Program Kerja Unit It

July 22, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Program Kerja Unit It...

Description

 

PROGRAM KERJA URUSAN INFORMASI TEKNOLOGI (IT)

Rumah Sakit Islam Banjarnegara JL. Raya Bawang Km. 8 Banjarnegara 2019

 

 

YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA

RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA Jl. Raya Bawang Km. 8 Banjarnegara Telp. (0286) 597034, IGD (0286) 5988848, Fax. (0286) 597015 Web. rsibanjarnegara.com, Email : [email protected]  

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA NOMOR : / Per / RSIB / III / 2019 TENTANG PROGRAM KERJA URUSAN INFORMASI TEKNOLOGI (IT) RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA  Bismillahirrohmanirroh  Bismillahirro hmanirrohim im

Menimbang

Mengingat

a. bahwa   bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan di Rumah sakit diperlukan adanya Program Kerja di Rumah Sakit Islam Banjarnegara;  b.  bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada huruf a, diatas perlu dengan Peraturan Direktur Rumah Sakit Islam Banjanegara. : 1.  Undang  –   undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit 2.  Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran 3.  Surat Keputusan Bupati Banjarnegara Nomor :445/ 1181 tentang Surat Ijin

:

Memutuskan :

Kesatu

:

Kedua

:

Ketiga

:

Operasional Rumah Sakit Umum Kelas D 4.  Surat Keputusan Yaysan Rumah Sakit Islam Banjarnegara Nomor 013/ YRSIBA/ IX/ 2014 tentang Pengesahan Statuta Rumah Sakit Islam Banjarnegara 5.  Surat Keputusan Yayasan Rumah Sakit Islam Banjarnegara Nomor : 002/ YRSIBA/ I/ 2019, tanggal 5 januari 2019 tentang Pengangkatan Direktur Rumah Sakit Islam Banjarnegara MEMUTUSKAN PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA TENTANG PROGRAM KERJA URUSAN INFORMASI TEKNOLOGI RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA Mengesahkan Mengesahkan Program Kerja Urusan IT Rumah Sakit Islam Banjarnegara sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini. Program Kerja Urusan Informasi Teknologi Rumah Sakit Islam Banjarnegara sebagaimana dimaksud dalam dictum kedua harus dijadikan acuan dalam tertib administrasi di lingkungan Rumah Sakit Islam Banjarnegara. Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Banjarnegara Pada tanggal : Maret 2019 Direktur,

dr.Agus Ujianto, Msi,Med, Sp.B Tembusan : 1.  Kepala Bagian Keuangan, Askes, IT & MOU 2.  Unit terkait

 

  BAB I PENDAHULUAN

Rumah Sakit sebagai penyedia layanan kesehatan dituntut meningkatkan kinerja dan daya saing sebagai badan usaha dengan tidak mengurangi misi sosial yang dibawanya. Rumah Sakit harus merumuskan kebijakan-kebijakan strategis antara lain efisiensi dari dalam (organisasi,manajemen, serta SDM) serta harus mampu secara cepat dan tepat mengambil keputusan untuk peningkatan pelayanan masyarakat agara dapat menjadi organisasi yang responsif,inovatif,efektif,efisien dan menguntungkan. Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit adalah sistem komputerisasi yang memproses dan menintegrasikan seluruh alur proses bisnis layanan kesehatan dalam bentuk jaringan koordinasi,pelaporan dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat. Sistem Informasi Informasi Manajemen Manajemen (SIM) (SIM) berbasis berbasis aplikasi merupakan pendukung yang sangat penting,bahkan bisa dikatakan mutlak untuk oprasional rumah sakit. Tuntutan peningkatan pelayanan Rumah Sakit itulah yang menuntut pemakaian informasi  berbasis aplikasi dalam oprasional sehari-hari, maka SIM RS merupakan sarana pendukung penduk ung yang diperlukan dan berperan penting dalam pelayanan kepada pelanggan. Rumah Sakit Islam Banjarnegara sudah menggunakan SIM RS, namun dalam pelaksanaanya masih perlu  pembenahan dan perbaikan sistem.

