Produksi Metil Ester Sulfonat
March 25, 2019 | Author: tovic-ul-fadhli-2323 | Category: N/A
Short Description
Download Produksi Metil Ester Sulfonat...
Description
PRODUKSI METIL ESTER SULFONAT
DESKRIPSI PROSES
Proses Pembuatan Metil Ester Sulfonat (MES)
Proses produksi surfaktan Metil Ester Sulfonat dilakukan dengan mereaksikan metil ester dengan pereaksi sulfonasi. Menurut Ghazali (2002), pereaksi tersebut antara lain oleum (larutan SO3 di dalam H2SO4) dan sulfur trioksida (SO3). Untuk menghasilkan kualitas produk terbaik, beberapa faktor yang perlu di perhatikan adalah rasio mol, waktu netralisasi, suhu reaksi, konsentrasi gugus sulfat yang ditambahkan , jenis dan konsentrasi katalis, serta pH dan suhu netralisasi. Jika proses ini dilakukan pada skala laboratorium (500 ml), maka maka di gunakan reaktor untuk mereaksikan metil ester minyak inti sawit sebagai bahan baku utama dengan reaktan natrium bisulfit. Selanjutnya proses produksi dilakukan secara batch, dengan rasio mol metil ester dan natrium bisulfit 1:1,5, suhu reaksi 100°C dan lama reaksi 4,5 jam. Proses dilanjutkan dengan pemurnian menggunakan methanol 30% pada suhu 50°C dengan lama reaksi 1,5 jam. Proses yang terakhir adalah netralisasi menggunakan NaOH 20% (Pore, 1976) dan modifikasi (Hidayat, 2005). Namun, yang harus diperhatikan setelah proses netralisasi dengan NaOH adalah terbentuknya produk samping reaksi sulfonasinya yang akan menghasilkan garam alkali sehingga dapat menurunkan biodegradabilitas dari surfaktan MES ini. Diagaram alir blok produksi Surfaktan MES dapat dilihat pada Gambar berikut.
SO3 ME Feed
Methyl Ester Sulfonation
Exaust Gas
Effluent Gas Treatment
Sulfonic Acid Methyl ester sulfonic acid digestion
Methanol 50% H2O2
Patented chemithon methyl ester sulfonic acid bleaching
Methanol
Methanol Recovery
Water
Methanol/ water 50% NaOH
Neutralization
Chemithon Turbo Tube Stripper/ Dryer MES
MES Product Finishing
Gambar 1 Diagram Alir Proses Produksi Surfaktan MES
Produksi metil ester sulfonat dalam skala industri terdiri dari 4 (empat) tahap yaitu: 1. tahap sulfonasi, 2. tahap pemucatan, 3. tahap netralisasi, dan 4. tahap pengeringan.
1. Tahap Sulfonasi
Proses sulfonasi merupakan proses dengan menggunakan pereaksi kimia yang mengandung gugus sulfat atau sulfit. Dimana pada proses pembentukan metil ester sulfonat, metil ester dapat direaksikan dengan gas SO3, óleum atau asam sulfat. MES diproduksi melalui proses sulfonasi metil ester dengan campuran SO3/udara. Reaksi pengontakkan SO3 dan bahan organik terjadi di dalam suatu falling film reactor . Gas
dan organik mengalir di dalam tube secara co-current dari bagian atas reaktor pada temperatur 45oC dan keluar reaktor pada temperatur sekitar 30oC. Proses pendinginan dilakukan dengan air pendingin yang berasal dari cooling tower . Air pendingin ini mengalir pada bagian shell dari reaktor. Hal ini bertujuan untuk menjaga kestabilan temperatur reaksi akibat reaksi eksoterm yang berlangsung di dalam reaktor. Agar campuran MESA mencapai waktu yang tepat dalam reaksi sulfonasi yang sempurna, MESA harus dilewatkan kedalam digester yang memilki temperature konstan (~80oC) selama kurang lebih satu jam. Efek samping dari MESA digestion adalah penggelapan warna campuran asam sulfonat secara signifikan. Sementara itu, gas-gas yang meninggalkan reaktor menuju sistem pembersihan gas buangan (waste gas cleaning system).
2. Tahap Pemucatan ( Bleaching)
Untuk mengurangi warna sampai sesuai dengan spesifikasi, digested MESA harus diukur didalam sistem kontinu acid bleaching, dimana dicampurkan dengan laju alir metanol yang terkontrol dan hidrogen peroksida sesudahnya. Reaksi bleaching lalu dilanjutkan dengan metanol reflux dan pengontrolan temperatur yang presisi.
3. Tahap Netralisasi Acid ester yang terbentuk dalam proses sulfonasi bersifat tidak stabil dan mudah
terhidrolisis. Oleh karena itu, pencampuran yang sempurna antara asam sulfonat dan aliran basa dibutuhkan dalam proses netralisasi untuk mencegah lokalisasi kenaikan pH dan temperatur yang dapat mengakibatkan reaksi hidrolisis yang berlebih. Neutralizer beroperasi secara kontinu, mempertahankan komposisi dan pH dari pasta secara otomatis.
4. Tahap Pengeringan
Selanjutnya, pasta netral MES dilewatkan ke dalam sistem TurboTubeTM Dryer dimana metanol dan air proses yang berlebih dipisahkan untuk menghasilkan pasta terkonsentrasi atau produk granula kering MES, dimana produk ini tergantung pada berat molekul MES dan target aplikasi produk. Langkah akhir adalah merumuskan dan menyiapkan produk MES dalam komposisi akhir, baik itu dalam bentuk cair, batangan semipadat atau granula padat, dengan menggunakan teknologi yang tepat.
Rincian harga peralatan
no
unit
1
H-101
2
H-102
description Sulfur dioxide stream cooler Sulfur trioxide stream cooler
3 4
H-103
dimension
satuan
jenis material carbon steel tube and shell carbon steel tube and shell carbon steel tube and shell
52-55 ( 55 )
M2
20-23 (20)
M2
Aircooler
40-43 (41)
M2
P-101
SO2 compressor
30-32 (31)
kW
centrifugal motor
5
P-102
Methyl ester pump
m3/s
centrifugal
6
P-103
Sulfonation product pump
m3/s
centrifugal
7
P-104
kW
centrifugal motor
8
P-201
m3/s
centrifugal
9
P-202
Air feed compresssor Bleaching reactor feed pump Neutralization products pump
m3/s
centrifugal
10
R-101
Sulfur burner
kW
carbon steel tubes
11
R-402
5.7-6 (5,7)
m3
carbon steel
12
R-201
6.9-7.1 (7)
m3
carbon steel
13
R-202
Multitubular reactor Sulfonation falling film reactor Sulfonation product digester
15-17 (15)
m3
carbon steel
14
R-203
Bleaching reactor
17-20 (20)
m3
carbon steel
15
R-204
19-21 (19)
m3
carbon steel
16
R-301
Product neutralizer Sulfiites to sulfates transformer
0.9-1.1 (1)
m
carbon steel
17
T-101
Scrubber tower
carbon steel D=0,5
18
T-201
Methanol recovery tower
m m, 8 tray
carbon steel D=0,5
19
T-301
Effluent gas scrubber
0.8-1 (1)
m
carbon steel D=0,5
20
V-101
Air moisture separator
1.1-1.2 (1,1)
m
carbon steel
21
V-201
Liquid-gas clyclone
1.7-1.8 (1,7)
m
carbon steel
22
V-202
Product flash dryer
1.4-1.5 (1.5)
m
carbon steel D=0,5
23
V-301
Electroprecipitator
0.6-0.8 (0,8)
m
carbon steel
harga tahun 2002
0.08-0.1 (0.1) 0.12-0.14 (0,13) 55-57 (55) 0.11-0.12 (0.12) 0.13-0.15 (0.15) 1900-2000 (2000)
0.8-1 (1) 1.1-1.2 (1.2)
sumber
eksponen harga 2011
6300
fig 14.16 peter hal 681
0,69
6573,85173
3.500
fig 14.16 peter hal 681
0,6
3652,13985
6.000
fig 14.16 peter hal 681
0,6
6260,81117
11.800 7.600
fig 12.28 peter hal 531 fig 12.23 peter hal 519
0,6 0,6
12312,9286 7930,36082
8.100
fig 12.23 peter hal 519
0,33
8452,09508
6.000
fig 12.28 peter hal 531
0,33
6260,81117
8.000
fig 12.23 peter hal 519
0,33
8347,74823
9.000
fig 12.23 peter hal 519
0,33
9391,21676
150.000
fig 14.37 peter hal 692
0,6
156520,279
59.000
fig 13.16 peter hal 628
0,6
61564,6432
62.000
fig 13.16 peter hal 628
0,6
64695,0488
800.000
fig 13.16 peter hal 628
0,6
834774,823
92.000
fig 13.16 peter hal 628
0,6
95999,1047
89.000 31.000
fig 13.16 peter hal 628 fig 13.16 peter hal 628
0,6 0,6
92868,6991 32347,5244
3.300
fig 15.11 peter hal 793
1,2
3443,44615
3.600
fig 15.11 peter hal 793
1,2
3756,4867
3.600
fig 15.11 peter hal 793
0,8
3756,4867
10.600
fig 15.46 peter hal 867
0,49
11060,7664
11.500
fig 15.46 peter hal 867
0,6
11999,8881
3.900
fig 15.11 peter hal 793
0,6
4069,52726
2.800
fig 15.16 peter hal 796
0,4
2921,71188
total harga peralatan
indeks marshall n swift Tahun
Process Industry
1987
830
1988
859,3
1989
905,6
1990
929,3
1991
949,9
1992
957,9
1993
971,4
1994
992,8
1995 1996
1029 1048,5
1997
1063,7
1998
1077,1
1999
1081,9
2000
1097,7
2001 2002
1106,9 1116,9
2003
1126,442
2004
1134,244
2005
1141,114
2006 2007
1147,1 1152,25
2008
1156,612
2009
1160,234
2010
1163,164
2011
1165,45
$1.448.960
2012
1167,14
2013
1168,282
Keterangan :
Eksponen dari tabel 6-4 peter hal 243
Harga peralatan 2011 didapat dengan persamaan buku peter hal 236 CP
=
Dimana:
IP
CO
IO
Cp
= harga pada tahun yang dicari
Co
= harga pada tahun yang diketahui
Ip
= indeks pada tahun yang dicari
Io
= indeks pada tahun yang diketahui
Rincian harga bahan Harga bahan baku
no
kapasitas (kg/jam)
bahan baku
kebutuhan (kg/hari)
harga per kg
harga bahan per hari
sumber
1 2
Udara Sulfur
4957,935 407,075
118990,13 9769,17
$0,0000 $0,3072
3
Methyl ester
2652,804
63667,34
$0,5000
$31.833,67
alibaba.com
4
Methanol
1641,456
39394,88
$0,7048
$27.765,51
alibaba.com
5
Peroxide (H2O2)
164,146
3939,45
$0,3200
$1.260,62 industrikimia.com
6
NaOH
402,114
9651,46
$0,7895
$7.619,83 alibaba.com
7
NaClO
1,003
24,77
$0,1400
total biaya produksi perhari BIAYA PRODUKSI PERTAHUN 1 tahun = 317 hari
=
=
$0,00 $3.001,09 icis.com
$3,47 $71.484,19
$22.660.488,20
Harga penjualan no
bahan baku 1
Methyl ester sulfonat
2
H2SO4
3
Na2SO3
hasil (kg/tahun)
harga per kg
product cost
30.000.000
$1,54
$46.200.000
6.799.182
$0,06
$407.951
264.776
$0,50
$132.388
Total penjualan =
$46.740.339
alibaba.com
TOTAL CAPITAL INVESTMENT (TCI)
TOTAL CAPITAL INVESTMENT
Fixed Capital Investment (FCI) Direct Cost
Equipment Cost (E) = Installation = Instrumentation & controls = Piping = Electrical = Buildings = service facilities and Yard improvement = Total Direct Cost
27%*E = 35%*E = 50%*E = 25%*E = 40%*E = 80%*E =
Engineering and supervision = Legal expenses = Contruction expense and contractor's fee = Contigency =
22%*direct cost 3%*FCI 15%*FCI 10%*FCI
$1.448.960 $391.219 $507.136 $724.480 $362.240 $397.972 $579.584 $4.411.592
Indirect Cost
FCI = FCI = 0,72FCI = FCI =
Total Indirect Cost SEHINGGA : Direct Cost + Indirect Cost $4.343.303 + $955.527 + 0,03.FCI + 0,15.FCI + 0,1 FCI $5.382.142 $7.475.198 sehingga :
$970.550
Legal expenses = Contruction expense and contractor's fee = Contigency =
WCI = 17% DARI TCI TCI = FCI/0,83
= $9.006.262
WCI =
$1.531.065
Menggunakan tabel 6-17 peter hal 273
$970.550
2%*FCI 15%*FCI 10%*FCI
0,17
$149.504 $1.121.280 $747.520
Gaji karyawan Karyawan shift
No 1 2
Bagian
Jumlah
operating labor Labor
22 29
Utilitas 4 Limbah 5 Gudang 6 Satpam 3
Gaji ($) $1.000 $1.000 $1.000 $1.000 $700 $200
24 42 31 28
Gaji (Rp) Rp8.547.000 Rp8.547.000 Rp8.547.000 Rp8.547.000 Rp5.982.900 Rp1.709.400 total
Pendidikan
Sarjana dan Diploma Teknik Kimia Sarjana dan Diploma Teknik Kimia Sarjana dan Diploma Teknik Kimia Sarjana dan Diploma Teknik Kimia Diploma Teknik Kimia SMA/sederajat
Total ($) $22.000 $29.000 $24.000 $42.000 $21.700 $5.600 $144.300
Karyawan non shift No
Bagian
Jumlah
1 2 3
Direktur Utama Direktur Teknik dan Produksi Direktur Umum dan Keuangan
1 1 1
4
Staf Ahli
6
5
Kepala Bagian
4
6
Kepada Subbagian
16
7 8
Dokter Perawat Karyawan Pembelian/ Pemasaran Karyawan Administrasi Karyawan Personalia Karyawan Humas Kepala Keamanan Supir Office Boy
4 9
9 10 11 12 13 14 15
Pendidikan Master Teknik Kimia Master Teknik Kimia Master ekonomi Sarjana Teknik Kimia/ Mesin/ Elektro/Ekonomi/manajemen Sarjana Teknik Kimia/ Mesin/ Elektro/Ekonomi/manajemen Sarjana Teknik Kimia/ Mesin/ Elektro/Ekonomi/manajemen Sarjana Kedokteran
Sarjana Keperawatan
10
Sarjana/Diploma Ekonomi
28 9 11 1 20 19
Sarjana/Diploma Ekonomi dan manajemen Sarjana/Diploma komunikasi dan manajemen Sarjana/Diploma komunikasi dan manajemen SMA/sederajat SMA/sederajat SMA/sederajat
Gaji ($)
Gaji (Rp)
Total ($)
$7.500
Rp64.102.500
$7.500
$6.000
Rp51.282.000
$6.000
$6.000
Rp51.282.000
$6.000
$4.000
Rp34.188.000
$24.000
$3.000
Rp25.641.000
$12.000
$2.000
Rp17.094.000
$32.000
$3.000
Rp25.641.000
$12.000
$1.000
Rp8.547.000
$9.000
$1.000
Rp8.547.000
$10.000
$1.000
Rp8.547.000
$28.000
$1.000
Rp8.547.000
$9.000
$1.000
Rp8.547.000
$11.000
$750
Rp6.410.250
$750
$500
Rp4.273.500
$10.000
$200
Rp1.709.400
$3.800
$181.050
Total
1 $ = Rp 8.547 Total gaji karyawan perbulan = total gaji karyawan shift + total gaji karyawan non shift = $144.300 + $181.050 = $325.350 Total gaji karyawan pertahun
= $325.350 x 12
=$3.904.200
TPC TOTAL PRODUCT COST
1
Manufacturing Cost (MC)
A
Direct Production Cost
Bahan baku = Gaji karyawan = Utilities = Maintenance and repair = Operating supplier = laboratory
$22.660.488,20 $3.904.200 10% of TPC 8% of equipment cost 15% of maintenance 15% of operating labor
$598.016 $89.702 $3.300
charge = Patent & royalti 2% of TPC = Total Direct Production Cost B
$467.403 $27.723.109,77
Fixed Charge (FC)
Local taxes = Insurance = Financing =
3%*FCI
$224.256
1%*FCI
$74.752
5%*TCI
$4.503.131
Total Fixed Charge Plant Overhead Cost (POC)
C
65%*(Gaji karyawan + maintenance)
MC ( Manufacturing cost)=
$2.926.440
MC + FC + POC
MC ( Manufacturing cost)= 2
$748.751
$31.398.300,97
General Expenses (GE)
Administrative costs = 20%*(gaji karyawan + maintenance) Distribution and marketing costs = 10%*TPC Research and development = 3%*TPC
$900.443
Total General Expenses
Total Product Cost (TPC) = TPC = 0,8 TPC = TPC =
$900.443
MC + GE $31.383.958 + 10%TPC + $898.592 + 7%TPC + 3%TPC $32.298.744,13 $41.946.420,95
Sehingga : Utilities = $4.194.642 Total direct production cost = $31.917.751,86 MC ( Manufacturing cost)= $34.844.192,13 Distribution and marketing costs = $4.194.642,09 Research and development = $1.258.392,63 Total General Expenses = $6.353.477,88
Menggunakan tabel 6-18 peter hal 274 Keterangan :
0,8TPC didapat dari 100 %-20% TPC
% didapat pada tabel 6-18 dengan asumsinya dipilih sendiri dari tabel
Cash Flow
Kapasitas
INVESTASI
Produksi
Modal sendiri
(%)
$
Pinjaman
Bunga Pinjaman
Total Pinjaman
Total Investasi
$
$
$
$
$7.205.010
$7.205.010 1.801.252
1.801.252
$9.006.262
252.175
2.053.428
$9.258.437
60%
287.480
2.340.908
$9.510.613
75%
327.727
$2.076.600
$9.798.093
90%
290.724
$1.775.288
$10.125.820
100%
248.540
$1.431.794
$10.416.544
100%
200.451
$1.040.209
$10.665.084
100%
145.629
$593.804
$10.865.535
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 90% 90% 80% 75% 75%
Hasil Penjualan
Biaya Produksi $
$
Depresiasi $
Pengembalian $
Sisa Pinjaman $
pembiayaan
28.044.203
25.167.853
$373.759,88
35.055.254
31.459.816
$710.143,77
42.066.305
37.751.779
$639.129,39
Laba Kotor $
Laba Bersih $
laba
$ 592.035 $ 592.035 $ 592.035
$1.748.872
$1.910.556
$1.241.861
$1.484.564
$2.293.260
$1.490.619
$1.183.253
$3.083.362
$2.004.185
46.740.339
41.946.421
$575.590,21
46.740.339
41.946.421
$518.031,19
46.740.339
41.946.421
$441.036,65
46.740.339
41.946.421
46.740.339
$ 592.035 $ 592.035 $ 592.035
$839.758
$3.626.293
$2.357.090
$448.174
$3.683.852
$2.394.504
$1.768
$3.760.846
$2.444.550
$441.036,65
$4.352.881
$2.829.373
41.946.421
$441.784,17
$4.352.134
$2.828.887
46.740.339
41.946.421
$441.036,65
$4.352.881
$2.829.373
46.740.339
41.946.421
$441.784,17
$4.352.134
$2.828.887
46.740.339
41.946.421
$441.036,65
$4.352.881
$2.829.373
46.740.339
41.946.421
$441.784,17
$4.352.134
$2.828.887
46.740.339
41.946.421
$441.036,65
$4.352.881
$2.829.373
46.740.339
41.946.421
$441.784,17
$4.352.134
$2.828.887
46.740.339
41.946.421
$220.518,33
$4.573.400
$2.972.710
42.066.305
37.751.779
$0,00
$4.314.526
$2.804.442
42.066.305
37.751.779
$0,00
$4.314.526
$2.804.442
37.392.271
33.557.137
$0,00
$3.835.134
$2.492.837
35.055.254
31.459.816
$0,00
$3.595.438
$2.337.035
35.055.254
31.459.816
$0,00
$3.595.438
$2.337.035
Net Cash Flow (Aj)
Cummulative
Present Value, IRR
Cash Flow
15,00%
$
$
$1.615.621
$1.615.621
$1.404.888
$2.200.762
$3.816.384
1664092,61
$2.643.314
$6.459.698
1738022,156
$2.932.680
$9.392.378
1676769,538
$2.912.535
$12.304.913
1448044,516
$2.885.587 $3.270.410
$15.190.500 $18.460.909
1247518,743 1229468,071
$3.270.671
$21.731.580
1069188,198
$3.270.410
$25.001.990
929654,4958
$3.270.671
$28.272.661
808459,8851
$3.270.410
$31.543.071
702952,3598
$3.270.671 $3.270.410
$34.813.742 $38.084.151
611311,8224 531532,9752
$3.270.671
$41.354.822
462239,5633
$3.193.228
$44.548.051
392430,123
$2.804.442
$47.352.493
299696,05
$2.804.442
$50.156.935
260605,2609
$2.492.837
$52.649.772
201434,0181
$2.337.035
$54.986.807
164212,5147
$2.337.035
$57.323.842
142793,4911
$57.323.842 $2.866.192
Total cash flow Rata rata cash flow (Aj)
Keterangan :
Depreciation rate (%) didapat dari tabel 7-9 dengan asumsi depreciation MACRS 15 tahun. Sehingga didapat niai depresiasi dengan cara : % depreciation x FCI
Modal sendiri
= 80 %
Modal pinjaman
= 20%
Pajak
= 35%
Sisa Pinjaman
= Total Pinjaman - (Pengembalian pinjaman - bunga)
Bunga
= 14% ( sesuai dengan bunga bank )
Total Investasi tahun ke 0
= modal sendiri + modal pinjaman
Total Investasi tahun ke n
= (% bunga Bank . modal pinjaman) + total investasi
tahun
ke 0
Pengembalian Pinjaman
Laba kotor
= Penjualan-biaya produksi-depresiasi
Laba bersih
= Laba kotor *(1 – Pajak )
Net Cash Flow
= Laba Bersih + Depresiasi
Dari tabel didapat jumlah laba bersih
= $50.314.349
rata rata laba bersih
= $2.515.717
= equation 7-29, Peter, hal 288
ROI
= = =
PBP
27,9 %
.... persamaan 8-2b buku peter & Timmerhaus
=
=
x 100%
=
.... persamaan 8-1c buku peter & Timmerhaus
2,6 tahun
Hubungan Aj dan waktu dapat dilihat dari grafik dibawah ini 3500000 3000000 2500000
) $ ( w2000000 o l f h1500000 s a c
1000000 500000 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 waktu (tahun)
NPW, discount rate (i) 15 %
PWF didapat dari persamaan : PWF = (1+ i) – j
....persamaan tabel 7.3 buku peter & timmerhaus
PWF cj didapat dengan persamaan : PWFcj = PWF x (Sj-coj) atau PWFcj = {(sj-coj-dj)(1- Ф)+dj)
.... persamaan 8-4 buku peter & Timmerhaus
PWFvj didapat dari persamaan : PWFvj = PWF x TCI
...persamaan 8-4 buku peter & Timmerhaus
PWF vj hanya untuk tahun pertama operasi, sehingga hanya $7.831.532
NPW didapatkan dari persamaan : N
N
j 1
j b
PWFcf , j[( sj Coj dj )(1 ) recj dj ] PWFv , jFj persamaan 8-4 buku peter & Timmerhaus Maka : NPW = = =
∑PWFcj – ∑PWFvj
$95.799.927 - $7.831.532 $87.968.395
Analisa ekonomi
Evaluasi ekonomi dilakukan untuk mengetahui kelayakan rancangan pabrik yang direncanakan. Modal investasi terdiri dari biaya pendirian pabrik (fixed capital investment ) dan biaya pengoperasian pabrik pada jangka waktu tertentu (working capital investment ). Biaya fixed capital investment meliputi: biaya langsung dan biaya tak langsung. Biaya langsung merupakan biaya yang berkaitan langsung dengan kinerja jalannya suatu pabrik yang berhubungan dengan proses dan segala fasilitasnya. Sedangkan biaya tidak langsung merupakan kebalikan dari biaya tidak langsung, yaitu biaya yang tidak terlibat secara langsung dengan material maupun tenaga kerja. Biaya produksi yang diperkirakan adalah biaya pembuatan produk (manufacturing cost ) dan biaya-biaya umum lainnya (general expenses). Biaya produksi yang dibutuhkan
berdasarkan perkiraan biaya bahan baku. Manufacturing cost terdiri dari biaya produksi langsung (biaya variabel), biaya pengeluaran tetap dan plant overhead cost. Sedangkan general expenses terdiri dari biaya keperluan administrasi, distribusi dan penjualan, serta
penelitian dan pengembangan. Pendekatan yang digunakan dalam analisis kelayakan ekonomi produksi MES adalah sebagai berikut : 1. Umur ekonomi pabrik 15 tahun 2. Masa konstruksi pabrik adalah 3 tahun pada tahun pertama modal sendiri dan tahun selanjutnya pinjaman 3. Modal terdiri dari 80% modal sendiri dan 20 % pinjaman bank 4. Kapasitas produksi pabrik direncanakan sebesar 60% pada tahun pertama produksi, 750% pada tahun kedua produksi dan 90% pada tahun ketiga dan 100% pada tahun keempat produksi dan seterusnya.
5. Pajak pendapat sebesar 35% per tahun 6. Suku bunga pinjaman sebesar 14% per tahun.
Variabel Analisis Ekonomi
Variabel-variabel yang digunakandalam analisis keekonomian pabrik adalah : 1.
Pay Back Period Pay back period menunjukkan seberapa cepat proyek dapat mengembalikan investasi
awalnya (break event point, BEP). Nilai ini diperoleh dari perbandingan antara investasi total pabrik yang dikurangi modal kerja dengan aliran kas masuk (cas flow). Suatu cas flow dinyatakan mengalami break event jika semua biaya, diluar depresiasi, sama dengan
jumlah pemasukan dari pemasaran produk. 2. Internal Rate of Return, IRR Adalah nilai yang menunjukkan laju maksimum dimana proyek dapat mengembalikan investasi dan tetap mencapai break event pada akhir umur proyek tersebut. 3.
Return of Investment, ROI
Suatu nilai yang diperoleh dari pendapatan per tahun dibagi dengan total investasi, termasuk modal kerja. Nilai ini menjadi dasar penentuan keekonomian pabrik yang paling sederhana. 4.
Analisis Sensitivitas
Analisis sensitivitas ailakukan untuk mengetahui perubahan keekonomian pabrik dengan berubahnya harga jual produk, investasi, harga bahan baku, atau kapasitas produksi.
Kelayakan Ekonomi
Dari hasil perhitungan, diperoleh total investasi yang diperlukan untuk pembuatan pabrik ini adalah $9.006.262, yang meliputi plant cost , biaya kerja, biaya start-up, dan biaya off site facilities. Penjualan per tahun diperkirakan sebesar $41.946.420,95
Pabrik MES ini menjanjikan IRR sebesar 15 %. Angka ini berada diatas suku bunga bank sebesar 14%. Hal ini menunjukkan bahwa investasi dalam proyek relatif lebih menguntungkan daripada disimpan di bank. Pay back period diperoleh selama 2,6 tahun, yang menunjukkan bahwa proyek ini memiliki prospek yang sangat baik untuk dijalankan, karena rata-rata pay back period pabrik kimia adalah 5 tahun. Selain itu, dilihat dari ROI sebesar 27,9 %, dapat disimpulkan bahwa pabrik ini sangat layak untuk dibangun.
DAFTAR PUSTAKA
Ghazali R. 2002. The Effect of Disalt on The Biodegradability of Methyl Ester Sulphonates (MES). Journal of Oil Palm Research 14(1):45-50.
Hambali, et.al. 2004. Pemanfaatan Surfaktan Ramah Lingkungan dari Minyak Sawit sebagai Oil Well Stimulant Agent untuk Meningkatkan Produksi Sumur Minyak Bumi.
Proposal Hibah Kompetisi Pengembangan Masyarakat. Departemen Teknologi Industri Pertanian IPB. Bogor.
Hidayat, Sri. 2005. Proses pembuatan MES dari Palm kernel oil Menggunakan Natrium Bisulfit . Jurnal Teknologi Industri Pertanian, FATETA, IPB.
Majari Magazine, 2010, ”Produksi Metil Ester Sulfonat Untuk Surfaktan , available at : ”
http://majarimagazine.com/2008/05/produksi-metil-ester-sulfonat-untuksurfaktan/ Sheat, W.B., MacArthur, B.W., Methyl Ester Sulfonate Products, www.chemithon.com, 2002.
View more...
Comments