AGE-RELAT AGE-RELA TED MACUL MACULAR AR DEGENERA DEGENE RAT TION (ARMD (ARMD)) DISUSUN RISNA RIS NA KUSU K USUMAW MAWA ATY PEMBIMBING dr. STELLA LENGKONG,Sp.M KEPANITERAAN KLINIK KEPANITERAAN BAGIAN-SMF OFTALMOLOGI RUMAH SAKIT UMUM BAHTERAMAS PROVINSI SULAW SULAWESI ESI TENGGARA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HALU OLEO 201
DEFINISI
Makula degenerasi sering disebut sebagai Age-Related Macular Degeneration (AMD), merupakan kelainan mata yang berhubungan dengan usia yang mengakibatkan gangguan penglihatan. Degenerasi makula mengakibatkan perlahan-lahan berkurangnya tajam penglihatan atau penglihatan sentral.
ANATOMI Makula terletak di retina bagian polus posterior di antara arteri retina temporal superior dan inferior dengan diameter , mm. Makula adalah suatu daerah cekungan di sentral berukuran !, mm, secara anatomis disebut juga dengan fo"ea.
LAPISAN RETINA
KLASIFIKASI ARMD terdiri dari # bentuk klinis yaitu$ 1.
N!"-"#!$%&'()#r *"!"-#'&(d%+ %+%( +p# '#r"/ %&-'& lebih sering terjadi,biasanya mengenai kedua mata. ejala yang sering muncul adalah drusen, biasa ditemukan pada usia *& tahun. +erlihat sebagai atrofi retina geografik berupa hipopigmentasi atau depigmentasi akibat atrofi sel pitel igmen Retina (R) sehingga pembuluh darah koroid di baahnya dapat terlihat serta lapisan retina di atasnya tampak menipis. Atrofi sel R dapat mengakibatkan atrofi sel fotoreseptor yang berada di atasnya, sehingga menimbulkan gangguan penglihatan
KLASIFIKASI 2. N#!$%&'()#r *#'&(d%+ %+%( +p# %&% +erjadi sekitar !&. Ditandai dengan adanya choroidal neovascularization *NV, terdapatnya pembuluh darah abnormal mulai timbul dibelakang retina atau makula. embuluh darah mudah bocor sehingga mudah pecah. erdarahan disertai masuknya cairan ke dalam retina dan jaringan parut mengakibatkan kerusakan disertai penurunan tajam penglihatan dengan cepat. +anda dini dari ARMD tipe basah adalah bentuk garis lurus yang menjadi bergelombang.
EPIDEMIOLOGI
Degenerasi makula merupakan degenerasi menahun yang merupakan kelainan progresif yang mengenai bagian sentral retina atau makula lutea yang mengakibatkan berkurangnya kemampuan menglihat. /elainan ini bertambah dengan bertambahnya usia terutama diatas tahun, berkisar antara usia %&-0& tahun erempuan 1 laki-laki
FAKTOR RESIKO !.
2sia
#.
3enis kelamin
4.
5aktor herediter
6.
Ras
.
/eadaan bola mata
*.
Merokok
%.
ajanan sinar matahari
0.
/ardio"askuler, tekanan darah, kolestrol, dan body mass inde7
'.
enetika
!&.
8utrisi
PATOGENESIS
GEJALA KLINIK Awalnya ARMD sangat jarang menyebabkan keluhan. 1.Keluhan gangguan lapang pandang sentral, penurunan tajam penglihatan, apabila telah terjadi neovaskularisasi koroid (choroidal
neovascularization
atau
drusen
lunak di
sentral makula !.Distorsi
gambar
(metamorphopsia,
makropsia,
atau
mi"ropsia. #ehingga sulit melakukan pekerjaan yang membutuhkan resolusi tinggi seperti memba"a, menjahit, mengemudi, membedakan warna dan mengenali wajah.
GEJALA KLINIK
Drusen makula diskret, Drusen makula besar berkelompok $erdarahan %ntraretinal
åan 'ibrosa
DIAGNOSIS Diagnosis klinis dibuat dari tanda-tanda klinis yang khas. emeriksaan yang dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis $ !.
5unduskopi
#.
/artu Amsler
4.
5undus 5luorescein Angiography (55A)
6.
9ndocyanine reen Angiography (9:A)
.
;ptical :oherence +omography (;:+)
TERAPI +erapi yang digunakan adalah antioksidan dan suplemen edah
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.