Praktikum Biologi

July 21, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Praktikum Biologi...

Description

 

Praktikum Biologi I.  II.  III. 

IV. 

V.

 

: Sistem Transportasi Pada Tumbuhan “  “  : Memahami proses pengangkutan air dan zat telarut pada tumbuhan melalui xylem (pembuluh kayu ) : Alat dan bahan  1)  Gelas plastik / gelas beaker 4)  Tanaman pacar air / daun sawi 2)  Pewarna makanan 5)  Pisau / silet Judul Praktikum  Tujuan

3)  Spidol 6)  Stopwatch Cara Kerja 1)  Siapkan 3 gelas plastik / beaker, isilah dengan air lalu beri pewarna secukupnya. 2)  Siapkan 3 tumbuhan pacar air a.  Pacar air lengkap dengan akar, batang dan daun  b.  Pacar air hanya batang dan daun c.  Pacar air hanya batang 3)  Berilah tanda dengan huruf huruf A, B, B, C pada gelas plastik atau beaker beaker 4)  Berilah tanda tinggi air dalam gelas menggunakan spidol 5)  Masukkan masing-masing tanaman tersebut ke dalam gelas A, B dan C 6)  Setelah 30 menit amatilah ketiga tanaman tersebut dan tinggi permukaan air dalam gelas Hasil Pengamatan

Tinggi permukaan air Awal Akhir

Perubahan Warna Awal Akhir

Gelas A ( Lengkap ) Gelas B ( daun dan  batang ) Gelas C ( batang )

VI. 

Lembar Kerja Siswa (LKS) Kegiatan Kelompok 1)  Apakah yang tampak pada tanaman setelah 30 menit 2)  Pada gelas manakah air lebih banyak berkurang ? Mengapa ? 3)  Apakah peranan daun dalam pengangkutan air dan zat hara pada tumbuhan ? 4)  Pada tanaman yang tidak berdaun, air juga masih kelihatan naik, apakah sebabnya ? 5)  Apakah sajakah faktor –  faktor –  faktor  faktor yang mempengaruhi naiknya air dari akar ke daun ? 6)  Apakah kesimpulam dari kegiatan yang kalian lakukan ?

I.  II. 

Praktikum ke II Judul Percobaan  : Difusi dan Osmosis Tinjauan Pustaka Peristiwa osmosis adalah gerakan molekul pelarut melewati membran semipermebel ke larutan yang lebih pekat. Sedangkan tekanan osmotik merupakan tekanan yang dimiliki sebuah benda untuk mempertahankan kesetimbangan osmotiknya.

 

III. 

IV. 

V. 

VI. 

VII. 

Tujuan Praktikum : Beberapa tujuan dari praktikum ini adalah a.  Membuktikan peristiwa osmosis.  b.  Mengetahui efek dari potensial air pada sel yang diletakkan di larutan hipotonis (encer/rendah) dan hipertonis (pekat/tinggi). c.  Melihat perubahan yang terjadi pada kentang setelah percobaan Alat dan Bahan Berikut ini adalah alat dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan praktikum  biologi tekanan osmosis pada kentang. kentang. 1)  Pisau 6)  Kentang 2)  Tisu 7)  Air Suling 3)  Penggaris 8)  Larutan Gula 4)  Gelas ukur 50 ml 9)  Larutan Gula 5)  Stopwatch Cara Kerja Urutang langkah-langkah kerja dalam melaksanakan praktikum biologi tekanan osmosis pada kentang dapat dilihat pada daftar berikut.  berikut.   1)  Bersihkan kentang mentah dari kulitnya.  kulitnya.   2)  Potong kentang dengan ukuran 2 × 1 cm sebanyak 3 potong. Usahakan  potongan kentang tersebut memiliki berat yang sama. Saat mengupas kentang dan memotongnya memotongnya upayakan jangan sampai terkena air atau cairan

apa pun.  pun.  3)  Siapkan larutan gula, larutan garam dan larutan air masing-masing masing-m asing dalam gelas ukur sebanyak kurang lebih 20 mL. m L.   4)  Masukkan potongan kentang secara bersamaan ke masing-masing gelas ukur yang telah diberi tanda A (larutan gula) gula) gelas ukur B (larutan garam dan gelas ukur C berisi air suling biasa.  biasa.   5)  Biarkan potongan kentang terendam dalam masing-masing larutan selama 20 menit.  menit.  6)  Setelah 20 menit angkatlah kemudian taruh di atas tisu.  tisu.   7)  Periksa keadaan kentang, kemudian timbang ulang kentang tersebut te rsebut dan catat hasilnya.  hasilnya.  Hasil dan Pembahasan Pembahasan Langkah terakhir dari sebuah praktikum adalah menganalisis hasil yang diperoleh kemudian membuat laporannya. Berdasarkan percobaan yang dilakukan di atas,  buatlah gambaran umum hasil yang akan akan diperoleh pada tabel berikut ini Panjang Kode Jenis Panjang Keadan Keadaan Gelas Larutan sebelum setelah kentang kentang dimasukkan dimasukkan setelah sebelum larutan larutan dimasukkan dimasukkan larutan larutan A B C

Bahan Diskusi Dari percobaan yang telah kalian lakukan, mengapa hal tersebut dapat terjadi, terj adi,

hubungkan dengna teori sistem pengangkutan/transportasi pada tumbuhan

 

Mengapa Penyebab Air Pada Gelas B Lebih Cepat Berkurang ? 

Tanaman tersebut lebih cepat menyerap air karena terdapat daun dan bunga yang mendukung pengangkutan (berdasar faktor pengaruh pengangkutan air pada tumbuhan) dibanding tanaman tanpa daun.  daun.  Pada tanaman yang berdaun, transport air dari akar ke daun diatur oleh kelembaban udara dan stomata. Saat udara kering, stomata akan membuka..perbedaan antara lingkungan luar yang kering dan bagian dalam tumbuhan yang 'basah' akan menyebabkan air tertarik ke daun. Jadi membuka-menutupnya stomata adalah alat pengontrol naiknya air ke batang. Oleh karena itu, naiknya air pada A lebih terkontrol Sedangkan pada tanaman yang daunnya telah dipotong, tidak ada stomata sebagai pengontrol..air akar terus naik karena bagian bekas daun dipotong terekspose udara (menyebabkan lubang di batang). 'lubang' bekas pemotongan ini tidak dapat mengontrol banyaknya air yang naik ke batang   Tanaman dengan daun yang banyak, maka kekuatan daya isapnya lebih tinggi. Oleh karena itu naiknya air pada B lebih cepat dari A.

4.

Pada tanaman yang tidak berdaun, air juga kelihatan naik, apakah sebabnya ?  Jawab : Masih terdapat pembuluh xylem pada batang tersebut, yang menyebabkan naiknya   air ke batang. 8. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi mempengaruhi naiknya naiknya air dari akar akar ke daun ?  Jawab : Daya tekanan akar, Epidermis akar akan terus menerus menyerap air sehingga menyebabkan tekanan sel akar menjadi meningkat, tekanan inilah yang menyebabkan air terdorong ke dalam pembuluh xylem xylem kemudian ke jaringan di atasnya atasnya ; Daya kapilaritas kapilaritas pembuluh angkut, Pembuluh angkut yang berupa xylem mempunyai ukuran yang sangat kecil sehingga bersifat kapiler, pembuluh xylem yang bersifat kaplier inilah yang menyebabkan permukaan air pada pembuluh xylem selalu lebih tinggi dari air yang yang terdapat pada pembuluh bukan xylem ; Daya Hisap Daun, Air yang terdapat dalam pembuluh xylem merupakan molekul-molekul air yang yang saling bersambungan bersambungan sehingga membentuk deretan “rantai air” yang sangat panjang dari akar hingga daun. Jika terjadi penguapan maka molekul air dibagian deretan yang paling atas akan lepas ke udara ,

lepasnya molekul air yang paling atas tersebut akan menarik molekul air di bawahnya. bawahnya. Dengan demikian adanya proses penguapan atau transpirasi pada daun akan membangkitkan aliran air dari akar ke daun. Kemampuan daun untuk menghisap/ menarik air dari akar melalui proses penguapan pe nguapan inilah yang disebut dengan daya hisap daun.  daun.  9.

Apakah kesimpulan dari kegiatan yang kalian lakukan ?  Jawab : Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwasannya air yang telah dicampur dengan pewarna pasta dapat terserap dan naik ke atas tumbuhan dikarenakan adanya transportasi zat pada tumbuhan tersebut. Transportasi itu dapat dilakukan baik oleh jaringan pengangkut xylem maupun floem. Selain itu Air naik disebabkan oleh adanya daya hisap daun. faktor lainnya adalah semakin tinggi intensitas cahaya yang mengenai daun maka daya hisap juga semakin cepat dan jumlah daun juga berpengaruh teradap kecepatan daya hisap daun, semakin banyak jumlah daun, maka daya

hisap daun semakin cepat, begitu juga sebaliknya 

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF