Ppt Analisa Nitrat Dan Nitrit

January 15, 2018 | Author: seva_community | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Ppt Analisa Nitrat Dan Nitrit...

Description

Analisa Kualitatif Nitrat Dan Nitrit

Kelompok 8: Tsalats Wahyul Husna Susfa Rafsanjani Anita Rostianti Irsyad Bahalwan

Pendahuluan Seiring berkembangnya industri makanan dan minuman maka semakin banyak pula produk daging yang diproduksi, dijual, dan dikonsumsi dalam bentuk yang lebih awet, menarik dan lebih praktis dibanding dengan produk segarnya, seperti sosis dan kornet daging sapi (Winarno dan Rahayu, 1994).

Nitrit

• menghambat pertumbuhan bakteri Clostridium botulinum • mempertahankan warna merah pada daging agar tampil menarik • sebagai pemberi cita rasa pada daging

Nitrit sebagai pengawet makanan diijinkan. Akan tetapi, perlu diperhatikan penggunaanya dalam makanan agar tidak melampaui batas, sehingga tidak berdampak negatif terhadap kesehatan manusia. Permenkes RI No. 1168/Menkes/Per/X/1999 tentang bahan tambahan makanan, membatasi penggunaan maksimum pengawet nitrit di dalam produk daging olahan yaitu sebesar 125 mg/kg (Cahyadi, 2006)

Tujuan Mengetahui keberadaan senyawa nitrat dan nitrit sebagai pengawet makanan dalam sosis maupun corned beef.

Metode Penelitian

Alat:  gelas beaker  tabung reaksi  Pipet  timbangan analitik  mortar  sentrifuge

Bahan: sampel, aquadest, natrium nitrit, natrium nitrat, asam klorida 0,1 N, asam asetat, besi (II) sulfat 0,5 N, barium klorida, perak nitrat 0,1 N, kalium iodida 0,1 N, larutan kanji, asam nitrat, kalium permanganat, amonium klorida padat dan asam sulfat pekat

Prosedur Kerja Ditimbang 30 gram sampel + Aquades Di haluskan sampel dipindahkan ke dalam gelas becker

sampel dimasukkan ke dalam tabung reaksi disentrifus dengan kecepatan 3000 rpm selama 20 menit

Diambil lapisan bening

Dianalisa

Analisa Kualitatif Nitrit + HCl 0,1 N

+ CH3COOH + FeSO4

+ BaCl2

+ AgNO3 0,1 N + CH3COOH + KI 0,1 N + Kanji

+ HNO3 + KMnO4

+ NH4Cl Padat

Analisa Kualitatif Nitrat

+ FeSO4 3-5 tetes + H2SO4 (p) 2 tetes lewat dinding

Hasil Percobaan Sampel No

Uji

Kontrol +

Kontrol -

1

HCl 0,1 N

Biru Pucat

Bening

So Nice Ayam -

2

CH3COO H + FeSO4

Cincin Coklat

Bening

3

BaCl2

4

AgNO3

Bening Endapan Putih

Biru Tua

5

6 7 8

CH3COO H + KI 0,1 N + Kanji HNO3 + KMnO4 NH4Cl Padat FeSO4 + H2SO4 (p)

Endapan Hitam Gelembun g Kuning

Sosis Fino

Sosis Triguna

-

-

So Nice Sapi -

-

-

-

Sosis So Good -

-

-

-

-

-

-

-

-

Bening

-

-

-

-

-

-

-

-

Bening

+

+

+

+

-

+

+

-

Bening

-

-

-

-

-

-

-

-

Ungu

-

-

+

-

-

-

-

-

Bening

-

-

+

-

-

-

-

-

Bening

-

-

-

-

-

-

-

-

Sosis Vigo

Sosis Cornet Carrefour Pronas

Pembahasan • Sampel sosis triguna terdeteksi adanya nitrit dengan tiga jenis pengujian yang positif yakni pengujian dengan AgNO3 yang ditandai dengan endapan putih, KMnO4 yang diasamkan ditandai dengan adanya endapan dan NH4Cl padat dengan adanya gelembung pada tabung reaksi. • Uji yang memberikan hasil negatif mungkin disebabkan adanya ion-ion pengganggu lainnya yang ikut larut dalam sampel sehingga ikut bereaksi dan konsentrasi nitrit dan nitrat yang terdapat dalam sampel berbeda-beda atau sedikit yang dapat mempengaruhi kecepatan reaksi.

Pembahasan

Pembahasan  Penggunaan nitrit sebagai bahan pengawet dibatasi yaitu maksimum 125 mg/kg karena penggunaan pengawet nitrit dalam jumlah berlebihan akan menimbulkan dampak bagi kesehatan.  Nitrit yang berlebihan dalam tubuh dapat menyebabkan methemoglobin simptomatik.  Menurut Silalahi dalam Darius (2007) bahwa methemoglobin adalah hemoglobin yang di dalamnya ion Fe2+ diubah menjadi ion Fe3+ dan kemampuannya untuk mengangkut oksigen telah berkurang. Kandungan methemoglobin dalam darah 30-40% dapat menimbulkan gejala klinis berkaitan dengan kekurangan oksigen dalam darah (hypoxia), karena darah tidak mampu berperan sebagai pembawa oksigen (Pranita, 2007). Penderita methemoglobin (methemoglobinemia) akan menjadi pucat, cianosis (kulit menjadi biru), sesak nafas, muntah dan shock. Kemudian kematian penderita terjadi apabila kandungan methemoglobin lebih tinggi dari ± 70 % (Cahyadi, 2006).

K e s i m p u l a n

• Dari 8 sampel sosis, Sampel sosis triguna terdeteksi adanya nitrit dengan tiga jenis pengujian yang positif • Sosis Vigo dan sosis So Good tidak mengandung nitrat maupun nitrit. • Kandungan nitrit berlebih dalam tubuh dapat mengganggu aktivitas hemoglobin.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF