PERAN SIG DAN GEOMATIKA DALAM TEKNIK SIPIL.docx

January 27, 2019 | Author: Rukmini Mokobombang | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download PERAN SIG DAN GEOMATIKA DALAM TEKNIK SIPIL.docx...

Description

PERAN SIG DAN GEOMATIKA DALAM TEKNIK SIPIL

Di susun oleh : Sitty Rukmini Mokobombang 20130110101

 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2014

A. PENDAHULUAN

Definisi

geomatika

muncul

dari

perkembangan

kebutuhan

masyarakat akan informasi spasial yang cepat dan akurat. Geomatika merupakan satu disiplin ilmu yang mempelajari/berkaitan dengan proses-proses

mengumpulkan,

menyimpan,

mengolah

dan

mengirimkan informasi-informasi geografis atau informasi-informasi yang memiliki referensi spasial. Istilah Geomatika sendiri berkaitan dengan ilmu, teknologi dan seni yang mengintegrasikan disiplin-disiplin ilmu, antara lain, geodesi, surveying , pemetaan, penentuan posisi ( positioning   positioning ), ), teknik geomatika, navigasi, kartografi, penginderaan jauh, fotogrametri, SIG, GPS, GPS, Geospasial dll. Salah satu teknologi informasi yang sedang berkembang saat ini yaitu suatu sistem informasi yang didesain untuk bekerja dengan data yang berrefensi pada data spasial atau koordinat geografis adalah Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographical Information System (GIS) (GIS)

B. DASAR TEORI

1. Sistem Informasi Geografis (SIG) Sistem Informasi Geografis (SIG) pada umumnya adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial. SIG juga merupakan sejenis perangkat lunak yang

dapat

digunakan

untuk

pemasukan,

penyimpanan,

manipulasi, menampilkan, dan keluaran informasi geografis berikut atribut-atributnya (Prahasta,2005 dalam Thesis Binus,2012) Data-data pada Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat diperoleh dari beberapa sumber, yaitu peta, penginderaan jauh (Remote Sensing), Sensing), atribut sosial ekonomi, atribut sumber daya alam, dan sistem manajemen data dasar.

2. Geomatika Geomatika mengintegrasikan

adalah proses

disiplin akuisisi,

ilmu

modern

pemodelan,

yang

analisis,

dan

pengelolaan data yang bereferensi secara spasial. Dengan berdasar

pada

menggunakan

kerangka

kerja

sensor-sensor

ilmiah

terestris,

geodesi, kelautan,

geomatika udara

dan

dirgantara untuk memperoleh data spasial dan yang lainnya. Geomatika juga melibatkan proses transformasi data bereferensi spasial dari sumber-sunber yang berlainan ke dalam sistem informasi bersama yang memiliki karakteristik akurasi yang sudah baik (University (University of Calgary, 2006 dalam Setyadji, 2006)

3. Teknik Sipil Teknik sipil adalah suatu disiplin ilmu keteknikan/rekayasa yang berkaitan dengan perencanaan, konstrusi, dan perawatan struktur tertentu, serta merenovasi tidak hanya suatu bangunan dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.

C. PEMBAHASAN

Peran SIG dan geomatika dalam teknik sipil yaitu : 1. Peran SIG dalam bidang bidang perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan Penggunaan SIG dalam bidang perencanaan pembangunan sangat memudahkan para perencana dalam mengelola data dan informasi yang sedemikian banyak dan berseri. Sehingga membantu mereka dalam mengefisienkan biaya, waktu dan tenaga serta memudahkan dalam mengambil kebijakan-kebijakan yang

efektif

untuk

diterapkan

di

lingkungan

atau

daerah

perencanaannya. Umumnya, teknologi SIG digunakan untuk membuat peta-peta kondisi eksisting, peta-peta lahan, ataupun perencanaan jaringan jalan.

Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat berfungsi sebagai bank data terpadu, yaitu dapat memandu data spasial dan non spasial dalam suatu basis data terpadu. Sistem modelling dan analisa, yaitu dapat digunakan sebagai sarana evaluasi potensi wilayah dan perencanaan spasial. Sistem pengelolaan yang bereferensi geografis, yaitu untuk mengelola operasional dan administrasi lokasi geografis. Dan sebagai sistem pemetaan komputasi, yaitu sistem yang dapat menyajikan suatu peta yang sesuai dengan kebutuhan.

2. Peran geomatika geomatika dalam perencanaan proyek teknik sipil Perencanaan proyek teknik sipil dengan skala kecil menggunakan

penggunaan data spasial

yaitu 1: 250.000 s/d 1 : 5.000 dengan

metode

fotogrametri

(foto

udara)

atau

penginderaan jauh, dengan hasil berupa peta foto atau peta garis. Perencanaannya Perencanaannya meliputi : a. pra perencanaan b. rencana pokok c. rencana kasar d. rencana pendahuluan Peta ini umumnya dipergunakan untuk berbagai kegiatan perencanaan dan desain seperti jalan raya, jalan kereta api,  jembatan, jalur pipa tanggul, bendungan. bendungan.

3. Peran geomatika geomatika dalam tahap desain desain Informasi spasial bisa menggambarkan bagaimana kondisi keadaan lapangan yang akan di bangun sebuah proyek. Misal, banyak sedikitnya pemukiman di dekat lokasi proyek tersebut. Dengan diketahui data informasi spasial itu bisa diketahui keuntungan dan kerugian terhadap lingkungan lingkungan sekitarnya sekitarnya apabila proyek tetap berjalan di lokasi tersebut.

Selain itu pada tahap desain jalan. misalnya, seorang insinyur dapat merencanakan anggaran pembuatan jalan tersebut. Karena dengan peta bisa diketahui panjang dan lebar suatu jalan yang akan di bangun , berapa volume galian dan timbunan .Sehingga seorang insinyur dapat mengetahui berapa biaya yang dibutuhkan untuk proyek tersebut.

4. Peran geomatika geomatika dalam pekerjaan proyek proyek teknik sipil Pekerjaan

proyek

teknik

sipil

dengan

pengukuran

dan

penggunaan data spasial skala besar dan detil dengan 1 : 1000 s/d 1 : 500 dengan menggunakan metode terestris (pengukuran manual) atau analog menggunakan theodolit atau secara digital menggunakan total station, station, Pekerjaan proyek teknik sipil meliputi : a. pelaksanaan perencanaan b. pelaksanaan pengukuran c. pelaksanaan proyek

5. Peran geomatika dalam tahap monitoring dan evaluasi evaluasi proyek Setelah

sebuah

proyek

tersebut

terbangun,

untuk

keberlanjutan dan keamanan proyek itu harus dilakukan monitoring supaya dapat mengetahui hal apa yang terjadi. Misal monitoring terhadap sebuah jembatan, monitoring ini dilakukan agar bisa mengetahui gerakan dan simpangan jembatan tersebut. Hal ini bisa dilakukan seorang insinyur dengan menggunakan GPS. Dengan GPS dapat diketahui gerakan  – gerakan perubahan tiap waktunya. Monitoring dan evaluasi proyek teknik sipil juga bisa dengan pemanfaatan citra satelit / fotogrametri multi temporal ataupun pengukuran terestris.

D. KESIMPULAN

Peran SIG dan geomatika dalam teknik sipil yaitu meliputi : a. perencanaan proyek teknik sipil b. tahap desain c. pekerjaan proyek teknik sipil d. tahap monitoring dan evaluasi evaluasi proyek teknik sipil e. SIG merupakan teknologi yang memudahkan dalam pekerjaan merencanakan pekerjaan teknik sipil.

E. DAFTAR PUSTAKA

Bappeda Provinsi NTB. 2013. Tutorial ArcGIS10 Tingkat Dasar. http://bappeda.ntbprov.go.id/wpcontent/uploads/2013/09/Bab01 Konsep-dasar-GIS.pdf . Diakses 01 Juni 2014 Pukul 14.20 WIB W IB

Peran Geodesi dan Geomatika. 2013. http://geodeticholic.blogspot.com/2013/12/peran-geodesi-dangeomatika.html.. Diakses 01 Juni 2014 Pukul 13.14 WIB geomatika.html

Teknik Sipil . 2014. Engineeringtown.com Engineeringtown.com.. Diakses 06 Juni 2014 Pukul 15.00 WIB

Thesis Binus. Binus. 2012. thesis.binus.ac.id. Diakses 01 Juni 2014 Pukul 14.27 WIB

Setyadji, Bambang. 2006. Pemanfaatan Teknologi Global Positioning System (Gps) Dalam Pembangungan Informasi Spasial  . . Pertemuan Ilmiah Tahunan III

Wahyono,Eko Budi. 2014.Powerpoint 2014. Powerpoint Pengantar Geomatika UMY 

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF