Penulisan Laporan KP

 

 

PEDOMAN KERJA PRAKTIK JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG

 

Bab 1 Pendahuluan  Praktik Kerja merupakan bagian dari kegiatan akademik di Institut Teknologi Nasional. Praktik Kerja ini untuk melatih calon sarjana dalam melakukan penerapan ilmu pengetahuan di lapangan dan mempelajari proses pelelangan sampai proses implementasi proyek. Selain itu memberikan pe pengalaman/mempelajari ngalaman/mempelajari metode pelaksanaan pengendalian, dan pengawasan.

1.1.  

Tujuan Pedoman Penulisan

Pedoman penulisan ini be rtu jua n untuk meny menyeragamkan bentuk penulisan Laporan Prakt aktiik Kerja baik dari segi format maupun kerangka isi. Tujuan kegiatan penulisan Laporan Praktik Kerja adalah untuk menumbuhkan kemampuan menulis laporan dari suatu kegiatan terbimbing secara sistematik 

1.2.  

Tempat Praktik Kerja

1.  Tempat Praktik Kerja: Praktik Kerja dapat dilakukan di Kontraktor, Konsultan, dan Pemilik Proyek 2.  Jenis Proyek: Praktik Kerja dapat dilakukan pada proyek-proyek sebagai berikut: a.  Gedung minimum 3 lantai dan luas bangunan minimum 2000 m b.  Peningkatan jalan dan jalan baru kelas A c.  Jembatan kelas A d.  Bendungan e.  dan lain-lain 3.  Proyek yang layak dikerjakan adalah proyek yang mengandung manajemen proyek 1.3.  

Ruang Lingkup Praktik Kerja

1.  Deskripsi Proyek Terdiri atas nama proyek, lokasi, nama pemilik, nama konsultan perencana, konsultan pengawas, kontraktor, biaya proyek, waktu pelaksanaan, sistem konstruksi (jenis pondasi, balok, kolom, pelat dan atap) 2.  Manajemen Proyek a.  Proses pengadaan kontraktor dan konsultan (pelelangan, penunjukan langsung, Swakelola, dll) termasuk kontrak dan jaminan b.  Organisasi proyek secara keseluruhan, termasuk tugas, wewenang dan tanggung.jawab seluruh unsur organisasi 3.  Teknik Pelaksanaan di Lapangan Terdiri atas jenis dan volume pckerjaan, analisis biaya, penjadwalan, pengadaan bahan, alat dan tenaga kerja, serta metode meto de pelaksanaan pekerjaan (Pekerjaan persiapan, struktur dan lain-lain). 4.  Pengendalian dan Pengawasan

 

Terdiri atas cara pengawas untuk melakukan evaluasi terhadap administrasi (time schedule, tata cara pembayaran, laporan pekerjaan, dan lain-lain) dan evaluasi terhadap teknis (mutu, bahan serta pelaksanaan). 5.  Lain-lain a.  Tugas khusus dari pembimbing di lapangan/proyek atau dari dosen pembimbing (jika diperlukan oleh dosen pembimbing) b.  Kesimpulan dan saran c.  Lampiran yang mencakup antara lain:

  Admistrasi Praktik Kerja (Surat-surat dari instansi Praktik Kerja, Form Penilaian Praktik



Kerja dan lain-Iain)

         

1.4.  



Gambar Bestek



Dokumen Kontrak



Rencana kerja dan syarat-syarat



Berita Acara Evaluasi Pekerjaan



Foto/Dokumentasi

Persyaratan Pengambilan Praktik Kerja

1.  Telah lulus tingkat I 2.  Telah lulus semua matakuliah dari semester 1 sampai dengan semester 4 3.  Sudah menempuh semua matakuliah sampai dengan semester 6 yang dibuktikan dengan KRS/Transkrip 4.  Jumlah sks yang telah lulus dari semester 1 sampai dengan semester 6 minimum adalah 93sks dengan IPK ≥ 2,0 5.  Telah lulus semua praktikum yang diwajibkan 6.  Telah mengikuti Pembekalan Praktik Kerja 7.  Bagi mahasiswa yang mengambil Praktik Kerja pada semester berjalan tetapi belum rnelakukan perwalian, maka pada semester berikutnya harus sudah tercantum dalam KRS untuk pemasukan nilai

1.5.  

Prosedur Pengambilan Praktik Kerja

1.  Mengajukan permohonan kepada Jurusan Teknik Sipil untuk dapat mengambil Praktik Kerja dengan cara mengisi formulir Permohonan Praktik Kerja (Formulir PK-1) yang disediakan oleh  jurusan di Tata Usaha Jurusan Teknik Sipil untuk kemudian diperiksa persyaratannya oleh Dosen Wali 2.  Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan Praktik Kerja, mengisi formulir Permohonan Surat Praktik Kerja (Formulir PK-2) yang telah dikonsultasikan dengan Koordinator Praktik Kerja dan dengan sepengetahuan Ketua/Sekretaris Jurusan Teknik Sipil. Koordinator Praktik Kerja akan memberikan Surat Pernyataan (Formulir PK-3) yang harus disahkan oleh tempat Praktik Kerja Ke rja 3.  Menyerahkan formulir Permohonan Praktik Kerja (Formulir PK-1) dan Permohonan Surat Praktik Kerja (Formulir PK-2) ke FTSP untuk mendapatkan Surat Pengantar ke tempat Praktik Kerja

 

4.  Setelah mendapat tempat Praktik Kerja, dengan bukti Surat Pernyataan (Formulir PK-3) mahasiswa mengambil formulir Surat Penugasan kepada Dosen Pembimbing (Formulir PK-4); formulir Surat Tugas Praktik Kerja (STPK-Formulir PK-5); Kartu Konsultasi Praktik Kerja dan formulir Penilaian Praktik Kerja di FTSP 5.  Melaporkan tempat Praktik Kerja yang telah menerima mahasiswa tersebut dan menyerahkan Surat Pernyataan (Formulir PK-3) kepada Koordinator Praktik Kerja dengan membawa Surat Penugasan kepada Dosen Pembimbing (Formulir PK-4) untuk persetujuan tempat Praktik Kerja 6.  Mahasiswa menghadap Ketua Jurusan Teknik Sipil untuk mendapatkan Dosen Pembimbing Praktik Kerja 7.  Dosen Pembimbing mengisi dan mengesahkan formulir Surat Tugas Praktik Kerja (Formulir PK-5)

1.6.  

Tahapan Pelaksanaan Praktik Kerja

1.  Mahasiswa mendapatkan bimbingan di lapangan dan dari Dosen Pembimbing 2.  Mahasiswa akan dinilai oleh lnstansi tempat kerja meliputi Nilai Pribadi dan Nilai Praktik Kerja 3.  Mahasiswa diwajibkan untuk membuat laporan Praktik Kerja

1.7.  

Peraturan Selama Praktik Kerja

1.  Masa berlaku administrasi Praktik Kerja adalah 6 (enam) bulan sejak tanggal pada Surat Pemyataan (Formulir PK-3) 2.  Masa Praktik Kerja adalah 3 (tiga) bulan, Praktik Kerja di lapangan dilakukan selama 60 (enam puluh) hari kalender dan penyelesaian laporan adalah 1 (satu) bulan setelah Praktik Kerja di lapangan selesai 3.  Jika temyata mahasiswa tidak dapat menyelesaikan laporan Praktik Kerja paling lama 6 (enam) bulan terhitung sejak tanggal Surat Pemyataan (Formulir PK-3), maka Praktik Kerja tersebut terse but dapat dibatalkan 4.  Satu laporan dilaksanakan oleh 1 (satu) orang mahasiswa 5.  Selama bimbingan mahasiswa diwajibkan untuk membawa Kartu Konsultasi Praktik Kerja yang diisi oleh Dosen Pembimbing setiap konsultasi dilakukan 6.  Daftar Kehadiran dan Penilaian selama di proyek harus ditandatangani oleh Pembina di lapangan 7.  Penulisan Praktik Kerja harus mengikuti Buku Pedoman Penulisan Praktik Kerja yang dikeluarkan oleh Jurusan Teknik Sipil Itenas. Laporan dibuat sebanyak 3 (tiga) eksemplar terdiri dari: 1 (satu) untuk Perpustakaan Jurusan Teknik Sipil; 1 (satu) untuk mahasiswa yang bersangkutan dan 1 (satu) untuk lnstansi tempat Praktik Kerja. Laporan dijilid dengan soft cover warna putih 8.  Untuk kelancaran Praktik Kerja, mahasiswa harus melakukan konsultasi kepada Dosen Pembimbing secara berkala, 2 (dua) minggu sejak Praktik Kerja dimulai 9.  Jika Praktik Kerja telah selesai dilakukan, mahasiswa harus menyerahkan Surat Pernyataan Selesai Praktik Kerja dari proyek yang ditandatangani oleh Pembina di lapangan dan dibuat diatas kertas berkop perusahaan dan dicap. 10.  Paling lambat 1 (satu) minggu setelah Praktik Kerja dievaluasi, mahasiswa harus menyerahkan laporan Praktik Kerja kepada Petugas Perpustakaan Jurusan Teknik Sipil dan akan mendapatkan

 

Tanda Bukti Penyerahan Laporan Praktik Kerja yang kemudian diserahkan kepada Koordinator Praktik Kerja

1.8.  

Evaluasi/Penilaian Praktik Kerja

1.  Dengan memperhatikan penilaian dari instansi tempat Praktik Kerja 2.  Dengan memperhatikan hasil penulisan (Laporan Praktik Kerja) 3.  Dengan memperhatikan penguasaan materi saat konsultasi dengan Dosen Pembimbing dan melalui Seminar Praktik Kerja 4.  Bagi mahasiswa yang melampaui batas 3 (tiga) bulan untuk mendapatkan persetujuan Seminar Praktik Kerja dari Dosen Pembimbing, maka nilai maksimum yang diperolehnya adalah C

1.9.  

Seminar Praktik Kerja

1.  Seminar Praktik Kerja dapat dilaksanakan setelah disetujui oleh Dosen Pembimbing Praktik Kerja Ker ja 2.  Mahasiswa yang ingin mengikuti Seminar Praktik Kerja harus mendaftarkan diri ke Koordinator Praktik Kerja melalui Tata Usaha Jurusan dengan menunjukkan laporan Praktik Kerja yang telah ditandatangani oleh Dosen Pembimbing dan dijilid 3.  Mahasiswa yang mengikuti Seminar Praktik Kerja akan diuji oleh Dosen Pembimbing dan Dosen Penguji 4.  Teknis pelaksanaan seminar meliputi presentasi laporan hasil Praktik Kerja oleh mahasiswa dan tanya jawab. 5.  Jika mahasiswa dinyatakan tidak lulus pada Seminar Praktik Kerja, maka mahasiswa tersebut diharuskan mengulang Seminar Praktik Kerja

 

Bab 2 Sistematika Penulisan Laporan Kerja Praktik  Penulisan laporan mengikuti sistematika sebagai berikut: 1.  Sampul 2.  Lembar judul dan lembar pengesahan 3.  Kata pengantar 4.  Daftar isi 5.  Daftar tabel 6.  Daftar gambar 7.  Daftar notasi dan singkatan 8.  Bagian utama penulisan (isi) 9.  Daftar pustaka 10.  Lampiran

2.1.   Sampul Pada sampul muka laporan harus tercantum: 1.  2.  3.  4.  5.  6. 

Judul laporan di bagian atas dengan de ngan huruf kapital Jenis laporan Untuk apa laporan tersebut dibuat Nama, NIM dan NIRM mahasiswa (jika ada) Lambang ITENAS Nama jurusan, fakultas, perguruan tinggi dan tahun percetakan laporan

Urutan di atas merupakan urutan baris sampul muka dari atas ke bawah (lihat Bab IV).

2.2.   Lembar Judul dan Lembar Pengesahan 1.  Lembar Judul Isinya sama seperti sampul muka, dicetak pada kertas jeruk berwarna putih 2.  Lembar pengesahan Pada halaman ini tercantum judul, identitas mahasiswa, tempat dan tanggal pembuatan laporan praktik kerja, nama dan tanda tangan pembimbing, bulan dan tahun laporan tersebut disahkan

 

2.3.   Kata Pengantar Bagian ini harus benar-benar menjadi pengantar pembaca pada persoalan yang dibahas. Dalam kata pengantar dikemukakan tujuan penulisan laporan Praktik Kerja. Sebagai tambahan, dapat dikemukakan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah memberikan bantuan, tetapi tidak perlu merendahkan diri dan menunjukan berbagai kekurangan, sebab diharapkan bahwa yang disajikan adalah laporan yang terbaik. Kata pengantar hendaknya dibuat ringkas.

2.4.   Daftar Isi Daftar isi harus menunjukkan dengan tepat letak setiap bagian pada halaman yang memuatnya, menunjukkan bagian-bagian dari laporan dan pada daftar isi dapat dilihat hubungan antar satu bab dengan bab lainnya. Cara penulisan nama-nama bab dan sub bab seperti pada naskah

2.5.   Daftar Tabel Daftar tabel berisi judul tabel dan halaman tabel t abel pada naskah. Penulisannya seperti pada naskah. Nomor tabel merupakan angka latin, seperti Tabel 3.1, Tabel 3.2 dan seterusnya. Angka pertama menunjukan pada bab dimana tabel ini berada, angka kedua menunjukan urutan tabel dalam bab tersebut. Judul tabel ditulis dengan huruf kapital kapital pada setiap awal kata.

2.6.   Daftar Gambar Daftar gambar berisi judul gambar dan halaman gambar pada naskah. Penulisannya seperti pada naskah. Nomor gambar merupakan angka latin, seperti Gambar 3.1, Gambar 3.2 dan llain-lain. ain-lain. Angka pertama menunjukan bab dan angka kedua menunjukan urutan gambar pada bab tersebut. Judul gambar ditulis dengan huruf kapital pada awal kalimat dan diakhiri titik

2.7.   Daftar Notasi dan Singkatan Daftar notasi memuat seluruh notasi, simbol, variabel dan singkatan yang digunakan dalam penulisan laporan dengan memakai istilah lengkapnya yang terdapat dalam naskah laporan. Notasi tidak boleh memiliki pengertian rangkap. Notasi dan singkatan diurut menurut abjad latin dengan urutan huruf besar, huruf kecil dan huruf Yunani.

2.8.   Bagian Utama Penulisan/Isi Laporan 1.  Isi laporan terdiri dari: Pendahuluan, Latar belakang Praktik Kerja, Tujuan Praktik Kerja, Ruang Lingkup Kajian. 2.  Manajemen Proyek: Proses pengadaan kontraktor dan atau konsultan (pelelangan, penunjukan langsung, swakelola dll) termasuk kontrak dan jaminan.

 

3.  Organisasi proyek: tugas, wewenang dan tanggung jawab seluruh unsur organisasi. 4.  Teknik Pelaksanaan di lapangan: jenis dan volume pekerjaan, analisis biaya, penjadwalan, pengadaan bahan, alat dan tenaga kerja, serta metode pelaksanaan pekerjaan (pekerjaan persiapan, struktur dan lain-lain). 5.  Pengendalian dan pengawasan: cara pengawas untuk melakukan evaluasi terhadap administrasi (time schedule, tata cara pembayaran, laporan pekerjaan, dan lain-lain) dan evaluasi terhadap teknis (mutu bahan serta pelaksanaan). 6.  Tugas khusus: tugas khusus dari pembimbing di lapangan/proyek atau dari dosen pembimbing (jika diperlukan oleh dosen pembimbing). 7.  Kesimpulan dan saran

2.9.   Daftar Pustaka Hanya mencantumkan judul buku yang betul-betul dipakai sebagai rujukan dalam penyelesaian permasalahan dari judul laporan. Penulisan daftar pustaka diurut menurut abjad dari nama pengarang, tahun, judul buku, tempat penerbit dan penerbit. Buku yang ditulis dalam daftar pustaka apabila: 1.  2.  3.  4.  5. 

Mengutip langsung Menyalin tabel, atau diagram diagram Menyusun tabel berdasarkan data dari penulis Jain Mengutip secara tidak langsung Menyajikan contoh, angka atau informasi dari penulis lain

2.10.  Lampiran L ampiran Dalam lampiran dimasukkan berbagai keterangan tambahan yang mendukung isi laporan. Lampiran diurut dan diberi nomor dengan abjad seperti: Lampiran A, Lampiran A1, Lampiran B dan seterusnya. seter usnya. Lampiran yang mencakup antara lain: 1.  Administrasi Praktik Kerja (Surat-surat dari instansi Praktik Kerja, form nilai Praktik Kerja dan 2.  3.  4.  5.  6. 

lain-lain) Gambar Bestek Dokumen Kontrak Rencana kerja dan syarat-syarat Berita Acara Evaluasi Pekerjaan Foto/Dokumentasi

 

Bab 3 Ketentuan Penulisan Laporan Kerja Praktik  3.1.   Jenis, Warna Kertas dan Batas Ketikan Kertas yang digunakan dalam penulisan Laporan Praktik Kerja adalah jenis HVS 80 gram, berukuran A4 dan berwarna putih. Sampul muka berwarna putih dengan tulisan hitam dan dijilid (soft cover). Batasbatas ketikan adalah sebagai berikut: Batas tepi kiri 4 cm dari tepi kiri kertas Batas tepi atas 3 cm dari tepi atas kertas Batas tepi kanan 3 cm dari tepi te pi kanan kertas Batas tepi bawah 3 cm dari tepi bawah kertas

3.2.   Ketentuan Huruf Ketentuan huruf-huruf dalam naskah adalah sebagai se bagai berikut: 1.  Ukuran huruf untuk judul bab, judul laporan boleh memakai huruf yang lebih besar tapi bukan huruf seni dan tanpa bayangan, sedangkan untuk naskah harus setara dengan Times New Roman 12 2.  Warna ketikan hitam dan jelas, boleh cetak tebal, te bal, miring atau garis bawah bila dirasa perlu

3.3.   Spasi Judul bab diketik dua spasi di bawah nomor bab tanpa titik dan ditulis dengan huruf kapital. Jika judul terdiri dari dua baris maka baris kedua dimulai dengan baris baru yang diletakan simetris. Judul bab berjarak 4 spasi dari baris pertama. Judul sub bab berjarak 4 spasi dari baris terakhir yang mendahuluinya dengan huruf kapital di awal tiap kata. Nomor sub bab ditulis dengan angka latin seperti 3.1 atau 3.1.1 3 .1.1 tidak diakhiri dengan tanda baca Jarak untuk tiap baris ketikan adalah dua spasi kecuali pada ringkasan, daftar pustaka, keterangan gambar, keterangan tabel, keterangan diagram dan rujukan berjarak satu spasi. Huruf pertama paragraf berjarak 5 ketikan ke dalam dari tepi baris pengetikan, dalam daerah pengetikan dengan huruf kapital. Alinea baru atau sub bab baru tidak boleh dimulai pada baris terakhir halaman, tetapi dimulai pada halaman berikutnya.

 

3.4.   Kutipan Kutipan harus ditulis sesuai dengan aslinya (baik kata, ejaan, maupun tanda baca). Bila tidak lebih dari 3 baris, kutipan ditulis dengan tanda petik buka ( " ) dan diakhiri dengan tanda petik tutup ( " ) tanpa perubahan spasi. Bila cukup panjang, kutipan ditulis terpisah dalam paragraf baru, dengan perubahan spasi. Koreksi atas kutipan langsung dapat dapat dicantumkan dalam dalam tanda kurung kurung siku [ ], tepat dibelakang kata yang dikoreksi. Bila ada bagian dari kalimat yang dilewatkan, bubuhkan tiga titik ( ... ), dan bila ada satu atau lebih kalimat yang dilewatkan, bubuhkan empat titik ( .... ). Setelah selesai mengutip, periksa kembali hasil kutipan apakah sudah sesuai dengan de ngan naskah aslinya, termasuk tanda bacanya.

3.5.   Pemakaian Bahasa Bahasa Indonesia yang digunakan dalam penulisan laporan Praktik Kerja harus sesuai dengan tata bahasa Indonesia yang benar (menurut ejaan yang disempurnakan). Kalimat harus lengkap dan menggunakan tanda baca seperlunya agar kalimat dapat dibedakan dari kalimat induknya. Kata ganti orang tidak boleh digunakan. Pemisahan suku kata berdasarkan ketentuan tata bahasa dan kata terakhir pada dasar halaman tidak boleh dipisahkan. Bila ada istilah dalam bahasa asing yang sulit diterjemahkan tanpa mengubah pengertiannya, maka istilah asing tersebut ter sebut boleh tetap dipakai dengan dituliskan dalam cetak miring atau didahului dengan terjemahannya terj emahannya kemudian istilah aslinya diletakan dalam tanda kurung

3.6.   Penomoran Halaman Halaman judul dan halaman pengesahan tidak diberi nomor urut halaman, tetapi diperhitungkan sebagai halaman i dan halaman ii (nomor halaman tersebut tidak ditulis). ditulis). Nomor halaman ini diletakan pada tepi atas at as sebelah kanan dan angka terakhir nomor halaman itu lurus dengan margin kanan. Dari kata pengantar sampai dengan halaman daftar lampiran diberi nomor dengan angka Romawi kecil (iii, iv, dst.) dst.) yang merupakan kelanjutan halaman judul dan halaman pengesahan Pada setiap halaman halaman yang bertajuk, nomor halaman diletakkan diletakkan pada tepi bawah persis di tengahtengah. Penomoran halaman pendahuluan sampai kesimpu kesimpulan lan clan saran menggunakan angka latin . Nomor halaman diletakkan pada tepi atas sebelah kanan dan angka terakhir nomor halaman itu lurus dengan margin kanan

3.7.   Penyajian Tabel, Gambar, Grafik dan Diagram 1.  Tabel Dimuat di tengah halaman. Judul tabel dibuat di atas tabel, di tengah halaman dan ditulis dengan huruf kapital pada setiap awal kata 2.  Gambar Dimuat di tengah halaman. Judul gambar dibuat di bawah gambar di tengah halaman dan hanya huruf pertama judul gambar ditulis dengan huruf besar. Judul gambar diakhiri titik dan ditulis dengan huruf setara Times New Roman 10

 

3.  Grafik dan Diagram Grafik dan diagram penulisannya penulisannya seperti untuk gambar. Nomor untuk untuk grafik dan diagram dapat disambung dengan urutan nomor gambar Kalimat pertama judul tabel, tabel, gambar dan diagram ditulis sesudah nomor dengan dengan jarak dua ketukan. Awai baris kedua berada di bawahjudul.

3.8.   Penulisan Daftar Pustaka Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan, dimulai dengan nama belakang (ditulis lengkap), diikuti nama depan yang disingkat, tahun terbit, judul, tempat penerbit, dan penerbit. Gelar dari pengarang tidak disertakan. Pengetikan daftar pustaka menggunakan jarak satu spasi. Baris akhir satu pustaka dengan pustaka berikutnya berjarak satu setengah spasi.

 

Bab 4 Format Penulisan Laporan Kerja Praktik  Bagian ini menampilkan format penulisan Laporan Praktik Pr aktik Kerja yang pembahasannya telah disampaikan pada Bab 2 tentang Ketentuan Penulisan Laporan Kerja Praktik. Format penulisan yang ditampilkan pada bab ini meliputi: 1.  2.  3.  4.  5. 

Sampul Lembar pengesahan Daftar isi Daftar gambar Daftar pustaka

 

4.1. Halaman Sampul

PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SAYAP SELATAN KOMPLEK SALMAN

(ukuran Font 16)

LAPORAN PRAKTIK KERJA

(ukuran Font 18)

Disusun untuk memenuhi persyaratan mata kuliah Praktik Kerja

(ukuran Font 12)

(Ukuran symbol ITENAS 4 x 4 cm)

Oleh: NURIKA LESTARI 222020210

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG 2023

(ukuran Font 12)

(ukuran Font 14)

 

4.2.  Halaman Pengesahan

PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SAYAP SELATAN KOMPLEK SALMAN

(ukuran Font 16)

LAPORAN PRAKTIK KERJA

(ukuran Font 18)

Disusun untuk memenuhi persyaratan mata kuliah Praktik Kerja

(ukuran Font 12)

Oleh: (ukuran Font 12)

 NURIKA LESTARI 222020210

Bandung, Agustus 2023 Menyetujui, Dosen Pembimbing I,

Dosen Pembimbing II,

Priyanto Saelan, Ir., M.T.  NIP.

Erma Desmaliana, S.T., M.T.  NIP.

 

4.3.  Daftar isi

DAFTAR ISI

(ukuran Font 14)

(2 kali spasi)

Halaman LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN .................................................. .................................................................................................. ................................................ i KATA PENGANTAR ..........................................................................................................ii DAFTAR ISI .........................................................................................................................iii DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................iv DAFTAR TABEL .................................................................................................................v BAB I : PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ................................................................................................................1 BAB II : ANALISIS STRUKTUR 2.1. Pemodelan Struktur ..................................................................................................... ................................................. ........................................................9 ....9 Dan selanjutnya

Catatan: Jarak antar baris adalah 1.5

 

4.4.  Daftar gambar

DAFTAR GAMBAR

(ukuran Font 14)

(2 kali spasi)

Halaman Gambar 1.1 Lokasi Proyek ...................................................... .............................................................................................2 .......................................2 Gambar 1.2 Logo Konsultan Perencana .........................................................................5 .................................................... .....................5 Gambar 1.3 Logo Kontraktor Pelaksana .........................................................................6

4.5. Daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

(ukuran Font 14)

(2 kali spasi)

Cone, J.D., & Foster, S.L. (1993). Dissertations and theses from start to finish: Psychology and related fields. Washington, DC: American Psychological Association Mitchell, T.R., & Larson, J.R. (1987). People Peo ple in organizations: An introduction to organizational behavior (3rd ed.). New York: McGraw-Hill. Schneider, I. (1989). Bandicoots. In Grzimek’s encyclopedia of mammals (vol.1, pp. 300 pp.  300 304). New York: McGraw-Hill.