April 29, 2019 | Author: Nurmala Sari | Category: N/A
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KONTRIBUSI LOKALISASI TERHADAP PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH REMAJA DI SEKITARNYA (STUDI KONTROVERSI PRA-PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY, SURABAYA) BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN Diusulkan oleh: Dedik Sulistiawan
101011027
Angkatan 2010
Lukman Hakim
101011037
Angkatan 2010
Nurmalasari
101011158
Angkatan 2010
Ryan Rizky Bikatofani
101111068
Angkatan 2011
Fuad Amirullah
101210113053 101210113053
Angkatan 2012
UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2013
i
PENGESAHAN USULAN PKM PENELITIAN
1. Judul Kegiatan
2. 3.
4. 5.
6.
7.
: Kontribusi Lokalisasi terhadap Perilaku Seksual Pranikah Remaja di Sekitarnya (Studi Kontroversi Pra-penutupan Lokalisasi Dolly, Surabaya) Bidang Kegiatan : PKM-P Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Dedik Sulistiawan b. NIM : 101011027 c. Jurusan : Ilmu Kesehatan Masyarakat d. Universitas : Universitas Airlangga e. Alamat Rumah dan No. Telp/Hp : Jl. Mulyorejo 118-B, Surabaya/ +6285736810190 f. Alamat Email :
[email protected] Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 4 Orang Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Rachmat Hargono, dr., MS., MS., MPH b. NIDN : 0027044904 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Permata Safira Regency Blok E2/09, Lidah Kulon, Surabaya/+6281232169 Surabaya/+628123216997 97 Biaya Kegiatan Total a. Dikti : Rp. 12.240.000, b. Sumber lain : Rp. – Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan Surabaya, 16 Oktober 2013
Menyetujui, Wakil Dekan I Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga
(Prof. Soedjajadi Keman, dr., M.S, Ph.D) NIP. 195203151979031008 195203151979031008
Plh. Direktur Kemahasiswaan u.b. Kasubdit Pelayanan Kesejahteraan Universitas Airlangga
(Dra. Trijas Sarwendyah) Sarwendyah) NIP. 196312111990022001
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Dedik Sulistiawan) NIM. 101011027 101011027
Dosen Pendamping
(Dr. Rachmat Hargono, dr., MS., MPH) NIP. 194904271977031001 194904271977031001
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................... LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................ DAFTAR ISI ............................................................................................... DAFTAR TABEL ....................................................................................... DAFTAR GAMBAR .................................................................................. RINGKASAN ............................................................................................. BAB 1. PENDAHULUAN ......................................................................... 1.1 Latar Belakang Masalah....................................................................... 1.2 Perumusan Masalah ............................................................................. 1.3 Tujuan .................................................................................................. 1.4 Luaran yang Diharapkan ...................................................................... BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 2.1 Remaja ................................................................................................ 2.2 Perilaku Seksual.................................................................................. 2.3 Lokalisasi ............................................................................................ BAB 3. METODE PENELITIAN............................................................... 3.1 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian .................................. 3.2 Jenis dan Rancang Bangun Penelitian ................................................ 3.2 Populasi Penelitian.............................................................................. 3.3 Sampel, Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel ...................... 3.4 Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 3.5 Variabel Penelitian .............................................................................. 3.6 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ......................................... 3.7 Teknik Analisis Data .......................................................................... BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .............................................. 4.1 Anggaran Biaya ................................................................................... 4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................................... DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. LAMPIRAN-LAMPIRAN.......................................................................... Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota .................................................. Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .............................................. Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti .......................................... Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti ............................................ Lampiran 5. Peta Kawasan Lokalisasi Dolly, Surabaya ............................
i ii iii iv v vi 1 1 2 2 2 3 3 4 5 6 6 6 7 7 7 8 8 8 9 9 9 10 11 11 19 21 22 23
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Ringkasan Anggaran Biaya PKM-P ............................................ Tabel 2. Jadwal Kegiatan ...........................................................................
9 9
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka Konseptual Penelitian ..............................................
6
v
RINGKASAN
Nasib bangsa sepuluh atau dua puluh tahun kedepan tergantung dari baik atau buruknya remaja yang akan menggantikan roda kepemimpinan. Namun kondisi remaja Indonesia saat ini sangat memprihatinkan. Banyak remaja yang terjebak dalam perilaku reproduksi yang tidak sehat seperti perilaku seksual pranikah. Remaja SMP dan SMA yang pernah menonton film porno sebanyak 97%, remaja SMP dan SMA pernah berciuman, genital stimulation (meraba alat kelamin), dan oral seks sebanyak 93,7%, remaja SMP yang sudah tidak perawan sebanyak 62,7% dan remaja yang mengaku pernah melakukan aborsi sebesar 21,2%. Perilaku seksual pranikah remaja dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Demikian halnya dengan kondisi di kawasan lokalisasi. Adapun faktor yang sering dikambinghitamkan dalam kejadian perilaku seksual pranikah remaja di kawasan lokalisasi adalah paparan materi menonjol seksual yang berasal dari wanita pekerja seksual (WPS) sebagai dampak adanya lokalisasi di lingkungan sekitar remaja. Penelitian ini merupakan jenis penelitian analitik dengan pendekatan observasional yang bersifat cross sectional untuk menganalisis perilaku seksual remaja yang berdomisili di kawasan lokalisasi dan non-lokalisasi, serta menganalisis perbedaan faktor yang mempengaruhi perilaku seksual mereka. Insturumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Penelitian ini mempelajari pengaruh faktor internal (meliputi usia, jenis kelamin, pendidikan, tingkat pengetahuan, sikap, dan penghasilan) dan pengaruh faktor eksternal (meliputi akses informasi (media massa), lingkungan tempat tinggal, dan kelompok sebaya (peer group)) terhadap perilaku seksual responden. Analisisis statistik yang digunakan adalah regresi logistik, karena variabel terikat berskala data nominal. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk dikaji oleh para stakeholder terkait dengan penutupan lokalisasi Dolly dan beberapa lokalisasi lain di Kota Surabaya. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan menambah informasi bagi remaja dan orang tua tentang faktor yang berpengaruh terhadap perilaku seksual remaja sehingga dapat dilakukan tindakan antisipasi.
vi
1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Kondisi remaja Indonesia saat ini sangat memprihatinkan. Banyak remaja yang terjebak dalam perilaku reproduksi yang tidak sehat seperti perilaku seksual pranikah. Berdasarkan hasil temuan Lembaga Studi Cinta dan Kemanusiaan serta Pusat Penelitian Bisnis dan Humaniora (LSCK-PUSBIH) di tahun 2008 yang melakukan penelitian terhadap 1.660 mahasiswi di Yogyakarta memperoleh hasil 97,05% mahasiswi di Yogyakarta sudah kehilangan keperawanannya. Selain itu, penelitian Komnas Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di 33 provinsi pada bulan Januari-Juni 2008 menyimpulkan empat hal terkait perilaku seks remaja, yaitu remaja SMP dan SMA yang pernah menonton film porno sebanyak 97%, remaja SMP dan SMA pernah berciuman, genital stimulation (meraba alat kelamin), dan oral seks sebanyak 93,7%, remaja SMP yang sudah tidak perawan sebanyak 62,7% dan remaja yang mengaku pernah melakukan aborsi sebesar 21,2%. Data survei terakhir Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada tahun 2010 menyebutkan sebanyak 5.912 wanita di umur 15-19 tahun secara nasional pernah melakukan hubungan seksual (Wirakusuma, 2010). Survey Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia (2010) menyebutkan bahwa perilaku pacaran permisif oleh remaja antara lain berpegangan tangan saat pacaran (92%), berciuman, (82%), rabaan petting (63%). Alasan remaja perempuan berusia 15-24 tahun yang melakukan hubungan seksual pertama kali
sebelum
menikah
adalah terjadi begitu saja (38,4%) dan dipaksa oleh
pasangannya (21,2%). Sedangkan untuk laki-laki alasan tertinggi adalah karena ingin tahu (51,3%) dan karena terjadi begitu saja (25,8%). Dari delapan puluh empat orang responden yang pernah mengalami Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD), 60% di antaranya mengalami atau melakukan aborsi (BKKBN, 2012). Setiawan dan Nurhidayah (2008) menyatakan bahwa perilaku seksual dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi peningkatan libido seksual, pengalaman seksual, serta pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Faktor eksternal antara lain pergaulan bebas di kalangan remaja, kurangnya pengawasan orang tua, dorongan dari teman sebaya dan
2
meningkatnya rangsangan seksual dari media massa. Menurut Rohmahwati (2008) paparan media massa, baik cetak (koran, majalah, buku-buku porno) maupun elektronik (TV, VCD, Internet), mempunyai pengaruh secara langsung maupun tidak langsung pada remaja untuk melakukan hubungan seksual pranikah. Demikian halnya dengan kondisi di kawasan lokalisasi. Adapun faktor yang sering dikambinghitamkan dalam kejadian perilaku seksual pranikah remaja di kawasan lokalisasi adalah paparan materi menonjol seksual dari wanita pekerja seksual (WPS) sebagai dampak adanya lokalisasi di l ingkungan sekitar remaja. 1.2 Perumusan Masalah
Bagaimana gambaran perilaku seksual pranikah remaja di kawasan lokalisasi dan non-lokalisasi serta faktor yang mempengaruhi perilaku seksual? 1.3 Tujuan 1.3.1
Tujuan Umum
Menganalisis perilaku seksual remaja di kawasan lokalisasi dan nonlokalisasi, serta menganalisis faktor yang mempengaruhi perilaku seksual. 1.3.2
Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah: 1. Mengidentifikasi
faktor
internal
(usia,
jenis
kelamin,
pendidikan,
pengetahuan, sikap, penghasilan) dan eksternal (akses media massa, lingkungan tempat tinggal, peer group) remaja tentang perilaku seksual. 2. Menggambarkan perilaku seksual remaja di kawasan lokalisasi dan nonlokalisasi. 3. Menganalisis pengaruh faktor internal dan eksternal terhadap perilaku seksual remaja di kawasan lokalisasi dan non-lokalisasi. 4. Menganalisis perbedaan faktor yang berpengaruh terhadap perlaku seksual remaja di kawasan lokalisasi dengan non-lokalisasi. 1.4 Luaran yang Diharapkan
Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk oleh para stakeholder terkait dengan penutupan lokalisasi Dolly dan beberapa lokalisasi lain di Kota Surabaya. Selain itu, hasil penelitian diharapkan menambah informasi bagi remaja dan orang tua tentang faktor yang berpengaruh terhadap perilaku seksual remaja sehingga dapat dilakukan tindakan antisipasi.
3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Remaja
Definisi remaja (adolescent) menurut Oxford Dictionaries adalah young person in the process of developing from a child into an adult . Kata remaja berasal dari bahasa latin yaitu adolescere yang berarti to grow atau to grow maturity (Golinko, 1984 dalam Rice, 1990). Banyak tokoh yang memberikan definisi tentang remaja, seperti DeBrun (dalam Rice, 1990) mendefinisikan remaja sebagai periode pertumbuhan antara masa kanak-kanak dengan masa dewasa. Adapun menurut UU nomor 4 tahun 1979 mengenai kesejahteraan anak, remaja adalah individu yang belum mencapai 21 tahun dan belum menikah. Sedangkan menurut WHO, disebut remaja apabila anak telah mencapai umur 10-18 tahun. Soetjiningsih (2004) menyebutkan bahwa seringkali dalam pembahasan soal remaja digunakan istilah pubertas dan adolescent . Istilah pubertas digunakan untuk menyatakan perubahan biologis yang meliputi morfologi dan fisiologi yang terjadi dengan pesat dari masa anak-anak ke masa dewasa, terutama kapasitas reproduksi yaitu perubahan alat kelamin dari tahap anak ke dewasa. Sedangkan yang dimaksud dengan istilah adolescent adalah perubahan psikososial yang menyertai pubertas. Walaupun begitu, akselerasi pertumbuhan somatik yang merupakan bagian perubahan fisik pubertas, disebut adolescent growth spurt. Hurlock (1990) membagi masa remaja menjadi remaja awal (13 hingga 16 atau 17 tahun) dan remaja akhir (16 atau 17 tahun hingga 18 tahun). Papalia & Olds (2001) berpendapat bahwa masa remaja merupakan masa antara kanakkanak dan dewasa. Transisi perkembangan masa remaja berarti sebagian perkembangan masa kanak-kanak masih dialami namun sebagian kematangan masa dewasa sudah dicapai (Hurlock, 1990). Bagian dari masa kanak-kanak itu antara lain pertumbuhan biologis misalnya tinggi badan masih terus bertambah. Sedangkan bagian dari masa dewasa antara lain proses kematangan semua organ tubuh termasuk fungsi reproduksi dan kematangan kognitif yang ditandai dengan mampu berpikir secara abstrak (Hurlock, 1990; Papalia & Olds, 2001).
4
2.2 Perilaku Seksual
Menurut Sarwono (2006), perilaku seksual adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik yang dilakukan sendiri, dengan lawan jenis maupun sesama jenis tanpa adanya ikatan pernikahan menurut agama. Irawati (2005) mengungkapkan remaja melakukan berbagai macam perilaku seksual beresiko yang terdiri atas tahapan-tahapan tertentu yaitu dimulai dari berpegangan tangan, cium kening, cium basah, berpelukan, memgang dan meraba bagian sensitif, petting , oral sex dan bersenggama (sexual intercourse). Perilaku seksual pranikah pada remaja ini pada akhirnya dapat mengakibatkan berbagai dampak yang merugikan bagi remaja itu sendiri. Perilaku seksual remaja merupakan tindakan yang dilakukan oleh remaja yang berhubungan dengan dorongan seksual yang datang baik dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Suryoputro (2006) tentang faktor yang mempengaruhi perilaku seksual remaja adalah: 1. Faktor Internal Faktor intermal meliputi usia, pendidikan, pengetahuan, sikap, motivasi, gaya hidup, pengendalian diri dan agama. Perbedaan kematangan seksual akan menghasilkan perilaku seksual yang berbeda pula. Remaja yang memiliki pemahaman secara benar dan proporsional tentang kesehatan reproduksi cenderung mengalami resiko perilaku serta alternatif lain yang dapat digunakan untuk menyalurkan dorongan seksualnya. Perilaku manusia pada umumnya berorientasi pada tujuan atau termotivasi untuk memperoleh tujuan tertentu seperti kesenangan, mendapat perasaan aman dan perlindungan atau untuk memperoleh uang. 2. Faktor Eksternal Faktor eksternal meliputi akses dengan media massa, keluarga, pergaulan, lingkungan, nilai dan norma. Seringkali remaja merasa bahwa orang tuanya menolak membicarakan masalah seks pranikah sehingga mereka kemudian mencari alternatif sumber informasi lain seperti teman atau media massa (Sarwono, 2006). Remaja yang melakukan hubungan seksual pranikah banyak diantara berasal dari keluarga yang bercerai atau pernah cerai, keluarga dengan konflik dan perpecahan (Sarwono, 2006).
5
2.3 Lokalisasi
Soedjono dalam Muhary (2007) mendefinisakan lokalisasi sebagai sebentuk usaha untuk mengumpulkan segala macam aktivitas atau kegiatan pelacuran dalam satu wadah, yang kemudian disebut sebagai kebijaksanaan lokalisasi pelacuran. Lokalisasi merupakan suatu wilayah yang dibangun oleh pemerintah yang merupakan salah satu bagian dari kampanye disiplin sosial dan pengendalian. Dalam Peraturan Pemerintah DKI Jakarta, definisi lokalisasi juga dijabarkan sebagai suatu penunjukan kompleks tertentu (dalam hal ini untuk kegiatan prostitusi) dimana untuk sementara belum diambil tindakan tindakan pidana terhadap para pelanggar yang ada hubungannya dengan Wanita Tuna Susila. Lokalisasi adalah tempat dimana kita dapat menemukan wanita yang sedang menjual jasa pemuasan seksual, entah itu malam hari atau di siang hari, yang perlu kita perhatikan secara seksama adalah bentuk kata lokalisasi, dimana kesemua dari kita tahu bahwa tempat tersebut ada dan berkembang karena peran pemerintah untuk mengurangi jumlah PSK yang berkeliaran di jalan tanpa ada sistem kontrol dan pengendalian. Pengadaan sebentuk lokalisasi umumnya dimaksudkan untuk mengisolir kegiatan prostitusi dengan akses ke dunia publik, tentunya dengan tujuan utama untuk meminimalisasi akibat-akibat atau dampakdampak buruk yang ditimbulkan oleh kegiatan prostitusi tersebut bagi masyarakat umum (Muhary, 2007). Menurut aktivitasnya, prostitusi pada dasarnya terbagi menjadi dua jenis. Pertama, prostitusi yang terdaftar dan memperoleh perizinan dalam bentuk (lokalisasi) dari pemerintah daerah melalui Dinas Sosial dibantu pengawasan kepolisian dan bekerja sama Dinas Kesehatan. Para PSK terlokalisir dalam satu area yang terdapat sistem pencatatan dan cek kesehatan secara rutin oleh petugas kesehatan untuk meminimalisir penyakit yang berkenaan dengan praktik prostitusi. Sedangkan jenis kedua yakni prostitusi yang tidak terdaftar sebagai lokalisasi. Adapun yang termasuk dalam jenis kedua ini mereka yang melakukan kegiatan prostitusi secara gelap dan liar, baik perorangan maupun kelompok teroganisir (Novrial dan Suryana, 2004).
6
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian Remaja
1. 2. 3.
Remaja Awal (12-15 tahun) Remaja Menengah (15-18 tahun) Remaja Akhir (18-21 tahun) Faktor Eksternal
Faktor Internal 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Usia Jenis Kelamin Pendidikan Tingkat Pengetahuan Sikap Penghasilan
6. 7. 8.
Gaya Hidup Dorongan Hormonal Pengendalian Diri
Perilaku Seksual Pranikah Remaja
9. Agama
1.
Kontrol Orang Tua 2. Pergaulan 3. Nilai dan Norma 4. Peran Keluarga/Sekolah 5. 6. 7.
Akses Informasi (Media Massa) Lingkungan Tempat Tinggal Kelompok Sebaya (Peer Group) Diteliti Tidak Diteliti
Gambar 1. Kerangka Konseptual Penelitian Hipotesis Penelitian 1. Faktor internal (usia, jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, sikap, dan penghasilan) berpengaruh terhadap perilaku seksual pranikah remaja. 2. Faktor eksternal (akses informasi, tempat tinggal, dan kelompok sebaya (peer group)) berpengaruh terhadap perilaku seksual pranikah remaja. 3. Faktor yang berpengaruh terhadap perilaku seksual pranikah remaja di kawasan lokalisasi berbeda dengan yang berada di kawasan non-lokalisasi. 3.2 Jenis dan Rancang Bangun Penelitian
Jenis penelitian merupakan analitik, karena menggambarkan kejadian serta menjelasakan hubungan dari variabel yang diteliti dengan menggunakan uji statistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan observasional yang bersifat cross sectional , yaitu subek penelitian hanya diobservasi sekali dan pengukuran variabel subjek pada saat pemeriksaan (Notoadmodjo, 2007)
7
3.3 Populasi Penelitian
Subjek penelitian ini adalah remaja yang berusia 12-21 tahun dengan latar belakang pendidikan SMP dan SMA atau sederajat yang berdomisili di kawasan Lokalisasi Dolly dan non-lokalisaso sebagai pembanding serta bersedia menjadi subjek penelitian atau menjadi responden. 3.4 Sampel, Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel
Sampel dari penelitian ini adalah sebagian remaja yang berusia 12-21 tahun dengan latar belakang pendidikan SMP dan SMA atau sederajat, yang berdomisili di dalam maupun di luar kawasan Lokalisasi Dolly, Surabaya. Pengambilan sampel pada masing-masing populasi dilakukan dengan metode simple random sampling. Besar sampel yang akan diambil dengan populasi yang tidak diketahui ditentukan dengan rumus berikut:
2 . .
=
2
Keterangan : n
= besar sampel minimum
Z1-α/2 = 1,96 P
= proporsi kasus yang diteliti dalam populasi sebesar 0,5
d
= limit dari eror = 0,1
Penghitungan jumlah sampel yang akan diambil sebagai berikut: = = =
2. . 2 (1,96)2 . 0,5 . 0,5 (0,1)2 0,9604
0,01
= 96,04 = 97 Berdasarkan penghitungan besar sampel menggunakan rumus tersebut diperoleh jumlah sampel minimal sebesar 97 responden untuk masing-masing populasi (kawasan lokalisasi dan non-lokalisasi).
3.5 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di kawasan Lokalisasi Dolly, yaitu Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Surabaya dan beberapa kelurahan di wilayah kota Surabaya sebagai pembanding. Penelitian dimulai bulan Februari 2014.
8
3.6 Variabel Penelitian 3.6.1
Variabel Penelitian
Variabel adalah sesuatu yang ingin digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang suatu konsep pengertian. 1. Variabel bebas a. Faktor internal yang meliputi: usia, jenis kelamin, pendidikan, tingkat pengetahuan, sikap, dan penghasilan responden. b. Faktor Eksternal yang meliputi: akses informasi (media massa), lingkungan tempat tinggal, dan kelompok sebaya (peer group). 2. Variabel terikat Variabel terikat adalah perilaku seksual pranikah responden. 3.7 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
Data dalam penelitian ini diambil dari data primer dan sekunder. 1. Data Primer Pengumpulan data primer melalui wawancara kepada responden dan pengisian kuesioner langsung oleh responden. 2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dari kelurahan dan atau sumber yang mendukung. 3.8 Teknik Analisis Data
Analisis data dilakukan secara deskriptif dan analitik. Secara deskriptif disajikan dengan tabel frekuensi dalam bentuk angka mutlak dan persentase. Secara analitik menggunakan perangkat lunak komputer. Sedangkan untuk mencari hubungan antarvariabel digunakan statistik non-parametrik yaitu dengan regresi logistik karena variabel dependen dalam penelitian ini berskala nominal/kategori. Setiap variabel independen akan dianalisis hubungannya secara bivariat dengan variabel dependen menggunakan uji Chi Square dan Fisher. Uji validitas yang digunakan untuk mengukur ketepatan atau kecermatan suatu instrumen dalam mengukur apa yang ingin diukur dilakukan menggunakan uji korelasi Bivariate Pearson (Produk Momen Pearson). Sedangkan uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan alpha cronbach pada masing-masing item pertanyaan.
9
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Tabel 1. Ringkasan Anggaran Biaya PKM-P No Jenis Pengeluaran 1 Peralatan penunjang 2 Bahan habis pakai 3 Perjalanan 4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan, lainnya Jumlah
Biaya (Rp) 2.516.000,3.837.000,3.887.000,2.000.000,-
12.240.000,-
4.2 Jadwal Kegiatan Tabel 2. Jadwal Kegiatan No
Kegiatan
1 1
1 2 3 4 5 6 7 6 7 8
9
10
Proposal Perizinan Observasi Pendahuluan Pengambilan data sekunder Penyusunan kuesioner penelitian Uji validitas dan reliabilitas Perbaikan kuesioner penelitian dan penggandaan Pengambilan data primer Analisis data Penyusunan laporan akhir Publikasi hasil penelitian dalam kegiatan ilmiah (konferensi, seminar, dan jurnal) Evaluasi
2
2 3
4
1
2
3
4
Bulan 3 1 2 3 4
4 1
2
5 3
4
1
2
3
4
10
DAFTAR PUSTAKA
BKKBN. 2012. Remaja Genre dan Perkawinan Dini. Policy Brief. Direktorat Pemaduan Kebijakan Pengendalian Penduduk (Ditjakduk) Hurlock, Elizabeth B. 1990. Developmental Psychology A Life Span Approach. Boston: McGraw-Hill. ______. 1997. Developmental Psychology A Life Span Approach 5 th Edition. Tata McGraw Hill Irawati dan Prihyugiarto, I. 2005. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sikap terhadap Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja di Indonesia: BKKBN Muhary, I. 2007. Prostitusi dan Lokalisasi. Terdapat dalam http://ikhwanm. blogspot.com/2007/07/prostitusi-dan-lokalisasi-faktor-faktor.html (Sitasi 12 Oktober 2013) Notoadmodjo. 2007. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Papalia, D E., Olds, S. W., & Feldman, Ruth D. 2001. Human Development 8th Edition. Boston: McGraw-Hill Rice, F.P. 1990. The Adolescent Development, Relationship & Culture 6 th Edition. Boston: Ally & Bacon Rohmahwati D.A., Lutfiati, A., Sri M., 2008. Pengaruh Pergaulan Bebas dan VCD Porno terhadap Perilaku Remaja di Masyarakat. Terdapat dalam http://kbi.gemari.or.id/beritadetail.php?id=2569 (Sitasi 12 Oktober 2013) Sarwono, S.W. 2006. Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Setiawan, Rony., Nurhidayah, Siti. 2008. Pengaruh Pacaran terhadap Perilaku Seks Pranikah. Jurnal Soul, Vol.1 No.2, September 2008 Soetjiningsih. 2004. Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta: Sagung Seto Suryoputro A., Nicholas J.F., Zahroh S., 2006. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seksual Remaja di Jawa Tengah: Implikasinya terhadap Kebijakan dan Layanan Kesehatan Seksual dan Reproduksi. Jurnal Makara Kesehatan Vol.10. No.1 Juni 2006 United Nations. 1994. Key Conference Outcomes on Population. International Conference on Population and Development 1994. Terdapat dalam http://www.un.org/esa/devagenda/population.html (Sitasi 12 Oktober 2013) Wirakusuma, Yudha. 2010. Kasus Seks Bebas Lebih Banyak di Pedesaan. Terdapat dalam http://www.okezone.com (Sitasi 15 Oktober 2013) World Health Organization. Reproductive Health. Terdapat dalam www.who.int/ topics/reproductive_health/en/ (Sitasi 12 Oktober 2013)
11
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Biodata Ketua A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program Studi 4 NIM 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP B. Riwayat Pendidikan
Dedik Sulistiawan Laki-laki S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat 101011027 Trenggalek, 30 Mei 1992
[email protected] +6285736810190
SD Nama Institusi SDN 2 Karanganyar Jurusan Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 C. Pemakalah Seminar Ilmiah No.
1
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar The 3rd International Conference “Urban Mobility: Its Impact on Socio-Cultural and Health Issues”
SMP SMPN 1 Pogalan 2004-2007
SMA SMAN 1 Trenggalek IPA 2007-2010
Judul Artikel Ilmiah
Model of Adolescent Reproductive Health Education by Empowering Peer Educators at the Dolly Prostitution Area, Surabaya, East Java, Indonesia D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No.
1 2
3
4
Jenis Penghargaan
Medali Emas PKMM PIMNAS XXVI Mataram Juara 1 Lomba Karya Tulis Al-Qur’an Tingkat Nasional Piala Kementerian Agama RI, Islamic Cemistry Week , Pemenang kategori Good Practice Kompetisi Riset Mahasiswa University Network for Governance Innovation (UNfGI)-United States Agency for International Development (USAID) Mahasiswa berprestasi Dies Natalis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga ke-19 kategori Riset Mahasiswa
Waktu dan Tempat Surabaya, 2012
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
Dirjen DIKTI
2013
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya
2013
USAID
2012
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
2012
12
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surabaya, 16 Oktober 2013 Pengusul,
Dedik Sulistiawan
13
Biodata Anggota 1 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program Studi 4 NIM 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP A. Riwayat Pendidikan Nama Institusi
Lukman Hakim Laki-laki S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat 101011037 Probolinggo, 12 Januari 1992
[email protected] +6285733546887
SD SDN II Jorongan
Jurusan Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 B. Pemakalah Seminar Ilmiah No.
1
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar The 3rd International Conference “Urban Mobility: Its Impact on Socio-Cultural and Health Issues”
SMP SMP Taruna Dra. Zulaeha Leces 2004-2007
SMA SMA A. Wahid Hasyim Tebuireng IPA 2007-2010
Judul Artikel Ilmiah
Model of Adolescent Reproductive Health Education by Empowering Peer Educators at the Dolly Prostitution Area, Surabaya, East Java, Indonesia C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No.
1 2
3 4
5
6
Jenis Penghargaan
Medali Emas PKMM PIMNAS XXVI Mataram Juara 1 Lomba Karya Tulis Al-Qur’an Tingkat Nasional Piala Kementerian Agama RI, Islamic Cemistry Week , Juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional bidang Kesehatan Juara III Pekan Ilmiah Mahasiswa Universitas Airlangga bidang PKMKarsa Cipta Mahasiswa berprestasi Dies Natalis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga ke-19 kategori Riset Mahasiswa Finalis PKMM PIMNAS XIV Makassar
Waktu dan Tempat Surabaya, 2012
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
Dirjen DIKTI
2013
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya
2013
CSS MoRA – Kemenag RI
2012
Universitas Airlangga
2012
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
2012
Dirjen DIKTI
2011
14
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surabaya, 16 Oktober 2013 Pengusul,
Lukman Hakim
15
Biodata Anggota 2 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program Studi 4 NIM 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP B. Riwayat Pendidikan
Nurmalasari Perempuan S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat 101011158 Lumajang, 1 Mei 1992
[email protected] +6285730637509
SD Nama Institusi SDN Jarit 02 Candipuro Jurusan Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 C. Pemakalah Seminar Ilmiah
SMP SMPN 1 Pasirian Lumajang 2004-2007
SMA SMA Negeri 2 Lumajang (SUT) IPA 2007-2010
Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel Ilmiah / Seminar D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
Jenis Penghargaan
Juara 2 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) dalam UNEJ Creative Competition Juara 2 Kategori Artikel Ilmiah dalam Safety Competititon Tingkat Nasional
Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional Mahasiswa Bidik Misi SeIndonesia
Pemenang Kompetisi Riset Mahasiswa University Network for Governance Innovation (UNfGI)-United States Agency for International Development (USAID) kategori Good Practice Persalinan Aman Juara Harapan 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Tingkat Nasional dalam Nutrition Fair
Waktu dan Tempat -
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
UKM PELITA Universitas Jember
2013
Himpunan Mahasiswa Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Ikatan Keluarga Bidik Misi Sumatera Barat Universitas Negeri Padang, Universitas Andalas, dan IAIN Imam Bonjol Padang
2013
2013
UNfGI-USAID
2012
Himpunan Mahasiswa Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor
2012
16
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surabaya, 16 Oktober 2013 Pengusul,
Nurmalasari
17
Biodata Anggota 3 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program Studi 4 NIM 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP B. Riwayat Pendidikan
Ryan Rizky Bikatofani Laki-laki S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat 101111068 Tulungagung,15 Desember 1992
[email protected] +6285645700346
SD SMP Nama Institusi SDN Ngadiluwih 1 SMPN 1 Ngadiluwih Jurusan Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 C. Pemakalah Seminar Ilmiah No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
SMA SMAN 2 Kediri IPA 2008-2011 Waktu dan Tempat
Judul Artikel Ilmiah
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No.
1
Jenis Penghargaan
Medali Emas PKMM PIMNAS XXVI Mataram
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
Dirjen DIKTI
2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surabaya, 16 Oktober 2013 Pengusul,
Ryan Rizky Bikatofani
18
Biodata Anggota 4 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program Studi 4 NIM 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP B. Riwayat Pendidikan
Fuad Amirullah Laki-laki D3 Hyperkes dan keselamatan kerja 101210113053 Nganjuk, 08 Agustus 1992
[email protected] 085707386802
SD Nama Institusi SDN Bambe 1 Jurusan Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 C. Pemakalah Seminar Ilmiah No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
SMP SMPN 24 Surabaya 2004-2007
Judul Artikel Ilmiah
SMA SMA WH 2 Sidoarjo IPA 2007-2010 Waktu dan Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No.
1 2
3
Jenis Penghargaan
Peringkat 3 Olimpiade Biologi seKabupaten Sidoarjo Juara 2 Lomba Pidato Perimgatan Hari Kemerdekaan RI seKabupaten Sidoarjo Finalis Lomba Fotografi tingkat Nasional Peringatan Hari Anak Nasional
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
Dispendik Sidoarjo
2009
Dispendik Sidoarjo
2010
Penakita
2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surabaya, 16 Oktober 2013 Pengusul,
Fuad Amirullah
19
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang
Material Alat tulis Penggaris Staples Biji staples Proposal Tempat (sewa)
Justifikasi Pemakaian Inventaris Inventaris Inventaris Inventaris Perijinan
Kursi (sewa)
LCD Proyektor (sewa) Konsumsi
Sosialisasi dan seminar laporan di lokasi
Publikasi dan undangan
Kuantitas
Harga Satuan (Rp) 2.000 3.000 7.000 1.000 5.000 300.000
2 set 1 set 1 buah 2 buah 6 eksemplar 2 kegiatan x 2 lokasi 30 buah x 2 2.000 kegiatan x 2 lokasi 2 kegiatan x 100.000 2 lokasi 30 orang x 2 10.000 kegiatan x 2 lokasi 30 buah x 2 500 kegiatan x 2 lokasi SUB TOTAL (Rp)
Keterangan 4.000 3.000 7.000 2.000 30.000 600.000 240.000
400.000 1.200.000
30.000
2.345.000
2. Bahan Habis Pakai
Material
Pulsa Bolpoin
Justifikasi Pemakaian Kuesioner dan laporan Kuesioner dan laporan Komunikasi Kuesioner
Suvenir responden
Souvenir
Kertas Tinta
Kuantitas 8 rim 4 set
Harga Satuan (Rp) 29.000
Keterangan 232.000
45.000
180.000
5 orang 200.000 97 buah x 2 2.500 unit sampel 97 orang x 2 10.000 unit sampel SUB TOTAL (Rp)
1.000.000 485.000 1.940.000 3.837.000
3. Perjalanan
Material Transportasi ke lokasi unit sampel penelitian
Justifikasi Pemakaian Perizinan
Kuantitas 6 liter x 3 sepeda motor x 2
Harga Satuan (Rp) 6.500
Keterangan 234.000
20
lokasi Transportasi ke lokasi Observasi 6 liter x 3 6.500 unit sampel penelitian pendahuluan sepeda motor x 2 lokasi Transportasi ke Pengambilan 7 liter x 5 6.500 wilayah lokalisasi data primer surveyor x 7 Dolly (unit sampel hari pertama) Transportasi ke Pengambilan 7 liter x 5 6.500 wilayah non data primer surveyor x 7 lokalisasi Dolly (unit hari sampel kedua) Transportasi seminar Seminar 6 liter x 3 6.500 dan laporan di lokasi sepeda unit sampel penelitian motor x 2 lokasi SUB TOTAL (Rp)
234.000
1.592.500
1.592.500
234.000
3.887.000
4. Lain-lain
Material Biaya publikasi ilmiah (konferensi, seminar, jurnal)
Justifikasi Pemakaian Registrasi
Kuantitas 5 orang
Harga Satuan (Rp) 400.000
SUB TOTAL (Rp)
Keterangan 2.000.000
2.000.000
21
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas No
Nama/NIM
1
Dedik Sulistiawan
2
Lukman Hakim
3
Nurmalasari
4
Ryan Rizky Bikatofani
5
Fuad Amirullah
Alokasi Uraian Waktu Tugas (jam/minggu) S-1 Ilmu Kesehatan 10 jam/ Koordinator Kesehatan Masyarakat minggu pelaksana Masyarakat penelitian S-1 Ilmu Kesehatan 10 jam/ Hubungan Kesehatan Masyarakat minggu masyarakat Masyarakat dan perizinan S-1 Ilmu Kesehatan 10 jam/ Koordinator Kesehatan Masyarakat minggu administrasi Masyarakat dan analisis data S-1 Ilmu Kesehatan 10 jam/ Enumerator Kesehatan Masyarakat minggu dan Masyarakat pengolahan data D-3 Higiene Kesehatan 10 jam/ Enumerator Perusahaan Masyarakat minggu dan dan pengolahan Keselamatan data Kerja Program Studi
Bidang Ilmu
22
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana
23
Lampiran 5. Peta Kawasan Lokalisasi Dolly, Surabaya