Presentasi Case Hipotiroid Pada Kehamilan

August 5, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Presentasi Case Hipotiroid Pada Kehamilan...

Description

 

Case Report Session

Hipotiroid dalam Kehamilan Oleh  Ayu Emilda Preceptor: Dr.Yulia Margaretta Sari,SpOG

 

Latar Belakang Penyakit tiroid sering terjadi pada usia reproduktif  termasuk saat kehamilan. Kadar hormon tiroid abnormal , baik kurang ataupun berlebih dapat  berdampak buruk bagi ibu hamil dan juga janinnya. Kondisi hipotiroid pada ibu hamil harus dikoreksi , sedapat mungkin sebelum kehamilannya, dengan suplementasi dan asupan makanan, karena merupakan penyebab kerusakan neurologis utama di seluruh dunia.

 

Epidemiologi Hipotiroid Insidensi kejadian hipotiroid subklinis pada perempuan berusia antara 18-45 tahun adalah sekitar 5 %. Dari semua ini 2-5 % per tahunnya keadaan mereka membu memburuk ruk dan ber berkembang kembang menjadi menjadi kegagalan tiroid secara klinis. Insidensi kejadian hipotiroid hipotir oid dal dalam am kehami kehamilan lan adal adalah ah sekitar 2,5 % . Defisiensi kelenj Defisiensi kelenjar ar tiroid kl klinik inik ditemukan ditemukan pada 1,3 per 1000 dan subklinis 23 per 1000. Faktor keturunan merupakan faktor risiko. Faktor  faktor risiko lainnya untuk terjadinya kegagalan kelenjar tiroid adalah penyakit diabetes tipe 1 dan antibody anti mikrosomal.  –

 

Hormon tiroid pada kehamilan Pada janin iodin disuplai melalui plasenta. Saat awal gestasi, janin bergantung sepenuhnya pada hormon tiroid (tiroksin) ibu yang melewati plasenta karena fungsi tiroid janin belum berfungsi sebelum 12-14 minggu kehamilan. Tiroksin dari ibu terikat pada reseptor sel-sel otak janin, kemudian diubah secara int kemudian intraselu raseluler ler menja menjadi di fT3 yang merupakan proses penting bagi perkembangan otak janin Bahkan setelah produksi hormon tiroid janin, janin masih bergantung pada hormon-hormon tiroid ibu, asalkan asupan iodin ibu adekuat.

 

Pengaruh hormon tiroid pada perkembangan neurologis janin

 

Hipotiroid dan efeknya pada Kehamilan Hormon-hormon tiroid berperan penting dalam perkembangan saraf selama awal kehamilan. Wanita hamil dan menyusui memerlukan iodin tambahan dari beberapa makanan segar mengandung iodin. Dosis yang dianjurkan adalah 250 mikrogram per hari. Kadar hormon tiroid yang rendah selama kehamilan dapat menyebabkan keterlambatan fungsi kognitif verbal dan nonverbal pada masa awal kanak-kanak, defek psikomotorik, dan bahkan retardasi mental. Hipotiroid berat pada ibu  berhubungan dengan dengan kerusakan perkembangan perkembangan intelektual anak diduga akibat suplai transplasenta yang tidak adekuat selama kehamilan.

 

Selain itu, terdapat hubungan antara hipotiroid dengan penurunan fertilitas. Wanita hamil yang hipotiroid memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi obstetrik seperti abortus, lahir mati, anemia, hipertensi dalam kehamilan, solusio plasenta, perdarahan post partum, dan hipertensi dalam kehamilan.

 

NO

Jenis Makanan

Kandungan Iodin (ng/g)

1 2

Ikan air laut Telur

486 324

3

Roti

310

4

Susu

124

5 6

Ikan air tawar Gandum

98 33

7

Unggas

18

8

Daging

17

9 10

Sayur-sayuran Buah-buahan

5 3

 

Pengobatan Levotiroksin adalah terapi pilihan jika status nutrisi iodin tidak adekuat. Wanita hamil hipotiroid memerlukan dosis tiroksin lebih besar, dan wanita yang sudah menerima terapi tiroksin sebelum peningkatan  biasanya 30-50% hamil di atasmemerlukan dosis sebelum konsepsi. dosis harian, Pengobatan sebaiknya dimulai dengan dosis 100-150 mikrogram per hari atau peningkatan 1,7-2,0 mikrogram per kg beratbadan saat tidak hamil, dengan dosis hingga 2,0-2,4 mikrogram per kg beratbadan saat hamil.Kadar serum fT4 dan TSH sebaiknya diukur 1 bulan setelah mulai terapi. Tujuan terapi adalah mencapai dan mempertahankan kadar fT4 dan TSH normal selama kehamilan.

 

Pengukuran TSH dianjurkan pada wanita dengan faktor risiko gangguan fungsi tiroid, antara lain:   Riwayat hipo atau hipertiroid, PPT (post partum tiroiditis), atau lobektomi tiroid   Riwayat keluarga dengan penyakit tiroid  Wanita dengan goiter   Memiliki antibodi tiroid   Terdapat tanda dan gejala yang mengarah pada kekurangan dan kelebihan hormone tiroid •





• •

• • • • •

  Diabetes melitus tipe I   Penyakit autoimun lain   Infertilitas   Riwayat radiasi pada kepala dan leher   Riwayat keguguran atau melahirkan prematur

 

Laporan Kasus •

• •









  Nama

: Ny.S

  Umur   Pekerjaan   Alamat

: 30 tahun : PNS : Jl. Pintu Kabun

  Tanggal masuk   Nama suami   Pekerjaan

: 27 oktober 2017 : Tn. A   : PNS

 

Keluhan Utama : Seorang perempuan usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri pinggang menjalar ke ari-ari ari-ari sejak ± 4 jam SMRS. Riwayat Penyakit Sekarang :   Nyeri pinggang menjalar ke ari ari-ari -ari sejak ± 4 jam SMRS   Keluar lender camp campur ur darah darah (+)   Keluar darah dari kemaluan (-)   Keluar air-air yang banyak dari kemaluan (-)   Tidak Ha Haid id sejak 9 bu bulan lan yang lalu   HPHT 25 januari 2017   TP 30 oktober 2017   Gerak anak kurang lebih dirasakan sejak usia kehamilan 5 bulan

• • • •

• • •



• • • •



 yang lalu   Riwayat hamil muda : muntah (+ (+), ), mual (+)   Riwayat h hamil amil tua : mual (-), munta muntah h (-), ppv (-)   ANC rutin kontrol ke poli kebidanan   Riwayat Mens Menstruasi: truasi: menarche: 12 tahun, tahun, siklu sikluss teratur 1 x 28 har hari, i, lamanya 5 hari, banyaknya 2- 3 x ganti duk/hari, nyeri (-)   Riwayat Persalinan G1P0A0H0

 

Riwayat Penyakit Dahulu :   Pasien menderita penyakit hipotiroid hipotiroid sejak  tahun 2013 dan rutin berobat ke bagian Penyakit dalam.   Tidak ada riwayat penyakit jantung, paru, paru, hepar dan ginjal. •



Riwayat Penyakit Keluarga : •



  Tidak ada riwayat anggota keluarga yang menderita penyakit hipotiroid seperti pasien.   Tidak ada riwayat anggota keluarga yang menderita penyakit jantung, paru, hepar dan ginjal.

 

Pemeriksaan Fisik  Status Generalis   Keadaan umum   Kesadaran   Tekanan darah   Fr Frekuensi nadi   Fr Frekuensi nafas • •

• •



: sedang : komposmentis kooperatif  : 110/90 mmHg : 75 x / menit : 20 x / menit

  Suhu : 36,50 C   TB : 152 cm   BB : 68 kg Kepala :   Mata : Konjungtiva anemis (-/-)   Sklera ikterik (-/-)

• •



• •

• • • • • • •

  Leher : JVP 5-2cm H2O   Tidak ada pembesaran KGB   Tidak ada ada pembesaran kelenjar tiroid   Thorax : Cor Cor dan pulmo pulmo dalam batas normal   Abdomen : (Status obstetri) obstetri)   Genitalia : (Status obstetri)   Ekstremitas : edema (-/-)

 

Status Obstetri :  Abdomen   Inspeksi: : Tampak memb membuncit uncit sesuai usia keh kehamilan amilan aterm  Palpasi : L I : Perut membuncit sesuai usia kehamilan, linea •



• •

mediana hiperpigmentasi (+) operasi (-) Striae gravidarum (+), Bekas L II : Teraba tahanan terbesar disebelah kanan, teraba  bagian terkecil disebelah kiri L III : Teraba massa bulat keras terfiksir L IV : Divergen TFU : 33 cm  Perkusi : Tympani   Auskultasi : BU (+) normal, normal, DJJ (137-145/menit)

Genitalia

: Inspeksi V/U tenang

 

Pemeriksaan penunjang : USG : DJJ (+) Lab : Darah rutin   Hb : 11,8 g/dL   Ht : 3 4 ,6 %   Leu Leuko kosi sitt : 16.5 16.520 20 /uL /uL   Trombos Trombosit it : 357.000 /uL Serologi  Imunologi   HbsAg : Non Reaktif     Ag HIV (Rapid) : negatif  •



• •

 –





Diagnosa Kerja : G1P0A0H0 Parturien aterm kala 1 fase aktif + Hipotiroid Tindakan/pengobatan : R/ Partus Spontan

 

Follow up Hari/ Tanggal Sabtu/ 28-10-17

Subject,Object,  Asessment S/  Nyeri pada perineum (+) Demam Dem am (-) Asi (+/+) O/ Mata : Konj Konjungt ungtiva iva anem anemis is (-/-) Abdomen : FUT 2 jari dibawah  pusat BU (+) N Genitalia : V/U Tenang PPV (-) A/ P1A0H0 P1A0H 0 Post partus spont spontan an  pervaginam NH-1 + Hipo Hipotiroid tiroid

Plan P/ Awasi Ku,VS, PPV  Cefixim 2x200 mg (PO)  Antalgin 3x500 3x500 mg (PO)  VIT C 3x50 mg (PO) Sulfas Ferosus 3x200 mg (PO (PO)) Th/ Hipotiroid : Levothyroxyn 1x100 mcg (PO) Pasien dipulangkan

 

KESIMPULAN Hormon tiroid berfungsi mengatur aktivitas metabolik dan seluler memelihara keseimbangan hormon tiroid dalam batas normal selama kehamilan sangat penting untuk  mencegah dampak buruk. Hipotiroid selama kehamilan walaupun ringan dapat menurunkan fungsi intelektual anak. Sangat dianjurkan memeriksa kadar hormon tiroid pada ibu hamil  yang memiliki gejala penyakit tiroid.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF