Pertemuan 5 Prinsip-prinsip Etika Kesehatan Masyarakat

May 15, 2018 | Author: Linda Ambar | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

jklkjhghjk...

Description

BAGIAN 5 PRINSIP – PRINSIP ETIKA KESEHATAN MASYARAKAT

1. Auto Autono nomy my ( Oto Otono nomiI miI ) Prin Prins sip “Aut “Auton onom omy y” (sel (selff-de dete term rmin inat atio ion) n) Yaitu itu prin prinsi sip p yang ang menghormati hak-hak pasien, terutama hak otonomi pasien (the rights to self determination) dan merupakan kekuatan yang dimiliki pasien untuk memutuskan suatu prosedur medis. Prinsip moral inilah yang kemudian melahirkan doktrin Informed consent. Prinsip otonomi didasarkan pada keyakinan ah!a indi"idu mampu erpik erpikir ir logis dan mampu mampu memu memuat at keputus keputusan an sendiri sendiri,, memilih memilih dan memiliki eragai keputusan atau pilihan yang harus dihargai oleh orang lain. Prinsip otonomi merupakan entuk respek terhadap seseorang, atau dipand dipandang ang seag seagai ai perse persetu# tu#uan uan tidak tidak memaks memaksa a dan ertin ertindak dak secara secara rasional. $tonomi merupakan hak kemandirian dan keeasan indi"idu yang menuntut pemedaan diri. %ontoh&  Pasien Pasien erhak erhak menentukan menentukan tindakan-t tindakan-tinda indakan kan aru dapat dapat dilakukan dilakukan atas persetu#uan dirinya.  'eoran 'eorang g !arga !arga menetu menetukan kan sikap sikap untuk untuk ikut ikut penyu penyulua luahan han ataupu ataupun n kegiat kegiatan an keseh kesehata atany nyang ang disele diselengg nggrak rakan an oleh oleh 'ar#an 'ar#ana a eseha esehatan tan asyarakat ( ' ) 2. Benei Benei!ie !ien!e n!e ( Be"#u Be"#u$t $t #$i% #$i% ) Yaitu Yaitu prinsip moral yang mengutamakan tindakan yang ditu#ukan ke keaik keaikan an pasien pasien atau atau penye penyedia diaan an keunt keuntung ungan an dan menye menyeim imang angkan kan keuntungan terseut dengan risiko dan iaya. *alam +eneficence tidak hanya dikenal peruatan untuk keaikan sa#a, melainkan #uga peruatan yang yang sisi sisi aik aikny nya a (man (manfa faat at)) lei leih h esa esarr dari daripa pada da sisi sisi uru urukn kny ya (mudharat). +ene +enefi fic cienc ience e era erart rti, i, hany hanya a mela melaku kuka kan n sesu sesuat atu u yang ang aik aik.. eaik eaikan, an, memerl memerluka ukan n pence pencegah gahan an dari dari kesala kesalaha han n atau atau ke#aha ke#ahatan tan,, penghapusan kesalahan atau ke#ahatan dan peningkatan keaikan oleh diri dan orang lain. erkadang, dalam situasi pelayanan kesehatan, ter#adi konflik antara prinsip ini dengan otonomi. %ontoh&  *okter *okter memeri oat oat gatal gatal gatal tetapi tetapi mempunyai mempunyai efek yang yang lain, mak maka dokter kter harus arus memp memper erti tim man ang gkan seca secarra cerma ermatt ata atas tindakannya terseut. 'eoran 'eorang g tenaga tenaga keseha kesehatan tan memer memerika ikan n pelaya pelayanan nan kepad kepada a seoara seoarang ng pasien yang menderita penyakit +%, maka tenaga kesehatan terseut harus harus mempe memperti rtima mangk ngkan an dan erkon erkonsul sultas tasii dengan dengan ahliny ahlinya a dalam dalam memerikan pelayanan kesehatan. 1

&. Non M$'ei!ien!e ( Ti$% me"ui%$n ) Prinsip tidak merugikan “on-maleficence” adalah prinsip menghindari ter#adinya kerusakan atau prinsip moral yang melarang tindakan yang memperuruk keadaan pasien. Prinsip ini dikenal seagai “primum non nocere” atau “ ao"e all do no harm “. Prinsip ini erarti tidak menimulkan ahaya atau cidera fisik dan psikologis pada klien atau pasien. %ontoh&  Pendapat dokter dalam memerikan pelayanan tidak dapat diterima oleh pasien dan keluarganya sehingga #ika dipaksakan dapat merugikan pasien.  'eorang enaga esehatan memerikan pelayanan yang teraik dalam usaha penyemuhan pencegahan tanpa merugikan masyarakat. *. +onienti$'ity ( Ke"$,$-i$$n ) Institusi kesehatan akan men#aga kerahasiaan informasi yang isa merugikan seseorang atau masyarakat. Aturan dalam prinsip kerahasiaan adalah informasi tentang pasien harus di#aga pri"asi klien. 'egala sesuatu yang terdapat dalam dokumen catatan kesehatan pasien hanya oleh diaca dalam rangka pengoatan pasien. idak ada seorangpun dapat memperoleh informasi terseut kecuali #ika dii#inkan oleh pasien dengan ukti persetu#uan. *iskusi tentang pasien diluar area pelayanan, menyampaikan pada teman atau keluarga tentang pasien dengan tenaga kesehatan lain harus dihindar  %ontoh&  'eorang dokter maupun tenaga medis yang menangani pasien men#aga dan meng-ack up setiap data informasi yang dimiliki dari pasien terseut, aik itu nama, alamat, panyakit yang diderita, dan seagainya.  'eorang tenaga kesehatan merahasiakan segala entuk data terkait dengan data sur"ei yang ersifat priadi ( tidak dipulikasikan ) 5. ie'ity ( Mene/$ti 0$n0i ) Prinsip fidelity diutuhkan indi"idu untuk menghargai #an#i dan komitmennya terhadap orang lain. enaga esehatan setia pada komitmennya dan menepati #an#i serta menyimpan rahasia pasien. etaatan, kesetiaan, adalah ke!a#ian seseorang untuk mempertahankan komitmen yang diuatnya. esetiaan, menggamarkan kepatuhan tenaga kesehatan terhadap kode etik yang menyatakan ah!a tanggung #a!a dasar dari tenaga kesehatan adalah untuk meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, memulihkan kesehatan dan meminimalkan penderitaan. 2

%ontoh&  'eorang dokter er#an#i dengan sungguh untuk men#aga setiap rahasia pasiennya, dan sampai kapanpun akan tetpa men#aga komitmennya untuk men#aga kerahasiaan setiap pasiennya  'eorang tenaga kesehatan menepati #an#inya dalam usaha peningkatan dan peraikan kesehatan di masyarakat sesuai dengan program yang telah diuat. . iu!i$"ity ( Ke/e"!$y$$n )  Adalah hukum huungan atau etika kepercayaan antara dua atau leih pihak. epercayaan diutuhkan untuk komunikasi antara professional kesehatan dan pasien. 'eseorang secara hukum ditun#uk dan dieri !e!enang untuk memegang aset dalam kepercayaan untuk orang lain. Para fidusia mengelola aset untuk kepentingan orang lain daripada untuk keuntungan sendiri. %ontoh&  'eorang dokter dipercaya oleh pasiennya untuk melakukan operasi pengankatan sel kanker dalam tuuhnya.  'eorang tenaga kesehatan dieri kepercayaan oleh masyarakat dalam memerantas !aah *+* dan malaria . 3u-ti!e ( Ke$i'$n ) Yaitu prinsip moral yang mementingkan fairness dan keadilan dalam ersikap maupun dalam mendistriusikan sumer daya ( distriuti"e  #ustice) atau pendistriusian dari keuntungan, iaya dan risiko secara adil. Prinsip keadilan diutuhkan untuk tercapai yang sama rata dan adil terhadap orang lain yang men#un#ung prinsip-prinsip moral, legal dan kemanusiaan. %ontoh&  enaga kesehatan medis tidak oleh diskriminatif dalam memerikan pelayanan kesehatan antara pasien /A0'A' dan pasien 11IP  'eorang tenaga kesehatan memerikan pelayanan kesehatan seperti imunisasi, penyuluhan, pemerantasan #entik  #entik pada semua lapisan masyarakat 4. e"$!ity ( Ke0u0u"$n ) Prinsip "eracity erarti penuh dengan keenaran. ilai ini diperlukan oleh pemeri pelayanan kesehatan untuk menyampaikan keenaran pada setiap pasien dan untuk meyakinkan ah!a pasien sangat mengerti. Prinsip "eracity erhuungan dengan kemampuan seseorang untuk mengatakan keenaran. Informasi harus ada agar  men#adi akurat, komprensensif, dan o#ektif untuk memfasilitasi pemahaman dan penerimaan materi yang ada, dan mengatakan yang 3

seenarnya kepada klien tentang segala sesuatu yang erhuungan dengan keadaan dirinya selama men#alani pera!atan. 2alaupun demikian, terdapat eerapa argument mengatakan adanya atasan untuk ke#u#uran seperti #ika keenaran akan kesalahan prognosis klien untuk pemulihan atau adanya huungan paternalistik ah!a ”doctors kno!s est” sea indi"idu memiliki otonomi, mereka memiliki hak untuk mendapatkan informasi penuh tentang kondisinya. eenaran merupakan dasar dalam memangun huungan saling percaya. %ontoh&  enaga kesehatan harus menyampaikan se#u#urnya penyakit pasien namun tidak dapat diutarakan semua kecuali kepada keluarga pasien.  'eorang tenaga kesehatan memerikan informasi tekait dengan kondisi kesehatan masyrakat dengan transparan dan dapat dipertanggung #a!akan.

4

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF