Proposal Pelatihan Peningkatan Mutu Sekolah

 Proposal Pelatihan Peningkatan Mutu Sekolah

BAB I PENDAHULUAN

A.

Latar belakang Sejalan dengan perkembangan peradaban dan kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi, maka paradigma pendidikan juga mengalami pergeseran, khususnya mengenai eksistensi guru di dalam interaksi belajar mengajar. Pada masa awal di mana teknologi belum  berkembang, kedudukan guru guru sangat vital, karena belum banyak banyak informasi atau sumber belajar lain yang dapat dimanfaatkan oleh siswa. Guru menjadi satu-satu-nya sumber informasi/ilmu. Dewasa ini dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi t ersedia sangat melimpah. Setiap peserta didik dapat mengakses berbagai informasi yang terkait dengan materi  pembelajaran di sekolah dari berbagai media yang ada dengan sangat mudah. Posisi guru pun dituntut untuk terus mengasah dan mengembangkan diri dan profesionalismenya dalam  pembelajaran di kelas. Pelaksanaan pembelajaran harus dikelola dengan baik mulai dari perencanaan,  pelaksanaan sampai pada evaluasi serta program perbaikaan dan pengayaan pembelajaran. Dengan pengelolaan yang baik pelaksanaan pembelajaran di sekolah dapat meningkatkan mutu  pembelajaran yang yang dilaksanakan dilaksanakan guru. guru. Pada Pada akhirnya akhirnya akan meningkatkan kualitas peserta didik sebagai produk pendidikan dalam menghadapi tantangan kehidupan diera globalisasi seperti sekarang ini. Perkembangan informasi pendidikan dewasa ini sangat pesat dan selalu berubah dari waktu ke waktu sehingga guru harus mengikuti perkembangan pendidikan terkini. Selain itu,  peraturan pendidikan dari pemerintah selalu berubah dan berkembang harus dapat diakses dan diupdate oleh guru dan sekolah sehingga dapat mengimplementasikan untuk kemajuan  pendidikan di sekolah. Berdasarkan data dan informasi yang di himpun bidang kurikulum dan pembelajaran SDN 1 Jambu ilir bahwa salah satu faktor penghambat peningkatan mutu pendidikan di SDN 1 Jambu ilir adalah kurangnya pelatihan guru dalam mengembangkan profesionalismenya.

Sehingga, informasi dan perkembangan tehnologi pembelajaran terbaru tidak diketahui apalagi mau dilaksanakan. Menyikapi hal tersebut, SDN 1 Jambu ilir merasa perlu untuk melaksanakan suatu kegiatan untuk menyatukan persepsi dan pemahaman t entang peningkatan mutu pembelajaran disekolah. Dalam pelatihan tersebut akan dibahas maslah pembelajaran di kelas yang menjadi tugas dan tanggung jawab guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Materi pelatihan meliputi:  perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran serta peraturan pemerintah dalam  pengelolaan pendidikan dan pembelajaran disekolah/kelas.

B.

Maksud dan Tujuan Pelatihan peningkatan mutu pembelajaran SDN 1 Jambu ilir dengan maksud dan

tujuan sebagai berikut: 1.

Meningkatan mutu SDM di sekolah pada semua lapisan, yaitu unsur guru,  pimpinan dan staf tata usaha.

2.

Meningkatkan mutu pembelajaran secara berkelanjutan di sekolah.

3.

Membangun sistem manajemen kinerja di sekolah dengan lebih baik dan terarah.

4.

Menyatukan persepsi seluruh stakeholder di SDN 1 Jambu ilir dalam memajukan mutu pendidikan di sekolah.

C. Dasar Pelaksanaan Adapun sebagai dasar pelaksanaan pada pelatihan peningkatan mutu pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir sebagai berikut: 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pemdidikan Nasional 2. Peraturan Ment ri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar  Nasional Pendidikan 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 37 Tahun 2010 tentang Petunjuk Tekhnis Penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2011

BAB II RENCANA KEGIATAN

A.

Nama Kegiatan Adapun nama kegiatan yang dilaksanakan adalah: “Pelatihan Peningkatan Mutu

Pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir Tahun Pembelajaran 2016 / 2017”.

B.

Pelaksana Kegiatan Pelaksana kegiatan adalah Bidang Kurikulum dan Pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir,

 berdasarkan

Surat

Keputusan

Kepala

Sekolah

SDN

1

Jambu

Ilir

Nomor:

452/114/SD.005/NNK/VII/2016 tanggal 20 Juli 2016 tentang Pembagian Tugas Guru Tahun Pembelajaran 2016/2017.

C.

Waktu dan Tempat Kegiatan Waktu kegiatan hari Jum’at, 01 Juli 2016 –  Sabtu, 02 Juli 2016 dan Kamis, 07 Juli

2016 –  09 Juli 2016 bertempat di SDN 1 Jambu Ilir

D.

Peserta Kegiatan dan Pemateri Peserta kegiatan ini adalah tenaga pendidik dan kependidikan SDN 1 Jambu Ilir

sebanyak 42 orang dengan rincian sebagai berikut: -

Tenaga Pendidik

= 38 orang

-

Tenaga Kependidikan

= 4 orang

Sedangkan pemateri dalam kegiatan ini berasal tenaga pendidik di lingkungan SDN 1 Jambu Ilir yaitu: -

Nursiah,S.Pd

-

Husin, S.Pd

-

Maryamah,S.Pd.I

E.

Sumber Dana Dana kegiatan ini berasal dari:

F.

a.

Anggaran SDN 1 Jambu Ilir Tahun 2016

 b.

Donatur yang bersifat tidak mengikat

Jadwal Kegiatan

Adapun jadwal kegiatan sebagai berikut:

 No

1

Hari / Tanggal Jum’at, 01 Juli

Waktu

Materi

Pembimbing

07.30 –  08.10

Pembukaan

Panitia

08.10 –  08.50

Pembelajaran Aktif, Inovatif,

Husin, S.Pd

2016

Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM) 08.50 –  09.30 PAIKEM (lanjut……) 09.30 –  09.45

Panitia Istirahat

09.45 –  10.30

Maryamah, Penentuan Kriteria Ketuntasan

S.Pd.I

Minimal (KKM) 2

Sabtu, 02 Juli 2011

07.30 –  08.10 08.10 –  08.50 08.50 –  09.30 09.30 –  09.45 09.45 –  10.25 10.25 –  11.05 11.05 –  11.45

Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Penghitungan KKM Penghitungan KKM Istirahat Diskusi Kelompok Diskusi Kelompok

Maryamah, S.Pd.I

Ket

Penentuan KKM Mata Pelajaran 3

Kamis, 07 Juli

07.30 –  08.10 08.10 –  08.50

2011 08.50 –  09.30 09.30 –  09.45 09.45 –  10.25 10.25 –  11.05 11.05 –  11.45

Sosialisasi Permen 41 Tahun 2007 Pembelajaran Tematik Penyusunan Silabus Istirahat

Husin, S.Pd.

Penyusunan Silabus

 Nusiah, S.Pd

Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

4

Jum’at, 08 Juli

07.30 –  08.10

Pembuatan Silabus dan RPP

08.10 –  08.50

Pembuatan Silabus dan RPP

2011

Husin, S.Pd 08.50 –  09.30

Diskusi Kelompok  Nursiah, S.Pd

5

Sabtu, 09 Juli 2011

09.30 –  09.45

Istirahat

09.45 –  10.25

Diskusi Kelompok

07.30 –  08.10

Sosialisasi Permen Nomor 19

08.10 –  08.50 08.50 –  09.30 09.30 –  09.45

Tahun 2007 Organisasi Sekolah

Husin, S.Pd Maryamah, S.Pd.I

Pembagian Tugas Tambahan Guru

09.45 –  10.25 Istirahat 10.25 –  11.05 Penentuan Program Kerja Bidang Penutup

Panitia

G.

Rencana Anggaran Rencana anggaran kegiatan Pelatihan Peningkatan Mutu Pembelajaran SDN 1 Jambu

Ilir adalah sebagai berikut: 1.

Spanduk

1 buah x Rp. 300.000

= Rp.

300.000

2.

Penggandaan Materi

36 rangkap x Rp. 6.500

= Rp.

3.

Honor Pemateri

3 orang x Rp. 150.000

= Rp.

450.000

4.

Dokumentasi dan Publikasi 1 set x Rp. 150.000

= Rp.

150.000

5.

Komsumsi

250.000

a.

Snack

42 orang x Rp. 3.000

x 6 hr = Rp.

 b.

Makan

42 orang x Rp. 15.000

x 7 hr = Rp. 3.780.000

6.

Administrasi

Jumlah

H.

= Rp.

756.000

250.000

= Rp. 5.936.000

Sa saran Kegiatan Secara umum sasaran pelatihan peningkatan mutu pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir

meliputi pelaksanaan pembelajaran di kelas sebagai sasaran primer, tenaga pendidik dan kependidikan, pengelola pendidikan sebagai sasaran sekunder. Sedangkan sasaran tertier adalah lembaga pendidikan. Sasaran lainnya adalah mutu pembelajaran sehingga terjadi  peningkatan hasil belajar peserta didik pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan di SDN 1 Jambu Ilir Secara khusus sasaran kegiatan ini adalah pembinaan tenaga pendidik dan kependidikan SDN 1 Jambu Ilir dalam meningkatkan mutu pembelajaran di kelas.

I.

Hasil yang Diharapkan Dengan terlaksananya kegiatan pelatihan peningkatkan mutu pembelajaran SDN 1

Jambu Ilir, maka hasil yang diharapkan adalah:

1.

meningkatkan kemampuan pendidik dan tenaga kependidikan dalam merancang, melaksanan, dan meninilai pembelajaran.

2.

menciptakan SDM pendidik dan tenaga kependidikan yang mampu mengelola  pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan dalam rangka  pembentukkan manusia Indonesia yang berkualitas.

3.

meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan mutu pembelajaran di kelas.

4.

meningkatkan peran serta pendidik dan tenaga kependidikan dalam pengelolaan sekolah dalam melaksanakan standar nasional pendidikan.

J. Manfaat Kegiatan Adapun manfaat yang diharapkan dari kegiatan ini sebagai berikut: 1.Bagi sekolah, akan memiliki SDM yang handal, proses pembelajaran yang bermutu dan sekaligus memiliki sistem manajemen kinerja sebagai pemandu program dan kegiatan di sekolah. 2. Bagi pimpinan, guru dan staf tata usaha, akan memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk mengembangkan sekolah maupun bagi pengembangan karir diri sendiri. 3. Bagi daerah, akan memiliki aset pendidikan yang memiliki mutu terstandar.

BAB III PENUTUP

A.

Kesimpulan Pelatihan peningkatan mutu pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir tahun pembelajaran

2016/2017 adalah usaha dalam meningkatan mutu pembelajaran mulai dari perencanaan,  pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran serta pasca evaluasi (pembelajaran remedial dan  pengayaan) untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik sebagai upaya menciptakan manusia yang berkualitas dalam menghadapi era globalisasi. Pelaksanaan kegiatan ini selama 6 hari (1-2 dan 7-9 Juli 2011)

B.

Saran-saran Pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu pembelajaran SDN 1 Jambu Ilir tahun

 pembelajaran 2016/2017 sebaiknya direncanakan lebih baik lagi, sehingga dapat mencapai hasil yang maksimal. Selain daripada itu dukungan dari semua pihak baik berupa pikiran, tenaga, sarana dan prasarana terutama bantuan dana dapat meningkat keberhasilan kegiatan ini. Sehingga dukungan dari pihak pemerindah daerah, orang tua peserta didik dan komite sekolah serta masyarakat pada umumnya dalam kegiatan ini serta kegiatan sekolah l ainnya dapat lebih ditingkatkan. Dengan demikian dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan di SDN 1 Jambu Ilir khususnya dan pengembangan pendidikan di Kabupaten OKI umumnya.