 

BAB II LATAR BELAKANG

Pelayanan yang baik tidak hanya berorientasi pada kecepatan, namun juga ketepatan  pelayanan dalam segala aspek sangat diperhatikan guna meningkatkan mutu Rumah Sakit. Koordinasi dan kesamaan persepsi tidak hanya dalam unit kerja yang melayani pasien saja, namun juga unit kerja pendukung. Perlu diperhatikan bahwa keberhasilan implementasi sistemi nformasi bukan hanya ditentukan oleh teknologi informasi tetapi oleh faktor lain,seperti proses  bisnis, perubahan manajemen, tata kelola IT dan lain-lainnya.karena itu bukan hanya teknologi tetapi kerangka kerja yang komprehensif ko mprehensif Sistem Informasi Rumah Sakit. Rumah Sakit Islam Banjarnegara sudah menggunakan SIM RS dalam proses administrasi dan manajemen operasionalnya. Pengembangan dan perbaikan SIM RS terus dilakukan baik dari  pihak internal Rumah sakit atau Eksternal Rumah Sakit (Vendor SIM RS). Pembenahan dilakukan tidak lain karena Rumah Sakit Islam berupaya terus dalam peningkatan mutu dan kepuasan bagi pelanggan Rumah Sakit.

 

BAB III TUJUAN

A.  TUJUAN UMUM

Meningkatkan kecepatan dan ketepatan pelayanan kepada pelanggan RSI Banjarnegara

B.  TUJUAN KHUSUS

Tujuan khusus disusunnya program kerja Rumah Sakit Islam Banjarnegara Tahun 2019 adalah: 1.  Mengoptimalkan SIMRS yang ada di RSI banjarnegara 2.  Mengguankan media informasi berupa website 3.  Mempermudah registrasi pasien dengan mengunakan media aplikasi berbasi web dan android 4.  Mengunakan aplikasi Akutansi yang terintegrasi dengan SIMRS den gan standar MIRM 5.  Membangun aplikasi SIM RS yang sesuai dengan

 

BAB IV KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Dalam rangka meningkatkan kualitas yang terbaik bagi pelanggan dan SDM, teknologi merupakan faktor penting dalam sebuah perusahaan. Dengan teknologi yang mutakhir maka operasional rumah sakit dapat dipenuhi dan menjadi tolak ukur suatu kebijakan, yaitu dengan membangun Sistem Manajemen Rumah Sakit Sak it yang terintegrasi keseluruh aktivitas rumah sakit. Urusan Informasi Teknologi mendukung penuh realisasi menyeluruh seluruh aktivitas rumah sakit menggunakan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang terintegrasi dengan cara: 1.  Terintegrasinya semua Sistem Informasi Manajemen dengan unit yang ada di rumah sakit. 2.  Berkoordinasi dengan Unit terkait dalam melakukan dalam hal terkaitdengan SIM RS. 3.  Berkoordinasi dengan Vendor SIM RS dalam menanggulangi kesalahan dalam menggunakan SIM RS.

A.  Kegiatan Pokok

1.  Penguatan Organisasi 2.  Pengembangan sitem jaringan 3.  Pengembangan program SIM RS 4.  Perbaikan dan Pemeliharaan 5.  Pengembangan SDM 6.  Pengembangan Sistem Informasi Rumah Sakit dan Keamanan Berbasis IT  B.  Rincian Kegiatan

 

1.

Penguatan Organisasi a.  Rapat rutin tim IT

2.  Pengembangan sitem jaringan a.  Penambahan bandwith  b.  Memberikan akses internet kepada pengunjuang RSIB 3.  Pengembangan program SIM RS a.  Membuat registrasi online  b.  Mengintegrasikan aplikasi HA’Is pada SIM RS  RS   c.  Penambahan modul Unit Gizi pada SIMRS d.  Mengintegrasikan data mutu pada SIM RS

 

e.  Penambahan SIA pada SIM RS f. 

Penambahan Electrik medical record pada SIM RS

g.  Membuat apli kasi kepegawaian yang terintegrasi dengan pola pengajian h.  Bridging SISRANAP dengan SIM RS i. 

Mengunakan aplikasi Akutansi yang terintegrasi dengan SIMRS

4.  Perbaikan dan Pemeliharaan a.  Perbaikan jaringan jika mngalami kerusakan  b.  Perbaikan hardware 5.  Pengembangan SDM a.  Pelatihan Petugas Unit IT oleh narasumber yang kompeten  b.  Pelatihan unit tertentu dengan adanya aplikasi yang diperbaharui c.  Membuat tutorial penggunaan aplikasi yang sudah diperbaharui

6.  Pengembangan Sistem Informasi Rumah Sakit dan Keamanan Berbasis IT  a.  Memasang CCTV pada spot tertentu  b.  Memuat konten edukasi kesehatan pada laman website c.  Membuat website RS d.  Memasukan data hasil capaian indikator mutu pada laman website website

 

  BAB V CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Dalam penerapannya, program SIM RS dapat mengikuti kaidah umum dalam manajemen aktivitas kerja yaitu Rencanakan, Kerjakan, Cek, Tindak lanjuti lanjuti yang  yang juga dikenal sebagai siklus PDCA (Plan,Do.Check,Action). Namun untuk keperluan penyusunan program kerja rumah sakit, cara menjalankan program kerja Urusan IT berdasarkan dari rincian kegiatan yang telah ditetapkan. Adapun langkah-langkah pelaksanaan kegiatan program efisiensi rumah sakit, sebagai  berikut : No

Rincian Kegiatan

Cara melaksankan Kegiatan

1

Rapat rutin tim IT

Koordinasi Unit IT

2

Penambahan bandwith

Kordinasi Unit IT dengan Vendor ISP

3

Penambahan Modul Unit Gizi Pada SIM RS

Kordinasi unit IT dengan GIZI dan Vendor

4

Memberikan akses internet kepada

Kordinasi Unit IT dengan HUMAS

 pengunjuang RSIB 5

Membuat registrasi online

Kordinasi Unit IT ,unit Pendaftaran dan HUMAS

6

Mengintegrasikan aplikasi HA’Is pada SIM

Kordinasi Unit IT ,Unit PPI dengan Vendor SIM RS

RS 9

Mengitegrasikan data mutu pada SIM RS

10

Penambahan SIA pada SIM RS

11

Penambahan Electrik medical record pada SIM RS

12

Membuat aplikasi kepegawaian yang terintegrasi dengan pola pengajian

13

Bridging SISRANAP dengan SIM RS

Kordinasi Unit IT,PMKP dengan Vendor SIMRS Kordinasi Unit IT,Unit Keuangan dengan Vendor SIMRS Kordinasi Unit IT,Unit RM dengan Vendor SIMRS Koordinasi Unit IT ,Unit KEPEG dan Unit Keuangan Kordinasi Unit IT dengan Vendor

 

15

Perbaikan jaringan jika mengalami

Kordinasi Unit IT

kerusakan 16

Perbaikan hardware & software

Kordinasi Unit IT

17

Pelatihan Petugas Unit IT oleh narasumber

Kordinasi Unit It dengan Unit KEPEG

yang kompeten 18

Pelatihan unit tertentu dengan adanya aplikasi yang diperbaharui

Kordinasi Unit IT dengan Unit Terkait

19

Membuat tutorial penggunaan aplikasi yang

Kordinasi Unit IT

sudah diperbaharui 20

Memasang CCTV pada spot tertentu

Kordinasi Unit IT dengan Humas dan K3

21

Memuat konten edukasi kesehatan pada

Kordinasi Unit IT dengan Humas

laman website 22

Memasukan data hasil capaian indicator mutu pada laman website

Kordinasi Unit IT dengan PMKP

 

BAB VI SASARAN

Sasaran keberhasilan Implementasi program SIM RS, yaitu semakin kecilnya hambatan ketidaklancaran penggunaan SIM baik Pilar dan Accurate dan sudah terintegrasinya SIM RS keseluruh aktivitas rumah sakit pada tahun 2019. 20 19.

 

  BAB VII MATRIK RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TAHUN 2019  2019 

Bulan  No 1

Kegiatan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

SARANA

ANGGARAN

Penguatan Organisasi

Rapat rutin tim IT 2

Pengembangan Program SIM RS

Penambahan bandwith

√ 

Penambahan Modul Unit Gizi Pada SIM RS

√ 

Memberikan akses internet kepada  pengunjuang RSIB

Indiehome 40Mb/s

Rp.800.000

Printer Thermal dan Jaringan LAN - Router bord

Rp.1.800.000 Rp. 6000.000

- Wifi extender - Wire Ethernet

Membuat registrasi online

- Webhosting

Rp. 1.500.000

- Register Playstore

Mengintegrasikan aplikasi HA’Is pada SIM RS  RS   Mengitegrasikan data mutu pada SIM RS Penambahan SIA pada SIM RS

√ 

√ 

Penambahan Electrik medical record pada SIM RS Membuat aplikasi kepegawaian yang terintegrasi dengan pola pengajian

√ 

√  √  √  √ 

√ 

 

 

Bridging SISRANAP dengan SIM RS

3

Mengunakan aplikasi Akutansi terintegrasi dengan SIMRS Perbaikan dan pemeliharaan

√ 

yang

Perbaikan jaringan jika mengalami kerusakan

√  √ 

√  √ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

- Ethernet wire

Rp. 10.000.000

- Hub - Rj45 pin - Router board Perbaikan hardware & software

√  √ 

√  √ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

- Mainbord - Ram - Power supply - Mouse dan keybord - Monitor

4

Pengembangan SDM

Pelatihan Petugas Unit IT oleh narasumber yang kompeten Pelatihan unit tertentu dengan adanya aplikasi yang diperbaharui Membuat tutorial penggunaan aplikasi yang sudah diperbaharui

- Legal OS

√  √  √ 

√  √ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

Rp.15.000.000

KET

5

Pengembangan Sistem Informasi RS dan Keamanan Berbasis IT Memasang CCTV pada spot tertentu

Memuat konten edukasi kesehatan pada laman website Memasukan data hasil capaian indicator mutu  pada laman website Membuat website RS

√ 

√ 

√  √ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√  √ 

 

 

BAB VIII EVALUASI KEGIATAN DAN PELAPORANNYA

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap akhir bulan dan dilaporkan setiap melaksanakan kegiatan. Laporan disusun oleh Kepala Urusan Informasi Teknologi dan dilaporkan ke Kepala Sub Bagian Askes, MOU dan IT setiap bulannya.

 

BAB IX PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI

1.  Pencatatan Petugas IT mencatat seluruh kegiatan yang dilaksanakan (rapat, perbaikan dan  pemeliharaan serta hasil pelaksanaan kegiatan diklat). 2.  Pelaporan Pelaporan dilaksanakan oleh Kepala Urusan Informasi Teknologi dan dilaporkan ke Kepala Sub Bagian Askes, MOU dan IT serta Kepala Bagian Keuangan. 3.  Evaluasi a.  Evaluasi proses Semua kegiatan sesuai dengan Program Kerja IT dan pelaporan dilaksanakan sesuai dengan penjadwalan, kecuali program Diklat yang harus menyesuaikan dengan  jadwal penyelenggara diklat.  b.  Evaluasi hasil Program kerja IT terlaksana 80%

Ditetapkan di

: Banjarnegara

Pada tanggal : 15 Maret 2019 Direktur,

Dr. Agus Ujianto, Sp.B.,Med

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF