Profil Pusk BE 2017
July 11, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Profil Pusk BE 2017...
Description
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pembangunan Pembang unan kesehatan merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan cita – cita bangsa yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke 4 yang berbunyi “… melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan Bangsa…” Dalam mencapai tujuan nasional tersebut diselenggarakan upaya pembangunan di berbagai bidang yang berkesinambungan dan menyeluruh. Pembangunan di bidang kesehatan salah upaya untuk mewujudkan tujuan nasional tersebut. Tujua ujuan n
dise disele leng ngga gara raka kan n
pemb pemban angu guna nan n
ke kese seha hata tan n
in inii
ad adal alah ah
meni mening ngka katk tkan an
ke kese sead adar aran an,, ke kema maua uan n dan kemam kemampu puan an hi hidu dup p se sehat hat bagi bagi se seti tiap ap or orang ang agar agar dapat dapat menjan men jangkau gkau keseha kesehatan tan yang yang bermut bermutu u secara secara adil adil dan merata merata,, serta serta memili memiliki ki deraja derajatt kesehatan yang optimal di seluruh Wilayah Republik Indonesia (Depkes RI, 1999). Untu Un tuk k menc mencap apai ai tuju tujuan an di diat atas as maka maka sa sala lah h sa satu tu po pokok kok pr progr ogram am pemba pembangu nguna nan n kesehatan adalah menurunkan angka kesakitan, kematian dan kecacatan dari penyakit menular menul ar dan mencegah mencegah penyebaran penyebaran serta serta mengurangi mengurangi dampak sosial sosial akibat penyakit, penyakit, sehingga tidak menjadi masalah kesehatan (Depkes RI, 1999) Dalam pelaksanaan program pembangunan kesehatan tersebut, Puskesmas merupakan penanggung jawab penyelenggara upaya kesehatan tingkat I, sehingga Puskesmas sangat tepat dijadikan sebagai ujung tombak upaya kesehatan, bagi perorangan, keluarga dan
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
1
masyarakat.
Seperti
halnya
tertung
di
dalam
SK
Menteri
nomor
:
128/Me 128 /Menke nkes/S s/SK/I K/II/2 I/2004 004 tentan tentang g kebijak kebijakan an dasar dasar pusat pusat keseha kesehatan tan dasar dasar masyar masyaraka akatt (Trihono, (Tri hono, 2005 : 2) Puskesmas adalah suatu kesatuan organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok. ( Depkes RI, 1991). Dala Da lam m pe pela laks ksana anaan an pelay pelayana anan n keseha kesehata tan n Pu Pusk skes esma mass di diba bant ntu u ol oleh eh be beber berap apaa Puskes Pus kesmas mas Pemban Pembantu tu (PUSTU (PUSTU). ). Keberad Keberadaan aan Pustu Pustu tidak tidak kalah kalah penting pentingnya nya dengan dengan Pusk Puskes esma mas, s, kare karena na Pust Pustu u
meru merupa paka kan n
ujun ujung g
to tomb mbak ak Pusk Puskes esma mass
da dala lam m
up upay ayaa
meningkatkan derajat kesehatan bagi perorangan, keluarga dan masyarakat.
1.2.Tujuan 1.2.1.Tujuan Umum
Tujuan Tu juan penulisan penulisan Profil Profil Puskesmas Puskesmas Binjai Estate Estate adalah untuk memberikan memberikan data dan inform informasi asi yang yang akurat akurat demi demi mening meningkat katkan kan kemamp kemampuan uan manaje manajemen men kesehat kesehatan. an. Disamping itu juga bertujuan untuk mengetahui pelaksanna pelayanan kesehatan yang komprehensif kepada seluruh masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate.
1.2.2.Tujuan Khusus
Tujuan khusus penulisan Profil Puskesmas Binjai Estate diantaranya :
Untuk Unt uk menget mengetahui ahui keadaa keadaan n umum umum dan lingkun lingkungan gan Puskes Puskesmas mas Binjai Binjai Estate Estate meliputi meli puti letak geografis, geografis, wilayah wilayah kerja, jumlah jumlah penduduk, sosial sosial ekonomi dan social budaya.
Untuk Unt uk menget mengetahui ahui progra program m pelaks pelaksanaa anaan n pelaya pelayanan nan keseha kesehatan tan di Puskes Puskesmas mas Binjai Estate.
Pelaksanaan analisis masalah yang ada di Puskesmas Binjai Estate.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
2
1.3.Manfaat Penelitian
Adapun Manfaat penulisan Profil Puskesmas ini adalah : 1. Sebagai inform informasi asi bagi penuli penuliss terutama terutama mengenai mengenai pelayanan pelayanan dasar dasar Puskesmas. Puskesmas. 2. Dapa Dapatt mena menamb mbah ah peng penget etah ahua uan n dan dan wawa wawasa san n meng mengen enai ai pe pela laya yana nan n da dasa sarr di puskesmas. 3. Menget Mengetahu ahuii kondis kondisii keseha kesehatan tan masyarak masyarakat at setemp setempat at di wilayah wilayah kerja Puskesma Puskesmass Binjai Estate.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
3
BAB II KEADAAN UMUM DAN LINGKUNGAN 2.1 Gambaran Umum
Puskesmas Puskes mas Binjai Estate terletak terletak di Jalan Samanhudi No.313 Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai dengan luas bangunan kurang lebih 425 m2 dan dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas yang sudah dikatakan baik untuk ukuran Puskes Pus kesmas mas,, karena karena selain selain mempuny mempunyai ai perala peralatan tan yang yang sudah sudah memenu memenuhi hi standar standar,, Puskesmas Binjai Estate Kota Binjai juga memiliki tenaga kesehatan yang sudah berpengalaman dibidangnya masing-masing, Hal ini sangat diperlukan guna meme me menu nuhi hi ke kebut butuha uhan n pelay pelayana anan n ya yang ng maks maksim imal al te terh rhad adap ap masy masyar arak akat at ya yang ng membutuhkan pelayanan kesehatan dengan baik, guna tercapainya program-program Puskesmas pada khususnya dan program kesehatan Nasional pada umumnya. Dalam menjal men jalanka ankan n pelaya pelayanan nan kesehat kesehatan an Puskes Puskesmas mas Binjai Binjai Estate Estate memili memiliki ki 3 (ti (tiga) ga) Puskesmas Pembantu ( PUSTU ) yaitu : Pustu Pujidadi, Pustu Marcapada dan Pustu Tanah Merah, yang membantu pelaksanaan pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate.
Visi dan Misi
Untuk
mencapai
pembangunan
kesehatan
yang
sesuai
dengan
penyelenggaraan upaya kesehatan oleh bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal, Puskesmas Binjai Estate Kota Binjai menetapkan Visi dan Misi sebagai berikut :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
4
Visi :
“Tercapainya “Tercapainya Lingkungan Sehat Demi Terwujudnya Binjai Estate Sehat”
Misi :
Mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas, merata dan terjangkau.
Meningkatkan pemerataan dan profesionalisme tenaga kesehatan.
Membudayakan sadar akan perilaku hidup bersih dan sehat
Mewujudkan pembangunan dan berwawasan kesehatan.
Meningkatkan partisipasi dan kemandirian masyarakat dalam pembangunan kesehatan
Untu Un tuk k menc mencap apai ai visi visi dan dan misi misi in ini, i, Pu Pusk skes esma mass Bi Binj njai ai Es Esta tate te ko kota ta Bi Binj njai ai menciptakan suatu motto yaitu: “ MELA MELAY YANI DENGAN DENGAN TOP TOP ”. ”.
T
= Tulus
O
= Optimis
P
= Profesional
Visi dan Misi ini menjadi cita-cita yang menggerakkan menggerakkan seluruh petugas untuk
mencapai mencap ai pembangunan kesehatan kesehatan umumnya umumnya di kota Binjai, Binjai, dan khususnya khususnya di wilayah wilayah lingkungan kerja Puskesmas Binjai Estate. Dengan motto ini juga diharapkan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate merasa bahwa kesehatan adalah sesuatu barang
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
5
berharga yang telah kita miliki yang harus benar-benar dijaga. Apabila ada masalah kesehatan, maka masalah tersebut menjadi tanggung jawab kita bersama.
Puskes Pus kesmas mas Binjai Binjai Estate Estate dalam dalam melaks melaksana anakan kan upaya-u upaya-upaya paya keseha kesehatan tan juga juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap seti ap warga di wilayah kerja kerja Puskes Puskesmas mas Binjai Binjai Estate Kota Binjai Binjai agar hidup sehat secara mandiri.
INOVASI : “ MASDU “ MASDUL L MARAH MARAH ” (Masyarakat Perduli Demam Berdarah)
TATA NILAI : “ BERSIN “ BERSINAR” AR”
BER
= Bersih lingkungan kerja
S
= Senyum dalam melayani
I
= Ikhlas dalam pelayanan
N
= Nyaman
A
= Adil dalam memberikan pelayanan
R
amah terhadap pasien = R amah
Langka Lan gkah-l h-lang angkah kah atau atau kebija kebijakan kan strate strategi gi yang yang dilaks dilaksanak anakan an adalah adalah sebaga sebagaii berikut :
1.
Menye Menyele lengg nggar arak akan an upaya upaya keseha kesehata tan n wajib wajib..
2.
Meny Menyel elen engg ggar arak akan an upay upayaa kese keseha hata tan n pe pemb mban angu guna nan n ya yang ng se sesu suai ai de deng ngan an kondisi wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
6
2.2 Letak Geografis, Geografis, Iklim dan Pemerintaha Pemerintahan n
Puskes Pus kesmas mas Binjai Binjai Estate Estate terlet terletak ak pada pada posisi posisi Selata Selatan n dari dari kota kota Binjai Binjai.. Luas Luas wilayah Kecamatan Binjai Selatan sebesar 22,40 km². Dilihat dari topografisnya, Kecamatan Binjai Selatan terletak ± 30 m di atas permukaan laut. Kecamatan Binjai Selatan, terdiri dari 8 kelurahan dan 61 lingkungan, terlet terletak ak disebe disebelah lah Selata Selatan n Kota Kota Binjai Binjai yang yang berbat berbatasa asan n dengan dengan Kabupat Kabupaten en Langkat Langkat,, kecamatan Binjai Kota, dan Kecamatan Binjai Timur. Terletak antara : Lintang Utara : 3˚31’40” - 3˚40’2” Bujur Timur : 98˚27’3” - 98˚32’32” Puskesmas Binjai Estate terletak di daerah Kecamatan Binjai Selatan yang mempunyai batas wilayah : 1.
Sebelah Utara
:
Rambung Barat
2.
Se S ebelah Selatan
:
Bakti Karya
3.
Sebe Sebelah lah Barat Barat
:
Tanah anah Merah Merah
4.
Sebelah Timur
:
Pujidadi
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
7
PETA WILAYAH KOTA BINJAI
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
8
Tabel 2.1 Stask Geograf dan Iklim Kecamatan Binjai Selatan
Uraian
Satuan
2014
(1)
(2)
(3)
Luas
km²
29,96
Ketinggian
M
30
Kelurahan
Lurah
8
Lingkungan
Kepling
61
Jarak ke ibukota
Km
1,8
Sumber : Kecamatan Binjai Selatan Dalam Angka 2017
2.3 Wilayah Wilayah Kerja Dan Puskesmas Puskesmas Pembantu Pembantu
Wilaya ilayah h ke kerj rjaa su suat atu u Pu Pusk skes esma mass menu menuru rutt st stan anda darr nasio nasiona nall menc mencaku akup p sa satu tu Kecamatan, tapi apabila di satu kecamatan terdapat lebih dari satu Puskesmas maka tanggung jawab wilayah kerja dibagi antar Puskesmas, dengan memperhatikan keutuhan konsep kon sep wilaya wilayah h (Kelur (Keluraha ahan/D n/Desa esa atau atau RW). W). Masing Masing – masing masing Puskes Puskesmas mas ter terseb sebut ut bertanggung jawab langsung kepada Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten (Arrimes, 2005)
Wilayah Wil ayah kerja Puskesmas Binjai Estate terdiri atas 4 kelurahan yaitu : 1. Kelu Kelura raha han n Bin Binja jaii Est Estat atee
(Lua (Luass Wilay ilayah ah = 468 468,5 ,58 8 Ha) Ha)
2. Kelu Kelura raha han n Tan Tanah ah Mera Merah h
(Lua (Luass Wilay ilayah ah = 715 715 Ha) Ha)
3. Kelu Kelura raha han n Bha Bhakt ktii kar karya ya
(Lua (Luass Wilay ilayah ah = 919 919,1 ,14 4 Ha) Ha)
4. Kelurahan Pujidadi
(Luas Wilayah = 355 Ha)
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
9
Satuan Sat uan Penunj Penunjang ang Puskes Puskesmas mas berdas berdasark arkan an jangkau jangkauan an pelaya pelayanan nan di wilayah wilayah kerjanya, yaitu : 1.Puskesmas Pembantu Puskes Pus kesmas mas membaw membawahi ahi satu satu atau atau beberap beberapaa Puskes Puskesmas mas Pemban Pembantu. tu. Puskes Puskesmas mas Pembantu merupakan unit pelayanan Kesehatan yang sederhana dan berfungsi membantu melaks mel aksana anakan kan kegiata kegiatan n – kegiata kegiatan n yang yang dilakuk dilakukan an Puskes Puskesmas mas dalam dalam ruang ruang lingkup lingkup wilayah yang lebih kecil. Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan Puskesmas Binjai Estate dibantu oleh 3 (tiga) Puskesmas Pembantu yaitu : 1. Puskesmas Pembantu Pujidadi 2. Puskesmas Pembantu Tanah Merah 3. Puskesmas Pembantu Marcapada
2. Puskesmas Keliling Pusk Puskes esma mass
keli kelili ling ng meru merupa paka kan n
un unit it pe pela laya yana nan n
ke kese seha hata tan n
ke keli lili ling ng ya yang ng
memberikan pelayanan kepada masyarakat dan melakukan penyelidikan KB
3. Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) Setiap Desa ada fasilitas pelayanan kesehatan untuk bertanggung jawab langsung kepada kepala Puskesmas, Puskesmas, disamping disamping itu juga menerima menerima rujukan rujukan masalah masalah kesehatan kesehatan anggota keluarga dan ditujukan lebih lanjut ke Puskesmas atau ke fasilitas yang lebih mampu dan terjangkau secara nasional.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
10
2.4 Jumlah Jumlah Penduduk Penduduk Tabel 2.2 Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Binjai Estate Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2017
No
Lingkungan
Jiwa Laki-laki
Total
Perempuan
1.
Bhakti Karya
2.527
2.462
4.989
2.
Tanah Merah
2.923
2.933
5.856
3.
Pujidadi
3.593
3.505
7.098
4.
Binjai Estate
5.736
5.805
11.541
Total
14.779
14.705
29.484
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Grafik Graf ik 2. 2.1 1 Ju Juml mlah ah Pend Pendud uduk uk di Wilay ilayah ah Ke Kerj rja a Pusk Puskes esma mass Binj Binjai ai Esta Estate te Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2017
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate Esta te lebih banyak jumlah penduduk laki-laki laki-laki dengan total 14.779 jiwa, dibandingkan dibandingkan
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
11
dengan jumlah penduduk perempuan dengan total 14.705 jiwa. Total jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Puskesmas Binjai Es Estate tate adalah 29.484 jiwa. Tabel 2.3 Jumlah KK di Wilayah Kerja Binjai Estate Tahun 2017
Kelurahan
Jumlah KK
Bakti Karya
1.397
Pujidadi
1.697
Tanah Merah
2.036
Binjai Estate
3415
Umlah
8.545
Grafik 2.2 Jumlah KK di Wilayah Kerja Binjai Estate Tahun 2017
Sumber : Puskesmas Binjai Estate Dari tabel dan grafik diatas terlihat jumlah kepala keluarga (KK) terbanyak di Kelurahan Kelur ahan Binjai Estate Estate yaitu Sebanyak 3.415 KK. Total Total jumlah jumlah kepala keluarga (KK) diwilayah kerja Puskesmas Binjai Estate Yaitu Yaitu Sebanyak 8.54 8.545 5 KK.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
12
2.5 Sosial Sosial Ekonomi Ekonomi
Masyarakat diwilayah keja Puskesmas Binjai Estate memiliki beragam mata pencaharian diantaranya yaitu : PNS (Pegawai Negeri Sipil), TNI/POLRI, Guru, Petani, Pedagang, Supir, Penarik becak, Pengusaha,Pekerja Bangunan,Pengerajin. Namun mayoritas penduduk bekerja sebagai petani. 2.6 Sosial Sosial Budaya Budaya
Di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate terdapat berbagai Etnis dan Agama yang dianut masyarakat. Adapun Etnis yang ada antara lain : Jawa, Melayu, Karo, Batak Simalungun, Batak Toba, Mandailing, Minang, Aceh, Tionghua, India/Tamil, India/Tamil, Nias, Banjar, Banten. Agama yang dianut masyarakat adalah Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Budha dan Aliran Kepercayaan.
Grafik 2.1 Jumlah Penduduk Menurut Agama
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Tabel 2.4 : Sarana Pendidikan Diwilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
13
No
Tahun 2017
Pendidikan
Status Sekolah
Negeri
Swasta
Total
1.
SD
15
4
19
2.
SMP
2
2
4
3.
SMA/SMK
0
1
1
4.
TK
0
10
10
5.
PAUD
0
3
3
17
20
37
Total
Keterangan : Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa sarana pendidikan di lingkungan kecamatan Binjai Selatan yang paling banyak adalah SD dan yang paling sedikit adalah SMA/SMK Grafik 2.1 Jumlah Sarana Pendidikan
BAB III
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
14
UPAYA KESEHATAN 3.1 Bagian Tata Usaha
3.1.1 Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum Umum Mempunyai Uraian Tugas: 1)
Sub Sub Bagi Bagian an umum umum memp mempun unya yaii tu tuga gass po poko kok k mela melaks ksan anak akan an tu tuga gass administrasi umum.
2) Dala Dalam m mela melaks ksan anaka akan n tugas tugas po poko kok k se sebag bagai aima mana na di dima maks ksud ud di diat atas as Su Sub b Bagian Umum menyelenggarakan fungsi:
Mengelola ketatausahaan dan surat-menyurat.
Mengelola administrasi umum.
Melaksanakan Melaks anakan kegiatan kegiatan di bidang perlengkapan perlengkapan,, pengelolaan pengelolaan kearsipan.
Penyiapan bahan pembinaan dan pengembangan kelembagaan, ketatalaksanaan dan kepegawaian.
Mela Me laks ksan anak akan an
tu tuga gass
la lain in
ya yang ng
di dibe beri rika kan n
ol oleh eh
Kepa Kepala la
Puskesmas sesuai dengan bidang tugasnya.
3.1.2 Sub Bagian Kepegawaian
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
15
Puskesmas Puskes mas Binjai Estate Estate memiliki memiliki tenaga kesehatan kesehatan terdiri terdiri dari tenaga medis, medis, paramedis dan staf administrasi lainnya. Tenaga kesehatan yang terdapat di Puskesmas Binjai Estate adalah :
Tabel 3.1 : Daftar Nama Petugas Di Puskesmas Binjai Estate T Tahun ahun 2017 NO
NAMA
NIP
GOL
PNDDKN
196406031988032004 196910182001122001
III/d IV/b
JABAT JABATAN
1 2
Hj. Pujiantini, S.Kep Ns Drg. Rotua Ernawati
3 4 5
Dr. Farida Hayati Pohan Dr. Rosianna Ginting Drg. Eddyana Sri Wayuni
19781115200022001 197001192006042001 19790118200801 2 001
IV/a IV/a IV/a
6
H.Kasdinar Harahap,
196903091989032003
IV/a
S1 K Keep S1 Dokter Gigi Dokter Dokter S1 Dokter Gigi D-IV Bidan
7
S.Tr.Keb Lita Sitepu
196904051992032007
IV/a
Pddk D3 Kesling
8 9 10
Siti Ramlah, S.Kep, Ns Tenang Surbakti, S.Kep Elimar Marpaung
197607061996032002 197408101997032003 196501081989031005
III/d III/d III/d
S1 Kep S1 Kep SMF
11
Rimawati Sembiring Hj. Sauda Napitupulu
197011081993032001 196305131993022001
III/d III/d
SPRG SMF
12 13 14
Marowarta Silitonga Nurmala Rosmina Ginting
196106231995032001 197705051996 197705051996032001 032001 197006051993032004
III/d III/d III/d
Akper Akbid Akbid
Penyuluh Kes masy Penyelia Perawat penyelia Perawat penyelia Asisten Apoteker Penyelia Prwt Gigi Plksn Ljt Asisten Apoteker Plksn Ljt Prwt Plksn Ljt Bidan Plksn Ljt Bidan Plksn Ljt
15
19830411 201001 2030
III/c
Dokter
Dokter Muda
197105161996032001 196508211986032007 198412082006042004 198308112010012020
III/c III/c III/c III/c
Akbid LCPK S1 Kep S1 Kep
Bidan Pelaksana Jabatan Umum Perawat Pertama Perawat Pertama
20 21 22
Dr. Yusphita Margaretta Sitepu Damayanti Rezki Deliana Umi Devita S.Kep Ravina sari Br Bangun S.Kep Ellen Febrin Hutabarat Netty Khairumi, A.mk Sri Emeninta, Am.Keb
196702071992032003 197003031997032001 197003031997032001 198304272006042004
III/b III/b III/b
SKM Akper Akbid
Staf Prwt Gigi Plksn Ljt Bidan Plksn Ljt
23 24
Salimah, Am.Keb Masdalifah, SKM
19790716 200902003 19800707 200701 2 002
III/b III/b
Akbid SKM
Bidan Pelaksana Penyuluh Kesh Masy pertama
25
Rut Damay Damayant antii Br Br.. T Tari arigan gan
198012 19801209 09 20070 200701 1 2003 2003
16 17 18 19
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Ka.Puskesmas Dokter Gigi Madya Dokter Madya Dokter Madya Dokter Gigi Madya Bidan Penyelia
16
26
Arfiansyah Hasibuan
197109161988031003
II/d
Akper
Perawat Pelaksana
27
Martalena Se Sembiring
198203042005022002
II/d
SPK
Perawat P Peelaksana
28
Risnawati Sitepu, Am.Keb
197705132007012003
II/d
Akbid Bidan Pelaksana
29
Hera Yusnisa, Am.Ak
198808052011012007
II/d
Analis
30
Irmawati
197604102007012004
II/c
SPK
Pranata Lab Kes Plksn Bidan Pelaksana
31 32
M. Amarullah Akbar, A.mk Susi Br. Bangun
19930719 201503 1002
II/c
Akper Perawat pelaksana
19830411 201704 2 001
33
Nukari Rasmina
19690228 2014 201407 07 2 003
34
Kelana Adi Sanjaya
-
II/c
Akbid
II/b
SMF
-
SMA
CPNS Asisten Apoteker Penyelia Honerer
Sumber: Puskemas Binjai Estat Estate e
31-333.1. Struktur Organisasi Kepala Puskesmas Hj. Pujianni S.Kep Ns 1954061198032004
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
17
Kepala Tata Usaha Apotek
Ravina S Br.Bgn, S. Kep 198308117030017070
ElimarMarpaung 19650108192903100
Bendahara Penyetor
Umum
oliklinik
Lita Sitepu Dr.Rosianna Ginng
196904051992032007
197001192006042001 Gigi
Bendahara BPJS
Drg.RotuaErnawa
Sri Emeninta Tarigan
105010102001127001
198304272006042004
UKS dan UKGS
Bendahara BOK
Rimawa Sembiring 198308112010012020 Pengendalian 19690309 Masalah Kesehatan
M. Amarullah Akbar, AMK 19930719 201503 1002
Imunisasi Petugas Inventaris Barang
Dianta Tarigan 195912311991032013
Umi Devita , S.Kep 198412082006042004
Promkes/kesling Lita Sitepu 196904051992032007 Diare Tenang Surbak
poskesdes
Puskesmas
puskeskel
Pembantu
197408101991037003 ISPA Tenang Surbak 197408101991037003 3.1.3. 3.1 .3. Su Sub b Bagia Bagian n Keu Keuang angan an
Pustu
Pustu
Pustu Tanah
pujidadi
Marcapada
Merah
Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas, yaitu :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
18
1) Sub Bagian Bagian Keua Keuanga ngan n di dipi pimp mpin in ol oleh eh Kepal Kepalaa Pu Pusk skes esma mass yang yang da dala lam m melaksanakan tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Sub Bagian Keuangan Dinas Kesehatan 2)
Sub Bagian Bagian Keuangan Keuangan mempunya mempunyaii tugas pokok melaks melaksanak anakan an sebagian sebagian tugas Sekretariat lingkup pengelolaan administrasi keuangan.
3) Dala Dalam m mela melaks ksan anaka akan n tugas tugas po poko kok k se sebag bagai aima mana na di dima maks ksud ud di diat atas as Su Sub b Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi :
Melaksanaka Melak sanakan n urusan urusan keuangan, keuangan, pembukuan pembukuan keuangan, keuangan, laporan laporan keuangan dan pertanggungjawaban keuangan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas sesuai dengan bidang tugasnya.
3.2 Bidang Pelayanan Kesehatan
Pelaks Pel aksana anaan an Pelaya Pelayanan nan Keseha Kesehatan tan di Puskes Puskesmas mas Dibagi Dibagi dalam dalam beberap beberapaa unit unit seperti yang terlihat dalam Bagan Struktur Organisasi Pelayanan Kesehatan di bawah b awah ini :
3.2 Struktur Organisasi Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Penanggung jawab Puskesmas
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
19
Tata Usaha
Unit I Upaya promosi kesehatan
Unit II Upaya Kesehatan Lingkungan
Unit III Upaya Kesehatan Ibu , Anak & KB
Unit IV Upaya Pencegahan Penyakit Menular
Unit V Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
Unit VI Upaya Pengobatan Dasar
Unit VII Upaya Pengembangan Kesehatan
Puskesmas Pembantu
Tabel 3.2 : Unit Kerja, Kategori SDM Tenaga Kesehatan dan Kegiatan yang di Laksanakan.
Unit Kerja
Ruang Poli Umum
Ruang Poli Gigi
Ruang Promkes
Kategori SDM
Kegiatan Utama
Dokt Do kter er Umum Umum
Anam Anamne nesa sa,, Pemer Pemerik iksa saan an Fisi Fisik, k, Tin Tinda daka kan n Ter Terte tent ntu, u, Observasi dan Terapi.
Perawat
Memanggil Pasien, Pemeriksaan Observasi dan Terapi
Dokter Gigi
Anamnesa, Pemeriksaan gigi, Tindakan Tertentu, Observasi dan Terapi.
Perawat Gigi
Persiapan Alat, Pendamping saat periksa, Pendamping saat periksa, Membersihkan alat.
Perawat/
Tanya Ja Jawab, Pe Penyuluhan, Ko Konsultasi, de demonstrasi.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Tanda Vital,
20
Sanitarian
Ruang Kartu
Perawat
Tanya Jawab dengan pasien, Membuat status pasien.
Ruang Obat
Farmasi
Pelayana resep pemakaian obat.
Ruang Poli KIA
Bidan
Anamnesa, Penimbangan Ibu dan Pemeriksaan Fisik, Tindakan Tertentu. Tertentu.
Ruang Poli KB
Bidan
Anamnesa, Pe Penimbangan Ib Ibu, Pe Pemeriksaan Fi Fisik, Tindakan Tertentu.
Ruang Pojok Gizi
TPG
Penimbangan Berat Penyuluhan Gizi.
Ruang Poli Imunisasi
Bidan
Anamnesa, Pe Pemeriksaan Fi Fisik, Tindakan Im Imunisasi.
Ruang Poli TB Paru
Perawat
Anamnesa, Pemberian Obat OAT, Penyuluhan Tentang TB paru.
Ruang Tata Usaha
SKM
Administrasi, Arsip Arsip dan Surat Menyurat,
Sarjana Ekonomi
Keungan
SLTA
Kepegawaian
pasien,
Penyuluhan
Badan,
tentang
Tanya
Jawab,
3.3. Alur Pelayanan Puskesmas Binjai Estate PASIEN
LOKET PENDAFTARAN
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Anak,
21
RUANG
TINDAKAN
RUANG PEMERIKSAAN
RUANG
LABOTARORIUM
RUJUKAN
OBAT
PULANG
RUMAH SAKIT
3.2.1 Penanggung Jawab Puskesmas
Memp Me mpun unya yaii
tugas tugas
memi memimp mpin in,,
mengu menguas asai ai
dan
meng mengkoo koord rdin inas asii
ke kegi giat atan an
Puskesmas yang dapat dilakukan dalam jabatan struktural dan jabatan fungsional. Criteria Kepala Kep ala Puskes Puskesmas mas adalah adalah Dokter Dokter,, Dokter Dokter Gigi Gigi atau atau tenaga tenaga keseha kesehatan tan dengan dengan lat latar ar belakang pendidikan kesehatan masyarakat dan status Pegawai Negeri Sipil (PNS).
3.2.2 Unit Urusan Tata Usaha
Mempunyai Mempun yai tugas di bidang kepegawaian, kepegawaian, keuangan, keuangan, perlengkapan, perlengkapan, dan surat meny me nyur urat at se sert rtaa penc pencac acat atan an dan dan pela pelapo pora ran n ya yang ng be bert rtan angg ggun ung g ja jawa wab b memb memban antu tu
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
22
penanggung jawab Puskesmas dalam pengelolaan : Data dan informasi, perencanaan dan penilaian, keuangan, umum dan kepegawaian. 3.2.3 Unit I (Promosi Kesehatan)
Upaya promosi kesehatan yang dilaksanaka dilaksanakan n Puskesmas Puskesmas Binjai Estate Estate berupa penyuluhan perorangan dan kelompok. Bagian promosi kesehatan ini melakukan tugas menyebarkan informasi dan kegiatan. Kegiat Keg iatan an pentin penting g dalam dalam bidang bidang keseha kesehatan tan melalu melaluii penyulu penyuluhan han perora peroranga ngan n di dalam dal am gedung gedung puskes puskesmas mas dan penyul penyuluha uhan n kelomp kelompok ok di Posyand Posyandu, u, Poslan Poslansi sia, a, Usaha Usaha Kesehatan Sekolah di Tingkat TK, SD, dan SLTP SLTP di luar gedung puskesmas.
3.2.4 Unit II (Upaya Kesehatan Lingkungan)
Dalam upaya melakukan tugas kesehatan lingkungan atau yang sering ser ing kita kita kenal kenal dengan dengan ist istil ilah ah “KESLI “KESLING” NG” yang yang dilakuk dilakukan an baik baik di dalam dalam gedung gedung maupun diluar gedung. Tujuan :
Meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang menjangkau seluruh masyarakat,.
Meningkatkan cakupan masyarakat yang memperoleh bantuan pembiayaan kesehatan.
Sasaran :
Daerah yang masyarakat rawan air bersih.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
23
Daerah yang rawan penyakit menular.
Daerah pencontohan dan pemukiman baru.
Tempat-tempat umum seperti terminal, pasar swalayan dan lain-lain.
Kegiatan :
Pengg Pen gguna unaan an air air be bers rsih ih da dan n pe pemb mbua uata tan n WC ya yang ng meme memenu nuhi hi sy syar arat at kesehatan.
Hygiene dan sanitasi tempat tinggal yang mencakup : 1) Mendata Mendata pembuangan pembuangan sampah sampah dan dan sarana sarana jamban jamban keluar keluarga. ga. 2) Mendat Mendataa sara sarana na air minum. minum. 3) Mengadakan Mengadakan penyuluhan penyuluhan tentang tentang kesehatan kesehatan lingkungan. lingkungan. 4) Mendemonstr Mendemonstrasikan asikan tentang tentang sumur sumur yang yang baik untuk untuk kesehatan kesehatan.. 5) Hygien Hygienee dan sanitasi sanitasi lingkun lingkungan, gan, berupa berupa pengawa pengawasan san kesehat kesehatan an tempat-tempat umum serta tempat pengolahan dan penyajian.
Tabel 3.3 : Distribusi Jamban Keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate JAMBAN NO
1
JML PENDUDUK
29.484
%
Jumlah
Memenuhi
Tidak Memenuhi
Syarat
Syarat
3003
56
3059
98
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Keterangan :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
24
Dari data diatas dapat dilihat bahwa jamban yang memenuhi syarat hanya 300 3 jamban, dan yang tidah memenuhi memenuhi syarat 56 jamban.
Tabel 3.4 : Distribusi Sarana Air Bersih di Wilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate NO
JENIS SUMUR
JML PDDK
JML MMNHI SUMUR SYARAT
1
Sumur Gali
29.484
1595
1532
TIDAK MMNHI SYARAT 63
2
Kemasan
29.484
365
365
0
100
3
PAM
29.484
220
220
0
100
%
96
Sumber : Puskesmas Binjai Estate Keterangan :
Dari Da ri data data diat diatas as dapa dapatt dili diliha hatt ba bahw hwaa pa pada da umum umumny nyaa masy masyar arak akat at menggunakan Sarana Air Bersih yang memenuhi syarat. 3.2.5 Unit III (Upaya kesehatan Ibu dan Anak, KB dan pelayanan Posyandu) 3.2.5.1 Pelayanan Kesehatan Ibu (Hamil, Bersalin, Nifas) dan Anak
Upaya kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, bayi, dan balita serta anak pra sekolah yang menjadi tanggung jawab Puskes Pus kesmas mas,, dalam dalam rangka rangka mening meningkat katkan kan keseha kesehatan tan serta serta keseja kesejahte hteraa raan n bangsa bangsa pada umumnya.
Pelayanan kesehatan ibu hamil oleh tenaga kesehatan selama masa kehamilannya disebut pelayanan antenatal dengan titik berat pada pelayanan yang bersifat promotif dan
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
25
preventif yaitu pelayanan antenatal minimal 5T yaitu : Timbangan, T Tensi, ensi, Tinggi Tinggi Fundus, Tablet Fe, dan Imunisasi tetanus Toxoid. Toxoid.
Cakupan kunjungan pelayanan antenatal ini dapat dipantau melalui cakupan K1 dan K4. a. K1 (Ku (Kunj njun ungan gan Baru Baru Ibu Ibu Ham Hamil il))
K1 adalah kontak ibu hamil yang pertama kali dengan petugas kesehatan untuk mendapatkan mendapatkan pemeri pemeriksaan ksaan kesehatan seorang ibu hamil sesuai standar pada trimester I kehamilan, dimana usia kehamilan satu sampai dua belas minggu dengan jumlah kunjungan minimal satu kali.
b. K4 (Kunju (Kunjungan ngan keempat keempat yang lebih) lebih)
K4 adalah kontak ibu hamil dengan tenaga kesehatan yang keempat atau lebih untuk pelayanan antenatal sesuai standar yang ditetapkan yaitu pada trimester III kehamilah, dimana usia kehamilan sudah mencapai 28-36 minggu dan sesudah minggu ke 36, dengan dua kali kunjungan.
Dan cakupan kunjungan ibu hamil K1 dan K4 dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 3.5 : Laporan KIA Wilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari - Desember 2017 No Keterangan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Okt
Nov Des
26
JLH
1
Jumlah kunjungan kunju ngan K1 ibu hamil
48
54
56
65
52
48
109
64
51
67
53
58
725
2
Jumlah kunjungan kunju ngan K4 ibu hamil
38
38
50
60
69
48
95
47
63
59
59
54
678
3
Jumlah persalinan oleh tenaga kesehatan, termasuk didampingi tenaga kesehatan
35
33
46
53
74
46
84
58
77
70
64
56
696
4
Jum Jumlah lah ba bay yi lahir mati
0
1
1
0
0
1
0
0
0
0
0
0
3
5
Jumlah persalinan dgn komplikasi
2
1
1
2
3
3
8
2
3
4
6
10
45
6
Jumlah kunjungan neonatus (KN1)
35
24
46
53
74
46
84
58
77
70
64
56
687
7
Jumlah kunjungan nifas nifas lengka lengkap p (KF)
24
28
27
31
49
51
76
54
64
73
65
50
583
8
Pemberian Fe
38
38
50
60
69
48
95
47
63
59
59
54
678
9
Pemberian vitamin A
35
33
44
53
74
45
84
58
77
70
64
55
692
10
Asi Eksklusif
38
11
4
5
0
2
7
6
3
2
3
3
84
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Keterangan :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
27
Dari data tabel diatas jumlah ibu hamil dari bulan Januari sampai Desember pada Tahun 2017 mencapai mencapai 725 orang, cakupan K1 pada tahun tahun 2017 adalah 725 orang ibu hamil, sedangkan cakupan K4 pada tahun 2017 mencapai 678 orang.
3.2.5.2 Pelayanan Pelayanan Keluarga Berencana Berencana (KB)
Keluarga Berencana (KB) merupakan suatu program pemerintah yang dirancang
un untu tuk k menye menyeim imban bangka gkan n antar antaraa ke kebu butu tuha han n da dan n ju juml mlah ah pe pendu ndudu duk. k. Pr Prog ogra ram m keluarga keluar ga berencana berencana oleh pemerintah pemerintah adalah agar keluarga keluarga sebagai sebagai unit terkecil kehidu keh idupan pan bangsa bangsa dihara diharapka pkan n meneri menerima ma Norma Norma Keluar Keluarga ga Kecil Kecil Bahagi Bahagiaa dan Sejahtera (NKKBS) yang berorientasi pada pertumbuhan yang seimbang. Gerakan Keluarga Berencana Nasional Indonesia telah berumur sangat lama yaitu pada tahun tah un 70-an 70-an dan masyar masyaraka akatt dunia dunia mengan menganggap ggap berhas berhasil il menuru menurunkan nkan angka angka kelahiran yang bermakna. Perencanaan jumlah keluarga keluarga dengan pembatasan yang bisa dilakukan dengan penggunaan alat-alat kontrasepsi atau penanggulangan kelahiran seperti kondom, spiral, IUD, dan sebagainya.
Keluarga Berencana adalah penggunaan cara-cara mengatur kesuburan agar menjarangkan kelahiran selanjutnya untuk mencapai tujuan tertentu.
Adapun beberapa jenis alat kontrasepsi, antara lain :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
28
1. Pil (biasa (biasa dan dan menyusui) menyusui) yang yang mempunyai mempunyai manfaat manfaat tidak menggangg mengganggu u hubungan hubungan seksual dan mudah dihentikan setiap saat. Terhadap kesehatan resikonya sangat kecil. 2. Sunt Suntik ikan an (1 Bula Bulan n dan dan 3 Bula Bulan) n) sa sang ngat at ef efek ekti tiff (0 (0,1 ,1-0 -0,4 ,4 ke keha hami mila lan n pe perr 10 100 0 perempuan) selama tahun pertama penggunaan. Alat kontrasepsi suntikan juga mempuny mem punyai ai keuntun keuntungan gan sepert sepertii klien klien tidak tidak perlu perlu menyim menyimpan pan obat obat sunti suntik k dan jangka pemakaiannya bias dalam jangka panjang. 3. Implan Implan (susuk) (susuk) yang merupak merupakan an alat kontrase kontrasepsi psi yang digunak digunakan an dilengan dilengan atas bawah kulit dan sering digunakan pada tangan kiri. Keuntungannya daya guna tinggi, tidak mengganggu produksi ASI dan pengembalian tingkat kesuburan yang cepat setelah pencabutan. 4. AKDR AKDR (A (Ala latt Kontr Kontras aseps epsii Dala Dalam m Rahi Rahim) m) meru merupak pakan an al alat at kontr kontras aseps epsii ya yang ng digunakan dalam rahim. Efek sampingnya sangat kecil dan mempuyai keuntungan efektivitas dengan proteksi jangka panjang 5 tahun dan kesuburan segera kembali setelah AKDR diangkat.
5. Kond Kondom om,, meru merupak pakan an se selu lubu bung ng/s /sar arun ung g ka kare rett yang yang dapat dapat te terb rbua uatt dari dari be berb rbag agai ai bahan diantaranya lateks (karet), plastik (vinil) atau bahan alami (produksi hewani) yang dipasang pada penis saat berhubungan seksual. Manfaatnya kondom sangat efektif bila digunakan dengan benar dan murah atau dapat dibeli secara umum. 6. Tubek ubekto tomi mi ad adal alah ah pros prosed edur ur beda bedah h mini mini un untu tuk k memo memoto tong ng,, meng mengik ikat at at atau au memasa mem asang ng cincin cincin pada salura saluran n tuba tuba fal fallop lopii untuk untuk menghe menghenti ntikan kan fertil fertilisa isasi si
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
29
(kesub (ke subura uran) n) seoran seorang g peremp perempuan. uan. Manfaa Manfaatny tnyaa sangat sangat efekti efektif, f, baik baik bagi klien klien apabila kehamilan akan terjadi resiko kesehatan yang serius dan tidak ada efek samping dalam jangka panjang.
7. Vasek ekttomi adalah prosedur klinik untuk menghentikan kapasitas pria dengan jalan melakukan okulasi vasa deferensia sehingga alur transportasi sperma terhambat dan proses fertilasi (penyatuan dengan dengan ovum) ovum) tidak terjadi.
Tujuan Keluarga berencana (KB) :
Tujuan umum
Mening Men ingkat katkan kan keseja kesejahte hteraa raan n ibu, ibu, anak anak dalam dalam rangka rangka mewuju mewujudka dkan n NKKBS NKKBS (Norma (Normall Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang se seja jaht hter eraa
de deng ngan an
menge mengend ndal alik ikan an
ke kela lahi hira ran n
se sekal kalig igus us
menj menjam amin in
te terk rken enda dali linya nya
pertambahan penduduk.
Tujuan khusus
Meningkatkan jumlah penduduk untuk menggunakan alat kontrasepsi.
Menurunnya jumlah angka kelahiran bayi.
Meningkatnya kesehatan keluarga berencana dengan cara penjarangan kelahiran
Sasaran :
PUS, ibu hamil dan ibu menyusui.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
30
Kegiatan KB :
a) Member Memberika ikan n penyul penyuluha uhan n dan penera peneranga ngan n tentang tentang KB dengan usahausahausaha terpadu. b) Memberikan layanan kontrasepsi pada akseptor KB dalam bentuk IUD, pil, kondom, kond om, suntikan, KONTAP, KONTAP, dan susuk. c) Meneri Menerima ma aksepto akseptorr dan calon aksept akseptor or yang diruju dirujuk k dari pos-pos pos-pos KB dan Posyandu wilayah kerja Puskesmas. d) Memoti Memotivas vasii calon calon akseptor akseptor dan aksept akseptor or KB agar menjad menjadii motiva motivator tor KB. e) Melayani konsultasi kemandulan dan konsultasi KONTAP.Membuat laporan kegiatan KB bulanan, triwulan dan tahunan.
Tabel 3.6 : Jumlah Kunjungan KB Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari - Desember Tahun 2017
No
Bulan
1
Januari
2
Februari
3
Maret
4
April
5
Mei
6
Juni
7
Juli
8
Agustus
9
September
Baru/ Lama
Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama Baru Lama
ALAT KONTRASEPSI Jumlah
Iud 0 0 0 0 0 0 4 0 0 0 3 0 4 0 8 2 6 0
Implant 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 17 18 0 0 16 0
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Mow 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Suntikan 6 15 6 14 5 13 2 6 0 0 0 0 7 12 5 2 2 15
Pil 8 16 8 10 7 16 11 8 9 15 8 12 9 19 6 18 3 17
Kondom 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 31 17 28 12 29 17 14 9 15 11 12 37 49 19 35 27 32
31
No
Bulan
10
Oktober
11
November
12
Desember
Baru/ Lama
ALAT KONTRASEPSI Jumlah
Baru Lama Baru
Iud 1 0 4
Implant 0 0 2
Mow 0 0 0
Suntikan 4 9 3
Pil 3 11 0
Kondom 1 0 0
9 20 9
L Baam rua Lama
2 2 0
0 0 0
0 0 0
111 9
125 13
0 0 0
268 22
3.2.5.3 Posyandu Posyandu ( Pos Pelayanan Pelayanan Terpadu Terpadu ) Pengertian
Adalah suatu forum komunikasi, alih tehnologi dan pelayanan kesehatan masyarakat yang mempunyai nilai strategis untuk pengembangan sumber daya manusia sejak dini. Posyandu juga merupakan tempat kegiatan terpadu antara program Keluarga Berencana – Kesehatan di tingkat desa.
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan dan keluarga berencana. Posyandu adalah pusat pelayanan keluarga berencana dan kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat dengan dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam rangka pencapaian NKKBS.
Posyandu merupakan suatu wadah pusat kegiatan pemberian pelayanan kesehatan dan KB yang terpadu tingkat desa.
Sasaran : Bayi, ibu hamil, ibu menyusui dan PUS (Pasangan Usia Subur).
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
32
Tujuan : 1) Mempercepat Mempercepat penuruna penurunan n angka kematian kematian bayi, bayi, balita balita dan angka kelahira kelahiran. n. 2) Meningkatak Meningkatakan an pelayanan pelayanan kesehat kesehatan an ibu untuk untuk menurun menurunkan kan IMR. IMR. 3) Mempercepat Mempercepat diteri diterimanya manya NKKBS NKKBS (Norma (Norma Keluarga Keluarga Kecil Kecil Bahagia). Bahagia). 4) Peni Pening ngka kata tan n dan dan pemb pembin inaa aan n pera peran n se sert rtaa masy masyar arak akat at da dala lam m ra rang ngka ka al alih ih teknologi suakelola usaha-usaha kesehatan masyarakat. 5) Meni Meningk ngkat atka kan n kemam kemampu puan an masy masyar arak akat at un untu tuk k menge mengemb mbang angka kan n ke kegi giat atan an kesehatan dan kegiatan lain yang menunjang sesuai kebutuhan. 6) Pe Pend ndeka ekata tan n da dan n pe peme mera rata taan an pe pela laya yana nan n ke kese seha hata tan n pa pada da masy masyar arak akat at dalam dalam usaha meningkatkan cakupan penduduk dan geografi.
Menurut tingkatnya Posyandu dibagi 4 strata : 1) Pratama, Pratama, kegiatan kegiatan posyandu posyandu strat strataa ini belum mantap dan belum belum terat teratur ur tiap tiap bulannya, juga terbatas dalam jumlah kader. 2) Madya, kegiata kegiatan n posyandu strata strata ini ini delapan delapan kali dalam dalam setahun, setahun, mempunyai mempunyai kader sebanyak 5 sebanyak orang dengan cakupan yang masih rendah dengan adanya dana sehat. 3) Purnama, Purnama, kegiatan kegiatan posyandu posyandu strata strata ini lebih lebih dari delapan delapan kali dalam dalam setahun setahun dengan kader lebih dari 5 orang dengan cakupan baik dan telah memiliki dana sehat. 4) Mandiri, Mandiri, kegiatan kegiatan posyandu posyandu strata strata ini sebanyak sebanyak dua belas belas kali kali dalam setahun setahun dengan kader lebih dari 5 orang, cakupan baik dan dana sehat sudah tersedia untuk lebih dari 50% KK.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
33
Pelayanan Posyandu dilakukan dengan pola 5 meja, meja, yaitu : o
Meja I
: Pendaftaran
o
Meja II
: Penimbangan bayi dan balita
Meja III
: Pengisian KMS
o
Meja IV
: Penyuluhan perorangan
o
Meja V
: Pe Pelayanan te tenaga ker kerja pr professional me meliputi KI KIA, KB KB,
o
Imunis Imu nisasi asi dan pengoba pengobatan tan dan pelayan pelayanan an lai lain n sesuai sesuai dengan dengan kebutuh kebutuhan an setempat.
Penyuluhan Penyul uhan perorangan perorangan yang diberikan diberikan antara antara lain : 1) Mengenai Mengenai balita balita berdasarkan berdasarkan hasil hasil penimbangan penimbangan berat berat badan yang yang diikuti diikuti pemberian makanan, oralit dan vitamin A dosis tinggi. 2) Mengenai Mengenai gizi, kesehata kesehatan n diri, perawatan perawatan payudara, payudara, ASI eksklusif eksklusif dan P2P P2P terhadap ibu hamil dan menyusui. 3) Menjad Menjadii pesert pesertaa KB lestari lestari,, pember pemberian ian kondom, kondom, pil ulanga ulangan n atau atau tablet tablet busa.
Bentuk kegiatan Posyandu
Beberapa kegiatan diposyandu diantaranya terdiri dari lima kegiatan Posyandu (Panca Krida Posyandu), antara lain: 1) Kesehatan Ibu dan Anak
Pemeliharaan kesehatan ibu hamil, melahirkan dan menyusui, serta bayi, anak balita dan anak prasekolah
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
34
Memberikan nasehat tentang makanan guna mancegah gizi buruk karena kekurangan protein dan kalori, serta bila ada pemberian makanan tambahan vitamin dan mineral
Pemberian nasehat tentang perkembangan anak dan cara stimilasinya
Penyuluhan kesehatan meliputi berbagai aspek dalam mencapai tujuan program KIA.
2) Keluarga Berencana
Pelayanan keluarga berencana kepada pasangan usia subur dengan perhatian khusus kepada mereka yang dalam keadaan bahaya karena melahirkan anak berkali-kali dan golongan ibu beresiko tinggi
Cara-cara penggunaan pil, kondom dan sebagainya
3) Immunisasi
Imunisasi tetanus toksoid 2 kali pada ibu hamil dan d an BCG, DPT 3x, polio 3x, d dan an campak 1x pada bayi.
4) Peningkatan gizi
Memberikan pendidikan gizi kepada masyarakat
Memberikan makanan tambahan yang mengandung protein dan kalori cukup kepada anak-anak dibawah umur 5 tahun dan kepada ibu yang menyusui
Memberikan kapsul vitamin A kepada anak-anak dibawah umur 5 tahun
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
35
5) Penanggulangan Diare Lima kegiatan Posyandu selanjutnya dikembangkan menjadi tujuh kegiatan Posyandu (Sapta Krida Posyandu), yaitu:
1. Kese Keseha hata tan n Ibu Ibu da dan n Anak Anak 2. Kelu Keluar arga ga Bere Berenc ncan anaa 3. Immunisasi 4. Peni Pening ngka kata tan n gizi gizi 5. Pe Penan nangg ggul ulan anga gan n Di Diar aree 6. Sanitasi Sanitasi dasar dasar. Cara-cara Cara-cara pengadaan pengadaan air bersih, bersih, pembuan pembuangan gan kotoran kotoran dan air limbah yang benar, pengolahan makanan dan minuman 7. Pe Penye nyedi diaan aan Obat Obat esse essens nsia ial. l.
Alasan Pendirian Posyandu
Posyandu didirikan karena mempunyai beberapa alasan sebagai berikut: 1) Posyandu dapat memberikan pelayanan kesehatn khususnya dalam upaya pencegahan penyakit dan PPPK sekaligus dengan pelayanan KB. 2) Posyandu dari masyarakat untuk masyarakat dan oleh masyarakat, sehingga menimbulkan rasa memiliki masyarakat terhadap upaya dalam bidang kesehatan dan keluarga berencana (Effendi, 1998).
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
36
Penyelenggara Posyandu
1) Pelaksana kegiatan, adalah anggota masyarakat yang telah dilatih menjadi kader kesehatan setempat dibawah bimbingan Puskesmas 2) Pengelola posyandu, adalah pengurus yang dibentuk oleh ketua RW yang berasal dari keder PKK, tokoh masyarakat formal dan informal serta kader kesehatan yang ada di wilayah tersebut (Effendi, 1998). Lokasi / Letak Posyandu
Syarat lokasi/letak yang harus dipenuhi meliputi: 1) Berada di tempat yang mudah didatangi oleh masyarakat 2) Ditentukan oleh masyarakat itu sendiri 3) Dapat merupakan lokal tersendiri 4) Bila tidak memungkinkan dapat dilaksanakan di rumah penduduk, balai rakyat, pos RT/RW atau pos lainnya.
Pelayanan Kesehatan Di Posyandu
Adapun pelayanan kesehatan yang dijalankan oleh posyandu meliputi: 1) Pemeliharaan kesehatan bayi dan balita
a) Penimbangan bulanan b) Pemberian tambahan makanan bagi yang berat badannya kurang
c) Immunisasi bayi 3-14 bulan
d) Pemberian orlit untuk menanggiulangi diare
e) Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
37
2) Pemeliharaan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui, dan pasangan usia subur
a) Pemeriksaan kesehatan umum b) Pemeriksaan kehamilan dan nifas
c) Pelayanan peningkatan gizi melalui pemberian vitamin dan tablet besi
d) Immunisasi TT untuk ibu hamil
e) Penyuluhan kesehatan dan KB
f) Pemberian alat kontrasespsi KB
g) Pemberian oralit pada ibu yang terkena diare
h) Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama
i) Pertolongan pertama pada kecelakaan (Effendi, 1998).
Dalam pelaksanaan tugasnya kader pada posyandu selalu didampingi oleh tim dari Puskesmas, seperti pada pelaksanaan pada meja IV IV,, apabila kader menemui masalah kesehatan, kader harus berkonsultasi pada petugas kesehatan yang ada, masalah tersebut dapat berupa:
a) Balita yang berat badanya tidak naik tiga kali berturut-turut. b) Balita yang berat badanya di bawah garis merah.
c) Balita yang sakit; batuk, sukar bernafas, demam d emam dan sakit telinga.
d) Balita yang mencret.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
38
e) Anak yang menderita buta senja atau mata keruh.
f) Balita dengan penyimpangan tumbuh kembang atau perkembangan terlambat.
g) Ibu yang pucat, sesak nafas, bengkak kaki terutama ibu hamil.
h) Ibu hamil yang menderita perdarahan, pusing kepala yang terus menerus (Depkes RI-Unicef, 2000).
Dukungan Dari Puskesmas/ Petugas Kesehatan
Memberikan pelatihan kepada kader yang terdiri dari:
1) Aspek komunikasi. 2) Tehnik berpidato. 3) Kepemimpinan yang mendukung Posyandu. 4) Proses pengembangan. 5) Tehnik Tehnik pergerakan peranserta masyarakat. 6) Memberikan pembinaan pada kader setelah kegiatan Posyandu berupa:
Cara melakukan pendataan / pencatatan.
Cara meningkatkan kemampuan kader dalam menyampaikan pesan kesehatan pada masyarakat.
7) Memotivasi Memotivasi untuk untuk meningkat meningkatkan kan keaktifan keaktifan kader dalam dalam kegiatan kegiatan Posyandu. Posyandu.
Nama Dan Lokasi Posyandu Di wilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate No
1
NAMA POSYANDU POSYANDU
Melati Putih I
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
ALAMAT ALAMAT
Jl. Pringgodani Gg.Pu
39
2
Melati Pu Putih II II
Jl. Gunung Rinjani Blok III
3
Melati Putih III
Jl. Gunung Merapi Blok II
4
Melati Putih IV
Jl. Gunung Bendahara
5
Melati Putih V
Jl. Gunung Karang
6
Melati Putih VI
Jl. Gunung Kidul
7
Melati Pu Putih VI VII
Jl. Gunung jaya Wijaya
8
Melati Pu Putih VI VIII
Jl. Gunung jaya Wijaya
9
Melati Putih IX IX
Jl. Samanhudi Gg. Sentosa
10
Melati Putih X
Jl. Gunung Jaya Wijaya
11
Anggrek I
Jl. Samanhudi LK.I
12
Anggrek II
Jl. Samanhudi LK.II
13
Anggrek III
Jl. Samanhudi LK.III
14
Anggrek IV
Jl. Samanhudi LK.IV
15
Anggrek V
Jl. Samanhudi LK.V
3.2.6 Unit IV (Upaya Pencegahan Penyakit Menular)
Mempun Memp unya yaii tugas tugas mela melaks ksan anaka akan n ke kegi giat atan an pe pence ncega gaha han n dan pe pemb mber eran anta tasa san n penyakit menular yaitu : Imunisasi, TB paru. Berikut Tabel Tabel yang menunjukkan Sepuluh Penyakit Terbesar Terbesar di Puskesmas Binjai Estate: Tabel 3.7 : Penyakit Terbesar di Wilayah Kerja Binjai Estate Bulan Januari – Desember Tahun Tahun 2017
No 1 2 3 4 5
Penyakit Ispa Influenza Hipertensi DM Dispepsia
Jan 134 50 78 59 41
Feb 135 90 86 34 36
Mar 96 86 83 69 75
Apr 106 80 99 42 34
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Mei 155 71 153 95 79
Bulan Jun Jul 113 166 46 52 100 149 33 43 60 60
Ags 160 78 117 82 78
Sep 159 109 134 87 79
Okt 257 152 225 122 114
Nov 157 28 109 87 74
Des 140 40 124 85 59
40
Jml 1778 882 1457 837 789
6 7 8 9 10
Rheumatik Asma Peny.Kulit jamur Peny Peny.. Kuli Kulitt Alergi
0 10 15
67 11 21
18 14 17
35 14 27
46 24 40
30 16 20
36 20 23
31 21 24
18 20 15
72 20 40
39 13 20
32 9 19
341 192 281
7
26
14
13
39
24
17
12
17
18
5
11
110
TonsilitisSumber : 4Puskesmas 7 6 8 31 Binjai Estate
4
8
23
8
52
11
13
144
Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa Penyakit ISPA, ISPA, Influenza, Hipertensi merupakan tiga penyakit yang paling banyak di jumpai di Puskesmas Binjai Est Estate ate pada Tahun 2017. Penyakit Kulit Alergi adalah kasus yang paling sedikit. Program Imunisasi
Pengertian Imunisasi Imunis Imu nisasi asi adalah adalah suatu suatu proses proses untuk untuk mening meningkat katkan kan sistem sistem kekebal kekebalan an tubuh tubuh deng dengan an cara cara mema memasu sukk kkan an vaks vaksin in,, yakn yaknii vi viru russ at atau au ba bakt kter erii ya yang ng suda sudah h dilema dilemahka hkan, n, dibunuh dibunuh,, atau atau bagian bagian-ba -bagia gian n dari dari bakteri bakteri (virus (virus)) ter terseb sebut ut tel telah ah dimodifikasi. Vaksin dimasukkan ke dalam tubuh melalui suntikan atau diminum (oral). Setelah vaksin masuk ke dalam tubuh, sistem pertahanan tubuh akan bereaksi membentuk antibodi. Reaksi ini sama seperti jika tubuh kemasukan virus atau bakteri yang sesungguhnya sesun gguhnya.. Antibodi selanjutnya selanjutnya akan membentuk membentuk imunitas imunitas terhadap terhadap jenis virus atau bakteri tersebut. Imunisasi Imuni sasi sangat penting penting untuk melindungi melindungi bayi dari penyakit-penyakit penyakit-penyakit menular yang bahkan bisa membahayakan jiwa.
Sasaran :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
41
Bayi, balita, ibu hamil, anak sekolah dan PUS (pasangan usia subur) Tujuan
:
Menurunkan angka kesakitan dan kematian.
Mencegah terjadinya cacat pada bayi, anak, ibu hamil, dan pencegahan penyakit.
Tujuan dari imunisasi adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan mempertahankan status kesehatan seluruh rakyat diperlukan tindakan imunisasi sebagai tindakan preventif.
Jenis-jenis Imunisasi Berikut jenis-jenis imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah dan bisa didapat secara gras di Puskesmas atau Posyandu:
Jenis Vaksin
Keterangan
Vaksin BCG ( Bacillus Bacillus Calmette Guerin) Guerin) dapat diberikan sejak lahir. Imunisasi ini betujuan untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap BCG
penyakit tubercolocis (TBC). (TBC). Apabila vaksin BCG akan diberikan pada bayi di atas usia 3 bulan, ada baiknya dilakukan dulu uji tuberkulin. BCG boleh diberikan apabila hasil tuberkulin negatif. Vaksin Hepatitis B yang pertama harus diberikan dalam waktu 12 jam setelah bayi lahir, kemudian dilanjutkan pada umur 1 bulan dan 3 hingga
Hepatitis B 6 bulan. Jarak antara dua imunisasi Hepatitis B minimal 4 minggu. Imunisasi ini untuk mencegah penyakit Hepatitis B B.. Imunisasi Polio diberikan untuk mencegah poliomielitis yang bisa Polio DPT DP T
menyebabkan kelumpuhan. Vaksi aksin n DPT DPT ad adal alah ah vaks vaksin in ko komb mbin inas asii unt untuk uk menc menceg egah ah pe peny nyak akit it di dift fter eri, i,
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
42
pertusis (batuk rejan), dan tetanus. Ketiga penyakit ini sangat mudah menyerang bayi dan anak. Imunisasi DPT diberikan pada bayi umur lebih dari 6 minggu. Vaksin Vaksin DPT dapat diberikan secara simultan
(bersamaan) dengan vaksin Hepatits B. Ulangan DPT diberikan pada usia 18 bulan dan 5 tahun. Usia 12 tahun mendapat vaksin TT (tetanus) melalui program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Vaksin Campak-1 diberikan pada usia 9 bulan, lalu Campak-2 pada p ada usia Campak 6 tahun melalui program BIAS.
Dan berikut beberapa jenis vaksin penng namun belum diwajibkan oleh pemerintah:
Jenis Vaksin
Keterangan
Pemberian Vaksin Hib ( Haemophilus Haemophilus influenzae tipe influenzae tipe B) ditujukan untuk mencegah penyakit meningitis atau radang selaput otak. Vaksin Hib diberikan mulai usia 2 bulan dengan jarak p pemberian emberian Hib dari vaksin pertama ke vaksin lanjutannya adalah 2 bulan. Vaksin Vaksin ini dapat diberikan secara terpisah ataupun kombinasi dengan vaksin lain. Vaksin MMR diberikan untuk mencegah penyakit gondongan (mumps),, campak (measles (mumps) (measles), ), dan campak jerman (rubela (rubela). ). MMR MMR
dapat diberikan pada umur 12 bulan apabila belum mendapat imunisasi campak di umur 9 bulan. Umur 6 tahun diberikan imunisasi ulangannya.
Hepa He pati titi tiss A
Vak aksi sin n ini ini dire direko kome mend ndas asik ikan an pad padaa usia usia di diat atas as 2 ttah ahun un,, dibe diberi rika kan n
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
43
sebanyak 2 kali dengan interval 6 sampai 12 bulan. Vaksin Tifoid direkomendasikan untuk usia diatas 2 tahun. Tifoid Imunisasi ini diulang setiap 3 tahun. Apabila hingga usia di atas 1 tahun belum mendapatkan PCV, PCV, Pneumokokus (PCV)
maka vaksin diberikan sebanyak 2 kali dengan interval 2 bulan. Pada umur 2 hingga 5 tahun diberikan satu kali. Anak usia dibawah 8 tahun yang diimunisasi influenza untuk
Influenza
yang pertama kalinya direkomendasikan 2 dosis dengan jarak minimal 4 minggu.
Jadwal Imunisasi
Yang perlu diperhatikan bagi ibu adalah agar mengimunisasi anak sedini mungkin. Sebelum melahirkan, berkonsultasilah dengan dokter atau bidan mengenai jadwal imunisasi sehingga segera setelah bayi lahir dapat memperoleh imunisasi yang tepat. Selain itu, selalu tepat jadwal dalam mengimunisasi anak, ini untuk mendapatkan hasil yang efektif.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
44
Berikut diagram jadwal imunisasi yang tepat bagi Anak :
Manfaat Imunisasi
Manfaat untuk anak
Mencegah penderitaan yang disebabkan oleh penyakit, dan kemungkinan cacat atau cacat atau kematian.
Manfaat untuk keluarga
Menghilangkan kecemasan dan biaya pengobatan bila anak sakit. Mendorong keluarga kecil apabila si orang tua yakin bahwa anak-anak akan menjalani masa anak-anak dengan aman.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
45
Manfaat untuk orang tua
Yang disebut orang tua adalah mereka yang berusia di atas 55 tahun di mana kekebalan tubuhnya mulai menurun. Jadwal vaksinasi dewasa dapat dimajukan, misalnya menjadi 40 tahun, jika orang tua tersebut menderita diabetes (kencing manis) atau penyakit lainnya yang menyebabkan kekebalan tubuhnya menurun.
Manfaat untuk negara
Memperbaiki tingkat kesehatan, menciptakan bangsa yang kuat dan berakal sehat untuk melanjutkan pembangunan negara.
Manfaat untuk orang sekitar
Di lingkungan yang mayoritas telah diimunisasi, maka mereka yang belum diimunisasi biasanya juga terhindar dari penyakit yang sehubungan dengan imunisasi tersebut, karena memang di lingkungan tersebut tidak ada orang yang terjangkit penyakit tersebut. Oleh karena itu eradikasi atau menghilangkan sesuatu penyakit dari lingkungan tersebut, misalnya Polio dilakuakan tidak perlu mencapai 100 persen, jika yang diimunisasi telah mencapai 90 persen, maka telah dianggap berhasil.
Tabel 3.8 : Hasil Pelaksanaan Program Imunisasi di Wilayah Kerja Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari – Desember Tahun 2017 No
Program
Sasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
JLH
%
1 2
Imunisasi BCG Polio 1
Ran 709 709
49 50
49 52
46 57
44 48
86 80
52 52
55 53
52 58
54 54
71 74
47 40
46 46
648 664
91,3 93,6
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
46
3 4 5 6 7
Polio 2 Polio 3 Polio 4 Campak Hepatitis
709 709 709 709 709
50 50 49 49 48
50 51 52 49 33
50 48 52 53 44
46 52 46 36 54
59 47 41 32 86
61 46 39 35 54
54 43 35 45 59
48 35 34 41 59
49 37 35 32 72
51 51 40 45 70
50 52 48 51 41
54 50 46 43 43
621 562 517 511 663
87,5 79,2 72,9 72 93,5
8 9 10
B DPT Hb1 DPT Hb2 DPT Hb3
709 709 709
51 51 48
52 50 50
56 51 47
44 48 48
47 44 41
58 46 43
49 43 38
48 35 36
51 37 37
49 50 39
51 51 53
54 49 46
610 555 527
86 78,2 74,3
Keterangan :
Dari data diatas terlihat program imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate berjalan dengan baik, hampir semua program imunisasi mendekati target karena adanya kerjsama dari warga yang aktif mengikuti setiap kegiatan posyandu. Disarankan agar program imunisasi dapat seluruhnya mencapai target 100% mengingat pentingnya imunisasi bagi bayi dan balita untuk pencegahan penyakit. 3.2.6 3.2 .6
Unit Unit V (Up (Upay aya a Perb Perbai aikan kan Gi Gizi zi))
Nutrisi atau gizi adalah substansi organik organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, pemeliharaan kesehatan. Macam-macam Macam -macam Gizi Gizi Dan Fungsinya Fungsinya
Dalam kehidupan manusia sehari-hari, orang tidak terlepas dari makanan, karena makanan adalah salah satu persyaratan pokok untuk manusia, disamping udara (oksigen). Empat fungsi Empat fungsi pokok pokok makanan bagi kehidupan manusia adalah untuk : a. Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan / perkembangan serta mengganti jaringan tubuh yang rusak. b. Memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari. c. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang lain.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
47
d. Berperan didalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit. Agar makanan dapat berfungsi seperti itu maka makanan yang kita makan seharihari tidak hanya sekedar makanan. Makanan harus mengandung zat-zat tertentu sehingga memenuhi fungsi tersebut, dan zat-zat gizi ini disebut gizi. Dengan perkataan lain makanan yang kita makan sehari-hari harus dapat memelihara dan meningkatkan kesehatan. Ilmu yang mempelajari atau mengkaji masalah makanan yang dikaitkan dengan kesehatan ini disebut ilmu gizi. Batasan klasik mengatakan bahwa ilmu gizi ialah ilmu yang mempelajari nasib makanan sejak ditelah sampai diubah menjadi bagian tubuh dan energi serta diekskresikan sebagai sisa. (Achmad Djaeni, 1987). Dalam perkembangan selanjutnya ilmu gizi mulai dari pengadaan, pemilihan, pengolahan sampai dengan penyajian makanan tersebut. Dari batasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa ilmu gizi itu mencakup 2 komponen penting yaitu makanan dan kesehatan. untuk mencapai kesehatan yang optimal diperlukan makanan bukan sekedar makanan tetapi makanan yang mengandung gizi atau zatzat gizi. Zat-zat makanan yang diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan ini dikelompokkan menjadi 5 macam, yakni protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral. Fungsi-fungsi zat makanan itu antara lain sebagai berikut : a. Protein
Protein diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan (protein nabati) dan makanan dari hewan (protein hewani). Fungsi protein bagi tubuh antara lain : - membangun sel-sel yang rusak. Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
48
- membentuk zat-zat pengatur seperti enziim dan hormon. - membentuk zat inti energi (1 gram proteein kira-kira menghasilkan 4,1 kalori). b. Lemak
Lemak berasal dari minyak goreng, daging, margarin, dan sebagainya. Fungsi pokok lemak bagi tubuh ialah : - menghasilkan kalori terbesar dalam tubuuh manusia (1 gram lemak menghasilkan 9,3 kalori). - sebagai pelarut vitamin v itamin A,D,E,K. - sebagai pelindung terhadap bagian-bagiaan tubuh tertentu dan pelindung bagian tubuh pada temperatur rendah. c. Karbohidrat
Karbohidrat berdasarkan gugus penyusun gulanya dapat dibedakan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Fungsi karbohidrat adalah juga salah satu pembentuk energi yang paling murah, karena pada umumnya sumber karbohidrat ini berasal dari tumbuh-tumbuhan (beras, jagung, singkong, dan sebagainya) yang merupakan makanan pokok. d. Vitamin-vitamin
Vitamin dibedakan menjadi 2, yakni yakn i vitamin yang larut dalam air (vitamin (vitamin A dan B) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A,D,E,K). A,D,E,K). Fungsi masing-masing vitamin ini antara lain : 1. Vitamin Vitamin A berfungsi bagi pertumbuhan sel-sel epitel dan sebagai pengatur kepekaan rangsang sinar pada saraf dan mata. 2. Vitamin Vitamin B1 berfungsi untuk u ntuk metabolisme karbohidrat, keseimbangan air dalam Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
49
tubuh dan membantu penyerapan zat lemak oleh usus. 3. Vitamin B2 berfungsi dalam pemindahan rangsang sinar ke saraf mata dan enzim dan berfungsi dalalm proses oksidasi dalam sel-sel 4. Vitamin B6 berfungsi dalam pembuatan sel-sel darah dan dalam proses pertumbuhan dan dalam proses pertumbuhan serta pekerjaan urat saraf. 5. Vitamin Vitamin C berfungsi sebagai aktivator macam-macam fermen perombak protein dan lemak, dalam oksidasi dan dehidrasi dalam sel, penting dalam pembentukan trombosit. 6. Vitamin Vitamin D berfungsi mengatur kadar kapur dan fosfor dalam bersama-sama kelenjar anak gondok, memperbesar penyerapan kapur dan fosfor dari usus, dan mempengaruhi kerja kelenjar endokrin. 7. Vitamin E berfungsi mencegah perdarahan bagi wanita hamil serta mencegah keguguran dan diperlukan pada saat sel sedang membelah. 8. Vitamin Vitamin K berfungsi dalam pembentukan protrombin, yang berarti penting dalam proses pembekuan darah.
e. Mineral
Mineral terdiri dari zat kapur (Ca), zat besi (Fe), zat fluor (F), natrium (Na) dan chlor (Cl), kalium (K) dan iodium (I). Secara umum fungsi mineral adalah sebagai bagian dari zat yang aktif dalam metabolisme atau sebagai bagian penting dari struktur sel dan jaringan. Pe Perm rmas asal alaha ahan n gi gizi zi di Indo Indone nesi siaa meru merupa pakan kan masa masala lah h ya yang ng cu cukup kup be bera ratt dan kompleks, pada hakekatnya dikarenakan keadaan ekonomi yang kurang dan kurangnya pengetahuan tentang nilai gizi dari makanan yang ada. Penyakit-penyakit karena Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
50
kurangnya gizi di Indonesia adalah: defisensi protein kalori, defisiensi vitamin A dan defisi def isiens ensii yodium yodium (gondok (gondok dan kreati kreatin). n). Bebera Beberapa pa kegiata kegiatan n usaha usaha perbai perbaikan kan gizi gizi di Puskesmas Binjai Estate :
Mendata jumlah balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas. Melakukan Melak ukan survey survey terhadap terhadap keadaan gizi masyarakat masyarakat terutama gizi
balita.
Melaksanakan pemberian vitamin A.
Memberikan tablet penambah darah untuk mencegah dan mengobati anemia pada ibu hamil dan menyusui.
Status Gizi Balita Tabel 3.9 : Penilaian SKDN di Wilayah Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari - Desember Tahun 2017
NO
BULAN
S
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober
1802 2002 2002 2071 2069 2075 2099 2148 2101 2115
K 1738 1842 1891 2067 2069 2070 2094 2148 2101 2115
D 1464 1658 1283 1302 1400 1314 1374 1942 1418 1521
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
N 1297 1328 1142 1133 1190 1160 1174 1355 1213 1318
D/S % K/S % 81,2 82,8 63,4 62,8 67,6 63,3 65,4 90,4 67,4 71,9
96,4 92 94,4 99,8 100 99,8 99,7 100 100 100
N/D % 88,5 80 89 87 85 88,2 85,4 69,7 85,5 86,6
51
11 12
November 2149 2149 1572 Desember 2161 2161 1619 Sumber : Puskesmas Binjai Estate
1320 1362
73,1 74,9
100 100
83,9 84,1
Keterangan :
S
: Sem Semua ua bal balita ita yan yang g ada ada di daer daerah ah kelo kelomp mpok ok peni penim mbang bangan an..
K
: Sem Semua ua bal balita ita yan yang g ter terda dafftar dan dan mem mempu puny nyai ai KMS. KMS.
D
: Se Semua ba balita ya yang di ditimba ban ng bu bulan ini ini..
N
: Semua balita yang naik berat badannya.
D/ D/S S
: Pera Peran n ser serta m mas asya yarrakat akat..
N/S
: Efektivitas kegiatan.
K/S
: Cakupan program.
N/D
: Pencapaian Program Gizi
Pendistribusian Vitamin A
Vitam itamin in A di dibe beri rika kan n kepad kepadaa ba bali lita ta 2 ka kali li se seta tahu hun, n, ya yait itu u pa pada da bulan bulan Februar Febr uarii dan Agustus, Agustus, diberi diberikan kan di posyan posyandu du dan puskes puskesmas mas Binjai Binjai Estate Estate.. Sedangk Seda ngkan an Pember Pemberian ian Vit. A pada pada Bufas Bufas (Ibu (Ibu Nifas) Nifas) di berika berikan n setiap setiap kali kali dibutuhkan setiap bulannya. Demikian juga dengan pemberian Tablet Fe pada Ibu hamil , dilakukan setiap bulan sesuai kebutuhan. Hasil pendistribusian Vitamin A dan Tablet Tablet Fe tahun 2016 dapat dilihat pada table berikut : Tabel 3.10: Jumlah Pemberian Vit. A dan Tablet Fe Di Wilayah kerja Puskesmas Binjai Estate Tahun 2017 No
Jenis Kegiatan Kegiatan Jan
Feb
Mar
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
Apr
Pencapaian (Bulan) (Bulan) Mei Jun Jul Ags
Sep
Okt
Nov
52
Des
1.
1575
Pemberian
1772
Vitamin A pada 2.
Balita Pemberian Vit A
35
3.
Bufas Pemberian
38
32 38
44 50
53 60
74 69
46 48
84 95
57 47
77 63
70 59
64 59
tablet Fe
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Keterangan :
Darii tabel Dar tabel diatas diatas,, dapat dapat diliha dilihatt bahwa bahwa pencapa pencapaian ian distr distribu ibusi si vit vitami amin n A da dapat pat di dika kata taka kan n ba baik ik de denga ngan n rata rata-r -rat ataa (82%) (82%),de ,deng ngan an ta targ rget et SPM SPM (8 (83% 3%). ). Pemberian Pember ian tablet Fe penting penting untuk ibu hamil dapat dikatakan cukup dengan ratarata (86%). Pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas juga baik dengan rata-rata 92 %, dan disarankan agar pemberian vitamin vitamin A pada bufas dapat dipertahankan karena penting untuk kesehatan mata. Untuk pemberian tablet Fe agar petugas kesehatan melalui kader lebih aktif dalam mengajak para ibu tentang pentingnya Fe bagi ibu hamil sebagai pencegahan anemia ( kurang darah ) karena cadangan zat besi diperlukan untuk meningkatkan volume darah selama kehamilan dan sebagai sumber hemoglobin bagi pertumbuhan janin. 3.2.8 Unit VI (Upaya Pengobatan Dasar)
Bagian Bag ian pengoba pengobatan tan melaks melaksanak anakan an tugas tugas pem pemeri eriksa ksaan an secara secara fis fisik, ik, membua membuatt diagnosa penyakit dan memberikan pengobatan kepada pasien dengan pengobatab dasar yang ada di puskesmas. Kegiatan pengobatan ini juga dilaksanakan diluar gedung seperti pengobatan di posyandu.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
56 54
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
53
Dan bersifat insidential sesuai dengan kebijakan dari Dinas Kesehatan. Jumlah yang berkunjung ke puskesmas Binjai Estate dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.11 : Data Kunjungan Pasien di Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari – Desember Tahun Tahun 2017 NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
BULAN Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September
JUMLAH PASIEN UMUM 60 80 80 30 40 100 75 45 60
Oktober 100 November 100 Desember 120 JUMLAH 890 Sumber : Puskesmas Binjai Estate
BPJS 876 1031 1609 1631 1879 1328 2469 1963 1847
TOTAL 936 1.111 1.689 1.661 1.919 1.428 2.544 2.008 1.907
2372 2023 2766 21.794
2.372 2.123 2.886 22.684
Grafik. 3.1 : Data Kunjungan Pasien di Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari – Desember Tahun Tahun 2017
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
54
Keterangan :
Dari data diatas dapat dilihat bahwa kunjungan kun jungan pasien di Puskesmas Binjai Estate tahun 2017 untuk pasien Umum sebanyak 890 kunjungan, pasien BPJS sebanyak 22.684 kunjungan.
3.2.9 Unit VII (Upaya Kesehatan Pengembangan) 3.2.9.1 Upaya Kesehatan Usia Lanjut
Kesehatan Keseha tan Usia Lanjut adalah kesehatan kesehatan golongan golongan orang yang berusia berusia 68 tahun atau lebih secara jasmaniah, rohani, maupun sosial. Tujuann ujuannya ya untuk untuk mening meningkat katkan kan deraja derajatt kesehat kesehatan an dan mutu mutu kehidu kehidupan pan lanjut lanjut un untu tuk k masa masa tua tua yang yang ba bahag hagia ia da dan n be berd rday ayaa da dala lam m ke kehi hidu dupa pan n ke kelu luar arga ga da dan n masyarakat yang sesuai dengan keberadaannya. Kegiatan yang dilakukan dalam upaya kesehatan usia lanjut ini adalah : 1) Memberikan Memberikan penyuluh penyuluhan an tentang tentang hidup hidup sehat sehat di usia usia lanjut lanjut 2) Memberikan Memberikan penyuluh penyuluhan an tentang tentang makanan makanan sehat sehat di usia lanjut lanjut 3) Memeriksakan
ke kesseha hattan,
pengu guk kuran
tekan anaan
darah,
dan
penimbangan berat badan. 4) Memberikan Memberikan obat-obatan obat-obatan apabila apabila ditemukan ditemukan penyakit. penyakit.
Batasan-batasan usia lanjut
WHO membagi membagi lansi lansiaa berdas berdasark arkan an tingka tingkatan tan umur umur, yakni: yakni: usia usia perten pertengaha gahan n (middle age) antara 54-59 tahun, lanjut usia antara 75-90 tahun dan sangat tua (very old) diatas dia tas 90 tahun. tahun. Menuru Menurutt Prof. Prof. Dr. Dr. Koesoe Koesoemat mato o Setyone Setyonegor goro o membag membagii lanjut lanjut usia usia menjadi tiga bagian yakni umur 65 atau 70-75 tahun (young old), 75-80 tahun (old), dan
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
55
lebih dari 80 tahun (very old) (Nugroho, 2000). Sedangkan Hurlock (1980) membagi lanjut usia menjadi dua bagian yaitu usia lanjut dini berkisar antara usia 60-70 tahun dan usia lanjut mulai pada usia 70 tahun sampai akhir kehidupan. Posyandu Lansia
Sa Sala lah h satu satu ke kegi giat atan an pokok pokok puskes puskesma mass ad adal alah ah up upaya aya ke kese seha hata tan n us usia ia la lanj njut ut (Effendy (Ef fendy,, 1998). Maka berdasarkan berdasarkan kebutuhan kebutuhan lansia lansia terhadap terhadap pelayanan pelayanan kesehatan, kesehatan, puskesmas membuat program posyandu lansia Posyandu Posya ndu lansia lansia merupakan suatu wadah pelayanan pelayanan kepada lanjut usia usia di masyarakat masyarakat,, pembentukan dan pelaksanaannya oleh masyarakat yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup lansia dengan membantu lansia dalam memperoleh derajat kesehatan yang optimal, menemukan menem ukan secara dini penyakit pada lansia, lansia, sebagai wahana informasi informasi bagi lansia lansia dan keluar kel uarga ga dalam dalam memeli memelihar haraa dan mening meningkat katkan kan kesehat kesehatan an lansia lansia serta serta mening meningkat katkan kan partisipasi masyarakat dalam memelihara kesehatan lansia (Ismuningrum, 2001). Salah satu manfaat dari program posyandu lansia yang dirasakan oleh lansia terdapat pada artikel yang berjudul DIY: Provinsi Lansia oleh Suardiman (2001) menyatakan bahwa secara ideal untuk menuju kepada lansia yang mandiri, sejahtera dan bermanfaat yang perlu dipersiapkan secara dini oleh masing-masing individu itu sendiri dengan dukungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Kegiat Keg iatan an progra program m posyan posyandu du lansia lansia yang dilakuk dilakukan an Puskes Puskesmas mas Binjai Binjai Estate Estate berupa berupa pelayanan kesehatan seperti pengukuran tekanan darah, pemeriksaan kadar gula darah, as asam am ur urat at,, ko kole lest ster erol ol,, pe peng ngoba obata tan, n, konsu konsult ltas asii ke kese seha hata tan, n, pe peny nyul uluh uhan an kelom kelompo pok k lansia,serta pembinaan senam lansia.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
56
Tabel 3.12 :Data Posyandu Lansia di Puskesmas Binjai Estate Tahun 2017 No
Nama
Alamat
Jumlah
Laki-laki
Total
Perempuan
1.
Posyandu Melati Putih
Binjai Estate
10
50
60
2.
Senja Indah
Bhakti Karya
20
80
100
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Grafik. 3.2 : Data Posyandu lansia di Puskesmas Binjai Estate Bulan Januari – Desember Tahun Tahun 2017
Keterangan :
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
57
Darii data Dar data diatas diatas dapat dili dilihat hat bahwa jumlah jumlah lansia lansia Yang Yang ter terban banyak yak di posyandu lansia senja indah yaitu sebanyak 100 orang dan yang paling sedikit adalah lansia di melati Putih yaitu sebanyak 60 orang.
3.2.9.2
Usaha Kesehatan Sekolah
Usaha Usa ha keseha kesehatan tan sekola sekolah h atau atau UKS merupa merupakan kan usaha usaha yang yang dil dilaku akukan kan sekolah untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di kawasan lingkungan sekolah. UKS biasanya dilakukan di ruang kesehatan suatu sekolah. Menuru Men urutt Depkes Depkes RI (2006) (2006),, Usaha Usaha Keseha Kesehatan tan Sekola Sekolah h adalah adalah wahana wahana belajar mengajar untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat, sehingga meningkatkan menin gkatkan pertumbuhan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik yang harmonis dan optimal, agar menjadi sumber daya manusia yang y ang berkualitas. Tujuannya Tu juannya untuk menciptakan menciptakan kemampuan hidup sehat dan derajat derajat kesehatan kesehatan peserta didik serta memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukkan manusia seutuhnya. Kegiatannya meliputi :
Penyuluhan kesehatan kepada murid mengenai :
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Gizi Seimbang.
Imunisasi.
Penyakit-penyakit menular dan penyuluhan tentang Napza.
Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)
Mendidik, membina dokter kecil dan dokter remaja.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
58
3.2.9.3
Kesehatan Gigi dan Mulut.
Upaya kesehatan gigi dan mulut (UKGM) adalah upaya pokok yang menjadi beban puskesmas pembantu yang bertujuan untuk mencegah dampak pengobatan serta dapat diartikan pula kesehatan gigi dasar paripurna yang ditujukan pada individu, keluarga dan masyarakat berpenghasilan rendah khususnya kelompok masyarakat awam. Kegiatan-kegiatan Upaya Kesehatan Gigi dan mulut yang dapat dilaksanakan : Pemeri Pem eriksa ksaan, an, pengoba pengobatan tan dan perawa perawatan tan gigi, gigi, penamba penambalan lan dan
pencabutan gigi. Membuat rencana kerja dan laporan kegiatan.
Tabel 3.13 :Data Unit Pelayanan Dasar Kesehatan Gigi di Puskesmas Binjai Estate dari Bulan Januari – Desember Tahun 2017 NO 1
BULAN Januari
2
Februari
3
Maret
4
April
5
Mei
6
Juni
7
Juli
8
Agustus
TINDAKAN Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi
JUMLAH 14 43 13 69 33 3 50 2 34 1 48
Pencabutan Premedikasi
3 33
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
59
9
September
Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi Pencabutan Premedikasi
4 41 16 79 6 57
10
Oktober
11
November
Pencabutan Premediksi Sumber : Puskesmas Binjai Estate
4 55
12
Desember
PROGRAM TB PARU 1. Target Target kasus baru = BTA BTA (+) +E +Extra xtra Paru + RO (+) + TB Anak Pertahun : 476 x 29.484 orang = 137 orang 100.000
2. Target Target Kasus Baru MDR (TB RO) Pertahun :
137 x 12 = 16,4 % 100
PENCAPAIAN PROGRAM TB PARU TAHUN 2017
Pelayanan BTA (+)
RO (+)
Extra Paru
Sembuh
Kunjungan
57 orang
8 orang
29 orang
582 orang
Tahun 2017
3 orang
Sumber : Puskesmas Binjai Estate
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
60
BAB IV PERMASALAHAN DAN REKOMENDASI PEMECAHAN MASALAH Tabel 4.1: Analisis Masalah Program Kerja Puskesmas Binjai Estate Tahun 2017
NO
BAGIAN
MASALAH
Kader Posyandu
1
2
SASARAN/ TARGET/ SPM 100 %
PENCAP AIAN
SARAN/SOLU SI
100 %
Sudah sesuai antara jumlah kader dengan banyaknya warga di setiap lingkungan Perilaku Rumah tangga sehat sudah baik dan perlu untuk di pertahankan Disaran untuk mempertahanka n pencapaian ASI Eksklusif Kesadaran masyarakat untuk Prilaku Hidup Bersih dan Sehat sudah baik, namun harus tetap ditingkatkan dan di pertahankan.
PROMKES
KESLING
Rumah Tangga Sehat
65%
89%
Bayi ASI Eklusif
100%
98%
Jamban Sehat
100%
98%
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
61
3
KIA
4
PELAYANAN KB
5
6
7
8
UPAYA PERBAIKAN GIZI Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
Upaya pengobatan Upaya kesehatan usia lanjut
K4
95%
Persalinan yang di tolong tenaga kesehatan
90%
35%
84%
99%
37%
Akseptor KB
Pendistribusian vitamin A pada Anak Imunisasi
Disarankan untuk lebih meningkatkan pemantauan dan penyuluhan kepada ibu-ibu hamil Disarankan untuk memberikan penyuluhan tentang pentingnya pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan Sudah mencapai target, untuk itu di sarankan agar meningkatkan promotif dan persuasif terhadap masyarakat Sudah mencapai target dan perlu untuk di pertahankan.
85%
81%
100%
98%
Disarankan agar program imunisasi dapat ditingkatkan dengan meningkatkan promosi tentang pentingnya imunisasi.
94%
Disarankan untuk mempertahanka n kegiatan posyandu lansia
15 – 20% Posyandu Lansia
100%
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
62
9
10
Upaya kesehatan sekolah dan Upaya kesehatan Gigi Sekolah (UKS/UKGS)
Penyuluhan Dan pemeriksaan kesehatan Gigi
100%
100%
Disarankan untuk mempertahanka n meningkatkan pemberian penyuluhan
Upaya pembinaan kesehatan jiwa
Pasien Jiwa yang Mendapat Pelayanan Kesehatan Jiwa
100%
100%
Disarankan untuk mempertahanka n meningkatkan pelayanan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Upaya kesehatan wajib 1. Upaya promosi kesehatan didapatkan dari hasil posyandu aktif, penyuluhan
baik di lingkungan Posyandu, Poslansia, P oslansia, Usaha Kesehatan Sekolah di Tingkat TK, SD, S D, dan da n SLTP. SLTP. 2. Pencapaian kesehatan lingkungan seperti pengadaan jamban sudah hampir
100%. 3. Pencapaian pelayanan kesehatan ibu dan anak sudah hampir mencapai angka
nasional nasio nal yaitu 100%. Hal ini dikarenakan dikarenakan kunjungan Antenatal Antenatal (K4) sudah mencapai 86% dari target 100% dan K1 92% dari target target 100%.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
63
mencap ai target dapat dilihat dari pemberian 4. Perbaikan gizi masyarakat sudah mencapai Vitamin A pada anak yang mencapai 82% dari target 100%, sedangkan pada pemberian fe pada ibu mencapai 86%. 5. Up Upay ayaa pe penc ncega egaha han n dan pe pemb mber erant antas asan an pe peny nyaki akitt menu menula larr su suda dah h dapat dapat
dilaksanakan dengan baik dimana salah satunya tentang TB Paru. 6. Upaya pengobatan di Poli Umum Puskesmas Binjai Estate sudah berjalan
sesuai dengan Program Puskesmas Binjai Estate.
Upaya Kesehatan Pengembangan
Upaya Upa ya keseha kesehatan tan pengemb pengembang angan an yang yang dil dilaks aksanak anakan an di Puskesm Puskesmas as Binjai Binjai Estate pada bulan Januari - Desember tahun 2017 sudah hampir mencapai target semua program pengembangan seperti Posyandu, UKS, Lansia, Batra, dll. 5.2 Saran Upaya Kesehatan Wajib 1. Diharapkan upaya promosi kesehatan yang sudah hampir mencapai target
agarr tetap aga tetap dipert dipertaha ahankan nkan dan lebih lebih dit diting ingkat katkan kan lagi lagi sepert sepertii member memberika ikan n penyuluhan kesehatan kepada masyarakat demi tercapainya peningkatan kesehatan masyarakat itu sendiri. 2. Diharapkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader-kader
posyandu melalui program revitalisasi posyandu dan pelatihan kader. kader.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
64
Dihar harap apkan kan petug petugas as ke kese seha hata tan n di Puske Puskesm smas as Bi Binj njai ai Es Esta tate te da dapa patt le lebi bih h 3. Di memb me mber erik ikan an
pe penyu nyulu luha han n
tent tentan ang g
pe pent ntin ingny gnyaa
pe peme meri riks ksaa aan n
keseh kesehat atan an
ka kandu ndung ngan an se seca cara ra ruti rutin n pa pada da sa saat at hamil hamil guna guna memi memini nima mali lisi sirr ad adan anya ya komplikasi kehamilan yang dapat membahayakan jiwa ibu dan anak. 4. Diharapkan program KB aktif yang masih belum mencapi target ditingkatkan
kembali dengan cara petugas BKKBN melakukan sosialisasi tentang KB agar masyarakat menjadi lebih paham dan mengerti tentang tujuan program KB tersebut serta memilih program KB mana yang mau dipakai. 5. Dih Dihara arapkan pkan dalam dalam mengat mengatasi asi masala masalah h Gizi Gizi diperl diperlukan ukan pengeta pengetahuan huan dan
keterampilan yang memadai bagi petugas pelayanan kesehatan gizi. Selain usaha promotif dan edukatif dengan melibatkan partisipasi masyarakat luas juga harus menjadi bagian terpadu dari penanganan masalah gizi di Indonesia, agar tercapai Indonesia Sehat 2020. 6. Upaya kesehatan lingkungan yang sudah dicapai agar tetap dipertahankan dan
lebih ditingkatkan lagi. agar msyarakat dapat terhindar dari penyakit serta dibutuhkan juga peran serta aktif dari masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Dihara rapk pkan an kepa kepada da se semu muaa 7. Diha
petu petuga gass
pe pela laya yana nan n
ke kese seha hata tan n
ag agar ar le lebi bih h
memper mem perhat hatika ikan n status status keseha kesehatan tan masyar masyarakat akat tentan tentang g penyaki penyakitt menula menular r sehing seh ingga ga pencega pencegahan han penyaki penyakitt menula menularr cepat cepat ter terata atasi. si. Dan member memberika ikan n penyuluhan tentang pencegahan penyakit menular.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
65
8. Upaya kesehatan di Puskesmas Induk Binjai Estate sudah tercapai cukup baik,dan diharapka diha rapkan n kedep kedepanny annyaa dapat dit ditingka ingkatkan tkan lagi kinerja kinerja dala dalam m upaya pelayanan pengobatan sehingga sehingga dapat mengurangi angka angka kesakitan masyarakat. masyarakat.
Upaya Kesehatan Pengembangan
Upay Up ayaa ke kese seha hata tan n pe penge ngemb mban anga gan n ya yang ng su suda dah h di dila laks ksan anaka akan n ag agar ar le lebi bih h ditingkatkan lagi, dan disarankan upaya kesehatan pengembangan lainnya seperti upaya kesehatan kesehatan kerja dan upaya kesehatan olahraga agar kedepan dapat dijalankan dijalankan gu guna na mend menduk ukung ung penin peningka gkata tan n de dera raja jatt ke kese seha hata tan n se sert rtaa te terc rcap apai ainya nya ke kese seha hata tan n masyarakat yang menyeluruh.
Profl Puskesmas Binjai Estate 2017
66
View more...
Comments