - Otoritas AS menjatuhkan rekor denda kepada Siemens sebesar $ 800 juta untuk menyelesaikan skandal suap dan korupsi yang telah berlangsung lama yang melibatkan sebuah rekening rahasia sebesar lebih dari € 1,3 milyar digunakan untuk memenangkan kontrak di luar negeri dari tahun 2001 hingga tahun 2007. Suap untuk mendapatkan rumah yang lebih baik - Seorang perempuan di Hong Kong dijatuhi hukuman tiga bulan penjara karena menyuap petugas Departemen Perumahan sebesar $100, dengan harapan petugas tersebut memberikan rumah yang lebih baik bagi perempuan tersebut.

Peraturan Suap dan Korupsi di Indonesia UU No. 11 Tahun 1980 Di Indonesia terdapat sebuah undang-undang tentang suap, yaitu UU No.11 Tahun 1980 Tentang Tindak Pidana Suap. Undang-undang tersebut menyatakan: Barangsiapa memberi atau menjanjikan sesuatu kepada seseorang dengan maksud untuk membujuk supaya orang itu berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu dalam tugasnya, yang berlawanan dengan kewenangan atau kewajibannya yang menyangkut kepentingan umum, dipidana karena memberi suap dengan pidana penjara selamalamanya 5 (lima) tahun dan denda sebanyak-banyaknya Rp15.000.000,- (lima belas juta rupiah). Barangsiapa menerima sesuatu atau janji, sedangkan ia mengetahui atau patut dapat menduga bahwa pemberian sesuatu atau janji itu dimaksudkan supaya ia berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu dalam tugasnya, yang berlawanan dengan kewenangan atau kewajibannya yang menyangkut kepentingan umum, dipidana karena

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

167-179

PRUsales

academy

menerima suap dengan pidana penjara selama-lamanya 3 (tiga) tahun atau denda sebanyak-banyaknya Rp15.000.000.- (lima belas juta rupiah). UU No. 20 Tahun 2001 tentang Amandemen UU No. 31 Tahun 1999 Undang-undang ini mengatur mengenai pemberantasan tindak pidana korupsi. Salah satu isi pasalnya menyatakan sebagai berikut: Dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 5 (lima) tahun dan/atau pidana denda paling sedikit Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah) setiap orang yang: -

Memberi atau menjanjikan sesuatu kepada pejabat publik atau penyelenggara negara dengan maksud supaya pejabat publik atau penyelenggara negara tersebut berbuat atau tidak berbuat sesuatu dalam jabatannya, yang bertentangan dengan kewajibannya; atau

-

Memberi sesuatu kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara karena atau berhubungan dengan sesuatu yang bertentangan dengan kewajiban, dilakukan atau tidak dilakukan dalam jabatannya. Lebih lanjut menurut Undang-undang ini, beberapa pelanggaran penyuapan/korupsi adalah sebagai berikut:

4.

-

Tindakan illegal mengambil keuntungan untuk diri sendiri, orang lain, atau perusahaan yang dapat mengakibatkan kerugian bagi keuangan atau ekonomi negara;

-

Penyalahgunaan kekuasaan, peluang, atau fasilitas yang diamanatkan berkaitan dengan jabatannya yang dapat menimbulkan kerugian bagi keuangan atau ekonomi negara; tujuan dari penyalahgunaan itu adalah untuk memperoleh keuntungan bagi diri sendiri, orang lain, atau perusahaan;

-

Memberikan atau menjanjikan sesuatu kepada pengawai negeri sipil atau aparat negara (i) dengan tujuan membujuknya melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang berarti melanggar kewajibannya; atau (ii) karena atau sehubungan dengan sesuatu yang melanggar kewajibannya, baik itu dilakukan atau tidak karena jabatannya;

-

Memberikan “gratifikasi” kepada pegawai negeri sipil atau pejabat publik yang berkaitan dengan jabatannya sebagai imbalan atas bantuannya. “Gratifikasi” adalah hadiah dalam arti yang sangat luas dan meliputi uang, barang, diskon, hutang tanpa bunga, perawatan medis gratis, tiket perjalanan, dan keuntungan lain

Kebijakan Anti Suap dan Korupsi di Prudential – PCA ABC Policy Prudential melarang keras korupsi dan penawaran, ajakan, pembayaran dan penerimaan suap untuk segala alasan, termasuk juga melarang adanya ”Pembayaran Fasilitasi”. Anda harus mengetahui bahwa pelanggaran terhadap PCA ABC Policy atau membantu dalam pelanggaran kebijakan ini akan mengakibatkan tindakan disipliner dan hingga pengakhiran perjanjian keagenan Anda. Contoh tindakan yang melanggar kebijakan Anti Suap dan Korupsi di Prudential:

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

168-179

PRUsales

academy

a. -

Anda menawarkan atau menerima: Suap ke atau dari perorangan atau perusahaan manapun; Keuntungan-keuntungan untuk mempengaruhi pegawai pemerintahan dan menyuap dalam kaitannya dengan perjanjian, penawaran dan lelang terbuka

b)

Dalam rangka untuk mendapatkan atau mempertahankan bisnis atau untuk mendapatkan keuntungan atau manfaat bagi perusahaan maupun untuk diri Anda sendiri.

c)

Apabila Anda menawarkan atau menerima suap, Anda dapat menghadapi tuntutan hukum atas tindak kriminal dan Anda akan menghadapi sanksi disiplin yang dapat berakhir dengan pemutusan perjanjian keagenan Anda.

d)

Prudential melarang pemberian Pembayaran Fasilitasi (Facilitation Payment) yaitu pembayaran yang dilakukan sebagai bujukan untuk mengamankan atau mempercepat proses kinerja rutin atau tindakan yang diperlukan, yang mana kita memiliki hak hukum atasnya. Pembayaran Fasilitasi (Facilitation Payment) bukanlah pembayaran untuk layanan yang tarifnya diterbitkan secara umum dan tersedia untuk semua, seperti proses ”jalur cepat” atau ”fast track”.

C.

Pelaporan Indikasi Kasus Suap

Kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah suap. Jika ada potensi kasus suap dalam lingkungan Anda, maka hal ini harus disampaikan kepada Perwakilan Anti Suap PLA (PLA Anti Bribery Representative) melalui RADD / ARADD / ADS Anda masing-masing. Atau dapat melalui PCA Confidential Helpline dengan cara sebagai berikut: Telepon Fax Email Surat

: : : :

+(852) 2918 5495 +(852) 3112 0139 [email protected] PCA Confidential Help Line Officer Prudential Corporation Asia 13th Floor One International Finance Centre 1 Harbour View Street Central Hongkong

###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

169-179

PRUsales

academy

Konsep Menjual (Selling Concept)

Konsep Menjual Siklus Penjualan Dalam melakukan penjualan, ada tahapan-tahapan yang harus dilalui. Tahapan ini biasa disebut sebagai Siklus Penjualan, yang mencakup hal-hal di bawah ini: A. PERENCANAAN (PLANNING)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

170-179

PRUsales

academy

Tahap siklus menjual diawali dengan perencanaan (planning). Seorang Agen seharusnya mempunyai sebuah perencanaan yang baik untuk memulai kegiatan sehari-hari. Perencanaan (planning) adalah suatu proses yang menjembatani kondisi saat ini dan kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Melakukan perencanaan dapat dilakukan salah satunya berdasarkan waktu, yaitu: 1. Tahunan 2. Bulanan 3. Mingguan 4. Harian Hasil memerlukan rencana. Oleh karena itu, apa yang ingin Anda capai sebagai target Anda, berapa komisi yang Anda inginkan di tahun ini pun harus Anda buat perencanaannya. B. MENCARI PROSPEK (PROSPECTING) Tahap kedua adalah mencari prospek (prospecting). Prospecting adalah proses mencari orang yang berkualitas untuk membeli produk asuransi Prudential Indonesia dan akan menjadi nasabah kita. Hal yang dapat dilakukan antara lain dengan cara membuat daftar nama dari orang-orang yang menjadi target Anda yang membutuhkan asuransi. Misalnya dengan membuat pengelompokan sumber prospek yaitu: 1. Keluarga 2. Tetangga 3. Teman 4. Hobi 5. Organisasi Prospecting dilakukan untuk mempertahankan kelangsungan sumber individu berkualitas yang akan membeli produk asuransi jiwa. C. PENDEKATAN (APPROACHING) Tahap berikutnya yaitu tahap pendekatan (approaching), yaitu proses ketika Anda berusaha untuk bertemu dengan orang-orang yang menjadi target Anda. Tujuan dari proses pendekatan adalah mempersiapkan pertemuan dengan membuat janji temu terlebih dahulu melalui telepon. Berikut ini tahapan dalam membuat janji temu melalui telepon: 1. Perkenalan 2. Tujuan bertelepon 3. Membuat janji temu 4. Konfirmasi waktu temu 5. Penutup

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

171-179

PRUsales

academy

Dalam melakukan pendekatan dengan membuat janji temu melalui telepon ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan yaitu: 1. Pastikan area tempat menelepon dalam keadaan nyaman 2. Pilih waktu menelepon yang tepat 3. Persiapkan kalender, alat tulis dan agenda 4. Pergunakan waktu menelepon dengan efektif 5. Cermin Setelah mendapatkan janji temu, Anda lalu mendatangi dan bertemu langsung dengan prospek. Hal-hal yang dilakukan dalam proses komunikasi bertujuan mengarahkan prospek sesuai tujuan proses pendekatan, yaitu dapat melakukan penutupan asuransi (closing ). Ada beberapa cara saat Anda melakukan pendekatan, antara lain: 1. Observe Melakukan pengamatan untuk memulai pembicaraan yang bisa diamati diawal, seperti membicarakan keluarga, pekerjaan, rekreasi dan hal lainnya. 2. Thought Melanjutkan proses pembicaraan dengan lebih detail menyamakan apa yang kirakira menjadi suatu pemikiran prospek 3. Feeling Mampu untuk mengerti atas apa yang dirasakan jika apa yang menjadi concern prospek dapat diberi suatu solusi tentang pentingnya berasuransi. 4. Desire Dalam proses ini, Anda dapat mengarahkan dari info/beberapa hal yang telah Anda amati dan mengerti apa yang menjadi pemikiran prospek tentang pentingnya berasuransi, maka proses ini Anda dapat mengarahkan prospek untuk dapat memutuskan bahwa prospek perlu berasuransi atau memproteksi diri sesuai dengan kebutuhan prospek D. PENCARIAN FAKTA (FACT FINDING) Saat Anda ingin melakukan penutupan asuransi dengan memberikan solusi terbaik untuk prospek Anda, maka harus mencari fakta terhadap prospek Anda. Adapun hal-hal yang harus Anda ketahui saat proses pencarian fakta: 1. Nasabah akan membeli ketika asuransi yang dibelinya memenuhi kebutuhannya. 2. Nasabah akan membeli ketika manfaat asuransi yang dibelinya lebih besar dari uang yang dibayarkan.

E. PRESENTASI (PRESENTATION) Dalam melakukan presentasi Anda dapat melakukan salah satu contoh konsep perencanaan keuangan keluarga. Adapun penjelasannya, • Saat seseorang dalam usia produktif (contoh: usia 35 tahun) dan orang tersebut menabung semasa produktifnya, proses tersebut akan berhenti saat mencapai usia

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

172-179

PRUsales



• •







academy

pensiun (contoh: usia 50 tahun). Selama dalam masa produktif seseorang menabung untuk tujuan hidupnya di masa depan (contoh: Biaya anak masuk perguruan tinggi). Selama masa-masa menabung, kita tidak pernah mengetahui risiko sakit kritis bisa datang dan jika seorang terkena sakit kritis maka biaya yang dibutuhkan sangat besar, tentu hal ini akan mengganggu uang yang sudah ada (yang rencananya untuk biaya masuk Perguruan Tinggi) maka uang akan terpakai dan tujuan tidak tercapai. Begitu juga dengan risiko lain seperti, mengalami musibah cacat tetap dan total bahkan mungkin terkena musibah meninggal dunia. Perencanaan keuangan masa depan dalam Asuransi Unit Link, nasabah melindungi nilai ekonomi sebagai pencari nafkah sekaligus berinvestasi. Perlindungan ini di sebut Pertanggungan. Jika seseorang berasuransi, semasa berasuransi terkena musibah sakit kritis maka pihak asuransi akan memberikan pertanggungan dan penggantian rawat inap di rumah sakit, lalu pembayaran premi akan dialihkan oleh Prudential, jika nasabah mempunyai manfaat tersebut. Begitu pula jika seorang terkena musibah cacat tetap dan total atau meninggal, maka Prudential akan memberikan pertanggungan, sehingga dapat menggantikan penghasilan yang hilang. Dan Prudential akan memberikan perlindungan jiwa sampai dengan usia 99 tahun.

F. MENANGANI PENUNDAAN Dalam proses penjualan ada empat penundaan yang terjadi: 1. No Trust 2. No Need 3. No Money 4. No Hurry

Dan ada empat cara dalam menyikapi penundaan: 1. Jaga Emosi Saat prospek memutuskan penundaan kepada Anda, maka hal yang sangat diperhatikan yaitu menjaga emosi Anda untuk tetap tenang dan tetap bersikap profesional. 2. Dengarkan dengan tuntas Dengarkan terlebih dahulu apa yang menjadi alasan penundaan tersebut. 3. Ajukan pertanyaan Anda harus menanyakan kembali alasan penundaan dan juga pastikan prospek mengerti apa yang Anda presentasikan. 4. Tawarkan solusi Jika Anda telah mendapatkan alasan penundaan, maka Anda dapat menawarkan solusi.

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

173-179

PRUsales

academy

G. PENUTUPAN Apabila penolakan dapat ditangani dengan baik, maka selanjutnya agen dapat melakukan penutupan/penjualan (closing). Suatu penjualan tidak akan pernah lengkap tanpa suatu penutupan. Dalam melakukan proses penutupan (closing), agen dapat membantu serta menuntun prospek dalam membuat keputusan untuk membeli asuransi H. PELAYANAN Penjualan tidak berhenti sampai pada penutupan, tetapi kita harus memberikan pelayanan purna jual dengan baik kepada nasabah, agar kita bisa mendapatkan referensi. Serta Anda dapat melakukan: 1. Kenali para nasabah Anda 2. Berkunjung ke nasabah Anda secara rutin 3. Berikan penjelasan dan pemahaman tentang asuransi secara baik 4. Berikan informasi dan memberikan pelayanan kepada nasabah untuk meninjau ulang manfaat asuransi yang dimiliki nasabah dan jika diperlukan melakukan perubahan atas manfaat asuransinya yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah tersebut. 5. Selalu bersedia saat nasabah membutuhkan pertolongan atas asuransi yang dimiliki 6. Berikan penghargaan seperti saat nasabah ulang tahun. Demikian rangkaian dari proses penjualan dalam bisnis asuransi jiwa di Prudential Indonesia. Semoga Sukses!

###

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

174-179

PRUsales

academy

Daftar Kata-Kata (Glossary) Asuransi Dasar Asuransi Tambahan (Riders) Keterikatan Asuransi (Insurable Interest) Penanggung Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (SPAJ)

Usia Kartu Identitas Diri Pemegang Polis

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

Jenis pertanggungan yang merupakan pertanggungan dasar Polis Jenis pertanggungan yang ditambahkan kepada Asuransi Dasar untuk meningkatkan perlindungan dan/atau Manfaat Asuransi Suatu keadaan apabila Tertanggung mengalami suatu musibah, orang atau badan yang menerima manfaat dan orang yang memiliki Polis akan mengalami dampak negatif dalam segi keuangan PT Prudential Life Assurance Formulir yang digunakan untuk mengajukan pengajuan asuransi jiwa dalam mengadakan suatu perjanjian pertanggungan yang dibuat dan ditandatangani oleh Tertanggung dan Pemegang Polis di hadapan Perwakilan/Agen yang diakui oleh PT Prudential Life Assurance Usia Tertanggung/Pemegang Polis ditentukan berdasarkan ulang tahun berikutnya (usia selanjutnya) kecuali dikatakan lain KTP, Akte Lahir, Passport yang masih berlaku Orang atau badan yang mengadakan perjanjian pertanggungan dengan PT Prudential Life Assurance dan yang berhak mengajukan dan menerima pembayaran

175-179

PRUsales

academy

Tertanggung

Tertanggung Utama Tertanggung Tambahan Masa Leluasa Pembayaran Premi (Grace Period) Pinjaman Premi Secara Otomatis (Automatic Premium Loan – APL)

Biaya Akuisisi

Biaya Asuransi

Biaya Administrasi Biaya Top-up

manfaat asuransi. Kriteria Pemegang Polis: a) Usia sebenarnya sudah genap 21 tahun atau lebih b) Sehat secara fisik, moral dan mental c) Mempunyai kepentingan Keterikatan Asuransi (Insurable Interest) terhadap Tertanggung d) Melampirkan Kartu Identitas yang masih berlaku Orang yang atas dirinya diadakan pertanggungan di mana jenis pertanggungannya diuraikan dalam Ringkasan Polis. Apabila Tertanggung meninggal, manfaat Polis akan dibayarkan kepada Pemegang Polis. Tertanggung pada Asuransi Dasar dan Asuransi Tambahan, apabila ada Orang selain Tertanggung Utama yang merupakan Tertanggung pada Asuransi Tambahan Masa leluasa (grace period) diberikan kepada Pemegang Polis selama 45 (empat puluh lima) hari sejak tanggal jatuh tempo pembayaran Premi Apabila Polis mempunyai Nilai Tunai yang besarnya cukup untuk membayar minimal 1 x cicilan premi sesuai dengan cara pembayaran di Polis, maka secara otomatis Nilai Tunai akan dipinjamkan untuk membayar Premi dengan dikenakan bunga yang besarnya ditentukan kemudian. Pinjaman ini berlaku khusus untuk produk tradisional. Biaya yang dikenakan sehubungan dengan permohonan pertanggungan dan penerbitan Polis yang meliputi biayabiaya: - pemeriksaan kesehatan - pengadaan Polis dan pencetakan dokumen - biaya lapangan - biaya pos dan telekomunikasi - remunerasi karyawan dan agen Biaya yang dikenakan sehubungan dengan besarnya jenis pertanggungan asuransi yang dipilih dikenakan tiap bulan yang besarnya tergantung dari jenis kelamin, usia, manfaat yang diambil, besarnya Uang Pertanggungan dan jangka waktu pertanggungan/manfaat Biaya yang dikenakan secara bulanan sehubungan dengan administrasi Polis Biaya sebesar 5% yang dikenakan pada setiap Top-up Premi Berkala PRUsaver atau Premi Top-up Tunggal Sejumlah uang yang dibayarkan oleh Pemegang Polis kepada PT Prudential Life Assurance sehubungan dengan diadakannya Polis, yang terdiri dari Premi Berkala, Top-

Premi

up Premi Berkala (PRUsaver) dan Premi Top-up Tunggal

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

176-179

PRUsales

academy

Premi Berkala

Bagian Premi yang besarnya sama pada setiap jatuh tempo pembayarannya yang merupakan jumlah minimum yang harus selalu dibayar untuk berlakunya Polis dan pertanggungan yang Pemegang Polis ikuti kecuali Pemegang Polis menggunakan fasilitas Premium Holiday atau apabila ditentukan lain berdasarkan Polis

Penerima Manfaat (Ahli Waris)

Orang atau badan yang ditunjuk oleh Pemegang Polis sebagai pihak yang berhak atas Manfaat Asuransi apabila Tertanggung meninggal, dengan ketentuan bahwa orang atau badan tersebut mempunyai kepentingan terhadap Tertanggung atas pertanggungan yang bersangkutan (insurable interest) dan sepanjang tidak bertentangan dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia.

Underwriting

Proses seleksi risiko untuk menetapkan penerimaan asuransi jiwa Calon Tertanggung Permintaan Pemeriksaan Kesehatan yang diminta sehubungan dengan besarnya Uang Pertanggungan yang diajukan dan/atau keadaan/kesehatan Tertanggung

Permintaan Pemeriksaan Kesehatan (Medical Requirement) Panel Pemeriksaan Kesehatan

Dokter

Uang Pertanggungan Polis

Top-up Premi Berkala (PRUsaver)

Pihak ketiga (Laboratorium, Rumah Sakit, Dokter Panggil) yang menjalin kerja sama dengan PT Prudential Life Assurance dalam proses Pemeriksaan Kesehatan Tertanggung Seseorang yang memiliki ijin praktek sebagai Dokter dari lembaga yang berwenang, dengan pembatasan bahwa yang bersangkutan tidak termasuk Tertanggung, Penerima Manfaat, agen Prudential atau orang-orang yang mempunyai hubungan keluarga sedarah atau keluarga semenda dengan Pemegang Polis, Tertanggung atau Penerima Manfaat sampai dengan derajat ketiga Sejumlah uang yang dibayarkan oleh PT Prudential Life Assurance dengan ketentuan dan syarat-syarat dalam Polis Dokumen yang dikeluarkan oleh PT Prudential Life Assurance termasuk Ringkasan Polis, tabel-tabel, rumusrumus perhitungan, Ketentuan Umum Polis, Ketentuan Khusus dan ketentuan lainnya (apabila diadakan) beserta segala tambahan/pengubahannya yang memuat syarat-syarat perjanjian pertanggungan Bagian dari Premi yang besarnya sama pada setiap tanggal jatuh tempo pembayarannya yang, setelah dikurangi dengan Biaya Top-up, merupakan tambahan dana untuk diinvestasikan. Apabila telah disepakati bahwa Top-up Premi Berkala (PRUsaver) harus dibayarkan, maka Top-up Premi Berkala (PRUsaver) harus selalu

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

177-179

PRUsales

academy dibayarkan kecuali: (i) Pemegang Polis dan Penanggung mengubah kesepakatan tersebut, atau (ii) Pemegang Polis menggunakan fasilitas Premium Holiday sebagaimana dimaksud dalam butir 15.7 (lihat catatan); atau (iii) Apabila ditentukan lain berdasarkan Polis CATATAN: 15.7 Fasilitas Premium Holiday pada Ketentuan Umum Polis Sejak Ulang Tahun Polis ke-2, Anda dapat berhenti membayar Premi Berkala dan Top-up Premi Berkala (PRUsaver) (apabila telah disepakati Top-up Premi

Premi Top-up Tunggal

Harga Unit

Tanggal Perhitungan Nilai Tunai

Cuti Premi (Premium Holiday)

Materi PRUfast

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

Berkala (PRUsaver) harus Anda bayarkan) dan pertanggungan tetap berlaku, asalkan Biaya Asuransi dan Biaya Administrasi tetap dibayar melalui pembatalan Unit yang Anda miliki sepanjang Nilai Tunai mencukupi serta dengan selalu mengindahkan butir 11.2.1 Bagian dari Premi yang besarnya dapat berubah-ubah dan dapat dibayarkan setiap saat sesuai keinginan Pemegang Polis sepanjang jumlahnya atau jumlah keseluruhannya untuk jangka waktu tertentu berada di dalam rentang yang telah disetujui oleh Pemegang Polis dan PT Prudential Life Assurance yang, setelah dikurangi dengan Biaya Top-up, merupakan tambahan dana untuk diinvestasikan Satuan harga yang dihasilkan dari perhitungan Unit yang berubah dari waktu ke waktu. Diumumkan dalam harian Bisnis Indonesia dan Koran Tempo (harian yang ditentukan oleh PT Prudential Life Assurance) Perhitungan harga Unit dilakukan setiap hari kerja dan/atau waktu lain yang akan ditentukan kemudian Nilai Tunai diperoleh dari saldo Unit yang dihitung berdasarkan Harga Unit pada perhitungan berikutnya Fasilitas yang diberikan kepada Tertanggung/Pemegang Polis untuk mengajukan cuti premi yang artinya berhenti membayar Premi di mana pertanggungan tetap berlaku, dengan catatan Biaya Asuransi dan Biaya Administrasi tetap dibayar melalui pembatalan Unit yang ada sepanjang Nilai Tunai mencukupi dan minimum Polis seudah berjalan 2 (dua) tahun.

178-179

PRUsales

academy KURIKULUM PRU SALES ACADEMY

LEVEL

P S A T R A I N I N G

S OFT S KILLS

AGENT

PERSONAL EXCELLENCE

LEADER LEVEL

UNIT MANAGER (UM)

SENIOR UNIT MANAGER (SUM)

AGENCY MANAGER (AM)

SELF EMPOWERMENT

SELF EMPOWERMENT

SELF EMPOWERMENT

EFFECTIVE COMMUNICATIONS

EFFECTIVE COMMUNICATIONS

EFFECTIVE COMMUNICATIONS

BASIC LEADERSHIP FOR LEADERS

BASIC LEADERSHIP FOR LEADERS

BASIC LEADERSHIP FOR LEADERS

PROFESSIONAL PATTERNS OF MANAGEMENT (P R U ppm )

MONITORING AND SUPERVISION

MONITORING & SUPERVISION RECRUITMENT, SELECTION & INTERVIEW FOR SUCCESSFUL BUSINESS

PRUDENTIAL FINANCIAL ADVISOR (P R U pfa ) BASIC SALES COURSE (P RU bsc) AGENT LEVEL

AGENCY WORKSHOP SERIES (P RU aws ) FOR AGENTS P RU success track AAJI TUTORIA L FOR INSURANCE LICENSE

r

P R U fast start

A A J I T R A I N I N G

CPD 2: SALES TRAINING FOR INSURANCE PRODUCER AAJI EXAM FOR INSURANCE LICENSE

CPD 1: INSURANCE SALES PROCESS

CPD 3: FSSS PART 1

KET: Baca dari Bawah ke Atas

CPD 4: NEED-BASED SELLIN G SKILL

CPD 1: FACT FINDING

CPD 6: ELECTIVE MODULE

CPD 5: FSSS PART 2

CPD 2: UNDERWRITING

CPD 7: PERSONAL DEVELOPMENT

CPD 6: ELECTIVE MODULE

CPD 3: CLAIM CPD 4: INVESTMENT IN UNIT LINKED CPD 5: ETHICS

TAHUN PERTAMA

TAHUN KEDUA

Materi PRUfast

TAHUN KETIGA

TAHUN KE-EMPAT

CPD TAHAP 1

start

Diperbaharui: Per-Juni 2013

179-179

TAHUN KELIMA

TAHUN KEENAM

CPD TAHAP 2

CPD TAHAP 3

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF